Plt. Bupati Lampura, dr. Sr Widodo Saat Melakukan Kunjungan dan Evaluasi Kinerja ASN di Dinas PUPR Setempat, Senin, (05/03/2018). (Foto/Dok/Ardi)
Lampung Utara (SL) – Dalam hal peningkatan dan evaluasi kinerja serta disiplin ASN di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara (Lampura), Plt. Bupati dr. Sri Widodo didampingi Asisten III, Efrizal Arsyad; Inspektur Kab. Lampura, Man Kodri; Kepala Dinas PUPR, Syahbudin, mendatangi Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kabupaten setempat, Senin, (05/03/2018).
Dalam kunjungan tersebut, Plt. Bupati dr. Sri Widodo, menyampaikan berbagai hal terkait dengan penilaian kinerja serta tingkat kedisiplinan ASN di dinas tersebut.
“Sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memberikan pelayanan kepada masyarakat, tentunya kita harus meningkatkan etos kerja, mengedepankan kedisiplinan, serta menerapkan sistem administrasi yang baik agar pelayanan publik dapat berjalan dengan prima dan tepat sasaran,” ujar Plt. Bupati dr. Sri Widodo dihadapan seluruh ASN yang ada di lingkup Dinas PUPR Kab. Lampura.
Dijelaskan Plt. Bupati dr. Sri Widodo, kunjungan dimaksud juga untuk menyerap informasi yang bertujuan menegakkan sistem pemerintahan dengan lebih baik.
Plt. Bupati Lampura, dr. Sr Widodo Saat Melakukan Kunjungan dan Evaluasi Kinerja ASN di Dinas PUPR Setempat, Senin, (05/03/2018). (Foto/Dok/Ardi)
“Semua tatanan yang ada ibarat sebuah roda gigi yang saling berhubungan dan memiliki keterkaitan yang tidak terpisahkan,” tuturnya kepada Sinar Lampung.
Dikatakan Sri Widodo lebih lanjut, meskipun ditemukan beberapa hal yang membutuhkan pembenahan terkait dengan atribut ASN juga prasarana kantor di Dinas PUPR Kab. Lampura, namun persoalan tersebut akan secepatnya diselesaikan.
“Sambil jalan akan kita perbaiki. Dan ada beberapa anggaran yang belum terselesaikan. Dalam waktu dekat, permasalahan yang ada akan dicarikan solusinya supaya kinerja seluruh jajaran dapat lebih terukur,” pungkas Plt. Bupati, dr. Sri Widodo. (ardi)
Jajaran Disdag Kab. Lampura Saat Melakukan Sidak Pasar Terkait Informasi Peredaran Telur Aspal, Senin, (05/03/2018) (Foto/Dok/Ardi)
Lampung Utara (SL) – Maraknya informasi yang berkembang di masyakat terkait peredaran telur asli tapi palsu (aspal), jajaran Dinas Perdagangan Kabupaten Lampung Utara menurunkan tim guna melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah kios penjual telur di Pasar Pagi Kotabumi serta beberapa suplayer telur di Kaliumban dan Tanah Miring Kab. Lampura, Senin, (05/03/2018).
Hasil pantauan Sinar Lampung, jajaran Dinas Perdagangan Kab. Lampura tidak menemukan adanya telur aspal tersebut.
Dikatakan Kepala Dinas Perdagangan, Wan Hendri, dalam hal menyikapi adanya informasi peredaran telur aspal, pihaknya langsung bergerak cepat dengan melakukan sidak di beberapa tempat penjualan telur.
“Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi serta mengetahui ada atau tidaknya telur palsu yang beredar di pasaran. Hari ini kita langsung membuat tim dan terjun lapangan untuk cross check secara langsung,” ujar Wan Hendri kepada Sinar Lampung, Senin, (05/03/2018). Hasilnya, tidak ditemukan adanya telur aspal di pasaran.
