Kategori: Politik
-
Ribuan Masa Hadiri Acara Pembekalan Nasional Relawan Prabowo-Sandi
Jakarta (SL) – Membeludaknya ribuan relawan Prabowo-Sandi yang datang pada acara Pembekalan Nasional Relawan Prabowo-Sandi membuat Istora Senayan tak sanggup menampung ribuan relawan tersebut. Terlihat banyak relawan yang harus berdiri selama acara berlangsung. Sebagian lainnya berada di luar ruangan indoor Istora. Acara itu sendiri dihadiri oleh Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.Pantauan di lokasi, hadir pula petinggi partai politik dari Koalisi Indonesia Adil Makmur seperti, Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, Presiden PKS M. Sohibul Iman, petinggi Partai Berkarya Titiek Soeharto. Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Djoko Santoso dan Penasehat BPN, Rachmawati Soekarnoputri juga terlihat hadir.Sedangkan jumlah kelompok relawan yang hadir sebanyak ratusan kelompok. Diantaranya, Duta Padi, Macan Padi, Pepes, Brigade 08, Garda RSP, dll. Sang Alang, pencipta dan penyanyi lagu ‘2019 Ganti Presiden’ pun hadir dan mengajak seluruh relawan dan para pimpinan parpol dan BPN ikut bernyanyi. (Gelora) -
Sandiaga Uno Resmikan Website Kampanye
Jakarta (SL) – Calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno meresmikan laman www.prabowo-sandi.com. Ke depan, laman tersebut akan digunakan oleh pasangan capres–cawapres nomor urut 02 untuk keperluan kampanye dan menyampaikan informasi kegiatan mereka dalam menghadapi Pilpres 2019. “Pada tanggal 21 November 2018, saya nyatakan secara resmi website www.prabowo-sandi.com yang memuat segala macam informasi terkini tentang pilpres dan kampanye pasangan Prabowo–Sandi dibuka. Semogal Allah SWT meridai website ini,” kata Sandiaga di Media Center Prabowo–Sandiaga, Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, Rabu (21/11/2018).
Dia menuturkan, laman tersebut bisa menjadi referensi bagi masyarakat yang ingin mengetahui jadwal kegiatan calon presiden Prabowo Subianto atau calon wakil presiden Sandiaga Uno tiap hari, berikut lokasi kegiatan mereka.
Tak hanya itu, laman itu juga menyediakan desain atau gambar-gambar yang bisa digunakan relawan untuk mengampanyekan Prabowo–Sandi lewat berbagai jenis bahan kampanye seperti poster, baliho, spanduk, baju kaus, dan lain-lain. “Yang paling terpenting, banyak sukarelawan yang nanya, pengen nyetak kaus sendiri karena sudah masuk kepada paket ‘pahese’ (paket hemat sekali), jadi mereka mau nyetak sendiri, kami siapkan di sini (desainnya) silakan mencetak,” kata mantan Wagub DKI Jakarta ini.
Selain itu, visi dan misi program kerja pasanganan penantang petahana itu juga bisa ditemukan di laman tersebut. “Nanti semua baik dari sukarelawan kami maupun dari sukarelawan tokoh sebelah silakan mengunduh. Hal ini akan terlihat posisi-posisi jelas untuk masing-masing topik, termasuk kebijakan pemerintah yang seperti apa diinginkan ke depan, semua terangkum pada website,” ujar Sandiaga.
Dia mengungkapkan, laman www.prabowo-sandi.com juga akan tersedia dalam tampilan mobile apps (aplikasi ponsel) karena untuk sebagian milenial yang urban sudah lebih familier dengan teknologi tersebut. Sementara, masyarakat di pedesaan, terutama yang perlu informasi tentang pasangan Prabowo–Sandi akan lebih banyak mengandalkan website.
Dalam laman itu juga dijelaskan, sampai saat ini Sandiaga telah melakukan sebanyak 700 kegiatan, sedangkan Prabowo juga lebih dari 300 kegiatan. Acara-acara Prabowo–Sandi, kata Sandiaga, diharapkan diminati oleh masyarakat bisa terakses dengan baik. (inews.id)
-
Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Penuhi Panggilan Polisi Terkait Dugaan Penyimpangan Dana Kemah Pemuda
Jakarta (SL) – Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak memenuhi panggilan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan penyimpangan dana kemah dan apel pemuda Islam yang dilaksanakan anggaran dari Kementerian Pemuda dan Olahraga tahun 2017.
Pria yang juga menjabat sebagai juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ini tiba di lokasi sekitar pukul 10.19 WIB. Dia mendatangi markas polisi tersebut guna diperiksa sebagai saksi.
“Yang jelas katanya mau diperiksa terkait dengan kegiatan yang diinisiasi oleh kemenpora kegiatan itu diinisiasi kemenpora dengan melibatkan GP Ansor dengan Pemuda Muhammadiyah. Cuma itu. Saya tidak tahu lebihnya apa,” ujar Danhil di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (23/11).
Danhil datang bersama dengan Ketua Panitia Kegiatan dari Pemuda Muhammadiyah Ahmad Fanani. Dia juga didampingi tiga orang berpakaian loreng dari Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM).
Sebelumnya, terkait kasus ini, pada Senin (19/11), Ditreskrimsus Polda Metro Jaya memanggil tiga saksi untuk diperiksa. Mereka adalah Ahmad Fanani selaku ketua kegiatan dari Pemuda Muhammadiyah, Abdul Latif dari Kemenpora, dan Safarudin selaku ketua kegiatan dari GP Ansor.
Dari tiga orang yang dipanggil hanya Fanani yang tidak memenuhi panggilan. Kasus dugaan korupsi kegiatan kemah dan apel Pemuda Islam Indonesia ditindaklanjuti setelah kepolisian menerima sejumlah laporan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan kegiatan kemah dan apel Pemuda Islam Indonesia berlangsung di Cibubur, Jakarta Timur. Acara tersebut diinisiasi oleh Kemenpora dan Pemuda Muhammadiyah. “Ada beberapa laporan makanya Polda langsung membuat surat perintah penyelidikan,” ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Senin (19/11). (djitonews)
-
Waketum Gerindra: Banyak Elite Diancam Tapi Jangan Diungkap, Nanti Dipecat
Jakarta (SL) – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono menuturkan, calon presiden (capres) 2019 Prabowo Subianto tentu tidak mungkin menyampaikan siapa elite terancam dipecat. Sebab kalau disampaikan ke publik, maka elite tersebut akan dipecat atau dicari kesalahannya sehingga bisa disandera dengan masalah hukum.
“Jangan (diungkap), nanti dia dipecat. Kalau enggak, diancam diperiksa sama Kejaksaan. Kan banyak kepala daerah yang mendukung Jokowi itu sebenarnya tersandera dengan masalah hukum. Jadi ketakutan, karena ada tim senyap mereka yang menakuti pakai politik genderuwo,” kata dia, Jumat (23/11).
Arief hanya mengatakan, elite yang dimaksud Prabowo yakni elite dari partai politik yang duduk di kementerian dan beberapa pejabat eselon I. Mereka ini merasa kecewa dengan pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) yang seolah menerapkan kebijakan secara serabutan dan tidak terprogram dengan baik.
Jumlah elite tersebut, kata Arief, tergolong banyak. “Banyak. Kita enggakbisa sebut namanya. Banyak orang dekat Jokowi ini yang sudah kecewa dengan kinerjanya Pak Jokowi sendiri. Sehingga mereka sering misalnya bertemu saya, memberikan masukan, Prabowo nanti (kalau) jadi presiden itu memerintahnya seperti ini,” paparnya.
Arief melanjutkan, dalam diskusi dengan elite tersebut, dipaparkan bahwa pemerintah saat ini terlalu sering melakukan pembangunan yang sebetulnya tidak ada anggaran untuk itu. “Bangun ini bangun itu padahal duitnya enggak ada,” papar dia.
Kekecewaan elite tersebut juga dalam hal Daftar Negatif Investasi. Arief menyebut, banyak pembantu Presiden yang sebenarnya menolak kebijakan itu. Penolakan ini datang dari pejabat Eselon I kementerian tapi tidak bisa melawan perintah. Sebab, kata Arief, kebijakan itu murni keinginan Jokowi.
“‘Bagaimana mas Arief, mereka sudah mau. Makanya saya lebih suka Pak Prabowo yang jadi presiden karena nasionalismenya jelas, keberpihakan pada pengusaha dalam negerinya juga jelas’,” klaim Arief, meniru ucapan elite yang menemuinya.
Sebelumnya Prabowo menyebut bahwa saat ini ada sejumlah elite yang ingin mendukungnya di Pilpres 2019, tetapi tidak berani menyampaikan secara terang-terangan. Sebab, mendapatkan ancaman yang cukup besar apabila mendukungnya.
Itu disampaikan dalam pidatonya di acara Pembekalan Relawan Prabowo-Sandi di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, (22//11). Prabowo mengatakan, elite tersebut berasal dari berbagai macam posisi dan jabatan. Mantan Danjen Kopassus ini pun prihatin atas kondisi ini dan tidak bisa berbuat banyak dengan fenomena tersebut.
Wapres Jusuf Kalla pada Jumat (23/11) pun langsung menyampaikan tanggapan. Dia meminta Prabowo terbuka menyebut siapa elite yang mendapatkan ancaman karena mendukung dirinya. JK mengatakan, elite memiliki makna yang luas, yakni ada elite pemerintahan dan elite pengusaha.
“Kalau bicara elite, elite itu kan macam-macam, kalau elite pemerintahan, seperti ASN memang tidak bisa ikut berkampanye, tidak bisa mendukung siapa-siapa, itu terlarang, kalau pengusaha kan bebas mau dukung siapa saja,” ujar Jusuf Kalla di Istana Wakil Presiden, Jumat (23/11). (kumparan)
-
Gerindra Nilai Pernyataan Prabowo Tidak Merendahkan Pekerjaan Tukang Ojek
Jakarta (SL) – Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto saat sambutan di acara Indonesia Economic Forum, mengaku sedih dengan beredarnya meme yang menggambarkan masa depan anak bangsa yang hanya menjadi tukang ojek setelah lulus sekolah. Pernyataan Prabowo itu menurut timses Jokowi-Ma’ruf, Ruhut Sitompul, sama seperti merendahkan pekerjaan driver ojek online.Namun Wasekjen Gerindra Andre Rosiade menepis komentar Ruhut tersebut. Andre mengatakan, tidak ada maksud dari Prabowo untuk merendahkan profesi tersebut. Prabowo, kata Andre, hanya ingin menyampaikan adanya masalah ketersediaan lapangan pekerjaan saat ini. Sehingga banyak anak bangsa yang bahkan lulusan sarjana, rela bekerja menjadi pengemudi ojek online. “Bukan Pak Prabowo bermaksud merendahkan pekerjaan ojek online, hanya menggambarkan orang sudah sekolah tinggi-tinggi lapangan pekerjaan enggak ada. Akhirnya orang untuk menyambung hidup menjadi ojek online,” kata Andre saat dihubungi, Kamis (22/11).Menurut Andre, tidak ada orang tua yang bercita-cita anaknya menjadi ojek online setelah lulus kuliah. Namun karena kondisi ekonomi dimana lapangan pekerjaan begitu sulit didapat, akhirnya mereka memilih menjadi pengemudi ojek online. “Gak ada lapangan pekerjaan, sekolah tinggi-tinggi daripada nganggur. Apakah orang tua bercita-cita anaknya, kuliah bayar mahal-mahal anaknya jadi tukang ojek? kan enggak, itu maksudnya Pak Prabowo,” jelasnya.Prabowo menjadi pembicara dalam Indonesia Ekonomi Forum. (Foto:Paulina Herasmaranindar/kumparan)
“Pesannya berarti ada masalah soal ketersediaan lapangan pekerjaan. Tentu teman-teman yang sudah berusaha sekolah rajin-rajin bahkan jadi sarjana tapi untuk menyambung hidup akhirnya mereka menjadi ojek online,” imbuhnya.Terkait komentar Ruhut yang menyebut pernyataan Prabowo sebagai bentuk politik genderuwo, Andre tidak ambil pusing. Sebab menurutnya, sulitnya lapangan pekerjaan memang sebuah fakta yang harus diterima. “Genderuwo gimana? apa yang ditakut-takuti dari Pak Prabowo? kan memang fakta. Inilah orang kubu sebelah introspeksi negara lagi sulit lalu orang mengkritik disebut genderuwo,” ketusnya.Ia bahkan menganggap Ruhut asal berkomentar karena menganggap apa yang disampaikan Prabowo sebagai politik genderuwo. “Kalau Ruhut enggak usah ditanggapin, yang jelas Prabowo mengkritik agar pemerintah sadar lapangan pekerjaan itu harus dibangun. Ruhut ini contoh kader Pak Jokowi yang bukan bicara program tapi bicara genderuwo, sontoloyo, gak bermutu,” pungkasnya. (Kumparan) -
Titiek Soeharto Disambut Antusias oleh Emak-emak Pecinta Prabowo-Sandiaga di Palembang
Palembang (SL) – Kaum ibu atau emak-emak pecinta Prabowo Subianto di Palembang menyambut antusias kehadiran Siti Hediati Hariyadi atau yang lebih dikenal Titiek Soeharto, pada Rabu 21 November 2018.
Titiek yang bertemu dengan ratusan emak-emak pecinta Prabowo di Palembang Trade Center atau PTC Mall, menyita perhatian para pengunjung yang ingin berfoto bersama.
Dilansir dari VIVA, banyak pengunjung dan relawan emak-emak pemenangan pasangan calon Presiden, Prabowo-Sandiaga Uno berebut untuk berfoto bersama putri Presiden RI kedua, Soeharto.
Relawan emak-emak terlihat kompak, mengenakan seragam biru dengan tema #RabuBiruIndonesia. Dalam kesempatan itu Titiek mengaku sangat terharu melihat antusias emak-emak di Palembang.
Dia melihat kaum emak-emak sangat bersemangat untuk memenangkan pasangan calon Presiden nomor urut 02, Prabowo-Sandi, di Pemilu 2019.
“Saya kesini tadinya dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan pelantikan Srikandi Indonesia Raya. Dan sekarang ke mall menyapa relawan dan emak-emak yang ada disini,” kata Titiek.
Melihat tingginya antusiasme masyarakat, terutama emak-emak yang mendukung Prabowo-Sandi, Titiek merasa optimis bakal memenangi hati masyarakat di Sumatera Selatan. Dia melihat, masyarakat sangat menginginkan adanya pergantian pemimpin di 2019.
“Saya tidak mau merinci apakah Prabowo-Sandi bakal menang besar di Sumatera Selatan, saya tidak mau takabur. Tapi Insya Allah bisa menang disini,” ujar Ketua Dewan Pertimbangan Partai Berkarya itu. (VIVA)
-
Presiden Jokowi Kunjungi Lampung
Bandarlampung (SL) – Selain bertindak sebagai Presiden Indonesia untuk menjalankan tugas kenegaraan, Jokowi juga berkunjung ke Lampung sebagai Calon Presiden pada pemilu 2019 pada hari Jum’at-Sabtu (23-24/18).
Salah satu ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Leduid Paulus menerangakan, dalam rangka pemilu 2019 beliau tidak mengambil cuti, oleh karena itu beliau melakukan kampanye disaat hari libur, seperti Sabtu beliau akan bertindak sebagai calon presiden.
Paulus mengungkapkan, masyarakat Lampung patut berbangga hati dengan kedatanggan beliau ke tanah Tapis Berseri ini. Karena kedatangan Jokowi ke Lampung akan terfokus pada pengembangan dan kesejahteraan masyarakat Lampung.
“Kedatangan Pak Jokowi sebagai presiden ke Lampung akan fokus terhadap infrastruktur seperti jalan Tol Sumatra yang ini sudah mulai terbangun. Kemudian akan mencoba mengurai konflik-konflik daerah regional yang masih bermasalah dalam hak atas tanah. Oleh karena itu pada Jumat mendatang beliau akan datang untuk memeberikan seritfikat tanah, kemudian akan memanggil seluruh petani, untuk menyerapkan keluhan petani dan bagaimana mencari solusinya,” ungkapnya saat konperemsi pers di markas besar Tim Kampanye Daerah (TKD) Lampung, Kamis (22/11/2018).
Selain itu, lanjut Paulus, Jokowi juga akan memanggil seluruh kepala desa untuk membicarakan terkait dana desa. Hal ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengelolaannya dan sejauh mana penerapannya.
“Diharapkan dengan adanya ini, masyarakat yang belum menyentuh kesejahteraan bisa merasakan secara perlahan,” ungkapnya. (gemmamedia)
-
Mantan Dubes RI di Polandia Bongkar Skenario & Operasi Penghancuran Habib Rizieq
Bandarlampung (SL) – Telah terjadi skenario dan operasi untuk menghancurkan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab (HRS). Selama berada di pengasingan di Saudi, setidaknya tiga kali HRS berusaha dihancurkan,” kata mantan Duta Besar RI untuk Polandia Hazairin Pohan dalam artikel berjudul “Rizieqem Dellendam Esse! atau Hancurkan Rizieq!”
Kata Hazairin, pertama penghancuran HRS bisa dilihat pernyataan Dubes RI di Riyadh Agus Miftah, bahwa status keimigrasian HRS berpotensi dideportasi.
KBRI siap membela dan melindungi beliau,” kata siaran pers Dubes. “Diharapkan, pendukung HRS dan GNPF gempar, mengapa tokoh yang diklaim ulama GNPF menjadi tamu istimewa itu ternyata ‘tidak ada apa-apanya, bahkan terancam dideportasi. Pengerdilan ketokohan HRS menjadi tujuan yang ingin dicapai,” ungkapnya.
Penghancuran HRS kedua, kata Hazairin ketika dikabarkan HRS ‘dicekal’ di bandara ketika hendak berangkat ke Malaysia untuk urusan studinya. KBRI pun dikatakan ‘pasang badan’ di bawah rubrik perlindungan masyarakat di luar negeri ‘akan membela’. “Dikesankan, tanpa bantuan KBRI maka HRS berpotensi ditahan.
Berita hoax pencekalan ini juga bersumber dari Dubes RI Riyadh,” ungkap Hazairin. Kata Hazairin, penghancuran HRS untuk Ketiga kalinya, ketika rumah Imam Besar FPI di Makkah ditempeli bendera, difoto dan dilaporkan menjadi markas gerakan teroris. Seketika, foto HRS berbincang dengan polisi di depan rumahnya menyebar ke tanah air bersama dengan ‘siaran pers’ Dubes RI Riyadh. (suaranasional)
-
Sekjen Golkar Haji Lodewijk Kenalkan Kampenye Canvassing
Bandarlampung (SL) – Ngobrol santai sambil menikmati sop dan sate bisa menjadi pilihan politisi untuk mensosialisasikan agenda politik 2019. Seperti halnya yang dilakukan Haji Lodewijk F. Paulus, salah satu Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Capres Joko Widodo – Ma’ruf Amien.
Sekjen DPP PKB Abdul Kadir Karding, dan Sekjen DPP Partai Golkar Haji Lodewijk F. Paulus bertempat di warung Sate Tegal kawasan pusat kuliner Telukbetung, Bandar Lampung, Rabu malam (21/11/2019).
Mantan Danjen Koppasus Haji Lodewijk mengenalkan strategi politik capres Jokowi dengan istilah canvassing. Bertemu warga, mengajak ngopi bareng sambil menyerap aspirasi mereka. Siang sebelumnya, ia roaoadshow dengan kegiatan serupa juga dilakukan di RM Pindang Ria, Jl. Ahmad Dahlan, Pahoman, Bandar Lampung. Strategi ini, ddimuai dari Lampung dan bakal ia diterapkan untuk memenangkan Pemilu 2019, baik untuk Pileg dan Pilpres.
Canvassing merupakan langkah meminta dukungan dengan cara blusukan dan bertatap muka langsung dengan masyarakat. “Kami akan canvassing ke sejumlah titik di Bandar Lampung,” kata Lodewijk.
Canvassing, bisa diartikan sebuah inisiasi sistematis melalui kontak individu, yang biasanya digunakan selama kampanye politik. “Istilah canvasing ini sebenar sering dipakai kegiatan bisnis,” kata Lodewijk F. Paulus. Canvassing ini ilmunya orang dagang (teori marketing). Kalau yang pernah jadi sales pasti tahu apa itu nganvas,” kata Sekjen DPP Partai Golkar yang kini sedang menjadi Calon Anggota Legislatif Lampung Satu, nomor urut Satu (1), pada Rabu (21/11), malam.
