Ketua PWRI Pesawaran Minta Kejari Selidiki Penggunaan Anggaran Dana BOX Puskesmas Gunung Sari dan Kedondong

Pesawaran, sinarlampung.co – Mahmuddin Ketua Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) DPC Kabupaten Pesawaran soroti realisasi penggunaan anggaran Dana BOX Puskesmas Gunung Sari Kecamatan Way Khilau Kabupaten Pesawaran dan Kedondong Lampung, Dirinya menduga adanya indikasi dugaan korupsi yang dilakukan oleh oknum Kepala Puskesmas Gunung Sari pada realisasi tahun 2022, 2023, dan 2024, Selasa, 7 Januari 2025.

Adapun yang menjadi sorotan Mahmudin terkait realisasi penggunaan anggaran Dana BOX Puskesmas Gunung Sari tahun 2022 adalah sebagai berikut:

1.Belanja jasa tenaga kebersihan sebesar Rp. 12.000.000 menurut Sumber bahwa tidak ada tenaga kebersihan yang dimaksud

2.Belanja tagihan listrik sebesar Rp. 18.000.000 adanya Mark”up Pembelanjaan token listrik atas dasar print data pembelajaan token hanya Rp 3000.000 rupiah di tahun 2022 dan tahun selajutnya terindikasi dilakukan hal yang sama

3.Belanja tagihan internet bulanan Rp.9.000.000 sedangkan Estimasi sumber hanya  Rp 3000.000 rupiah pertahunnya

4.Belanja pemeliharaan tanah-tanah Persil tanah untuk bangunan tempat kerja Rp. 7.440.000 tidak jelas pemeliharaan apa

5.Belanja Perjalanan Dinas Rp.29.250.000
Belanja perjalanan dinas dalam negri Rp.29.250.000,
Belanja perjalanan dinas dalam kota Rp.29.250.000, Perjalan dinas menurut sumber perjalanan  kemana kurang jelas ini
Belanja perjalanan dinas dalam kota puskesmas gunung sari Rp.19.500.000

6. Belanja modal peralatan dan mesin Rp. 112.231.787 peralatan mesin apa saya kurang jelas jelas sumber

7. Belanja modal peralatan studio audio Rp. 6.500.000

8. Belanja modal peralatan komputer lainnya Rp. 68.600.000
9.Pengadaan Laptop 2 unit Rp 31.000.000
10.Antrian pasien online Rp 10.000.000

Mahmudin mengatakan kepada team media,berdasarkan Informasi dari tenaga kesehatan yang bertugas di puskesmas,saat  ditemui dikediamannya dari 10 item  memberi penjelasan, “Saya curiga terkait data realisasi laporan pertanggung jawaban, pihak puskesmas dalam  penggunaan anggaran tersebut,” ujarnya.

Bahkan dirinya mengharapkan pihak Kejari Pesawaran,agar dapat melakukan penyelidikan dengan memanggil semua tenaga kesehatan yang bertugas ,iya mas kami dari PWRI  dalam waktu dekat ini  akan segera persiapkan berkas untuk melaporkan kepada pihak berwajib untuk melakukan pemeriksaan, ke kedua Kepala Puskesmas Waykhilau dan Kedondong apakah hal tersebut dalam data realisasi sesuai atau tidak dengan fakta.

Selanjutnya tim media mendatangi Puskesmas Gunung Sari, untuk melakukan koordinasi konfirmasi kepada Kepala Puskesmas namun tidak ada di tempat, hingga berita ini diterbitkan kepala Puskesmas Gunung Sari belum dapat dimintai keterangan saat ini masih melakukan upaya. (*)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *