Lampung Tengah (SL)-Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad-Ardito Wijaya didampingi ratusan simpatisan dan pendukungnya mendaftar ke Kantor KPU Lampung Tengah. Tim Partai pendukung dan ILO serta Ketua Tim pemenangan Mohammad Maksum, Sabtu 5 September 2020.
Di antara rombongan pendukung Musa Ahmad – Ardito Wijaya, tampak ibunda di Musa Ahmad yakni Hamidah. Barisan pendukung dan simpatisan, dan pimpinan partai koalisi tampak menyuarakan yel-yel. “Musa Ahmad, Bupati. Ardito Wijaya, Wakil Bupati. Lampung Tengah, Berjaya,” seru Mohammad Maksum diikuti ratusan simpatisan di pagar luar kantor KPU Lamteng,
Hadir Sekretaris DPD Golkar Lamteng Febriyantoni, Ketua DPC Demokrat Anang Hendra Setiawan bersama Sekretaris Najamudin. Ketua DPC PKB Lamteng Slamet Anwar beserta Sekretaris Iskandar. Ketua DPD PAN Lamteng Murni, beserta Sekretaris PAN Samsudin. Tak hanya itu, hadir juga anggota DPRD Lampung dari Fraksi PAN Abdullah Surajaya dan anggota Fraksi Golkar Provinsi I Made Bagiasa.
Berkas Lengkap
Ketua KPU Lamteng Irawan Indrajaya mengatakan seluruh berkas pendaftaran pasangan Musa-Ardito telah diterima KPU. Proses verifikasi sudah dilakukan dan dinyatakan lengkap. “Untuk hari ini yang daftar pasangan Musa-Ardito. Berkas pendaftarannya, hasil verifikasi tadi sudah lengkap. Besok, sesuai hasil komunikasi dengan penghubung, ada satu pasangan lagi, ” kata Irawan.
Menurut Irawan, KPU Lamteng mengapresiasi semua pihak yang telah mendukung terlaksananya proses dedemokrasi berupa tahapan pendaftaran calon dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. “Saya apresiasi semua ikut menerapkan protokol kesehatan, menjaga jarak, menggunakan masker dan lainnya,” kata dia.
Musa Ahmad, usai mendaftar, mengatakan menunggu jadwal tahapan selanjutnya, seperti tes kesehatan dan penetapan calon. Pihaknya tidak memasang target tertentu pada pilkada Lamteng, selain menang sebanyak-banyaknya. “Tidak target-targetan, menang sebanyak-banyaknya. Optimis, Insya Allah, ” kata dia. (Syaiful)
Lampung Tengah (SL)-Kecewa tidak mendapat respon penegak hukum di daerah atas laporan dugaan kecurangan tender proyek oleh Panitia dan Tim Unit Layanan Pengadaan (ULP) Barang dan Jasa Pemda Lampung Tengah. Pejuang Bravo 5 Kabupaten Lampung Tengah melapor ke Mabes Polri dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), di Jakarta, Kamis 4 September 2020.
Tim Pejuang Bravo 5 Lampung Tengah di Gedung KPK
Sebelumnya Pejuang Bravo Lima melaporkan dugaan kecurangan yang dilakukan oleh pihak ULP dalam menentukan pemenang dalam pelelangan tender tersebut kepada pihak penegak hukum di Lampung Tengah, yaitu Kejari, Polres, Sekda, Komisi III DPRD dan Komisi Pengawas Persaingan Usaha. Nnamun laporan tersebut dirasakan tidak ditanggapi dengan serius dan terkesan adanya pembiaran atau sidiamkan.
Dewan Pimpinan Cabang Pejuang Bravo 5 Kabupaten Lampung Tengah Nikmad, mengatakan Pelaporan ke KPK itu wujud dari kekecewa mereka terhadap penegak hukum yang ada di Lampung Tengah, namun mereka mengaku sulit mendapatkan respon dari penegakan hukum
“Kami merasa sangat sulit untuk mendapatkan dan mencari penegakan di Lampung Tengah. Maka kita langsung layangkan laporan ini ke KPK. Saya sangat serius dengan laporan ini, karena hal ini belum pernah terjadi selama ini. Sudah ada pemenang tapi ditenderkan ulang,” kata Nikmad kepada wartawan via Whatsapp.
Menurut Nikmat, dalam laporan ke KPK, mereka menyerahkaan lampiran bukti bukti terkait dugaan kecurangan itu. “Kita sudah melampirkan beberapa barang bukti untuk laporan. Seperti salah satu bukti yang kita punya adalah rekaman perbincangan via telepon antara rekanan dengan salah satu panitia lelang,” katanya.
Nikmat mengatakan pihaknya juga berkordinasi dengan unsur pimpinan pusat Pejuang Bravo 5 untuk melanjutkan laporan permasalahan ini ke Mabes Polri, ”Kita laporan bukan ke KPK saja. Kita juga laporkan ini ke Mabes Polri. Kita ingin keadilan bisa di tegakkan di Lampung tengah,” katanya.
Sementara Ketua Komisi III DPRD Lampung Tengah, Singa Ersa Awangga mengatakan, komisi III telah memanggil pihak ULP untuk hearing, namun pihak UPL tidak ada yang hadir. “Kemarin sudah kita panggil ULP tapi tidak datang tanpa alasan jelas. Karena itu Komisi III akan jadwalkan pemanggilan ulang. Harapan saya supaya rekanan bersabar,” kata Singa kepada wartawan di ruang kerjanya.
Sinarlampung.co menyusuri beberapa proyek di ULP Lampung Tengah tahun 2020 diantaranya:
Tender pekerjaan pembangunan jembatan bumi udik (Marhaen) Kecamatan Ratu Aji kab. Lampung tengah
Peningkatan Jalan Ruas Banjar Sari-Sodowaras Kecamatan Trimurjo spse 4.3 Rp920,7 Juta batas waktu 06 September 2020 pukul 23:59.
Peningkatan Jalan Ruas Jalan menuju Mako Brimob Kecamatan Gunung Sugih spse 4.3 Rp600 Juta batas waktu 06 September 2020 [ukul 23:59
Peningkatan Jalan Ruas Jl. Lk.3 RT.12 Seputih Jaya Kecamatan Gunung Sugih spse 4.3 Rp427 Juta Juta batas 06 September 2020 pukul 23:59
Pembangunan Jalan Onderlagh Ruas Jalan RT. 34/35 RW 13 Lk. 7 Yukum Kec. Terbanggi Besar spse 4.3 Rp300 Juta Juta batas 06 September 2020 23:59
Peningkatan Jalan Ruas Kampung Sawah Taqwa Bandar Jaya Timur spse 4.3 Rp500 Juta batas 06 September 2020 23:59
Peningkatan Jalan Ruas Jl. 12 arah ke Paen Kecamatan Terbanggi Besar spse 4.3 Rp699,9 Juta batas 06 September 2020 23:59
Rehab Kantor Inspektorat Lampung Tengah (Lanjutan) Tender Ulang spse 4.3 Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur, Nilai Kontrak : Nilai Kontrak belum dibuat Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp450 Jt
Pembangunan Sumur Pompa Mesin (SPM) Kampung Banjarratu Kec. Way Pengubuan, Kampung Putra Lempuyang Kec Way Pengubuan dan Kampung Candi Rejo Kec. Way Pengubuan Tender Ulang spse 4.3 Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur Nilai Kontrak : Nilai Kontrak belum dibuat Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp209,8 Juta
Pembangunan Sumur Pompa Mesin (SPM) SDN 1 Saptomulyo, Kecamatan Kotagajah, Musholla Jamngiyatul Mulhakamah Dsn Kotasari II Kec. Kotagajah dan Kantor Kecamatan Kotagajah Tender Ulang spse 4.3 Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur, Nilai Kontrak : Nilai Kontrak belum dibuat Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp209,8 Jt
Pembangunan Sumur Pompa Mesin (SPM) Dusun 5 RT01 Masjid Nurul Hidayah Kp. Nyukang Harjo Kec. Selagai Lingga, Dusun 5 RT04 Mushola Al Iman Kp. Nyukang Harjo Kec. Selagai Lingga dan Dusun 6 RT03 Gereja Santo Yosep Kp. Nyukang Harjo Kec. Selagai Lingga Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp209,4 Jt
Pembangunan Sumur Pompa Mesin (SPM) Dusun 2 RT04 Mushola Nisu Saknan Kp. Nyukang Harjo Kec. Selagai Lingga, Dusun 2 RT07 Mushola Miftahul Huda Kp. Nyukang Harjo Kec. Selagai Lingga dan Dusun 4 RT05 Masjid Darul Iman Kp. Nyukang Harjo Kec. Selagai Lingga Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga 209,4 Jt
Pembangunan Sumur Pompa Mesin (SPM) Kampung Bumi Aji dusun 2 Kec. Anak Tuha, Kampung Bumi Aji dusun 3 Kec. Anak Tuha, Kampung Bumi Aji dusun 4 Kec. Anak Tuha dan Pondok Pesantren Al Muawanah Kampung Negara Bumi Ilir Kec. Anak Tuha Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp279,4 Jt
Pembangunan Sumur Pompa Mesin (SPM) Kantor Camat Seputih Agung, Dsn 1 Simpang Agung (Gereja) dan Kp. Fajar Asri Kec. Seputih Agung Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp209,8 Juta.
Rehab Rumah Dinas Ketua DPRD Tender Ulang spse 4.3, Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp499,7 Juta.
Pembangunan Sumur Pompa Mesin (SPM) Rt 1 Lk. V Bandarjaya Timur Kec. Terb. Besar, SDN 4 Jln 12 Dsn 2 Setia Marga Kec. Terb. Besar, Dan Ponpes Tribakti Al Falah Yukum Jaya Kec. Terb Besar Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga 209,8 Jt
Pembangunan. SPM Tribun Lapangan Upacara Baru Gn Sugih, TPA Ds Gunung Adi 2 Kp. Gunung Sari , dan Musola Al Fatah Ds Gunung Adi 2 Kp. Gunung Sari Kec. Gunung Sugih Tender Ulang spse 4.3 Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga 209,8 Juta.
Pembangunan Landscape, pagar dan teras Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp300 Jt
Pembangunan Sumur Pompa Mesin (SPM) Kp. Srikaton Dsn 3, Kp. Jaya Sakti Dsn 4A, dan Kp. Jaya Sakti Dsn 4B Kec. Anak Tuha Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp209,8 Juta.
Pembangunan Wisata Kuliner Taman Gotong Royong Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp1,8 Miliar.
Pembangunan Sumur Pompa Mesin (SPM) Lk. Rt031 Rw08 Dsn.8 Kp.Varia Agung Kec.Seputih Mataram, Kp.Bumi Kencana Kec.Seputih Agung, Kp.Bangun Sari Kec.Bekri Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp209,8 Juta.
Pembangunan Garasi dan Kamar Jaga Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp349,7 Jt
Peningkatan Jalan Ruas Jalan Sari Bakti – Sri Bawono Kec. Seputih Banyak Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp1,9 M
Peningkatan Jalan Ruas Jalan Dsn.14 menuju Dsn.1 Kp.II Mataram Ilir Kec. Seputih Surabaya Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp249,6 Jt
Peningkatan jalan ruas jalan Segala Mider – Tias Bangun (Link 256/ Ds II Segala Mider) Kec. Pubian Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp1 miliar.
Peningkatan jalan ruas jalan Bumi Jaya – Sukawaringin (Link 230) Kec. Anak Tuha Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp1 miliar.
Pembangunan Aula Pertemuan Polres Tahap 2 Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Upload Dokumen Penawaran Rp299,6 Juta.
Rehabilitasi Kantor Bappeda Tender Ulang spse 4.3, Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp1,2 Miliar.
Rehab Masjid Marifatul Huda Sukawaringin Kec. Bangunrejo Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp249,9 Juta.
Pembangunan Pure Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp894,4 Juta.
Pembangunan Sumur Pompa Mesin (SPM) Mushola Alhidayah Dusun III Simpang Agung Kec. Seputih Agung, Mushola Al Iklas RT 36 RW 07 Kampung Sulusuban Kecamatan Seputih Agung dan Mushola Nurul Iman RT 20 RW 09 Kampung Sulusuban Kecamatan Seputih Agung Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp209,8 Juta.
Pembangunan Sumur Pompa Mesin (SPM) Dusun 1 Pujo Asri kp. Pujo Asri Kec.Trimurjo, Masjid Nurul Hidayah dusun 3 rt 009 Rw 005 Kp.Pujo Basuki Kec. Trimurjo dan Mushola Al Qomar dusun 02 rt 006 rw 003 Kp. Pujobasuki Kec. Trimurjo Tender Ulang spse 4.3. Pekerjaan Konstruksi – TA 2020 – Tender – Pascakualifikasi Satu File Harga Terendah Sistem Gugur. Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah Evaluasi Administrasi, Kualifikasi, Teknis, dan Harga Rp209,8 Juta.(Red)
Lampung Tengah (SL)-Kepala Seksi Pembinaan Sekolah Dasar (Kasidikdas) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung Tengah, Sahroni menegaskan apapun bentuk pungutan di sekolah di larang. Hal itu sesuai Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permen Dikbud) No 75 tahun 2016. Sekolah dilarang melakukan pungutan dalam bentuk apapun. Hal itu dikatakan Sahroni, terkait tindak lanjut pungutan liar di SD Negri 1 kusumajaya.
Menurut Sahroni, terkait kasus pungutan liar di SD Negeri 1 Kusumajaya, pihaknya akan memberikan surat peringatan sekaligus pembinaan. “Kami akan memberikan surat peringatan kepada sekolah tersebut dan sekaligus pembinaan,” kata Sahroni.
Menurut Sahroni, banyak komite sekolah yang tidak paham tentang prosedur disekolahan sehingga melakukan pungutan. “Tidak diperbolehkan apapun bentuknya walaupun sudah disepakati melalui wali murid. Yang boleh itu iuran. Sumbangan tidak boleh dipandu atau dikondisikan oleh komite dan pengurus dan jangka waktuny juga tidak boleh detentukan,” katanya.
Jika sekolah ingin mengadakan perbaikan di sekolah diharapkan menunggu uangnya cukup dan jangan buru buru langsung dibuat bangunanya. Atau jika ingin dibangun segera pergunakan seadanya. “Kalaupun tidak selesai, ya diteruskan laen waktu. Masalah ini juga menjadi salah kaprah,” katanya.
Sahroni menerangkan SDN 1 Kusumajaya setengahnya melakukan pungutan setengahnya melakukan sumbangan karena sudah disepakati wali murid. “Akan tetapi masih dikondisikan dan dipandu oleh komite dan pengurus sekolah sudah jelas dalam Permen itu dilarang,” ujarnya.
Sahroni mencontohkan, boleh iuran dinominalkan tapi yang menentukan wali murid. Terserah mereka mau nyumbang apa, mau Rp1 juta, atau Rp50 ribu, sesuai kemampuan wali murid dan keikhlasan mereka. “Mau menyumbang berapa saja boleh ada Rp50 rb, ada pasir ya kasih pasir, ada tenaga ya nyumbang tenaga. Jadi tidak boleh dipandu atau ditentukan oleh komite dan pengurus disekolah segalanya dengan uang,” katanya.
