Kategori: Tanggamus

  • PPBP DAS HL WSS Lampung Akan Distribusikan Sejuta Bibit Pohon Gratis

    PPBP DAS HL WSS Lampung Akan Distribusikan Sejuta Bibit Pohon Gratis

    Tanggamus (SL) – Persemaian Permanen Badan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai  Hutan Lindung Way Seputih Way Sekampung (PP BP DAS HL WSS) Lampung, Kota Agung, Tanggamus, akan membagikan sejuta bibit pohon, secara gratis untuk masyarakat Lampung di tahun 2018 ini.

    Disampaikan Dwi Retno mewakili Manager PP BP DAS HL WSS Momo Suparmo, bahwa, hingga awal bulan Juli 2018, telah distribusikan sebanyak 130 Ribu bibit pohon gratis kepada masyarakat Lampung, yang telah mengajukan permohonan permintaan bibit.

    130 ribu bibit pohon yang telah didistribusikan, terdiri dari jenis pohon kayu kayuan, yaitu Sengon, Madang dan Afrika, kemudian jenis pohon serbaguna multi purpose tree species (MPTS) yaitu Petai, Durian dan Jengkol.

    Bibit pohon tersebut didistribusikan kepada masyarakat yang mengajukan permintaan, berasal dari beberapa Kabupaten, seperti masyarakat Kabupaten Pringsewu, Lamteng dan Tanggamus.

    Masih menurut Dwi, untuk pendistribusian bibit pohon, berdasarkan permohonan permintaan bibit dari masyarakat, dengan aturannya setiap 1 Hektare (Ha) lahan akan diberikan 1000 bibit pohon, yang terdiri dari berbagai jenis bibit pohon.

    “Sampai bulan Juli ini, bibit pohon yang telah kami produksi sebanyak 505 ribu bibit pohon, yang telah kita distribusikan sebanyak 130 ribu. Adapun target produksi kami tahun ini sebanyak 1 juta bibit pohon yang akan diberikan secara gratis kepada masyarakat, yang memenuhi syarat. Dan kami optimis target produksi akan tercapai, hingga akhir tahun, untuk pendisribusian di mulai, bulan Juni lalu,” ujarnya.

    Dwi Retno menerangkan, dari jumlah 505 ribu bibit pohon yang telah diproduksi tersebut. Produksi bibit pohon Sengon terbanyak yaitu mencapai 350 ribu bibit. Sedangkan sisanya terdiri dari beberapa macam bibit pohon jenis kayu-kayuan, yakni Madang dan Afrika serta Akasia Mangium, kemudian jenis MPTS yaitu Petai, Durian, Jengkol dan Sirsak. Memang bibit pohon Sengon masih sangat diminati petani, untuk dibudidayakan, setiap permintaan bibit, dipastikan Sengon yang paling diminati.

    “Oleh sebab itulah dari target produksi tahun ini, kami lebih banyak menyemai bibit Sengon, namun rencananya kami juga akan menyemai bibit pohon Pala sebanyak 10 ribu bibit,”ungkapnya.

    Dwi Retno menambahkan, tidak ada kendala yang serius dalam menyemai dan memproduksi bibit pohon tahun ini, cuaca sangat mendukung. Karena musim sangat seimbang, hujan tidak terlalu sering, begitu juga musim panas tidak terlalu panjang, tidak sampai kekeringan.

    Kemudian untuk mendapatkan bibit di PP BP DAS HL Kota Agung, haruslah berdasarkan mekanisme yang di tetapkan. Yaitu melampirkan KTP, kemudian mengisi blangko formulir permintaan bibit, yang harus di cap oleh Lurah, Kepala Pekon atau Kepala Instansi. Kemudian PP BP DAS HL, hanya melayani permohonan perorangan, tidak melayani atas nama kelompok masyarakat.

    “Bagi masyarakat yang ingin membudidayakan pohon jenis kayu dan buah, silahkan ajukan permohonan ke PP Kota Agung, ambil formulirnya di sini. Kemudian bibit yang diambil, haruslah ditanam dilahan sesuai permohonan, karena kami akan mensurvey,”jelas Dwi. (LS)

  • Anggota Tertua dan Termuda di Polres Tanggamus Dapat Potongan Tumpeng Langsung dari Kapolres Tanggamus

    Anggota Tertua dan Termuda di Polres Tanggamus Dapat Potongan Tumpeng Langsung dari Kapolres Tanggamus

    Tanggamus (SL) – Anggota Polres Tanggamus usia tertua Aiptu Dahlan Sarbu (58) dan anggota termuda Bripda Maysi (22) mendapatkan potongan tumpeng yang diberikan langsung Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, SIK. M.Si.

    Didampingi Ketua Bhayangkari cabang Tanggamus Ny. Risa Made pemberian tumpeng dilaksanakan dalam kegiatan syukuran hari Bhayangkara ke 72 Polres Tanggamus di Aula Wirasatya, Rabu (11/7/18).

    Aiptu Dahlan mengucapkan terima kasih atas pemberian potongan tumpeng yang menurutnya merupakan penghargaan di penghujung masa dinasnya di Polres Tanggamus. Ia juga tidak dapat menyembunyikan rasa harunya takkala potongan tumpeng berpindah ke tangannya.

    Pasalnya, Bintara yang sekitar bulan Desember 2018 akan segera memasuki masa Purnabhakti tersebut juga sangat beruntung karena Kapolri telah memberinya penghargaan berupa pangkat pengabdian sebagai Inspektur Dua Polisi (Ipda) yang akan disandangnya dalam PurnaBhakti.

    “Terima kasih kepada bapak Kapolres Tanggamus, bapak Kapolda Lampung dan bapak Kapolri atas apa yang telah diberikan kepada saya, semoga apa yang saya terima menjadi barokah kedepannya dan selalu diberikan kesehatan dalam melaksanakan pensiun,” ungkap Aiptu Dahlan Sarbu, yang merupakan anggota Sat Intelkam Polres Tanggamus.

    Sementara, Bripda Maysi, Bintara termuda yang merupakan anggota Satreskrim Polres Tanggamus mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Tanggamus telah diberikan tumpeng tersebut.

    “Dalam rangka Hari Bhayangkara ke 72 ini, saya selaku anggota Polres Tanggamus termuda mengucapkan trimakasih kepada bapak Kapolres Tanggamus yang memberi potongan nasi tumpeng kepada saya dan saya mengucapkan trimaksih kepada anggota Polres Tanggamus yang terus memberi motivasi kepada saya selaku anggota termuda,” tutur Bripda Masysi.(hrd/Nn)

  • Kapolres Tanggamus Pimpin Ziarah Makam Pahlawan HUT Bhayangkara ke 72

    Kapolres Tanggamus Pimpin Ziarah Makam Pahlawan HUT Bhayangkara ke 72

    TANGGAMUS ML – Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, memimpin upacara ziarah makam Pahlawan dalam rangka Hari Bhayangkara ke 72. Ziarah makam dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Bahagia, jalan lintas barat Pekon Kagungan Kecamatan Kota Agung Timur, Tanggamus, Senin (9/7/18) pagi.
    Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakapolres Kompol M. Budhi Setyadi, SIK., MM, Pejabat Utama (PJU) Polres, Anggota Polres, Kapolsek Jajaran dan Anggotanya serta Bhayangkari. Prosesi diawali dengan memberikan penghormatan kepada arwah para Pahlawan yang telah gugur dalam berjuang merebut kemerdekaan yang di pimpin langsung oleh Pimpinan Ziarah Kapolres AKBP I Made Rasma.
    Dilanjutkan dengan mengheningkan cipta dan peletakan karangan bunga serta penghormatan terakhir kepada arwah para Pahlawan, dan ditutup dengan memberikan Do’a. Kemudian rombongan menuju ke nisan makam para Pahlawan untuk menabur bunga.
    Usai upacara ziarah, Kapolres AKBP I Made Rasma berharap, pada momen ziarah ini seluruh Personil Polres Tanggamus dan Bhayangkari dapat mengenang jasa arwah para Pahlawan yang gugur dalam merebut kemerdekaan. Disamping itu, kiranya dapat membangkitkan kembali nilai-nilai perjuangan para Pahlawan yang diaplikasikan pada pelaksanaan tugas sehari-hari dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
    “Dalam momentum Hari Bhayangkara ke 72 ini, saya berharap kiranya Anggota Polri khususnya Polres Tanggamus menjadi semakin lebih baik lagi dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat,” ungkap AKBP I Made Rasma. (Hardi/wisnu)
  • Lima Belas Anggota Polres Tanggamus Ikuti Dai Kamtibmas Hari Bhayangkara 

