Bandar Lampung (SL)-Tim Satreskrim Polresta Bandar Lampung masih memburu para penghuni mobil.brio merah berdarah yang ditinggalkan di bulak Sawah Umbul bantu. Polisi juga memastika komplotan yang disebut spesialis pencuri mobil pikap itu ada yang terluka akibat tembakan Polisi.
Baca: Polresta Sebut Brio Merah Milik Staf Protokol Itu Terdeteksi Kerap Digunakan Untuk Kejahatan
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra mengatakan pihaknya juga sudah mengamankan dua unit mobil lainnya, yaitu jenis Yaitu mobil Honda HRV merah dan Toyota Avanza putih, yang juga kerap di gunakan para pelaku dalam menjalankan aksinya.
“Kita sudah menemukan dua mobil lain yang digunakan komplotan ini. Bahwa dari hasil petunjuk CCTV dan keterangan saksi-saksi kita mengamankan dua mobil lainnya. Yaitu mobil Honda HRV merah dan Toyota Avanza putih,” kata Denis.
Menurut Denis ada tiga tersangka pencurian yang kini menjadi buruan polisi sudah teridentifikasi. “Tim Tekab 308 Polresta Bandar Lampung dan Lampung Tengah sedang memantau keberadaan mereka,” katanya.
Dennis menyebut anggota komplotan itu saat ini ada terkena peluru polisi ketika hendak ditangkap. Mereka berhasil lolos meski dikepung oleh aparat dan masyarakat sekitar “Nah, kita masih mencari keberadaannya. Diduga, mereka disembunyikan oleh orang-orang dekat dari tersangka,” ujarnya.
Saat penggerebekan, komplotan ini hampir menabrak polisi. Untunglah, aparat berhasil menghindari. “Dan hasil pemeriksaan adanya hubungan spesial antara tersangka utama pencurian mobil pikap dengan pemilik mobil Honda Brio merah. ini,” katanya.
Denis menambahkan bahwa mobil Brio yang digunakan komplotan pencuri mobil pikap itu diketahui milik staf protokol Lampung Timur (Lamtim), Sinta Yana.
“Sinta ini mengaku mobilnya dipinjam tersangka utama pada 11 Maret 2023. Dan dalam pemeriksaan, Sinta menyatakan punya hubungan spesial dengan salah satu tersangka,” katanya. (Red)
Tinggalkan Balasan