Kategori: Kota Metro

  • Cemburu Pria di Kota Metro Hujani Trafis Dengan Senjata Tajam Hingga 16 Tusukan

    Cemburu Pria di Kota Metro Hujani Trafis Dengan Senjata Tajam Hingga 16 Tusukan

    Kota Metro (SL)-Terafis rumah refleksi Family, Ririn (27) alias Neneng warga Cimanuk RT 02 RW 06 Mekar Jaya, Kecamatan Merbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan, cidera dengan 16 luka tusukan, akibat ditikam, Jumhur Adi Wiguna (38), buruh, warga Jalan Seledri, Kelurahan Tejoagung, Kecamatan Metro Timur. Pemicunya diduga cemburu buta, Rabu 20 April 2022, sekitar pukul 07.00 pagi.

    Neneng, dengan 16 luka tusukan kemudian dilarikan ke UGD RS Muhammadiyah Metro. Peristiwa itu sempat terdengar karyawan lainya, yang mendengar suara pertengkarang dalam kamar Neneng. Saksi itu kemudian meminta tolong keluar, dan kebetulan ada petugas Patroli melintas, yang kemudian mendobrak kamar tersebut. Pelaku diamankan dan korban dilarikan kerumah sakit.

    Informasi dilokasi kejadian menyebutkan, pagi itu sekitar pukul 6.00, pelaku tiba tiba datang ke lokasi rumah refleksi Family, Rumah Refleksi Family di Jalan Sutan Syahrir, Kelurahan Mulyojati, Kecamatan Metro Barat, Kota Metro.

    Pelaku semmpat bertemu Sunarti (41) salah seorang pegawai di lokasi itu. Pelaku kemudian minta saksi memanggil korban. Korban sempat menjawab ingin cuci muka terlebih dahulu. Namun, tiba tiba pelaku memaksa masuk kedalam kamar. Sekitar beberapa menit didalam kamar, lalu terdengar suara bertengkar, dan terdengar korban teriak kesakitan.

    Sunarti kemudian mendengar teriakan korban lalu mengtuk kamar, namun tidak direspon. Saksi keluar rumah meminta tolong, dan kebetulan lewat petugas Patroli Polsek. Bersama petugas itu kemudian mendobrak kamar, dan ditemukan korban sudah berlumuran darah. “Saya dengan mereka cek cok, dan terdengar teriakan kesakitan dari dalam kamar,” kata Sunarti.

    Menurut Sunarti, saat pria itu mereka biasa saja dan terlibat bincang bincang. “Pas masuk biasa saja. Sempat ngobrol, awalnya saya kira berantem biasa. Terus dengar ribut-ribut, dan korban itu kesakitan, saya keluar manggil orang, ada polisi lewat jadi saya panggi saja. Saya balik masuk korban sudah bersimpah darah, pelaku juga masih di sana,” katanya.

    Menurut Sunarti, diduga dipicu pelaku cemburu dengan korban. Karena korban dan pelaku memang menjalin asmara, dan pelaku memang sudah dikenal oleh rekan-rekan terapis korban. “Denger-denger merasa sakit hati, dan merasa tidak dihargai gitu. Lukanya ada sekitar 16 tusukan,” ungkapnya.

    Saat ini, korban masih dirawat di salah satu rumah sakit swasta di Kota Metro, namun belum bisa ditemui. “Saat usai kejadian korban sadar, tapi sekarang ini belum bisa ditemui dan diajak berkomunikasi, mungkin masih shock,” imbuhnya.

    Kapolsek Metro Barat Iptu Amirul mengatakan pelaku diketahui bernama Jumhur Adi Wiguna (38) merupakan warga Kelurahan Tejoagung, Kecamatan Metro Timur. Pelaku datang ke lokasi, dan masuk kedalam kamar korban. “Setelah pelaku masuk, terdengar suara keributan di dalam kamar, kemudian saksi langsung keluar rumah meminta bantuan, dan kebetulan terdapat anggota polisi yang melintas di jalan tersebut,” kata kapolsek.

    Menurut Kapolsek, petugas Patroli yang diminta pertolongan oleh saksi lalu mendatangi lokasi dan berinisiatif mendobrak, mengamankan pelaku dan membawa korabn kerumah sakit. “Anggota datang bersama saksi, dan mendobrak kamar korban dan melihat korban sudah berlumuran darah,” katanya.

    Dari hasil olah TKP, dan pemeriksaan saksi-saksi, notif pelaku diduga akibat terbakar api cemburu. Korban adalah kekasih gelap, karena pelaku itu sudah berkeluarga. “Pelaku merupakan kekasih gelap korban. Pelaku telah memiliki istri sah. Korban kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Muhammadiyah Metro. Korban mengalami luka tusukan di punggung, paha, kaki, dada,” katanya.

    Semenetar, pelaku kemudian diamankan, di Polsek Metro Barat, dan terancam pasal 351 ayat 2 tentang percobaan pembunuhan dengan ancaman hukuman penjara paling lama 12 tahun. “Pelaku masih kita periksa, dengan barang bukti yang diamankan, satu bilah senjata tajam yang digunakan, pakaian korban,” kata Kapolsek.

    Sementara pemilik rumah refleksi Familly belum berasil di konfirmasi. Saat didatangi dilokasi rumah
    Refleksi Family di Jalan Sutan Syahrir, Kelurahan Mulyojati, Kecamatan Metro Barat, pemilik sedang tidak ditempat.

    Dewan Minta Walikota Periksa Izin Panti Pijak

    Pasca kasu itu ramai menjadi perbincangan di Kota Pendidikan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Metro melakukan pengecekan terhadap izin usaha seluruh rumah refleksi di Kota Metro.

    Ketua Komisi I DPRD Kota Metro, Didik Isnanto mengatakan insiden penikaman tersebut merupakan peristiwa yang menyita perhatian publik. “Bagaimana Kota Metro yang dikenal sebagai kota pendidikan, tetapi muncl insiden penikaman di sebuah panti pijat. Tentunya ini menjadi atensi kita Pemkot Metro,” katanya, Kamis 21 April 2022.

    Menurutnya, Komisi I akan segera bersurat kepada Pemkot Metro melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang menangani persoalan perizinan dan penegakan Perda. “Kita akan menyurati Pemkot melalui OPD terkait untuk melakukan pengecekan Perizinan, dan bukan hanya perizinan pada rumah refleksi Familly, namun ke seluruh rumah refleksi atau panti pijat. Kita juga minta Satpol-PP untuk tegas dalam menegakkan Perda,” ujarnya.

    Didik menyebutkan, pengecekan perizinan terhadap usaha tersebut perlu dilakukan sebagai bentuk antisipasi munculnya praktik prostitusi berkedok rumah refleksi. “Pengecekan perizinan itu adalah upaya kita untuk melihat dan mengantisipasi munculnya dugaan praktik prostitusi berkedok refleksi dirumah-rumah penyedia jasa panti pijat. Penegakan Perda juga harus tegas, agar citra Kota pendidikan tetap baik dimasa mendatang,” katanya.

    Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Metro tersebut menekankan agar Walikota Metro Wahdi tegas dalam mengambil kebijakan untuk kepentingan masyarakat, khususnya dalam menegakkan Perda. “Kita minta Pemerintah harus tegas dalam penanganan Perda, apalagi Kota ini Masih sebagai Kota pendidikan. Jangan sekedar wacana dan seremonial semata, namun perlu eksekusi nyata,” tegasnya. (Red)

  • Sahabat Kamtibmas Program Percepat Vaksinasi Polres Kota Metro

    Sahabat Kamtibmas Program Percepat Vaksinasi Polres Kota Metro

    Kota Metro (SL)-Kepolisian Resort Kota Metro mempercepat gerakan vaksinasi Covid-19 dengan program Sahabat Kamtibmas, selama arus mudik lebaran. Hal itu dilakukan agar capaian vaksinasi Covid-19 menjelang lebaran dapat maksimal, sehingga dapat mencegah penyebaran virus Corona.

    Kapolres Metro AKBP Yuni Iswandari Yuyun mengatakan menjelang lebaran pihaknya menyediakan posko dan gerai vaksinasi selama arus mudik hari raya idul Fitri 1443 Hijriyah. “Kita mengupayakan pemerataan vaksinasi Covid-19 melalui program sahabat Kamtibmas. Upaya tersebut merupakan sinergitas bersama pemerintah dan TNI Kodim 0411/KM dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19 sekaligus menjaga keamanan mudik lebaran di Metro,” kata Yuni Iswandari, Rabu 20 April 2022.

    Menurut Yuni Polres Kota Metro membangun pos pantau di pelataran ruko Jalan Jendral Sudirman, yang nantinya diperuntukkan bagi petugas keamanan dan masyarakat yang ingin di vaksin. “Selain menjaga keamanan dan kelancaran arus lalu lintas saat mudik nanti, pada pos pantau itu juga kita siapkan gerai vaksinasi dan harus kita galakan di Kota Metro. Bagi masyarakat yang belum divaksin maka bisa mendatangi pos pantau untuk divaksinasi,” ucapnya.

    Kapolres menjelaskan personilnya dari berbagai satuan juga telah berupaya maksimal dalam menggalakkan vaksinasi Covid-19 di Bumi Sai Wawai, Kota Metro. “Kemarin kegiatan vaksinasi juga diselenggarakan oleh Sat Reskrim dan Satresnarkoba Polres Metro. Pelaksanaannya di GOR Jurai Siwo, yang sasaran vaksin itu adalah pelajar, anak usia 6 sampai 12 tahun dan masyarakat umum,” ujarnya.

    Kasat Reskrim Polres Metro AKP Firmansyah menambahkan satuan yang dipimpinnya berserta Satresnarkoba Polres Metro juga telah bergerak membuka gerai vaksin Covid-19. “Untuk Sat Reskrim dan sat Narkoba Polres Metro telah ikut membuka gerai Vaksin Covid-19 yang bertempat di GOR. Dalam gerakan percepatan vaksinasi lewat program Sahabat Kamtibmas, kami menyediakan 400 dosis vaksin,” ujar Firmansyah.

    Aparat Kepolisian Resort Metro, kata Firmasyah, juga mengimbau masyarakat untuk tidak meragukan vaksin Covid-19. Pemerataan vaksin Covid-19 adalah upaya pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus Corona. “Kami mengajak seluruh masyarakat Kota Metro untuk tidak takut ataupun ragu di vaksin. Ini upaya pemerintah dalam memutus penyebaran virus Corona,” katanya.

    Dalam gerakan vaksinasi sahabat Kamtibmas yang digelar Satreskrim dan Satnarkoba Polres Metro, menyediakan vaksin jenis Astra Zeneca tahap 1,2 dan booster. “Melalui program unggulan sahabat Kamtibmas, mari kita terus menyuarakan dan mendukung gerakan vaksinasi Covid-19 agar semakin banyak masyarakat yang sehat dan terhindar dari virus,” katanya. (Red).

  • Kepergok Curi Uang Rp200 Ribu di Warung Pemuda Ganjar Agung Babak Belur di Sawah

    Kepergok Curi Uang Rp200 Ribu di Warung Pemuda Ganjar Agung Babak Belur di Sawah

    Kota Metro (SL)-Seorang pemuda, AS (19), warga Kelurahan Ganjar Agung, babak belur dihakimi warga, seteah ditangkap warga karena kepergok mencuri uang Rp205.000, di warung Klontong milik Wiyono, Jalan Flores RT 34, RW 12, Kelurahan Ganjar Agung, Kecamatan Metro Barat, Kota Metro, Minggu 17 April 2022 sekitar pukul 10.30 WIB pagi.

    AS dikejar warga, dan baru tertangkap di tengah sawah. Meski sempat jadi bulan bulanan warga, AS kemudian berhasil diselamatkan petugas. As yang penuh lebam diwajah kemudian di bawa warga ke Polsek Metro Barat dan selanjutnya di serahkan Ke Polres KOta Metro, untuk menjalni pemeriksaan.

    Pemilik warung, Wiyono mengatakan saat kejadian dirinya sedang mandi. Aksi AS diketahui warga dan langsung meneriaki pelaku maling. Mendengar teriakan maling, Wiyono keluar dan ikut mengejar pelaku, dan tertangkap diareal persawahan.

    Kasat Reskrim Polres Kota Metro, AKP Firmansyah membenarkan bahwa pelaku diamankan warga bersama petugas kepolisian, karena kepergok mencuri uang di warung klontongan milik warga atas nama Wiyono. “Tersangka diamankan dari amukan warga. Dan saat ini masih menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut,” kata Firmansyah. (Red)

  • DPRD dan Para Kepala OPD Dukung Percepatan City Branding Metro

    DPRD dan Para Kepala OPD Dukung Percepatan City Branding Metro

    Kota Metro (SL)-Bertempat di Rumah Informasi Sejarah (RIS), Wakil Ketua DPRD Metro Basuki, mengatakan upayanya dalam mendorong percepatan City Branding Kota Metro. “Pemerintah lewat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus aktif dalam mempercepat perumusan city branding. Hal ini dalam rangka kebangkitan ekonomi, dan tentunya kami siap dalam mendukungnya,” ujarnya, Jumat 15 April 2022.

    Menurutnya, inisiatif yang tumbuh dalam mendorong pemasaran Kota Metro harus segera ditindaklanjuti, selain lewat inisiatif juga melalui politik anggaran. Kepala Bappeda Metro, Anang Risgiyanto, ada kesempatan ini mengatakan, pihaknya siap dalam mendukung perumusan city branding Metro, sebagai upaya promosi kota.

    Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan informatika Metro, Subehi, menuturkan bahwa ide ini kembali digagas menjelang HUT Kota Metro ke 85 pada bulan Juni mendatang. “Kita berharap ada langkah-langkah strategis dalam mendorong promosi Kota Metro,”ungkap Subehi.

    Menanggapi hal tersebut, Sekretaris PTSP Metro, Deny Sanjaya, sangat mendukung pengembangan city branding, yang diharapkan akan mendukung pengembangan Mall Pelayanan Publik (MPP). “Lewat City Branding kita berharap kehadiran MPP, akan menghadirkan pelayanan publik yang optimal dan mendorong tumbuhnya investasi,” jelasnya.

    Hadir juga dalam diskusi ini Kepala Dinas PKP Metro Syachri Ramadhan, Anggota TPPI Metro Bambang Suhada dan beberapa komunitas lainnya. (Rls/Red)

  • DPRD Bersama Dinkes Kota Metro Gelar Sosialisasi Perda No.9 Tahun 2018

    DPRD Bersama Dinkes Kota Metro Gelar Sosialisasi Perda No.9 Tahun 2018

    Kota Metro (SL)-DPRD Kota Metro dari komisi II berkerjasama dengan Dinas Kesehatan mengadakan sosialisasi Perda Kota Metro No. 9 Tahun 2018 tentang penanggulangan penyakit menular dan tidak menular di aula kelurahan Yosodadi, 12 April 2022.

    Dalam acara tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan drg. Erla Andrianti,MARS, serta anggota dewan Hi.Fahmi Anwar,S.E dan Yulianto,S.E.M.Pd.I. Yulianto selaku anggota komisi II menyampakan isi peraturan daerah no.9 tahun 2018, adapun isi perda yang disampaikan ada ketentuan umum, hak dan kewajiban, penetapan jenis penyakit.

    Penyelenggaraan penanggulangan, sumber daya kesehatan, peran serta masyarakat, pemantauan dan evaluasi, pembinaan dan pengawas, pencatatan dan pelaporan, larangan penyidikan ketentuan pidana,

    ketentuan penutup. Dalam hal ini Yulianto berharap kepada seluruh masyarakat dapat berperan aktif dalam pencegahan penyakit menular dan tidak menular melalui para kader yang diundang pada acara sosialisasi tersebut kerana kader merupakan ujung tombak dalam kehidupan bermasyarakat.

    Pada kesempatan itu juga Fahmi ketua komisi II menyampaikan tentang ketentuan pidana yang isinya setiap orang dan/atau masyarakat yang melanggar ketentuan sebagai mana dimaksud pasal 52, dipidana dengan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau pidana dendan peling banyak sebesar Rp. 25,000,000 (dua puluh lima juta rupiah) dan ketentuan penutup tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan daerah ini.

    Peraturan pelaksana dari peraturan daerah ini harus ditetapkan paling lama 6 (enam) bulan terhitung sejak petaturan daerah ini diundangkan. Pada sosialisasi tetap menerapkan protol kesehatan. (Adv)

  • DPC Bidik Kota Metro Rapat Prokja Pembentukan Divisi dan PAC

    DPC Bidik Kota Metro Rapat Prokja Pembentukan Divisi dan PAC

    Metro (SL)-Organisasi Masyarakat (Ormas) Bidik kota metro lakukan rapat kerja dan pembentukan divisi dan PAC untuk lima kecamatan yang ada dikota metro, rapat berlangsung disekertariatnya dijalan Soekarno Hatta RT 09/RW 02, Kelurahan mulyojati, Kecamatan Metro Barat Kota metro, Sabtu 9 April 2022.

    Ketua DPC Ormas Bidik Kota Metro R.Sentot Alibasyah mengatakan jika rapat resmi yang digelar guna membahas kinerja keanggotaannya dalam bentuk Program Kerja (Prokja), membentuk divisi dan PAC untuk dilima kecamatan yang berada dikota metro.

    Ia juga mengatakan untuk anggota ormas bidik yang dibwah kepemimpinanya harus tetap dalam aturan disaat menjalankan tugas kerjanya dan tidak keluar dari aturan AD/ART yang berlaku. Selain itu juga, ia menekankan untuk semua anggotanya agar lebih meningkatkan kinerja, menjaga kekompakan serta kedisiplinan dan tidak melanggar sanksi berat dalam ormas bidik.

    Salah satunya seperti, terlibat dalam kegiatan TERORISME, terlibat dalam KORUPSI, terlibat dalam penyalahgunaan NARKOBA, upaya PERBEKINGAN terhadap pelaku kejahatan, upaya Menghancurkan/mempecah belah organisasi dan penyalahgunaan KTA/ Surat tugas

    “Enam pelanggaran berat dan enam sanksi berat dalam ormas bidik ini terkhusus Dpc kota metro jangan sampai terlibat” kata R.Sentot Alibasyah.

    Diwaktu bersamaan, Hendika Nity Youda selaku sekertaris menerangkan bahwa kinerja ormas bidik kota metro harus meningkatkan kinerjanya dan bisa tertib dalam adminitrasi. Ia juga menjelaskan pada media SinarLampung.co bahwa jumlah keseluruhan anggota ormas bidik saat ini ada lima belas orang kurang lebihnya dan hasil rapat hari ini merupakan keputusan musyawarah mufakat bersama. (Roby/Red)

  • Sekretaris Komisi I DPRD Berikan Catatan Kinerja Walikota Metro

    Sekretaris Komisi I DPRD Berikan Catatan Kinerja Walikota Metro

    Kota Metro (SL)-Sekretaris Komisi I DPRD Kota Metro, Amrulloh, memberikan catatan mengenai realisasi dan proyeksi atas program 100 hari kerja Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin dan Wakil Wali Kota Metro Qomaru Zaman, 7 April 2022.

    “Pemerintah Kota Metro tidak melaksanakan program nikah gratis atau terealisasi nol, yang direalisasikan bukan apa yang dijanjikan seperti fasilitas nikah. Di balai nikah KUA itu memang gratis, snack gratis, nasi bungkus gratis, foto dan piagam gratis,” kata Amrulloh

    Dia juga menyampaikan, dari seribu orang, target program santunan kematian, merupakan suatu hal yang mengada-ada dalam realisasi 100 hari kerja.

