Penulis: Juniardi

  • Walikota Metro Launching dan Serahkan Beras Sejahtera

    Walikota Metro Launching dan Serahkan Beras Sejahtera

    Walikota Metro Achmad Pairin menyerahkan bantuan sosial beras sejahtera pada kegiatan Launching dan Penyerahan Bantuan Sosial Pangan (Beras Sejahtera) TAHP I Kota Metro Tahun 2018 yang berlangsung di Kelurahan Rejomulyo, Metro Selatan. Kamis (25/01/18) (Foto/Dok/Holik)

    Metro (SL) – Walikota Metro Achmad Pairin menyerahkan bantuan sosial beras sejahtera pada kegiatan Launching dan Penyerahan Bantuan Sosial Pangan (Beras Sejahtera) TAHP I Kota Metro Tahun 2018 yang berlangsung di Kelurahan Rejomulyo, Metro Selatan, Kamis (25/01/18).

    Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial merupakan salah satu urusan wajib pemerintahan sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial. Penyelenggaraan kesejahteraan sosial tersebut menunjuk pada sebuah kondisi masyarakat yang sejahtera, damai dan tenteram.

    Walikota Metro Achmad Pairin menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan tersebut yang bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Metro khususnya bagi masyarakat yang berpendapatan rendah.

    Terdapat perubahan mendasar dalam pelaksanaannya, yaitu pada Bansos Rastra tidak terdapat harga/biaya tebus yang harus dibayar oleh keluarga penerima manfaat (KPM). Beras yang disalurkan untuk masing-masing KPM sejumlah 10 Kg dan tanpa uang tebus, sehingga tidak dibenarkan adanya pungutan-pungutan dalam pelaksanaannya.

    Adapun Penerima Manfaat bantuan sosial pangan di Kota Metro berjumlah 6.087 KPM, dengan presentase 25% penduduk berpenghasilan terendah, berarti penerima bantuan sosial rastra ini merupakan penerima yang berhak menerima bantuan sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta mekanisme yang telah ditentukan dan masuk dalam basis Data Terpadu.

    “Bantuan Sosial Beras Sejahtera ini diharapkan dapat memenuhi sebagian dari kebutuhan pangan Keluarga Penerima Manfaat, sehingga bisa mengurangi pengeluarannya dalam pemenuhan kebutuhan pangan”, ujar Pairin. (Holik)

  • Saad Sobari Pimpin Gema Rakyat Lampung Untuk Ridho-Bachtiar

    Ketua Tim Pemenangan M Ridho Ficardo – Bachtiar Basri, Fajrun Najah Ahmad bersama ketua relawan Gema Rakyat Lampung yang di pimpin Saad Sobari.

    Bandarlampung (SL) -Gerakan Amanat (Gema) Rakyat Lampung, deklarasikan diri untuk kemenangan M Ridho- Bachtiar Bakti jilid II. Deklarasi Sabtu (20-1) siang di Bandarlampung dihadiri Sekertaris Partai Demokrat Fajar Najjah Ahmad, dan Bachtiar Basri, yang juga wakil Gubernur Lampung.

    Gema Rakyat Lampung dinahkodai, mantan Ketua PAN Lampung, Saad Sobari, yang digantikan Bachtiar Basri dan kemudian kini di ambil alih Zainuddin Hasan. Hadir juga dan beberapa tokoh-tokoh asal PAN Lampung, dan partai Pendukung. Gemna mengklaim sejak sudah membangun jaringan di 15 kabupaten/kota se-Lampung.

    Saad Sobari sebagai Ketua Gema Lampung Ridho Berbhakti Jilid II mengatakan terimakasih atas kehadiran masyarakat Lampung  yang berasal dari lintas organisasi kepemudaan, organisasi keagamaan, ormas, dan berbagai elemen masyarakat lainnya dalam deklarasi Gema Rakyat Lampung yang sepakat untuk memenangkan Ridho Berbhakti Jilid II.

    Menurut Saad bahwa deklarasi ini merupakan tujuan Gema Rakyat Lampung dalam memilih pemimpin. “Kita memilih pemimpin tidak main-main bagaimana Ridho dan Bachtiar telah terbukti, teruji, dan mampu berdiri tegak dalam memimpin Provinsi Lampung, untuk itu kita begerak bersama-sama memenangkan Ridho Berbhakti,” kata Saad.

    Saad menjekaskan, Apa yang telah dilakukan Ridho Bachtiar memimpin Lampung dalam waktu 3 Tahun telah terbukti dan teruji membangun Lampung. “Infrastruktur pembangunan jalan dan jembatan telah di rasakan masyarakat, dibidang pertanian Ridho Bachtiar telah membangun irigasi untuk kesejahteraan masyarakat dan mengutamakan pembangunan pariwisata,” tuturnya.

    Ketua Tim Pemenangan Ridho-Bachtiar Fajrun Najah Ahmad dalam sambutannya mengatakan bahwa kekuatan Allah SWT mampu mendukung Ridho Bachtiar dalam memenangkan Pilgub 2018 mendatang, diketahui banyak rintangan yang dihadapi Ridho Bachtiar pada detik-detik terakhir,  dengan kebesaran Allah SWT mereka (Ridho Bachtiar) akhirnya bisa mencalonkan diri menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung dengan diusung tiga partai kemenangan Demokrat, Gerindra dan PPP.

    Menurut Fajrun, Ridho dan Bachtiar sangat terharu dan bangga dengan semangat juang para relawan Gema Rakyat Lampung. “Saya juga merasakan hal yang sama. Saya angkat topi atas komitmen dan konsistensi sahabat-sahabat saya semacam Saad Sobari, Erizal, Ali Sofyan dan banyak lainnya yang benar-benar fokus berjuang mengemban amanat rakyat untuk kembali memenangkan Ridho-Bachtiar pada pilgub mendatang,” kata Fajar.

    Fajar juga optimis dengan soliditas dan ketja iklas, Gena Rakyat Lampung akan kembali menangkan Ridho-Bachtiar. “Saya optimis, dengan soliditas dan kerja ikhlas para sahabat di Gema Rakyat Lampung beserta elemen pendukung lainnya, calon yang kita usung akan kembali memenangkan pilgub,” kata Fajrun. (nt/*)

  • Gubernur Terdaftar Nyoblos di TPS 7 Bandarlampung

    Gubernur Terdaftar Nyoblos di TPS 7 Bandarlampung

    KPU Lampung melakukan Coklit di rumah dinas Pertahana Gubernur Lampung.

    Bandarlampung (SL) -Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo dan Ibu Yustin Ficardo akan mencoblos di TPS 7 Kelurahan Sumur Batu Bandar Lampung, sesuai dengan domisilinya.

    Hal tersebut merupakan hasil dari Gerakan Pencocokan dan Penelitian (coklit) data daftar pemilih, oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) serentak seluruh Indonesia, dari tanggal 20 Januari hingga 18 Februari 2018.

    Gubernur menjadi sasaran pertama yang didatangi KPU Lampung untuk dilakukan coklit. “Hasil coklit sesuai dengan Kartu Keluarga (KK), yang terdapat dua mata pilih telah memenuhi syarat untuk melakukan pemilihan yakni Pak Ridho dan Bu Yustin, keduanya akan mencoblos di TPS 7 Kelurahan Sumur Batu Bandar Lampung sesuai dengan domisilinya,” kata Komisioner KPU Lampung Handi Mulyaningsih, saat melakukan coklit di Rumah Dinas Gubernur.

    Handi mengatakan, proses coklit di kediaman Gubernur berlangsung lancar. “Dengan sistem door to door, KPU Lampung mengerahkan sekitar 20 ribu petugas PPDP (Panitia Pemutakhiran Data Pemilih) untuk mencocokkan data pemilih yang akan memberikan hak pilih pada pemilihan kepada daerah (Pilkada) 2018,” kata Handi.

    Pencatatan dilakukan oleh petugas PPDP Suhendar, ketua RT 014, awalnya ditemukan Ridho dan istri berada di TPS 8. Namun hal tersebut bukanlah persoalan karena akan dikembalikan ke TPS yang seharusnya yakni TPS 7 sesuai dengan domisili Pak Gubernur. “Semua proses coklit di rumah Pak Gubernur sudah dilaksanakan, mulai dari pengecekan data oleh PPDP hingga pemberian stiker sebagai tanda rumah yang bersangkutan telah didata oleh petugas PPDP,” ungkap Handi.

    Handi menambahkan, jumlah pemilih Lampung diperkirakan akan bertambah dari pemilih pemula maupun pemilih yang alih status dari TNI-Polri yang pensiun. Berdasarkan data DPT terakhir jumlah pemilih Provinsi Lampung sebanyak 6,1 juta pemilih. “Kami memperkirakan ada kenaikan menjadi 6,3 juta yang berasal dari pemilih pemula,” ujarnya.

    Sementara Gubernur Muhammad Ridho Ficardo berharap kegiatan coklit ini dapat berjalan dengan lancar sehingga menghasilkan data yang valid. “Kita berharap, semua proses admistrasi untuk pendataan pemilih tetap di Provinsi Lampung berjalan lancar karena data ini akan digunakan secara terus menerus mulai dari pilkada kemudia pileg dan pilpres sehingga ketika ada permasalahan data, semoga bisa diselesaikan pada tahapan ini,” ujar Gubernur.

    Di hari yang sama, Komisioner KPU Lampung M. Tio Aliansyah menyambangi kediaman pribadi Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri di Pematangwangi, Tanjungsenang untuk melakukan coklit. Petugas PPDP didampingi oleh PPS, PPK , dan anggota (nt/*)

  • Bawa Sabu Dari LP Rajabasa Hendri Diringkus di Tegineneng

    Bawa Sabu Dari LP Rajabasa Hendri Diringkus di Tegineneng

    ilustrasi narkoba jenis sabu

    Bandarlampung (SL)-Diduga jadi kurir Narkoba,  dan baru ambil barang dari LP Rajabasa,  residivis kasus narkoba kembali berurusan dengan Polisi. Hendrika (30) warga Gunung Batin Baru, Kecamatan Terusan Nyunyai, Kabupaten Lampung Tengah, kedapatan membawa 30 gram sabu sabu, saat terjaring petugas Satuan Lalu Lintas Polres Pesawaran,  di Jalan Lintas Sumatera, Dusun Masgar, Desa Kota Agung, Kecamatan Tegineneng, Pesawaran, sekitar pukul 10.30 WIB, Selasa (23/1).

    Kapolres Pesawaran AKBP Syaiful Wahyudi mengatakan, pelaku merupakan seorang resedivis kasus yang sama, dan pernah di proses di Pokres Lampung Tengah.  ”Tersangka itu pemain lama dan diproses Polres Lampung Tengah,” kata Kapolres, Selasa (23/1).

    Petugas mengamanakn barang bukti narkoba jenis sabu sabu seberat 30 gram. Dan dari hasil pemeriksaan awal,  pelaku mengaku bahwa barang itu didapat dari LP kelas I Rajabasa. “Kita amankan barang bukti 30 gram sabu-sabu. Dan dari pemeriksaan awal,  didapt informasi bahwa pelaku mendapatkan barang otu dari Lapas Rajabasa,” katanya.

    Tersangka betikut baranf bukti kini diamankan di Mapolres Lampung Teangah. “Petugas sedang melakukan pengembangan atas kasus tersebut,” katanya.

    Sementara Muktar,  KPLP Kelas I Rajabasa mengatakan pihaknya akan melakukang pemetiksaan dan berkordinasi dengan Pokres terkait kabar tersrbut.  “Kami belum tahu.  Tapi kami akan telusuri kabar itu, tetimkasih kabarnya, ” kata Muktar. (rdr/nt/*)

  • Gunung Sinabung Kembali Erupsi

    Gunung Sinabung Kembali Erupsi

    Gunung Sinabung kembali erupsi.

    Sumatera Utara (SL) -Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya dan kembali erupsi, pagi ini,  Selasa (23/1).

    Petugas Pos Pengamat Gunung Sinabung, Armen Putra mengatakan, erupsi terjadi pada Selasa (23/1/2017) pukul 08.18 WIB. Tinggi kolom abu dari erupsi tersebut mencapai 3 kilometer, “Terjadi erupsi Gunung Sinabung dengan tinggi kolom abu 3.000 meter,” ujar Armen.

    Armen menjelaskan, semburan abu itu mengarah ke timur-tenggara. Sebelumnya, pukul 04.00 WIB tadi, Gunung Sinabung juga mengalami erupsi. Namun, ketinggian kolom abu tidak teramati.

    Menurut Armen, hingga saat ini aktivitas Gunung Sinabung masih tinggi dan masih berpotensi terjadi erupsi lagi. Masyarakat sekitar pun diimbau untuk selalu waspada. “Aktivitas (Gunung Sinabung) masih tinggi. Diimbau masyarakat untuk menghindari zona merah. Selalu memakai masker jika terjadi erupsi,” katanya. (nt/*)

  • Pasar Penampungan Wayhalim Terbakar Mengungkap Banyak Skandal

    Pasar Penampungan Wayhalim Terbakar Mengungkap Banyak Skandal

    Kios Terbakar

    Bandarlampung (SL) -Pasar penampungan pedagang Wayhalim di samping SD Al Azhar ludes terbakar, Sabtu (20/1/18) petang. Padahal, pedagang direncanakan pindah ke pasar yang baru dibangun dalam waktu dekat ini. Peritiwa itu memicu banyak spekulan, mulai dari isu sengaja dibakar hingga dugaan jual beli kios yang melibatkan anggota DPRD Kota Bandarlampung.

    Api mulai terlihat di bagian tengah pasar persis ketika azan sholat Magrib. Belum diketahui penyebab kebakaran. Hembusan angin ditambah bahan material yang mudah terbakar semakin membuat api bertambah besar.

    Beberapa pedagang dan warga sempat berusaha menyelamatkan dagangannya. Khusus pedagang di bagian pinggir, mendobrak paksa bagian kios yang terbuat dari papan dan material seng baja. Mereka berusaha sedapat mungkin menyelamatkan barang-barang dan melempar asal ke bagian pinggir, mengarah ke SD Al Azhar atau dekat masjid.

    Sejumlah jemaah masjid, usai Sholat Magrib, juga langsung berhamburan membantu evakuasi barang pedagang. Namun, upaya bantuan hanya dapat dilakukan pada kios-kios yang ada di bagian depan.

    Suasana semakin mencekam ketika beberapa tiang listrik tiba-tiba meledak mengeluarkan api. Warga yang berkerumun langsung menjauh menyelamatkan diri.

    Beberapa unit pemadam kebakaran terlihat datang sekitar 10 menit kemudian. Namun, hingga pukul 17.20, petugas belum sepenuhnya bisa memadamkan api.

    Sebelumnya, Walikota Herman HN sudah memberi lampu hijau kepindahan pedagang ke pasar yang baru di bangun pada pekan ini. “Saya rasa Senin besok bisa,” kata Walikota saat melakukan peninjauan ke pasar baru Wayhalim pekan lalu.

    Dilain pihak sejumlah pedagang di Pasar Way Halim mengeluhkan mekanisme pembagian kios baru yang telah direnovasi. Para pedagang lama mensinyalir, kios baru tersebut telah menjadi jatah anggota DPRD dan pejabat Pemerintah Kota Bandar Lampung.

    “Saya ini sudah 18 tahun berdagang, sudah 4 tahun ini saya menyewa kios. Tapi pas ada pengundian, nama saya nggak tercantum, saya bingung, apa dasar mendapatkan kios itu?” kata Amrin Alwis salah seorang pedagang jam tangan, Senin (22/1/2018).

    Hal itu terungkap saat pengundian dan pembagian kios, Senin (22/1/2018). Belasan pedagang yang tidak kebagian langsung mengajukan protes. Bahkan salah seorang pedagang histeris, menangis.

    Mereka menduga sejumlah pejabat dan anggota DPRD mendapat jatah kios yang kemudian diperjualbelikan kepada pihak lain.

    Eliana, salah seorang pedagang sembako yang tidak mendapat kios, mengaku sudah berjualan di Pasar Way Halim selama belasan tahun. “Saya sudah lama dagang di sini. Saya juga sempat dagang keliling, jual kopi, dan gorengan. Tapi setelah ada undian ini, nama saya tidak ada,” kata Eliana, berlinang air mata.

    Ada beberapa orang yang tidak pernah berdagang di Pasar Way Halim namun mendapatkan kios.

    Ketua DPRD Bandar Lampung, Wiyadi, menyayangkan jika benar ada anggota dewan yang memiliki kios di Pasar Way Halim. “Dari awal, Komisi II DPRD turun, sudah ditemukan masalah. Pasar ini dibangun untuk memberikan kenyamanan kepada pedagang dan pembeli yang sesuai dengan program bapak Presiden Jokowi,” kata Wiyadi.

    Wiyadi mengimbau kepada anggota dewan yang mendapat jatah kios untuk menyerahkannya kepada pedagang yang berhak memiliki. (nt/*)

  • Foto Foto Kerusakan Gempa Guncang Banten,  Getaran Hingga Jakarta

    Foto Foto Kerusakan Gempa Guncang Banten, Getaran Hingga Jakarta

    Guncangan Gempa berkekuatan 6.4 SR Lok : 7.21 LS,105.91 BT (81 km Barat Daya LEBAK-BANTEN), Kedlmn : 10 KM terasa hingga Jakarta dan sekitarnya sekira pukul 13:34:50 WIB, Selasa (23/1).

    Gempa bumi berkekuatan 6,4 SR yang terjadi pada Selasa siang (23/1/2018) sekitar pukul 13.34 Wib tidak berpotensi Tsunami.

    Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat pusat gempa berada di 81 Kilometer Barat Daya Lebak, Banten, dengan kedalaman 1O kilometer. Kendati berkekuatan besar, namun BMKG memastikan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.

     

    “Tidak berpotensi tsunami,” terang BMKG dalam akun twitter @infoBMKG dikutip, Selasa (23/1/2018).

    Berikut Data gempa di Jawa Barat Lebak Banten, Gempa Mag: 6.9 SR, 23-Jan-18 13:34:51 WIB,Lok: 7.21 LS, 105.98 BT (77 km BaratDaya LEBAK-BANTEN), Kedlmn: 10 Km :: BMKG-PGR II

     

     

     

     

     

  • Supriyadi Alfian Pimpin Rapat Pleno Diperluas Persiapan HPN

    Supriyadi Alfian Pimpin Rapat Pleno Diperluas Persiapan HPN

    Ketua PWI didampingi para wakil ketua Pimpin Rapat PWI Lampung.

    Bandarlampung (SL) -Ketua PWI Lampung Supriyadi Alfian MH, memimpin rapat pleno pengurus harian terbuka, bersama para ketua PWI Kabupaten Kota se-Lampung, di Wood Cafe, Way Halim, Selasa 23 Januari 2018.

    Rapat dalam rangka persiapan mengikuti HPN 2018 di Padang, Sumatera Barat itu juga sekaligus penyampaian petkembangan PWI Lampung, pasca pelantikan 2017 lalu. “Rapat persiapan HPN, sekaligus kordinasi PWI Lampung,” kata Supriyadi Alfian, didampingi Wakil Ketua Juniardi, Adolf Hidayatullah, Yulizar Kundo, dan pengurus harian.

    Laporan pertama adalah perkembangan pembangunan Gedung Balai Wartawan Hi Sopian Ahmad, kantor PWI Lampung yang direhab menjadi tiga lantai. “Berkat anggaran APBD Provindi Lampung gedung PWI dibangun tiga lantai, ” kata Supriyadi.

    Pembangunan gedung PWI sudah rampung hingga lantai dua, untuk lantai III, masih menunggu perkembangan selanjutnya. “Saat ini sementara gedung PWI sewa,” katanya.

    Terkait kabar yang berkembang bahwa diduga PWI terlibat Partai politik itu tidak benar. “PWI jelas tidak boleh terlibat partai Politik. dan PWI tetap menjaga netralitas PWI, ” katanya, dihadapan para pengurus.

    Terkait HPN 2018 di Padang, Sumatera Barat, PWI Lampung memberangkatkan 35 pengurus Harian PWI Lampung, ditambah pengurus PWI Kabupaten Kota.

    Kabupaten Kota yang siap, adalah Way Kanan, Kota Metro, Pesawaran, Tanggamus, Pringsewu, Mesuji, Lampung Timur, Lampung Utara, Lampung Tengah, dan Tulangbawang, total sekitar 130 orang.  Pelaksanaan HPN tanggal 6-10 Februari 2018. (nt/*)

  • Agung Ilmu Mangkunegara Bantu Biaya Pengobatan Calista, Bocah Penderita Tumor Hati

    Agung Ilmu Mangkunegara Bantu Biaya Pengobatan Calista, Bocah Penderita Tumor Hati

    Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten Lampung Utara, Hj. Endah Kartika Prajawati. Perwakilan Bupati menyerahkan bantuan.

    Lampung Utara (SL)-Penderita penyakit Tumor Hepar (Hati) yang dialami Calista Aqila Khoirunisa, (3,5), putri pertama dari pasangan Nurholis dan Kartini, warga Dusun Cahaya Mas Desa Ogan Lima Kecamatan Abung Barat Kabupaten Lampung Utara, mendapatkan santunan tali asih berupa bantuan biaya perawatan dan pengobatan dari Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara, serta Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten setempat, Hj. Endah Kartika Prajawati.

    Dituturkan Bidan Yuli Caturini, pengelola Klinik Nur Faizha Kotabumi, pada Sabtu sore (19/01/2018) pasien dimaksud datang berobat yang diantarkan orangtuanya mengeluhkan kondisi perut anaknya yang membesar dan tidak dapat beraktifitas secara normal.

