Kategori: Lampung Tengah

  • DPS di Pubian Capai 36.083 Suara dari 20 Kampung

    DPS di Pubian Capai 36.083 Suara dari 20 Kampung

    Lampung Tengah (SL)-Rangkaian persiapan menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif) Tahun 2024 mendatang telah mulai dilaksanakan, termasuk Panitia Kecamatan Pubian telah melaksanakan Rapat Pleno Terbuka guna melakukan rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Perbaikan (DPHP) Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang diselenggarakan di Balai Kampung Payung Batu Kecamatan Pubian, Rabu (10/5/2023).

    Rapat Pleno Terbuka ini mengacu pada Peraturan PKPU Nomor 7 Tahun 2023 Jo PKPU Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penyusunan Daftar Pemilih Dalam Penyelenggaraan Pemilihan Umum dan Sistem Informasi Data Pemilih Pasal 43 dan Keputusan KPU Nomor 27 Tahun 2023 tentang Perubahan Atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor Tujuh Tahun 2022 tentang Penyusunan Daftar Pemilih Dalam Penyelenggaraan Pemilihan Umum Dan Sistem Informasi Data.

    Pelaksanaan Rapat Pleno Terbuka ini melibatkan berbagai unsur, diantaranya Camat Pubian, Danramil Padang Ratu, Kapolsek Padang Ratu, Panwascam Kecamatan Pubian, Pengurus Partai Politik dan Ketua PPS se-Kecamatan Pubian.

    Rapat Pleno Terbuka guna melakukan rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Perbaikan (DPHP) Daftar Pemilih Sementara (DPS).

    Dalam Rapat Pleno sebelumnya telah dilaksanakan Pleno Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran dimana data kependudukan yang diserahkan dari Kemendagri yaitu DP4 atau Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan melalui satu pintu yaitu kepada KPU untuk dilakukan pemutakhiran oleh Petugas yang telah ditetapkan.

    Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Pubian, Adi Saputra Yusuf dalam konfirmasinya kepada media ini menyebutkan, bahwa hasil yang disimpulkan dalam Rapat Pleno Terbuka kali ini adalah jumlah mata pilih 36.083 dari 20 Kampung se-Kecamatan Pubian dan terbagi dalam 147 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

    “Hasil mata pilih tersebut diatas masih dapat berubah lagi pada tahapan berikutnya, yakni pada bulan Juni mendatang dan juga tentang tanggapan yang disampaikan masyarakat yang harus selalu kita akomodir,” jelas Adi Saputra Yusuf disela kegiatan acara.

    Adi Saputra Yusuf juga memberikan himbauan kepada masyarakat jika ada terdapat masukan atau tanggapan dari masyarakat mohon kiranya untuk segera disampaikan, baik secara langsung ataupun tidak langsung, karena tidak menutup kemungkinan data ganda warga.

    Berita Acara Hasil Rapat Pleno Terbuka DPHP DPS setelah ditandatangani oleh seluruh Anggota PPK maka salinannya diberikan kepada Panwascam dan Perwakilan Partai Politik se-Kecamatan Pubian. (Red)

  • Jadwal Tinjau Jalan Rusak Tertunda Sehari Presiden Akan Datang Besok 5 Mei ke Lampung Lokasi Jalan Sudah Rata Dalam Sehari?

    Jadwal Tinjau Jalan Rusak Tertunda Sehari Presiden Akan Datang Besok 5 Mei ke Lampung Lokasi Jalan Sudah Rata Dalam Sehari?

    Bandar Lampung (SL)-Rencana kedatangan Presiden Jokowi yang dijadwalkan akan meninjau kondisi jalan rusak di Provinsi Lampung membuat sibuk Pemerintah Provinsi Lampung yang tiba-tiba kebut melakukan perbaikan jalan, terutama di ruas Jalan Lintas Simpang Randu-Seputih Surabaya. Sempat gagal di tanggal 3 Mei 2023, Presiden di pastikan Kamis 4 Mei 2023 akan datang ke Lampung.

    Langsung di perbaiki?

    Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menteri PUPR) Basuki Hadimuljono, sebelumnya mengatakan kunjungan tersebut akan dilakukan pada Rabu 3 Mei 2023. “Besok akan lihat fisiknya kayak apa nanti beliau akan perintahkan kepada saya. Kalau nanti, kalau bisa dikerjakan, saya kerjakan (Kementerian PUPR),” kata Basuki di Jakarta pada Selasa 2 Mei 2023.

    Sementara di Kecamatan Rumbia, perbaikan jalan lintas di Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah, tiba-tiba kebut diperbaiki sejak Senin 1 Mei 2023 sore. Kedatangan Jokowi diduga setelah publik ramai menyoroti video TikTok milik Bima Yudho Saputro yang mengkritik kondisi jalan di Provinsi Lampung. Pada 7 April 2023, Bima mengunggah video berjudul “Alasan Kenapa Lampung Gak Maju-maju”.

    Salah satu alasan yang ia sebut adalah mengenai banyaknya jalan rusak di wilayah Lampung. Tak hanya Bima. Protes jalan rusak juga dilakukan oleh salah satu influencer di Lampung, Ummu Hani. Bersama teman-temannya, ia membuat foto seperti tamasya di salah satu jalan rusak, yakni di Kecamatan Rumbia, Kabupaten Lampung Tengah, bahkan hampir semua laman media sosial kini ramai memposting jalan-jalan rusak di Lampung.

    Warga yang tinggal di jalan lintas Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah, menyambut gembira rencana kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut. Pasalnya, rencana kedatangan Jokowi ini membuat perbaikan jalan lintas tersebut dipercepat. Padahal kerusakan jalan di lokasi itu sudah terjadi bertahun-tahun lamanya. “Bukan lagi rusak tapi hancur, Mas. Berlubang-lubang,” kata warga.

    Warga menyebut banyak kecelakaan yang dipicu oleh kerusakan jalan tersebut. Apalagi, jalan tersebut banyak dilewati truk pengangkut hasil bumi seperti singkong dengan muatan yang berat. “Banyak mobil kebalik, itu truk yang muat-muat singkong,” katanya.

    Warga lainnya, juga menyambut baik perbaikan jalan tersebut. Mereka menyebut jalan yang ada di dekat rumahnya tak layak dilintasi. “Alhamdulillah diperbaiki, ya senang, Mas. Jalannya hancur, kalau enggak hati-hati bisa masuk lubang dalam,” katanya.

    Namun, dia berharap perbaikan jalan tersebut tidak hanya dilakukan lantaran rencana kedatangan Presiden Joko Widodo saja. “Jangan hanya nunggu presiden datang, harusnya saat rusak harus segera diperbaiki,” harapnya.

    Terkait kunjungan Presiden Joko Widodo ini, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi juga tiba-tiba melakukan peninjauan langsung ke lokasi pada Senin 1 Mei 2023. Arinal mengatakan, salah satu ruas jalan di Rumbia yang masuk prioritas pembangunan di Kabupaten Lampung Tengah yakni ruas Simpang Randu-Seputih Surabaya yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung tahun 2023. “Pembangunan ruas tersebut akan berkesinambungan melalui APBD dan APBN,” kata Arinal dalam keterangan pers, Selasa 2 Mei 2023.

    Menurut Arinal pembangunan dan perbaikan ruas jalan ini melalui struktur pengerasan jalan, baik dengan flexible pavement maupun rigid pavement yang disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. “Saat ini sedang dalam tahap rekonstruksi jalan,” kata Arinal.

    Arinal menambahkan, ruas jalan Rumbia memiliki potensi peningkatan ekonomi dengan kelancaran distribusi, khususnya di sektor pertanian

    Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menegaskan, pihaknya tidak memerintahkan perbaikan secara cepat jalan yang rusak di Lampung untuk menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Rabu 3 Mei 2023. “Oh enggak, enggak. Belum ada perintah itu. Tapi survei iya, mungkin karena yang mau dikunjungi Pak Presiden. Tapi, pelaksanaannya saya yakin belum ada perintah,” kata Basuki, dilansir dari Antaranews, Selasa 2 Mei 2023.

    Basuki mengatakan, kemungkinan tim dari balai jalan di Lampung hanya melakukan survei untuk jalan yang akan ditinjau Jokowi, bukan melakukan perbaikan. Ia menyebut belum ada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) untuk perbaikan jalan yang rusak tersebut. “Enggak mungkin. Dari mana dia uangnya? Kan Inpres-nya (Instruksi Presiden) sudah ada, kan harus ada DIPA-nya,” tegas dia.

    Ia juga menyebutkan, Presiden akan mengecek jalan di Lampung yang disebut-sebut membuat pembangunan di provinsi tersebut kerap tersendat. “Gara-gara itu, kalau ada di medsos (media sosial) ramai kita akan cek kebenaran dari policy, kebijakan dari pemerintah daerah dalam penanganan itu,” kata Basuki. (Red)

  • Angkot Baru Beli Terbakar Didepan Rumah Pemilik Ternyata di Dalam Mobil

    Angkot Baru Beli Terbakar Didepan Rumah Pemilik Ternyata di Dalam Mobil

    Lampung Tengah (SL)-Mobil angkot baru jurusan Poncowati-Bandarjaya ludes terbakar saat diparkir didepan rumah. Pemiliknya Maksum Efendi (43) yang juga sopir angkot ikut hangus terbakar di dalam mobil, di RT 30, Dusun C3, Kampung Poncowati, Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Rabu 26 April 2023 siang sekira pukul 14.30 WIB.

    Informasi warga sekitar lokasi kejadian menyebutkan angkot yang terparkir di halaman rumah korban, dan sekitarnya dikelilingi kebun singkong. Diduga mobil terbakar sekitar pukul 12.30 WIB. Korban baru ditemukan setelah api berhasil dipadamkan dan melihat korban sedang tergeletak tinggal tengkorak di dalam angkot.

    Kasusnya saat ini sedang dalam penyelidikan Kepolisian Polres Lampung tengah. Maksum baru setahun tinggal di Dusun C3 Poncowati, dan baru sekitar satu bulan membeli mobil angkot itu. Almarhum hanya tinggal bersama anaknya, karena isterinya bekerja di luar negeri.

    Kepala Kampung Poncowati, Abukar Sidik mengatakan, pihaknya mendapatkan kabar dari warga bahwa ada angkot terbakar pada Rabu, 26 April 2023 sekitar pukul 14.30 WIB dari warga sekitar. “Saat dikabarkan dari warga sekitar sudah sore hari ada angkot terbakar, saya langsung menelpon pihak pemadam kebakaran. Setelah api padam, didalam angkot tersebut ada mayat atau korban yang sudah jadi kerangka,” kata Abukar.

    Menurutnya penyebab angkot kebakaran belum mengetahui sebab pihak kepolisian masih menyelidiki hal tersebut. “Kalau penyebabnya kita juga belum tahu, apakah konslet listrik atau apa. Karena menurut keterangan warga, tau-tau api sudah besar di angkot tersebut,” ujarnya.

    Kadus dusun C3 Poncowati, Wahana mengatakan, korban tinggal di Poncowati baru 1 tahun dan tinggal hanya bersama anak. “Sekitar 1 bulan baru beli dan juga Almarhum baru 1 tahun tinggal di Poncowati, kalau yang kita tahu almarhum orangnya tertutup, jarang sekali bergaul dengan tetangga. Dia Tinggal bersama Anaknya, kalau Istrinya, infonya kerja di luar negeri,” kata Wahana.

    Tim Automatic Finger Print Identification System (Inafis) Polres Lampung Tengah datang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Jenazah Maksum Efendi diautopsi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung. “Penyebab terbakarnya anggkot masih dalam penyelidikan. Apakah karena konsleting perlistrikan dalam angkot itu, apa ada unsur lain. Kita tunggu hasilnya,” kata Kasat Reskrim AKP Edy Qorinas.

    Menurut Kasat pihaknya sedang menyelidiki penyebabnya, termasuk apakah ada faktor kesengajaan atau berkaitan dengan pihak lain. “Peristiwa terjadi pada pukul 14.30, Rabu, 26 April 2023. Pemilik angkot yang meninggal bernama Maksum Efendi dan sempat diautopsi sebelum dimakamkan,” katanya.

    Edi Qorinas menyebut saat kebakaran terjadi dan pemadam kebakaran datang, warga sekitar tidak mengetahui pemiliknya yang berusia 43 tahun berada di dalam angkot. Jenazah Maksum diketahui setelah api dipadamkan. Angkot jurusan Poncowati – Bandarjaya itu diparkir di depan rumah yang terletak di kawasan kebun singkong. (Red)

  • Hamili Gadis Tak Tanggung Jawab Keluarga Laporkan Oknum ASN Protokol ke Bupati Lampung Tengah

    Hamili Gadis Tak Tanggung Jawab Keluarga Laporkan Oknum ASN Protokol ke Bupati Lampung Tengah

    Lampung Tengah (SL)-Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Protokol Bupati Lampung Tengah, E, diduga menidai gadis belia D (19), hingga hamil. Namun bukan bertanggung jawab, sang ASN justru menghindar. Keluarga korban yang tak terima kemudian mengadukan E ke Bupati Musa Ahmad, medio Kamis 13 April 2023 lalu.

    Keluarga yang diwakili AS, selaku orang tua dari korban melayangkan surat laporan tersebut kepada Bupati Musa Ahmad dengan harapan oknum tersebut diberikan sanksi tegas. “Kami sudah sampaikan surat pengaduan keluarga kami kepada Bapak Bupati. Dengan harapan apa yang menimpa anak kami ini mendapat perhatian bupati selaku kepala daerah,” kata AS saat dikonfirmasi wartawan.

    AS mengatakan, akibat perbuatan E, anak perempuannya D saat ini hamil. Keluarga korban pun merasa dirugikan dan menanggung moral yang berat terhadap keluarga dan lingkungannya. Dengan adanya surat ini, AS berharap Bupati Lampung Tengah merespons laporannya dan memberikan sanksi kepada oknum ASN tersebut.

    “Harapan kami dengan surat yang kami layangkan ini, bapak bupati dapat mengambil langkah dan tindakan tegas kepada E, karena dia adalah oknum ASN di Lamteng,” ujarnya.

    Selain kepada Bupati Musa Ahmad, keluarga juga melayangkan surat serupa kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Lamteng Nirlan dan juga Kepala Inspektorat Kusuma Riyadi. Menanggapi hal itu, Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad mengatakan saat ini laporat tersebut masih ditindaklanjuti di Inspektorat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Tengah. “

    Soal itu baru kemarin saya terima suratnya, itu sedang diproses di inspektorat,” kata Musa saat ditemui awak media massa. Musa belum bisa memberikan tanggapan lebih lanjut tentang dugaan asusila yang dilakukan oleh oknum ASN tersebut. “Coba kita liat seperti apa yang terjadi ya. Saat ini sedang berproses, baru kemarin kita terima suratnya,” katanya. (Red)

  • Korda Fokal IMM Lampung Tengah Terbentuk Syamsudin Jabat Ketua

    Korda Fokal IMM Lampung Tengah Terbentuk Syamsudin Jabat Ketua

    Lampung Tengah (SL) – Dalam rangka merekatkan kembali silahturahmi antar kader dan alumni, Korda Forum Keluarga Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (Fokal IMM) Lampung Tengah akhirnya terbentuk. Dalam forum musyawarah santai yang dihadiri para alumni IMM lintas generasi, di Masjid Mas Mansyur Poncowati, bersepakat memandatkan Immawan Syamsudin sebagai Ketua Fokal IMM Lampung Tengah. (Kamis 13 April 2023) malam,

    Sementara Sekretaris dimandatkan kepada Immawan Wawan Sumarwan dan Bendahara Immawan Suroto.
    Diketahui, terselenggaranya musyawarah pembentukan Fokal IMM Lampung Tengah ini berdasarkan surat mandat Fokal IMM Lampung Nomor : 41/A-2/IV/2023 tertanggal 10 April 2023.

    Syamsudin yang pernah menjabat Ketua PC IMM Lampung Tengah tahun 1996 mengatakan ada ratusan alumni IMM yang tersebar di Lampung Tengah. Menurutnya, selama ini potensi para alumni tidak terwadahi sehingga komunikasi antar generasi tidak terkoneksi secara baik.
    “Mudah-mudahan dengan adanya Fokal IMM Lampung Tengah mampu membawa warna tersendiri untuk Lampung Tengah yang lebih berkemajuan dan membawa kearah yang lebih progres,” ujarnya.

    Selain itu, lanjutnya, dengan terbentuknya Fokal IMM, diharapkan dapat menjadi saluran komunikasi dua arah sesama kader dalam mendiasporakan potensi potensi yang ada, baik ke dalam di internal Muhammadiyah dengan amal usahanya ataupun diluar Muhammadiyah yang lebih luas peluang pengabdiannya dalam merefleksikan dakwah amal ma’rufnya.
    Oleh karenanya, kata Syamsudin, setelah terbentuk kepengurusan Fokal IMM Lampung Tengah juga diharapkan ada sinergi antara alumni dan aktivis IMM Lamteng sehingga menghasilkan kader yang berkualitas.
    “Nanti ke depannya kita akan inventarisir alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah yang terlahir dan atau yang bertempat tinggal di Lampung Tengah diajak bergabung bersama dalam wadah Fokal IMM Lampung Tengah,” ujarnya.

    Dirinya sebagai alumni juga mengaku bersyukur rekan-rekannya sesama alumni ternyata antusias terhadap acara silaturahim perdana Fokal IMM Lampung Tengah.
    “Ini merupakan potensi yang luar biasa untuk keberlangsungan penguatan Muhammadiyah di Lampung Tengah,” tutupnya. (Wagiman/*)

  • SD Xaverius Terbanggi Besar adakan Pesantren Kilat bagi Siswa Muslim

    SD Xaverius Terbanggi Besar adakan Pesantren Kilat bagi Siswa Muslim

    Lampung Tengah (SL) – Dalam mengisi kegiatan bulan Ramadhan, SD Xaverius mengadakan acara Pesantren kilat di ikuti oleh siswa siswi yang beragama Islam dari kelas 1 sampai kelas 6 dengan jumlah seluruhnya 172 siswa, dengan tema Wujudkan Generasi Islami, Cerdas, Kreatif dan Berprestasi. (Kamis, 13 April 2023).

     

    Dalam sambutannya kepala sekolah Marta Endang Krismiati, S.Pd mengatakan dalam mengisi kegiatan di bulan Ramadhan ini kami memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk melaksanakan kegiatan sesuai dengan imannya.

    ” Bagi siswa siswi yang beragama Islam mengadakan Pesantren Kilat bersama bapak ustadz dan yang beragama non Islam karena masih di bulan paskah maka mengadakan kegiatan menghias telur paskah. Kami bermoderasi hidup rukun dan berdampingan dalam beragama sehingga anak-anak bisa saling menghargai dan menghormati dengan adanya perbedaan.Allah menciptakan segala sesuatunya dengan yang berbeda dan harus kita syukuri perbedaan itu.” Paparnya.

     

    Ustadz Khozinatul Asrori dalam tausiyahnya menyampaikan materi tentang hikmah berpuasa pada bulan Ramadhan.

    ” Dibulan suci ini kita dapat merubah diri menjadi yang lebih baik. Kecerdasan yang harus di peroleh melalui belajar dengan sungguh- sungguh agar cita-citanya bisa terwujud. kreatif untuk melakukan hal yang baik dan positif dan bermanfaat untuk orang lain. Wujudkan dari kerja keras kalian dalam belajar supaya bisa menghasilkan prestasi.”ujarnya

     

    Acara dilanjutkan dinamika dan tanya jawab terkait materi yang disampaikan oleh ustadz. di pimpin oleh Tati Sumiyati selaku guru PAI dan juga sebagai pembina Pendidikan Agama Islam dan yang bisa menjawab akan di berikan Dorprise.(Wagiman/*)

  • TEKAB 308 Polres Lampung Tengah Ringkus Pemalak di Jalan Simpang Terbanggi 

    TEKAB 308 Polres Lampung Tengah Ringkus Pemalak di Jalan Simpang Terbanggi 

    Lampung Tengah (SL)-Tim Tekab 308 Polres Lampung Tengah meringkus preman pemalak di Jalan Simpang Tiga Terbanggi Besar yang meresahkan para sopir yang melintas. Pelaku yang diringkus residivis inisila JS (24), warga Terbanggi Besar.

    Kasat Reskrim AKP Edi Qorinas mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya mengatakan seorang residivis yang kerap meresahkan pengguna jalan lintas sumatera.

    “Resedivis kembali berbuat ulah dan kita tangkap. Selain itu ada laporan korban, sopir warga asal Kulon Baturaja OKU,” kata Edi Qorinas.

    Modus pelaku, kata Kasat pelaku menghadap korban yang sedang melintas di simpang tiga Terbanggi Besar. “Tiba-tiba dihadang oleh beberapa orang di pinggir jalan,” jelasnya.

    Kemudian pelaku meminta sejumlah uang kepada korban. Karena sopir truck tindak memberi uang, para pelaku mengancam akan memecahkan kaca mobil.

    “Pelaku mengancam akan memecahkan kaca mobil pelapor. Lalu korban memberikan uang rokok dan melanjutkan perjalanan meninggal kan lokasi tersebut, ” terang Kasat.

    Karena tidak terima dipalak, korban melaporkan Peristiwa tersebut ke Polisi Yang secara kebetulan Team Tekab 308 Presisi sedang menggelar patroli Hunting di sepanjang Jalan Lintas Sumatra Lampung Tengah.

    Kasat Reskrim meminta dukungan dan doa dari seluruh lapisan masyarakat untuk menindak seluruh pelaku kejahatan yang meresahkan.

    “Kepada tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh agama, mohon dukungannya dan dapat berkontribusi lebih banyak lagi, dengan cara mengimbau para pelaku untuk menghentikan aksi kejahatan, bila tidak ingin ditindak oleh polisi, ” tegasnya.

    Tersangka JS dan Barang-Bukti diamankan di Mapolres Lamteng,l guna pengembangan lebih lanjut. Pelaku JS dijerat dengan Pasal 368 KUHP tentang tindak pidana pemerasan dengan ancaman 7 tahun penjara lebih. (Red)

  • Lansia 78 Tahun Nyemplung ke Ledeng saat Nyantai, Ditemukan 3,3 KM dari Lokasi Kejadian

    Lansia 78 Tahun Nyemplung ke Ledeng saat Nyantai, Ditemukan 3,3 KM dari Lokasi Kejadian

    Lampung Tengah (SL)-Seorang lansia, Sawiri (78) warga Bedeng 4 Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah, diduga hilang tercebur ke dalam irigasi lingkungan 6 desa setempat. Kabar hilangnya Sawiri dikonfirmasi, Sabtu 1 April 2023.

    Kejadian hilangnya Sawiri bermula saat sang anak hendak mengantar sarapan ke tempat biasa ia nongkrong. Sawiri saat itu duduk di pinggir irigasi pukul 06.30 WIB. Namun, saat hendak memberi sarapan sekitar pukul 08.00 anaknya sudah tak mendapati Sawiri berada di tempat biasanya.

    Tak melihat sosok Sawiri, sang anak lalu mengabari Keluarga lainnya. Karena diduga Sawiri telah jatuh dan tenggelam ke dalam irigasi. Pihak keluarga pun berupaya mencari tubuh korban. Akan tetapi sampai pukul 12.00 WIB tubuh korban tak juga ditemukan.

    Karena usaha pencarian tak membuahkan hasil, sekitar pukul 14.00 WIB pihak keluarga melalui Dedi yang merupakan tetangga korban langsung melapor kepada aparat setempat, dalam hal ini Basarnas Lampung.

    Menindaklanjuti laporan tersebut, Kepala Kantor Basarnas Lampung mengerahkan personil bergegas ke lokasi untuk mencari tubuh korban.

    Tim SAR Basarnas Lampung tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 14.45 WIB dan segera berkoordinasi dengan aparat setempat dan tim SAR gabungan yang berasal dari Dinas Pengairan Kabupaten Lampung Tengah melakukan pengeringan irigasi dengan membuka pintu air untuk mempermudah pencarian.

    Tim SAR gabungan melakukan pencarian disekitar lokasi kejadian dengan berbagai alat, seperti alat deteksi bawah air dan ajring net untuk menyisir irigasi, dari lokasi hilangnya korban sampai ke hilir. Namun upaya ini tak berhasil. Tubuh korban tak juga ditemukan.

    Hingga Pukul 17.30 WIB Tim SAR Gabungan telah melaksanakan upaya pencarian, namun belum terlihat tanda tanda keberadaan korban. Pencarian dihentikan sementara dan dilanjutkan dengan pemantauan pada malam hari.

    Korban ditemukan

    Setelah upaya pencarian hingga malam, tim SAR akhirnya berhasil menemukan tubuh Sawiri. Korban ditemukan sudah meninggal dunia, berjarak sekitar 3,3 KM dari lokasi kejadian.

    Awalnya Sekitar pukul 20.40 WIB, tim SAR menerima info dari warga bahwa ada yang melihat korban terapung di aliran Irigasi Desa Notoharjo, Trimurjo, Lampung Tengah.

    Tim SAR Gabungan langsung menuju lokasi penemuan korban dan langsung melakukan evakuasi. Pukul 21.10 WIB jasad korban langsung dievakuasi dan selanjutnya dibawa ke rumah duka.

    Dantim Rescue Basarnas Lampung M. Qodri mewakili Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah membenarkan bahwa tubuh korban hilang telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

    “Alhamdulillah korban Sawiri telah berhasil ditemukan sekitar pukul 20.40 WIB radius 3,3 km dari lokasi kejadian. Selanjutnya korban dievakuasi menuju rumah duka,” ujar Qodri. (Red)

  • Aisyiyah Cabang Kalirejo Berbagi Takjil Di Bulan Ramadhan

    Aisyiyah Cabang Kalirejo Berbagi Takjil Di Bulan Ramadhan

    Lampung Tengah (SL) –  Pimpinan Cabang Aisyiyah Kecamatan Kalirejo Kabupaten Lampung Tengah, yang populer disebut sekolah Amal Usaha Muhammadiyah, tiada henti melaksanakan program sosial di bulan suci Ramadhan 2023 Bagi” Takjil gratis, Berkeliling ke desa-desa. Kegiatan tersebut ini dilaksankan setiap selasa dan jum’at selama bulan puasa, (Sabtu, 01 April 2023).

    Pimpinan Cabang Aisyiyah Kalirejo Dra. Zulyana samba M. Pd.I kepada media mengatakan menggelar baksos bagi Ta’jil ke desa-desa terutama yang ada ranting Aisyiyah.

    Diketahui cabang Aisyiyah kalirejo ada 8 ranting.Tidak tanggung-tanggung takjil yang dibagikan berjumlah 3000 paket dan ada juga nasi bungkus.  Faatabiqul khoirat Aisyiyah hebat, Ucapnya.

    Pembagian ribuan takjil ini, disebutkan Zulyana selalu menjadi perhatian masyarakat karena manfaatnya langsung bisa dirasakan saat itu juga. Momentum ramadhan menjadi motivasi keluarga besar AUM yang ada di Kalirejo untuk ber-fastabiqul khoirot.

    “Dalam agenda baksos kami mempunyai slogan khoirunnas anfauhum linnas, sebaik baik manusia adalah bisa memberi manfaat kepada manusia lain. Semoga gerakan ini selalu diberikan kemudahan dan istiqomah, terimakasih atas semua partisipasi para donatur semoga menjadi amal ibadah dan berkah,” tutur Zulyana Samba.(Wagiman)

  • Meski Telah Damai, Kasus Asusila yang Libatkan Guru Ponpes di Lamteng Diminta Ditinjau Ulang

    Meski Telah Damai, Kasus Asusila yang Libatkan Guru Ponpes di Lamteng Diminta Ditinjau Ulang

    Lampung Tengah (SL)-Kasus asusila santri oleh ustaz atau pengajar inisial AD di salah satu Pondok Pesantren di Lampung Tengah telah dilaporkan ke Polres Lampung Tengah sejak Desember 2022.

    Terlapor merupakan Ketua Ikatan Khatib Dewan Masjid Indonesia (IKDMI) Provinsi Lampung, dan ustadz /pengajar di Ponpes. AD diduga berbuat asusila kepada salah satu santri usia 18 tahun. Santri yang enggan disebutkan namanya itu, saat ini dipulangkan dari Ponpes.

    Kasatreskrim Polres Lampung Tengah, AKP Edi Qorinas menyebut kasus tersebut telah selesai melalui jalur perdamaian. “Kasus tersebut sudah melakukan perdamaian,” kata Edi.

    Edi menerangkan, laporan kasus asusila tersebut masuk ke Polres Lampung Tengah di akhir tahun 2022 lalu. Kasus berhenti karena kedua belah pihak telah berdamai.

    “Sekiranya diakhir tahun 2022 kasus Asusila AD ini masuk ke Polres Lampung Tengah, sempat dipanggil pelaku (AD) dan korban merupakan Santri sekira umur 18 tahun. Kasus Asusila AD berhenti sampai saat ini karena damai, AD tidak diproses hukum Pidana yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia karena kedua pihak sudah melakukan perdamaian,” terang Edi.

    Hal senada disampaikan Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Lampung Tengah, Eko Yuwono. Dia mengatakan, kasus asusila yang melibatkan salah satu tenaga pengajar tersebut berakhir damai antara pelaku dan korban.

    “Namun tidak diketahui bentuk damainya gimana. meskipun sudah damai namun mungkin tidak melepas pidananya, dan korban banyak pertimbangan untuk tidak melanjutkan kasus asusila ini mungkin takut ruwet dan sebagainya, semua harus duduk bersama media, unsur Hukum sehingga bisa menahan AD,” ucap Eko.

    Di pihak lain, Masyarakat Kampung Sri Harjo Bumi Ilir Kecamatan Anak Tuha, Lampung Tengah, mendesak Kapolda Lampung agar mengatensi Kapolres Lampung Tengah untuk meninjau ulang kasus asusila tersebut.

    “Kenapa setelah berdamai namun proses hukum pidananya tidak berlanjut. Apakah setelah berdamai tidak diproses hukum pidana asusila. Masyarakat bertanya-tanya karena susila sangat merugikan korban, AD masih saja berkeliaran,” ujar AN. (Red)