Kategori: Pesawaran

  • Dalom Cahya Marga, Anggaran Dana Adat Desa Way Kepayang Dikorupsi?

    Dalom Cahya Marga, Anggaran Dana Adat Desa Way Kepayang Dikorupsi?

    Pesawaran (SL)- Tokoh adat Way Kepayang mengaku tidak menerima anggaran dana adat tahun 2020, Pemerintah Desa Way Kepayang, Kecamatan Kedondong diduga menyimpangkan dan menggelapkan anggaran dana adat Way Kepayang tahun 2020 sebesar Rp.32.000.000, hal itu dikatakan Mulkan selaku Dalom Cahya Marga saat berkunjung ke kantor biro Sinarlampung di Pesawaran, Rabu 4 Januari 2023.

    Mulkan mengatakan jika di tahun 2020 tidak pernah menerima realisasi anggaran dana adat sebesar Rp.32.000.000 sesuai data lembaga pencegahan jaringan korupsi. Sedangkan di tahun 2019 dirinya mengaku pernah menerima sebesar Rp.7.000.000, “Tahun 2019 itu bahasanya hanya kebijakan saja uang sejumlah Rp.7.000.000 saya ingat, kalau 2020 saya benar-benar tidak menerimanya,”kata Mulkan.

    Lantas Mulkan mempertanyakan anggaran dana adat tahun 2020 dan jika betul dianggarkan dirinya siap melaporkan hal itu ke pihak yang berwajib.

    “Kalau memang di anggarkan uang nya kemana karna saya tidak pernah menerima uang dalam jumlah tersebut, ya bila memang itu sudah di anggarkan tapi di simpang kan ya bila memang tidak bisa baik-baik akan segera saya laporkan ke pihak yang berwajib karna ini sudah jelas fiktif,”Kata Mulkan Dalom Cahya Marga.

    Kemudian Mulkan juga mengungkapkan, jika di tahun 2021 dana adat yang di anggarkan sebesar Rp,25.000.000 yang berbentuk barang. “Tahun 2021 yang di anggarkan kembali Rp,25.000.000 itupun saya hanya menerima berbentuk barang bukan uang adat, hanya di beri Kebung sebanyak lima buah pada saat itu yang memberikan Kebung kepada saya itu Zayadi selaku Sekdes desa Way Kepayang, jadi itu bukan saya terima uang tapi sudah barang jadi bukan saya yang membelanjakan,”jelas Mulkan.

    Mulkan menambahkan, jika sempat beredar dana adat di anggaran tahun 2020 dialihkan ke tapal batas desa dan tugu-tugu yang ada di gang jalan desa Way Kepayang dan sudah pernah pertanyaan kebenarannya serta menyamakan data SPJ akan tetapi Sekdes Berdalih jika SPJ belum ditemukan dari tumpukan dokumen desa.

    “Saya sudah pernah konfirmasi kabar itu kepada Sekdes Jayadi dan meminta data SPJ desa agar ini menjadi jelas, tetapi saya tunggu dari bulan Agustus Tahun 2020 sebelum Kades Samsul meninggal karna pada saat itu kades memang dari tahun 2019 kesehatannya kurang baik jadi segala urusan desa di serahkan ke Sekdes Jayadi sampai di ahir tahun ini tahun 2022, Sekdes tidak memberikan data tersebut, terakhir sebelum di selenggarakanya Pilkades serentak Tahun 2022 saya juga pernah pertanyakan kembali ke Sekdes tapi dia bilang bahwa Data SPJ di tahun 2020 belum ditemukan,”pungkasnya.

    Lanjutnya, jika anggaran dana adat di tahun 2020 benar dialihkan yang menjadi pertanyaan, apakah boleh dana Adat di alihkan ke tugu tapal batas tanpa dibicarakan terlebih dahulu?

    “Kalau benar dialihkan dana itu, semestinya dibicarakan terlebih dahulu dengan kami adat yang ada di desa way kepayang jangan semau- maunya saja,”ungkapnya.

    Saat dikonfirmasi Sekdes Jayadi melalui Pesan WhatsApp hanya membaca pesan tanpa memberikan tanggapan. Dilain sisi Unul selaku Ketua PBD desa Way Kepayang mengatakan jika hal itu bukan ranahnya, “Bukan ranah saya, untuk lebih jelasnya agar dapat Konfirmasi langsung ke Jayadi sekdes,”ujarnya. (Mahmuddin/Red)

  • Perbaikan Proyek Harapan Jaya Dinilai Jauh dari Harapan, Warga Telusuri Oknum Dinas PU Perkim Yang Ngucap “Penting Ada Wujudnya”

    Perbaikan Proyek Harapan Jaya Dinilai Jauh dari Harapan, Warga Telusuri Oknum Dinas PU Perkim Yang Ngucap “Penting Ada Wujudnya”

    Pesawaran (SL)-Proyek peningkatan jalan lingkungan Desa Harapan Jaya yang sempat diberitakan sejumlah media belum lama ini akhirnya diperbaiki pihak pelaksana, Jumat 20 Desember 2022. Meski begitu, perbaikan dinilai kurang maksimal dan jauh dari harapan warga.

    Menaggapi adanya perbaikan jalan Hotmix tersebut, Ketua Ormas WN 88 sektor Padang Cermin, Bonizar mengucapkan terima kasih atas tanggapnya pihak PU Perkim gerak cepat memperbaiki proyek Hotmix yang sebelumnya dikeluhkan warga setempat. Akan tetapi, perbaikan yang dilakukan jauh dari harapan warga.

    “Artinya pihak dinas PU Perkim sudah mendengarkan aspirasi masyarakat Desa harapan jaya, tapi sayangnya perbaikan hari ini hanya dikerjakan di titik-titik tertentu saja bukannya digelar ulang. Kita sama sama lihat ketebalan Hotmix ini kan tipis. Kami akan segera meminta RAB proyek seperti apa sebenarnya spesifikasinya,” ujarnya.

    Bonizar menambahkan, beberapa hari yang lalu, pihak Dinas PU Perkim bersama anggota DPRD Pesawaran terjun langsung untuk mengecek lokasi proyek Hotmix. kadis PU Perkim berjanji akan memperbaiki proyek dan dan terlaksana hari ini.

    “Masyarakat kan mengharapkan digelar ulang tapi ini hanya diperbaiki saja. Maka patut dipertanyakan juga ke pihak dinas dan kita juga akan telusuri siapa dari oknum dinas yang meminta pekerjaan ini digelar dan mengatakan “Yang penting ada wujud saja”. Hal itu kan menjadi pertanyaan besar bagi kami,”

    “Dari sebelumnya awal pekerjaan ini Tanpa pengawasan baik dari dinas atau pun dari pelaksana Konsultan saja datang sudah telat datanya bahkan Abdullah selaku pemborong mengatakan Akan kabur tidak mau mengerjakan proyek ini,” pungkasnya.

    Diberitakan sebelumnya, proyek peningkatan jalan lingkungan yang dikerjakan pelaksana PT. Bangkit Jaya beramat di Perumnas Seputih Jaya, Blok A,3, Nomor 05, RT 09, RW 04, Kecamatan gunung sugih, Kabupaten Lampung tengah senilai Rp300 Juta diduga dikerjakan asal jadi. Hal itu terlihat dari ketebalan material aspal yang tampak tipis.

    Terhadap hasil proyek yang tidak maksimal tersebut, mendapat sorotan dari berbagai lapisan masyarakat tanpa terkecuali Kadis PU Perkim yang menyayangkan hasil proyek berkualitas buruk, bahkan dirinya mengancam tidak membayar jika pihak rekanan tidak segera melakukan perbaikan. (Red)

  • Kadis PUPR Firman Rusli Janji Proyek Hotmix Amburadul Harapan Jaya Secepatnya Digelar Ulang

    Kadis PUPR Firman Rusli Janji Proyek Hotmix Amburadul Harapan Jaya Secepatnya Digelar Ulang

    Pesawaran (SL)-Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Pesawaran Firman Rusli meninjau langsung proyek amburadul di Desa Harapan Jaya, Kecamatan Way Ratai yang diduga dikerjakan asal jadi pihak rekanan sebagaimana laporan dan berita yang beredar, Rabu, 28 Desember 2022.

    Dalam tinjauannya, Firman Rusli didampingi anggota Komisi III DPRD Pesawaran, A gunawan, Ketua Aryaguna Saifudin Yusak, anggota Pirdayana anggita Lenida Andi supratman, anggia Olan dan Heri yurizal, mengecek secara keseluruhan proyek peningkatan jalan lingkungan di desa setempat yang digelar CV. Bangkit Jaya pada 20 Desember 2022 lalu.

    Terkait proyek Hotmix yang tampak amburadul dengan pagu angaran Rp300 juta tersebut, Firman Rusli mengaku sudah sering mengingatkan pihak rekanan agar tertib aturan, seperti pemasangan pagu di lokasi proyek. Hal itu bertujuan agar media maupun masyarakat turut memonitoring pelaksanaan proyek.

    Lebih jauh, menurut Firman, Hotmix yang dikerjakan saat malam hari itu tidak masalah baginya, terpenting dikerjakan dengan baik dan hasil maksimal. “Jangan bolong bolong seperti ini, dan saya harap pihak rekanan jangan melebih-lebihkan baik lebar ataupun panjangnya pekerjaan. Karena apa bisa jadi yang di lebihkan itu yang terlihat buruk yang akhirnya menimbulkan masalah. Kalau 2,5 meter untuk kelebarannya jangan dipaksakan menjadi 3 meter,” tegasnya.

    Dihadapan awak media Firman juga mengatakan bahwa pihaknya sudah meminta rekanan untuk memperbaiki dan dalam waktu dekat ini proyek yang amburadul tersebut akan segera digelar ulang.

    Sementara itu di lokasi yang sama, Bonizar dan Meki yang merupakan Ketua sektor WN 88 Kabupaten Pesawaran menegaskan bahwa dirinya akan tetap mengawal sampai pekerjaan diperbaiki. “Karena harapan masyarakat di sini jalan Hotmix dapat digelar ulang karna hasilnya acak-acakan. Tadi juga Kadis PUTR janji tidak akan membayar pihak rekanan sebelum pekerjaan ini diperbaiki kembali,” pungkasnya.

    Diberitakan sebelumnya, Hotmix yang pengerjaannya tidak sesuai spesifikasi itu, masyarakat Harapan Jaya meminta agar proyek digelar ualng. Proyek Hotmix yang dikerjakan CV. Bangkit Jaya beralamat di Perumnas seputih jaya Blok A3 Nomor 05, RT 09, RW 04, Kecamatan Gunung Sugih, Kabupaten Lampung tengah
    Dengan nilai Pagu Rp300 juta. Abdullah selaku pelaksana mengaku sempat ingin kabur karena tak sanggup mengerjakan proyek dengan alasan mahalnya harga aspal yang bisa membuat minim keuntungan. Ia terpaksa mengerjakannya atas perintah dinas terkait. (Mahmudin)

  • Sidang Perdana Gugatan Aparatur Desa Tanjung Kerta yang Diberhentikan, Kades Hingga Bupati Pesawaran Tidak Hadir

    Sidang Perdana Gugatan Aparatur Desa Tanjung Kerta yang Diberhentikan, Kades Hingga Bupati Pesawaran Tidak Hadir

    Pesawaran (SL)- Dugaan kesewenang- wenangan Jamauddin Kepala Desa (Kades) Tanjung Kerta, Kecamatan Way Khilau dalam menggunakan kekuasaan berbuntut ke meja hijau. Pasalnya surat keputusan kepala desa Tanjung Kerta Nomor:140/018/VII.09.05/X/2022 yang ditunjukan ke Ahmad Kholid dan Ahmad Ropa’i selaku aparatur yang diberhentikan menilai jika pemberhentian itu secara sepihak.

    Sehingga pihaknya (Ahmad Kholid dan Ahmad-Red) melayangkan gugatan ke Pengadilan Negri Gedong Tataan Kelas II Kabupaten Pesawaran dengan di kuasakan ke Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen Perjuangan Anak Negri (YLPK PERARI).

    Dalam gugatan itu, Jamauddin Kades Tanjung Kerta selaku tergugat serta turut tergugat Camat Way Khilau dan Bupati Pesawaran. “Yang tergugat adalah Kepala Desa Tanjung Kerta jamauddin serta turut tergugat Camat Way Khilau dan Bupati Pesawaran,”kata Ahmad Kholid saat menghadiri sidang perdana di Pengadilan Negri Gedong Tataan Kelas II Kabupaten Pesawaran, pada Selasa 27 Desember 2022.

    Ahmad Kholid menambahkan jika dirinya dan aparat desa yang lainya sengaja menggugat kepala desa atas perbuatanya yang sudah memberhentikan tanpa alasan yang jelas dan dirinya berharap dengan gugatan itu pihaknya mendapatkan keadilan, sesuai hukum dan undang-undang yang berlaku.

    Dalam sidang perdana itu, pihak tergugat tidak hadir dan diwakilkan kuasa hukumnya,  “tergugat nggak hadir mas dalam persidangan ini hanya di wakili kuasa hukumnya saja dan sidang akan kembali digelar Selasa  pekan depan,”ujar Ahmad.

    Dilain sisi Jamauddin Kades desa Tanjung kerta saat di konfirmasi melalui pesan WhatsApp tidak memberikan komentar apapun atas gugatan tersebut meski pesan telah tercentang biru yang artinya sudah dibaca oleh penerima. (Din/Red)

  • Soal Amburadulnya Proyek Hotmix Harapan Jaya, Bambang Suheri Tegur Rekanan dan PU Perkim

    Soal Amburadulnya Proyek Hotmix Harapan Jaya, Bambang Suheri Tegur Rekanan dan PU Perkim

    Pesawaran (SL)-Buruknya hasil pekerjaan Hotmix yang baru saja digelar pada Selasa 20 Desember 2022 di desa Harapan Jaya kecamatan Wayratai, mendapat sorotan salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pesawaran Fraksi Golkar Bambang Suheri.

    Berkaitan dengan hasil pengerjaan proyek yang amburadul karena diduga dikerjakan asal-asalan dan tidak sesuai spesifikasi, Bambang mengaku telah menegur pihak pelaksana dan berkomunikasi dengan Dinas Perumahan dan pemukiman (Perkim).

    “Mengenai berita pengerjaan Hotmix yang ada di Desa Harapan Jaya, sudah saya tegur dan komunikasi ke pihak Perkim dan Konsultan,” ujarnya saat dihubungi media ini melalui sambungan seluler, Kamis, 22 Desember 2022.

    Bambang juga mengatakan, lokasi proyek yang juga tempat kelahirannya tersebut, akan segera diperbaiki pihak rekanan/pelaksana dalam waktu dekat.

    “Dalam waktu dekat ini, Karena sampai dengan hari ini saya belum pulang ke Desa Harapan Jaya bang. Saya juga baru dapet info dari kawan-kawan media dan masyarakat Harapan Jaya. Atas informasi tersebut, langsung saya tegor dan komunikasi dengan pihak Perkim dan Konsultan,”

    “Terimakasih buat kawan-kawan media yang telah membantu pengawasan pembangunan di Kabupaten Pesawaran,” tutur Bambang.

    Diberitakan sebelumnya, Abdullah selaku pelaksana proyek mengaku berniat kabur karena tak sanggup meneruskan proyek Hotmix yang menurut dia bisa membuatnya rugi. Abdullah beralasan demikian, karena menurutnya dampak dari kenaikan harga BBM, harga aspal pun turut naik. Hal tersebut membuat perubahan anggaran tidak sesuai dengan RAB yang ada.

    Masih kata Abdullah, proyek yang sempat ia tolak tersebut, terpaksa dikerjakan karena pihak PU Perkim sebelumnya meyakinkan dirinya agar tetap melaksanakan pekerjaan yang penting pembangunan ada wujudnya. “Saya memiliki bukti tapi tidak bisa saya sebutkan siapa orang dinasnya,” ucap Abdullah pada Sinarlampung.

    Bahkan di dalam rekaman suara Abdullah, dia menuduh wartawan terlebih dahulu merusak Hotmix sebelum melakukan dokumentasi. Karena menurutnya, foto yang dikirim tukang berbeda dengan foto dari wartawan.

    Berdasarkan data LPSE Kabupaten Pesawaran, proyek Hotmix yang dikerjakan oleh CV. Bangkit Jaya beralamat di Perumnas seputih jaya Blok A3, Nomor 05 RT 09, RW 04, Kecamatan Gunung Sugih, Kabupaten Lampung tengah dengan nilai Rp300 juta. (Mahmudin)

  • Atasi Stunting, Dompet Dhuafa Lampung dan AIMI Daerah Lampung Gulirkan Program GENZI

    Atasi Stunting, Dompet Dhuafa Lampung dan AIMI Daerah Lampung Gulirkan Program GENZI

    Pesawaran (SL)-Lembaga Amil Zakat Dompet Dhuafa Lampung dan Asosiasi Ibu Menyusui (AIMI) Daerah Lampung menggulirkan Program Gerakan Sadar Gizi (GENZI) untuk mengatasi dan mencegah masalah stunting atau gagal tumbuh alias kerdil di Provinsi Lampung.

    “Program GENZI ini sasaran utamanya adalah anak-anak balita yang memiliki masalah gizi stunting atau berisiko stunting. Mereka semua berasal dari keluarga prasejahtera yang memang layak dan harus dibantu,” ujar Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Lampung, Yogi Achmad Fajar dalam peluncuran program GENZI di Desa Sukadadi, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Lampung, Kamis 22 Desember 2022

    Lebih lanjut Yogi menuturkan, implementasi program GENZI salah satunya adalah menghadirkan POS GENZI. Pos tersebut memberikan manfaat kepada 15 anak balita yang terkena stunting dan berisiko terkena stunting.

    Melalui POS GENZI anak-anak tersebut beserta ibunya akan mendapatkan asupan makanan bergizi selama 12 hari berturut-turut. Mereka juga akan mendapatkan edukasi dan sosialisasi terkait pola hidup sehat dan asupan makanan bergizi oleh para kader kesehatan yang disiapkan AIMI Daerah Lampung.

    “Diharapkan dengan pendampingan dari para kader dari rekan-rekan AIMI Lampung ini bisa memberikan dampak siginifikan usai didampingi selama 12 hari tersebut,” harap Yogi.

    Program GENZI ini didukung pula oleh berbagai pihak seperti Pemerintah Desa Sukadadi, Stikes Panca Bhakti, dan Puskesmas Gedong Tataan. Mereka turut serta mensukseskan kelancaran program.

    Ketua AIMI Daerah Lampung, Upi Fitriyanti mengapresiasi kolaborasi program yang dilaksanakan Dompet Dhuafa Lampung dan AIMI Daerah Lampung. Menurutnya, Dompet Dhuafa Lampung dan AIMI Daerah lampung memiliki semangat yang sama dalam memberdayakan kaum perempuan.

    “Program GENZI ini luar biasa apalagi diluncurkan bertepatan dengan hari Ibu, sesuai dengan tema peringatan hari Ibu tahun ini ‘Perempuan Berdaya Indonesia Maju’. Melalui program ini Dompet Dhuafa Lampung sudah mendukung visi misi AIMI Daerah Lampung untuk memberdayakan ibu menyusui, khususnya para Ibu dari kalangan menengah ke bawah (dhuafa) dengan proses edukasi yang diberikan oleh Kader dan Pengurus AIMI Daerah Lampung selama 12 hari berturut-turut,” ujar Upi.

    Direncanakan tahapan awal ini sebanyak total 30 balita dan ibu yang akan mendapatkan manfaat dari program POS GENZI di dua kabupaten di Provinsi Lampung. Di momen peluncuran program GENZI ini, diberikan pula simbolis paket bantuan gizi untuk Ibu Hamil sebanyak 35 ibu hamil untuk pencegahan stunting.

    Putri Lestari (27 tahun), salah satu ibu dari balita yang menerima manfaat program merasa terbantu dengan adanya POS GENZI. Anaknya yang bernama Putra (2 tahun) mendapatkan asupan gizi yang optimal.

    “Mudah-mudahan gizinya seimbang dan dapat mengatur pola makan anak. Harapannya untuk Dompet Dhuafa Lampung dan semua pihak yang terlibat semoga menjadi berkah bagi semuanya,” ucap Putri. (Red)

  • Atasi Stunting, Dompet Dhuafa dan AIMI Lampung Gulirkan Program GENZI

    Atasi Stunting, Dompet Dhuafa dan AIMI Lampung Gulirkan Program GENZI

    Pesawaran (SL)- Untuk mengatasi dan mencegah masalah stunting atau gagal tumbuh alias kerdil di Provinsi Lampung. Lembaga Amil Zakat Dompet Dhuafa Lampung dan Asosiasi Ibu Menyusui (AIMI) Daerah Lampung menggulirkan Program Gerakan Sadar Gizi (GENZI)

    “Program GENZI ini sasaran utamanya adalah anak-anak balita yang memiliki masalah gizi stunting atau berisiko stunting. Mereka semua berasal dari keluarga prasejahtera yang memang layak dan harus dibantu,” ujar Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Lampung, Yogi Achmad Fajar dalam peluncuran program GENZI di Desa Sukadadi, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Lampung, Kamis 22 Desember 2022.

    Yogi menuturkan jika implementasi program GENZI salah satunya adalah menghadirkan Pos GENZI. Pos tersebut memberikan manfaat kepada 15 anak balita yang terkena stunting dan berisiko terkena stunting.

    Melalui Pos GENZI anak-anak tersebut beserta ibunya akan mendapatkan asupan makanan bergizi selama 12 hari berturut-turut. Mereka juga akan mendapatkan edukasi dan sosialisasi terkait pola hidup sehat dan asupan makanan bergizi oleh para kader kesehatan yang disiapkan AIMI Daerah Lampung.

    “Diharapkan dengan pendampingan dari para kader dari rekan-rekan AIMI Lampung ini bisa memberikan dampak siginifikan usai didampingi selama 12 hari tersebut,” harap Yogi.

    Program GENZI ini didukung pula oleh berbagai pihak seperti Pemerintah Desa Sukadadi, Stikes Panca Bhakti, dan Puskesmas Gedong Tataan. Mereka turut serta mensukseskan kelancaran program.

    Ketua AIMI Daerah Lampung, Upi Fitriyanti mengapresiasi kolaborasi program yang dilaksanakan Dompet Dhuafa Lampung dan AIMI Daerah Lampung. Menurutnya, Dompet Dhuafa Lampung dan AIMI Daerah lampung memiliki semangat yang sama dalam memberdayakan kaum perempuan.

    “Program GENZI ini luar biasa apalagi diluncurkan bertepatan dengan hari Ibu, sesuai dengan tema peringatan hari Ibu tahun ini ‘Perempuan Berdaya Indonesia Maju’. Melalui program ini Dompet Dhuafa Lampung sudah mendukung visi misi AIMI Daerah Lampung untuk memberdayakan ibu menyusui, khususnya para Ibu dari kalangan menengah ke bawah (dhuafa) dengan proses edukasi yang diberikan oleh Kader dan Pengurus AIMI Daerah Lampung selama 12 hari berturut-turut,” ujar Upi.

    Direncanakan tahapan awal ini sebanyak total 30 balita dan ibu yang akan mendapatkan manfaat dari program POS GENZI di dua kabupaten di Provinsi Lampung. Di momen peluncuran program GENZI ini, diberikan pula simbolis paket bantuan gizi untuk Ibu Hamil sebanyak 35 ibu hamil untuk pencegahan stunting.

    Putri Lestari (27 tahun), salah satu ibu dari balita yang menerima manfaat program merasa terbantu dengan adanya POS GENZI. Anaknya yang bernama Putra (2 tahun) mendapatkan asupan gizi yang optimal.

    “Mudah-mudahan gizinya seimbang dan dapat mengatur pola makan anak. Harapannya untuk Dompet Dhuafa Lampung dan semua pihak yang terlibat semoga menjadi berkah bagi semuanya,” ucap Putri. (Rls/Red)

  • Proyek Hotmix Harapan Jaya ‘Urak-urakan’ Warga Minta Digelar Ulang

    Proyek Hotmix Harapan Jaya ‘Urak-urakan’ Warga Minta Digelar Ulang

    Pesawaran (SL)-Hasil pengerjaan proyek Hotmix di Desa Harapan Jaya, Kecamatan Wayratai, Kabupaten pesawaran diprotes warga setempat. Pasalnya, proyek yang digelar malam hari itu, tampak amburadul dan berkualitas sangat buruk. Sehingga kuat dugaan proyek dikerjaan asal-asalan.

    Seky Fikroni mewakili warga yang protes menilai, pekerjaan memiliki kualitas sangat buruk dan juga tipis. Tidak cukup sampai disitu, Hotmix juga tampak membeku dan mudah terkelupas. Oleh karena itu, warga menduga pemborong yang mengerjakan proyek hanya mengharapkan keuntungan semata tanpa memperdulikan spesifikasi dan kualitas.

    “Harapan kami mas sebagai warga sini, meminta pihak bersangkutan sebaiknya menggelar ulang pekerjaan ini karena hasilnya tidak bagus. Dan ini ada dugaan PPK pejabat pembuat komitmen dan dinas pemborongnya hanya bermain mata,” jelas Fikroni.

    Sebagai perimbangan informasi, media ini mencoba menghubungi pihak Konsultan pengawas yang diketahui bernama Angga. Melalui sambungan seluler, dia mengaku bahwa dirinya telat ke lokasi proyek karena diberi kabar secara mendadak. Setibanya di lokasi dia bingung harus menegur siapa karena selama proyek berlangung tidak satu pun pengawas dari pihak pelaksana berada di tempat.

    “Sesampainya saya di lokasi tidak ada  pengawasan dari pihak pelaksana hingga saya juga bingung mas mau menegur siapa atas dugaan buruknya pengerjaan Hotmix sepanjang 560 M tersebut,” terang Angga.

    Dengan tidak sesuainya pekerjaan ini, Angga berencana melakukan teguran melalui surat ke pihak dinas yang mana proyek jalan lingkungan ini bersumber dari PU Perkim dengan pagu anggaran sebesar Rp300 Juta dan PT Bangkit Jaya sebagai pelaksana.

    Di lain sisi, pihak rekanan yang menurut keterangan Angga bernama Abdullah saat dihubungi melalui pesan singkat whatsapp mengaku bahwa dirinya juga berprofesi wartawan.

    “Seebenarnya saya tidak sanggup mengerjakan proyek jalan Hotmix tersebut dikarenakan saat ini harga aspalnya mahal dan tidak sesuai dengan harga yang ada di dalam RAB. Saya tadinya mau kabur saja tapi setelah Komunikasi dengan Bambang dan pihak dinas akhirnya saya kerjakan walaupun saya rugi mas. Selain itu juga pihak dinas mengatakan yang penting pekerjaan itu ada wujudnya saja makanya saya kerjakan,” pungkasnya. (Mahmuddin)

  • Emilia Dwi Maharani Sebut Peran Politik Perempuan di Indonesia Makin Penting untuk Kemajuan Bangsa

    Emilia Dwi Maharani Sebut Peran Politik Perempuan di Indonesia Makin Penting untuk Kemajuan Bangsa

    Pesawaran (SL)- Emilia Dwi Maharani merupakan salah satu bakal calon legislatif (Bacaleg) periode 2024-2029 dari Partai Nasdem Kabupaten Pesawaran Dapil IV mengatakan jika perempuan dapat memegang peranan penting untuk memberikan kontribusi positif terhadap perpolitikan di Indonesia.

    Bagi Emil sapaan akrabnya Emilia kaum perempuan yang berkarakter dan berani terlibat dalam organisasi partai atau politik patut didorong terjun ke dunia politik, karena perempuan yang berhasil sebagai pemimpin bisa menjadi sumber inspirasi bagi kaumnya, Selasa 20 Desember 2022.

    Emil berpendapat, figur perempuan yang berpolitik bisa mewakili dan mengangkat isu-isu kebijakan tentang kesetaraan gender. Saya terdorong maju di dunia politik karena peran perempuan dalam dunia politik makin penting karena memengaruhi nasib perempuan.

    “Hanya saja, bagi kaum perempuan harus ada komitmen bersama keluarga, karena kesibukan di dunia politik menyita banyak perhatian,” kata Emil.

    Alumnus FISIP Universitas Lampung (Unila) ini mengungkapkan, perempuan di Indonesia lekat dikaitkan dengan urusan rumah tangga. Padahal, kata Emil, perempuan mempunyai kepekaan dan ketelitian terhadap segala sesuatu baik itu dalam rumah tangga maupun untuk urusan pekerjaan.

    “Keunggulan tersebut bisa diaplikasikan perempuan dalam dunia politik untuk bisa mendengarkan suara hati masyarakat,” ungkap Emil.

    Dikatakannya, perempuan saat ini berjuang di tengah situasi yang sulit, sehingga bisa memberikan inspirasi bagi keluarga dan lingkungannya.

    “Maka dari itu perempuan harus berani terjun ke ranah politik, terjun ke publik dan membantu masyarakat sekitar,” kata Emil.

    “Saya berharap ke depan nya akan menjadi role model untuk mengajak kaum perempuan khusus di kabupaten Pesawaran agar berpartipasi lebih besar lagi dalam bidang politik,” lanjutnya.

    Perempuan yang saat ini mejabat sebagai Direktur PT. Insan Jurnalis Indonesia, sebuah Perusahaan Penerbit Surat Kabar dan Media Online ini mengatakan, kaum perempuan Milenial ke depan akan menjadi generasi selanjutnya yang akan melanjutkan pembangunan Nasional ke depan harus bersiap sejak saat ini kalau kita sebagai Perempuan Zaman Now harus mengambil bagian dalam kanca politik minimal dimulai dari Daerah kita.

    Soal kesiapannya untuk maju sebagai calon anggota DPRD Kabupaten Pesawaran, Emil menuturkan, hal itu karena tergerak ingin turut serta membangun kampung halaman dari keluarga besarnya di Kecamatan Way Khilau, Kabupaten Pesawaran.

    “Saya akan fokus menyerap aspirasi masyarakat di kecamatan Kedondong, Way Lima dan Way Khilau, yang Insya Allah kalau saya terpilih akan saya perjuangkan di DPRD nanti,” tuturnya. (Red)

  • Nanda Indira Dendi Ketua TP-PKK Teladan

    Nanda Indira Dendi Ketua TP-PKK Teladan

    Bandar Lampung (SL)-Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Pesawaran Nanda Indira Dendi, memperoleh penghargaan kategori Ketua TP-PKK Teladan, dalam puncak perayaan HUT ke-10 Surat Kabar Harian Pilar di Hoter Horison Bandar Lampung, Jumat 16 Desember 2022.

    Kepala Diskominfotiksan Kabupaten Pesawaran Jayadi Yasa mengatakan, penghargaan yang diterima Ketua TP-PKK Pesawaran merupakan bukti dari peran aktif selama ini, dalam mendukung pembangunan yang dilakukan pemerintah setempat dalam berbagai sektor.

    “Ibu Nanda sangat aktif dalam mendukung pembangunan diberbagai sektor. Salah satunya dalam mengembangkan ekonomi kreatif dan pariwisata yang ada di Bumi Andan Jejama,” ujarnya Sabtu 17 Desember 2022.

    Jayadi menambahkan, kerja keras jajaran TP-PKK Pesawaran, turut menghantarkan salah satu kerajinan daerah Pesawaran yakni sulam jelujur dan menorehkan prestasi ditingkat Nasional dan Internasional.

    Dibawah binaan isteri Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, sulam jelujur saat ini sudah mampu menembus pangsa pasar luas. Hal itu terbukti dengan adanya undangan sulam jelujur untuk tampil di fashion week yang dilaksanakan di New York dan Dubai.

    “Selain dalam bidang UMKM, peran aktif TP-PKK dalam mempromosikan sektor pariwisata menghantarkan Pesawaran menjadi tujuan wisatawan terbaik di Lampung,” katanya. (Red)