“Alhamdulillah tidak ditemukan adanya telur palsu dimaksud. Meski begitu, kita akan terus melakukan pantauan sebagai bentuk antisipasi dengan melibatkan serta koordinasi dengan Satgas Pangan Polres Lampung Utara,” pungkasnya. (ardi)
Polres Lampura Saat Ciduk Pelaku Begal, Minggu (04/03/2018) (Foto/Dok/Ardi)
Lampung Utara (SL) – Sat Reskrim Polres Lampung Utara berhasil menangkap pelaku pencurian dengan kekerasan (Curas) di Desa Negara Tulangbawang Kecamatan Bungamayang Kabupaten Lampung Utara, pada Minggu, (04/03/2018), sekira pukul 16.00 WIB.
Adalah ER (23), warga Desa Negeri Ratu Kec. Muara Sungkai, berhasil ditangkap karena melakukan aksi kejahatan pembegalan motor di beberapa TKP.
Disampaikan Kapolres Lampung Utara AKBP Eka Mulyana melalui Kasat Reskrim AKP Syahrial, pelaku ER ditangkap berdasarkan Laporan Polisi, Nomor : LP/ 161/ IX/ 2017/ PLD LPG/ RES LU/ SEK KAI SEL, Tanggal 01 September 2017.
“Pelaku kita tangkap di Desa Negara Tulang Bawang Kecamatan Bunga Mayang. Dari keterangan pelaku, Dia mengakui telah melakukan tindak pidana serupa di beberapa tempat, yakni di TKP jalan 30 Simpang 1 Kecamatan Bungamayang bersama rekannya Asep, mendapat hasil berupa motor Supra X warna hitam. Kemudian, TKP Simpang Nol Kelompok 10 Kecamatan Bungamayang bersama rekannya Helmi dan Mulan mendapat hasil motor New Fit warna hitam, pada Februari 2017. Kemudian, TKP Kota Napal Kecamatan Bungamayang bersama rekannya Helmi, mendapatkan hasil Supra Fit. Berselang 2 (dua) hari kemudian, mereka kembali melakukan perbuatan yang sama di TKP Simpang Nol,” ungkap Kasat Reskrim Polres Lampura, AKP. Syahrial.
Belum cukup disitu, pelaku kembali mengulangi aksi bejatnya dengan TKP depan Gereja Simpang Makam Kecamatan Abung Semuli bersama rekannya Madon berhasil mendapat motor TVS hitam, Februari 2018. Selain itu, TKP Depan Kuburan Gedung Batin Kecamatan Sungkai Utara bersama rekannya Madon mendapat hasil motor Supra X warna hitam biru, Agustus 2017. Selanjutnya, TKP Hanakau Jaya Kecamatan Sungkai Utara bersama Madon mendapat hasil motor Revo warna silver, pada September 2017 silam. Dan terakhir TKP di Tikungan Simpang Tanah Abang Kecamatan Bungamayang bersama Madon mendapat hasil motor Supra Fit, kisaran Desember 2017.
“Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, saat ini pelaku sudah kita amankan guna pengembangan lebih lanjut,” ujar AKP. Syahrial. (ardi)
Bandarlampung (SL) – Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Lampung dianggap gagal dalam mengatasi masalah bencana alam yang melanda Provinsi Lampung dalam beberapa hari terakhir.
Terbukti dalam bencana banjir yang terjadi di sejumlah tempat di Lampung, pemda baru lima hari berikutnya mengambil tindakan dengan memberi bantuan, dengan alasan prosesnya sulit.
Tidak menutup kemungkinan bencana alam seperti ini kembali terjadi, karena intensitas hujan saat ini tinggi dan sulit diprediksi. Dampak banjir akan dirasakan yakni warga kehilangan sumber penghasilan karena sawah, ladang dan kolam terendam banjir.
Didi korban banjir di Desa Banjarrejo, Kecamatan Batanghari, Lampung Timur mengandalkan sawah untuk memenuhi kebutuhan keluarga, namun banjir telah merusak tanaman padinya sehinga tidak bisa panen.
“Tidak bisa panen akibat terendam banjir, padi yang hampir panen jadi busuk dan yang sedang tumbuh mati terendam,” kata dia.
Dirinya pun harus rela mengungsi dari tempat tinggalnya, karena ikut terendam banjir dan sejauh ini tidak ada tindakan dari pemerintah daerah provinsi.
Untuk kabupaten sudah ada tindakan, langsung direspon cepat untuk bantuan dan yang lainnya.
Kusairi warga Kampung Cabang, Kecamatan Bandarsurabaya, Kabupaten Lampung Tengan pun merasakan hal yang sama. Ternak ayam dan ikan adalah salah satu sumber penghasilannya, selain bertani.
Banjir sejak pekan lalu tidak hanya membuat warga harus mengungsi ke tenda darurat, tapi juga menghabiskan ternak ayam dan ikan yang diharapkan bisa menambah pengahasilan.
“Kalau perabotan rumah tangga basah atau sedikit rusak, tapi yang kami pikirkan untuk menyambung hidup bagaimana karena seluruh ternah hanyut dan ladang terendam banjir,” ucapnya.
Direktur Walhi Lampung Hendrawan mengatakan seharusnya ada langkah jangka pendek untuk mengatasi ini, sebab masalah seperti sekarang sudah menjadi wewenang pemerintah provinsi.
“Minimal ada perbaikan yakni normalisasi sungai secara cepat, apa lagi kita sudah mengetahui titik banjirnya,” kata dia.
Untuk tindak jangka panjang mulai melakukan penghijauan dengan penanaman mangrove di pinggir sungai.
“Harus ada sistem peringatan dini, apa bila curah hujan tinggi sirine akan berbunyi,” kata dia.
Volume hujan saat ini sangat tinggi dan seluruh pihak harus waspada, apa lagi hutan di Lampung sudah mengalami kerusakan hingga 65 persen. (rel)
Rapat inflasi bulan Febtuari 2018, Senin (05/03/2018) (Foto/Dok/Holik)
Metro (SL) – Kota Metro duduki peringkat pertama inflansi tertinggi se-Sumatra yang di bahas di OR Setda Kota Metro pada rapat inflasi bulan Febtuari 2018, Senin (05/03/2018).
Ketua Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Metro Mimik Nurjanti memaparkan, dari 82 kota yang diamati perkembangan harganya, 55 kota Indeks Harga Konsumen (IHK) mengalami inflansi dan sebanyak 27 kota mengalami deflasi.
“Sementara inflasi tertinggi terjadi di Jayapura sebesar 1,05 persen dan terendah tempati oleh Palangkaraya sebesar 0,04 persen. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Medan sebesar 0,96 persen dan terendah di Lubuk linggau sebesar 0,02 persen. Kota Metro sendiri, dengan inflansi sebesar 0,19 persen menempati peringkat ke- 37 secara nasional dan menduduki peringkat pertama di Pulau Sumatra,” jelas Mimik.
Lanjut Ketua BPS Kota Metro mengungkapkan bahwa, pada bulam Febuari terjadi kenaikan IHK dari 137,85 menjadi 138,11. Komoditas yang memberikan andil dalam inflasi bulan Febuari 2018 yaitu, beras, bawang putih, cabai rawit, bensin, kontak rumah, patin, bawang merah, cumi-cumi, kentang dan sabun deterjen bubuk/cair.
“Kemudian untuk bulan ini, ada 4 kelompok pengeluaran yang memberikan adil tertinggi dalam pembentukan infalsi diantaranya, kelompok bahan makanan, kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan dan kelompok pendidikan. Sebaliknya yang masuk kelompok penyumbang deflasi yaitu, kelompok kesehatan, kelompok sandang dan kelompok perumahan meliputi, air, listrik, gas dan bahan bakar,” jelasnya.(Holik)
Bandarlampung (SL) – Dalam pekan ini sejumlah tim sepak bola besar Eropa akan mendapatkan jadwal padat, seperti PSG, Real Madrid, Tottenham Hotspur, Liverpool, dan Juventus. Pasalnya harus menjalani di Liga Champion Eropa pada tanggal 7 Maret dan 8 Maret 2018 mendatang.
Empat dari lima klub tersebut, hanya menghadapi tim-tim yang berada papan bawah. Tetapi Liverpool akan menjalani big match kontra Manchester United pada tanggal 10 Maret 2018 mendatang di Stadion Old Trafford.
–Jadwal Liga Champion Eropa
Pada tanggal 7 Maret 2018 lusa, Paris Saint-Germain FC kedatangan los Galanticos, Real Madrid. Pada pertandingan nanti, Veratti dkk diharuskan mencetak dua gol tanpa balas. Karena The Parisians mampu mencuri gol pada leg pertama yang diadakan di stadion Bernabeu.
Dilain tempat, tepatnya di Stadion Anfield diprediksi tuan rumah Liverpool akan menang dengan mudah atas klub asal Portugal FC Porto. Pasalnya di Leg pertama The Reds mampu menang besar dengan skor 0-5.
Selain itu juga Manchster City diprediksi akan menang dengan mudah atas klub FC Bale pada tanggal 8 Maret 2018 mendatang. Karena The Citizen mampu menang besar di Leg pertama.
Berbeda halnya dengan klub Inggris lainnya, Tottenham Hotspur harus menahan gempuran dari lini depan Juventus yang komandoi oleh Paulo Dybala.
Apabila Spurs menahan imbang Gianlugi Buffon Cs, klub adal London ini. Dipastikan di lolos perempat fainal, pasalnya Loris Cs mampu mencuri gol away sebanyak dua gol.
–La Liga: Barcelona ketemu tim papan bawah, Valencia dan Sevilla Saling Jegal
Calon kuat juara La Liga pafa musim 2018 ini, Barcelona akan bertemu tim papan bawah Malaga di Stadion Stadion Rosaleda pada tanggal 11 Maret 2018 mendatang. Sedangkan dua tim asal Madrid akan bertemu tim papan tengah yakni El Bar dan Celta De Vigo.
Sedangkan Valencia dan Sevilla saling jegal, di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan pada tanggal 10 Maret 2018 mendatang.
–Seri A: Inter Milan Siap Jegal Sang Pemuncak Juventus Ambil Kesempatan
Inter Milan siap menjegal sang pemuncak kelasemen Napoli, yang akan bermain pada tanggal 12 Maret 2018 mendatang. Karena I Nerazzurri akan bermain dihadapan pendukungnya sendiri.
Sedangkan tim peringkat kedua Seri A, Juventus siap mengambil kesempatan. Karena hanya menghadapi Udinese pada tanggal 11 Maret 2018 mendatang di Juventus Stadium.
–EPL : M.U dan Liverpool Saling Jegal The Citizen Siap Perlebar Jarak
Pekan 30 English Premier League, akan mempertontonkan laga seru pada tanggal 10 Maret 2018 mendatang di Stadion Old Trafford. Karena mempettmeukan Manchester United kontra Liverpool yang berada diperingkat kedua dan ketiga.
Sedangkan The Citizen akan memperlebar jarak, karena hanya melawan tin papan bawah Stoke City di bet365 Stadium. Dan diprediksi anak asuh dari Pep Guardiola akan menang dengan mudah. (**)
Ini jadwal lengkapnya Liga Champion Eropa dan tiga Liga Ternama Eropa.
Liga Champion Eropa 16 besar:
Tanggal 7 Maret 2018 PSG VS Real Madrid
Tanggal 7 Maret 2018 Liv Vs FC Porto
Tanggal 8 Maret 2018 Tottenham Hotspur Vs Juventus
Tanggal 8 Maret 2018 Man. City Vs FC Bale
La Liga:
Tanggal 10 Maret 2018 Sevilla vs Valencia
Tanggal 10 Maret 2018 El Bar Vs Real Madrid
Tanggal 11 Maret 2018 Atletico Madrid Vs Celta De Vigo
Tanggal 11 Maret 2018 Malaga Vs Barcelona
Seri A:
Tanggal 10 Maret 2018 AS Roma Vs Torino
Tanggal 11 Maret 2018 Juventus Vs Udinese
Tanggal 11 Maret 2018 Cagliari Vs Lazio
Tanggal 12 IMaret 2018 Inter milan vs Napoli
Tanggal 12 IMaret 2018 Genoa Vs AC Milan
EPL:
Tanggal 10 Maret 2018 M.U Vs Liverpool
Tanggal 11 Maret 2018 Chelsea Vs Crsytal Palace
Tanggal 11 Maret 2018 Arsenal Vs Wetford
Tanggal 12 Maret 2018 Bournemouth vs Tottenham Hotspur
Tanggal 13 Maret 2018 Stoke City Vs M. city
Air Genangi Jalan Lintas di Tanggamus, Senin 05/03/2018
Tanggamus (SL) -.Jalan lintas barat (Jalimbar) ruas Pekon (Desa,red bahasa lampubg) Gisting Bawah, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus Lampung, tergenang air dari drainase di beberapa titik. Genangan terparah terletak pada perbatasan Pekon Gisting Bawah dan Gisting Atas.
Sebelumnya sudah terjadi genangan dan longsor pada bahu jalan. Meski kini telah ditimbun namun tidak selesaikan permasalahan air yang memenuhi kubangan di sisi jalan sebelah kiri dari Kota Agung.
Akibatnya air meluap ke jalan, sedangkan drainase tidak cukup menampung air yang volumenya tinggi. Di itu sudah tetdapat gorong-gorong yang menghubungkan sisi kanan dan kiri jalan untuk jalur air. Namun sekarang kondisinya sudah tersumbat dan tertutup.
“Selama dari jaman Belanda sampai sekarang tidak ada perawatan akhirnya gorong-gorong di bawah tersumbat. Inginnya dibuat jembatan jadi air bisa mengalir,” ujar Hadiyanto, warga Pekon Gisting Bawah, Senin 05/03/2018.
Ia mengaku, apabila tidak dibangun jembatan maka sampai kapan pun setiap hujan, air akan terus meluap ke jalan. Sebab di bagian atas ada aliran air dari gunung dan volumenya meningkat saat hujan. “Ini sudah diketahui oleh PU Provinsi waktu perbaikan bahu jalan, tapi belum ada tindakan. Inginnya dibuat jembatan,” ujar Hardiyanto.
Akibat kondisi itu maka laju kendaraan tersendat, bahkan sepeda motor banyak yang terhenti karena mesinnya mati atau nyaris jatuh karena arus air cukup kuat. Lambatnya laju kendaraan juga sebagai upaya agar air tidak mengenai warga-warga yang berteduh di pinggir jalan. Kemudian banyak juga bebatuan seukuran kepalan tangan yang berhamburan ke jalan akibat terbawa air.
Kondisi seperti itu terjadi juga di tiga titik lainnya, yakni di jalinbar ruas Dusun Kembang Kantil akibat drainase sempit. Lalu di depan Gereja Santo Pius IX karena ada pertemuan saluran air dari sebelah utara dan ada gorong-gorong yang tersumbat. Lalu di sekitar depan Pasar Gisting dengan panjang sekitar 300 meter akibat trotoar tersumbat. Kondisi itu terus terjadi sampai pada jalinbar ruas Pekon Kuto Dalom.
Ada beberapa warga coba membuang sampah di saluran drainase tapi itu percuma sebab volume air yang mengalir tinggi. Belum lagi drainase yang tertutup trotoar dan ada sampah di dalamnya. Semua itu tetap menghambat air dan akhirnya meluap ke jalan.
Sekretaris Dinas Perhubungan Suroyo yang turun ke lokasi mengaku, masalah di ruas ini sudah dilaporkan ke Kementerian Perhubungan dan Kementerian PU, namun belum ada jawaban. “Masalah ini sudah dilaporkan tapi belum ada tindaklanjut, kami sebagai pihak daerah hanya bisa melaporkan sebab ini jalan negara,” ujarnya. (suaralampung.com)
Yayasan Kemala Bhayangkari menyelenggarakan Seminar Tentang Bahaya Radikalisme, Senin (5/3)
Bandarlampung (SL) – Kegiatan ini dalam rangka HUT Yayasan kemala bhayangkari ke 38. Kegiatan ini di hadiri oleh Ibu Eny Suntana Selaku Ketua Bayangkari daerah Lampung, Kapolres Lampung Utara, AKBP Eka Mulyana, di aula Polres Lampura.
Seminar Bahaya Radikalisme menghadirkan narasumber Pendiri NII Crisis Center, Ken Setiawan dari Jakarta.
Doktrin gerakan radikal menafsirkan alquran dan hadist dengan nafsunya. Menganggap diluar kelompoknya adalah kafir yang halal harta dan darahnya.
Menafsirkan hukum hanya milik Allah sehingga bila ada pemerintahan yang membuat hukum dan tidak bersyariat islam dianggap setan.
Pancasila dianggap produk hukum manusia yang uud nya banyak ysngvmelawan hukum Allah, misal perzinahan, minuman keras dll.
Jadi kalau masih meyakini pancasila sebagai sumber segala sumber hukum maka oleh kelompok radikal belum diangap beriman alias masih kafir.
Hari menurut Ken Setiawan, Antara Intolerasi dan radikalisme sudah beda tipis, artinya sekarang sudah banyak kelompok radikal di sekitar kita.
Yayasan Kemala Bhayangkari Menyelenggarakan Seminar Tentang Bahaya Radikalisme, Senin (5/3)
Bahkan Ken Setiawan menyampaikan bahwa masyarakat kini diadu domba dengan berita hoax yg mengatasnamakan agama, ini pola pola kelompok radikal untuk membuat kekacauan dan adu domba, seolah olah pemerintah itu gagal dan tidak sanggup memberikan rasa aman, faktanya adalah munculnya banyak berita tentang terjadinya pemukulan ulama/ kyai di beberapa daerah, padahal itu hoax.
Mereka kelompok radikal sangat senang bila kondisi masyarakat kacau dan teradu domba, Kalau membaca berita di media sosial maka bisa jadi geregetan karena beritanya yg sangat provokatif.
Nasionalisme menurut Ken Setiawan adalah peduli terhadap permasalahan sosial disekitar kita. Bohong kalau kita ucap nasionalisme tapi kita tidak peduli.
Nilai nilai pancasila dan Bhineka Tunggal Ika menurut Ken Setiawan kini sudah mulai terkikis oleh peradaban modern. Saatnya kita ingatkan kembali agar persatuan dan kesatuan terjalin.
Bela negara bukan hanya tanggung jawab aparat negara, tapi tanggung jawab kita bersama untuk berbuat sesuatu sesuai bidang yang kita bisa.
Ken Setiawan berharap kegiatan sosialisasi bahaya radikalisme terus di laksanakan agar masyarakat waspada, minimal dengan sosialisasi meluas menjadikan ruang gerak kelompok radikal menjadi sempit.
Pemuda adalah tulang tunggung bangsa, mereka adalah sasaran utama perekrutan, bila persoalan radikalisme di biarkan maka akan sangat bahaya sebab potensi menjadi teroris tinggal selangkah lagi Tutupnya.
Mobil Milik Pengunjung RSUD Ryacudu Kotabumi Terparkir di Luar Area Dan Memakan Badan Jalan Protokol. Foto diambil Senin, 05/03/2018. (Foto/Dok/Ardi)
Lampung Utara (SL) – Area parkir RSUD Ryacudu Kotabumi terus menuai persoalan. Belum usai polemik yang ditimbulkan dari keinginan masyarakat agar operasional parkir digital yang dikelola PT. Guardian Oto Solusi tidak mendapatkan perpanjangan kontrak dari Pemerintah Kabupaten Lampung Utara, keamanan parkir dimaksud kembali mendapat protes.
Saat awak media Sinar Lampung hendak melakukan konfirmasi dengan pihak RSUD Ryacudu Kotabumi, Senin, (05/03/2018), seorang pengunjung kedapatan kehilangan helm yang ada di motor miliknya
“Helm di motor saya hilang, Pak. Saat saya tanyakan pada petugas parkir, mereka terkesan tidak mau tahu dengan persoalan ini,” ujar seorang pengunjung yang enggan identitasnya disebutkan, Senin, (05/03/2018).
Mendapati hal itu, awak media lantas mendatangi Koordinator Lapangan Perparkiran, Gedung guna mempertanyakan sistem pengelolaan parkir digital dimaksud.
Dikatakan Gedung, dirinya hanya melakukan pengelolaan operasional secara harian. “Saya hanya ditugaskan untuk mengatur operasional harian, Pak. Setiap sore, pendapatan dari parkir disetorkan kepada pegawai PT. Guardian Oto Solusi. Itu kantornya di depan sana. Untuk masalah teknis lainnya silakan langsung saja ditanyakan kepada mereka,” ujar Gedung.
Kantor Perwakilan PT Guardian Oto Solusi Tidak Berpenghuni. Foto diambil Senin, 05/03/2018. (Foto/Dok/Ardi)
Saat Sinar Lampung mendatangi kantor perwakilan PT. Guardian Oto Solusi, kantor dimaksud dalam keadaan tidak berpenghuni.
Sementara itu, menurut keterangan Merdatina, mewakili pihak RSUD Ryacudu Kotabumi, menyatakan persoalan yang kerap terjadi di area parkir digital rumah sakit dimaksud, pihaknya tidak terlibat secara langsung.
“Area parkir tersebut telah ada kesepahaman yang tertuang dalam MoU sebagai bentuk kerja sama antara Pemkab. Lampura dengan pihak ketiga. Jadi, seluruh tanggung jawab atas segala hal yang terjadi di areal parkir tersebut, sudah ada dalam nota kesepahaman,” tutur Merdatina. (ardi)
Lima Duta Besar Negara Timur Tengah Untuk Indonesia Saat Sampai di Lampung (Foto/Dok/Net)
Lamoung Selatan (SL) – Lima Duta Besar Negara Timur Tengah untuk Indonesia mengunjungi Provinsi Lampung dalam rangka “Familiarization Trip for Ambassadors of Middle East Countries Promoting Cooperation in The Field of Trade, Tourism, and Invesment.”
Para Dubes menuju Kantor Gubernur dan disambut oleh Plt. Sekretaris Daerah Hamartoni Ahadis di Ruang Rapat Utama, Kantor Gubernur Lampung.
Di hadapan para dubes dilakukan ekspos terkait potensi investasi Provinsi Lampung serta show pameran kecil tentang produk unggulan Provinsi Lampung, di Lantai 1 Kantor Gubernur.
Kedatangan para Duta Besar disambut Plt. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Taufik Hidayat, di Bandara Radin Inten II, Natar, Lampung Selatan, Senin (5/3/2018).
Turut mendampingi Taufik, Karo Perekonomian Lukmansyah, Kadis Perdagangan Ferynia, Kasat Pol PP Jayadi, Karo Umum Isron Fadtricar, Kadis Penanaman Modal dan PTSP Intizam.
Kelima Duta Besar adalah Republik Lebanon, Mona El Tanir, Kerajaan Maroko, Ouadia Benabdellah, Kerajaan Arab Saudi, diwakili Konselor Kerajaan Arab Saudi Salim Abdulrahman Al-Otaibi. Lalu Duta Besar Republik Yaman diwakili Kuasa Usaha Republik Yaman Mohammed Ali Saleh Al Najar, dan Duta Besar Republik Kuwait diwakili Kuasa Usaha Republik Kuwait Abdullah YB SH Fadhli.
“Kita perkenalkan Provinsi Lampung ke Duta Besar Negara Timur Tengah dengan tujuan agar mereka dapat mengenal Lampung dan melihat peluang investasi di Provinsi Lampung,” ujar Taufik Hidayat.
Taufik menjelaskan pihaknya memperkenalkan berbagai produk unggulan Lampung seperti di bidang perdagangan dan perindustrian. “Kita harus memberikan pelayanan yang terbaik serta menampilkan apa yang menjadi peluang kita untuk mereka dapat berinvestasi di Provinsi Lampung,” katanya.
Taufik berharap dengan adanya kunjungan 5 Duta Besar Negara Timur Tengah ini mampu memberikan tindak lanjut dalam bentuk masuknya investor negara Timur Tengah ke Provinsi Lampung.
Rencananya pada Selasa (6/3/2018) para Duta Besar tersebut akan melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Minhadlul Ulum di Tegineneng, dan sejumlah perusahaan di antaranya PT. Wong Coco, PT. Great Giant Pineapple Plantation, dan PT. Nestle Indonesia (Nescafe). (hms)