    “Ditambah persyaratan serta birokrasi rumit dan kompleks. Terealisasi bahkan sampai dengan 300 hari kerja hanya puluhan saja. Kemudian santunan untuk rumah yatim piatu dari pemerintah daerah diberikan dengan besaran bantuan yang tidak seragam. Seperti janji Rp10 juta namun ada yang mendapat Rp5 juta, bahkan hanya Rp2 juta, serta program ini pun memang telah ada beserta anggarannya, hanya mengganti judul program saja,” ucapnya.

    Selain itu, bantuan untuk lansia tidak terealisasi sesuai target 100 hari kerja wali kota. Tak hanya itu, Amrulloh juga menuding program Wahdi-Qomaru tidak berjalan dengan baik, di mana sembilan program unggulan pasangan Wahdi-Qomaru yang dijanjikan saat kampanye hingga kini belum juga terealisasi.

    “Bantuan sosial untuk 1.500 lansia hanya terealisasi 1.425 lansia dan terealisasi setelah 300 hari kerja. Kemudian sembilan program unggulan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro juga tidak dapat diimplementasikan dengan baik. Selain itu, gratis iuran BPJS Kelas 3 dengan pelayanan yang berkualitas, belum terealisasikan. Siaga kesehatan warga melalui call center dan mobil ambulans jenazah gratis, belum terealisasikan. Terakhir kartu sembako murah, belum juga terealisasikan,”ungkapnya.

    Janji lain yang belum terealisasi, imbuh Amrulloh, yakni pemberian beasiswa bagi pelajar atau mahasiswa, guru dan dosen serta pemberian tunjangan kinerja guru. Lalu rembuk warga antar-umat beragama dan revitalisasi aktivitas milenial serta penyelenggaraan even budaya secara rutin.

    Program peningkatan pemberian tunjangan insentif bagi pamong, linmas, kaum duafa, pengurus rumah ibadah, penggali kubur, dan kader kesehatan, direalisasikan Rp100 ribu selama 3 bulan dari yang diusulkan eksekutif sebesar Rp50 ribu dan didukung oleh DPRD untuk ditambah Rp50 ribu, hanya untuk RT dan RW. Kemudian program seluruh jalan mulus, kelurahan terang dan bebas banjir juga belum terealisasi.

    Hal ini bisa dilihat dari penanganan banjir di tingkatan kelurahan sekitar Taman Edukasi Kota Metro di Jalan Gunung Lawu belum mampu dituntaskan.

    Amrulloh juga memberi catatan tidak adanya kemauan untuk membayar hutang janji kampanye khususnya jalan provinsi melalui mekanisme penganggaran dalam anggaran hibah. Bahkan dijadikan sebagai alasan tidak seperti janji, belum ada penambahan lampu jalan dari jumlah yang memang sudah ada sebanyak 4.209 titik.

    Kader Partai Demokrat itu menyebut program-program Wali Kota Metro tersebut tidak didukung oleh political will atau keinginan dari pemerintah daerah berupa peningkatan jumlah anggaran yang rasional untuk menyukseskannya. Sehingga hanya sekadar lips service perubahan redaksional dari program terdahulu yang memang sudah ada.

    “Dalam mengambil langkah strategis untuk melaksanakan urusan pemerintahan, pemerintah daerah harus melakukan koordinasi dengan DPRD, karena sesuai dengan Undang-Undang Pemerintahan Daerah dinyatakan DPRD bersama kepala daerah menjalankan pemerintahan bersama,” tandasnya. (Red)

  • Walikota Metro Rakor Komitmen Bangun Kota Metro

    Walikota Metro Rakor Komitmen Bangun Kota Metro

    Kota Metro (SL)-Pemerintah Kota Metro melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Bulan April Tahun 2022 dengan pejabat setempat. Kegiatan ini bertujuan untuk mengajak dan membangun Kota Metro menjadi lebih terhormat dan martabat, Selasa 5 April 2022.

    Bertempat di Aula Pemerintah Daerah Kota Metro, Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman, menyampaikan komitmennya bersama Walikota Metro untuk melaksanakan amanah sebagai pimpinan daerah. “Kita harus perduli karena masyarakat sudah menunggu apa yang dilakukan terhadap kota ini. Dua hal yang harus disepakati pada Rakor ini, pertama tanggung jawab sesuai tupoksi. Kedua harus mempunyai target dalam setiap tujuan, jangan sampai lalai,” ujarnya.

    Qomaru mengingtakan kepada Setda, Asisten dan Kepala OPD untuk komitmen setiap 3 bulan, dalam bentuk laporan triwulan tentang pencapaian kinerja. Sedangkan kinerja OPD perlu disesuaikan dengan target RPJMD dan untuk mendukung visi misi Kota Metro.

    “Adapun beberapa keluhan masyarakat saat ini terkait banjir, kerusakan gorong-gorong, kerusakan jalan, telah mendapatkan respon cepat dari OPD terkait. Hal seperti inilah yang harus cepat direspon dan ditangani. Termasuk jajaran Polisi Pamong Praja yang terus melakukan penertiban,”ujar Qomaru.

    Qomaru juga mengapresiasikan kepada OPD yang telah melakukan hal-hal yang baik, diantanya pemanfaatan program PKK dengan Waktu Kunjung Cari Data dan Informasi (Wakuncar). “Khusus untuk Dinas Kesehatan, ajak seluruh jajaran Puskesmas untuk menjaga sarana kesehatan dan optimalisasikan home care pelayanan kepada masyarakat di wilayahnya masing-masing,” katanya.

    Kepada Camat dan Lurah, pantau terus pemberdayaan masyarakat melalui kampung dan pasar kreatifnya, yang bisa dijadikan ajang silaturahmi dan peningkatan ekomoni. “Saat ini kita harus menggali setiap daerah untuk menjadikan Kota Metro, kota yang kreait,” jelasnya.

    Terakhir, Qomaru juga meminta kepada Dinas Kominfo Metro untuk terus mempublikasikan informasi-informasi kuat, cepat dan tepat serta branding. “Sehingga kedepannya, Kota Metro menjadi kota yang terhormat dan martabat. Mari kita bersama-sama bangun Kota Metro dengan lebih terhormat dan martabat,” tutupnya. (Roby) 

  • Pencuri Spesialis Gas Elpiji 3 Kg Gerilya di Kota Metro

    Pencuri Spesialis Gas Elpiji 3 Kg Gerilya di Kota Metro

    Kota Metro (SL)-Masyarakat Kota Metro khususnya para pedagang mengeluhkan kondisi rawan pencurian yang kerap terjadi di Wilayah Kecamatan Metro Timur. Sasaran para pelaku pencurian tersebut ialah tabung gas elpiji ukuran 3 Kilogram dan perangkat elektronik lainnya.

    Salah seorang pedagang yang mengaku korban menyampaikan bahwa lapak dagangannya disatroni maling pada Minggu 3 April 2022 sekira tengah malam. “Awal puasa kemarin, ya taunya pas mau buka. Tempat saya tiga tabung gas yang hilang. Selain itu kompor sama panggangan grill juga diambil maling,” kata salah seorang pedagang yang enggan disebutkan identitasnya kepada sinarlampung co, Selasa 5 April 2022.

    Tak hanya lapak dagangannya, sejumlah warung makan di sepanjang Jalan Ki Hajar Dewantara, Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur juga menjadi sasaran kawanan pencuri. “Sebelum puasa juga kejadian di tempat lain, warung Bude Gendut yang disana itu juga dibobol. Semuanya yang diambil rata-rata tabung gas elpiji. Kalau disini udah sering banget, tapi mulai rame lagi itu pas mau puasa kemarin,” bebernya.

    Hal senada diutarakan Bagas, salah seorang penjual Nasi Goreng di Jl. Ki Hajar Dewantara yang juga menjadi korban pencurian tabung gas. “Kejadian mulai di alami sebelum puasa itu, dan mulai ramai itu awal-awal puasa itu. Sudah banyak korbannya dan semua korbannya pedagang,” ucapnya.

    Selain tabung gas elpiji, maling juga menggasak elektronik kipas angin miliknya dengan cara membobol warung yang diduga berlangsung pada dini hari. “Ya punya pedagang semua yang diambil, kalau punya saya tabung gas dua sama kipas angin dua. Malingnya itu bobol warung dan merusak gemboknya, dan obeng di dalam itu di ambil juga,” terangnya.

    Akibat kejadian tersebut, pemilik usaha nasi goreng telah melaporkannya ke Mapolsek Metro Timur. Sementara Bagas yang merupakan pekerja harus begadang hingga pagi sambil menjaga warung dari aksi Pencuri. Dari informasi yang dihimpun Sinarlampung.co, disepanjang Jalan Ki Hajar Dewantara, Kel. Iringmulyo, Kec Metro Timur aksi pencurian dikabarkan telah berulang kali terjadi.

    Kini masyarakat berharap, Aparat Kepolisian dapat mengungkap para pelaku kejahatan yang meresahkan dan merugikan para pedagang tersebut. (Roby)

  • Kapolda Benarkan Propam OTT Oknum Kanitres Polsek Metro Barat

    Kapolda Benarkan Propam OTT Oknum Kanitres Polsek Metro Barat

    Bandar Lampung (SL)-Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno membenarkan Tim Propam Polda Lampung kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) dua oknum anggota polisi di Polsek Metro Barat, Polres Kota Metro. Keduanya adalah oknum Kanit Reskrim Aipda IS dan anggotanya Brigol D. Terjaring OTT di Polsek Metro Barat, Jum’at 1 April 2022 sekitar pukul 23.45 WIB malam.

    Baca: Tim Propam Polda Lampung OTT Dua Oknum Polisi Polsek Metro Barat

    Dari tangan keduanya petugas mengamankan uang Rp7 juta dari Rp15 juta yang dijanjikan dari pengusaha dan oknum ASN terkait perkara yang ditangani Polsek Metro Barat. “Betul informasinya, dan saat ini sedang di periksa di Bid Propam,” kata Hendro Sugiatno, Selasa 5 April 2022.

    Sementara Kabid Propam Polda Lampung Kombes Pol Syarhan belum memberikan keterangan. Informasi sinarlampung.co menyebutkan OTT dua oknum polisi itu, terkait dugaan permintaan sejumlah uang terhadap salah satu pengusaha dan oknum ASN di Kota Metro sebesar Rp15 juta, terkait perkara dokumen perizinan usaha SITU, SIUP TDP milik pengushaha, yang sudah dibuat oleh Dinas Perizinan Kota Metro sejak tahun 2017 silam yang diduga palsu.

    Sempat terjadi bersitegang antara enam orang Tim petugas Propam Polda Lampung, dengan dua oknum polisi tersebut, yang mencoba melakukan perlawanan. Penyusuran sinarlampung.co, Polsek Metro Barat menangani perkara dugaan ijin usaha perusahaan SITU, SIUP TDP milik pengusaha. Saat dilakukan pemeriksaan, pengusaha menunjukka ijin yang sudah dibuat oleh Dinas Perizinan Kota Metro sejak tahun 2017 silam.

    Oknum ASN Perijinan Tata Kota Metro yang mengeluarkan ijin ikut diperiksa. Namun, keduanya kemudian membangun kesepakatan agar tidak diperpanjang persoalan tersebut. Dari kedua orang itu, pengusaha dan ASN diminta Rp15 juta.

    Mereka sempat meminta diringankan Rp10 juta. Namun tetap ditolak. Akhirnya disepakati Rp15 juta, namun korban melapor ke Layanan Propam Polda Lampung. Dan kemudian dilakukan OTT saat menyerahkan Rp7 juta, dan akan diserahkan tambahan Rp8 juta lainya. (Red)