Kategori: Kota Metro

  • Tondi MG Nasution Warning Warga Kota Metro Soal Teroris

    Tondi MG Nasution Warning Warga Kota Metro Soal Teroris

    Bandar Lampung (SL)-Ketua DPRD Kota Metro Ketua DPRD Kota Metro H Tondi Muammar Gaddafi Nasution, ST mengatakan kabar adanya penggerebekan terduga teroris di Kota Metro dua hari lalu, bukan merupakan sebuah kebetulan. Tondi menyebut hal itu adalah sebuah masalah yang harus menjadi perhatian serius di Kota Pendidikan.

    Baca: Densus Geledah 2 Rumah Terduga Teroris di Kota Metro

    “Ini harus menjadi perhatian serius bagi semua elemen masyarakat, pemerintah daerah, dan aparat kepolisian di Kota Metro,” kata Tonid, disela acara memandu manasik umroh warga, di rumah Dinas Ketua DPRD Kota Metro, Minggu, 13 November 2022.

    Tondi, sapaan akrabnya menjelaskan masyarakat Kota Metro harus memperhatikan gerak gerik para tetangganya. “Selain itu, antara tetangga harus saling gotong royong. Jangan sampai kegiatan gotong royong semakin luntur dari masyarakat,” katanya.

    Perlunya setiap warga untuk melapor kepada Ketua Rukun Tetangga (RT) jika ada tamu di rumahnya lebih dari 24 jam, itu sangat penting untung dilakukan kembali. Tindakan itu bisa digunakan untuk mencegah adanya teroris di suatu daerah perkampungan. “Biasanya teroris itu orang asing yang bukan warga asli daerah itu, jadi perlu untuk melaporkan ke Ketua RT jika kedatangan tamu yang mencurigakan,” ucap Tondi.

    Politisi asal Golkar ini juga mewanti-wanti masyarakat KOta Metro untuk dapat memilih pendidikan agama yang tidak menyimpang dari ajaran agama yang sebenarnya. Jika memilih pesantren pilihlah pesantren dengan ajaran yang jelas. “Kalau milih pesantren harus dilihat kiainya lulusan mana, kalau kiainya misalnya lulusan pesantren yang sudah ternama ya itu bisa dijadikan rujukan pendidikan,” katanya.

    Tondi meminta masyarakat, aparat pemerintah mulai dari tingkat RT, Kelurahan hingga Kecamatan, dan maupun kepolisian meningkatkan kewaspadannya. “Agar tidak terulang kembali dan dapat dilakukan pencegahan sebelum teroris melakukan aksi terornya di Kota Metro,” katanya

    Selain itu, Tondi juga menyarankan agar aparat keamanan dan pemerintah dalam pencegahannya, dapat melakukan pendekatan kemanusiaan. Jangan bertindak gegabah. Jangan langsung pasang alat detektor logam di area publik bisa menimbulkan kepanikan, bisa dimulai dengan pendekatan kemanusiaan saja.

    Ada dua hal yang harus diluruskan dan disampaikan kembali kepada masyarakat, agar tidak terjurumus dalam jaringan atau kelompok yang salah. Pertama, melalui aspek kebangsaan dan keagamaan. “Kita bangun satu sistem yang bersifat sistematis, pertama melalui aspek kebangsaan, kedua aspek keagamaan. Pada aspek kebangsaan menekankan memberikan keyakinan bahwa negara kita ini warisan ulama dengan kompenen lain. Oleh karena itu harus kita jaga,” katanya.

    Sedangkan, untuk aspek keagamaan, diberikan pemahaman atau pencerahan yang baik mengenai aksi tindakan terorisme dengan menghilangkan nyawa seseorang dan diri sendiri adalah salah, dan dilarang oleh agama. “Bahwa terorisme dan bunuh diri haram. Ada dua pendekatan kita. Pertama penyadaran. Jadi orang-orang yang terduga telah terapar paham radikalisme dan terorisme kita berikan paham ke jalan yang benar,” kata dia.

    Sedangkan melalui pendekatan lainnya yakni aspek keagaman, yakni diberikan pencerahan dengan memberikan pemahaman agama yang benar dan tidak sepotong-sepotong kepada masyarakat agar tidak terpapar paham radikalisme dan terorisme. “Kita perlu tenaga-tenaga terlatih dulu untuk memberikan penyampaiannya. Intinya dalam deradikalisasi harus dilakukan secara sistematis, dari atas kebawah jangan bersifat elitis, hanya bicara saja di atas. Tapi tidak ada kegiatanya,” katanya.

    Untuk saat ini, tambha Tondi, pentingnya membangun digital literasi tentang bahaya radikalisme. Penyusunannya bisa melibatkan para tokoh agama, pesantren, dan dua organisasi besar Islam, NU dan Muhammadiyah sebagai jangkar deradikalisasi. “Pengaruh kuat radikalisme dan ekstremisme harus dihentikan. Ikhtiar ini tentu tidak sebatas edukasi kepada pelajar dan keluarga secara langsung. Tapi penting pula membatasi mesin browsing yang selama ini memberikan pengaruh paling dominan,” katanya.

    Pemerintah, lanjutnya, harus segera menyusun rencana aksi pencegahan dan penanggulangan terorisme dan mengimplemantasikannya secepat mungkin. Polri harus mengusut tuntas jaringan terorisme di Tanah Air. Saat yang sama, fungsi intelijen harus terus ditingkatkan. Polri dan BNPT harus mampu menggandeng semua elemen memberantas terorisme yang sudah lama mengusik ketenangan warga. (Jun/red)

  • Densus Geledah 2 Rumah Terduga Teroris di Kota Metro

    Densus Geledah 2 Rumah Terduga Teroris di Kota Metro

    Kota Metro (SL)-Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri dikabarkan telah menggeledah dua rumah terduga teroris di Kelurahan Purwosari, Kecamatan Metro Utara. Mereka menggeledah pertama di rumah warga inisial AA. Kemudian ke rumah TI di kelurahan yang sama pada Sabtu 12 November 2022, pukul 15.40 WIB.

    Penggeledaha itu buntut dari penangkapan terduga teroris yang diamankan Densus 88 di Kecamatan Bengkunat, Kabupaten Pesisir Barat, TW warga Jalan Kucing, RT 41 RW 07 Kelurahan Purwoasri, Kecamatan Metro Utara, Lampung. TW dikenal warga aktif di lingkungannya.

    Ketua RW 07 Harta’at membenarkan warganya diamankan Densus 88 Antiteror Mabes Polri. Ia menjelaskan, TW kurang lebih sudah dua tahun pergi meninggalkan keluarganya. “Benar mas ada warga kami yang diamankan, namun penangkapan terduga teroris di Pesisir Barat dua hari yang lalu,” kata dia, saat dikonfirmasi, Ahad 13 November 2022.

    Ia menyebutkan pada Sabtu 12 November 2022 pihak keluarga juga diberi tahu oleh Tim Densus 88 Antiteror sekaligus melakukan penggeledahan di rumah TW. Dari penggeladahan tersebut, ditemukan ada 12 buku dan dua kaset yang diamankan oleh pihak kepolisian. “Saya sebagai pamong setempat menyaksikan sekitar 40 menit penggeledahan berlangsung, tapi tidak diperkenankan memotretnya barang bukti agar tidak menyebar luas,” jelasnya.

    Harta’at menambahkan, sebelum pergi TW merupakan sosok orangnya yang biasa saja selain itu TW juga dikenal sangat aktif di lingkunganya, dan guyub rukun dengan tetangga dan sering melakukan gotong royong. “Orangnya biasa saja, kesibukannya ternak ayam Bangkok dan merpati balap kalau waktu di rumah,” katanya.

    Sementara Warga sekitar kediaman rumah keduanya enggan memberikan keterangan kepada media. Mereka memilih diam atas kedatangan personel kepolisian. Aparat kepolisian juga belum ada yang memberikan keterangan resmi hal ini kepada media.

    Pada penggeledahan rumah kedua, TI juga tidak berada di kediamannya. Dari rumah milik TI itu, Densus 88 Anti Teror konon menemukan buku berjudul “Bedah Buku Perjalanan Gerakan Jihad” disk 1 dan 2 serta dua kaset tentang jihad.

    Dalam penggeledahan tersebut, Densus 88 Anti Teror menemukan sejumlah buku dan kaset tentang jihad. Kaset yang ditemukan berjumlah dua keping, yang mana kaset tersebut memiliki kover berjudul bedah buku perjalanan gerakan jihad disk 1 dan 2. Kemudian, dalam penggeledahan itu juga ditemukan 12 buku beraneka judul tentang keagamaan.

    Kapolres Kota Metro, AKBP Yuni Iswandari Yuyun yang mendampingi personel Densus 88 dan sejumlah personel Polres Kota Metro berdialog dengan anggota keluarga. Kapolres membenarkan adanya penggeledahan tersebut. Namun pihaknya hanya diminta untuk pendampingan pengamanan. “Iya benar ada penggeledahan, tapi kami hanya mendampingi saja. Terkait detail teknisnya, kami tidak bisa menjawabnya, bisa ke Mabes Polri langsung,” kata Yuni Iswandari, (Red)

  • Warga Purbolinggo Korban Serangan Gajah Liar TNWK itu Akhirnya Tewas

    Warga Purbolinggo Korban Serangan Gajah Liar TNWK itu Akhirnya Tewas

    Kota Metro (SL)-Sempat kritis dan menjalani operasi di RSUD Ahmad Yani, Zarkoni (44), warga Desa Tambah Dadi, Kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur, yang cidera berat akibat diserang gajah liar, Taman Nasional Way Kambas (TNWK), saat menjaga kebun jagung, akhiranya tewas, Jumat 11 November 2022 pada pukul 11.30 WIB.

    Baca: Jaga Kebun Jagung Warga Probolinggo Diserang Gajah di TNBBS Harimau Mangsa Ternak Satu Dusun Warga Dievakuasi

    Jasad Zarkoni kemudian disemayamkan di TPU Desa Tambah Dadi. Kepala Desa Tambah Dadi, Prayit, mengatakan Zarkoni diserang gajah liar saat berada di ladang yang berbatasan dengan TNWK bersama dua rekannya, Sugiyanto (55) dan Saidi (45) pada Rabu 9 November 2022. Saat itu ketiganya tengah berjaga mencegah gangguan gajah liar yang kerap merusak tanaman mereka.

    Mereka diserang oleh seekor gajah liar yang tiba-tiba muncul. Beruntung bagi Sugiyanto dan Saidi, keduanya sempat melarikan diri saat gajah tersebut datang. Sementara, Zarkoni tidak sempat menyelamatkan diri ketika saat gajah liar itu merobohkan gubuk tempat mereka berjaga. Korban terjatuh dari atas gubuk dan diserang gajah. ia mengalami patah tulang rusuk kanan dan kaki kiri.

    Usai mengobrak-abrik gubuk, gajah tersebut kemudian kembali ke hutan kawasan TNWK. Warga yang mengetahui peristiwa itu sempat berusaha melakukan pertolongan terhadap Zarkoni. Ia dibawa ke RSUD Sukadana kemudian dirujuk ke RSU Akhmad Yani, Kota Metro.

    Kepala Seksi II Way Bungur, Balai Taman Nasional Way Kambas Nazarudin membenarkan kabar tersebut. Menurutnya gajah tersebut diduga keluar dari Hutan Taman Nasional Way Kambas (TNWK) dan menuju pedesaan. “Korban meninggal dunia di rumah sakit pukul 11.20 WIB,” katanya.

    Serangan gajah liar tersebut terjadi pada Kamis 10 November 2022. Saat itu, Zarkoni bersama dua temannya, Sugiyanto dan Saidi pergi ke ladang untuk menjaga agar tak dirusak binatang luar, pada pukul 19.30 WIB. Mereka kemudian menunggu dan beristirahat di gubuk yang berlokasi di ladang jagung. Lokasi ladang para petani tersebut berdekatan dengan hutan TNWK. (Red)

  • Guru Harap Siap-siap Retrutmen P3K Kota Metro Akan Dibuka

    Guru Harap Siap-siap Retrutmen P3K Kota Metro Akan Dibuka

    Kota Metro (SL)-Kota Metro akan kembali merekrut pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) khusus guru dengan kuota terbatas, yakni hanya 84 formasi saja. Hal ini diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Metro, Welly Adiwantra. Jumat, 11 November 2022.

    Welly menyebut, 84 kuota P3K tersebut diberikan pemerintah pusat kepada Pemkot Metro khusus formasi tenaga guru fungsional. Dalam prosesnya retrutmen tidak melibatkan pemerintah daerah melainkan langsung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.

    “Kuota untuk Kota Metro pada tahap pertama yang diterima dari Menpan RB khusus merekrut tenaga guru yang telah terdaftar sebagai peserta tahun lalu dan dinyatakan lulus memenuhi standar passing grade pada seleksi tahun yang lalu atau P1. Selain itu, Kuota juga diperuntukkan bagi mereka yang sudah diterima berdasarkan peringkat hasil seleksi terdahulu. Sehingga saat ini mereka hanya tinggal mendaftar,” jelasnya.

    Ditambahkannya lagi, formasi P3K tenaga guru tersebut di usulkan berdasarkan Analisis Jabatan (Anjab) yang berlaku di lingkungan pemerintah setempat. Menurut Welly, semua jenis formasi diusulkan sepanjang lolos dalam verifikasi pendataan yang lalu. Namun untuk tahapan ke depannya, pihaknya ikut keputusan pemerintah pusat.

    “Tetapi mengenai kelanjutan dan bagaimana kedepannya kami tidak mengetahuinya. Karena itu merupakan kewenangan pemerintah pusat. Daerah hanya tinggal melaksanakan apa yang telah menjadi keputusan Pemerintah Pusat,” pungkasnya. (Red)

  • Cegah Trauma Korban Cabul Oknum Dosen IAIN Metro, DP3AP2KB Beri Pendampingan Psikologis

    Cegah Trauma Korban Cabul Oknum Dosen IAIN Metro, DP3AP2KB Beri Pendampingan Psikologis

    Kota Metro (SL)-Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Metro, Prayitno mengatakan pihaknya akan melakukan pendampingan psikologis terhadap sejumlah mahasiswi yang diduga menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum dosen Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kota Metro.

    Prayitno mengungkapkan, pendampingan itu berlaku, asalkan polisi sudah menerima laporan dari korban. “Laporan Korban akan menjadi dasar untuk kami melakukan pendampingan,” terang prayit di ruang kerjanya. Jumat, 11 November 2022.

    Prayit menuturkan, pendampingan psikologis pada perempuan dan anak yang menjadi korban kekerasan dan pelecehan seksual, merupakan upaya untuk mengobati trauma pasca peristiwa. “Kalau kami hanya bersifat penjangkauan saja. Untuk pendampingan hukum, ada di kepolisian,” tambah dia.

    Di sisi lain, Prayit juga menyebut ada 20 perkara kekerasan dan pelecehan seksual terhadap perempuan dan anak di Kota Metro. Data tersebut tercatat sejak Januari sampai November 2022, dan perkara ini sudah ditangani pihak kepolisian.

    “Dari semua itu, 17 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak tercatat Januari hingga Oktober 2022, dan 3 kasus di November 2022. Secara rinci, angka kasus meningkat, 17 kasus bertambah 3 kasus. 9 kasus di alami pada perempuan dan 11 kasus dialami pada anak,” rincinya.

    Terkait hal ini, Prayit menghimbau masyarakat khususnya para orang tua supaya meningkatkan pengawasan kepada sang buah hati, terlebih mereka yang sedang menempuh pendidikan di sekolah maupun perguruan tinggi. (Red)

  • Kenang Pahlawan, Pemkot Metro Silaturahmi Dengan Para Pensiunan Tentara dan Polisi

    Kenang Pahlawan, Pemkot Metro Silaturahmi Dengan Para Pensiunan Tentara dan Polisi

    Kota Metro (SL)-Wali Kota Metro Wahdi Sirajudin menggelar ramah tamah dengan mengundang para pensiunan tentara dan polisi yang tergabung dalam LVRI, DHC, Angkatan 45 Warakamuri, Pepabri, dan Purnawirawan Polri di rumah Wali Kota setempat. Kegiatan ini termasuk rangkaian peringatan Hari Pahlawan ke-77. Kamis, 10 November 2022.

    Ketua Pepabri, Mayor Purn Ahmad Sujadi mewakili para purnawirawan menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota karena tak henti memperhatikan mereka dan setiap peringatan hari pahlawan selalu diundang untuk silaturahmi.

    Pensiunan TNI itu juga berpesan pentingnya meneladani para pahlawan. “Kita perlu meneladani para pahlawan yang telah gugur mendahului kita. Selamat Hari Pahlawan semoga Allah SWT senantiasa memberi petunjuk dalam pengabdian kami kepada Nusa dan Bangsa,” tuturnya.

    Sementara itu, Sekda Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo saat membacakan sambutan Walikota Metro mengatakan, kegiatan Ramah Tamah ini di adakan dalam rangka bersilaturrahim serta wujud penghargaan jajaran Pemerintah Kota Metro kepada para Veteran, Pejuang, Warakawuri dan Pepabri.

    “Walikota berharap acara ini dapat memberikan makna yang sangat berarti bagi semua, khususnya dalam menghayati nilai-nilai pengorbanan, dharma bhakti, dan perjuangan dari Anggota LVRI, DHC Angkatan 45, Warakawuri, Pepabri dan Purnawirawan Polri bagi tanah air,” katanya.

    Menurut Bangkit, ramah tamah dengan para pejuang sengaja dilakukan untuk mengenang kembali serta menghormati jasa para pahlawan dan menanamkan kembali pentingnya arti nilai-nilai kepahlawanan khususnya bagi generasi muda penerus bangsa.

    “Dengan adanya silaturrahmi ini, diharapkan hubungan antara para pejuang dengan generasi muda penerus bangsa dapat terjalin dengan baik serta harmonis. Sehingga kita bangsa Indonesia bisa bersatu dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika yang diterapkan dalam hati sanubari masing-masing,” ujarnya.

    “Mengingat demikian besarnya jasa para pejuang dan para pahlawan tersebut, maka sudah seharusnya pemerintah memberikan penghargaan dan perhatian yang besar terhadap mereka, sebagaimana ungkapan Bangsa Yang Besar adalah Bangsa Yang Menghargai Pahlawannya,” imbuhnya.

    Pada Kesempatan yang sama, Silfia Naharani Wahdi, Ketua TP PKK Metro mengucapkan Selamat Hari Pahlawan ke 77 tahun 2022, Pahlawanku Teladanku.

    “Selamat Hari Pahlawan ke 77 tahun 2022, Pahlawanku Teladanku. Pemerintah Kota Metro dalam kegiatan ini juga memberikan penghargaan dan ucapan terimakasih kepada pahlawan, para veteran 45, Warakawuri, Purnawirawan Polri, dan Pepabri, yang telah menjadi pahlawan untuk Indonesia,” ujarnya.

    “Selayaknya kita harus melanjutkan perjuangan para pahlawan kita. Kita Malu kalau tak mau berbuat demikian. Semangat para pahlawan, para sesepuh kita, mesti kita lanjutkan sampai tak terbatas masa. Kita tunjukkan semangat dan pengabdian kita kepada nusa dan bangsa, untuk terus menjaga kota dan negara kita Indonesia,” tandasnya.

    Pada kegiatan tersebut dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada anggota LVRI, DHC Angkatan 45, Warakawuri, Pepabri dan Purnawirawan Polri, serta pemberian penghargaan kepada Sudarsono yang telah mewakafkan tanahnya guna mendirikan TK Pembina di daerah 23 Karangrejo Metro Utara .

    Adapun nama-nama penerima penghargaan secara simbolis yakni Angkatan 45 Suwardi, LVRI sugianto, Pepabri Suprapto, PP POLRI Nur Sahid, Warakawuri TNI Tati Rimbawati, Warakawuri Polri nyonya Imron Haqi, dan Warakawuri Veteran Farida.

    Turut hadir Ketua DPRD Metro, Kapolres Metro, Dandim 0411/KM, Kepala Kejaksaan Negeri Metro, Ketua Pengadilan Negeri Metro, Ketua Pengadilan Agama Metro, serta para tamu undangan lainnya. (Red)

  • Masyarakat Karang Rejo Tolak Pelebaran TPAS dan Ancam Gelar Aksi Jika Pemkot Ngotot

    Masyarakat Karang Rejo Tolak Pelebaran TPAS dan Ancam Gelar Aksi Jika Pemkot Ngotot

    Kota Metro (SL)-Masyarakat Karang Rejo Metro Utara menolak pelebaran Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) di wilayahnya. Karena selain bau sampah yang mengganggu, akan berdampak pula pada kesehatan masyarakat mengingat lokasi TPAS sangat dekat dengan pemukiman penduduk.

    Dikatakan tokoh pemuda setempat, Eko Wiyanto, bahwa warga sekitar TPAS secara menolak dan mengancam akan demontrasi jika pelebaran tetap dilakukan. “Kami sangat tidak setuju jika tempat pembuangan akhir sampah di wilayah kami akan di lebarkan lagi, Kami menolak dengan tegas,” tukas pria yang juga Bendahara LSM GMBI Distrik Metro itu kepada media. Rabu, 09 November 2022.

    Menurut Eko, warga menolak pelebaran lantaran lokasi TPAS memang berdekatan dengan tempat tinggal warga. Tak hanya aromanya saja yang tidak sedap, akan ada banyak lalat masuk ke rumah-rumah warga terlebih pas musim hujan. “Kami berharap pemerintah juga peduli akan kesehatan masyarakat karang rejo. Jangan semaunya mau di lebarkan tanpa memikirkan kesehatan masyarakat,” tegas Eko.

    Eko juga menjabarkan Undang-undang No 32 yang mengatur tentang hak-hak masyarakat terhadap lingkungan serta pengelolaan lingkungan hidupnya. Dalam pasal 65 memuat 5 hak masyarakat atas lingkungan. Adapun hak-hak tersebut, yakni :

    1. Setiap orang berhak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat sebagai hak asasi manusia
    Setiap orang berhak mendapatkan pendidikan lingkungan hidup, akses i formasi, akses partisipasi dan akses keadilan dalam memenuhi hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat.
    3. Setiap orang berhak mengajukan usul dan atau keberatan terhadap rencana usaha dan atau kegiatan yang diperkirakan dapat meyebabkan dampak pada lingkungan hidup.
    4. Setiap orang berhak untuk berperan dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup sesuai dengan peraturan perundang-undangan. 5. Setiap orang berhak melakukan pengaduan akibat dugaan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup.

    “Jadi semua jelas dalam undang-undang tersebut. Dengan begitu saya harap agar Pemerintah Kota Metro memanusiakan kami. Kami masyarakat Karang Rejo akan melakukan aksi ke kantor Wali Kota jika pelebaran TPAS di wilayah kami di lanjutkan,” pungkasnya. (Red)

  • Kejati Lampung dan kejari Metro Terima Sebidang Aset Milik Terpidana Sugiarto Wiharjo Alias Alay

    Kejati Lampung dan kejari Metro Terima Sebidang Aset Milik Terpidana Sugiarto Wiharjo Alias Alay

    Bandar Lampung (SL)-Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Lampung dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Metro menerima masing-masing sebidang aset milik terpidana Sugiarto Wiharjo alias Alay dari Kejagung RI di Kejati Lampung. Senin, 07 November 2022.

    Penetapan Status Penggunaan (PSP) barang milik negara tersebut telah ditandatangani Pusat Pemulihan Aset (PPA) Kejagung RI dan telah memperoleh kekuatan hukum tetap berdasarkan Putusan MA, No.510K/PID.SUS/2014 tanggal 02 Mei 2014 lalu.

    Dari total aset yang diterima, Kejati Lampung menerima satu aset yang terdiri dari enam bidang tanah berdasarkan SHM Nomor 1210, 1211, 1212, 628, 629, 630 seluas 56,358 m2 dan senilai Rp4.734.806.000. Aset yang berada di Desa Candimas, Kecamatan Natar, Lampung Selatan ini akan digunakan sebagai tempat penyimpanan Barang Bukti, Lapangan Tembak dan Rumah Tahanan (Rutan) Kejaksaan.

    Sementara, Kejari Kota Metro menerima aset berupa dua bidang tanah berdasarkan SHM Nomor 262, dan 280 seluas 4.774 sebesar Rp4.744.000.000, akan dimanfaatkan sebagai Gedung Barang Bukti. Aset ini berada di Jalan Sultan Sahrir, Kelurahan Tejo Agung, Kecamatan Metro, Kota Metro.

    Kasi Penkum Kejati Lampung I Made Agus Putra mengatakan, selain melakukan penyerahan dan menandatangani berita acara serah terima aset, PPA Kejagung RI juga melakukan monitoring dan evaluasi terkait penginputan penyesuaian barang rampasan negara pada aplikasi ARSSYS di wilayah hukum Kejaksaan Tinggi Lampung. (Red)

  • Mahasiswa IAIN Kota Metro Demo Rektorat Desak Usut Pelecehan Mahasiswa dan Makraknya GAC Rp36 Miliar

    Mahasiswa IAIN Kota Metro Demo Rektorat Desak Usut Pelecehan Mahasiswa dan Makraknya GAC Rp36 Miliar

    Kota Metro (SL)-Mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro menggelar unjukrasa di gedung Rektorat kampus. Mereka menuntut kasus oknum dosen juga wakil dekan Fakultas yang diduga melakukan pelecehan seksual di lingkungan kampus di proses hukum. Mahasiswa juga menyegel kampus, sampai dengan tuntutan mereka dipenuhi, Senin 7 November 2022.

    Baca: Aliansi Mahasiswa IAIN Metro Boikot Kantor Rektorat Minta 7 Tuntutan Dikabulkan Termasuk Kasus Dosen Cabul

    Koordinator aksi, Arlyan Pramana Syahputra mengungkapkan, mantan Wakil Dekan (Wadek) Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Metro yang juga oknum dosen diduga melakukan tindak pidana pelecehan seksual terhadap sejumlah mahasiswinya

    “Oknum itu awalnya wakil Dekan, kemudian diturunkan menjadi dosen biasa. Kawan-kawan disini minta itu bukan hanya diturunkan saja tapi juga dipecat dan diberhentikan,” kata Arlyan, saat memberikan keterangan, Senin 7 November 2022.

    Atas nama mahasiswa, Arlyan meminta rektorat mengusut tuntas persoalan tersebut dan menindak tegas oknum yang mencemarkan nama baik IAIN Metro. “Kami akan melakukan aksi lagi sampai rektor mau mengusut tuntas dan tuntutan ini dapat dilaksanakan. Kami menginginkan jawaban yang masuk akal, bukan cuma ucapan secepatnya saja, belum ada kepastian dari Rektor,” ujarnya.

    Jika tuntutan para mahasiswa ini tidak ditindaklanjuti, maka pihaknya akan segera melaporkan hal tersebut kepada Aparat Penegak Hukum (APH) di KOta Metro. “Kampus hanya memberi sanksi ke dosen itu hanya mengurangi jam mengajarnya dan hanya boleh melakukan bimbingan ke mahasiswa laki-laki,” katanya.

