Kategori: Pesawaran

  • Arinal Hadiri Pengajian Akbar di Pesawaran 

    Arinal Hadiri Pengajian Akbar di Pesawaran 

    Pesawaran, sinarlampung.co – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi didampingi oleh Ketua TP PKK Provinsi Lampung Riana Sari Arinal menghadiri Pengajian Akbar yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Lampung, di Lapangan Tri Tura Kedondong, Senin, 27 Mei 2024.

    Gubernur dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa pengajian seperti ini sangat penting untuk mengokohkan semangat kebersamaan dan persatuan. “Kegiatan pengajian ini juga merupakan momentum yang tepat untuk memperdalam pemahaman kita terhadap ajaran Islam,” ujarnya.

    Melalui pengajian seperti ini Gubernur berharap dapat menjadi sarana untuk mempererat silaturahmi antar umat di tengah berbagai perbedaan yang ada. “Tidak hanya kaum muslimin, tapi diluar itu juga kita berkewajiban untuk saling menghormati,” lanjut Gubernur.

    Menurut Gubernur, Kabupaten Pesawaran memiliki potensi yang luar biasa sehingga diperlukan dukungan masyarakat dalam memajukan daerah Pesawaran. “Masih banyak tantangan yang harus kita hadapi bersama. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Pesawaran untuk terus bekerja sama, tetap semangat gotong royong, dan selalu berinovasi demi kemajuan daerah kita tercinta,” ajaknya.

    Gubernur juga mengajak pemerintah daerah lain di provinsi Lampung untuk bersama-sama dalam membangun Provinsi Lampung. “Saya menyakini jika pembangunan suatu daerah tidaklah bisa dilakukan sendirian. Oleh karena itu, kita harus berkolaborasi, Pemerintah Provinsi bersama-sama 15 Pemerintah Kabupaten/Kota untuk membangun daerah provinsi sehingga menjadi daerah yang cukup terpandang,” ajak Gubernur.

    Dalam upaya peningkatan kesejahteraan petani melalui peningkatan produksi pertanian, Gubernur juga menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung juga telah menandatangani perjanjian kerja sama penyaluran Pupuk agar masyarakat dapat mengakses pupuk dengan lebih mudah di Provinsi Lampung. Diakhir, Gubernur meyakini bahwa masa depan Provinsi Lampung akan lebih baik lagi. “Yakinlah masa depan kita akan lebih baik lagi terutama di sektor pertanian, perkebunan, peternakan,” simpulnya. (*)

  • Pengadaan Hewan Peliharaan dan Tenaga Honor Dinas Perkebunan dan Peternakan Pesawaran Diduga Fiktif?

    Pengadaan Hewan Peliharaan dan Tenaga Honor Dinas Perkebunan dan Peternakan Pesawaran Diduga Fiktif?

    Pesawaran, sinarlampung.co-Pengadaan belanja hewan peliharaan serta Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Pesawaran diduga Fiktif. Bahkan anggaran untuk pembayaran tenaga kontrak juga diamrkup dengan modus menambah jumlah tenaga kontrak (Honor) pada tahun anggaran 2023.

    Dalam data dokumen Pelaksanaan Anggaran Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Pesawaran tahun 2023 menganggarkan belanja hewan peliharaan berupa Belanja hewan Domba 1 paket senilai Rp150 juta, Belanja hewan Kambing 1 paket senilai Rp125, Belanja hewan Kelinci 1 paket senilai Rp25 juta. (Total Rp300 juta)

    Untuk data Belanja jasa tenaga administrasi spesifikasi Petugas Tenaga Kontrak 25 Orang x 13 Bulan x 1.000.000, jumlah Rp325 juta. Untuk Sespri Bupati/Wakil/Sekda/Asisten 24 Orang/Bulan x 700.000, jumlah Rp16 juta. Belanja Jasa Petugas Kebersihan 12 Orang/Bulan x Rp1 juta, dengan total Rp12 juta. (total Rp350 juta lebih).

    Dinkonfirmasi terkait hal itu, Plt Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Pesawaran Dedi Novriansyah mengatakan jika ditahun 2023 Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Pesawaran hanya menganggarkan 1 paket Belanja hewan peliharaan (Domba) saja.

    “Kalo untuk hewan ternak cuma hewan Domba. Untuk Dombanya nantinya di indo park. Sekarang masih kami titipkan sama pihak pemenang di daerah Tegineneng. Karna itukan belum selesai takut ada yang mati atau hilang,” kata Dedi. Senin, 20 Mei 2024.

    Terkait tenaga kontrak, Dedi mengatakan bahwa untuk tenaga Honorer di Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Pesawaran baik yang di Dinas dan di lapangan ada sekitar tiga puluhan. “Untuk tenaga honorer ada sekitar 30 orang. Yang di kantor lebih kurang 17 orang dan sisanya dilapangan,” katanya.

    Keterangan Plt itu berbeda dengan keterangan Kasubag Umum Sobari yang mengatakan bahwa tenaga honorer hanya 19 orang saja. “Semuanya ada 20 orang, yang disini ada 10 orang, tapi udah keterima P3K satu jadi tinggal sembilan. Dan yang dilapangan 10 orang,” katanya. (Red)

  • Terpidana Pembunuh Briptu Singgih Abdi Hidayat Hilang Dari Lapas Anak?

    Terpidana Pembunuh Briptu Singgih Abdi Hidayat Hilang Dari Lapas Anak?

    Bandar Lampung, sinarlampung.co-Anak baru gede (ABG) AEA (17) terpidana hukuman sembilan tahun enam bulan penjara, karena membunuh anggota Polres Lampung Tengah Briptu Singgih Abdi Hidayat, dikabarkan hilang dar Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Lampung di Masgar, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran. Hilangnya AEA santer disebut karena melarikan diri dari Lapas, Senin 20 Mei 2024, pukul 08.00 WIB.

    AEA sempat bertemua warga, di wilayah Sidokerto, Lampung Tengah. Warga menduka AEA adalah anak terlantar. Saat akan diantar ke Polsek, minta turun di Wates, lalu kabur lagi. Dari broadcast whatsapp yang diteriam sinarlampung menyebutkan napi pelaku pembunuhan Polisi Lampung Tengah Briptu Singgih Abdi Hidayat, AE (17) kabur dari dalam penjara.

    Diketahui, AE (17) sebelumnya divonis 9 tahun 6 bulan penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Gunung Sugih, Lampung Tengah dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Briptu Singgih Abdi Hidayat. Pelaku AE lalu dijebloskan ke LPKA (Lembaga Pembinaan Khusus Anak) Lampung di Masgar, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran.

    Adapun voice note whatsapp yang beredar yakni dari suara rekaman pria mengatakan, mohon bantuannya itu anak itu kabur dari Lapas Masgar. “Kepada semua kepala kampung apabila melihat anak tersebut tolong ditahan,” kata pria dalam rekaman voice note yang beredar tersebut, Senin 20 Mei 2024.

    Perekam tersebut mengatakan, anak itu kabur dari Lapas Masgar, kasusnya pembunuhan Polisi di Lampung Tengah.  “Kalau ada yang melihat anak itu, kebetulan tadi sebenernya ada di Sidokerto, kami tidak tahu kalau anak itu buronan,” kata pria tersebut.

    Anak itu mau diantar ke Polsek, tidak tahunya turun sampai Wates lalu kabur. Perekam voice note lainnya mengatakan, mohon bantuannya itu anak dari pagi di rumah Sofyan Sidokerto. “Jadi mau diantar naik bus di jalan tapi dicegat oleh aparat kepolisian,” kata pria lainnya dalam voice note tersebut.

    “Rupanya anak ini bukan terlantar dia kabur dari Lapas, ini lepas dari Lapas arah Sidokerto kabur ke arah kampung Wates,” kata pria perekam tersebut.

    Sementara broadcast narasi lain juga beredar di grup whatsapp tentang kaburnya pembunuh Polisi Lampung Tengah.  “Melarikan diri dari LP Anak Masgar tadi malam, napi anak atau ABH (Anak Berhadapan dengan Hukum),” kata penulis broadcast tersebut. Napi kabur tersebut beralamat Dusun 1 Sumberrejo, Kecamatan Kota Gajah, Kabupaten Lampung Tengah.

    Informasi lain menyebutkan AEA kabur dengan cara memanjat tembok lapas lalu melompat terealis besi, dan kabur ke perladangan penduduk. Senin siang, jejak terpidana sempat terdeteksi di Simpang Sidokerto dan Wates, Bumiratu Nuban. Dia mengaku kepada warga setempat tertinggal rombongan bus karena buang air.

    Polisi dan petugas lapas masih memburu AEA. Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Lampung Tengah Eko Yuwono., SH.,MH., meminta aparat terkait segera menangkap Ergi Apriansah. Sementara Kadivpas Kusnali membenarkan informasi terkait ABH yang telah melarikan diri dari LPKA Masgar tersebut. “Siap, kami baru dapat info,” kata Kusnali yang mengaku belum dapat mengungkapkan kronologi terkait kaburnya remaja tersebut. Pihaknya masih meminya Kabid keamanan untuk melakukan pendalaman. (Red)

  • Anggota DPRD Lampung Watoni Beri bantuan Alat Tulis untuk PAUD

    Anggota DPRD Lampung Watoni Beri bantuan Alat Tulis untuk PAUD

    Pesawaran, sinarlampung.co – Anggota DPRD Provinsi Lampung Watoni Noerdin berikan bantuan Alat Tulis untuk anak-anak PAUD RT Umbul Kapuk, Dusun 4 Pematang, Desa Tanjung Agung, Kecamatan Teluk Pandang, Pesawaran, 20 Mei 2024. Penyerahan bantuan diberikan, bertujuan memberikan sarana pendidikan kepada anak-anak yang berada di wilayah pegunungan.

    “Bantuan alat tulis ini, sangat penting untuk anak-anak di wilayah Pegunungan, yang akses menuju pendidikan jauh dan sulit. Padahal, disini ada banyak anak-anak yang membutuhkan pendidikan. Untuk mensiasati itu, kita kasih alat tulis dan sarana lainnya, untuk mereka belajar,” kata Watoni, disela kunjungan resesnya.

    Untuk itu, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung itu berpesan kepada warga sekitar, khususnya ibu-ibu pembina PAUD, untuk menjaga dan merawat alat tulis yang sudah ada, agar dapat dipergunakan berkepanjangan.

    “Tentu, yang menjadi penting adalah alat tulis ini bisa dijaga dan dipergunakan sesuai peruntukan,” tegasnya.

    Disisi lain, RT Dusun setempat, Jamsah mengaku berterimakasih atas bantuan dan keperdulian Anggota DPRD Provinsi Lampung memberikan sarana pendidikan kepada anak-anak di wilayah kerjanya.

    “Terima kasih pak, atas peduli bapak untuk anak-anak kami disini. Tentu, kebanggaan bagi kami, atas semua ini. Mudah-mudahan, niat baik bapak mendapat balasan dari Allah SWT,” tegasnya. (*)

  • DPRD Minta Masyarakat Harus Sejahtera

    DPRD Minta Masyarakat Harus Sejahtera

    Pesawaran, sinarlampung.co – Anggota DPRD Provinsi Lampung, Watoni Noerdin, tegaskan bahwa masyarakat Provinsi Lampung, khususnya Desa Kubang Badak, Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran. Harus sejahtera. Hal tersebut disampaikan dihadapan warga, saat giat reses tahap pertama, 19 Mei 2024.

    “Saya sangat senang bisa bertemu, bersilaturahmi dengan saudara saya yang ada di Desa Kubang Badak. Dan saya sangat berharap, warga di sini bisa sejahtera,” kata Anggota Komisi I DPRD Provinsi Lampung, Watoni Noerdin, disela kegiatan.

    Oleh karena itu, Senior PDI Perjuangan Lampung itu menginginkan warga Desa Kubang Badak untuk dapat saling support antar warga, dengan konsep hidup rukun dan damai.

    “Banyak program pemerintah yang seyogyanya bisa diturunkan, tapi semua itu harus dibangun melalui kekompakan antar warga, sinergi dengan pemerintah Desa dan Kabupaten Khususnya,” ungkapnya.

    Menurutnya, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung itu mengaku apa yang disampaikan menjadi cambuk dan motivasi warga Desa Kubang Badak. Sehingga, dalam menempati wilayahnya bersama keluarga bisa tenang dan aman.

    “Masyarakat Kubang Badak Harus sejahtera, karena ini masih Indonesia. Jadi, perjuangan kita selama ini, untuk bapak ibu berdomisili hingga saat ini. Masih tetap aman. InsyaAllah kita keluarga besar mau tinggal disini, sampai akhir hayat. Terlebih, jumlah KK sudah banyak,” tegasnya.

    “Kami sangat berterimakasih dengan Pak Watoni, hampir 3-6 bulan sekali beliau mau bersilaturahmi dengan warga disini. Beliau sangat ramah, dan peduli dengan warga disini,” tegasnya.

    Ditempat yang sama, salah satu warga setempat. Herman (45) mengaku bangga dan berterimakasih memiliki wakil rakyat yang peduli akan nasib warganya. Karena, selama ini sulit bisa bertemu, berkomunikasi, dengan wakil rakyat untuk bisa menjadi sandaran keluh kesah warga di Desa Kubang Badak. (*)

  • MPAL Pesawaran Kecam Maskot Monyet Pake Baju Adat

    MPAL Pesawaran Kecam Maskot Monyet Pake Baju Adat

    Pesawaran, sinarlampung.co-Majelis Punyimbang Adat Lampung (MPAL) Kabupaten Pesawaran mengecam keras ikon Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Bandar Lampung 2024 yang diluncurkan KPU dan Walikota Eva Dwiana  di Tugu Gajah, Enggal, Kota Bandar Lampung, Minggu 19 Mei 2024.

    Ketua MPAL Pesawaran Farifki Zulkarnayen menyatakan ada pribahasa Lampung “Dang Nikhu Sikap Ne Kekha” (Jangan Meniru Sikap Kera). Artinya, sikap kera sangat buruk.

    “Tapi justru Ikon atau maskotnya berupa kera atau monyet yang memakai pakaian adat Lampung. pakaian adat Lampung itu hanya dipakai manusia yang beradab bukan monyet,” kata Farifki Zulkarnayen gelar Suntan Junjungan Makhga kepada wartawan, Minggu

    Menurutnya, pakaian adat Lampung jika dipakai oleh orang luar saja harus ada prosesinya, seperti motong kerbau dan lainnya. “Ini kok seenaknya saja,” ujar Suntan Junjungan Makhga.

    Dia menilai hal ini merupakan pelecehan terhadap adat dan budaya Lampung. “Maskot tersebut sungguh melukai kami masyarakat adat Lampung yang disamakan dengan kera,” kata Suntan Junjungan Makhga.

    Hal yang sama dikatakan masyarakat adat Lampung Gedung Kasihan, Desa Gedongtataan, Herwan Basier gelar Raja Niaga Bumi l. Dia menuntut ikon tersebut diganti dengan ikon lainnya. Dan meminta KPU Bandar Lampung harus klarifikasi dan meminta maaf terhadap masyarakat adat Lampung. (Red)

  • Watoni Noerdin Serap Aspirasi Masyarakat Desa Lumbir Rejo

    Watoni Noerdin Serap Aspirasi Masyarakat Desa Lumbir Rejo

    Pesawaran, sinarlampung.co – Silaturahmi yang dikemas dalam kegiatan serap aspirasi tahap 1 tahun 2024, terus dilakukan Anggota DPRD Provinsi Lampung periode 2019-2024 secara serentak. Hal tersebut bertujuan menselaraskan pembangunan di seluruh bidang, hingga terasa di semua lapisan masyarakat.

    Dari diskusi yang digelar, Anggota Komisi I DPRD Provinsi Lampung, Watoni Noerdin banyak masukan aspirasi dari masyarakat Desa Lumbir Rejo, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, 19 Mei 2024. Diantaranya, pengadaan Sumur Bor lingkungan dan Sumur BOR Pertanian. Kemudian, bantuan ternak. Selanjutnya, pendampingan dan modal UMKM pengrajin tas, seragam jaranan.

    Salah satu warga Lumbir Rejo Pesawaran, Sudarno (50) mengatakan wilayahnya kerap kesulitan air di setiap musim kemarau, baik untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, maupun lahan pertanian. Artinya, dengan hadir wakil rakyat dalam kesempatan ini, membuka harapan bagi warga Lumbir Rejo mendapatkan bantuan sumur BOR.

    “Mewakili warga, kami minta kepda Pak Watoni, minta sumur BOR lingkung dan pertanian. Karena, ketika musim kemarau. Untuk mendapatkan air sulit,” kata Sudarno.

    Kemudian, Sudarno melanjutkan. Warga Lumbir Rejo Pesawaran meminta kepada pemerintah, dalam hal ini Anggota DPRD Provinsi selaku wakil rakyat, untuk dapat memberikan bantuan ternak.

    “Tolong pak, jika memang ada program dari pemerintah. Kasih kami bantuan ternak, agar kami bisa berternak. Minimal, bantuan kambing,” tegasnya.

    Ditempat yang sama, Warsinah (45) mengatakan warga dilingkungan sekitar mempunyai Perkumpulan Ibu-ibu Katolik (PIK) yang sudah berusia hampir 1 tahun. Dan pada perjalanannya, ibu-ibu sepakat menggalang dana iuran setiap bulan. Dengan peruntukan, membuat seragam.

    “Nah, pak Watoni. Kami mohon di support dalam bentuk anggaran, sehingga kami dapat membuat seragam. Apalagi, kami juga ada semacam seni kuda lumping,” ujarnya.

    Selain itu, Warsinah mengaku. Untuk mengisi keseharian, ibu-ibu yang ada disini menginginkan pendampingan dalam bentuk UMKM di bidang kerajinan pembuatan tas untuk berbelanja ke pasar. “Nah, kami disini minta pendampingan Pak. Khususnya, di support juga modal. Sehingga, kerajinan kami dapat berjalan,” tegasnya. (*)

  • Anggota DPRD Hanifah Reses di Pesawaran

    Anggota DPRD Hanifah Reses di Pesawaran

    Bandar Lampung, sinarlampung.co –Banyak aspirasi yang disampaikan masyarakat, dalam diskusi yang dikemas kegiatan reses barusan, tentu ini menjadi catatan saya untuk terus menyuarakan, memperjuangkan aspirasi yang sudah saya terima’, demikian disampaikan Ketua Fraksi PKB DPRD Provinsi Lampung, Hanifah usai kegiatan Reses di Kecamatan Way khilau, Kabupaten Pesawaran, 19 Mei 2024.

    Pada kesempatan itu, Ketua Muslimat NU Kabupaten Pesawaran tersebut menuturkan. Dalam catatan tim, untuk Desa Way Kepayang. Masyarakat menginginkan pengadaan tarup, dan seragam pengajian.

    “Untuk wilayah, Gunung Sari pun hampir sama. Artinya, mayoritas ibu-ibu meminta untuk bisa mendapatkan seragam. Ini akan segera diupayakan untuk direalisasikan melalui sejumlah program bantuan tersebut,” kata Hanifah.

    Bahkan, sebelumnya. Anggota Komisi II DPRD Provinsi Lampung itu mengaku masyarakat Desa Gading Rejo mengeluhkan persoalan BPJS Kesehatan gratis dan Bibit pertanian.

    “Hasil aspirasi ini, menjadi catatan saya, apalagi untuk pertanian memang ranah Komisi II. Mudah-mudahan, secepatnya bisa direalisasikan,” ungkapnya.

    Namun, kata politisi PKB Lampung itu. Yang perlu diketahui oleh masyarakat Lampung, khususnya Dapil III meliputi Pesawaran, Pringsewu, dan Metro. Aspirasi yang diterima akan diperjuangkan secara maksimal dalam rapat-rapat Komisi untuk kemudian di putuskan dalam sidang paripurna.

    “Tugas saya adalah memperjuangkan, mengawal, dan merealisasikan aspirasi yang sudah diminta oleh masyarakat. Sehingga, keluhan tentang berbagai bidang khususnya, pertanian dan kesehatan dapat teratasi,” tegas Hanifah. (*)

  • TNI-AL Marinir Indonesia CARAT Bersama US Navy dan US Marine Corps

    TNI-AL Marinir Indonesia CARAT Bersama US Navy dan US Marine Corps

    Pesawaran, sinarlampung.co-Sekitar 1.380 personel TNI Angkatan Laut bersama 1.180 personel United States (US) Navy (Angkatan Laut Amerika Serikat) dan US Marine Corps (Korps Marinir AS) menggelar latihan bersama (latma) Cooperation Afloat Readiness and Training (CARAT) pada 13—20 Mei 2024 di Lampung. Acara Latma dibuka Pangkoarmada I Laksamana Muda TNI Yoos Suryono Hadi di Markas Batalion Infanteri 9 Marinir, Piabung dalam upacara militer, Senin 13 Mei 2024.

    Kegiatan berlangsung di beberapa titik, yakni seputaran perairan Teluk Ratai dan Piabung. Kemudian di Pusat Latihan Pertempuran 9 Marinir Piabung, Batalion Infanteri 7 Marinir, dan Batalion Infanteri 9 Marinir. Latma CARAT 2024 menggunakan persenjataan kapal perang, pesawat udara, dan senjata artileri marinir.

    “TNI AL mengerahkan KRI Semarang-594, KRI Kerambit-627, KRI Kujang-642, dua heli Panther, satu pesawat CN-235, dan 11 kendaraan taktis. Sedangkan US Navy mengerahkan USS Somerset (LPD-25), 2 LCAC, 4 heli CH-53 Sea Stallion, dan 1 pesawat tanpa awak,” kata Pangkoarmada I Laksamana Muda TNI Yoos Suryono.

    Hadir dalam upacara tersebut delegasi TNI Angkatan Laut, US Navy, dan US Marine Corps, Danbrigif 4 Marinir Kolonel Mar Supriyadi Tarigan, Danyonif 9 Marinir Letkol Mar Fuzi Nugraha, serta Forkopimda. “CARAT merupakan latihan bersama bilateral antara TNI AL dan US Sevent Fleet dalam kerangka military to military cooperations setiap dua tahun,” ujarnya.

    Pada Selasa 14 Mei 2024, dalam rangkaian Latihan Bersama Carat 2024 di hari ketiga, prajurit Korps Marinir melaksanakan latihan dengan prajurit USMC di Batalyon Infantri 9 Marinir, Batu Menyan, Teluk Pandan, Pesawaran Lampung. Adapun kegiatan yang dilaksanakan adalah materi menembak ofensif, drill morse, jungle survival, menembak GPMG, CQB, jungle ware fare dengan penuh semangat sehingga berjalan dengan aman dan lancar.

    Latihan tersebut juga dilaksanakan sebagai bentuk untuk meningkatkan kesiapan operasional prajurit satuan operasi diikuti dengan peningkatam kemampuan dalam menjawab panggilan tugas yang saat ini berkembang secara dinamis.

    “Kegiatan Latma Carat 2024 memiliki tujuan yang sama yakni guna saling bertukar ilmu pertempuran prajurit sebagai bekal untuk melaksanakan tugas tempur yang akan di laksanakan dalam tugas serta meningkatkan hubungan bilateral negara.” Kata Danyon 9 Marinir Letkol Marinir Fuzi Nugraha. (Red)

  • Wakapolres Pesawaran Sidak Polsek Tegineneng

    Wakapolres Pesawaran Sidak Polsek Tegineneng

    Pesawaran, sinarlampung.co-Wakapolres Pesawaran Kompol Sugandhi Nugraha mengingatka pentingnya kesiapan dinas, profesionalisme dalam menjalankan tugas, serta komitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), terutama diwilayah Polsek.

    “Kita ingatkan tentang pentingnya kesiapan dinas, profesionalisme dalam menjalankan tugas, serta komitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polsek, terutama diwilayah hukum Polsek Tegineneng,” kata Sugandhi, saat memberikan pengarahan di Polsek Tegineneng, Selasa, 14 Mei 2024.

    Usai pengarahan, Waka Polres Pesawaran didampingi Kapolsek Tegineneng AKP Timur Irawan, Kasi Was Polres Pesawaran Iptu Marediyan, Kasi Propam Polres Pesawaran, Iptu Yurisman, Kanit Tipidter Sat Reskrim Polres Pesawaran Ipda Sulpandi, dan Kanit Reskrim Polsek Tegineneng Ipda Chritop Travolta, melakukan pengecekan terhadap kesiapan dinas personel Polsek Tegineneng. “Pengecekan ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh personel dalam keadaan siap menjalankan tugas sehari-hari dengan baik,” katanya.

    Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi membahas situasi Kamtibmas terkini di wilayah Polsek Tegineneng, serta strategi dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat. (Red)