Penulis: Endra Saputra

  • Kapolda Lampung Luncurkan Program Pekarangan Pangan Lestari

    Kapolda Lampung Luncurkan Program Pekarangan Pangan Lestari

    Bandar Lampung, sinarlampung.co – Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika bersama Bhayangkari resmi meluncurkan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Lampung, Senin (24 Februari 2025).

    Program yang merupakan inisiasi langsung Ketua Umum Bhayangkari Pusat Ny. Juliati Sigit Prabowo itu, langkah nyata mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

    Untuk Polda Lampung sendiri diketahui dipersiapkan lahan seluas 1.500 meter persegi, ditanami 500 bibit tomat, 500 bibit cabai, dan 500 bibit terong.

    Selain itu, terdapat empat rangkaian tumbuhan hidroponik modern untuk budidaya sayuran sehat serta penebaran 1.200 ekor bibit ikan lele untuk mendukung kebutuhan protein masyarakat.

    Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menyampaikan bahwa program ini sejalan dengan arahan Kapolri dalam mewujudkan ketahanan pangan di tengah masyarakat.

    “Program Pekarangan Pangan Lestari ini tidak hanya menjadi contoh bagi lingkungan Polda Lampung tetapi juga diharapkan bisa ditiru masyarakat luas sebagai upaya menjaga kestabilan pangan dan ekonomi keluarga,” ujarnya.

    Ia menambahkan bahwa sinergi dengan Dinas Pertanian dan instansi terkait akan terus diperkuat.

    “Kami menggandeng pihak-pihak terkait untuk memberikan pendampingan teknis, mulai dari cara penanaman hingga pemanfaatan hasil panen, sehingga hasilnya benar-benar optimal,” tambah Helmy.

    Selain itu, Kapolda lampung Irjen Pol Helmy Santika Bersama Ketua Bhayangkari Daerah Lampung Ny. Lurie Helmy Santika mengungkapkan harapannya agar program ini memberikan manfaat jangka panjang.

    “Kami berharap, melalui program ini, anggota Polri dan masyarakat sekitar bisa lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari,” tegasnya.

    Ny. Lurie Helmy Santika juga sempat menekankan pentingnya partisipasi aktif seluruh pihak dalam menjaga keberlanjutan program ini.

    “Keberhasilan program ini memerlukan keterlibatan seluruh elemen, baik dari Bhayangkari, personel Polda, maupun masyarakat sekitar. Bersama-sama kita bisa mewujudkan kemandirian pangan yang berkelanjutan,” terangnya.

    Kegiatan ini juga dihadiri oleh pengurus Bhayangkari yang turut aktif dalam proses penanaman, didukung penuh oleh Dinas Pertanian dan instansi terkait.

    Program ini diharapkan mampu menjadi role model dalam pengelolaan pekarangan rumah untuk mendukung ketersediaan pangan yang sehat dan berkualitas. (Red)

  • Pelayanan Kantor ATR/BPN Bandar Lampung Kinerja Beda Dengan Slogan

    Pelayanan Kantor ATR/BPN Bandar Lampung Kinerja Beda Dengan Slogan

    Bandar Lampung, sinarlampung.co – Berpredikat Zona Wilayah Bebas dari Korupsi WBK dan mendapat penghargaan di bidang pelayanan terbaik, tapi nampaknya kantor ATR/BPN Bandar Lampung tidak menjalankan pelayanan kinerja yang baik sesuai prestasi yang sudah di raihnya.

    Pasalnya, salah satu warga asal Jakarta Rima Hutapea yang hendak mengurus adanya dugaan sertifikat ganda di lokasi tanah yang dimilikinya, nampak nya tidak berjalan mulus saat kepengurusan di kantor ATR/BPN Kota Bandar Lampung. dirinya meluapkan kegundahan hatinya terkait kinerja pelayanan khususnya di bagian petugas manajer loket.

    “Tempat tinggal saya jauh loh di Jakarta, Mas. Sudah 4 kali saya ke BPN sini dan selama disini bermalamnya di salah satu hotel yang berada di bandar lampung. Pagi berangkat dari hotel sampai di BPN sekitar jam 8:30 WIB, disuruh nunggu karena manajer loketnya lagi rapat. Saya nunggu sekitar 2 jam petugas manajer loket belum ada. Jadi itu slogan anti korupsinya dipertanyakan. Karena korupsi itu bukan hanya uang saja tapi bermain dengan jam kerja itu juga salah satu korupsi. Alangkah baiknya petugas mengajar loket itu standby. Ini di kasih penjelasan satpam katanya lagi rapat,” Ujarnya, senin (24 Februari 2025).

    Masih kata Rima Hutapea, Kantor BPN adalah unit kerja Badan Pertanahan Nasional (BPN) di tingkat kabupaten atau kotamadya. BPN adalah lembaga pemerintah yang bertugas di bidang pertanahan. Dirinya membaca salah satu program BPN Kota Bandar Lampung yang berada di atas meja tepatnya di fasilitas bagi lansia, ibu hamil dan disibilitas. Lantaran dirinya yang merupakan masuk katagori lansia, program tersebut pun jadi pertanyaan.

    “Uni saya baca ada layanan super prioritas yang disiapkan BPN, lah kok saya gak di prioritaskan, usia saya ini 68 tahun loh Pak, liat tahun lahir saya di KTP jika tidak percaya. Jadi saya tanya mana itu program super prioritasnya. Tadi liat juga banyak yang baru datang langsung masuk kedalam, bukan ibu hamil atau lansia dan disabilitas, jika saya tidak di prioritaskan artinya program itu omong kosong, dan perlu tau ya, pak. Saya ini bawa cucu masih balita dan nunggu di mobil.” Papar Ibu Rima kepada pemohon lainnya.

    Berdasarkan pantauan, Kantor ATR/BPN Kota Bandar Lampung, memperlakukan aturan bagi pemohon yang hendak mengurus administrasi di kantor setempat. Salah satu aturan itu, bagi pihak pemohon yang di kuasakan untuk pengurusannya, diwajibkan melakukan mendaftar secara online terlebih dahulu.

    Jika permasalahan atau adanya kendala tidak dapat diselesaikan oleh penjaga loket yang bertugas. Maka pemohon di arahkan ke manajer loket yang bertugas, karena posisi petugas manajer loket setiap minggu itu berganti petugasnya. Dan sebagai manajer loket bertanggung jawab dalam bidang pelayan yang ada di loket.

    Sedangkan Info yang diraih dari security BPN setempat, keberadaan petugas Manajer loket Rendi Oktaliando SP, sedang mengikuti rapat dengan Pimpinan BPN di lantai dua. Akhirnya setiba jam 10:46 WIB. Manajer loket baru masuk dan duduk di posisi meja kerjanya. Kemudian majulah salah satu pemohon dengan nomor urut pertama, Tak lama berselang setengah jam dari Rendi duduk dan sedang berbincang dengan salah satu pemohon urutan awal. Ibu Rima di hampiri keamanan kantor BPN bandar lampung, Taufik.

    Lantaran Ibu Rima selalu mempertanyakan pelayanan yang di berikan BPN. Akan tetapi, Taufik meminta agar kiranya bersabar diri. Karena posisi manajer loket baru saja selesai rapat dan saat ini ada pemohon yang sedang berkonsultas dan dimohon ikut sesuai antrian.

    “Sabar ya Bu sesuai nomor antrian , Kalo boleh tau Ibu antrian nomor berapa ya. Abis abang ini. Abang nomor urut dua di ganti posisinya boleh ya, Bang. Kasihan Ibu nya dari pagi. Tidak masalahkan, Bang. Jadi abang maju sesudah ibu ini maju.” Pinta Taufik, sambil memohon untuk sabar ke pemohon yang bertujuan hendak menemui petugas manajer loket yang sama.

    Di tempat terpisah selaku petugas manajer loket ATR/BPN setempat, Rendi Oktaliando SP berserta para pegawai BPN lainya, Berbicara di salah satu ruangan milik kantor BPN. Menyoal SOP layanan khusus nya pelayanan super prioritas yang diperuntukan bagi Lansia, Ibu Hamil dan Disabilitas.

    Saat disinggung terkait adanya pihak keamanan meminta salah satu pemohon untuk mundur dari nomor antriannya agar mengutamakan Lansia. Lantas dimana pelayanan super prioritas itu.

    “Petugas manajer loket hanya satu, tapi memang, biasanya ada orang yang membantu di meja sebelah, Nah kebetulan orang bantu lagi tidak ada. Super prioritas itu masih berjalan, bukan tidak berjalan, Hanya saja untuk hari ini orang nya tidak ada.” Jawab rekan kerja Rendi sembari di amini pegawai BPN lainnya yang berada di rungan tersebut.

    Lebih lanjut saat ditanya dimana keberadaan pegawai yang biasa membantu petugas manajer loket, malah dijawab tidak ada orangnya sembari tertawa menutup pembicaraan. (Red/Rules)

  • Marsda TNI Mohammad Syafii Resmi Jabat Kepala Basarnas

    Marsda TNI Mohammad Syafii Resmi Jabat Kepala Basarnas

    Jakarta, sinarlampung.co – Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi melantik Marsekal Muda TNI Mohammad Syafii sebagai Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Jumat (21/2/2025).

    Marsda TNI Mohammad Syafii menggantikan Marsekal Madya TNI Kusworo yang telah memasuki purna tugas. Marsda Mohammad Syafii yang sebelumnya menjabat Asisten Personalia (Aspers) Panglima TNI sejak 2024 dilantik menjadi Kepala Basarnas berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 34/TPA Tahun 2025.

    Pelantikan dilaksanakan di Gedung Karya Kementerian Perhubungan, disaksikan oleh Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Pejabat Pimti Madya dan Pratama Kementerian Perhubungan, serta Pejabat Pimti Madya dan Pratama Basarnas.

    Dalam sambutannya, Menhub menyampaikan keyakinannya bahwa dengan pengalaman dan kemampuan yang dimiliki, Marsda Mohammad Syafii akan dapat menjalankan tugas sebagai Kepala Basarnas dengan baik. Menhub juga menyampaikan terima kasih atas pengabdian dan kepemimpinan Marsdya TNI Kusworo selama memimpin Basarnas sebelumnya.

    Menhub menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Basarnas atas kerja keras dan pengabdian tanpa kenal lelah dalam membantu masyarakat.

    “Basarnas adalah garda terdepan dalam misi kemanusiaan. Tugas ini bukan hanya tanggung jawab biasa, tetapi merupakan tugas mulia yang sangat berarti bagi masyarakat,” ucapnya.

    Menhub mengajak seluruh jajaran Basarnas untuk terus mengedepankan profesionalisme, integritas, dan semangat kemanusiaan dalam setiap tugas yang diemban.

    “Keselamatan dan keamanan masyarakat adalah prioritas utama yang tidak boleh diabaikan,” tegasnya.(Red)

  • Danbrigif 4 Mar/BS Beri Pengarahan Prajurit dan Jalasenastri Lampung

    Danbrigif 4 Mar/BS Beri Pengarahan Prajurit dan Jalasenastri Lampung

    Pesawaran, sinarlampung.co – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Brigif 4 Mar/BS Ke 21 tahun, Komandan Brigade Infanteri (Danbrigif) 4 Marinir/BS Kolonel Mar Supriadi Tarigan S.I.P., M.M., didampingi Ibu ketua Cabang 7 PG Kormar Ny. Yayuk Supriadi Tarigan menggelar tatap muka dengan seluruh prajurit Brigif 4 Mar/BS wilayah Lampung beserta Istri yang dilaksanakan di Kelas Gobang Yonif 7 Mar ketapang, Teluk Pandan, Pesawaran, Lampung. Kamis, (20 Februari 2025).

    Acara ini merupakan kegiatan dalam rangka memperingati HUT Brigif 4 Mar/BS yang ke-21 th sekaligus sebagai sarana menjalin silaturahmi dan sebagai sarana komunikasi dua arah antara Komandan dengan seluruh prajurit Brigif 4 Mar/BS beserta keluarga.

    Rangkaian acara diawali dengan registrasi para peserta dilanjutkan pengarahan Danbrigif 4 Mar/BS dan Penyuluhan Psikologi Parenting dari RS Imanuel Lampung, adapun dalam arahan Danbrigif 4 Mar/BS menyampaikan pentingnya komunikasi yang efektif antara pimpinan dan prajurit, serta pentingnya keharmonisan dalam keluarga sebagai pendukung utama keberhasilan tugas di lapangan.

    “Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi, menyamakan persepsi, serta memberikan pembekalan yang bermanfaat bagi seluruh keluarga besar Brigif 4 Mar/BS,” ujarnya.

    Akhir kegiatan, Danbrigif 4 Mar/BS dan Ibu Ketua Cabang 7 PG Kormar juga memberikan Reward atau penghargaan kepada anak dan prajurit Brigif 4 Mar/BS yang berprestasi. Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh para Perwira Staf, Dansatlak dan seluruh Prajurit Brigif 4 Mar/BS Wilayah Lampung beserta istri. (Red)

  • Sespim Lemdiklat Polri Tingkatkan Kemampuan Manajerial Siswa Sespimmen

    Sespim Lemdiklat Polri Tingkatkan Kemampuan Manajerial Siswa Sespimmen

    Jakarta, sinarlampung.co – Sebagai upaya pengembangan kepemimpinan di tubuh Polri, Sekolah Staf dan Pimpinan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Sespim Lemdiklat Polri) kembali menggelar kegiatan penting bagi para peserta didik di Polres Metro Jakarta Timur, Kamis (20 Februari 2025).

    “Kami ucapkan selamat datang kepada para peserta didik dan pendamping dari Sespimmen Polri. Semoga kegiatan ini dapat memberikan pengalaman berharga dalam memperkaya wawasan dan kemampuan manajerial yang dapat diterapkan dalam tugas-tugas ke depan,” kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly dalam sambutannya.

    Turut hadir 13 peserta didik dari Sespimmen Polri Dikreg Ke-65 T.A. 2025 yang telah siap mengikuti rangkaian kegiatan ini dengan penuh antusias. Kegiatan pengamatan lapangan kali ini bertujuan untuk melatih para peserta didik menjadi pemimpin yang mampu mengelola organisasi dengan lebih efektif dan efisien.

    Pendamping dari Lemdiklat Sespimmen Polri, Kombes Pol. Utoro Saputro menekankan bahwa program Management Course Level III ini adalah salah satu upaya Sespimmen Polri untuk membentuk pemimpin-pemimpin unggul yang siap menghadapi tantangan besar di masa depan.

    “Salah satu tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menyiapkan para peserta didik menjadi senior manager yang memiliki kemampuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi organisasi, serta mampu memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan Polri dan bangsa,” jelasnya.

    Kegiatan yang dilaksanakan di aula Polres Metro Jakarta Timur ini penuh dengan diskusi dan interaksi antara peserta didik dan pejabat utama Polres.

    Salah satu momen menarik datang dari Kompol Muhamad Eko Prahutomo Barmula, Ketua Kelompok Latihan, yang mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kesempatan untuk belajar langsung dari para pemimpin di Polres Metro Jakarta Timur.

    Ia menambahkan bahwa tema kegiatan kali ini berkaitan dengan “strategi Polres Metro Jakarta Timur dalam mendukung program ketahanan pangan untuk Indonesia Emas 2045.”

    “Terima kasih kepada Kapolres dan jajaran yang telah berbagi pengetahuan dan pengalaman mengenai strategi ketahanan pangan. Ini sangat relevan dengan tema kami, dan kami berharap dapat memanfaatkan pengetahuan ini untuk lebih memahami dinamika yang ada di masyarakat dan bagaimana kita bisa menghadapinya dengan inovasi,” kata Kompol Eko.

    Sambutan positif ini disambut dengan diskusi yang mendalam, di mana para peserta didik berdiskusi tentang berbagai aspek manajerial dalam pengelolaan organisasi kepolisian, serta penerapan program-program pemerintah dalam skala lokal hingga nasional.

    Kegiatan ini diakhiri dengan kesan mendalam bagi seluruh peserta, yang semakin menyadari pentingnya adaptasi, inovasi, dan kolaborasi dalam menghadapi perubahan yang begitu cepat di masyarakat.

    Dengan semangat belajar yang tinggi, para peserta didik Sespimmen Polri Dikreg Ke-65 T.A. 2025 diharapkan dapat menjadi pemimpin masa depan yang tidak hanya profesional, tetapi juga visioner dalam mengelola organisasi dengan prinsip efisiensi, efektivitas, dan keadilan. (Red)

  • Kapolres Metro Bentuk Tim Khusus Kejar DPO Penganiayaan Korban Tewas

    Kapolres Metro Bentuk Tim Khusus Kejar DPO Penganiayaan Korban Tewas

    Kota Metro, sinarlampung.co – Menanggapi pemberitaan yang beredar, Polres Metro bergerak cepat. Diketahui Kapolres Metro bentuk Tim Khusus untuk mengejar FH dan OY, DPO yang mengakibatkan IA meregang nyawa, Rabu, (19 Februari 2025).

    Tim Khusus atau tim penebalan dibentuk untuk secepatnya melakukan penangkapan terhadap DPO FH dan OY yang buron, Tim khusus ini dibentuk langsung oleh Kapolres Metro AKBP Heri Sulistyo Nugroho, S.I.K .,M.I.K,

    “Tim khusus ini kami bentuk untuk mempercepat penangkapan DPO FH dan OY yang sampai saat ini masih buron, Tim khusus ini juga kami bentuk sebagai keseriusan menangani kasus ini, terutama untuk mengakhiri pelarian para DPO yang belum tertangkap dalam penanganan kasus ini Polres Metro juga dibantu Ditreskrimum Polda Lampung” Ujar Kapolresta Metro.

    Kapolres Metro juga menjelaskan duduk perkara terkait Pelaku FH dan OY, dimana tersangka FH dalam perkara ini disangkakan dengan pasal berlapis yaitu pasal 340 dan atau pasal 338 dan atau 170 ayat 2 ke 3 dan pasal 351 ayat 3 KUHPidana.

    Tersangka FH diketahui oleh penyidik Satreskrim Polres Metro Sudah mengirimkan surat panggilan saksi ke 1 (Satu) yaitu pada tanggal 16 Oktober 2024 akan tetapi FH tidak hadir, kemudian Satreskrim Polres Metro mengirimkan surat panggilan saksi ke 2 (Dua) yaitu pada tanggal 22 Oktober 2024 namun FH juga tidak hadir.

    “Kemudian Satreskrim Polres Metro pada tanggal 26 oktober 2024 melakukan gelar perkara dan menaikan status FH dari saksi menjadi tersangka kemudian Penyidik kembali mengirimkan surat panggilan FH sebagai tersangka sebanyak 2 (Dua) Kali pada tanggal 27 oktober 2025 dan pada tanggal 2 november akan tetapi FH juga tidak memenuhi panggilan oleh penyidik dan pada akhirnya Satreskrim Polres Metro mengeluarkan Daftar Pencarian Orang (DPO) atas nama FH pada tanggal 6 November 2025.” Jelas kapolres.

    Sementara untuk DPO OY diketahui dijerat dengan pasal yang berbeda dengan FH, OY dijerat dengan pasal 170 Ayat 1 Jo Pasal 55 atau pasal 351 ayat 1 Jo 55 KUHPidana.

    Sama halnya dengan FH, tersangka OY juga dilakukan panggilan sebagai saksi sebanyak 2 (Dua) Kali yakni pada 17 Oktober 2024 dan panggilan saksi kedua pada 19 Oktober 2024 namun juga tidak hadir dan pada tanggal 20 oktober 2024 OY dinaikkan statusnya dari saksi menjadi tersangka melalui gelar perkara.

    “Penyidik juga melayangkan panggilan OY sebagai tersangka sebanyak 2( dua) kali yaitu panggilan pertama tanggal 21 Oktober 2024 dan panggilan ke dua sebagai tersangka tanggal 23 Oktober 2024 namun tetap juga OY tidak memenuhi panggilan penyidik dan pada akhirnya pada tanggal 25 Oktober 2024 Sat Reskrim Polres metro menerbitkan DPO an. OY. Dan dapat saya luruskan kedua DPO ini bukan dilepas oleh Polres Metro seperti yang diberitakan, OY dan FH ini belum pernah datang ke Polres Metro untuk memenuhi panggilan penyidik , kemungkinan setelah peristiwa tersebut terjadi OY dan FH langsung melarikan diri, ” Tegas Kapolres.

    Kapolres mengatakan pihaknya terus berupaya untuk menangkap FH dan OY, selain dirinya meminta kepada semua pihak terkhusus untuk keluarga korban dalam proses penegakan hukum percayakan kepada pihak kepolisian dalam hal ini Polres Metro.

    “Percayakan kepada kami, mohon doa dan dukungan kepada semua masyarakat agar kami bisa secepatnya menangkap kedua DPO.” Tutup Kapolres. (Red)

  • Refleksi HPN 2025, Awak Media di Banten Siap Lawan Konglomerasi Media

    Refleksi HPN 2025, Awak Media di Banten Siap Lawan Konglomerasi Media

    Serang, sinarlampung.co – Peringati Hari Pers Nasional (HPN) 2025, lebih dari seratus wartawan dari seluruh Provinsi Banten mengadakan refleksi di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) pada Selasa, 18 Februari 2025. Dalam aksi damai itu, mereka menyuarakan berbagai aspirasi, termasuk penolakan terhadap konglomerasi media di Banten dan desakan pengusutan tuntas dugaan korupsi dana pembuatan website desa.

