Kategori: Mesuji

  • Kabupaten Mesuji Work Shop Evaluasi Pelaksanaan Penyaluran Dana Desa tahun 2020

    Kabupaten Mesuji Work Shop Evaluasi Pelaksanaan Penyaluran Dana Desa tahun 2020

    Mesuji (SL)-Dalam rangka monitoring dan evaluasi pelaksanaan penyaluran dana desa, Pemerintah Kabupaten Mesuji dan BPKP Perwakilan Provinsi Lampung menggelar acara workshop monitoring dan evaluasi penyaluran dan penggunaan dana desa dengan tema “Pengelolaan Dana Desa yang Cepat, Tepat, dan Terpadu sebagai Upaya Penanganan Dampak Ekonomi Covid-19, Kamis 08 Oktober 2020.

    Acara dibuka Bupati Mesuji Saply TH di Aula Kantor Bupati Mesuji, Wiralaga Mulya,  dihadiri anggota Komisi XI DPR RI Ela Siti Nuryamah, Kasubdit Fasilitasi Pendapatan dan Transfer Dana Desa Rahayuningsih, Kepala BPKP Perwakilan Provinsi Lampung Kisyadi, Kepala KPPN Kotabumi Subur Bahariyanto, dan Direktur Pengawasan Akuntabilitas Program Lintas Sektoral pada Deputi Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah Adi Gemawan.

    Saply menyatakan menyambut baik digelarnya acara tersebut guna meningkatkan koordinasi seluruh stakeholder dan evaluasi terhadap pelaksanaan penyaluran dana desa di Kabupaten Mesuji. Pada tahun 2020 Kabupaten Mesuji memiliki pagu Dana Desa sebesar Rp 102.687.170.000, “Dari jumlah itu telah disalurkan pada tahap I dan II sebesar Rp 81.271.022.250,-, sedangkan untuk saat ini tengah berlangsung proses penyaluran Tahap III dan telah mencapai progres sebesar 20%,” kata Saply

    Menurut Saply, dalam menyikapi dampak ekonomi karena pandemi Covid-19, Pemkab Mesuji melalui desa telah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa sesuai amanat Permendes Nomor 11 Tahun 2019 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2020 sebagaimana diubah beberapa kali terakhir dengan Permendes Nomor 14 Tahun 2020. “Atas kerja keras dan sinergitas dari para stakeholder tersebut, Kabupaten Mesuji menjadi kabupaten pertama yang menyalurkan BLT Dana Desa di Provinsi Lampung dan tercepat nomor 15 secara nasional,” ungkap Saply.

    Dijelaskannya, penyaluran BLT Dana Desa di 105 desa telah dianggarkan pada APBDes Perubahan pertama dan kedua sebesar Rp 29.097.900.000,- untuk penyaluran BLT Dana Desa triwulan pertama (bulan April, Mei, Juni) dan triwulan kedua (Juli, Agustus, September). Sedangkan untuk realisasinya sampai dengan 6 Oktober 2020, penyaluran BLT Dana Desa telah mencapai Rp 28.596.600.000,- atau 98% dari pagu dan telah diterima oleh 10.714 keluarga penerima manfaat (KPM).

    Saply juga menjelaskan bahwa dalam rangka upaya penanganan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Mesuji, seluruh desa telah dibentuk Relawan Desa Lawan Covid-19 yang terdiri atas berbagai unsur masyarakat desa dan mitra kemasyarakatan, yaitu Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan Pendamping Desa sejalan dengan Surat Edaran Menteri Desa PDTT Nomor 8 Tahun 2020 tentang Desa Tanggap Covid-19 dan Penegasan Padat Karya Tunai Desa dan Surat Edaran Bupati Mesuji Nomor: 414/380/IV.13/IV/2020 tentang Desa Tanggap Covid-19 dan Penegasan Padat Karya Tunai Desa.

    Saat ini tercatat lebih dari 3.675 relawan yang tersebar seluruh desa se-Kabupaten Mesuji. Di awal masa pandemi Covid-19, tercatat 110 posko telah didirikan di setiap desa yang berfungsi memantau pergerakan aktivitas keluar masuk warga, pendataan, pemeriksaan suhu badan, dan penyemprotan disinfektan terhadap kendaraan yang masuk ke desa, menyediakan tempat cuci tangan, dan melaksanakan sosialisasi pencegahan Covid-19 kepada warga masyarakat.

    Untuk saat ini, posko tersebut telah dialihkan ke balai desa masing-masing. Selain itu, setiap desa juga menyediakan rumah isolasi bagi warga pelaku perjalanan dari zona merah dengan kapasitas total 1.880 ruangan. Dari seluruh desa yang ada juga telah melakukan pengadaan masker sebanyak total 131.693 buah melalui Dana Desa tahun 2020.

    “Alhamdulilah berkat usaha-usaha tersebut dan kekompakan bersama, Kabupaten Mesuji saat ini termasuk dalam kondisi zona hijau dari penyebaran Covid-19. Hal ini patut kita syukuri bersama dan kami terus berupaya memberikan sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat melalui adaptasi kebiasaan baru,” katanya.

    “Sehingga masyarakat tetap dapat beraktivitas, roda perekonomian terus berjalan, namun tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan bersama. Harapan kita bersama pandemi ini segera berakhir dan kita dapat menjalani kehidupan secara normal kembali,” tutupnya. ( rls/AAN.S)

  • Pembangunan Gedung Pengadilan Agama Mesuji di Mulai

    Pembangunan Gedung Pengadilan Agama Mesuji di Mulai

    Mesuji (SL)-Pembangunan Gedung Pengadilan Agama Kabupaten Mesuji resmi dimulai, Gedung berada di desa Beragam Mulia tepat di depan Kantor Pemerintahan Kabupaten Mesuji. Dimulainya pembangunan dengan penekanan sirine peletakan batu pertama oleh Bupati dan Forkopimda Kabupaten Mesuji, Selasa 06 Oktober 2020.

    Gedung Kantor Pengadilan Agama Mesuji dibangun diatas lahan seluas 5000 m² hibah dari Pemkab Mesuji yang berlokasi di samping gedung DPRD Kabupaten Mesuji. Hadir Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bandar Lampung Ibrahim Kardi, Bupati Mesuji Saply TH, Ketua Pengadilan Agama Mesuji Helson Dwi Utama, Ketua DPRD Kabupaten Mesuji Elviana, Dandim 0426 TB Letkol Kav Joko Sunarto, Waka Polres Mesuji Kompol M Jony, Kasi Intel Kejari Tulang Bawang RD Akmal dan kepala kantor Kemenag Kabupaten Mesuji Sanusi.

    Dalam sambutannya Bupati Saply TH mengucapkan selamat atas dimulainya pembangunan gedung kantor pengadilan agama Mesuji. “Sejak awal pembentukan pengadilan agama Kabupaten Mesuji yang diresmikan sejak 29Oktober 2018 menempati gedung di komplek kecamatan Tanjung Raya dan saat ini untuk sementara menggunakan aula Pemkab Mesuji di desa berabasan,” kata Saply

    Saply berharap dalam waktu dekat segera terwujud gedung kantor pengadilan agama Mesuji sehingga dapat meningkatkan pelayanan. Dengan realisasi pembangunan Kantor pengadilan agama Mesuji akan memudahkan koordinasi antar instansi dan memudahkan bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan hukum dan proses pengadilan lainnya di Kabupaten Mesuji.

    Kepala Pengadilan Tinggi Agama Bandar Lampung Ibrahim Kardi mengatakan pengadilan agama Mesuji merupakan instansi vertikal di Kabupaten Mesuji yang menangani permasalahan hukum dan sejak berdiri telah menerima 743 perkara.

    “Pengadilan agama muslim ini dapat dikatakan paling tepat dibangun gedung kantor nya dibandingkan di tempat lain Saya sangat menghargai dan berterima kasih atas sikap dan respon yang cepat dari pemerintah Kabupaten Mesuji,” ucap Ibrahim. (Rls/AAN.S)

  • Bupati Mesuji Kunjungi Pasien Tak Mampu di RSUD Ragab Begawe Ingatkan Aparatur Tanggap

    Bupati Mesuji Kunjungi Pasien Tak Mampu di RSUD Ragab Begawe Ingatkan Aparatur Tanggap

    Mesuji (SL)-Bupati Mesuji Saply TH mengunjungi warganya Nur (56) warga Dusun Talang Gunung, Desa Talang Batu, Kecamatan Mesuji Timur, pasien tidak mampu dengan didiagnosis menderita diabetes dan dirawat RSUD Ragab Begawe Caram, Brabasan, Selasa 06 Oktober 2020.

    Selain membesuk, Saply, juga diberikan bantuan berupa santunan dan sembako, serta akan diikutkan dalam asuransi BPJS Kesehatan melalui APBD. Bupati didampingi, Camat Tanjung Raya I Komang Sutiaka, Plt Kabag Prokompim Angga Pramudita, Direktur RSUD RBC dr. Hotmaida.

    “Saya sangat prihatin atas apa yang telah dialami pasien ini. Sudah seringkali saya sampaikan kepada kepala desa dan camat agar memantau warganya jika ada yang sakit untuk ditangani. Pemerintah Daerah harus hadir melayani masyarakat. Semoga kejadian ini tidak terulang lagi dan pasien ini lekas sembuh,” kata Saply. (AAN.S)

  • Kabupaten Mesuji Kembali Zero Covid-19

    Kabupaten Mesuji Kembali Zero Covid-19

    Mesuji (SL)-Kabupaten Mesuji dinyatakan  bebas Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), setelah pasien 10  Covid-19 dinyatakan sembuh. Dan saat ini Kabupaten Mesuji kembali zero Covid-19. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mesuji, Yanuar Fitrian, Selasa 6 Oktober 2020

    Dia menyatakan bahwa pasien 10 dinyatakan Negatif berdasarkan hasil swab PCR. “Saat ini kita kembali Nol Kasus, setelah Pasin 10 IF (31) berasal dari Kecamatan Tanjung Raya dinyatakan Negatif Covid-19 berdasarkan sampel Swab PCR, tertanggal 2 Oktober 2020,” kata Yanuar kepada sinarlampung.co Selasa 06 Oktober 2020 siang.

    Karena itu, Yanuar berharap agar tidak ada lagi penambahan kasus kedepannya, ia menghimbau agar masyarakat tidak lagi cemas namun tetap senantiasa menerapkan Protokol Kesehatan. “Kabupaten Mesuji telah nol kasus dari akumulasi 10 kasus yang semuanya telah dinyatakan sembuh. Kita berharap kedepannya Mesuji terus aman dan tidak ada lagi penambahan kasus, untuk masyarakat jangan panik namun tetap patuhi protokol kesehatan,” katanya. (AAN.S)

  • Kwarcab Mesuji Ikut Beri Kejutan Hut TNI 75 ke Kodim

    Kwarcab Mesuji Ikut Beri Kejutan Hut TNI 75 ke Kodim

    Mesuji (SL)-Selain Polres Mesuji, giliran Pimpinan Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Mesuji dan anggota Dewan Kerja Cabang (DKC) memberikan kejutan ucapan selamat HUT TNI yang ke 75 kepada Koramil 426-01 Mesuji, Senin 05 Oktober 2020.

    Kwarcab Mesuji, Ade Erlina Indah S.T bersama anggota penegak Mesuji Dewan Kerja Cabang (DKC) mewakili jajaran kepramukaan membawa membawa kue tar mengucapkan selamat ulang tahun kepada TNI yang ke 75. “Semoga di hari jadi yang ke 75 TNI dapan bersenergi dan menjadikan TNI lebih kami terus berharap arahan dan bimbingan dari TNI agar kami bisa terus lebih baik dan kami berharap di Hari Jadi TNI yang ke 75 bisa terus dicintai oleh rakyat.” Ucap Ade

    Di waktu yang sama juga Mayor kav A.R Chairul S.T berterima kasih dengan adanya kejutan yang diberikan oleh paraamuka. “Kejutan ulang tahun kepada kami dan Pramuka bagian dari kami menjadi warga yang disiplin dan berkarakter dalam membantu tugas-tugas kami,” katanya.

    “Kami ucapkan sekali lagi terima kasih kepada kwarcab Pramuka Kabupaten Mesuji sudah memberikan ucapan kepada TNI di hari jadi yang ke 75 ini,” katanya.  (AAN.S)

  • Bupati Mesuji Serahkan Bantuan Hibah Rumah Ibadah Pura Khayangan Pusen

    Bupati Mesuji Serahkan Bantuan Hibah Rumah Ibadah Pura Khayangan Pusen

    Mesuji (SL)-Bupati Mesuji Saply TH membuka kegiatan Penataran Pemangku, Sarati, dan adat se-Kabupaten Mesuji Tahun 2020 di Balai Desa Margo Jaya, Kecamatan Mesuji Timur, Minggu 04 Oktober 2020. Bupati Saply juga menyerahkan secara simbolis bantuan hibah rumah ibadah bagi Pura Khayangan Puseh Desa Margo Jaya dan bantuan Busana Bagi Jero Mangku se-Kabupaten Mesuji.

    Dalam sambutannya, Bupatu Hi Saply TH menyambut baik kegiatan ini sebagai sebuah kegiatan strategis guna pembinaan, khususnya bagi pemangku dan sarati dalam upaya menambah wawasan dan sarana saling tukar informasi dalam rangka meningkatkan pemahaman nilai-nilai filosofi upacara keagamaan. “Atas nama Pemkab Mesuji mengucapkan selamat atas terselenggaranya kegiatan pada hari ini, semoga dapat berjalan dengan lancar dan bermanfaat bagi kita semua,” ujar Saply.

    Dikatakannya, Pemkab Mesuji senantiasa memberikan perhatian kepada umat sedharma di Kabupaten Mesuji. Pada tahun ini, melalui dana APBD, Pemkab Mesuji memberikan hibah bantuan kepada rumah ibadah untuk 1 pura, pada tahun depan akan ditingkatkan menjadi 20 pura untuk diberikan hibah bantuan.

    Saply mengajak seluruh umat sedharma di Kabupaten Mesuji untuk menjaga persatuan dan kekompakan, serta senantiasa dapat menjadi mitra pemerintah dalam mendukung dan ikut mengawal program-program pembangunan yang dilaksanakan Pemkab Mesuji.

    “Saya juga mengajak kita semua untuk ikut serta mengkampanyekan adaptasi kebiasaan baru dengan senantiasa menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Mesuji,” tutupnya.

    Sementara itu, Ketua PHDI Mesuji I Komang Sutiaka mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan acara tahunan yang digelar dalam rangka meningkatkan wawasan tentang tatanan upakara yadnya yang efektif dan efisien sesuai filosofi dan etika sastra Weda. “Kegiatan ini diikuti oleh 112 jero mangku, sarati, dan ketua adat se-Kabupaten Mesuji, sekaligus sebagai sarana simakrama atau silaturahmi antara Bupati Mesuji selaku guru wisesa dengan umat sedharma,” jelasnya.

    Hadir pada kesempatan itu, Ketua Paruman Sulinggih Provinsi Lampung Ida Rsi Agung Dharma Rakta Tehja Sumandya, Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Mesuji I Komang Sutiaka, dan para camat. (AAN.S/Prokompim)

  • Desa Sriwijaya Tanjung Raya Bagikan BLT Termin 3 ke Pada 150 Warga Tak Mampu

    Desa Sriwijaya Tanjung Raya Bagikan BLT Termin 3 ke Pada 150 Warga Tak Mampu

    Mesuji (SL)-Ditengah pandemi covid19 Desa Sriwijaya, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji, membagikan bantuan langsung tunai (BLT) termin ke 3 tahap 2 kepada sebanyak 150 peserta yang merupakan warga tak mampu. Penyerahan di aula kantor desa Sriwijaya, Jumat 02 Oktober 2020. Pembagian BLT dimpimpin Kepala Desa Sriwijaya Juwadi, didampingi aparatur desa dan BPD Desa Sriwijaya.

    Pembagian BLT

    Kepala Desa Sriwijaya Juwadi mengatakan pembagian BLT ke tiga tahap dua sudah selesai di laksanakan. Nilai BLT Rp300 ribu rupiah untuk 150 peserta warga tidak mampu.

    “Ya kita baru saja selesai membagikan BLT termin 3 tahapan kedua sejumlah 300 ribu rupiah kepada 150 peserta warga tidak mampu. Mudah-mudahan dengan bantuan BLT ini dapat membantu masyarakat dan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh warga masing-masing penerima di masa pandemi ini,” katanya kepada wartawan.

    Juwadi menyatakan warga penerima bantuan antusias, dan kegiatan berjalan dengan baik. “Acara pembagian BLT inipun disambut antusias oleh warga desa Sriwijaya dan acara pun berlangsung hikmad sampai dengan selesai,” katanya. (**/AAN.S).

  • Dinas PMD Mesuji Terima Kunker Komisi I DPRD Kabupaten Pali

    Dinas PMD Mesuji Terima Kunker Komisi I DPRD Kabupaten Pali

    Mesuji (SL)-Dinas Pemberdayaaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Mesuji menerima Kunjungan Kerja (Kunker) dari Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (Pali), Provinsi Sumatera Selatan. Pertemuan di Aula kantor dinas, Desa Wiralaga Mulya, kecamatan Mesuji, Jumat 02 Oktober 2020.

    Robongan wakil rakyat dari Daerah Pemekaran Kabupaten Muara Enim itu diterima Kepala Dinas PMD Mesuji Sunardi Nyerupa. SE., didampingi Sekretaris Dinas PMD Ferry Antoni. S.IP dan seluruh Kepala bidang beserta staf di Dinas PMD Mesuji.

    Adapun agenda kunjungan kerja Komisi I DPRD Kabupaten Pali ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menaungi Desa itu merupakan yang pertama kalinya, untuk sharing dan konsultasi terkait sistem Administrasi Pemerintahan Desa, hingga proses pengangkatan dan pemberhentian penjabat (Pj) Kepala Desa, BPD, serta tentang bagaimana proses pemekaran desa.

    Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pali Suarno. SE., dari Fraksi Partai Golkar yang memimpin agenda Kunker tersebut dalam sambutannya menyampaikan alasan Kabupaten Mesuji dipilih sebagai Daerah yang akan dikunjungi, karena sudah tidak asing ditelinga sederet prestasi yang ditorehkan oleh Kabupaten Mesuji melalui beberapa OPD nya, salah satunya Dinas PMD.

    “Kami sangat mengapresiasi kinerja Bupati dan segenap jajaran OPD di Kabupaten Mesuji, salah satunya Dinas PMD ini. Dimana kita ketahui dengan APBD yang masih kecil, jauh dibawah Kabupaten Pali yang baru berusia 7 tahun sudah memiliki APBD mencapai Rp. 1,7 Triliun. Akan tetapi, di Mesuji pengelolaan dan pengawasan serta hasilnya baik, bahkan bisa menorehkan banyak prestasi hingga di tingkat nasional,” Katanya.

    Oleh karena alasan itu lah lanjut dia, rombongannya jauh-jauh datang ke Mesuji selain untuk berguru terkait Sistem Administrasi Pemerintah Desa, juga untuk mengetahui bagaimana mekanisme pengangkatan dan pemberhentian penjabat kepala desa, BPD, serta pengelolaan DD dan ADD, hingga soal Pemekaran Desa.

    “Di Pali, yang merupakan Kabupaten pemekaran dari Kabupaten Muara Enim hanya ada 65 Desa yang tersebar di 5 Kecamatan. Namun dari jumlah tersebut, sebanyak 26 desa masih merupakan desa persiapan, itulah salah satu alasan kami datang kesini, guna menanyakan bagaimana penerapan di Mesuji tentang Desa ini selanjutnya akan kita bawa dan sampaikan ke pihak eksekutif khususnya dinas terkait agar bisa dicontoh dan di terapkan di Pali,” katanya.

    Sementara itu, Kepala Dinas PMD Mesuji, Sunardi Nyerupa. SE., menyambut baik agenda Kunjungan Kerja yang dilakukan jajaran Komisi I DPRD Kabupaten Pali, serta meyampaikan permohonan maaf dari Bupati Mesuji dan Sekda yang tidak dapat hadir karena sedang ada kegiatan lain diwaktu yang sama.

    “Saya sangat berterimakasih atas kunjungan kerja dari Komisi I DPRD Kabupaten Pali, yang mana Mesuji masuk dalam agenda Kunker salah satu Kabupaten di Provinsi Sumsel. Namun, saya juga ingin menyampaikan permohonan maaf karena Pak Bupati dan Pak Sekda tidak dapat hadir bersama kita, karena sedang ada agenda lain. Akan tetapi saya sudah berkoordinasi dengan Bupati dan Sekda beliau pun menyambut baik atas kunjungan ini,”jelasnya.

    Dalam agenda Kunjungan Kerja tersebut, rombongan Komisi I DPRD Kabupaten Pali adalah Suarno (Fraksi Golkar), M. Budi Hoiru (Demokrat), Hoirillah (PDIP), Sudarmi (Nasdem), H. Alamsyah (Gerindra), Aswawi Mansyur (PPP), Safirin (PKS). (AAN.S)

  • Juara Cerita Anak SD dan Pemeran Utama Vidio Perpustakaan RI Soan ke Bupati Mesuji

    Juara Cerita Anak SD dan Pemeran Utama Vidio Perpustakaan RI Soan ke Bupati Mesuji

    Mesuji (SL)-Siswa Juara III Lomba Bercerita Anak Tingkat SD/MI se-Provinsi Lampung pada 22 Juli 2020 lalu Fanisa Aprilia Azizah dan M. Dika Saputra, pemeran utama video dokumentasi perpustakaan terhadap kehidupan masyarakat besutan Perpustakaan Nasional RI kunjungan ke rumah dinas Bupati Mesuji dan diterima Bupati Dengan Bangga.Kamis 01/10/20

    Kedatangan peraih juara Fanisa Dan M.Dika ke Kepada Bupati Mesuji didampingi orang tua beserta , Kepala Dispusar, Kepsek SLBN Mesuji, KetuaKomunitas Disabilitas Mesuji dan Kepsek SDN 17 Tanjung Raya.

    Bupati Mesuji Saply dengan bangga memberikan cindra mata dan piala penghargaan karena keduanya telah mengharumkan Kabupaten Mesuji. Kepala Dispusar Kabupaten Mesuji Najzul Fikri mewakili yang hadir menyampaikan ungkapan terimakasih kepada Bupati Mesuji dan Bunda Literasi atas dukungan penuh dan motivasinya selama ini terhadap berbagai kegiatan literasi di kab Mesuji.

    Bupati Mesuji H Saply TH mengucapkan selamat atas prestasi yang telah diraih oleh kedua siswa yang telah membawa nama Harum Kabupaten Mesuji. “Kami Sekali lagi mengucapkan selamat kepada ananda Dika Dan Fanisa yang sudah meraih juara dan mengharumkan Kabupaten Mesuji. Kedepan kita harapkan ada siswa siswi lainnya juga berprestasi yang sama,” ujar Bupati H Saply TH. (AAN.S)

  • Gugus Tugas Covid-19 Mesuji Damai Dengan Wartawan

    Gugus Tugas Covid-19 Mesuji Damai Dengan Wartawan

    Mesuji (SL)-Buntut perseteruan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Mesuji, Yanuar Fittian, dan sejumlah awak media berakhir di meja damai. Mediasi yang dimotori Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Mesuji, Syamsudin itu menghadirkan Aisiten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Beddi dan Asisten Bidang Administrasi Umum, Nawawi Matni.

    “Atasnama Pemerintah Kabupaten (Pemkab), kami mohon maaf jika ada yang kurang selaras,” kata Beddi. “Kami sangat menyadari, apa yang dilakukan sahabat-sahabat media dalam beberapa hari terakhir sesungguhnya adalah bentuk kritik dan rasa sayang yang sedang dicurahkan.”

    Oleh karena itu, Beddi mengajak semua pihak untuk dapat saling memaafkan dan memulai pola komunikasi baru yang lebih tertata. “Bagaimanapun, polemik yang sempat terjadi kemarin adalah akibat miskomunikasi di antara kita,” akunya.

    Dihadapan para wartawan, dengan dampingi Nawawi Matni, Beddi berjanji akan melaporkan hasil pertemuan itu pada Sekkab Mesuji. Menaggapi hal tersebut, Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Mesuji, Apriadi meminta agar kejadian seperti ini jangan terulang lagi. “Malu kita pada masyarakat,” ujar Apriadi.

    Selebihnya, Apriadi mengatakan bahwa, baik buruknya konten sebuah pemberitaan, hendaknya bisa dipahami sebagai bentuk rasa sayang pada Kabupaten Mesuji. “Sebagai wartawan, melalui beritalah kami menunjukan rasa sayang itu. Jadi, mohon tidak disalah artikan,” tambah Apriadi.

    Dewan Penasehat (Wanhat) PWI Mesuji, Juan Situmeang, juga mengemukakan hal serupa dengan menyebut bahwa momen hari ini adalah ajang evaluasi. “Jika kita runut ke belakang, harus diakui bahwa, pasca pandemi Corona melanda Mesuji, hingga detik ini, komunikasi antara Gugus Tugas dan awak media memang berada dalam tahap yang sangat buruk,” ujar Juan.

    Berangkat dari kondisi itu, Pihak Media berharap agar pertemuan kali ini tidak hanya sekadar bermanis-manis tapi harus membuahkan solusi. “Saatnya kita mulai pola komunikasi yang lebih baik. Jangan lagi kami ada di siring, Pemkab ada di jalan,” tegas Juan.

    Sememi itu Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Mesuji, Yanuar Fitrian, menyatakan tak ada yang benar dan salah dalam polemik ini. “Semua salah, semua benar,” ujar Yanuar. “Dan tak mungkin Dinas Kesehatan menanggulangi pandemi ini seorang diri.

    Selain Plt. Kapala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim), Angga Pramudita, turut hadir dalam kesempatan itu, Ketua Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI), Lukman, Ketua Lembaga Pendidikan Jurnalis Desa (LPJD), Aris Rinaldi, beberapa anggota Ikatan Wartawan Online (IWO) dan sejumlah jurnalis. (AAN.S)