Penulis: Endra Saputra

  • Kapolda Lampung : Untuk Perbaikan Polisi Wajib Terima Kritikan dan Masukan

    Kapolda Lampung : Untuk Perbaikan Polisi Wajib Terima Kritikan dan Masukan

    Bandar Lampung, sinarlampung.co – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Lampung Irjen Pol. Helmy Santika menegaskan sikap terbuka terhadap kritik dan masukan yang disampaikan mahasiswa, menyusul aksi damai kepada Polda Lampung, Rabu lalu (7 Mei 2025).

    “Saya menerima dengan terbuka seluruh kritik dan masukan yang disampaikan oleh mahasiswa, baik secara pribadi maupun melalui organisasi,” ujar Kapolda Lampung Irjen Helmy dalam pernyataan resminya, Jumat (9 Mei 2025).

    Sebagai pimpinan kepolisian di Lampung, Irjen Helmy menegaskan komitmennya untuk menjalankan tugas secara profesional, prosedural, dan berkeadilan, sesuai ketentuan undang-undang serta instruksi Kapolri.

    “Isu-isu seperti pungutan liar dan premanisme menjadi perhatian utama yang akan segera diberantas secara tegas,” kata dia.

    Kapolda juga menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa dan organisasi kepemudaan yang terus mendukung upaya kepolisian dalam menanggapi dan menindaklanjuti keluhan masyarakat.

    “Kami berterima kasih atas dukungan dan kritik yang membangun, karena itu menjadi dorongan bagi kami untuk terus memperbaiki diri,” ujar Helmy.

    Ia mengakui bahwa Polda Lampung masih terus berproses untuk menjadi lebih baik.

    “Kesempurnaan hanya milik Tuhan. Namun, kami berkomitmen untuk terus menyempurnakan seluruh bentuk layanan dan pelayanan yang menjadi prioritas utama kami di institusi kepolisian,” tegas Helmy.

    Kapolda berharap kepercayaan publik terhadap Polda Lampung dapat terus meningkat dan seluruh keluhan masyarakat dapat ditangani secara adil dan profesional dengan sikap terbuka dan komitmen pembenahan. (Red)

  • Bersihkan Taman Makam Pahlawan, Umat Buddha Lampung Tunjukkan Cinta Tanah Air dan Peduli Alam

    Bersihkan Taman Makam Pahlawan, Umat Buddha Lampung Tunjukkan Cinta Tanah Air dan Peduli Alam

    Bandar Lampung, sinarlampung.co – Dalam rangka menyambut Hari Raya Tri Suci Waisak 2569 BE/2025, umat Buddha Provinsi Lampung menggelar kegiatan Karya Bakti dan Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Tanjung Karang, Kota Bandar Lampung, Minggu (4 Mei 2025) pagi.

    Kegiatan ini sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan serta wujud nyata cinta tanah air dari umat Buddha.

    Hadir dalam kegiatan Pembimas Buddha Kanwil Kementerian Agama Provinsi Lampung, Sariyono, S.Ag., M.Si., bersama unsur majelis, lembaga, dan organisasi keagamaan Buddha se-Lampung.

    Selain membersihkan area makam dan tabur bunga, acara ini juga dirangkai dengan penanaman pohon matoa di lingkungan TMP sebagai bagian dari gerakan Eko Teologi—salah satu dari delapan program prioritas Menteri Agama, sekaligus dalam rangka memperingati Hari Bumi ke-55 tahun 2025.

    “Penanaman pohon ini merupakan bentuk kepedulian umat Buddha terhadap kelestarian alam dan bumi,” ujar Sariyono di sela kegiatan.

    Tak hanya itu, umat Buddha Lampung juga menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial dan keagamaan yang dikemas dalam rangkaian Vesakha Sananda 2569 BE/2025.

    Rangkaian tersebut meliputi Sebulan Pendalaman Dhamma (SPD), aksi donor darah, pengobatan gratis, pembagian sembako, bazar murah Waisak, pelepasan satwa, dan gerakan eco enzyme.

    Gerakan eco enzyme memanfaatkan limbah rumah tangga seperti sisa sayuran dan kulit buah untuk dijadikan produk ramah lingkungan.

    Puncak perayaan Waisak akan digelar pada 12 Mei 2025 pukul 23.55.39 WIB dengan pelaksanaan Puja Bhakti detik-detik Waisak secara khidmat.

    Melalui seluruh rangkaian kegiatan ini, umat Buddha Lampung berharap dapat mempererat persatuan, menumbuhkan welas asih, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga toleransi dan kelestarian bumi Indonesia. (Red)

  • Perempuan Buruh Berdaulat: Lawan Rezim Diktator Militer

    Perempuan Buruh Berdaulat: Lawan Rezim Diktator Militer

    Jakarta, sinarlampung.co – Pada peringatan Hari Buruh Sedunia 1 Mei 2025, Solidaritas Perempuan menyerukan perlawanan terhadap rezim diktator militer yang telah memperburuk kondisi perempuan buruh di Indonesia. Selama 34 tahun, Solidaritas Perempuan bekerja sama dengan perempuan akar rumput untuk memperjuangkan hak-hak dan keadilan bagi perempuan, khususnya perempuan buruh.

    Ketua Badan Eksekutif Nasional Solidaritas Perempuan, Armayanti Sanusi, menyatakan bahwa Ekspansi perkebunan sawit, orientasi pertanian agribisnis, pembangunan infrastruktur, dan privatisasi pesisir telah memaksa perempuan menjadi buruh di bawah sistem yang diktator dan penggunaan militer yang mengintimidasi serta mengontrol masyarakat.

    “Perempuan yang memperjuangkan hak-haknya sering kali menghadapi pembungkaman, intimidasi, dan trauma kolektif.” Kata Arma.

    Arma menambahkan, penggunaan militer oleh korporasi dan negara untuk menghadapkan langsung dengan masyarakat, termasuk perempuan buruh yang memperjuangkan tanah mereka yang direbut atas nama pembangunan, telah mengakibatkan dampak yang signifikan.

    Beberapa contoh kasus yang dihadapi oleh perempuan buruh di Indonesia adalah:

    Wadas, Jawa Tengah: Perempuan petani di Wadas mengalami intimidasi oleh aparat berulang kali, tetapi mereka masih melawan dengan membentuk Kelompok Tani Muda Wadas Farm melakukan budidaya pertanian pakan ternak dan peternakan kambing.

    Morowali, Sulawesi Tengah: Perempuan terdampak PT. Indonesia Morowali Industrial Park terpaksa menjadi buruh perusahaan bahkan ada yang menjadi buruh pencari besi-besi limbah dan sampah plastik.

    Makassar Sulawesi Selatan: Pembangunan Pelabuhan Makassar New Port membuat perempuan nelayan terpaksa mencari pekerjaan lain untuk menyambung hidup dan juga mencukupi kebutuhan sekolah anak-anak mulai dari menjadi buruh cuci, baju keliling, hingga buruh pengepul sampah laut.

    Teluk Bone Cungkeng Bandar Lampung: Perempuan nelayan terpaksa menjadi buruh perikanan, namun perempuan pesisir Teluk Bone Cungkeng hingga saat ini sulit mendapatkan akses Kartu Kusuka karena dianggap melawan pemerintah.

    Meninting, Nusa Tenggara Barat: Pembangunan Bendungan Meninting merusak dan menghilangkan +90 hektar masyarakat, terdiri dari hutan, sawah, ladang, dan pemukiman masyarakat.

    Seribandung, Sumatera Selatan: Sampai saat ini, tanah masyarakat dirampas oleh PTPN VII Cinta Manis, namun ketika masyarakat bersuara mereka dihadapkan dengan pengerahan aparat militer, kekerasan dan intimidasi.

    Lembah Pekurehua Kabupaten Poso Sulawesi Tengah: Skema baru perampasan lahan masyarakat melalui HPL Badan Bank Tanah telah mengakibatkan intimidasi yang menekan gerakan masyarakat.

    Solidaritas Perempuan menyerukan perlawanan terhadap rezim diktator militer yang telah memperburuk kondisi perempuan buruh di Indonesia.

    “Perempuan buruh berdaulat harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan Indonesia.” Tutup Arma. (Red)

  • Kapolda Lampung Apresiasi Aksi Buruh Berjalan Lancar

    Kapolda Lampung Apresiasi Aksi Buruh Berjalan Lancar

    Lampung, sinarlampung.co – Kapolda Lampung Irjen Pol. Helmy Santika mengatakan bahwa unjuk rasa May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional di berbagai titik di Lampung berjalan dengan aman dan kondusif, Kamis (01 Mei 2024)

    “Terus perjuangkan aspirasi buruh, laksanakan dengan tertib, laksanakan dengan damai,” kata Helmy dalam keterangan yang diterima di Pos Pantau Aksi Mapolresta Bandar Lampung

    Ia pun menyampaikan apresiasi kepada seluruh kelompok buruh dan personel kepolisian, pemerintah daerah TNI dan Masyarakat yang telah bekerja sama dengan baik untuk menciptakan situasi yang aman, tertib, juga damai.

    Dengan terwujudnya situasi yang aman dan damai, Helmy menyatakan bahwa hal itu akan memengaruhi iklim investasi untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian di Indonesia.

    “Jaga iklim investasi agar pembangunan di Lampung terus berjalan, terutama dalam pengembangan wisata dan lain-lain.serta jadikan investasi yang ramah untuk membuka ruang untuk meningkatkan kesejahteraan buruh,” ucap Helmy.

    Helmy Santika juga meminta kepada seluruh pihak untuk tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin mencederai perjuangan kelompok buruh.

    “Jangan terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin menciderai perjuangan buruh. Terus jaga dan kawal, dan Polri siap mengawal,” ujarnya menambahkan.

    Pada kesempatan yang sama, Sekelompok Masyarakat menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Kapolda Lampung beserta seluruh jajaran yang telah memberikan pengamanan secara optimal dan humanis kepada seluruh elemen buruh ketika menyampaikan aspirasinya.Terlebih Aksi demo kali ini juga di lakukan Aksi sosial berupa Sunatan Massal serta Pembagian sembako yang berada di wilayah Kecamatan Panjang Bandar Lampung.

    “Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak bapak Polisi yang melakukan pengamanan dan juga aksi sosial di hari buruh ini, kami telah terima manfaatnya dan telah memberikan rasa aman dengan baik dan melakukan koordinasi di tingkat lapangan dengan baik.” Ungkapan Yuniati salah seorang warga yang anaknya ikut sunatan massal yang gelar sejumlah buruh bekerja sama dengan Bidokes Polda Lampung.

    Bakti Kesehatan Polri dalam rangka hari buruh di Lampung ini juga di ikuti ratusan peserta, dengan rincian 50 orang anak dikhitan gratis, Pengobatan serta Pemeriksaan kesehatan Gratis bagi lansia maupun balita dan anak-anak yang di ikuti 114 Orang. (Red)

  • Kapolda Lampung Tekankan Sejumlah Hal Penting Dalam Pengamanan Mayday

    Kapolda Lampung Tekankan Sejumlah Hal Penting Dalam Pengamanan Mayday

    Lampung Selatan, sinarlampung.co – Kapolda Lampung, Irjen Pol. Helmy Santika menekankan sejumlah hal penting kepada personel di seluruh kewilayahan yang juga anggota pengamanan saat peringatan Hari Buruh Internasional (Mayday) pada Kamis Hari ini agar Tetap Humanis, hormati hak-hak mereka dengan mengekspresikan melalui aksi yang Tertib, aman serta lancar.

    “Personel harus mampu laksanakan tugas pengamanan dengan penuh rasa tanggung jawab, profesional dan humanis. Berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Jaga citra dan hindari tindakan-tindakan yang dapat memicu ketegangan,dan hormati hak-hak masyarakat,baik para buruh yang melaksanakan demo hari ini maupun masyarakat lainnya. ” Terang Irjen Pol. Helmy Santika Kapolda Lampung, saat ditemui di Mapolda Lampung, kamis (1 Mei 2025).

    Selain itu, antisipasi setiap potensi kerawanan sejak dini dengan mengoptimalkan fungsi intelijen. Lakukan deteksi dini dan segera laporkan setiap perkembangan situasi untuk mengambil langkah cepat dan tepat.

    “Dan juga utamanya adalah, ada hak masyarakat lain terutama pengguna jalan. kelola arus lalu lintas secara efektif. Pastikan rekayasa lalu lintas berjalan dengan baik sehingga mobilitas masyarakat umum tidak terganggu akibat konsentrasi massa,” Tambah Helmy.

    Tetap solid serta jaga sinergitas antar satuan tugas, bangun kerja sama yang erat antar Polri, TNI dan pemerintah daerah dan seluruh ‘stakeholder’ terkait dalam setiap tahapan kegiatan pengamanan terutama masyarakat.

    Kapolda Lampung Irjen Pol. Helmy Santika juga menekankan untuk mengutamakan keselamatan diri dan masyarakat. Tetap waspada dalam bertugas, gunakan perlengkapan sesuai prosedur standar operasional (SOP) dan patuhi protokol pengamanan dengan disiplin tinggi,” Tegasnya.

    Selanjutnya lakukan pemberitahuan kepada masyarakat terkait kegiatan Mayday dengan tujuan agar masyarakat dapat menyesuaikan aktivitasnya dan tidak merasa terganggu dan dirugikan atau terhambat akibat adanya agenda itu.

    Helmy juga menegaskan bahwa pengamanan Mayday ini bukan hanya rutinitas tahunan tetapi menjadi cerminan profesionalisme Polri di mata masyarakat.

    Saya menekankan kepada seluruh personel untuk bersikap profesional, utamakan pelayanan kepada masyarakat, hormati hak asasi tetapi tetap tegas dan tidak ragu dalam menghadapi setiap pelanggaran hukum. Mari kita buktikan bahwa kita mampu menjaga Lampung tetap aman dan kondusif sehingga stabilitas keamanan daerah maupun nasional tetap terjaga,” katanya.

    Polda Lampung diketahui menyiapkan sebanyak 1.719 personel gabungan untuk mengamankan kegiatan Hari Buruh Internasional atau Mayday hari ini. (Red)

  • Ketua KSPSI Lampung Ajak Buruh Peringati Mayday Dengan Damai

    Ketua KSPSI Lampung Ajak Buruh Peringati Mayday Dengan Damai

    Bandar Lampung, sinarlampung.co – Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Provinsi Lampung, M. Alzier Dianis Thabranie menyampaikan ucapan selamat Hari Buruh Internasional kepada seluruh pekerja di Provinsi Lampung dan buruh nasional.

    Alzier mengajak seluruh elemen buruh dan aktivis pekerja untuk memperingati Hari Buruh dengan cara yang damai, tertib, dan konstruktif.

    “Selamat Hari Buruh kepada rekan-rekan buruh di Provinsi Lampung dan juga buruh nasional yang ada di Jakarta. Mari kita bersama-sama memperjuangkan hak-hak buruh melalui kegiatan yang positif,” ujarnya, Rabu 30 April 2025.

    Ia juga mengingatkan agar peringatan Hari Buruh tidak mengganggu ketertiban umum dan tetap menjaga aktivitas masyarakat di wilayah Provinsi Lampung.

    “Kita harus menjaga ketertiban dan menghargai aktivitas masyarakat sekitar, serta mendukung langkah-langkah kepala daerah dalam membangun daerah,” tambahnya.

    Sebagai Ketua KSPSI Lampung, Alzier juga berharap peringatan May Day menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas antar kerja, sekaligus menjadi wadah penyampaian aspirasi yang bijak dan santun. (Red)

     

    Media Siber Lampung

     

  • Soal Tuduhan Ijazah Palsu, Jokowi Laporkan Roy Suryo dan Empat Orang Lainnya

    Soal Tuduhan Ijazah Palsu, Jokowi Laporkan Roy Suryo dan Empat Orang Lainnya

    Jakarta, sinarlampung.co – Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melaporkan tuduhan ijazah palsu Jokowi ke Polda Metro Jaya, rabu (30 April 2025).

    Kuasa hukum Jokowi, Rivai Kusumanegara, mengatakan pelaporan tidak dilakukan ke Bareskrim Polri karena objek yang dilaporkan lebih banyak di wilayah Jakarta.

    Rivai menambahkan, ada sekitar 24 objek dalam bentuk video dengan lokus (lokasi peristiwa) berada di Jakarta. Total ada lima orang yang dilaporkan atas dugaan fitnah dan pencemaran nama baik Jokowi yakni RS, RS, ES, T, dan K.

    “Jadi tempat dimana mayoritas saksi itulah yang sebaiknya menangani agar pemeriksaan bisa dilakukan secara cepat,” Ujar Rivai di Polda Metro Jaya, Rabu, 30 April 2025.

    Sementara kuasa hukum Jokowi lainnya, Yakup Hasibuan, mengatakan kliennya telah menunjukkan bukti ijazah asli kepada Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

    “Ijazah itu mencakup jenjang pendidikan SD, SMP, SMA, hingga kuliah di UGM. Semuanya diperlihatkan ke penyelidik,” kata Yakup.

    Yakup menambahkan, Jokowi siap menunjukkan kembali ijazah tersebut jika dimintai keterangan lebih lanjut oleh polisi. “Itu nanti penyidik yang menilai seperti apa.” Imbuh Yakup.

    Jokowi diketahui mulanya mendatangi Gedung SPKT sekitar pukul 09.50 WIB. Dia lantas beranjak ke Direktorat Reserse Kriminal Umum pada 10.15. Jokowi melakukan pemeriksaan dan BAP hingga pukul 12.25 WIB.

    Jokowi mengatakan perlu datang langsung untuk melaporkan dugaan fitnah (ijazah palsu Jokowi) dan pencemaran nama baik ini. “Ya aduan memang harus saya sendiri datang,” ujarnya.

    Jokowi mengaku dicecar 35 pertanyaan oleh pihak kepolisian. “Ya ditanya banyak, ditanya 35 pertanyaan,” kata Jokowi. (Red)

  • Ini Kata Ketum JMSI Soal Prabowo Tegur Direksi BUMN dan Wartawan Diminta Keluar

    Ini Kata Ketum JMSI Soal Prabowo Tegur Direksi BUMN dan Wartawan Diminta Keluar

    Jakarta, sinarlampung.co – Town Hall Meeting Danantara hari Senin (28/4) kemarin, dimana pembawa acara meminta agar wartawan meninggalkan ruangan sebelum Presiden Prabowo Subianto memberikan sambutan, menjadi bahan pembicaraan dikalangan pewarta, termasuk tanggapan dari Ketum JMSI Teguh Santosa.

    Tidak sedikit yang mengkritik hal itu dan menilainya sebagai upaya untuk menutup-nutupi informasi publik. Namun, menurut Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Teguh Santosa, permintaan itu tidak dapat dikatagorikan sebagai tindakan menutup akses pers terhadap informasi yang perlu diketahui publik.

    “Permintaan agar wartawan keluar ruangan saat Presiden berbicara bukan berarti menutup informasi publik,” kata Teguh Santosa menjawab pertanyaan wartawan di Jakarta, Rabu, 30 April 2025.

    JMSI adalah organisasi perusahaan pers yang merupakan konstituen Dewan Pers.

    Dalam Town Hall Meeting itu, wartawan sempat menonton film pencapaian pemerintah dalam enam bulan pertama dan menyimak sambutan dari CEO Danantara sekaligus Menteri Investasi Rosan Roeslani. Namun sesaat sebelum Prabowo berbicara, awak media diminta meninggalkan ruangan.

    Dalam penjelasan usai acara, Prabowo menyebut langkah itu diambil karena ia ingin menegur langsung para direksi. “Saya banyak negur juga direksi-direksi, enggak enak kan ditunggu di depan kalian,” ujarnya kepada wartawan.

    Meski demikian, Prabowo tetap memberikan penjelasan umum. Ia menyebut Danantara sebagai kekayaan bangsa yang harus dikelola dengan sistem transparan dan profesional. Bahkan, menurut Prabowo, aset Danantara bisa tembus 1 triliun dolar AS jika dikelola benar.

    Lebih lanjut, Prabowo memerintahkan evaluasi menyeluruh terhadap seluruh direksi BUMN, mulai dari kinerja, prestasi, hingga akhlak.

    “Kalau tidak profesional, malas, menyalahgunakan wewenang, harus diganti. Jangan pilih berdasarkan suku, agama, atau partai politik,” tegasnya.

    Menurut Ketum JMSI Teguh Santosa, kontrol komunikasi wajar dilakukan pemerintah agar informasi tersampaikan secara jelas dan terukur. Namun di sisi lain, ia mengingatkan bahwa pers tetap punya tanggung jawab menggali informasi lebih dalam pasca acara.

    “Itu menjadi kewajiban media. Bahkan harus ditindaklanjuti dengan investigasi dan pengecekan terhadap BUMN yang dinilai bermasalah,” ujar Teguh yang juga wartawan senior ini.

    Lebih lanjut Teguh mengatakan, pernyataan Prabowo menjadi sinyal bahwa ada banyak hal yang perlu ditelusuri. Wartawan tetap berhak bertanya: siapa saja yang dievaluasi, apa catatan buruknya, dan sejauh mana koreksi dilakukan?

    Di sinilah peran penting media sebagai pengawas publik terus relevan. Meski pintu rapat sempat ditutup, agenda transparansi tak boleh ikut tertutup.

