Viral Soal Sopir Truk Curiga Pungli di Pintu Tol Bakauheni Pengelola Bantah

Bandar Lampung, sinarlampung.co-Viral di akun twitter,  https://twitter.com/__PASMANTAP, video seorang sopir truk curiga ada dugaan pungutan liar (pungli) di pintu gerbang tol Bakauheni, Lampung Selatan.

Tangkapan layar akun twitter

Dalam video berdurasi 1 menit 28 detik itu terdengar suara seorang sopir truk trailer mengatakan bahwa dia kerap mengalami hal yang sama ketika melintas di tol Bakauheni.

“Gerbang tol Bakauheni selalu kayak gini terus. Terus terusan, ini sudah 4 kali aku. Selalu kalau di gerbang tol bakauheni kayak gini,” kata sopir truk trailer dalam videonya yang diunggah akun Twitter.e

Sorang sopir itu mengakui bahwa mobil yang dia bawa merupakan mobil golongan 5 namun masuk golongan 2 dan harus bayar tunai karena golongan tidak sesuai alasan dari pihak penjara pintu tol.

“Ini mobil saya trailer. Golongan 5 selalu kalau kayak sini nih ya golongan 2. Sampai disini disuruh bayar tunai. Karena golongan enggk sesuai. Ini cuma 1 kalo 2 kali. Udah empat kali aku kayak gini, terus di gerbang tol ini Bakauheni,” Jelasnya.

Dalam video yang viral tersebut sang sopir bahkan mencurigai adanya dugaan pungli di pintu tol masuk Bakauheni karena dia berulang kali mengalami hal yang sama diminta bayar tunai.

“Okelah saya golongan 5 enggak masalah. Tapi kekeliruan kayak gini terus terusan. Kita jadi curiga juga gitu loh 4 kali saya udah. Jadi curiga terus kitanya kalau kesalahan kesalahan enggak cuma satu kali kok.  Terus kok 4 kali aku lewat sini kayak gini terus. Ntar sini suruh bayar padahal pintu kebuka tapi tidak boleh, enggak boleh jalan harus bayar. Itu yang jadi masalahnya,” ujarnya.

Pada akhir video yang viral tersebut ditampilkan selebaran berita acara pembayaran tunai tertanggal 25/9 dan sebelabaran itu terlulis Trans Sumatera. Lantas video tersebut mendapat beragam komentar dari warga net, bahkan hingga kementerian PUPR, PT HK, berkomentar di akun tersebut.

Pengelola Tol Pastikan Tidak Ada Pungli

Manager Operasi PT. Bakauheni Terbanggi Besar Tol Operated by HKA, Andri Pandiko melalui Ilham Fachrul Rosadi, Officer Communication menanggapi video viral di media sosial, soal adanya dugaan pungli yang dilakukan oleh petugas tol di Gerbang Tol Bakauheni Selatan.

“Kami sebagai pihak pengelola Tol Bakauheni Terbanggi Besar meminta maaf atas ketidaknyamanan kondisi tersebut,” kata Andri Pandiko, Kamis 5 Oktober 2023.

Dia menjelaskan kronologi sebenarnya peristiwa terjadi Minggu (24/09) pukul 22.41 WIB kendaraan Truck Hino Nopol F-9192 -BA masuk dari GT Kayu Agung Utama, kemudian Senin (25/09) keluar tol melalui Gerbang Tol Bakauheni Selatan pukul 11.08 WIB.

Dikarenakan golongan tidak sesuai yang seharusnya kendaraan tersebut masuk golongan 5 dengan tarif 720.000 tetapi menjadi golongan 2 dengan tarif 540.000, maka petugas memberhentikan kendaraan tersebut dan meminta membayar sisa tarif sesuai golongannya yaitu Golongan 5 dengan kekurangan 180.000 dibayarkan secara tunai.

Ketidaksesuaian tersebut akibat kesalahan deteksi golongan kendaraan di GT masuk Kayu Agung Utama. Penanganan yang dilakukan oleh petugas di GT Bakauheni Selatan sudah sesuai SOP dan selisih tarif yang dibayarkan sebesar Rp180.000 secara tunai oleh pengendara truk telah dilaporkan secara resmi dan tercatat sebagai pendapatan tol.

“Sehingga kami pastikan bahwa tidak terdapat pemungutan liar (pungli) di jalan tol yang dikelola. Kami berupaya untuk terus meningkatkan layanan kami dan memastikan seluruh fasilitas yang ada di jalan tol berjalan dengan baik dan maksimal guna kenyamanan dan keamanan para pengguna jalan tol,” ujarnya. (Red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *