Kategori: Headline

  • Dinyatakan Sembuh Pasien Covid-19 Nomor 6 Lampung Meninggal Dalam Perjalanan Pulang

    Dinyatakan Sembuh Pasien Covid-19 Nomor 6 Lampung Meninggal Dalam Perjalanan Pulang

    Bandar Lampung (SL)-Beberapa jam dinyatakan sembuh, Pria 63, pasien nomor 06 positif Covid-19, warga Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, meninggal dalam perjalanan pulang dari rumah sakit swasta di Kota Bandar Lampung, Minggu malam 10 Mei 2020 sekitar pukul 21.00 WIB.

    Kepala Dinas Kesehatan Lampung Selatan Jimmy Banggas Hutapea, Senin 11 Mei 2020 sore, membenarkan kabar tersebut. Menurut Jimmy, hasil swab tanggal 2 Mei dan 4 Mei 2020, pria 63 tahun itu diinyatakan positif Covid-19. Sebelumnya pria itu sempat dua kali diurut karena tak bisa beraktivitas lagi setelah jatuh terduduk di kebun.

    Maret 2020, pasien berobat dan dirawat selama satu minggu di rumah sakit swasta di Lampung Selatan, dengan diagnosa retak tulang pinggul dan pengeroposan tulang (osteoporosis). Lalu Pada 22 April 2020, pasien dibawa ke rumah sakit swasta dengan keluhan batuk kering, demam, tidak mau makan, dan gambaran rontgen ada pneumonia sebelah kanan.

    Pada 24 April 2020 lalu, pasien melakukan rapid tes, yang kemudian dilanjut dengan pemeriksaan swab dengan hasil positif. Hingga kini, kasus positif Covid-19 berjumlah 66 orang dengan rincian 40 orang masih dirawat, 21 orang sembuh dan lima orang meninggal. (rmol/red)

  • Terima Bantuan PT GGP dan Telkom Gubernur Arinal Apresiasi Peranan Swasta dalam Penanganan Covid-19

    Terima Bantuan PT GGP dan Telkom Gubernur Arinal Apresiasi Peranan Swasta dalam Penanganan Covid-19

    Bandar Lampung (SL)-Terima bantuan dari PT. Great Giant Pineapple (GGP) dan PT. Telkomsel Wilayah Lampung, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengapresiasi kontribusi swasta dalam penanganan Covid-19 di Provinsi Lampung,  Hal itu dikatakan Gubernur saat menerima bantuan di Posko Satgas Terpadu Penanganan Covid-19, Balai Keratun, Ruang Abung, Komplek Kantor Gubernur Lampung, Senin 11 Mei 2020.

    Adapun bantuan dari PT. GGP terdiri dari 7 item Spunbond (500 unit), APD Microfiber (500 unit), Medical Sterile Protective Suit (8.000 unit), Medical Sterile Protective Shoe Cover (8.000 unit), Medical Goggles (4.000 unit), Disposable Civil Mask (100.000 unit) dan KN95 Mask (10.000 unit). Kemudian, bantuan dari PT. Telkomsel Wilayah Lampung berupa 60 Unit APD terdiri dari 30 APD sekali pakai dan 30 APD Reusable.

    Selain itu, Posko Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung juga menerima bantuan dari Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Lampung berupa 200 Unit APD. “Kami memberikan apresiasi kepada para dunia usaha yang peduli terhadap penanganan Covid-19 di Provinsi Lampung,” ujar Gubernur Arinal.

    Menurut Arinal, penanganan Covid-19 tidak bisa dikerjakan sendiri oleh pemerintah tetapi secara bersama-sama termasuk dunia usaha/swasta dan masyarakat. “Rekan-rekan semua, inilah wujud ketika rakyat membutuhkan pertolongan, Anda datang bersama pemerintah membantu dengan ikhlas,” katanya.

    Arinal mengajak pihak PT. GGP dan PT. Telkomsel untuk bersama-sama bergandengantangan menangani persoalan Covid-19 di Provinsi Lampung. “Seperti PT. GGP jangan sampai perkebunannya terganggu termasuk tenaga kerjanya, kemudian ada upaya dari Telkomsel untuk memberikan informasi Covid-19 ini kepada masyarakat,” katanya.

    Arinal meyakini dengan terus berkoordinasi, Covid-19 di Provinsi Lampung bisa diatasi dengan baik. “Tanpa kerjasama dengan semua elemen masyarakat ini tidak akan mungkin berhasil dengan baik, terutama masyarakat harus melakukan tingkat kesadaran seperti dirumah saja, jaga jarak dan mengenakan masker,” katanya.

    Sementara itu, Marsda TNI Nazirsyah selaku Liaison Officer Badan Nasional Penanggulangan Bencana (LO BNPB) mengatakan pihaknya memiliki tugas untuk melaksanakan koordinasi antara gugus tugas pusat dan daerah.

    Pria kelahiran dan besar di Lampung ini menyebutkan kehadirannya juga dalam rangka memfasilitasi kepentingan untuk menangani percepatan penanganan Covid-19 di daerah. “Tugas kami melaksanakan koordinasi antara gugus tugas pusat dan daerah serta memfasilitasi kepentingan untuk menangani percepatan penanganan Covid-19 di daerah,” ujar Nazirsyah.

    Nazirsyah mengatakan siap membantu percepatan penanganan Covid-19 di Provinsi Lampung. “Kami Insya Allah siap 24 jam bilamana diperlukan siap hadir untuk membantu percepatan penanganan Covid-19 di Provinsi Lampung,” katanya. (rls/red)

  • Selama Satu Tahun Beroperasi Menjual 63 Ton Daging Babi Jadi Daging Sapi

    Selama Satu Tahun Beroperasi Menjual 63 Ton Daging Babi Jadi Daging Sapi

    Bandung (SL)-Polresta Bandung mengamankan empat pelaku pengedar daging babi yang dijual seolah-olah daging sapi di wilayah Kabupaten Bandung. Selama setahun mereka telah menjual dan mengedarkan 63 ton daging palsu tersebut.

    Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan mengatakan empat pelaku itu berinisial T (54), MP (46), AR (38), dan AS (39). Mereka mengolah daging babi hingga menyerupai daging sapi dengan menggunakan boraks “Saudara T dan MP ini hanya warga ngontrak kurang lebih satu tahun, berasal dari Solo. Barangnya ini dikirim oleh temannya dari Solo ke sini dengan menggunakan mobil pick-up,” kata Hendra di Polresta Bandung, Kabupaten Bandung, Senin 11 Mei 2020 seperti dilansir Antara.

    Hendra menjelaskan, T dan MP berperan sebagai bandar daging tersebut, sedangkan AR dan AS berperan sebagai bandar sekaligus pengecer.  “Saudara AR ini menjual di daerah Majalaya, lalu saudara AS menjual di daerah Baleendah,” kata dia.

    Hendra juga mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati atas modus penjualan daging babi yang menyerupai daging sapi di wilayah Kabupaten Bandung. Pasalnya daging tersebut dijual lebih murah daripada daging sapi biasanya. Saat ini lanjut Kapolres, pihaknya terus melakukan pengamatan dan pemantauan di pasar-pasar di Kabupaten Bandung mengantisipasi masih adanya daging babi yang beredar.

    63 Ton dalam Setahun

    Awalnya, pelaku yang berinisial T dan M membeli daging babi seharga Rp45.000 per kilogram dari Solo. Kemudian diolah menyerupai daging sapi dengan menggunakan boraks, lalu dijual seharga Rp60.000 di tingkat bandar.  Bahkan ada beberapa warga yang mendatangi langsung ke rumah pelaku.

    Kemudian dari tingkat bandar, di bagi lagi ke tingkat pengecer kepada AR dan AS. Mereka, menjual harga Rp85.000 sampai Rp90.000 per kilogram ke pasar dan masyarakat. Sejauh ini, mereka sudah melakukan aksinya selama kurang lebih satu tahun.

    Selama aksi itu, menurut Hendra sudah ada sebanyak 63 ton daging babi menyerupai daging sapi yang beredar di masyarakat. “Jadi secara fisik, daging babi ini lebih pucat, tapi kalau daging sapi ini lebih merah, jadi proses (boraks) daging babi ini menjadi lebih mirip, lebih merah seperti daging sapi,” kata dia.

    Dari kasus tersebut, polisi telah mengamankan total 600 kilogram daging babi. Sebanyak 500 kilogram di antaranya yang diamankan dari freezer dan 100 kilogram sisanya diamankan dari para pengecer.  Para pelaku dijerat dengan Pasal 91 A jo Pasal 58 Ayat 6 UU Nomor 41 Tahun 2014 tentang peternakan dan kesehatan hewan, serta Pasal 62 Ayat 1 jo Pasal 8 Ayat 1 UU Nomor 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. (ant/red)

  • Pandemi Covid-19 Pemerintah Ijinkan Warga Usia di Bawah 45 Tahun Boleh Kembali Beraktivitas

    Pandemi Covid-19 Pemerintah Ijinkan Warga Usia di Bawah 45 Tahun Boleh Kembali Beraktivitas

    Jakarta (SL)-Pemerintah Indonesia akan mengizinkan masyarakat berusia di bawah 45 tahun untuk kembali beraktivitas di tengah wabah pandemi Covid-19 agar mereka tidak kehilangan mata pencarian. Kelompok tersebut mendapatkan ruang untuk kembali beraktivitas dengan catatan tidak memiliki gejala Covid-19

    Hal tersebut ditegaskan Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Letnan Jenderal TNI Doni Monardo dalam konferensi pers yang diselenggarakan melalui live streaming usai rapat terbatas, Senin 11 Mei 2020. “Kelompok ini kita berikan ruang aktivitas lebih banyak sehingga potensi terkapar PHK kita kurangi,” kata Doni.

    Doni menggarisbawahi bahwa kelompok tersebut mendapatkan ruang untuk kembali beraktivitas dengan catatan tidak memiliki gejala Covid-19. Apalagi, berbagai data menunjukkan bahwa kelompok ini tidak masuk dalam kelompok rentan.

    Berdasarkan catatan Gugus Tugas, masyarakat yang berusia di bawah 45 tahun hanya sekitar 15% yang terpapar Covid-19. Secara fisik, sambung Doni, mereka memang terlihat lebih sehat ketimbang kelompok rentan. “Kelompok muda di bawah 45 tahun mereka secara fisik sehat, punya mobilitas tinggi, dan kalau terpapar, mereka belum tentu sakit karena tak ada gejala,” kata Doni.

    Doni menegaskan bahwa langkah ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memutus rantai pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dilakukan sejumlah pengusaha di tengah wabah pandemi Covid-19. “Seluruh bangsa dunia berupaya jaga keseimbangan agar tidak terpapar virus dan terkapar PHK. Bantuan media bisa melakukan upaya sosialisai agar bangsa kita mengakhiri wabah ini,” ujar Doni. (Red)

  • Spesialis Pencuri Motor Resahkan Warga Perkebunan Ulu Belu Ditangkap Polsek Pulau Panggung

    Spesialis Pencuri Motor Resahkan Warga Perkebunan Ulu Belu Ditangkap Polsek Pulau Panggung

    Pulau Panggung (SL)-Seorang tersangka pencurian sepeda motor dan handphone di area perkebunan di Dusun Negla Sari Pekon Sinar Banten Kecamatan Ulu Belu Kabupatan Tanggamus berhasil ditangkap Polsek Pulau Panggung. Dari tangan tersangka bernama Saptono (36), warga Dusun Ulu Semong Pekon Ulu Semong Kecamatan Ulu Belu Kabupaten Tanggamus itu diamankan 1 unit sepeda motor dan 1 handphone milik korbannya Sigit Irawan (25).

    Dari penangkapan itu juga terungkap ternyata tersangka juga pernah melakukan pencurian 1 (satu) unit sepeda motor jenis Yamaha F1ZR di Dusun Karang Indah Pekon Rejo Sari Kecamatan Ulu Belu, Tanggamus sekitar Januari 2020.

    Kapolsek Pulau Panggung Polres Tanggamus Iptu Ramon Zamora, SH mengungkapkan, tersangka ditangkap berdasarkan laporan tanggal 11 April 2020. “Berdasarkan penyelidikan laporan tersebut, tersangka berhasil ditangkap kemarin Minggu, 10 Mei 2020 sekitar pukul 02.0 Wib saat berada dirumahnya di Pekon Ulu Semong Kecamatan Ulu Belu,” ungkap Iptu Ramon Zamora mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto, Senin 11 Mei 2020.

    Ramon menjelaskan, pencurian tersebut terjadi pada Kamis, tanggal 09 April 2020 sekitar pukul 09.00 Wib di kebun korban di Dusun Negla Sari RT/RW.001/001 Pekon Sinar Banten Kec. Ulu Belu Kabupaten Tanggamus. Bermula, korban memarkirkan sepeda motor Yamaha Vega Warna hitam B-6424-FRH dipinggir jalan setapak kebun juga meletakan handphone Vivo Y17 di dalam jok motor tersebut.

    Lantas, saat korban sedang bekerja menyemprot rumput dikebun korban mendengar suara seperti sepeda motor dan kemudian korban langsung mengecek ketempat memarkirkan sepeda motor, dan melihat sepeda motor tersebut sudah tidak ada.

    Pada saat itu korban sempat hendak mengejar dengan menggunakan sepeda motor milik ayahnya, tetapi sepeda motor tersebut sudah dalam keadaan dirusak seperti sengaja dirusak sehingga tidak dapat dihidupkan. “Atas pencurian tersebut, korban mengalami kehilangan sepeda motor dan handphone dengan kerugian sebesar Rp. 7 juta dan melapor ke Polsek Pulau Panggung pada 11 April 2020,” jelasnya.

    Menurut Ramon, berdasarkan keterangan tersangka, bahwa ia juga pernah melakukan pencurian 1 (satu) unit sepeda motor jenis Yamaha F1ZR di Dusun Karang Indah Pekon Rejo Sari Kecamatan Ulu Belu, Tanggamus. “Pengakuannya, ia juga mencuri motor Yamaha F1ZR, sekitar Januari 2020 dan motor sudah dijual. Namun korban tidak melapor,” imbuhnya.

    Saat ini tersangka dan barang bukti diamankan di Polsek Pulau Panggung guna proses penyidikan lebih lanjut. “Atas perbuatannya tersangka dijerat pasal 363 KUHPidana ancaman maksimal 7 tahun penjara,” pungkasnya. (Ahmad)

  • Pembangunan dan Peningkatan Jaringan Irigasi Tahun 2019 di Tubaba Diduga Bermasalah

    Pembangunan dan Peningkatan Jaringan Irigasi Tahun 2019 di Tubaba Diduga Bermasalah

    Tulang Bawang Barat (SL)-Anggaran pelaksanaan kegiatan pembangunan dan peningkatan jaringan irigasi di Kabupaten Tulang Bawang Barat tahun 2019 senilai Rp12 miliar diduga sarat bermasalah. Paslanya hasil pembangunan yang belum lama selesai itu sudah rusak, selai banyak retak dan jebol pada tepi irigasi, bahkan amblas pada lantai pintu irigasi.

    slah satu kondisi bangunan irigasi

    Kegiatan Rp12 miliar itu dikerjakan oleh banyak rekanan dengan berbagai perusahaan. Berdasarkan dokumentasi diperoleh Tim sinarlampung.co kegiatan pembangunan jaringan irigasi Way Seluang dikerjakan oleh, CV. Bangun Karya Sakti dengan pagu anggaran senilai Rp1,125 miliar. Juga Pembangunan irigasi Way Sampang, yang dikerjakan oleh CV Ilyasa perkasa Rp875 juta, serta pembangunan Irigasi way Jualow dikerjakan oleh CV Rias Gunung Katun dengan pagu Rp1,875 miliar.

    Selanjutnya, kegiatan peningkatan Jaringan irigasi way Tulung balak yang dikerjakan oleh CV Aulia Akbar dengan pagu anggaran Rp3,749 miliar. Kemudian peningkatan Jaringan irigasi Way Bujung Sari Marga yang di kerjakan oleh CV Cakrawala Construct dengan pagu anggaran Rp1,342 miliar. Untuk peningkatan Jaringan Irigasi Way Kendi dikerjakan oleh CV Nesya Karya dengan pagu Rp7,500 miliar.

    Pengawasan Teknis Pembangunan Jaringan Irigasi yang di kerjakan oleh CV Piramida Enginering Consultants dengan pagu anggaran Rp202 juta lebih. serta pengawasan teknis peningkatan jaringan irigasi dengan pagu Rp220 juta.

    Berdasarkan penelusuran awak media sinarlampung.co di lapangan di dapati beberapa dari pelaksanaan kegiatan tersebut menunjukkan adanya kerusakan di beberapa titik pembangunan. “Ya memang kondisi pembangunan tersebut mulai nampak retak dan jebol pada tepi irigasi bahkan amblas pada lantai pintu irigasi,” kata warag sekitar pembangunan irigasi.

    “Kami sebagai masyarakat yang akan memanfaatkan irgasi itu, berharap supaya secepatnya dibenahi. Karena apabila dibiarkan seperti ini akan berdampak kurang baik,” kata petani di Tiyuh Terang Makmur yang juga dibenarkan petani Tiyuh Bujung Sari Marga di lokasi.

    Hal senada disampaikan oleh seorang petani di tiyuh Wonokerto, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, kabupaten Tulang Bawang Barat. “Kerusakan tersebut telah berlangsung lama. Namun hingga saat ini belum ada upaya perbaikan dari pihak pekerja maupun dinas terkait. Untuk sementara ini jebol tanggulnya masih saya tambal seadanya. Karena apabila tidak cepat ditambal bisa banjir semua sawah warga” Katanya.

    Sementara hingga berita ini dilansir kepala dinas PUPR dan Kabid Pengairan PUPR Kabupaten Tulang Bawang Barat belum bisa ditemui. Menurut salah seorang petugas jaga bahwasanya Kadis PUPR dan Kabid Pengairan sedang tidak di kantor. (angga)

  • Desa Sidomulyo Mesuji Salurkan BLT Rp600 Dana Desa

    Desa Sidomulyo Mesuji Salurkan BLT Rp600 Dana Desa

    Mesuji (SL)-Desa Sidomulyo Kecamatan Mesuji membagikan dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) senilai Rp600 ribu rupiah yang bersumber dari dana desa kepada warga penerima bantuan BLT. Pembagian dipandu Kepala Desa Muamar dan di dampingi oleh Kepala Dinas PMD Kabupaten Mesuji Sunardi Sukau, Camat Mesuji Iwan Refai, Kapussektor Mesuji Iptu Sumadi dan aparatur desa, Senin 11 Mei 2020.

    Kepala Desa Sidomulyo Muamar mengatakan pembagian Bantuan ini Kita Lakukan Secara Satu Persatu Kami Datangi Rumah warga yang Mendapat Bantuan Tersebut. “Dengan Adanya Program Pemerintah untuk menanggulangi dampak Virus Covid-19 yang sedang Melanda saat ini. Dana yang kita berikan dalam satu keluarga yang mendapatkan bantuan senilai 600 ribu rupiah perbulan sampai tiga bulan berturut turut,” kata Muamar.

    Menurut Muamar dana bantuan yang kita berikan bukan berupa sembako Semoga Warga yang mendapatkan bantuan BLT Berjumlah 50 kepala rumah tangga “Semoga bantuan yang di berikan dapat bermanfaat bagi warga penerima bantuan BLT,” ujar Muamar. (AAN.S)

  • Ramadan Seru Bareng Smartfren Ada Hadiah Jutaan Rupiah di TikTok Challenge #KuotaAntiWasWas

    Ramadan Seru Bareng Smartfren Ada Hadiah Jutaan Rupiah di TikTok Challenge #KuotaAntiWasWas

    Jakarta (SL)-Ramadan tahun ini, Smartfren menggelar sederet aktivitas di sosial media. Rangkaian aktivitas Smartfren itu dapat diikuti melalui kanal official Smartfren di Instagram, YouTube, TikTok dan Twitter bertajuk “Ngabuburich” yang diasuh oleh Gusti Emon, didampingi sejumlah bintang tamu ternama seperti, Jaz Hayat, Lambe Turah, Andika Mahesa, Atta Halilintar, Ismi Hidayah, dan Tretan.

    Acara talkshow santai yang juga disiarkan di Podcast Smartfren akan menceritakan pengalaman dan kisah sukses sukses para milenial dalam meraih mimpinya, sejak Jum’at 8 Mei 2020. Kemudian di Instagram, Smartfren akan menghadirkan “Sahuriang”, yang akan menemani waktu sahur bersama content creator seperti Tahilalats yang akan membuat komik strip.  Komik-komik tersebut nantinya akan digabungkan di bawah payung Kolaborasi Komik Smartfren Sahuriang.

    Di podcast dan twitter, Smartfren akan berkolaborasi dengan sederetan selebtweet ternama untuk melakukan sharing lewat tweet talk melalui berbagi cerita kebaikan, dan mengajak audience untuk melontarkan cerita kebaikan versi mereka masing-masing.

    “Melalui aktivitas #KuotaAntiWasWas ini, kami mengajak masyarakat untuk dapat mengikuti event yang digelar di sosial media Smartfren selama bulan Ramadan dengan hadiah melimpah. Selain itu, konsumen juga dapat mencoba layanan internet Smartfren dengan produk-produk terbarunya, antara lain Smartfren Unlimited dan Smartfren ion plus. Kami yakin pelanggan Smartfren mendapatkan kemudahan dan kelancaran berkomunikasi selama bulan Ramadan,” jelas Roberto Saputra, Chief Brand Officer Smartfren.

    Seiring dengan maraknya para selebritis dan para milenial dalam mengisi waktu luang mereka selama proses karantina dan PSBB dengan aktivitas di media social sekaligus hiburan TikTok, Smartfren juga turut serta meramaikan tren ini. Bahkan Smartfren menjadi salah satu brand yang pertama melakukan aktivitas dalam skala besar di Tiktok Indonesia.

    Kini Smartfren kembali menghadirkan TikTok Challenge #KuotaAntiWasWas dengan berbagai macam hadiah menarik, seperti: iPhone 11, Kamera Mirrorless, Redmi Note 8, Jam Tangan G-Shock dan Speaker JBL GO. Smartfren TikTok Challenge telah dimulai dari tanggal 26 April 2020. Jadi, jangan sampai ketinggalan, masih banyak kesempatan.

    Untuk yang suka gaming, Smartfren bersama dengan IESPA (Indonesia Esports Association) dan Liga Game menggelar kejuaraan game online “IES Smartfren Indonesia Championship” dengan total hadiah Rp500 juta yang akan dimulai pada bulan Mei hingga Oktober 2020. Pendaftaran peserta akan dimulai pada tanggal 22 April 2020 hingga 10 Mei.

    Bagi para gamer yang tertarik mengikuti kompetisi ini, tidak ada biaya pendaftaran. Peserta hanya diwajibkan memiliki nomor aktif Smartfren 1ON+. Para gamer akan memulai babak kualifikasi di tingkat provinsi dan nantinya akan terbentuk team masing-masing provinsi. Setelah team tingkat provinsi terbentuk akan berlanjut ke main event nasional dan babak grand final. Event ini akan mengusung 4 jenis game Esport yang popular saat ini, yaitu PUBGM, Dota 2, Mobile Legends dan Autochess. Ini adalah kejuaraan game online terbesar di Indonesia yang melibatkan partisipasi tim dari 21 provinsi.

    Kegiatan selama Ramadan juga akan melibatkan Smartfren Community yang memanfaatkan periode Ramadan untuk fokus berbagi kebaikan kepada sesama. Meski terkendala pandemi COVID-1, kegiatan Smartfren Community tetap berjalan secara online di media sosial @SmartfrenCommunity.

    Kegiatan tersebut antara lain Podcast Ramadan yang bertema Jelajah Nusantara, Kelas Online Ngabuburit untuk berbagi pengetahuan, LiveIG Ramadan untuk berbagi motivasi dan keseruan, Quiz “Kuotaionplus Ramadan” yang berhadiah smartphone, dan program berbagi sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. (rls/red)

  • Pesta Sabu Hengki Ditangkap Polsek Terusan Nunyai di Jalan Lintas Timur Gunung Batin

    Pesta Sabu Hengki Ditangkap Polsek Terusan Nunyai di Jalan Lintas Timur Gunung Batin

    Lampung Tengah (SL)-Polsek Terusan Nunyai, Polres Lampung Tengah menangkap Hengki Saputra (31), warga Tiyuh Panaragan Jaya, Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat, karena diduga menjadi pengedar narkoba jenis sabu di Jalan Lintas Timur, Kampung Gunung Batin Udik, Kecamatan Terusan Nunyai, Lampung Tengah, Senin 11 Mei 2020 sekitar pukul pukul 11.45 Wib,

    Tim dipimpin Kapolsek Terusan Nunyai Iptu Santoso menangkap Hengki yang diketahui seoarng mekanik, saat berada disebuah rumah dengan berbagai barang bukti narkoba dan peralatannya. Diantaranya sembilan paket plastik klip yang diduga berisi Narkotika Jenis Sabu Seberat lima gram, delapan plastik klip sisa sabu, satu plastik klip besar sisa pakai sabu, satu set alat hisab (Bong,Red), satu buah dompet warna coklat, KTP An. Hengky Saputra, satu kotak Cuttenbad, delapan buah korek api gas, satu buah rokok, tiga buah pirex kaca, dua gulung selang karet, dua buah jarum kompor api, satu buah skop kecil yang terbuat dari pipet.

    Kapolsek Terusan Nunyai Iptu Santoso mengatakan pada Senin 11 Mei 2020 sekira Jam 11. 30 Wib, anggota Polsek Terusan Nunyai Polres Lam-Teng bersamnya melakukan Patroli Hunting di Jalan Lintas Timur Kampung Gunung Batin Udik Kec. Terusan Nunyai, dan mendapatkan impormasi masyarakat tentang adanya aktifitas pesta narkoba disebuah rumah.

    “Mendapat informasi masyarakat itu, kemudian dilakukan penggerebekan dirumah tersebut, dan berhasil diamankan 1 orang tersangka yang sedang pesta narkoba. Kemudian petugas melakukan penggeledahan badan dan lokasi rumah tersebut ditemukan barang bukti Narkotika Sabu seberat lima gram, alat hisap, dan benda lain,” kata Santoso.

    Menurut Kapolsek, tersangka dan barang bukti kini diamankan di Polsek, guna proses lebih lanjut. “Kita lakukan proses penyidikan, dan sudah kita laporkan kepada pimpinan. Tersangka dijerat pasal Pasal 114 Ayat (1) Atau Pasal 112 Ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika,” katanya. (angga/red)

  • Sungai Komering Meluap Genangan Air Membanjiri Hingga OKU Timur

    Sungai Komering Meluap Genangan Air Membanjiri Hingga OKU Timur

    OKU (SL)-Banjir kiriman Sungai Komering kian meluas ke kawasan dua kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Banjir akibat intensitas hujan tidak mereda sejak Jumat 8 Mei 2020 malam dan memaksa warga mengungsi ke tempat yang lebih aman.

    Sungai Komering meluap banjir hingga Oku Timur, Sumatera Selatan, (foto/dok/warga)

    Kepala Pelaksana (Kalaksa)  Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, MGS Habibullah, Sabtu, mengatakan banjir terus meluas serta merendam puluhan unit rumah warga di Kecamatan Buay Pemuka Bangsa Raja dan Kecamatan Madang.

    Sebelumnya banjir hanya melanda Kecamatan Bunga Mayang. “Menurut warga banjir kali ini bisa dibilang yang terbesar sejak 50 tahun belakangan, tim BPBD OKU Timur sendiri sudah bergerak cepat,” ujar MGS Habibullah dilangsir antara Palembang.

    Banjir di Kecamatan Buay Pemuka Bangsa Raja melanda Desa Muncak Kabau Dusun 1,2 dan 3, sebagian mengungsi ke mushollah Dusun 3 serta mengungsi ke desa tetangga. Sedangkan di Kecamatan Madang Suku II banjir melanda Desa Riang Bandung dan Desa Karang Negara, bahkan banjir di Desa Riang Bandung turut merendam sawah siap tanam milik warga. “Untuk warga Desa Karang Negara diungsikan ke Unit Trans,” tambah dia.

    Selain itu banjir juga masih merendam puluhan rumah warga di tepian Sungai Komering Kecamatan Martapura hingga Sabtu siang karena air terus meluap seiring peningkatan debit Sungai Komering, sehingga BPBD OKU Timur mengingatkan warga agar tetap waspada dengan banjir kiriman.

    Aliran Sungai Komering yang melintasi Kabupaten OKU Timur berasal dari sungai-sungai dari Kabupaten OKU Selatan seperti Sungai Selabung dan Saka, sehingga hujan deras di OKU Selatan akan berimbas meningkatkan debit Sungai Komering.

    Sementara BMKG memprediksi pada hari ini  (9/5) hujan intensitas sedang hingga lebat masih akan terjadi di OKU Selatan dan beberapa wilayah di Sumsel dengan durasi singkat pada sore sampai malam hari, sehingga masyarakat diminta waspada.

    Pada Sabtu siang, cuaca berawan dengan potensi hujan disertai petir akan terjadi di wilayah OKU, OKU Selatan, Muara Enim, Lahat, Pagaralam, Musi Rawas, Musi Rawas Utara dan Lubuklinggau; potensi hujan lokal di wilayah OKU Timur, Prabumulih, Empat Lawang dan Musi Banyuasin.

    Sedangkan pada malam hari kemungkinan bakal berawan dengan potensi hujan lokal di wilayah PALI, Prabumulih, Musi Banyuasin dan Banyuasin, potensi hujan ringan di wilayah Musi Rawas dan Musi Rawas Utara. Dini hari diperkirakan cerah berawan dengan potensi kabut di wilayah Lahat dan Pagaralam. (ant/Red)