    “Informasi akurat tentang itu dapat diperoleh dari banyak sumber. Tidak hanya dari sosok presiden,” kata Teguh. (Red)

  • Pemeliharaan Jalan Raya Kalodran Link Pengulah Terkesan Asal Jadi

    Pemeliharaan Jalan Raya Kalodran Link Pengulah Terkesan Asal Jadi

    Kota Serang, sinarlampung.co – Pemeliharaan rutin jalan raya Kalodran Link Pengulah, Desa Kepuren, kecamatan Walantaka terkesan asal asalan. Faktanya, masih tergolong seumur jagung, pemeliharaan jalan berupa tambal sulam tanpa adanya pengaspalan ini sudah rusak parah.

    “seminggu sebelum lebaran, jalan ini mulai di tangani dengan cara menimbun jalan yang berlobang paki batu kecil, lalu di ratakan dengan alat berat,” kata salah seorang warga, saat di temui di lokasi.

    Warga juga merasa heran, biasanya setelah jalan yang berlobang di padatkan dengan alat berat, diatasnya akan di taburi aspal sehingga batu-batu kecil terikat dan tidak berhamburan keluar dari lobang.

    “kalau pemeliharaan yang kemaren itu mah beda dengan tahun-tahun lalu, kalau dulu mah habis dipadatkan dan di ratakan dengan alat langsung di aspal, kalau yang ini mah tidak ada pengaspalan,” ungkap warga.

    Pantauan wartawan di lokasi, jalan raya Kalodran, link Pengulah sudah rusak kembali, lobang berdiameter 30 cm hingga 50 cm dengan kedalaman 10 cm terlihat hampir di setiap badan jalan.

    Terlihat beberapa tumpukan gundukan batu kecil sisa hasil pemeliharaan, namun di lokasi tidak di temukan adanya pengaspalan, sehingga batu-batu kecil keluar dari lobang.

    Masyarakat meminta kepada pemerintah kota Serang agar segera melakukan perbaikan kembali, karena kondisi jalan saat ini sudah rusak parah, rumput di sisi kiri kanan jalan sudah tinggi.

    “ini merupakan akses jalan utama ke SMA N 8 dan SMP N 18 kota Serang, aktifitas kendaraan sangat lah ramai, jadi kami minta kepada pemerintah Kota Serang untuk segera memperbaikinya,” tegas Warga. (Suryadi)

  • Mayday 2025: Kapolres Metro Beri Arahan Pengamanan Potensi Unjuk Rasa Buruh

    Mayday 2025: Kapolres Metro Beri Arahan Pengamanan Potensi Unjuk Rasa Buruh

    Metro, sinarlampung.co – Menghadapi potensi unjuk rasa pada peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) tahun 2025, Kapolres Metro AKBP, Hangga Utama Darmawan S.I.K., memberikan arahan langsung kepada Tim Dalmas Satuan Samapta Polres Metro dalam sesi latihan pengamanan, Rabu (30 April 2025).

    Kegiatan ini berlangsung di halaman Mapolres Metro dan diikuti oleh seluruh personel Dalmas yang akan ditugaskan dalam pengamanan kegiatan masyarakat pada Hari Buruh mendatang. Dalam arahannya, Kapolres Metro AKBP Hangga Utama Darmawan, S.I.K menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam menghadapi para pendemo.

    “Saya tegaskan kepada seluruh personel untuk tetap mengedepankan sikap humanis dalam bertindak di lapangan. Unjuk rasa adalah hak demokratis setiap warga negara, namun kita juga memiliki tanggung jawab untuk menjaga ketertiban dan keamanan bersama,” ujar AKBP Hangga.

    Kapolres Metro
    Kapolres Metro AKBP, Hangga Utama Darmawan S.I.K., memberikan arahan langsung kepada Tim Dalmas Satuan Samapta Polres Metro dalam sesi latihan pengamanan, Rabu (30/4/25). (Foto: Dok)

    Selain itu, Kapolres juga mengingatkan agar setiap anggota menjaga keselamatan pribadi dan sesama rekan selama bertugas. Ia menekankan bahwa kesiapan fisik, mental, dan peralatan harus menjadi prioritas demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif.

    Latihan yang digelar mencakup simulasi pengendalian massa, formasi Dalmas, hingga skenario penanganan situasi darurat. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Polres Metro untuk memastikan seluruh personel siap menjalankan tugas dengan profesionalisme tinggi.

    Polres Metro juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya para buruh yang akan menyampaikan aspirasinya, untuk tetap menjaga ketertiban dan mengikuti arahan petugas demi keamanan bersama sehingga situasi tetap kondusif. (Red)