Gunakan DD Sesuai Usulan Masyatakat Pekon Siliwangi Bangun 401 Meter Drainasi

Pringsewu (SL)-Pemerintah Pekon Siliwangi, Kecamatan Sukoharjo, Pringsewu membangun drainase sepanjang 401 Meter, menggunakan dana desa tahun anggaran 2023.

Pembangunan drainase di Pekon Siliwangi itu dalam rangka melakukan peningkatan dari segala bidang, termasuk masalah infrastruktur Pekon.

“Melalui Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2023 tahap ke 1, pihak pemerintah desa membangun saluran drainase di Dusun 2, RT 3 dan 4, tipe 55 sepanjang 401meter,” kata Kepala Pekon Siliwangi Maryono, kepada sinarlampung.co, Rabu 23 Agustus 2023.

Maryono menuturkan, bahwa pembangunan drainase tersebut merupakan usulan dari masyarakat saat musyawarah ditingkat dusun.

Karena segala kegiatan yang ada di pekon Siliwangi tidak terlepas dari dukungan masyarakat yang menginginkan Pekon yang maju, dan kesejahteraan taraf hidup warga semakin meningkat.

“Semua kegiatan ini bisa berjalan bukan karena saya sendiri. Tapi ada campur tangan masyarakat dan tim pengelola kegiatan dilapangan. Harapanya, pembangunan ini bisa berfungsi dengan baik untuk kepentingan bersama,” ujar Maryono.

Menurut Maryono pembangunan Pekon bukanlah hak individu ataupun jajaran pemerintahan Pekon, melainkan hak bersama dari rakyat untuk rakyat.

“Sebab, pengunaan ADD harus sesuai prosedur juklak dan juknisnya. Terlebih, saya sebagai seorang kepala Pekon harus melayani masyarakat sebaik mungkin. Maka dengan adanya dana desa ini kita akan prioritaskan untuk kepentingan masyarakat, agar mereka bisa merasakan hasil dari pembangunan itu sendiri,” ujarnya.

Selain itu, kata Maryono, pembangunan saluran drainase tersebut juga merupakan bagian dari upaya untuk pencegahan banjir. Hingga kini, proses pembangunan yang menggunakan DD itu masih dalam pengerjaan.

“Pembangunan saluran drainase ini kami melibatkan masyarakat sekitar. Tujuannya agar pemanfaatan dana DD tersentuh langsung oleh masyarakat. Selain itu sebagai bentuk transparansi pengelolaan keuangan desa,” Tutur Maryono.

Maryono menambahkan, pemerintahqn desa terus berusaha menjaga kualitas dalam pengerjaan. Jangan sampai hasil pekerjaan tidak memuaskan dengan apa yang menjadi keinginan masyarakat.

“Selain pembangunan kami juga menghimbau warga untuk selalu mematuhi protokol kesehatan, saling menjaga lingkungan dan prilaku hidup bersih dan sehat,” Pungkasnya. (Iskandar)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *