Kategori: Headline

  • Merasa Dilecehkan Oknum Polisi Saat Unjukrasa LMND-DN Minta Kapolda Proses Pelaku

    Merasa Dilecehkan Oknum Polisi Saat Unjukrasa LMND-DN Minta Kapolda Proses Pelaku

    Bandar Lampung (SL)-Merasa dilecehkan dengan memamerkan alat kelamin dan mengencingi peralatan aksi unjukrasa di depan PT. Tanjung Enim Lestari di kawasan Panjang, Kota Bandar Lampung, Sabtu 8 Agustus 2020. Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi-Dewan Nasional (LMND-DN) Lampung, melapor oknum anggota Shabara Polresta Bandar Lampung ke Propam Polda Lampung.

    Ketua LMND-DN Lampung, KTA (25), mengatakan dirinya merasa dilecehkan oleh oknum Sat Sabhara Polresta Bandar Lampung, saat aksi di depan PT. Tanjung Enim Lestari di kawasan Panjang, Kota Bandar Lampung, Sabtu 8 Agustus 2020 lalu. Menurutnya, saat itu dirinya tengah beristirahat usai menggelar aksi bersama serikat pekerja lainnya di bawah satu pohon seri yang berada di kawasan tersebut.

    Kemudian terdapat kurang lebih 10 anggota polisi Sabhara Polresta Bandar Lampung yang menggolok-olok mereka. Mulai dari pribahasa bahwa pohon adalah tempat untuk buang air kecil hingga menirukan gaya orasi mereka serta mengajak salah satu anggota peserta aksi untuk berkelahi.

    “Tapi tak kami hiraukan, sampai ada satu anggota yang bernama Sugiarto, dia membuka resleting, dan hendak buang air kecil di pohon tempat kami istirahat. Sembari saya memalingkan wajah saya, saya suruh dia ke toilet untuk kencing. Bukannya pergi ke toilet malah dia ngencingin atribut orasi kami, seperti bendera kami,” ujarnya kepada awak media saat konferensi pers di kantor Federasi Serikat Buruh Karya Utama (FSBKU) di Wayhalim, Bandar Lampung, Minggu 9 Agustus 2020.

    Atas perbuatan tersebut, KTA merasa trauma, dirinya pun ketakutan akan ikut turun melakukan aksi orasi kembali. “Ya saya trauma, saya inikan perempuan, gak seharusnya mendapatkan perlakuan yang melecehkan seperti itu, saya turun ke jalan pun didasari oleh undang-undang,” terangnya.

    Untuk itu dirinya secara pribadi meminta Kapolda Lampung, Irjen Purwadi Aryanto, dan Kapolresta Bandar Lampung Kombes Yan Budi Jaya, dapat menindaklanjuti peristiwa tersebut dengan tegas dan bijaksana. “Segera copot oknum anggota polri yang hanya memberikan preseden buruk bagi kepolisian, khusunya Polda Lampung,” pintanya.

    Terkait itu, Ketua Liga Pemuda Indonesia (LPI) Lamen Hendra Saputra mendesak pihak kepolisian untuk melakukan pemecatan terhadap oknum anggota Polresta Bandar Lampung yang melakukan tindakan dugaan pelecehan seksual tersebut.

    “Tangkap dan adili pelaku pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum anggota aparat kepolisian Polresta Bandar Lampung. Hentikan tindakan represif terhadap gerakan rakyat dan gerakan pro-demokrasi. Berikan regulasi dan upaya perlindungan hukum yang dapat menjamin perlindungan terhadap korban pelecehan dan kekerasan seksual,” tuntutnya.

    Terkait langkah hukum, Senin 10 Agustus 2020 pihaknya akan melaporkan hal tersebut ke Bidpropam Polda Lampung. “Kita akan laporkan hal ini ke Polda,” jawabnya.

    Informasi dilokasi konferensi pers terlihat ada tiga orang anggota kepolisian dari Bidpropam Polda Lampung, yang menggunakan pakaian preman. Mereka juga melakukan konfirmasi terhadap korban, salah satu diantara petugas tersebut berpangkat AKP. “Kami hanya menjalankan tugas pimpinan, untuk melakukan klarifikasi terhadap yang bersangkutan, bagaimana kronologi awalnya,” kata petugas itu.

    Menanggapi hal itu Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad membenarkan terkait adanya aduan itu. “Kalau memang ada yang tak sesuai dan merasa dirugikan bisa melapor ke Propam Polda Lampung,” kata dia.

    Menurutnya, sudah semestinya anggota Polri mempunyai peran tugas dengan sesuai amanah. Sebagai pelindung juga pengayom masyarakat. “Ada protap yang harus dijaga di saat mengawal aksi demonstrasi,” katanya. (Red)

  • Mobil Pajero Sport Perwira Polisi Ngebut Tambrak Empat Mobil Parkir di Pusat Kota Padang

    Mobil Pajero Sport Perwira Polisi Ngebut Tambrak Empat Mobil Parkir di Pusat Kota Padang

    Padang (SL)-Setir mobil Pajero Sport hitam Nopol BA-74-TI ngebut oknum perwira Polisi anggota Korlantas Polri AKP RN tabrak empat mobil parkir di depan Kantor Balai Kota Lama, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Sabtu 8 Agustus 2020 sekitar pukul 17.49 WIB.

    Informasi di lokasi kejadian menyebutkan, tambrakan beruntun ini terjadi saat mobil Pajero Sport tancap gas mulai dari persimpangan Bagindo Aziz Chan. Kemudian, masuk ke Jalan M Yamin dengan kecepatan tinggi dan berhenti setelah menabrak empat mobil terpakir. Empat mobil yang ditabrak adalah Honda City BA-1381-RQ, Toyota Avanza BA-1332-QO, Daihatsu Sirga BA-1668-OO dan APV BA-8680-BJ.

    Kondisi empat mobil itu terlihat ringsek. Selain mobil terparkir, Pajero Sport juga menabrak seorang juru parkir di sekitar lokasi kejadian. Polda Sumatera Barat menyebut kasus itu adalah peristiwa kecelakaan, dan masih menyelidiki penyebabnya.

    Usai menabrak mobil tersebut, mobil pajero hitam dengan masih melaju ke arah Pasar Raya Padang, dan kembali menabrak mobil lainnya yang sedang terparkir. “Awalnya terdengar suara benturan yang kencang, ternyata mobil Pajero menabrak satu unit mobil yang sedang parkir,” kata salah seorang juru parkir Nofrijon (35), di Padang, Sabtu dilangsir antarasumbar

    Jalan M Yamin di kawasan Imam Bonjol merupakan area parkir yang terisi di ruas kiri dan kanan jalan. Sedikitnya pada tabrakan kedua, mobil Pajero merusak empat unit mobil yakni mini bus Daihatsu Sigra, Avanza, sedan, dan mobil box. Diketahui mobil Pajero melaju dari arah simpang empat Polresta Padang menuju Pasar Raya.

    Namun petugas dari unit Laka Lantas mulai melakukan penderekan terhadap mobil yang terdampak kecelakaan satu per satu.  Pada bagian lain, kecelakaan tersebut menarik perhatian warga sekitar serta pengunjung pasar Raya Padang hingga berkerdmun. “Suara benturannya terdengar begitu kencang,” kata juru parkir lainnya.

    Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan Polda Sumtera Utara masih menyelidiki kasus tabrakan tersebut, dan emmbenarkan bahwa sopir Pajero Sport itu aadalah anggota Polri berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP). “Sopir mobil oknum polisi yang dinas di Korlantas Polri. Pangkat AKP berinisial RN. Namanya kecelakaan ya diproses,” kata Satake Bayu kepada wartawan Minggu 9 Agustus 2020.

    Menurut Satake Bayu kasus kecelakaan yang melibatkan oknum Polisi itu juga akan diproses di propam. “Sampai kini, penyelidikan masih dilakukan terkait penyebab kecelakaan tersebut. Propam juga ngecek, saya sudah tanya ke Kabid Propam tapi faktor kecelakaannya belum diketahui, masih pengecekan kesehatan,” katanya. (ant/Red)

  • Tiga Pria Nyamar AKBP di Facebook Peras Anggota Dewan

    Tiga Pria Nyamar AKBP di Facebook Peras Anggota Dewan

    Medan (SL)-Tiga pria sindikat penipuan diringkus Tim Subdit Siber Dit Reskrimsus Polda Sumatera Utara, dengan modus akan penyebaran konten yang mengandung pornografi melalui media sosial. Para pelaku JN alias Abang, PB, dan RA. juga menggunakan akun facebook palsu dengan menyamar sebagai Perwira Polisi berpangkap Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP).

    Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, mengatakan awalnya Polda Sumut mendapat laporan dari salah seorang anggota DPRD di Sumatera Utara yang melapor ke Dit Reskrimsus Polda Sumut telah ditipu serta diperas melalui media sosial dengan akun seorang anggota Polri berpangkat AKBP Eligius Fernatubun.

    “Setelah menerima laporan tersebut, Tim Subdit Siber Dit Reskrimsus Polda Sumut langsung bergerak cepat dengan melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap akun media sosial tersebut,” kata Nainggolan kepada wartawan di Medan.

    Menurut Nainggolan dari hasil pemeriksaan itu ternyata akun media sosial atas nama AKBP Eligius Fernatubun adalah bodong alias palsu atau tidak benar. “Setelah diketahui akun medsos itu bodong, petugas melacak pengelola akun dan melakukan menangkap tiga pelaku di daerah Baganbatu, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau,” katanya..

    Dari hasil pemeriksaan kepada tiga tersangka, lanjut Nainggolan, para pelaku telah menerima uang hasil kejahatan melalui bukti transfer dengan korban anggota DPRD tersebut. Selain menangkap pelaku, Polisi juga menyita barang bukti device berupa handphone android yang digunakan pelaku untuk melancarkan aksinya. “Para pelaku ditetapkan tersangka dan telah ditahan di Dit Reskrimsus Polda Sumatera Utara. Ancaman hukuman di atas 6 tahun penjara,” katanya. (Red)

  • Pulang Dari Jakarta Edward Antony Mengeluhkan Demam

    Pulang Dari Jakarta Edward Antony Mengeluhkan Demam

    Way Kanan (SL)-Ketua Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Way Kanan Raden Adipati Surya, melalui Juru Bicara Anang Risgiyanto, membenarkan Wakil Bupati Way Kanan Edward Antony terkonfirmasi positif Covid-19, Senin, 10 Agustus 2020.

    Baca: Bolak Balik Lampung-Jakarta Wakil Bupati Way Kanan Positif Covid-19 Trakcing 6 Pejabat Tertular Bupati Adipati dan Istri Aman

    Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Way Kanan itu, kronologis pasien nomor 7 Kabupaten Way Kanan usia 62 tahun tersebut pada 4–6 Agustus 2020 dengan riwayat perjalanan dari Jakarta. Di tanggal 8 Agustus 2020, mengeluhkan demam, lalu melakukan pemeriksaan kesehatan ke rumah sakit di Bandar Lampung.

    Kemudian dilakukan pemeriksaan rapid test dengan hasil reaktif. Selanjutnya dilakukan pengambilan PCR swab pertama dengan hasil positif Covid-19. Pada Minggu, 9 Agustus 2020, kembali dilakukan pengambilan PCR swab kedua dengan hasil positif Covid-19.

    Kemudian dilakukan tracking terhadap kontak erat dengan Wakil Bupati Way Kanan sebanyak 22 orang dan dilakukan pengambilan PCR swab pertama didapatkan hasil positif Covid-19 sebanyak 6 orang dalam keadaan sehat atau orang tanpa gejala (OTG).

    Untuk mempercepat pemulihan walaupun tidak ada gejala, maka dilakukan isolasi dan perawatan di rumah sakit pemerintah. “Covid-19 tidak perlu ditakuti. Semua bisa terinfeksi. Oleh karena itu perketat protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak atau physical distancing dan PHBS dengan CTPS serta jaga stamina tubuh masing-masing dengan menerapkan Germas atau gerakan masyarakat hidup sehat,” kata nya. (Dadang).

  • Bolak Balik Lampung-Jakarta Wakil Bupati Way Kanan Positif Covid-19 Trakcing 6 Pejabat Tertular Bupati Adipati dan Istri Aman

    Bolak Balik Lampung-Jakarta Wakil Bupati Way Kanan Positif Covid-19 Trakcing 6 Pejabat Tertular Bupati Adipati dan Istri Aman

    Bandar Lampung (SL)-Wakil Bupati (Wabup) Waykanan Edward Antony positif Covid-19, termasuk Asisten 2 Kussarwono dan Kadis Penanaman Modal. Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kusuma Anakori, dan tiga pegawai lainnya Positif Covid-19. Sementara hasil test swab Bupati Raden Adipati dan istri negatif. Edward Antony kini menjalani perawatan isolasi di RSUD Abdoel Moeloek Senin 10 Agustus 2020.

    Wabup dan Bupati saat bersama sama menghadiri acara Golkar

    Kepala Dinas kesehatan Provinsi Lampung DR Reihana membenarkan kabar tersebut. Reihana menyebut Wabup Edward Antony menjadi pasien nomor 310. Dengan riwayat hasil investigasi tim pasien kerap ke Jakarta. “Pasien merupakan pejabat publik, riwayat kembali dari Jakarta. Saat sedang dilakukan perawatan dan isolasi di Rumah sakit pemerintah,” kata Juru Bicara penanganan Covid-19 Lampung, Senin 10 Agustus 2020.

    Menurut Reihana, hasil traching terhadap orang contak dengan pasien dilakukan test swab kepada sekitar 30 orang. Dan enam diantaranya positif, termasuk ada pejabat publik lainnya, di Pemda Way Kanan. “Petugas masih terus melakukan traching. Terkait kebijakan rapidt tes masal dan kegiatan aktifitas di Pemda Way Kanan, menunggu kebijakan pemerintah daerah setempat,” kata Plt Direktur Utama RSUD Abdoel Moeloek ini.

    Terkait update data Covid-19 di Lampung, lanjut Reihana, tercatat ada penambahan tujuh orang kasus baru di Waykanan dari total sembilan kasus baru yang terdata Senin 10 Agustus 2020. Satu orang lainnya dari Bandar Lampung  308 seorang wanita 28 tahun, traching pasien 305. Dan satu orang lainnya dari Lampung Tengah laki laki 40 tahun riwayat dari Pekan Baru. Seluruhnya tidak bergejala.

    Dengan penambahan sembilan kasus menambah jumlah kumulatif positif COVID-19 di Provinsi Lampung dari 307 kasus menjadi 316 kasus. Dengan total masih di isolasi 78 orang, kematian konfirmasi 13 orang dan 227 selesai isolasi atau sembuh. Pasien 310-316 semua dari Way Kanan

    Sebelumnya, Edward Antony sempat dirawat di Rumah Sakit Urip Sumoharjo, hal itu juga dibenarkan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat memberi sambutan pada puncak acara HUT ke-46 Surat Kabar Harian Lampung Post.

    Kantor Pemda Way Kanan Diliburkan

    Sekdakab Waykanan Saipul menyampaikan pesan Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya, bahwa terkait Wakil Bupati (Wabup) Edward Antony positif Covid-19 berdasarkan tes swab/PCR 8 Agustus 2020. Termasuk Asisten 2 Kussarwono dan Kadis Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kusuma Anakori juga dinyatakan positif Covid-19 hasil tracing 9 Agustus 2020.

    Karena itu Pemda Way Kanan menutup sementar aktifitas kantor Pemda Way Kanan selama tiga hari kedepan terhitung hari ini Senin 10 Agustus 2020 hingga Kamis 13 Agustus 2020. Penutupan kantor Sekretariat Pemda dan Kantor Dinas PMPTSP karena akan dilakukan sterilisasi  oleh Tim Gugus Tugas. Semua pegawai bekerja dari rumah.

    Kemudian para pimpinan OPD dan jajarannya, jika pernah merasa kontak erat dengan ketiga pimpinan di atas dihitung sejak tgl 25 Juli 2020 sd tgl 8 Agustus 2020 agar melaporkan dirinya kepada tim medis Dinas Kesehatan Waykanan. “Dan bagi yang pernah merasa kontak erat diminta untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat,  sambil menunggu pelaksanaan rapid test/swab PCR dan selama menunggu hasilnya agar melaksanakan isolasi mandiri atau sesuai arahan dari tenaga medis,” katanya.

    Bupati Way Kanan meminta seluruh pegawai dan masyarakat Way Kanan diminta untuk menerapkan terus menerus protokol kesehatan secara ketat. “Semua diminta untuk terus mendoakan agar pimpinan Bapak Wakil Bupati dan keluarganya, Pak Asisten 2 Kussarwono dan keluarganya,  Ibu Kadis PMPTSP Kusuma Anakori dan keluarganya segera diberikan kesembuhan dan kesehatannya sehingga dapat bersama sama kita kembali,” katanya.

    Selanjutnya, aktifitas pelayanan kepada masyarakat dan penyelenggaraan pemerintahan agar tetap berjalan sebagaimana mestinya meskipun kita harus bekerja dari rumah. Hal-hal terkait penjelasan kepada media atau siapa pun agar di arahkan kepada juru bicara gugus tugas (kadis kesehatan).

    “Selain itu juga meminta semua terus berdoa agar bapak Bupati kita dan keluarganya selalu mendapatkan lindungan dari Allah SWT dan di jauhkan dari segala musibah dan penyakit, Aammiinnn. Diminta untuk kita semua agar tidak panik dan menjaga kondusif serta menyikapi semua ini dengan tenang dan sabar.

    Rumah Edward  dan Kantor Pemda di Semprot

    Tim petugas dari BPBD, Dinas Kesehatan serta TNI dengan menggunakan APD lengkap melakukan penyemprotan di rumah dinas Wakil Bupati, dan kantor para pejabat tersebut bertugas.

    “Saya tidak tahu apakah kegiatan kami ini terkait dengan informasi yang menyatakan Pak Wabup, Pak asisten II dan Bu Kadis PTSP positif Covid-19, kami hanya mendapat perintah dari pimpinan untuk melaksanakan penyemprotan di rumah dinas wakil bupati, kantor PTSP dan di sekretariat Pemkab Waykanan,” katanya.

    Bahkan, petugas dari dinas kesehatan Waykanan yang melakukan tes Mandiri kepada pada pegawai yang ada di rumah dinas wakil bupati. “Setelah ini kami akan meluncur ke dinas satu pintu Waykanan untuk melakukan tes wa pula disana terhadap beberapa pegawai yang diduga ada keterkaitan dengan kepala dinasnya,” kata petugas penyemprotan dari BPBD Waykanan.

    Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Waykanan Hi. Heri Novianto, membenarkan bahwa pihaknya sedang melakukan tes swab kepada ASN dan para pekerja yang ada di rumah dinas wakil bupati Waykanan. “Hari ini memang kami melakukan sesuatu terhadap 8 orang yang ada di rumah dinas wakil bupati,” katanya.

    “Dan setelah dari sini nanti kami akan menuju ke dinas perizinan terpadu satu pintu untuk melakukan test terdapat 9 orang pegawai di sana, untuk informasi lebih lanjut silahkan tanyakan langsung kepada juru bicara gugus tugas Waykanan, bukan saya tidak mau, tetapi ini bukan kewenangan saya,” ujar Heri Novianto.

    Dirumah Dinas Wakil Bupati, nampak berapa pegawai yang sudah berkemas-kemas untuk pulang ke rumah walaupun sebenarnya belum waktu untuk pulang. “Di dalam pesan itu kan jelas bahwa kita disuruh menutup seluruh perkantoran Pemkab Waykanan kecuali kantor-kantor yang memberikan pelayanan kepada masyarakat jadi kita pulang ini untuk mengikuti pesan tersebut,” kata seorang pegawai.

    Waspada New Normal Dengan Protokol Kesehatan

    Terkait penerapan new normal, ada beberapa tahap yang harus dilalui. Pertama pra kondisi dan prioritas, yakni daerah yang harus dijadikan untuk simulasi new normal dan juga harus berkonsolidasi dengan Pemerintah Pusat sampai rukun tetangga (RT). “Untuk penerapan new normal juga harus lebih meningkatkan kedisiplinan dalam menjaga kesehatan. Kita juga harus menentukan waktu yang tepat untuk melakukan new normal,” kata Reihana

    Hal ini untuk mengantisipasi kenaikan jumlah pasien Covid-19 di Provinsi Lampung yang signifikan, dalam penerapan new normal. “Seperti rutin mengenakan masker, mencuci tangan di air yang mengalir, menjaga atau melakukan social distancing. Di samping kita telah menerapkan itu semua, tentu kita juga harus menerapkan evaluasi,” ujar Reihana.

    Evaluasi ini harus dilakukan secara rutin dan juga melihat perkembangan kasus. “Jika terjadi kenaikan jumlah kasus, maka harus dikembalikan dengan keadaan semula,” jelas Reihana. (Jun/Dadang/red)

  • Dukungan PKS Ke Rycko Masih Tunggu Rekomendasi DPP

    Dukungan PKS Ke Rycko Masih Tunggu Rekomendasi DPP

    Bandar Lampung (SL)-Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Wilayah Derah (Wilda) Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) Gufron Azis Fuadi, mengatakan jika partainya sudah memutuskan siapa yang akan diusung dalam Pilwakot Bandar Lampung. Saat ini tinggal menunggu rekomendasi dari DPP PKS.

    “Sebetulnya kita sudah final dalam pilwakot, soal siapa yang akan kita rekomendasi sudah ada dan tinggal nunggu turun rekom dari DPP PKS,” kata Ketua DPP PKS Wilda Sumbagsel Gufron Azis Fuadi, Minggu 9 Agustus 2020.

    Namun Kata Gufron, PKS melihat stigma perkebangan politik di Kota tapis berseri ini, dimana dinamika politiknya semakin dinamis. “Saat ini dinamika masih kenceng, kita juga lagi liat ada pemborong besar, apa masih ada yang mau diborong belum selesai,” katanya.

    Terkaiy arah koalisi PKS, Gufron juga menyatakan sudah ada tapi sama menunggu rekomendasi DPP. “Untuk arah koalisi pastinya PKS sudah ada namun, sebelum rekomendasi turun dari DPP PKS saya nggak bisa sebutkan, sebetulnya kita sedikit lagi selesai, sudah di DPP tinggal tunggu turun saja,” katanya.

    Soal bakal mengusung Bakal calon (balon) Rycko Menoza, yang juga pernah melontarkan ingin wakilnya dari PKS itu menjadi persoalan lamanya turun rekoemnadsi. “Ya kalau bicara wakil, PKS memang ada keharusan usung kader dalam pilkada. Nah, salah satu yang membuat lama turun rekom ini adalah kita masih berunding disitu, politik di Kota Bandar Lampung sangat dinamis, karena sering berkembang itu kita masih timang-timang,” urainya.

    Soal Rycko Menoza, sambung dia, segala kemungkinan bisa saja terjadi dan jika ada arah dari Ketua DPD PKS Kota Bandar Lampung bahwa akan ada arah koalisi dan mengajukan Ade Ibnu Utami dengan Rycko Menoza, semua kemungkinan bisa saja terjadi.

    Untuk komunikasi, PKS sendiri lebih intens Gufron menjawab sudah putus soal calon. “Kalau bertemu saya nggak pernah bertemu, baik dengan Rycko Menoza maupun kandidat lainya. Intinya, sudah putus tapi masih rahasia,” paparnya.

    Sebelumnya, Ketua DPD PKS Kota Bandar Lampung, Aef Saripudin, menyatakan pengulusan Bakal Calon berdasarkan Pemira (Pemilihan Raya Internal) jika di pilkada serentak 9 Desember 2020 PKS ada opsi penempatan kader terbaik di Pilkada kabupaten/kota.

    “Ya itu hasil rapat inter PKS, dan di Kota Bandarlampung sendiri ada usulan hasil Pemira muncul kader yakni Ade Ibnu Utami, siapapun calon walikota yang bakal diusung, wakilnya dari PKS,” kata Ketua DPD PKS Kota Bandarlampung, Aef Saripudin, di ruang kerjanya, Kamis (6/08/2020).

    Wakil Ketua II DPRD Kota Bandar Lampung ini memaparkan, untuk konstelasi pilkada di Kota Bandar Lampung, PKS sudah berkomunikasi dengan parpol koalisi. Dia tidak menapik jika sudah komunikasi intens dengan bakal calon walikotanya.

    “Ya, dengan Golkar kita sudah komunikasi, sehingg nanti jika ada koalisi lebih enak kan satu visi dan misi. Bahkan, dengan Bung Rycko Menoza pun kita sudah pernah ngobrol bareng, ya ngopi-ngopi lah, semua kemungkinan itu bisa saja terjadi, namun untuk rekomendasi ini adalah DPP yang menentukan, kita di daerah ini nanti tinggal melaksanakan dan mengamankan, serta siap memenangkan calon yang akan kita usung,” paparnya.

    Legislator asal PKS ini menambahkan, jika rekomendasi dari partainya diyakini sesegera mungkin turun, sehingga mempermudah mensosialisasikan calon yang diusung. “Semakin cepat makin baik, karena kalau segera semakin mudah kita bergerak terjun ke masyarakat,” jelasnya.

    Lalu, bagaimana jika nanti tidak sesuai dengan opsi yang diajukan dalam rapat internal PKS, tidak ada kader terbaik yang maju, melainkan ada kader PKS dadakan? “Soal rekom yang keluar dari DPP semua itu adalah keputusan akhir, jadi itu yang kita dukung, walau pun ada istilah kader dadakan PKS, itu yang akan kita menangkan, semua hasil akhir ada di DPP PKS,” tandasnya.

    Diketahui, jadwal pendaftaran bakal calon di KPU yakni dari tanggal 4-6 September dan penetapan calon tanggal 23 September 2020 mendatang. (red/**)

  • Kepala BKD Lampung Lukman Ikut Menyusul Direktur RSUD Andoel Moeloek Mundur Dari Jabatannya

    Kepala BKD Lampung Lukman Ikut Menyusul Direktur RSUD Andoel Moeloek Mundur Dari Jabatannya

    Bandar Lampung (SL)-Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Lampung Lukman mengundurkan diri dari jabatannya. Pemprov Lampung menunjuk Sekretaris BKD Yurnalis sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKD Lampung.

    Sekretaris Provinsi (Sekprov) Fahrizal Darminto membenarkan bahwa Kepala BKD Lukman sudah mengundurkan diri sebagai Kepala BKD sejak beberapa hari lalu. “Ya betul dia mengundurkan diri, sejak beberapa hari,” kata Fahrizal kepada wartawan, Senin 10 Agustus 2020.

    Menurut Sekda, Lukman mengundurkan diri karena akan mengikuti seleksi terbuka (open bidding) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung. “Dia mundur karena akan ikut open bidding jabatan pimpinan tinggi pratama juga,” ujarnya,

    Fahrizal menjelaskan jika seorang pejabat yang telah menduduki jabatan dan hendak mengikuti seleksi terbuka maka boleh mengundurkan diri. Selain Lukman, Direktur Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM) Hery Djoko Subandriyo juga mengundurkan diri dan kini jabatanya diisi Plt Dirut Dr Reihana. (Red)

  • Teror Koboi Tembaki Warga Gunakan Pistol Airsoft Gun di Tangerang Tujuh Warga Sudah Terluka

    Teror Koboi Tembaki Warga Gunakan Pistol Airsoft Gun di Tangerang Tujuh Warga Sudah Terluka

    Bandar Lampung (SL)-Teror penembakan misterius meresahkan warga Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Aksi tersebut hingga kini telah melukai tujuh korban dalam tujuh lokasi yang berbeda. Kasus penembakan itu masih diselidiki Polisi yang sedang memburu pelaku dengan motif misterius itu.

    Kapolres Tangsel AKBP Iman Setiawan mengatakan aksi penembakan itu telah menghantui warga Tangsel, dan sedang dalam proses penyelidikan. “Kasusnya itu sedang kita lakukan penyelidikan, karena ada beberapa kasus yang sama terjadi,” kata Imam Setiawan kepada wartawan di Tangerang, Minggu 9 Agustus 2020.

    Menurut Iman pihaknya hingga saat ini kini masih terus memburu pelaku. Dan menyelidiki motif pelaku melakukan penembakan misterius ini, dan hingga kini masih belum diketahui. “Motifnya seperti apa belum kita ketahui. Tapi identitas sudah dikantongi, doakan kami cepat mengungkap kasus ini, pelaku segera ditangkap,” kata Imam.

    Dalam melakukan aksinya, pelaku diduga memilih korban yang mengendarai sepeda motor secara acak. Senjata yang digunakan oleh pelaku diduga jenis airsoft gun karena peluru yang bersarang di tubuh korban adalah peluru mimis. “Tujuh korban lapor ke Polres dan Polsek bahwa ditembak dengan peluru mimis,” katanya. (Red)

  • Pemerintah Mengizinkan Daerah Zona Kuning Boleh Masuk Sekolah Termasuk 12 Daerah di Lampung

    Pemerintah Mengizinkan Daerah Zona Kuning Boleh Masuk Sekolah Termasuk 12 Daerah di Lampung

    Jakarta (SL)-Pemerintah mengizinkan sekolah tatap muka di wilayah zona kuning atau risiko rendah Covid-19. Pemerintah mencatat ada 163 daerah, warga termasuk 12 daerah di Provinsi Lampung.

    Sebanyak 12 Kabupaten Kota di Lampung adalah Lampung Tengah, Lampung Barat, Tanggamus, Pringsewu, Tulang Bawang Barat, Kota Metro, Lampung Selatan, Lampung Utara, Lampung Timur, Pesawaran, Mesuji dan Kota Bandar Lampung.

    “Per tanggal 2 Agustus 2020, maka ada 163 zona kuning yang kiranya nanti ini akan bisa dilakukan kegiatan belajar tatap muka,” kata Doni dalam webinar yang diselenggarakan Kemendikbud, Jumat 7 Agustus 2020.

    Kendati demikian, kata Doni, sekolah-sekolah yang berada di zona kuning, sebaiknya melakukan simulasi sebelum memulai proses belajar secara tatap muka. “Kita sudah melihat daerah-daerah yang memulai ternyata tidak mudah juga. Ada sekelompok orang tua murid yang ternyata juga belum mengizinkan anaknya untuk mengikuti kegiatan belajar tatap muka, walaupun sebagian dari orang tua murid mengharapkan kegiatan belajar tatap muka ini bisa berlangsung dengan baik,” kata Doni dilangsir tribun.com.

    Menurut Doni keputusan final terkait pembukaan sekolah untuk dimulai proses belajar-mengajar secara tatap muka akan diambil oleh kepala pemda masing-masing. “Para bupati, para wali kota, dan juga gubernur, karena para pejabat itulah yang paling tahu situasi di daerah masing-masing,” lanjut Doni.

    Pemda setempat, lanjut Doni, harus berperan aktif dalam hal fasilitator terkait pencegahan penularan Covid-19. “Termasuk sosialisasi tentang penggunaan masker, jaga jarak, tersedianya hand sanitizer, alat cuci tangan tersedia sabun, dan seluruh alat pendukung lainnya untuk bisa mengurangi risiko,” katanya.

    Berikut 163 kota/kabupaten yang diizinkan membuka sekolah secara tatap muka:

    ACEH
    1. PIDIE
    2. ACEH TENGGARA
    3. KOTA SABANG
    4. KOTA LANGSA
    5. ACEH TIMUR
    6. ACEH UTARA

    SUMATERA UTARA
    7. KOTA PADANG SIDIMPUAN
    8. TAPANULI SELATAN
    9. SIMALUNGUN
    10. TAPANULI UTARA

    SUMATERA BARAT
    11. DHARMASRAYA
    12. KOTA PADANG PANJANG
    13. KOTA PARIAMAN
    14. PADANG PARIAMAN
    15. AGAM
    16. KOTA BUKITTINGGI
    17. KOTA PAYAKUMBUH
    18. PESISIR SELATAN
    19. TANAH DATAR

    SUMATERA SELATAN
    20. OGAN KOMERING ULU
    21. LAHAT
    22. MUSI RAWAS UTARA
    23. OGAN KOMERING ULU TIMUR
    24. OGAN KOMERING ULU SELATAN
    25. EMPAT LAWANG
    26. OGAN KOMERING ILIR
    27. MUSI BANYUASIN
    28. MUSI RAWAS

    RIAU
    29. INDRAGIRI HULU
    30. INDRAGIRI HILIR
    31. KOTA DUMAI
    32. ROKAN HULU
    33. ROKAN HILIR
    34. BENGKALIS
    35. KUANTAN SINGINGI

    KEPULAUAN RIAU
    36. KARIMUN

    JAMBI
    37. BATANGHARI
    38. MUARO JAMBI
    39. KOTA SUNGAI PENUH
    40. KERINCI
    41. TANJUNG JABUNG

    BENGKULU
    42. BENGKULU UTARA
    43. LEBONG
    44. BENGKULU TENGAH
    45. REJANG LEBONG

    LAMPUNG
    46. LAMPUNG TENGAH
    47. LAMPUNG BARAT
    48. TANGGAMUS
    49. PRINGSEWU
    50. TULANG BAWANG BARAT
    51. KOTA METRO
    52. LAMPUNG SELATAN
    53. LAMPUNG UTARA
    54. LAMPUNG TIMUR
    55. PESAWARAN
    56. MESUJI
    57. KOTA BANDAR LAMPUNG

    BANGKA BELITUNG
    58. BELITUNG
    59. BANGKA TENGAH
    60. PANGKALPINANG
    61. BANGKA
    62. BANGKA SELATAN

    BANTEN
    63. SERANG
    64. PANDEGLANG
    65. KOTA CILEGON
    66. KOTA SERANG
    67. LEBAK

    JAWA BARAT
    68. CIANJUR
    69. CIAMIS
    70. KOTA CIREBON
    71. KOTA BANJAR
    72. SUKABUMI
    73. GARUT
    74. KUNINGAN
    75. MAJALENGKA
    76. KOTA TASIKMALAYA
    77. TASIKMALAYA
    78. CIREBON
    79. SUMEDANG
    80. PANGANDARAN
    81. KOTA SUKABUMI
    82. KOTA CIMAHI
    83. INDRAMAYU
    84. KARAWANG

    JAWA TENGAH
    85. BATANG
    86. KOTA TEGAL
    87. BANJARNEGARA
    88. TEMANGGUNG
    89. PEMALANG
    90. TEGAL
    91. SRAGEN
    92. PURBALINGGA
    93. WONOSOBO
    94. BREBES
    95. MAGELANG
    96. BOYOLALI
    97. CILACAP
    98. KLATEN

    BALI
    99. JEMBRANA
    100. TABANAN

    KALIMANTAN UTARA
    101. KOTA TARAKAN
    102. NUNUKAN

    KALIMANTAN TIMUR
    103. BERAU
    104. KUTAI BARAT
    105. PENAJAM PASER UTARA
    106. KUTAI TIMUR

    KALIMANTAN TENGAH
    107. LAMANDAU

    KALIMANTAN BARAT
    108. SANGGAU
    109. KETAPANG
    110. PONTIANAK

    SULAWESI UTARA
    111. KEPULAUAN TALAUD
    112. BOLAANG MONGONDOW SELATAN

    SULAWESI TENGGARA
    113. BUTON SELATAN
    114. KONAWE SELATAN
    115. BUTON UTARA
    116. KONAWE
    117. MUNA BARAT
    118. WAKATOBI
    119. KOLAKA
    120. MUNA
    121. BOMBANA
    122. BUTON TENGAH
    123. KONAWE UTARA
    124. DONGGALA
    125. PALU
    126. MOROWALI
    127. POSO
    128. BANGGAI KEPULAUAN
    129. BANGGAI LAUT
    130. MOROWALI UTARA

    SULAWESI SELATAN
    131. LUWU UTARA
    132. BONE
    133. BARRU
    134. TAKALAR
    135. PINRANG

    SULAWESI BARAT
    136. MAMUJU UTARA

    NUSA TENGGARA TIMUR
    137. SUMBA BARAT DAYA
    138. SUMBA BARAT
    139. LEMBATA
    140. KOTA KUPANG
    141. FLORES TIMUR
    142. TIMOR TENGAH UTARA
    143. SUMBA TIMUR
    144. KUPANG

    NUSA TENGGARA BARAT
    145. DOMPU
    146. LOMBOK TENGAH
    147. BIMA

    MALUKU
    147. SERAM BAGIAN BARAT
    149. BURU
    150. SERAM BAGIAN TIMUR
    151. KOTA TUAL
    152. MALUKU TENGGARA

    PAPUA BARAT
    153. TELUK WONDAMA
    154. FAKFAK

    PAPUA
    155. JAYAWIJAYA
    156. MERAUKE
    157. TOLIKARA
    158. YALIMO
    159. PUNCAK JAYA
    160. BIAK NUMFOR
    161. SARMI
    162. SUPIORI
    163. LANNY JAYA

  • Direktur Utama RSUDAM Mundur Arinal Tunjuk Reihana Sebagai Plt

    Direktur Utama RSUDAM Mundur Arinal Tunjuk Reihana Sebagai Plt

    Bandar Lampung (SL)-Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung DR Reihana kembali ditunjuk sebagai Plt. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Moeleok (RSUDAM), pasca mundurnya Hery Djoko Subandriyo dari jabatan Direktur (RSUDAM). Serah-terima jabatan digelar Sabtu 8 Agustutus 2020 pagi.

    Baca: Direktur Utama RSUD Abdoel Moeloek Mundur

    Reihana menjadi Plt Direktur RSUDAM sesuai surat perintah gubernur Lampung nomor Surat Perintah Nomor 821.2/195/VI.04/2020 tertanggal 5 Agustus. Sebelumnya Hery menjabat, Reihana juga sempat menjadi plt, hingga muncul Hery sebagai pejabat devinitif.

    “Hari ini saya hadir kembali, karena saya pernah menjabat Plt beberapa waktu lalu dan menghantarkan pak hery Djoko jadi direktur. Saya ditugaskan dalam masa transisi karena pasti ada direktur baru dengan open bidding agar terpenuhi open biding, mudah-mudahan di masa transisi saya bisa melakukan tugas dan amanah sebaik-baiknya,” kata Reihana, saat sambutan sebagai Plt Direktur RSUDAM.

    Dia melanjutkan, dalam situasi pandemi Covid-19 saat ini dan sebagai Kadis kesehatan sudah memiliki tugas yang berat. Namun diberikan kembali tugas tambahan sebagai direktur, dirinya juga merasa sangat berat. RSUDAM merupakan rujukan terakhir di Lampung.

    “Dan kita harus tetap optimis dan menjalankan tugas sebaiknya dan kerjasama yang baik karena nilai tersebut berada di teman-teman sejawat di spesialis. Saya secara pribadi terimakasih kepada Hery Djoko telah membawa RSUDAM kelas A, semoga selalu sehat dan terus berkarya,” katanya.

    Hery Djoko mengatakan kemundurannya usai enam tahun menjabat sebagai Direktur, dengan harapan kedepan ada penyegaran didalam organisasi, yaitu RSUDAM. “Pergantian pejabat ini biasa dalam penyegaran organisasi, dan sekali lagi mengucapkan terimakasih semua pihak atas kepercayaan dan kerjasama kurang lebih enam tahun sebagai direktur RSUDAM,” kata Hery.

    Hery berharap, kedepannya pelayanan publik bisa ditingkatkan lagi. “Janganlah puas dengan prestasi dan penghargaan namun harus berbenah diri dalam perbaikan di masa datang. Dan tidak lupa saya mohon maaf sedalam-dalamnya apabila ada hl yang kurang berkenan selama ini,” ucapnya.

    Acara serah terima jabatan dihadiri sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi Lampung, pejabat RSUDAM Lampung, dan beberapa staf rumah sakit. (red)