    “Kalau sampai ini tidak di tindak lanjuti makan akan berbuntut panjang. Kami akan melaporkan ini ke Polisi. Karena ini mencoreng nama IAIN Metro. Kampus ini adalah orentasunya pendidikan Islam tapi dosen yang begitu masih dikasih ruang untuk mengajar,” katanya.

    Hal senada diungkapkan Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Hukum Tata Negara Islam (HTNI) IAIN Metro Monalisa. Menurutnya sejumlah korban pelecehan oknum dosen itu telah angkat bicara prihal dugaan pelecehan yang dialaminya.

    “Ini sudah terjadi, dan sebelumnya FUAD itu pernah melakukan aksi serupa tapi tidak didengarkan. Mahasiswi yang menjadi korban itu bukan hanya terauma saja tapi juga tapi juga takut dialami oleh mahasiswai yang lainnya,” ucapnya.

    Karena itu, mereka menuntut Kampus segera melakukan pemecatan. Bahkan sebelumnya mereka juga sudah melayangkan surat protes dan desakan sangsi, tapi sepertinya tisak dihiarukan kampus. “Korbannya sebenarnya sudah banyak, hanya yang berbicara ada tiga sampai empat korban. Bentuk pelecehannya fisik,” katanya.

    Mahasiswa juga mengancam akan melaporkan dugaan pelecehan seksual terhadap sejumlah Mahasiswi IAIN oleh oknum dosen aktif ke Mapolres Metro. “Jika tuntutan kami tidak ditindaklanjuti untuk memecat dosen itu, kita akan melaporkan ke kepolisian. Hingga kini, oknum itu masih menjadi dosen aktif, “Dan kami minta segera dipecat,” katanya.

    Hinggi kini, sinarlampung.co masih melakukan upaya konfirmasi atas tuntutan mahasiswa tersebut. Rektor IAIN Metro Hj. Dr. Siti Nurjannah belum dapat dikonfirmasi. Hingga pukul 13.20 WIB aksi mahasiswa di gedung Rektorat IAIN Metro masih berlangsung.

    Gedung Akademik Center Rp36 Miliar Mangkrak

    Selain soal dugaan dosen lecehkan mahasiswa, mahasiswa yang berunjukrasa juga menyoroti Polemik pembangunan Gedung Akademik Center (GAC) di Kampus II Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro yang dibangun sejak 2018 yang kini berakhir mangkrak.

    Dalam aksinya, puluhan demonstran yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa IAIN Metro menuntut pihak rektorat melanjutkan pembangunan GAC. Kordinator Aksi, Arlyan Pramana Syahputra menuding pihak rektorat tidak transparan atas administrasi mangkraknya GAC.

    “Terkait gedung itu memang sudah lama mangkrak, izinnya segala macam itu sebenarnya tidak jelas ditangan siapa sekarang tidak transparansi, sosialisasi segala macem tentang pembangunan itu juga tidak ada. Tadi kan ibu rektor sempat menyampaikan bahwa pembangunan kelanjutan kewenangannya ada di kementerian PUPR, itu juga sebelumnya belum diberitahukan kepada mahasiswa,” kata Arlyan.

    Arlyan juga menyampaikan bahwa mahasiswa peserta aksi tidak puas atas pernyataan rektor saat menanggapi tuntutan mahasiswa di gedung rektorat setempat. “Kami tidak puas atas apa yang disampaikan ibu rektor, yang dimana kami minta dari 7 tuntutan kami itu harus terlaksana dan diindahkan oleh rektor. Dia cuma ngomong secepatnya terus, tapi sampai 2022 ini belum ada tanda-tanda akan dibangun ulang GAC tersebut,” terangnya.

    Sementara Rektor IAIN Metro, Hj. Dr. Siti Nurjannah saat menemui peserta aksi justru meminta mahasiswa mendukung program pembangunan GAC yang kedepannya akan dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia.

    “Saya minta bantuan support dari anakku sekalian agar program ini bisa berjalan sesuai dengan yang telah disiapkan oleh PUPR. Jadi itu PUPR yang melaksanakannya hingga selesai dan kita tinggal menerima atau tinggal buka pintu. Doakan itu berjalan dengan lancar,” tandas lalu pergi.

    Wartawan yang mencoba mengkonfirmasi, pihak kampus justru belum memilih bungkam dan masuk kedalam gedung rektorat. Hingga pukul 15.23 WIB, puluhan mahasiswa masih menduduki gedung rektorat. Mahasiswa peserta aksi juga dikabarkan akan menginap di kampus hingga tujuh tuntutannya disepakati.

    Dari catatan wartawan Proyek pembangunan Gedung Akademik Center (GAC) Kampus II Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kota Metro senilai Rp36 miliar bermasalah. Dikerjakan sejak tahun 2018, namun tidak rampung.

    Bangunan yang bersumber dari APBN Kementerian Agama (Kemenag) itu kini mangkrak dan ditumbuhi semak belukar. Pembangunan GAC IAIN Kota Metro mengakomodir beberapa ruangan, seperti ruang teater, ruang ganti, ruang transit, gudang, ruang rapat dan beberapa ruang tambahan. Seperti mushola, tangga difabel, ruang laktasi, kamar kecil atau toilet.

    Pembangunan GAC IAIN Metro di Desa Banjarejo, Kecamatan Batanghari, Kabupaten Lampung Timur tersebut dibangun di atas lahan seluas sekitar 1.000 meter persegi senilai Rp32 miliar ditambah pengadaan perlengkapan Rp4 miliar. Sehingga total anggarannya Rp36 miliar.

    GAC tersebut dibangun tiga lantai dalam bentuk melingkar dan di sekitar bangunan dikelilingi pagar seng tinggi serta terpantau belum seluruhnya selesai dibangun. Pada atap bangunan paling atas masih berbentuk kerangka baja, tanpa genteng penutup. Sehingga saat turun hujan, air masuk ke dalam bangunan.

    Terdapat pula beberapa titik genangan air hujan dalam bangunan. Cat pada bangunan mulai kusam dan halaman tampak rimbun ditumbuhi rumput liar. Sebagian plafon yang telah terpasang pada bangunan mulai jebol. Beberapa jendela bangunan belum terpasang kaca, sehingga tampak jelas isi dalamnya dari luar.

    Untuk diketahui, proyek pembangunan GAC itu menggunakan APBN bersumber dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Kementerian Agama sebesar Rp36 miliar. Pembangunan GAC tersebut dilakukan pada tahun 2018 oleh PT Unotamo Suryama (PT Uno) dari Jakarta. Kemudian lelang perencanaan dimenangkan PT Pola Data Consulting dan PT Mitra Plan sebagai pemenang lelang manajemen konstruksi. (Juniardi/red)

  • JMSI Metro Jalin Sinergitas Bersama Kejaksaan Negeri

    JMSI Metro Jalin Sinergitas Bersama Kejaksaan Negeri

    Kota Metro (SL)- Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kota Metro jalin sinergitas dengan Kejaksaan Negeri Kota Metro, guna bersama-sama mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM), Sabtu 5 November 2022.

    Ketua JMSI Kota Metro, Richard Mayladhy, mengucapkan terimakasihnya kepada Kajari, telah menerima kunjungan silaturahmi tersebut.

    “Bersyukur, kunjungan kami dierima dan disambut hangat, yang diwarnai dengan canda tawa bersama Ibu Kajari Virginia. Semoga ini merupakan awal yang positif bagi kita semua, guna berpartisipasi dengan program Kejari Kota Metro,” ujarnya.

    Dia juga menerangkan, kunjungan tersebut merupakan bagian untuk menjalin sinergitas, sebab berkaitan juga dengan program JMSI kedepan. Serta, pihaknya mengundang pihak Kejaksaan Negeri Metro untuk hadir saat pelantikan JMSI di Mapolda Lampung.

    “Kunjungan ini bagian dari meningkatkan interaksi, serta meningkatkan sinergitas dari JMSI Kota Metro bersama pihak lain. Oleh karenanya, program kami kedepan juga berkaitan dengan Kejaksaan Negeri. Sekaligus kami juga turut mengundang Ibu Kejari untuk ikut hadir pada pelantikan Tanggal 08 November mendatang di Mapolda,” jelas Richard.

    Kepala Kejaksaan Negeri Kota Metro, Virginia Hariztavianne, SH, B.Bus, MM, MH, mengucapkan terimakasih atas kunjungan tersebut.

    “Terimakasih kepada JMSI Metro, Mas Richard serta pengurus semua atas kunjungannya. Perlu diketahui juga kejaksaan negeri ini masuk dalam kategori pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan juga Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM), sehingga dapat bersama-sama mewujudkannya,” katanya.

    Kedepan, lanjut dia, semoga kunjungan ini awal dari sinergitas yang kuat dan akan terus meningkat.

    “Semoga Kejaksaan Negeri Metro dan JMSI Metro dapat terus bersinergi dalam berbagai kegiatan dan juga terkait penyajian informasi untuk masyarakat. Jika tak ada halangan dan kegiatan yang mendesak, kami bisa hadir saat pelantikan, semangat terus untuk JMSI,” ungkap Virginia. (Rls/Red)