Metode itu, kata Lodewijk lagi banyak digemari calon pemilih. Kenapa? karena rakyat bisa bertatap muka langsung dengan tim kampanye, dalam suasana yang akrab. Semua masalah yang terjadi pada ruang publik bisa di debat, ditanya, bahkan bisa ditolak seandainya ada konstituen yang tidak sepakat.
Lodewijk memilih metode nganvas juga dalam rangka kampaye Pilpres dalam tiap kali kunjungan ke daerah-daerah se Indonesia. Selain efektif, ternyata ia menjadi tahu apa kemauan rakyat. Di Lampung, metode canvassing sangat memungkinkan karena banyak tempat tempat nongkrong anak muda. Mulai dari pengurus partai tingkat ranting, cabang, pengurus daerah kota/kabupaten hingga tingkat pengurus bisa melakukanya.
Hanya saja, sambung Lodewijk, strategi canvassing itu belum di-launching. Saat ini masih dipersiapkan untuk peluncuran program tersebut.
Siapa Lodewijk ?
Letjen (Purn) Lodewijk Freidrich Paulus resmi ditunjuk Sekjen Golkar menggantikan Idrus Marham setelah kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar diumumkan oleh Airlangga Hartarto selaku ketua umum di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, tepatnya hari Senin (22/1/2018).
Lodewijk punya rekam jejak politik di Lampung. Dia pernah menjadi Plt.Ketua DPD Partai Golkar Lampung, saat transisi ketua DPD Golkar masih dijabat M. Alzier Dianis Thabranie. Sebelum memasuki dunia politik, Lodewijk ia adalah perwira tinggi di TNI Angkatan Darat. Lodewijk merupakan perwira TNI lulusan Akademi Militer pada tahun 1981.
Ia banyak mengisi posisi penting di Kopassus. Di sana, ia sempat menjadi komadan pasukan elite Kopassus yakni Satuan Penanggulangan Teror (Gultor) 81. Lodewijk juga pernah menjabat Komandan Jenderal Kopassus pada tahun 2009.
Kemudian, pada 2011 ia menjabat Pangdam I Bukit Barusan. Lodewijk memasuki masa pensiun pada tahun 2015. Sejak itulah ia terdaftar sebagai kader Golkar. Jabatanya, ketika awal di Golkar adalah (tahun 2016), Koordinator Bidang Kajian Strategis DPP Partai Golkar.
-
PKS : Jika Menang, Pajak Motor akan Dihapuskan dan SIM Seumur Hidup
Jakarta(SL) – Wakil Ketua Dewan Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid, mengungkapkan jika partainya menang dalam pemilihan umum (pemilu) tahun 2019 mendatang, maka akan memperjuangkan penghapusan pajak kendaraan sepeda motor.
“Jika PKS menang, demi kepentingan dan kemaslahatan Rakyat banyak, maka pajak sepeda motor akan dihapuskan, dan akan diberlakukan SIM seumur hidup,” ujarnya dalam akun twitter miliknya @hnurwahid, Kamis 22 November 2018.
Sementara itu, hal senada juga disampaikan Wakil Ketua Tim Pemenangan Pemilu (TPP) PKS Almuzzammil Yusuf. Politisi asal Provinsi Lampung ini menyatakan terdapat 105 juta sepeda motor di Indonesia. Sebagian besar di antaranya adalah milik orang-orang kecil yang akan terdampak kebijakan ini.
“Sebagian besar sepeda motor dimiliki oleh saudara-saudara kita yang lemah ekonominya, mereka adalah orang-orang yang paling akan diuntungkan dari kebijakan ini. Mereka adalah orang-orang yang sedang beranjak dari kelas bawah menuju kelas menengah. Jadi penghapusan pajak sepeda motor ini akan mengurangi beban pemilik 105 juta sepeda motor ini,” terangnya
Selain itu, menurut Muzzammil, penghapusan pajak ini juga mengurangi kerepotan, kerumitan dan waktu produktif yang hilang karena harus mengurus surat-surat yang seharusnya dapat digunakan untuk bekerja.
“Jadi waktu masyarakat bisa digunakan sebesar-besarnya untuk hal yang lebih produktif,” kata Muzammil. (inspiratif.co)