    “Dengan ditemani orang tuanya, pasien itu datang ke klinik kami (Klinik Nur Faizha) dengan keluhan perutnya membesar sudah satu bulan ini. Pernapasannya sesak, aktifitas sudah tidak mau, dan kondisi fisiknya lemas. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dr. Indramayanti Warganegara, anak tersebut harus segera diberi perawatan intensif di rumah sakit. Setelah kami berbincang dengan orang tuanya, mereka merasa keberatan jika harus dirawat di rumah sakit karena keterbatasan biaya dan BPJS yang mereka buat belum bisa dipakai, menunggu sampai tanggal 30 Januari. Akhirnya, saya dan dr. Indramayanti berusaha untuk mencari bantuan ke berbagai pihak untuk biaya perawatan anak tersebut. Setelah Shalat Maghrib, saya langsung membawa pasien itu ke RSUD Ryacudu Kotabumi untuk mendapatkan perawatan yang intensif,” tutur Yuli Caturini kepada sinarlampung.com, Senin malam, (22/01/2018), di ruang kerjanya.

    Upaya guna memberikan kesembuhan pada pasien pun membuahkan hasil.

    “Pada Senin pagi, saya mendapatkan kabar dari dr. Indramayanti bahwa Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara, bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Lampura, Endah Kartika Prajawati dan anggota, juga Kepala Dinas Kesehatan, Maya Metissa, berkenan memberikan bantuan,” tutur Yuli Caturini seraya mengatakan biaya perawatan, pengobatan, serta mobil ambulan untuk membawa pasien ke Bandarlampung digratiskan oleh pihak RSUD Ryacudu Kotabumi. (ardi)

  • Pemprov Lampung Gelontorkan Rp 31,6 M untuk Kabupaten Lampung Utara

    Pemprov Lampung Gelontorkan Rp 31,6 M untuk Kabupaten Lampung Utara

    Wagub di Lampung Utara

    Lampung Utara (SL)-Wakil Gubernur Provinsi Lampung, Bachtiar Basri mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lampung Utara untuk bersikap netral dan bersih dari money politics dalam Pemilukada Juni 2018 mendatang.

    “Sikap ini jelas tercantum dalam peraturan perundang-undangan yang malarang ASN terlibat dalam politik,” tegas Bachtiar saat memberikan sambutan di Aula Tapis Kantor Bupati, Kotabumi, Lampung Utara, Selasa (23/1/2018).

    Kehadiran Wagub Bachtiar Basri di Lampung Utara berkaitan kunjungan kerja dan penyerahan Bantuan dari Pemprov Lampung kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Utara.

    “Jadikan Pemilu bersih, yang dibanggakan itu program-program yang dimiliki. Biarkan hati nurani masyarakat yang menentukannya. Jika mereka bersimpati dan senang tanpa harus dipaksa tentu mereka akan langsung memilih,” ujar Bachtiar Basri.

    Wagub juga mengingatkan agar ASN harus cerdas. “Jangan mau konyol dan menjadi korban, membunuh karir sendiri karena kurang cerdas dalam bertindak, ” ujarnya.

    Pemerintah Provinsi Lampung berharap ASN memahami aturan dengan tidak over acting dan tidak menggunakan kendaraan dinas untuk dipakai pada kegiatan yang berbau politik.

    “ASN harus bisa menjaga kelancaran pemilukada dan penuh kedamaian tanpa harus bermusuhan Dalam rangka melahirkan suatu pemerintahan maju dan Sejahtera,” tambah Bachtiar.

    Bantuan dari Pemprov Lampung yang diserahkan Wagub Bachtiar kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Utara senilai Rp. 9.908.350.000 di bidang pertanian. Pemprov juga memberikan bantuan benih padi, jagung, dan kedelai seluas 25.610 Ha. Selain itu diberi bantuan juga kawasan aneka cabai seluas 25 Ha, rehabilitasi jaringan irigasi dan pembangunan embung seluas 400 Ha, bantuan traktor, pompa air dan bantuan alsintan pasca panen padi dengan total anggaran sebesar Rp31,6 Miliar. Di bidang kesehatan tahun 2018, Pemerintah Provinsi Lampung memberikan MP-ASI untuk balita dan PMT untuk ibu hamil sera Timbangan Bayi bagi 65 Posyandu yang ada di Lampung Utara. (ardi)