Mau Bintek ke Lembang Bus Rombongan Perangkat Desa Asal Kecamatan Ciomas Terperosok di KM 46 Tol Tangerang-Merak

Banten, sinarlampung.co-Bus Priwisata mengangkut Perangkat Desa Asal Kecamatan Ciomas, yang kan mengikuti kegiatan Bintek ke Lemang Bandung, terperosok masuk parit di pinggir tol, di KM 46 Tol Tangerang-Merak, Selasa 21 Mei 2024 sekira pukul 09.15 WIB. Akibat ada sekitar belasan perangkat desa luka-luka.

Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (Kasat PJR) Tol Tangerang-Merak, Kompol Wiratno mengatakan, bus dengan nomor polisi K-1529-CB yang dikemudikan sopir berna,a Wendi melaju dari arah Merak menuju Jakarta di lajur 2. “Setibanya di TKP, dari keterangan sopir mengalami mati mesin kemudian out of control hingga keluar jalur,” kata Wiratno kepad wartawan.

Akibat dari kecelakaan tersebut, 8 orang penumpang mengalami luka-luka dan langsung dibawa ke rumah sakit. “Ada 8 orang luka ringan di Rumah Sakit Hermina Ciruas,” ujar dia.

Salah satu penumpang, Uyung mengatakan, bus berisi rombongan sebanyak 45 orang perwakilan dari setiap desa. Ada kepala desa, sekretaris, dan Kaur keuangan. Rencananya, rombongan akan mengikuti bimbingan teknis (bimtek) pengelolaan keuangan di Lembang, Bandung, Jawa Barat, selama satu malam.

Kronologi kejadian kata Uyung, bus melaju dengan kecepatan sedang. Namun tiba-tiba bus meluncur ke kiri hingga terperosok ke parit. “Posisi lagi di kanan. Kata sopirnya setirnya macet, keras bilangnya begitu,” katanya.

Uyung menyebutkan, lebih dari 10 orang luka-luka dan sudah dibawa ambulans ke rumah sakit. “Banyak ada kali lebih dari 10 orang, engga ada korban jiwa. Sebagian lagi pada pulang,” ucap dia.

Camat Ciomas, Ugum Gumilar mengatakan, rombongan perangkat desa di Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang, Banten, rencananya akan mengikuti bimbingan teknis pengelolaan keuangan di Lembang, Bandung, Jawa Barat.

“Jadi berangkat tadi pagi, ada perwakilan desa dari 3 kecamatan yang ikut dalam bus, dari Pabuaran, Ciomas, sama Padarincang. Karena ini bimtek untuk semua kecamatan se-Kabupaten Serang,” kata Ugum. (Red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *