Sinarlampung

Kategori: Pesawaran

  • Kasat Lantas Pesawaran Pimpin Pemeriksaan Pengemudi Jalinbar

    Kasat Lantas Pesawaran Pimpin Pemeriksaan Pengemudi Jalinbar

    Pesawaran (SL) – Satlantas Pesawaran melakukan kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Pengemudi, Test Urine dan Kelayakan Kendaraan Sarana Angkutan Umum Mudik Lebaran 2018 dalam rangka kesiapan Operasi Ketupat Krakatau 2018 Polres Pesawaran, Kamis, 24 Mei 2018 pkl 09.00.

    Kegiatana itu melibatkan instansi Satlantas, Dishub, Jasa Raharja dan Dinas kesehatan Kabupaten Pesawaran. Kegiatan dipusatkan di Simpang Tugu Coklat Jalinbar Gedong Tataan. “Dengan kegiatan uji Kelaikan Kendaraan Sarana Angkutan Umum. Pemeriksaan Kesehatan Kepada Pengemudi Bis dan Pemberian Vitamin Dalam Rangka Persiapan Ops Ketupat Krakatau 2018, termasuk sample Test Urine Pengemudi Angkutan Umum,” kata Kasat Lantas AKP Ridho Rafika mendanpingi Kapolres AKBP Syaifuk Wahyudi.

    Dari hasi kegiatan pra Operasi Ketupan diperiksa sebanyak 20 unit, dengan rincian 12 Unit Kendaraan Layak Jalan, dan 8 unit tidak layak Jalan. “Hasil Penindakan barang bukti 1 unit bus, dab Jasa Raharja non aktif nihil ” kata Ridho.

    Sementara hasil Pemeriksaan Kesehatan adalah Mas yanto, 31 Tahun ,Tekan Darah Normal, Samun, 42 Tahun ,Tekan Darah Rendah, Qordi, 52 Tahun ,Tekan Darah Normal. Zaenal, 46 Tahun ,Tekan Darah Normal. Hasim, 48 Tahun,Tekan Darah Normal. Zona f, 42 Tahun,Tekanan Darah Normal. (rls/raf/*)

  • Berita Dugaan Pungli Disdik Pesawaran Ada Oknum Kepsek Ancam Wartawan?

    Berita Dugaan Pungli Disdik Pesawaran Ada Oknum Kepsek Ancam Wartawan?

    Pesawaran (SL)-Dijadwalkan akan dipanggil DPRD Pesawaran  Kepala SMPN 4 Pesawaran Zikri diduga mengancam wartawan Lampung 24 Jam (Group medsoslampung.co). Diduga oknum kepala sekolah itu tidak terima dengan pemberitaan dugaan pungutan liar (pungli) pencairan Dana Alokasi Khusus (DAK) Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Pesawaran.

    Komisi IV DPRD Pesawaran berjanji memanggil Zikri untuk dimintai klarifikasinya. Diikuti desakan dari tokoh masyarakat Pesawaran, Mualim Taher agar Saber Pungli turun mengusut dugaan pungli ditubuh Disdik Pesawaran.

    Sementara dilangsir medsoslampung.com menyebutkan bahwa Zikri mengatakan, dirinya siap dipanggil Komisi IV DPRD Pesawaran untuk memberikan keterangan terkait sumbangan saat pertemuan di Kalianda beberapa waktu lalu. “Pak Harto (DPRD Pesawaran) sudah telpon saya, dan saya bilang terlalu naif jika media mempermasalahkan sumbangan tersebut. Karena itu bukan pungli seperti apa yang dituduhkan. Namun hanya sumbangan buat makan, dan dipakai sendiri bagi kepala sekolah yang hadir. Jadi bukan pungli,” kata dia.

    Ditambahkan, dirinya mengaku tau persis siapa orang dibalik merebaknya isu pungli tersebut. “Ini ada pertarungan dua kekuatan, bukan antara saya dengan kamu (wartawan Lampung 24 Jam). Nanti kamu akan menyesal jika sudah “Ngeh”. Karena saya amati kontributor koran ini hanya dua, dan di berita ketiga ada inisial Niz. Niz itu Nizar, adiknya Erlan Sofandi. Saya tau itu,” tambahnya.

    “Saya takutnya mas kena imbasnya kalau ini terus bergulir. Pakailah naluri jurnalistiknya. Saya pakai hal jawab saya. Ini imbasnya nggak kemana-mana. Kalau imbasnya kemana-mana, saya pun ada imbas juga ke lain-lain,” timpal dia.

    Mendengar namanya disebut, Tokoh Pesawaran Erlan Syofandi meradang. Erlan menegaskan, tindakan Zikri yang menuduh dirinya ada dibalik merebaknya isu dugaan pungli DAK itu tidak berdasar. “Inisial Niz yang ada di koran itu adalah Nizwar, Pemimpin Redaksi koran Lampung 24 Jam. Sedangkan Nizar yang dia sebutkan itu adalah adik saya Erdanizar dan tidak ada hubungannya. apa maksudnya nyebut-nyebut nama orang begitu? Itu tuduhan keji,” tegasnya.

    Erlan menandaskan, dirinya telah menghubungi yang bersangkutan untuk menanyakan dasar tuduhan tersebut. “Dia bilang cuma nebak nebak saja. Seharusnya, sebagai orang tua mulut itu bisa dijaga. Tidak bisa dia asal tuduh begitu. Apalagi dengan orang yang tidak tau apa apa tentang masalah ini. Pendidik kok seperti itu, karena ucapannya saya merasa dirugikan,” tandasnya.

    Erlan juga meminta agar permasalahan ini diusut sampai tuntas, sehingga tidak menimbulkan kegaduhan. “Terkait dugaan pungli aparat harus usut sampai ke akar akarnya karena telah merugikan banyak pihak, termasuk saya karena nama saya turut disebut dalam keterangan Zikri,” pungkasnya. (mso/niz/nt/jun)

  • Tes Urine Dadakan 20 Personil Bintara “Negative” Narkoba

    Tes Urine Dadakan 20 Personil Bintara “Negative” Narkoba

    Pesawaran (SL) – Polres Pesawaran tes urine mendadak 20 personil bintara remaja terdiri dari 14 Polki dan 6 Polwan, Jum’at, 25 Mei 2018 sekira pukul 09.00 wib.

    Tim Bagsumda, bersama Sat Narkoba dan Sie Propam Polres Pesawaran, melaksanakan kegiatan dan pengawasan data awal, dan tes urine Narkoba para bintara remaja Polres Pesawaran yang baru pindah tugas dari Direktorat Sabhara Polda Lampung ke Polres Pesawaran.

    “Tes urin yang di maksud untuk cek pendata awal setiap personil terkait penyalahgunaan narkoba personil pada Polres Pesawaran,” kata Kapolres Pesawaran AKBP Syaiful Wahyudi.

    Berikut nama personil bintara remaja yang di tes urine dengan hasil adalah:

    1. Bripda Diah ayu hasil Neg
    2. Bripda Bela reva hasil Neg
    3. Bripda Feby yola hasil Neg
    4. Bripda Belinza vara hasil Neg
    5. Bripda chindi ayu hasil Neg
    6. Bripda siti claudi hasil Neg
    7. Bripda sony agustria hasil Neg
    8. Bripda feri dwi hasil Neg
    9. Bripda Arief hasil Neg
    10. Bripda Hanief hasil Neg
    11. Bripda Matzen hasil Neg
    12. Bripda Ferdian hasil Neg
    13. Bripda Imam hasil Neg
    14. Bripda panji hasil Neg
    15. Bripda Rhido hasil Neg
    16. Bripda Agung hasil Neg
    17. Bripda Muhamad hasil Neg
    18. Bripda Nanda putra hasil Neg
    19. Bripda Danu hasil Neg
    20. Bripda fendra hasil Neg

    “Alhamdulillah 20 Personil Bintara yang di tes urine dinyatakan negative Narkoba, tes urine sendiri dilaksanakan di ruang sat Narkoba Polres Pesawaran dan di laksanakan petugas sat Narkoba Polres,” katanya. (Syw/*)

  • Laka Beruntun Libatkan Truk Fuso, Tiga Minibus dan Dua Motor Di Jalinbar

    Laka Beruntun Libatkan Truk Fuso, Tiga Minibus dan Dua Motor Di Jalinbar

    Pesawaran (SL) – Kecelakaan beruntun antara Truck Fuso No.Pol BE-8261-CU dengan Ran Toyota Kijang Super No. Pol BE-2049-CP dengan Ran Pick Up L300 No. Pol BE-9365-CX dengan Ran Pick Up Espass No. Pol BE-8250-AL, dan dua unit motor, di Jalan Raya A. Yani Dususn Menanti Kasih, Desa Negri Sakti Kec. Gedong Tataan Kab. Pesawaran, Kamis (24/5) sekitar pukul 11.50

    Kapolres Pesawaran AKBP Syaiful Wahyudi melalui Kasat Lantas AKP Ridho Rafika membenarkan kecelakaan beruntun diwilayah Hukum Polres Pesawaran tersebut.

    “Ya ada laka beruntun pada Kamis, 24 1Mei 2018 sekira Pukul 11.50 Wib, di jalan Raya A. Yani Dsn. Menanti Kasih Ds. Negri Sakti Kec. Gedong Tataan kab. pesawaran, kondisi Jalan Beraspal, pandangan jelas, jalan menikung, cuaca cerah pada siang hari, dan Jalan dalam keadaan kering dan lalin ramai lancar. Tidak ada korban jiwa, ” kata Kasat Lantas.

    Kasat Lantas menjelaskan bedasarkan keterangan saksi saksi, bahwa kenadaraan Fuso berjalan dari arah Bandar Lampung menuju arah Gedong Tataan. Setibanya di tanjakan Pemakaman China Negri Sakti, “Saat jalan menanjak Ran Fuso tersebut tidak kuat menanjak dan mundur menabrak Ran Toyota Kijang No. Pol BE 2049 CP, Sp. Motor Supra X No. Pol BE 4295 J, Sp. Motor Honda Beat BE 6732 RM, Ran Pick Up L300 BE 9365 CX dan Ran Pick Up Espass No. Pol BE 8250 AL yang berada di belakang Ran Fuso tersebut,” katanya.

    Ridho Rafika menjelaskan data hasil olah tempat kejadian perkara menyebutkan pengemudi Ran Fuso No.pol BE-8261-RM adalah Sugianto (40), warga Wates, Lampung Tengah. Pengemudi Toyota Kijang Abdul Haris (28), Jalan Pulau Tegal Kel. Waydadi Kec. Sukarame Bandar Lampung . Pengemudi Ran Pick Up L300, Zulfukri Feriyando (42), Supir, Campang 3 Kota Agung, Pengemudi Ran Pick Up Espass, Sahlan (53), warga Jalan Durian 2 No. 64 Durian Payung.

    Sementara pengendara Sp. Motor Honda Supra X. Kaswan (64), Dagang, Karang Anyar Gedong Tataan, pengendara Motor Honda Beat, Oktiva Risna (15), Pelajar, warga Dusun Bernung Desa Bernung, Kec. Gedong Tataan Kab pesawaran. Saksi Mas Rodhin, 38th, Tani , Gunung Alip Kab. Tanggamus, dan Nur Aini Fadilah, 23Th, IRT, Jl. P. Tegal No. 13 Kel. Way Dadi Kec. Sukarame Bandarlampung.

    “Akibat kecelakaan Pengendara Sp. Motor Honda Beat Okriva Risma mengalami luka lecet di dahi sebelah kanan. Dan penumpang Sp. Motor Honda Supra X No. Marwiyah (60), IRT, Karang Anyar Kab. Pesawaran, mengalami luka memar di tangan kanan, luka lecet di tangan kanan, luka lecet di kaki,” katanya Ridho.

    Kerugian mobil Toyota Kijang mengalami ringsek di bagian kap mesin bagian depan kanan, penyok body kanan dan penyok body sebelah kiri. Ran Pick Up L300 mengalami penyok di bagian lampu utama sebelah kiri. Ran Pick Up Espass mengalami penyok di bagian depan sebelah kiri. Motor Honda Supra X mengalami kerusakan di bagian body sebelah kanan. Dan motor Honda Beat mengalami kerusakan di bagian depan sebelah kanan, pecah di bagian lampu depan dan pecah body di bagian body sebelah kiri. “Kita menerima laporan, kemudain mendatangi Tkp, catat saksi, mengamankan barang bukti, dan cek korban di RS GMC Taman Sari,” katanya. (raf/*/jun)

  • Kapolres Pesawaran Pimpin Kegiatan Polwan Bermasyarakat

    Kapolres Pesawaran Pimpin Kegiatan Polwan Bermasyarakat

    Pesawaran (SL) – Polisi wanita (Polwan) Polres Pesawaran melakukan berbagai kegiatan Polwan Peduli Polres Pesawaran bertema Polwan Jelema Ghamik (Polwan Bermasyarakat, red), Rabu, 22 Mei 2018.

    Dipimpin Kapolres Pesawaran AKBP Syaiful Wahyudi didampingi Ketua Bhayangkari Polres Pesawaran Ny. RR. Irni sulistyowati, SH bersama para Polwan melakukan Penyuluhan tentang kesehatan antisipasi penyakit diabetes, kunjungan ke rumah bocah penderita hendrosypalus, dan kungan rumah janda tua sebatang kara, di wilayah Polres Pesawaran.

    Kunjungi bocah penderita hidrosypalus

    Kapolres Pesawaran AKBP. Syaiful Wahyudi S.Ik. MH dan didampingi Kapolsek Gedong Tataan beserta bhabinkamtibmas, dan para Polwan mengatakan kegiatan Polwan Peduli Polres Pesawaran adalah bagian dari upaya mendekatkan diri Polisi kepada masyarakat, dan sekaligus bentuk pengayoman Polres Pesawan, dan menjamin rama aman masyarakat.

    “Rangkaian kegiatan dimulai dengan penyuluhan penyakit Diabetes yg disampaikan oleh Dr. Intan dari Poliklinik Polres Pesawaran didampingi Bidan Winda, yang dihadiri ibu-ibu lansia, di Balai Desa Wiyono kec. Gedong Tataan kab,” kata Kapolres.

    Penyuluhan kesehatan

    Selanjutnya, kata Syaiful Tim Polwan Peduli masyarakat juga mengunjungi anak penderita penyakit Hidrosapelus di desa Wiyono. “Bocah itu yang sejak umur tiga bulan menderita sakit pembesaran di kepala, namanya Ajeng, kini sudah umur 16 tahun,” kata mantan Kasat Reskrim Polresta Bandarlampung ini.

    Kegiatan selanjutnya, kata Syaiful, adalah mengunjungi Janda Tua bernama Sainem. yang hidup sebatangkara, sendiri tanpa keluarga dan sanak saudara di desa Taman Sari. “Hidupnya banyak dibantu warga sekitar sangat peduli dengan ibu itu, ” katanya didampingi Ny. (juniardi)

  • Kapolres Pesawaran Kunjungi Nenek Sebatang Kara

    Kapolres Pesawaran Kunjungi Nenek Sebatang Kara

    Pesawaran (SL) – Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Pesawaran, AKBP Syaiful Wahyudi beserta jajaran mengunjungi Nenek Sainem (85), warga dusun Sumber Sari desa Taman Sari, Kecamatan Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran, Rabu (23/5) pagi.

    Nenek Sainem tinggal sebatang kara di desa tersebut, keadaan rumahnya sangat sederhana, tanpa listrik, dan peralatan seadanya. “Ini merupakan kunjungan rutin yang dilakukan  Polres Pesawaran selama bulan Ramadhan, sehari paling tidak kita kunjungan 2 warga kurang mampu yang butuh sedikit perhatian,” ujar Kapolres Pesawaran.

    Sedangkan, kata dia, informasi tentang keberadaan nenek Sainem didapat dari laporan Bhabinkamtibmas yang bertugas di wilayah tersebut. “Bhabinkamtibmas yang memberi info, jadi kita langsung menjadwalkan kunjungan untuk sedikit memberikan motivasi, bantuan dan pesan kepada masyarakat sekitar,” kata dia.

    Kapolres memberikan bantuan berupa uang, sembako, jam dinding serta memberikan lampu emergency untuk membantu penerangan. “Beliau takut dengan lampu listrik, jadi kita upayakan berikan lampu emergency untuk penerangan dan yang bersangkutan tidak merasa takut. Jam Dinding juga akan kita berikan agar yang bersangkutan bisa melihat jam saat mau istirahat,” tukasnya.

    Ditempat yang sama, ketua RT 1 Dusun Sumber Sari, Margio menuturkan, Nenek Sainem hidup sebatang kara sudah lama semenjak suaminya meninggal lebih dari sepuluh tahun lalu. “Beliau hidup sendiri, tidak punya anak dan suami sudah meninggal. Untuk makan sehari hari beliau masak sendiri, Warga juga sering membantu untuk makan dan minumnya,” tuturnya.

    “Saya menyambut baik langkah pihak Polres yang peduli dengan keberadaan warga tidak mampu karena bisa memberikan kepercayaan diri dalam melanjutkan kehidupan dan merasa diperhatikan,” timpal dia. (Destu)

  • Cabuli Bocah Pemuda Ditangkap Polsek Padang Cermin

    Cabuli Bocah Pemuda Ditangkap Polsek Padang Cermin

    Pesawaran (SL) – Kepolisian Sektor (Polsek) Padang Cermin, Polres Pesawaran menangkap Yw (20), warga Dusun Tanjung Mas, Desa Padang Cermin, Kecamatan Padang Cermin, karena diduga menjadi pelaku tindak pidana pancabulan anak dibawah umur.

    Kapolres Pesawaran AKBP Syaiful Wahyudi melalui Kapolsek Padang Cermin AKP Zulkifli Rusli, mengatakan pelaku diduga melakukan perbuatan cabul terhadap bunga (6), warga Padang Cermin. “Diketahui korban masih dibawah umur berninisial ID (6) Padang Cermin, Kecamatan Padang Cermin, korban didampingi orang tuanya untuk melapor pada hari Selasa (22/05/2018) Jam 13.00 Wib ke Polsek Padang Cermin,” kata Kapolsek, Rabu (23/05/2018).

    Dari lapiran itu, kata Kapolsek petugas melakukan penangkapan berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP/194/V/2018/Res Pesawaran/Sek Pacer, Tanggal 22 Mei 2018, tentang tindak pidana pencabulan terhadap anak dibawah umur,” tambahnya.

    Kejadian berawal pada hari Senin (21/05/2018) Jam 16.00 Wib pelaku menyuruh korban untuk masuk kedalam rumah, dengan di iming-imingi permen, “Setelah korban mau, selanjutnya pelaku menyuruh korban untuk menutup kedua matanya dengan tangan. Pelaku menyuruh korban melakukan oral sek,” jelas Kapolsek.

    Kini tersangka diamankan di Polsek guna dilakukan pemeriksaan, dengan sangkaan melanggar UU Perlindungan anak. (hms/nt)

  • Safari Ramadhan di Pesawaran Kapolda “Ngobrol” Dengan Sopir Truk Jalinbar

    Safari Ramadhan di Pesawaran Kapolda “Ngobrol” Dengan Sopir Truk Jalinbar

    Pesawaran (SL) – Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana melakukan safari Ramadhan bersama Polres Pesawaran di pondok Pesantren perguruan Diniyah Putri Lampung Desa Negeri Sakti Kec Gedung Tataan, Pesawaran, Selasa, 22 Mei 2018 sekira jam 15.45 wib.

    Kapolda Lampung Bersama Bupati, Kapolres dan Satlantas Membagikan Takjil

    Kapolda didampingi Kapolres, dan para Pejabat Polres Pesawaran, bersama Sat Lantas sempat membagikan nasi kotak dan takjil, kepada para pengguna jalan raya, Jalan Lintas Sumatera Bagian Barat, yang melitasi wilayah Pesawaran.

    Kapolda bahkan sempat berbincang bincang dengan pengemudi truks yang melintas, bertanya soal keamanan dijalan hingga himbauan Kapolda kepada pengemudi Jalinbar. ” Periksa keamanan kendaraan, demi kenyamanan dan keselatan berlalulintas. Jangan ngebut, hati hati dijalan, ” kata Kapolda, yang juga didampingi Bupati Pesawaran Dendi Romadhona.

    Kapokda kemudian melakukan pertemuan diaula perguruan Diniyah Putri Lampung dalam Safari Ramadhan Kapolda Lampung beserta Polres Pesawaran dilanjutkan buka bersama di Polres Pesawaran.

    Hadir Dalam Kegiatan tersebut Kapolda Lampung, Bupati Pesawaran. Karo Ops Polda Lampung, Dir Bimas Polda Lampung, Dir Pol Airud Polda Lampung, Kapolres Pesawaran, Pejabat utama Polres Pesawaran, dan Forkopimda Pesawaran.

    Setelah buka bersama di Mapolres Pesawaran, dilanjutkan shalat Magrib berjamaah di Mapolres, Sholat Isya berjamaah dan sholat terawih di Masjid Al-Ikhlas Dusun Salahuddin Desa Negeri Sakti Kec. Gedong tataan. Kegiatan selesai pukul 20.30 wib. (raf/nt/jun)

  • Wabup Pesawaran Eriawan Pimpin Upacara Peringatan HARKITNAS

    Wabup Pesawaran Eriawan Pimpin Upacara Peringatan HARKITNAS

    Gedongtataan (SL) – Wakil Bupati Pesawaran Eriawan, pimpin upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) Tahun 2018 mengangkat tema “Pembangunan Sumber Daya Manusia Memperkuat Pondasi Kebangkitan Nasional Indonesia Dalam Era Digital” di lapangan upacara kantor Pemkab setempat.

    Dalam kegiatan tersebut, Eriawan membacakan sambutan tertulis Menteri Komunikasi Dan Informatika Republik Indonesia (Menkominfo RI) Rudiantara.

    “Ketika rakyat berinisiatif untuk berjuang demi meraih kemerdekaan dengan membentuk berbagai perkumpulan, lebih dari seabad lalu, bangsa ini nyaris tak punya apa-apa, hanya memiliki semangat dalam jiwa dan kesiapan mempertaruhkan nyawa. Namun sejarah kemudian membuktikan bahwa semangat dan komitmen itu saja telah cukup, asalkan semua bersatu dalam cita-cita yang sama yakni kemerdekaan bangsa,” jelasnya. Senin (21/5).

    Dirinya juga menjelaskan, bersatu adalah kata kunci ketika ingin menggapai cita-cita yang sangat mulia namun pada saat yang sama tantangan yang maha kuat menghadang di depan. “Boedi Oetomo memberi contoh bagaimana dengan berkumpul dan berorganisasi tanpa melihat asal-muasal primordial akhirnya bisa mendorong tumbuhnya semangat nasionalisme yang menjadi bahan bakar utama kemerdekaan,” paparnya.

    “Seratus sepuluh tahun kemudian bangsa ini telah tumbuh menjadi bangsa yang besar dan maju, sejajar dengan bangsa-bangsa lain. Meski belum sepenuhnya sempurna, rakyatnya telah menikmati hasil perjuangan para pahlawannya berupa meningkatnya perekonomian, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya,” timpalnya.

    Maka dari itu, lanjutnya, keringat para pendahulu bangsa telah menjelma menjadi hamparan permadani peri kehidupan yang nyaman dalam rengkuhan kelambu kemerdekaan. “Kalau sekarang bangsa ini punya hampir segala yang dibutuhkan, seharusnya kita terinspirasi bahwa dengan kondisi embrio bangsa seabad lalu yang berada dalam rundungan kepapaan pun, kita telah mampu menghasilkan energi yang dahsyat untuk membawa kepada kejayaan. Apalagi kini, ketika kita jauh lebih siap, tak kekurangan dalam sumber daya alam dan sumber daya manusia,” lanjutnya.

    Dalam kesempatan ini pula, Eriawan mengucapkan selamat Hari Kebangkitan Nasional ke-110 untuk seluruh rakyat Indonesia. Dan meminta khususnya untuk masyarakat Kabupaten Pesawaran dapat memaknai peringatan tahun ini di lingkungan kita masing-masing. “Sesuai lingkup tugas kita masing-masing, untuk semaksimal mungkin memfasilitasi peningkatan kapasitas sumber daya manusia yang sesuai dengan tema Harkitnas di tahun 2018 inu, terutama generasi muda, yang akan membawa kepada kejayaan bangsa di tahun-tahun mendatang,” tutupnya. (Destu)

  • Diduga Memiliki Paham Radikal, Kesbangpol Terus Monitoring Masyarakat Kabupaten Pesawaran

    Diduga Memiliki Paham Radikal, Kesbangpol Terus Monitoring Masyarakat Kabupaten Pesawaran

    Gedongtataan (SL) – Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Pesawaran terus melakukan monitoring terhadap beberapa orang yang diduga ikut dalam jaringan Suriah.

    “Kita terus melakukan monitoring kepada masyarakat yang kami duga memiliki paham radikalisme, dan ada salah satu warga yang baru dua tahun pulang dari Suriah. Untuk identitasnya sudah kita kantongi dan selalu kita pantau perkembangan, namun saat ini yang bersangkutan masih keluar provinsi,” ungkap Kepala Kesbangpol Kabupaten Pesawaran Pathurozi, ketika di konfirmasi di ruang kerjanya, Senin (21/5).

    Saat ini katanya, informasi sementara yang bersangkutan ada di wilayah serang Banten, aktivitasnya berjualan namun informasi terakhir ada di daerah Bogor. “Selain itu kami juga lagi monitoring ada juga di daerah Kecamatan Padangcermin,” katanya.

    Menurutnya, guna mencegah paham radikalisme maupun terorisme yang memecah belah persatuan dan kesatuan juga mengancam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Saat ini ada beberapa kelompok maupun orang-orang yang berkaitan dengan dugaan terlibat paham radikalisme maupun terorisme,” katanya.

    Ketika di tanya terkait pendanaan kelompok teroris, dirinya menjelaskan biasa mereka mendapat bantuan dana luar negri langsung ke rekening jaringan-jaringan terorisme.

    Dia juga menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Pesawaran untuk mewaspadai kelompok radikalismes, terutama rumah-rumah kontrakan yang akan dijadikan lokasi perakitan bom.

    “Saya juga menghimbau kepada pemilik rumah kontrakan harus selektif menerima orang yang hendak menyewa dan menyertakan identitas karena khawatir mereka jaringan terorisme karena kewaspadaan itu tentu dapat mencegah kelompok radikalisme maupun terorisme,” katanya.

    Sementara itu pasca penangkapan terduga teroris bernama Supriyanto yang dilakukan Detasemen khusus (Densus) 88 di Pasar Tamin pada jumat kemarin (18/05/18).

    Jajaran Polres Pesawaran melakukan pengawasan ketat terhadap simpatisan dan kerabat terduga teroris bernama Supriyanto. Hal itu disampaikan Kapolres Pesawaran AKBP Syaiful Wahyudi,  Senin (21/05) “Terkait dengan simpatisan terduga teroris yang ditangkap Densus 88, sedang di lakukan pengawasan oleh petugas baik terhadap keluarga, termasuk anak dan istri serta rekannya, doktrin pasti ada,” kata Syaiful di rungan kerjanya, Senin (21/05). (Destu)