Kedepan, kata Sahroni, jika masih ada masalah seperti ini dia minta cepat segera infokan kepadanya, atau Korwil Kecamatan setempat. “Terimakasih kepada media sinarlampung yang selalu memantau semua kegiatan dilapangan,” katanya. (Syaiful)
Bekri (SL)-Kampung Kusumadadi, Kecamatan Bekri Lampung Tengah membagikan uang Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahap III kepada 156 kepala keluarga. BLT tahap III itu dianggarkan dari DD dana desa untuk bantuan Covid-19 di Balai Kampung. Rabu 3 Sepetember 2020 sekitar pukul 10.00
Dari 156 kepala keluarga (KK) itu berasal dari 8 dusun, dengan besaraan Rp600 ribu per KK, dengan total Rp94,2 juta. Untuk jumlah dana desa yang tersisa Rp62jt, akan dibagikan tahap IV. “Setelah musyawarah warga untuk tahapan berikutnya IV, V dan VI 300.000,” katanya.
Namun, dari data yang baru banyak warga yang bertanya kenapa mereka tidak dapat, padahal sudah dijelaskan ada kereterianya, “Banyak wargaa bertanya ko saya belum pernah dapat bantuan. Tapi sudah saya jelaskan yang menerima bantuan ini ada kreterianya bukan asal asalan karna ini uang pemerintah. Saya 1000 rupiah aja takut mas, takut dosa,” katanya. (Syaiful)
Lampung Tengah (SL)-Kantor UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Bekri kerap kosong dan terkesan tak terawat, mirip rumah hantu. Tidak terlihat ada aktifitas atau pegawai yang berkantor. Bahkan kepala UPTD tidak ada ditempat, saat para kepala sekolah antri menunggu proses Dapodik.
Sinarlampung sempat mengunjungi kantor UPTD, dan tidak ada yang betugas. Kantor kosong. Diluar menunggu beberapa kepala sekolah yang datang menunggu KUPD Darmanto. “Iya kami juga menunggu mau menyelesaikan Dapodik,” kata salaah satu kepala sekolah diamini rekan rekannya.
Menurutnya mereka ingin bertemu Korwil pendidikan wilayah Kecamatan Bekri untuk menyelesaikan data pokok peeserta didik (Dapodik). “Kami sudah menunggu sejak pagi sampai siang, Mungkin pak kordil sedang di Gunung Sugih dan operatornya sedang sibuk untuk penyelesaian data dapodik, dan mungkin disini susah signal,” katanya. Sementara Ka UPTD Darmanto, yang dihubungi via telepohen tidak aktif. (Syaiful)
Lampung Tengah (SL)-Jembatan menuju Kantor Kecamatan Bekri Ambrol rusak berat yang berada di Kampung Sidorejo Kelurahan Kusumadadi tak bisa dilewati dikarenakan ambrol dan rusak berat. Kondisi beton runtuh terkikis air sungai, Rabo 3 September 2020.
Pengamatan sinarlampung kondisi atas jembatan dilandasi potongan batang kelapa yang juga mulai rapuh dan hancur. “Memang benar kalo hujan deras sekitar lingkungan jembatan sungai disitu sungai meluap sampai kerumah warga. Dan aktifitas warga bisa lumpuh total karena air sungai itu masuk kewaduk atau lebung yang dibuat dari PTPN 7. Hujan deras waduk atau lebung tersebut tidak bisa menampung air sehingga air sungai meluap kerumah warga sekitar,” katanya Habib Kepala Kampung Kusumadadi.
Saar musim hujan, aktifitas warga sekitar lumpuh total sekitar 1-2 hari baru bisa surut. “Kalo banjir warga yang mau kesawah, kekebun, anak anak yang brangkat kesekolah dan pegawai kecamatan yang mau ngantor kesulitan lewat. Kalo hujan tidak tinggi bisa lewat jalan depan yang ke arah puskesmas sidorejo tapi klo curah hujan tinggi bisa muter lewat luar kampung untuk dari sini tapi kalo yang dari bekri bisa masuk,” katanya.
Menurut Habib, bahwa jembatan itu memang sudah lama rusak sejak tahun 2015 – 2016. Kondisi retak retak cor coran sejak tahun 2017. Tahun 2018 sempat diperbaiki dengan seadanya dengan menggunakan material gelugu pohon kelapa dan lembaran papan yang agak tebal.
“Karna seadanya, jadi hanya bisa dilalui kendaraan roda dua dan roda empat yang tidak memuat barang dengan barang gelugu dari pohon kelapa dan lembaran papan papan yang seadanya bisa dipakai pengendara. Jembatan dan jalan itu milik Pemda,” katanya.
Habib menambahkan kabarnya jembatan itu akan segera diperbaiki. Pemenang tender jembatan itu adalah orang selagai lingga bernama Toni. “Beliau yang akan mengelola pembangunan jembatan tersebut. Jadi gelugu dan papan itu dibongkar. Untuk PT atau anggaranya berapa saya lupa. Karna jalan dan jembatan itu wilayah Pemda yang punya,” katanya. (Syaiful)
Lampung Tengah (SL)-Warga Kampung Bumi Rejo, Kelurahan Kusumajaya, Kecamatan Bekri, Lampung Tengah yang rusak parah mirip kubangan kerbau di sawah. Hampir setiap hari ada pengendara yang jatuh karena tergelincir. Sementara kendaraan berat juga harus memperlambat laju kendaraan karena lubang lubang yang besar.
Saiman, warga yang kesehariannya harus lalu lalang kepasar melintasi jalan itu heran sudah begitu paraah tapi tidak juga diperbaiki, “Ko tidak diperbaiki ya mas, Hampir mirip sawah mas, ada beberapa warga terjatuh saat melintas dijalan ini apalagi kalo hujan,” katanya.
Bahkan, di musim kemarau saja mereka mengaku kewalahan melintas. “Kemarau apalagi kami kewalahan lewatnya mas kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat hampir berhenti jalannya, karena lobang lobang dijalan ini sudah mulai dalam,” kata Saiman.
Kepala Kampung Kusumajaya Sugiono mengatakan bahwa untuk pembangunan jalan di Kampung Bumi Rejo sudah dapat jatah 350 meter. “Suratnya sudah turun akan tetapi suasana sekarang masih pandemi covid 19 jadi dana yang ada semua kegiatan pembangunan atau pekerjaanya ditunda sampe selesai covid 19 ini,” katanya.
“Untuk kapan pelaksanaannya belum jelas mas kita berdoa semoga cepat hilang virus covid 19 ini supaya adany ajalan atau pembangunan lainya bisa terlaksana. Sebatas kami hanya mengikuti peraturan dari pemerintah yang ada,” kata Sugiono. (Syaiful/ersyan)
Lampung Tengah (SL)-Kecamatan Bekri, Kabupaten Lampung Tengah menyusun data usaha mikro kecil menengah (UMKM) di wilayah Kecamatannya, untuk diusulkan mendapat bantuan panemi covid-19. Terdata ada sekitar 439 UMKM yang sudah diusulkan sejak Juli 2020 lalu.
Camat Bekri Juanda mengatakan diera pandemi covid 19 banyak warga masyarakat merasakan dampaknya terlebih untuk UMKM. “Ya sejak ada kabar bahwa pemerintah akan memberikan bantuan UMKM yang terdampak covid-19, pengusaha UMKM didata oleh aparat kampung dan kecamatan mengajukan ke Dinas Koperasi Lampung Tengah,” katanya.
Namun, untuk mendapatkan bantuan itu ada syarat dan ketentuanya. “Adanya informasi itu kami dengan sigap memberikan himbauwan untuk setiap kelurahan bawasanya segera diusulkan usulan yang didata dutrima nantinya berapa itu terserah dinas koprasi. Jadi perangkat kampung yang mendata dan pihak kecamatan mengusulkan,” katanya.
Menurut Camat. pihaknya bahkan sudah mengusulkan pertama kepada pelaku UMKM pada bulan Juli lalu, dengna jumlah sekitar 439 UMKM. “Itu data yang kami usulkan. Saya selaku camat merasa kasihan kususnya para pelaku UMKM. Mereka jelas sangat merasakan dampaknya apalagi diera pandemi covid 19 sekarang ini,” katanya.
Makanya dengan sigap dan perduli dengan masyarakat memberikan himbauwan kepada setiap lurah yang ada di Kecamatan Bekri segera mendata, dan terkumpulah data untuk kecamatan Bekri sekitar 439 pelaku UMKM. “Warga banyak yang bertanya tanya ko saya gak dapat ko saya gak didata ya pak saya kan pelaku usaha UMKM juga pak,” katanya.
Dan karena itu, Camat, kata Juanda, berharap warga memahami peraturan yang ada dari pemerintah syarat ketentuan yang harus dipahami. “Coba dipahami jangan protes yang bukan bukan kami selalu mendengar keluhan mereka akan tetapi sabar semua butuh proses kami bekerja sesuai tupoksi kami. Yang belum dapat bantuan atau blm terdata harap sabar,” katanya. (Syaiful/ersyan)
Lampung Tengah (SL)-Wali murid Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Sinar Banten kerap menarik sumbangan kepada Wali Murid setiap tahun. Pungutan itu untuk pembangunan berbagai sarana dan prasarana sekolah dengan melibatkan Komite Sekolah.
Namun, Kepada Sekolah SDN 1 sinar Banten Sumarsini membantah jika sekolahnya menarik iuran kepada wali murid. Menurutnya kabar itu tdak benar. “Berita itu tidak benar. Kemarin sekolahan kami dibulan Agustus 2020 ini memang pernah mengadakan rapat. Akan tetapi rapat mengenai pemaparan protokol kesehatan kepada anak anak kami,” katanya.
Terkait adanya rapat soal rencana bangunan paping blok halaman sekolah, Sumarsini membenarkan rapat tersebut, karena dana bos tidak boleh untuk bangun paping. “Memang betul komite dan wali murid pernah mengadakan rapat kembali untuk membahas halaman sekolah. Itu bagaimana kalo dipaping, akan tetapi kami tidak mempunyai solusi sedangkan dana bos atau dana DAK dan dana DAU tidak boleh untuk membangun paping,” katanya,
Jadi, kata dia, mengenai keterangan bahwasanya sekolahnya menarik sumbangan wali murid adaalaah tidak benar. “Kami menarik sumbangan dengan wali murid itu tidak benar mas. Kami hanya pernah mengobrol deng komite BPK Tumiran kalo halaman sekolah,” katanya.
“Karena kalo hujan deras bisa menjadi becek dan susah untuk di lewati. Anak murid kami pernah terpleset jatuh. Sekolah ini sudah terakreditas A jadi alangkah lebih baik smua fasilitas atau sarana dan prasarana di sekolah baik dan cukup mas,” tambahnya.
Mengenai rapat yang kedua kemarin yang Sumarsini mengaku tidak sampai selesai karean ada kepentingan lain. “Kami gak bisa menungggu sampai selesai karna dewan guru ada keperluan lain maka rapat itu diputuskan lewat komite dan wali murid untuk memperbaiki halaman sekolah,” katanya
Sementara Komite Sekolah SDN 1 Sinar Banten Tumiran menjelaskan bahwa mengenai sumbangan itu pihak komite tidak menentukan jumlahnya. “Tidak kami tentukan jumlahnya dan tidak ditentukan waktunya. Bisa dicicil semampunya dan seiklasnya,” katanya
“Kami selalu terjalin komunikasi baik dengan kepala sekolah. Beliau peduli dengan sekolah kita meski banyak diluar sana ada komite dan kepala sekolah tidak terjalin komunikasi yang baik akan tetapi kepala sekolah kami yang sekarang sangat dekat dengan kami terlebih dengan peserta didik,” kata Tumiran. (Syaiful/Ersyan)
Lampung Tengah (SL)-Warga Kecamataan Bekri, khususnya di wilayah Kelurahan Kusumajaya,, Desa Bumi Rejo, Srimulto, Goras Jaya, hingga Kampung Rengas, resah dengan maraknya aksi pelaku pencurian yang kerap menyantroni kampung mereka. Bahkan pelaku begal berkeliaran di jalan jalan kampung.
“Rumah rumah warga di kampung kami kerap disantroni maling. Teranyar kemarin warga Srimulyo kehilangan tabung gas. Kemudian ada warga kampung Bumi Rejo pak denan kehilangan emas 20 gram,” kata warga kepada sinarlampung.co Selasa 25 Agutus 2020.
Bahkan, kata dia, para peternak pembudidaya ikan air tawar dilingkungan mereka tidak lagi nyaman. “Sampe ikan ternak yang ada dikolam merekapun dicuri. ya kerugian jutaan rupiah. Modal ada yang Rp5 juta ada yang Rp4 juta ada Rp3 Juta. Saya Rp10 Juta,” kata kesal.
Menurutnya para pelaku seperti sudah memantau lokasi, mereka tahu jika ikan ikan akan panen. “Kami besarkan ikan yang kami harapkan untuk panen lenyap mas hanya tinggal beberapa ekor saja. Kami mengalami kerugian mas bagaimana kalo begini mas hidup dikampung kami ingin nyaman tapi suasana malah begini tidak aman,” kata warga lainnya.
Terkaih hal itu, Kepada kepala kampung Bekri Aris, mengatakan untuk kampungnya dalam kondisi aman. “Kampung kami kondusif pak kami selalu aktif mengadakan ronda keadaan kondusi Tetapi memang ada beberapa warga mengeluhkan sudah ada ronda ko masih saja kebobolan kampung kami,” katanya.
Menurutnya Kampung Bekri, sejak tahu kemarin beberapa kali disatroni pencuri oleh sebab itu dia mengimbau warga untuk ronda. “Ya saya menghimbau warga saya untuk jaga ronda. Kami tetap siagakan beserta warga akan tetapi masih saja mereka tau celah masih kami selidiki pelakunya. Apa kenakalan remaja,” katanya.
Begal di Jalan Kebun Sawit
Warga yang melintasi Jalan Kebun Sawit PTP VII menuju Bekri atau sebaliknya kerap dihadaang pelaku begal. pelaku juga menggondol motor warga pekerja di Kebun sawit. “Sauadara kami ada yang baru dibegal di jalan kebun sawit PTPN VII. Sepekan terakhir di kampung Goras Jaya juga ada warganya bernama Agus, rumahnya dibobol maling 1 unit sepeda motor metik raib,” kata Jemeden.
Menurut Jemeden, warga warga berharap kepada pihak keamanan dan aparaat pemerintahan untuk mendengarkan aspirasi warga soal keamanan. “Kami mohon ditindak lanjut masalah ini agar suasana kampung kampung kami menjadi aman kondusif kembali,” katanya.
Kepala Kampung Kusumajaya Sugiono, mengaku selalu menghimbau dengan masyarakat untuk menggiatkan ronda. “ya supaya aman dan kampung kita terjaga di Kusumajaya selalu ronda tetap aktif walau memang masih ada di dusun laen tidak aktif lagi rondany. Akan tetapi sampe detik ini belum ada warga yang melapor ke kami mengenai situasi itu mas,” kata Sugiono. (Syaiful/Ersyan)