    Para jurnalis membawa berbagai poster dengan pesan seperti “Lawan monopoli, bongkar konglomerasi media di Provinsi Banten” dan “Website desa makanan konglomerat media”. Mereka menekankan pentingnya menjaga integritas pers dan menolak dominasi media oleh segelintir pihak.

    Selain itu, mereka mendesak aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas dugaan mark-up dalam pengadaan website desa yang belakangan ini ramai diberitakan. Kasus ini diduga melibatkan beberapa oknum yang memanfaatkan proyek tersebut untuk kepentingan pribadi.

    Sejalan dengan tema HPN 2025, “Mewujudkan Pers Berintegritas Menuju Indonesia Emas”, para wartawan juga menegaskan komitmen mereka untuk melawan segala bentuk korupsi di Provinsi Banten. Mereka menuntut penegakan hukum yang adil dan transparan terhadap pelaku korupsi, termasuk yang terkait dengan media.

    Aksi ini mencerminkan semangat pers di Banten untuk terus menjaga independensi, integritas, dan profesionalisme dalam menjalankan tugas jurnalistik, serta berperan aktif dalam mengawal transparansi dan akuntabilitas di berbagai sektor. (Red)

  • Teguh Santosa Launching Buku Terbaru Berjudul Reunifikasi Korea: Game Theory

    Teguh Santosa Launching Buku Terbaru Berjudul Reunifikasi Korea: Game Theory

    Jakarta, sinarlampung.co – Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), Dr. Teguh Santosa, kembali menunjukkan produktivitasnya dengan meluncurkan buku terbaru berjudul “Reunifikasi Korea: Game Theory”.

    Peluncuran buku ini berlangsung di Hall Dewan Pers, Jakarta Pusat, pada Selasa, 18 Februari 2025. Sejumlah tokoh politik dan nasional tampak hadir.

    Diantaranya Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono, Jurubicara Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, Andi Mallarangeng, Faizal Akbar, Syahganda Nainggolan dan Adhie Massardi serta Hendri Satrio.

    Buku ini merupakan pengembangan dari disertasinya di Program Hubungan Internasional Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung, yang membahas dinamika konflik dan prospek perdamaian di Semenanjung Korea.

    Pengalaman Teguh sebagai wartawan membuat karya akademik ini dapat dikemas menjadi mudah dan enak diikuti oleh kalangan awam sekalipun.

    Saat pertama kali menginjakkan kaki di Korea Utara, Teguh teringat film The Truman Show yang dibintangi Jim Carrey. Film itu menceritakan seorang pria yang tanpa sadar tinggal dalam sebuah studio raksasa, di mana semua yang dilihatnya hanyalah setting buatan.

    “Ketika saya sampai di Pyongyang, saya melihat kota yang bersih, rapi, taman yang terawat, serta keluarga yang tampak bahagia. Saya langsung teringat The Truman Show dan berpikir, apakah ini ingin membuat saya terkesan,” seloroh Teguh.

    Meskipun sekilas terlihat menonjolkan Korea Utara, Teguh menegaskan bahwa buku ini sebenarnya tidak berfokus pada negara tersebut.

    Tema utamanya tetap tentang reunifikasi Korea, tetapi dalam proses analisisnya, ia menemukan adanya pengalihan isu yang membuat solusi justru mengarah pada state solution daripada reunifikasi yang selama ini didengungkan.

    Teguh juga menulis buku wawancara dengan duta besar serta membahas konflik di Afghanistan dan Uzbekistan. Menurutnya, pengalaman langsung dalam berbagai konflik global memberikan perspektif yang lebih mendalam terhadap isu perdamaian.

    “Kita tentu ingin hal baik yang terjadi di negara ini dan hal-hal buruk tidak kita alami,” pungkasnya.

    Buku Reunifikasi Korea: Game Theory diharapkan dapat menjadi referensi penting bagi akademisi, diplomat, dan pihak-pihak yang tertarik memahami dinamika politik dan strategi di kawasan tersebut.

