Organisasi Wartawan Kota Metro Protes Balai Wartawan Hanya Untuk Satu Organisasi 

Kota Metro, sinarlampung.co-Wartawan Kota Metro menyatakan protes dan mempertanyakan keberadaan gedung Balai Wartawan Kota Metro. Mereka mempertanyakan fungsi kantor organisasi profesi yang ditenggarai hanya dimanfaatkan oleh satu wadah organisasi profesi saja. Selain itu, mereka juga mempertanyakan alokasi anggaran untuk pembangunan gedung profesi Jurnalis lainnya senilai Rp1 miliar lebih, pada APBD tahun 2025 pada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Metro, Kamis 17 Juli 2025.

Protes belasan jurnalis media online dan cetak, dan organisasi wartawan itu disampaikan saat mendatangi Walikota Metro. Kamis, 17 Juli 2025. “Kami berharap Pemkot Metro bijak dalam memberikan ruang dan waktu kepada organisasi profesi jurnalis yang ada tanpa ada perbedaan,” kata Muhtaridi dihadapan Walikota Metro Bambang Imam Santoso.

Menurutnya, keberadaan gedung Balai Wartawan yang ada, sejak dahulu hingga kini hanya dipergunakan untuk satu lembaga organisasi jurnalis. Untuk itu, Muhtaridi mendesak Pemkot Metro sekiranya mampu memfasilitasi fungsi keberadaan Balai Wartawan yang ada di Metro. Lebih penting lagi, Balai Wartawan itu harusnya untuk seluruh wartawan di Kota Metro. Anggarannya juga dari APBD Kota Metro, termasuk pembangungan gedung salah satu organisasi itu harus di kaji ulang,” katanya.

Wartawan lainny juga mencontohkan gedung Dewan Pers, yang dibiayai Negara, dan diperuntukan tidak hanya Dewan Pers, tetapi seluruh organisasi Pers, Media, yang terverifikasi Dewan Pers berkantor di sana. “Ini kemana judul Balai Wartawan, tapi untuk satu organisasi. Jangan sampai Pemda jadi salah, mengakomodasi hanya satu organisasi wartawan, atau media,” katanya.

Menanggapi itu, Walikota Metro, Hi Bambang Imam Santoso mengungkapkan, pihaknya akan mempelajari lebih bijak alokasi anggaran untuk pembangunan gedung balai wartawan yang nilainya Rp1 miliar pada APBD tahun 2025 itu, termasuk fungsi Balai wartawan yang ada saat ini “Kita akan mengundang para pihak. Sudah diagendakan, Jum’at 18 Juli 2025 pagi melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Metro akan mengundang seluruh pengurus organisasi jurnalis yang ada di Metro, harapan dengan mendengarkan apa poin persoalan dan yang menjadi persoalan akan menemui titik temu,” Ujar Walikota. (Red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *