Penulis: Wisnu Pramono

  • “Bukit pasir” Destinasi Wisata Kuliner di Tanggamus

    “Bukit pasir” Destinasi Wisata Kuliner di Tanggamus

    Tanggamus (SL) – Tanggamus terkenal akan sumberdaya alam laut seta keindahan pemandangan alam pegunungannya yang memiliki banyak destinasi wisata.

    Tak lengkap rasanya, jika berkunjung ke Tanggsmus ini tanpa singgah di Cafe & Resto Bukit Pasir yang berada di Jl. Samudra, kelurahan Pasar Madang, Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Tanggamus untuk mencoba makanan khas laut (seafood) dengan masakan khas Lampung. Pasalnya, makanan khas Lampung ini kerap dikenal pedas dan menggugah selera.

    Cafe & Resto Bukit Pasir sangat pas untuk memanjakan perut dengan makanan khas Lampung. Di restoran ini, ada dua pilihan tempat makan yang bisa dipilih. Yakni, duduk di kursi atau lesehan di saung-saung yang ada di tengah taman.

    Di dari iatas bukit pengunjung bisa menikmati indahnya pemandangan alam laut, perbukitan dan pegunungan, disiang hari pemandangan pantai teluk semaka dan bukit barisan bagian Selatan, diutara disuguhkan pemandangan gunung Tanggamus terlihat jelas keindahannya serta aktifitas para nelayan dan kesibukan n layan di TPI dan pelabuhan Kota Agung juga dapat di lihat dari Cafe & resto Bukit Pasir.

    Terlebih saat petang tiba suasana yang di sajikan akan lebih indah melihat disisi barat tengelamnya matahari, dimalam hari pun tidak kalah menarik ditambah adanya sarana karaoke untuk keluarga bersantai ataupun rekan-rekan kerja, tidak perlu diragukan lagi, sebab makanan yang dihidangkan terkenal lezat dengan harga terjangkau.

    Cafe & resto Bukit Pasir salah satu destinasi wisata kuliner yang ada di Tanggamus dan sangat di rekomendasikan untuk di kunjungi. (Wisnu)

  • Anyday Muncul Dengan Nafas Baru

    Anyday Muncul Dengan Nafas Baru

    Jakarta (SL) – Berawal dengan nama “SIMPLE DAY” pada tahun 2008 dengan komposisi Taufiq Hari Novala Sumantri (Nope) pada Guitar dan Synthesizer, Rival Achmad (Ipay) Vocalis, dan Reza Prayogi sebagai Drummer. sejatinya telah berdiri sejak tahun 2008. Tak lama dari itu mereka bertemu dengan Yoyo Prasetyo (Yoyo Padi), salah satu musisi senior, yang saat itu sedang mempersiapkan soundtrack film “Kambing Jantan”.

    Yoyo tertarik dengan Music “Simple Day” dan melibatkan ketiganya dalam Soundtrack Film Kambing Jantan serta diberikan kepercayaan untuk meramu dan meng-aransemet sebuah lagu karya Yoyok Padi yang berjudul “Inilah Aku”.

    Kemudian Simple Day diproduseri oleh Yoyok Padi, dan “Inilah Aku”menjadi salah satu single unggulan dalam Album Soundtrack “Kambing Jantan The Movie”

    Sebagai catatan Film Kambing Jantan dirilis pada 5 Maret 2009, disutradarai oleh Rudi Soedjarwo , Kambing Jantan merupakan karya awal dari Raditya Dika dalam industri Film Indonesia, Film ini diangkat dari novel laris yang berjudul sama, karya Raditya Dika sendiri.

    Usai merilis Single “Inilah Aku” Simple Day kemudian memilih jalur Indie dan merilis Album “Self Title” yang mereka rilis secara Indie. Dalam perjalanannya dengan kesibukan ketiga personil nya Simple Day kemudian “beristirahat sementara” untuk jeda dan menunggu moment yang tepat dalam melepas semua karya mereka.

    April 2020 mereka berkumpul dan kembali menyiapkan materi-materi, ketiganya kemudian bersepakat dengan nama baru untuk mewakili Music mereka yang baru, dalam menyegarkan komitmen mereka dalam bermusik.

    ANYDAY adalah nama yang dipilih dan di sepakati bersama oleh ketiganya, 1,5 tahun berselang, Anyday kemudian bertemu dengan Jimmy Van Houten, seorang produser bertangan dingin yang sebelumnya mampu mengangkat beberapa Band dan Musisi ke blantika Music tanah air.

    Oleh Jimmy Van Houten, ANYDAY kemudian dikontrak melalui Label Internasional GP RECORD. Jimmy Van Houten tertarik dan yakin dengan materi-materi ANYDAY.

    “DI SINI” yang merupakan ciptaan Nope sang Guitarist dipilih sebagai single perdana dari total 8 lagu yang termasuk di dalam Album Digital ANYDAY yang akan dirilis dalam Naungan GP RECORD

    Single “DI SINI” sengaja dipilih karena memiliki hook atau “bagian-bagian dari lagu yang mudah diingat oleh pendengar”.

    Jimmy Van Houten yakin Intuisi nya sebagai produser music, bahwa single ANYDAY “Disini” akan mampu menarik perhatian khalayak Music Indonesia, dan akan di rilis pada hari Jumat, tanggal 24 Juni 2022.(Wisnu/rls)

  • Keluarga Prasejahtera di Talang Padang Butuh Perhatian Pemerintah dan Uluran Tangan Para Dermawan

    Keluarga Prasejahtera di Talang Padang Butuh Perhatian Pemerintah dan Uluran Tangan Para Dermawan

    Tanggamus (SL)- Rahma (69) dan Heriyanto (40) merupakan ibu dan anak warga dusun Bandongan, pekon Talang Padang, kecamatan Talang Padang, Tanggamus membutukan uluran tangan dan pemerintah.

    Pasalnya keduanya dalam keadaan sakit dan hanya bisa berbaring di tempat tidur sederhana dirumah yang sangat sederhana jauh dari kata layak huni. Mereka hanya mengandalkan Andi Irawan (45) anak pertama dan seorang single parents.

    Kepada sinarlampung.co Heryanto yang sedang rebahan di ruang tengah rumahnya mengatakan dirinya tidak memiliki biaya untuk berobat.

    ” Sudah tiga bulanan saya seperti ini karena keterbatasan biaya saya berobat ya alakadarnya saja, kasihan Abang yang juga harus merawat ibu,” ujarnya.(Rabu, 22 Juni 2022)

    “Saya hanya berharap kepada pemerintah dapat membantu kesembuhan saya dan meringankan perawatan ibu saya,” imbuhnya.

    Di dalam bilik yang pencahayaan kurang dan pengap nampak nenek Rahma terlihat kurus kering hanya terbaring diam.

    “kalau ibu sudah lama sakit sudah tidak bisa apa-apa hanya tiduran aja, untuk kebutuhan makan harus saya suapi dan keperluan MCK harus saya gendong, bahkan kalau tidak ketahuan apa-apa diatas kasur,” kata Andi

    Dengan keterbatasan ekonomi dan hanya seorang diri dalam mencukupi kebutuhan sehari-hari Andi hanya mampu merawat ibu dan pengobatan adiknya semampunya. Dirinya mengaku tidak mampu membawa Keduanya ke puskesmas maupun rumasakit.

    ” Karena keadaan saya hanya bisa merawat ibu dan adik saya semampu saya mau ke puskes gak ada biaya apalagi rumasakit bang, saya mohon kepada pemerintah untuk dapat membantu meringankan beban saya dalam merawat dan menyembuhkan adik saya,” tutupnya.

    Di lain pihak Aswin sekdes setempat meminta maaf kepada keluarga Andi dan awak media, pihaknya mengaku salah dan teledor dalam hal ini.

    “Saya mewakili kepala pekon mohon maaf karena keteledoran kami selama ini, setelah mengetahui kami pun sudah berupaya memberikan BPJS gratis dan Alhamdulillah hari ini sudah selesai bahkan sudah aktif selain dari itu kami sudah mengajukan ke dinas PUPR untuk mendapat bantuan RTLH, Alhamdulillah juga rumah bang Andi masuk dalam program tersebut,” terang Aswin

    Dikatakan pula pihak pekon akan menggalang donasi dan mencari bantuan sosial dari semua pihak.

    “Pada kesempatan ini saya mohon ijin kepada bang Andi untuk melakukan kegiatan donasi dan mencari bantuan dari Lembaga-lembaga sosial yang ada di Tanggamus. Perlu di ketahui data sudah kami serahkan ke LKS Alamanda dan basnas Tanggamus, insyaallah segala upaya kita bersama sampai ke bupati bahkan kementrian sosial,” pungkasnya.

    Sementara kepala KUPT Puskesmas Talang Padang dr. Eka Priyanto tidak berada di tempat dan saat di hubungi via telepon, dirinya sedang ada pertemuan.

    Dalam program bupati Tanggamus dengan 55 aksinya terkesan hanya jargon belaka, salah satu program bupati adanya homecare lansia nampak tidak berjalan di Talang Padang.

    ” Selama ini belum ada bang dari kesehatan yang Dateng kerumah, untuk menengok apalagi mengobati ibu saya,” terang Andi. (Wisnu)

     

     

     

     

  • Menuju Wayilahan Sehat dan Sejahtera Bersama Winarno

    Menuju Wayilahan Sehat dan Sejahtera Bersama Winarno

    Tanggamus (SL)-Antusias warga masyarakat Pekon Wayilahan, kecamatan Pulau Panggung, Tanggamus untuk mendukung calon Kepala Pekon incumbent  nomor urut 2 Winarno, terus mengalir, kini dukungan datang dari kaum milenial dan grup senam emak emak pekon setempat

    Antusias emak-emak untuk mendukung calon Kepala Pekon incumbent tidak diragukan lagi. Dengan membawa serta keluarga dalam kegiatan senam bersama Winarno sekaligus bertamasya  di taman wisata Lentana Garden, kecamatan Gisting, Minggu, 19 Juni 2022.

    Hal tersebut dibenarkan oleh Ketua tim senam emak-emak, Srikandi dari Wayilahan Juminah, menurutnya, dukungan dari berbagai element masyarakat baik kaum muda maupun dari kalangan Ibu-ibu terus mengalir, dukungan tersebut merupakan wujud dari keinginan masyarakat Pekon Wayilahan yang ingin calon incumbent duduk kembali dan membuat Pekon lebih maju lagi bahkan prestasi melebihi pekon-pekon lainya yang ada di Tanggamus.

    “Kami dari grup senam Srikandi, Ibu Ibu dari Wayilahan berkomitmen untuk memenangkan Winarno calon nomor urut 2, karena sa’at ini pekon kami butuh sosok pemimpin yang benar benar dekat dengan rakyat,” tutur Juminah kepada awak media.

    Sementara itu, Calon incumbent asal Wayilahan Winarno mengucapkan terimakasih sekali kepada seluruh warga masyarakat Pekon Wayilahan yang sudah mendukung dirinya untuk maju kembali di perhelatan pemilihan kepala pekon untuk kedua kalinya.

    “Saya juga mengucapkan terimakasih sekali kepada ibu-ibu yang begitu antusias dan berkomitmen untuk memenangkan saya di pilkakon ini,” ucap Winarno.

    “Saya juga sangat mengapresiasi sekali kepada tim pemenangan nomor urut 2 yang begitu gigih tanpa mengenal lelah terus berjuang siang maupun malam untuk bersatu memenangkan nomor 2 jadi juara. Mudah mudahan lelah kita jadi berkah dan perjuangan kita bisa jadi ibadah, menuju Wayilahan Bersatu ‘Bersama mewujudkan kesejahteraan masyarakat”. ” pungkas Winarno.

    Selesai acara senam di lanjutkan dengan rekreasi dan berenang bersama anak-anak. Kegiatan senam bersama Winarno nampak harmonis dan meriah. (wisnu)

  • Kemenkes RI Kirim Bantuan Untuk Pasangan Lansia Miskin di Wonosobo

    Kemenkes RI Kirim Bantuan Untuk Pasangan Lansia Miskin di Wonosobo

    Tanggamus (SL)-Pasang lansia, Sarbani (66) dan Partinem (62), warga Pekon Dadirejo, Kecamatan Wonosobo, Tanggamus, mengaku bahagia dengan kehadiran perwakilan Kementerian Sosial RI yang di dampingi LKS Alamanda, ke kediamnnya. Mereka juga disambut Kepala Pekon bersama perangkatnya, dan BHP setempat, Minggu, 19 Juni 2020.

    Perwakilan Kementerian Sosial Halimeh, dan Ketua LKS Alamanda Roswati dalam agenda memberikan bantuan dan melihat langsung keadaan pasangan lansia itu. “Dengan adanya pemberitaan sinarlampung.co beberapa hari yang lalu ibu menteri mengutus kami untuk menindaklanjuti dengan melihat langsung keadaan warga Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang ada disini,” kata Halimeh.

    Menurut Halimeh, Kemensos berkoodinasi dengan LKS Alamada untuk mengetahui apa kebutuhan yang di perlukan dan tidakan yang di lakukan setelah melihat langsung pasangan lansia itu. “Kami bekerjasama dan hari ini kita memberikan bantuan berupa, lemari, perlengkapan tidur, susu, pakaian dan lainnya,” katanya.

    Untuk kursi roda belum diberikan karena diutamakan pengobatan untuk Pak Sarbani. “Kursi roda belum, kita utamakan untuk perobatannya dahulu ke dokter spesialis. Sementara untuk ibunya akan kami bawa kerumah sakit untuk mendapatkan penangan lebih intensif,” urainya.

    “Selain itu kami akan membatu untuk renovasi rumah terutama pembuatan MCK karena memang kita dapat lihat bersama semua terpisah antara kakus dan sumurnya semua ada di luar rumah, hal ini tidak layak untuk lansia,” tambahnya.

    Ketua LKS Alamanda Roswati berharap dengan adanya perhatian dan bantuan dari Kemensos ada pihak keluarga yang merawat pasangan lansia ini. “Selain bantuan yang diberikan harus ada peran serta keluarga terutama anak-anaknya untuk merawat kakek nenek ini, tanpa ada yang merawat kesehatan mereka tidak terjaga dan tidak ada yang mendampingi jika mereka akan berobat,” katanya.

    Semehtara pihak pekon sendiri akan memfasilitasi pembuatan RAB renovasi rumah dan mengantarkan berobat menggunakan mobil ambulans pekon. “Kami akan berkoordinasi dengan tukang supaya dapat mengetahui kebutuhan apa saja untuk renovasi rumah dan MCK,” kata Rujito.

    Selain itu, pihak pekon akan memfasilitasi mobil ambulans pekon untuk mereka berobat ke rumah sakit. “Dan juga akan bergotong royong jika semua alat renovasi tersebut sudah siap,” jelas Rujito.

    Dengan adanya bantuan dari Kemensos dan LKS Alamanda keluarga sangat senang dan berterimakasih kepada semua pihak. (Wisnu)

  • Pelaku Penganiayaan Anak di Bawah Umur Diamankan Polsek Talang Padang

    Pelaku Penganiayaan Anak di Bawah Umur Diamankan Polsek Talang Padang

    Tanggamus (SL) – Gerak cepat Polsek Talang Padang Polres Tanggamus Polda Lampung menangkap dan mengamankan seorang tersangka pelaku penganiayaan terhadap anak dibawah umur yang terjadi di wilayah hukumnya.

    Tersangka yang ditangkap berinisial RAF (30), pemuda pengangguran warga Pekon Negeri Agung Kecamatan Talang Padang Kabupaten Tanggamus.

    Kapolsek Talang Padang Polres Tanggamus Iptu Bambang Sugiono, S.H mengungkapkan, tersangka ditangkap atas laporan Nur Hidayati (48) orang tua korban berinisial DY (16) warga Pekon Negeri Agung Kecamatan Talang Padang Kabupaten Tanggamus.

    Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi-saksi dikuatkan sejumlah alat bukti, tersangka ditangkap saat berada di rumahnya.

    “Tersangka RAF, ditangkap saat berada di kediamannya sore tadi, Jumat, 17 Juni 2022 sekira pukul 17.00 WIB,” kata Iptu Bambang

    Saat penangkapan tersangka sempat diwarnai perlawanan, namun atas kesigapan petugas akhirnya RAF berhasil ditangkap dan dibawa ke Polsek Talang Padang.

    “Tersangka sempat melawan, lantaran dia merasa membenarkan tindakannya kepada korban, sebab dia mengaku dibuat kesal dan diplototin korban saat kejadian,” ujarnya.

    Sementara itu, berdasarkan keterangan tersangka, ia mengaku kesal ketika hendak berniat mengaji, namun korban menjawab dengan nada kasar bahkan memelototinya.

    “Saya kesal liat dia melotot-melotot saat saya nanya mau ngaji. Sehingga saya khilaf dan melakukan perbuatan tersebut,” kata RAF di Mapolsek Talang Padang.

    RAF juga mengakui kesalahannya dan meminta maaf telah melukai korban.

    “Saya meminta maaf kepada korban dan keluarganya, saya khilaf,” tutupnya

    Atas perbuatannya melakukan penganiayaan terhadap anak dibawah umur, sebagaimana dimaksud dalam bunyi Pasal 80 Jo 76 C undang-undang No 17 Tahun 2016 Tentang PP Pengganti UU No 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua atas UU No 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak menjadi UU. (Wisnu/rls)

  • Penganiayaan Anak Dibawah Umur oleh Pemuda Penjual Martabak

    Penganiayaan Anak Dibawah Umur oleh Pemuda Penjual Martabak

    Tanggamus (SL)-DS (13) gadis belia anak guru ngaji warga pedukuhan Podomoro, Pekon Negeriagung, kecamatan Talang Padang, kabupaten Tanggamus menjadi korban penganiayaan yang di lakukan oleh Adr (30) tetangganya sendiri. Hal tersebut disebabkan adanya cinta terpendam Adr kepada DS.

    Nurhayati ibu korban menceritakan kronologisnya kejadiannya kepada awak media di kediamannya. “Saat itu saya sedang mengajar ngaji karna memang saya seorang guru ngaji tiba tiba di kejutkan dengan suara keributan di depan rumah, awalnya saya pikir itu anak anak yang lagi bertengkar, karena memang di rumah selalu ramai anak anak mengaji, eh enggak taunya anak saya sendiri yang lagi di jambak rambutnya setelah di benturin ke tembok oleh Adr,” terangnya. (Jumat 17 Juni 2020).

    Peristiwa tersebut juga disaksikan Sri (bibi DS) mengatakan kala itu ponakannya sedang main HP di depan rumah. “Waktu itu DS sedang di depan rumah main HP, tiba-tiba Adr naik di atas pagar sembari ngomong saya mau ngaji. Dijawab ponakan sama mama aja, lalu kok tiba-tiba Adr menarik rambut DS kemudian di benturkan ketiang pendopo rumah terus di tarik ke jalan raya,” kata Sri

    Akibat perbuatan Adr tersebut DS mengalami luka memar di bagian kepala. “Dikepala DS terdapat darah yang membeku, karena tidak punya uan untuk pengobatan akhirnya sepeda motor miliknya di jadikan jaminan d rumahsakit Mitra Husada Pringsewu,” kata paman DS

    Saat ini korban sedang berbaring di rumah, dengan kondisi perban di kepalanya, menurut ibu korban anaknya trauma seperti orang linglung dan ketakutan. Disamping ibunya DS mengatakan dirinya tidak memiliki hubungan khusus dengan Adr. “Setahu saya dia (Adr) menyukai ST murid ngaji mama dan ST baru anak kelas 3 SD,” jelasnya. Atas perbuatan Adr terhadap anaknya keluarga berharap agar pelaku di hukum sesuai perbuatanya.(wisnu/rls).

  • Winarno, SE Incumbent Pekon Wayilahan, Maju Untuk Dua Periode

    Winarno, SE Incumbent Pekon Wayilahan, Maju Untuk Dua Periode

    Tanggamus (SL) – Winarno,SE lahir di Pekon Wayilahan 5 maret 1988 merupakan anak ke 2 dari pasangan bapak Miskun dan ibu Partiyah Calon kepala pekon Wayilahan kecamatan Pulau Panggung Kabupaten Tanggamus periode 2022-2028 dengan no 2, bertekad mengabdikan diri kembali kepada masyarakat dengan beberapa ikhtiar politiknya.

    Di priode sebelum dalam kepemimpinannya mampu mewujudkan perubahan dalam segala bidang di pekon Wayilahan meski belum maksimal seperti Mendapatkan batuan rehap 15 rumah melalui pengajuan proposal PUPR, mendapat bantuan sumur bor dari luar negeri, ditahun 2017 mendapatkan bantuan pembangunan MCK dari dinas PUPR, tahun 2018 mendapat bantuan bangunan masjid dari luar negeri mendapatkan bantuan pembangunan pansimas dari kementerian, ditahun 2021 adanya perhapan Wc, membuat sertifikasi PTSL dari BPN Tanggamus sebayak 2 tahap dan terakhir mengawal Rohan dan Rohin dan keluarga mendapat bantuan program dari kementerian sosial RI.

    Pada kontestasi kali ini Winarno optimis dapat mensejahterakan masyarakat dengan misinya “Bersatu Mewujudkan Masyarakat Wayilahan Yang Adil Makmur dan Bermartabat”.

    Sementara dalam misinya kali ini ia mengaku akan meningkatkan kapasitas aparatur Pemerintahan pekon untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dan mewujudkan ketransparanan dalam menjalankan pemerintahan pekon.

    “Dengan semangat gotong royong bekerja sama dan bersinergi dengan semua pihak kita dapat mewujudkan masyarakat Wayilahan yang aman tertib dan guyup rukun, melaksanakan pembangunan yang berkesinambungan kita rasakan dengan menanam alpukat selama ini dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat, di kemudian hari akan menjadi salah satu aset pendapat asli pekon Wayilahan ini,” jelasnya (Kamis, 16 Juni 2022).

    Selanjutnya, untuk meningkatkan tata kelola Pemerintahan pekon dan kesejahteraan masyarakat, Winarno juga akan berkomitmen dalam kebijaksanaan umum yang meliput:
    1. Memberdayakan semua potensi yang ada di masyarakat
    – Pemberdayaan sumber daya manusia
    – Pemberdayaan sumber daya alam
    – Pemberdayaan ekonomi kemasyarakatan.
    2. Menciptakan kondisi masyarakat pekon Wayilahan yang Aman, Tertib, Guyup dan Rukun dalan kehidupan bermasyarakat.
    3. Optimalisasi penyelenggaraan pemerintahan pekon Wayilahan dengan meliputi
    – Penyelenggaraan pemerintahan pekon yang tranparan dan akuntabel
    – Pelayanan masyarakat yang prima cepat, tepat dan benar.
    – pelaksanaan pembangunan yang berkesinambungan dan mengedepankan partisipasi dan gotong royong masyarakat.
    4. Bekerjasama dengan pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur pekon Wayilahan.

    “Saya berharap seluruh warga Pekon Wayilahan dan kita semua para calon dapat mensukseskan Pilkakon dari awal sampai akhir nanti dengan menciptakan suasana kondusif, aman, damai dan tenang. Di kemudian hari siapapun yang terpilih kita sesama warga Wayilahan harus tetap saling mendukung. Saya mohon Do’a restu, dukungan serta pilihannya,” harap Winarno.

    Winarno sendiri, merupakan calon incumbent yang maju kembali pada pilkakon Serentak 2022 di kabupaten Tanggamus. (Wisnu)

  • Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Pekon di Kecamatan Wonosobo Kabupaten Tanggamus

    Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Pekon di Kecamatan Wonosobo Kabupaten Tanggamus

    Tanggamus (SL) – Dalam meningkatan kesejahteraan masyarakat, Dinas sosial kabupaten Tanggamus, LKS Alamanda, pemerintahan pekon dan pendamping pekon melakukan kolaborasi untuk mensukseskan program tersebut.

    Pemerintah pekon melalui kaur kesejahteraan rakyat (Kesra)nya mendata warganya, mulai dari lansia, disabilas, warga sakit, dan warga prasejahtera. Pendamping pekon (desa) melakukan validasi lapangan semua data dan melakukan asesmen. Selain itu pendamping pekon juga membuat database untuk semua pekon

    Rujito kepala pekon Dadirejo mendampingi Komariah, Hermanto dan Siti Khotimah selaku Tim pendamping pekon(desa) kecamatan Wonosobo melakukan validasi asesmen di kediaman Sarbani (66) dan Partinem (62), sepasang lansia warga pekon Dadirejo, kecamatan Wonosobo Tanggamus yang mengalami kelumpuhan dan penyakit katarak. (Kamis, 16 Juni 2022).

    Komariah mengatakan pihaknya hanya melakukan validasi dan asesmen kepada pak Sarbani
    “Kami dari pendamping desa berkolaborasi dengan dinas sosial dan LKS Alamanda dalam kegiatan sosial, selain sebagai pendamping pengelolaan dana desa kami juga melakukan kegiatan sosial, karena kita mengetahui tidak semua kegiatan pekon dapat terkaver oleh dana desa,” terang Komariah.

    Dalam kesempatan yang sama Hermanto mengatakan kegitan validasi ini dalam rangka penyusunan database di setiap pekon yang ada di kecamatan Wonosobo.
    “Kami sudah melakukan validasi di seluruh pekon di kecamatan Wonosobo, dan membuat database, seperti di pekon Dadirejo ini kita dapat mengetahui jumlah warga prasejahtera, jumlah warga disabilitas, jumlah lansia dan warga yang memiliki penyakit menahun, setelah itu data kami serahkan ke Dinas sosial melalui kecamatan dan LKS Alamanda dimana kita ketahui Lembaga ini selalu aktif di bidang sosial,” terangnya

    Dari hasil validasi dan asesmen di kediaman Sarbani Komariah mengajukan asesmen berupa perlengkapan tidur untuk lansia, MCK, kursi roda dan terapi untuk Sarbani serta persiapan operasi katarak untuk Partinem.

    “Kita lihat MCK di sini kecil hanya cukup untuk cuci piring saja itupun diluar rumah dan  sementara kondisi pak Sarbani tidak bisa jalan dan perlengkapan tidurpun tidak layak untuk lansia,” kata Komariah

    Disisi lain Rujito berharap hasil validasi dan asesmen yang di butuhkan warganya dapat segera di realisasikan.
    “Saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak dan dari hasil validasi ini saya mohon kepada dinas sosial dan LKS Alamanda segera dapat merealisasikannya karena melihat keadaan pak Sarbani,” ujarnya

    Melalui sambungan telepon Roswati ketua LKS Alamanda mengatakan akan segera merealisasikan semua kebutuhan setelah menerima data hasil validasi dan asesmen dari timnya.
    “Insyaallah dalam waktu dekat kita akan merealisasikan kebutuhan dari pak Sarbani seperti perlengkapan tidur lansia, kursi roda, MCK dan pendampingan dalan terapi, sementara untuk sembako kami tidak dapat memberikan karena yang bersangkutan udah mendapatkan bantuan BPNT dan PKH lansia,” jelasnya

    Kegiatan sosial ini merupakan terobosan baru, berkolaborasi dengan semua pihak diharapkan pemerintah pekon dapat melaksanakan program pembangunan lebih maksimal. (Wisnu).

  • Dinas Kesehatan Kabupaten Tanggamus Angkat Bicara Masalah Kusta

    Dinas Kesehatan Kabupaten Tanggamus Angkat Bicara Masalah Kusta

    Tanggamus (SL)- Dinas kesehatan kabupaten Tanggamus angkat bicara dengan adanya pemberitaan di media sinarlampunh.co  ” Talang padang waspada kusta”  lewat pesan WhatsApp sekertaris dinas kesehatan Tanggamus Bambang Sutejo mengatakan kepada awak media. (Selasa, 14 Juni 2022)
    “Ya mas, kami di Dinkes  dan puskesmas melaksanakan pelayanan  dan pengobatan penyakit menular salah satunya penyakit kusta, kita melalui puskesmas memiliki kegiatan pencarian penderita kusta dan memberikan pengobatan sesuai dengn jenis  penyakit kusta yang diderita,”jelasnya

    Dikatakan pula pihaknya baru akan menindaklanjuti adanya pemberitaan tersebut.
    “terkait dengan pasien yang diduga  penderita  kusta, nanti  akan kita tindaklanjuti dengan pemeriksaan kesehatan terkait sakitnya dan dilakukan penanganan sesuai dengan prosedur  pengobatan Kusta atau  penyakit lainnya.” Imbuhnya.

    Adanya dugaan lamban dalam menangani penyebaran kusta dan terkesan ditutup-tutupi adanya wabah kusta Bambang mengatakan pihaknya sedang berkoordinasi dengan timnya.

    “Sedang kita koordinasikan dg tim kesehatan kami. Terimakasih infonya, menjadi masukan untuk kami untuk terus pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Sebenarnya kalau penyakit kusta  penanganannya sudah ada prosedurnya,  pengobatan juga gratis karena obatnya langsung dari Kemenkes dan dipantau Sampai tuntas”, katanya

    Diketahui Kasim dan Gunawan dirujuk ke RSUD Pringsewu sementara di Tanggamus juga memiliki RSUD salah satu alasan pihak pasien menurut Bambang karena jarak.
    “Nanti dicari info apakah karena jarak RSUD yang deket ke Pringsewu atau kendala lainnya nanti kita cari tahu, Sebenarnya penyakit kusta ini sudah  jarang kita temukan , oleh karena itu jika ditemukan kasus kusta di masyakat kita lakukan investigasi untuk mencegah penularan dan  dilakukan pengobatan.
    Nanti kita sampaikan info lengkapnya setelah investigasi,” pungkasnya.

    Sementara dr. Eka Priyatno KUPT puskesmas talang Padang saat dihubungi kembali oleh awak media belum dapat menjawab karena sedang rapat
    “Penderita kusta yang sedang dalam pengobatan di puskesma talang padang 1 orang, kemudian pak kasim merupakan pasien lama yg sudah dilakukan pengobatan. Sedangkan pasien Gunawan sedang dilakukan investigasi lanjutan,
    Sebentar pak saya sedang rapat bentar ya,” katanya.

    Semua pernyataan dari pihak dinas kesehatan Tanggamus dan puskesmas Talang Padang sangat berbanding terbalik dengan apa yang dialami Kasim, dalam penyataan kasim di media online beberapa waktu yang lalu mengatakan.
    ” Sudah tiga bulan ini tidak berobat karena BPJS sudah tidak aktif, waktu Dateng ke puskes disuruh pulang karena tidak punya biaya untuk perobatan,” penyataan Kasim

    Dan kini Kasim dan Gunawan mendapat penangan pengobatan di RSUD Pringsewu berkat perhatian dari Kemensos, dinas sosial kabupaten Tanggamus dan LKS Alamanda. Sementara informasi yang di dapat awak media bukan hanya di pekon Banjarsari kecamatan Talang Padang terdapat pasien penderita kusta namun di pekon Kalibening pun banyak penderita kusta. (Wisnu).