Bandar Lampung, sinarlampung.co-Kontingen PON XXI Lampung di Aceh dan Sumatera Utara gagal capai target tujuh besar. Rombongan tiba di Bandara Radin Inten II, Natar, Lampung Selatan, dengan bertahan di 10 besar dari 38 Provinsi. Mereka disambut Pj Gubernur Lampung, Sabtu 21 September 2024.
“Atas nama masyarakat Lampung, saya menyampaikan terima kasih dan sangat bangga kepada para atlet dan seluruh kontingen yang berhasil menempati pringkat kesepuluh PON XXI,” kata Pj gubernur.
Pemprov Lampung, lanjut dia, tentu akan memberikan apresiasi dan penghargaan yang sepadan kepada para atlet yang telah menorehkan prestasi di PON XXI.
Sebelumnya, saat melepas Kontingen Lampung ke PON XXI, Pj gubernur mengatakan, pemprov akan memberikan bonus Rp300 juta kepada atlet peraih medali emas.
Pada PON XXI yang berlangsung di Aceh dan Sumatera Utara 9-20 September 2024, Kontingen Lampung yang menggondol: 22 emas 16, perak dan 30 perunggu.
Target Tujuh Besar
Saat pelepasan Mahan Agung, Kamis 29 Agustus 2024, Pj Gubernur Samsudin mengatakan pemerintah Provinsi Lampung targetkan Lampung masuk 7 besar pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. “Target PON 10 besar dan kita akan berjuang lebih keras lagi menjadi peringkat ke 7 dalam 10 besar,” kata Samsudin.
Adapun jumlah atlet yang akan bertanding di ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024 sebanyak 365. “Lampung saat ini mengirimkan sebanyak 365 atlet yang akan berkompetisi dalam 55 cabang olahraga (Cabor),” ucapnya.
Samsudin pun berpesan kepada para atlet untuk bertanding dengan semangat dan penuh keyakinan, serta jangan ragu untuk menghadapi lawan.
“Untuk keberhasilan di PON 2024 yang paling utama yang harus dilakukan adalah semangat yang membara, persatuan diantara kita, dan kebanggaan yang harus kita tunjukkan dengan medali emas paling utama, medali lainnya sebanyak banyaknya untuk Provinsi Lampung,” ungkapnya.
Adapun peringkat lengkap 10 besar PON XXI 2024 adalah sebagai berikut Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Aceh, Bali, Kalimantan Timur, DIY, dan Lampung.
Dengan capaian ini, Lampung berhasil mengulang prestasi yang sama seperti pada PON Papua 2021. Pada saat itu Lampung menempati posisi ke-10 dengan perolehan medali berjumlah 36 medali yang terdiri dari 14 emas, 10 perak, dan 12 perunggu.
Ketua Harian KONI Lampung, Amalsyah, menyampaikan rasa syukur atas capaian ini. “Alhamdulillah, dengan izin Allah, Lampung tetap berada di peringkat 10 besar. Ini adalah hasil kerja keras seluruh pihak yang terlibat, mulai dari atlet, pelatih, hingga dukungan luar biasa dari masyarakat Lampung,” ujarnya.
Amalsyah menegaskan keberhasilan ini adalah hasil kolaborasi semua pihak dalam kontingen Lampung. “Ini kemenangan bersama. Terima kasih kepada seluruh atlet, pelatih, manajer, serta seluruh pendukung kontingen Lampung,” tuturnya.
Meskipun berhasil mencapai target masuk 10 besar, Lampung belum memenuhi target medali emas, di mana sebelumnya ditetapkan target 35 medali emas, namun hanya 22 yang berhasil diraih.
Sebagai langkah selanjutnya, KONI Lampung akan melakukan evaluasi menyeluruh demi peningkatan performa olahraga Lampung di masa depan.
“Evaluasi ini penting agar kita terus maju dan berkembang. Semua pihak memiliki kontribusi besar, dan kami akan berupaya lebih baik lagi di masa mendatang,” ungkapnya.
Keberhasilan Lampung tidak lepas dari dukungan penuh Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin, di mana pada beberapa kesempatan hadir dan menyaksikan langsung laga pertandingan atlet-atlet Lampung.
Dukungan moral juga datang dari berbagai pihak, termasuk Ketua Kontingen (CdM), seperti Danrem 043 Gatam, dan Polda Lampung yang memberikan semangat luar biasa bagi para atlet. (Red)