    Terima kasih untuk PT. Permodalan Nasional Madani (PNM), PT. PLN Persero dan BPJS Kesehatan yang telah mendukung dan mendukung acara ini. (Red)

  • Website Desa Bermasalah, LSM REAKTOR: Proses Hukum, Presiden Bilang Tak Ada Yang Kebal Hukum

    Website Desa Bermasalah, LSM REAKTOR: Proses Hukum, Presiden Bilang Tak Ada Yang Kebal Hukum

    Serang, sinarlampung.co – Ramainya pemberitaan terkait website desa di kabupaten Serang menjadi perhatian pegiat anti korupsi, salah satunya aktivis bernama Saiful dari FORMAT menemukan adanya indikasi penggelembungan anggaran yang tidak masuk akal dan berpotensi merugikan keuangan negara dan masyarakat Desa.

    Hasil penelusuran di lapangan Format Banten mendapatkan informasi bahwa pembuatan website Desa tersebut melalui dua tahap

    Pada tahap pertama desa melakukan transfer senilai Rp. 37.055.000 dan pada tahun berikutnya masuk ke tahap kedua dengan nilai Rp. 55.000.000 dengan dua nilai yang dibayarkan desa kepada pihak ketiga (PT WSMB).

    Belum lagi PT WSMB diketahui meminta biaya tambahan untuk perawatan sebesar Rp. 5.000.000 per-tahun.

    Kata Ipul, Format Banten menduga bahwa pengadaan website desa di Kabupaten Serang seharusnya bisa dilakukan dengan biaya yang jauh lebih rendah, namun anggaran yang digunakan justru berlipat ganda tanpa adanya justifikasi yang jelas dan adanya dugaan gratifikasi.

    Oleh karena itu, pihaknya berencana melaporkan temuan ini ke aparat penegak hukum, termasuk Kejaksaan dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tegasnya.

    “Kami berharap kasus ini dapat diusut tuntas dan pihak yang terlibat dalam dugaan mark-up ini bisa diproses sesuai hukum yang berlaku, ” tambahnya.

    Sementara itu sekjen LSM REAKTOR..(Relawan Anti Koruptor) Ayip Ambri, menegaskan bahwa siapapun semua sama dimata hukum.

    “Kita ingat pidato bapak Presiden prabowo bahwa tidak ada yang kebal hukum di Indonesia ini, jadi kami sebagi putra banten meminta proses hukum jikalau memang website desa ini merugikan negara.” Pungkasnya. (Red)

  • Dinsos Lampung Tengah Respon Cepat Laporan Warga

    Dinsos Lampung Tengah Respon Cepat Laporan Warga

    Lampung Tengah, sinarlampung.co – Dinas Sosial (Dinsos) Lampung Tengah melalui Tim Reaksi Cepat (TRC) bersama pendamping sosial melakukan assessment kepada salah seorang warga Kelurahan Kesuma Jaya, Kecamatan Bekri, berinisial CM (34) yang teridentifikasi sebagai katagori Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) pada Selasa 4 Februari 2025.

    Assesment yang dilakukan pihak Dinsos Lampung Tengah ini merupakan bentuk dari keseriusan pemerintah dalam merespon kasus PPKS yang ada diwilayahnya.

    Diketahui jika CM (34) yang bekerja sebagai buruh harian lepas itu mengalami permasalahan ekonomi sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan perekomian hidupnya dan keluarga secara mandiri, selain itu dia juga tidak tercatat sebagai penerima bantuan sosial dalam bentuk apapun.

    Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lampung Tengah, Ari Nugraha, S.STP., menyebut jika pendamping sosial sudah berkoordinasi dengan pihak Dinsos Lampung Tengah untuk segera menindaklanjuti dan melakukan identifikasi terhadap CM.

    “Yang pertama dilakukan adalah memastikan agar CM tercatat ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebagai pintu masuk bagi bantuan sosial dari pemerintah seperti BPNT dan PKH maupun BPJS PBI serta akses bantuan sosial lainnya,” ujarnya.

    Bagi Ari Nugraha, setiap masyarakat Lampung Tengah yang teridentifikasi sebagai PPKS pertama-tama harus mendapatkan akses BPJS PBI sebagai jaminan pelayanan kesehatan yang akan didapatkan secara gratis tanpa iuran bulanan.

    “BPJS PBI adalah program jaminan kesehatan yang diberikan pemerintah kepada masyarakat miskin yang tidak mampu dan peserta BPJS PBI tidak perlu membayar iuran bulanan, karena sepenuhnya sudah ditanggung oleh pemerintah,” tutupnya. (Red)