    Lima Belas Anggota Polres Tanggamus Ikuti Dai Kamtibmas Hari Bhayangkara 

    Tanggamus (SL)-Dalam rangka Meriahkan Hari Bhayangkara ke 72, jajaran anggota Polres Tanggamus menggelar lomba Dai Kamtibmas yang dilaksakan di Masjid Hidayatullah, Senin (9/7/18) siang. Acara lomba Dai Kamtibmas dibuka langsung oleh Kabag Sumda Polres Tanggamus Kompol Rinaldi Eka Saputra, SH. MH mewakili Kapolres AKBP I Made Rasma, SIK. M.Si.

    “Dalam sambutannya Kabag Sumda Polres merasa bangga akan semangat rekan-rekan sekalin sehingga saat ini dapat hadir mengikuti lomba Dai Kamtibmas ini,” ungkap Kompol Rinaldi membuka amanatnya.

    Melalaui Lomba Dai, ujar Kabag Sumda selain mampu meningkatkan keimanan kepada Allah SWT juga dapat dijadikan meningkatkan kesadaran dan kepatuhan hukum secara masyarakat guna membantu mencegah dan mengatasi tejadinya pelanggaran.

    “Mari kita laksanakan dengan Khidmat dan kepada peserta yang dapat meraih juara agar digunakan menjadi motivasi rekan-rekan yang lain, dan peserta yang belum berhasil agar lebih meningkatkan kemampuan,” harap Kabag Sumda.

    Kasat Binmas Polres Tanggamua Iptu Hi. Irfansyah Panjaitan selaku ketua pelaksana mengatakan lomba diikuti 15 personil Polsek Jajaran dengan 3 juri dari luar serta dirinnya sendiri. “Masing-masing Polsek mengirimkan 1 perwakilan dan penjurian oleh Ustad Ali Fahmi asal Pulau Panggung, Ustad Abdul Manan asal Kota Agung dan saya sendiri,” ungkap Iptu Hi. Irfansyah Panjaitan.

    Hingga saat ini kegiatan masih berlangsung khidmat dengan penampilan para peserta dengan gaya dan tema ceramahnya masing-masing. (hardi/wisnu/mds)

  • Kapolda Lampung Sebut Warga Tewas Diamuk Gajah Dilokasi Kawasan Terlarang

    Kapolda Lampung Sebut Warga Tewas Diamuk Gajah Dilokasi Kawasan Terlarang

     Tanggamus (SL) – Sekelompok gajah mengamuk saat mencari makan di Talang Marno Blok 6 Hutan Lindung register 39 Kota Agung Utara, Kecamatan Bandar Negeri Semoung, Kabupaten Tanggamus, Lampung, sekitar pukul 03.30 WIB, Selasa (3/7/2018). Akibatnya, satu orang warga bernama Surip (70) tewas.

    “Lokasi tersebut merupakan kawasan yang disiapkan untuk habitat gajah dan terlarang untuk warga tinggal di daerah tersebut. Namun larangan tersebut tak diindahkan,” ujar Menurut Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana, saat dikonfirmasi, Rabu (4/7/2018). “Ada masyarakat yang sudah kita ingatkan seringkali untuk keluar dari situ, mereka bercocok tanam di hutan-hutan itu. sehingga terjadi (gajah mengamuk),’ tambahnya.

    Polda Lampung bersama Pemda Kabupatan Tanggamus menghimbau supaya peristiwa ini tidak terulang, agar masyarakat yang tinggal di hutan habitatnya gajah untuk pergi dari situ. Mantan Wakapolda Metro Jaya ini pun menuturkan larangan tersebut bukan tanpa alasan. Hutan yang ditinggali warga tersebut wilayah gajah untuk mencari makan.

    Kendati demikian, dirinya pun mengaku bahwa pemerintah daerah belum memberikan solusi untuk para warga jika harus meninggalkan lokasi tersebut atau berpindah rumah, karena lokasi tersebut tempat segerombolan gajah untuk mencari makan. “Kita sudah menghimbau beberapa kali. Nah, itu masalahnya, masyarakat mau tinggal di mana,” ujar kapolda, seperti dilansir Merdeka.

    Jadi, lanjut dia, pencegahannya polisi bersama petugas Balai Kehutanan menghimbau masyarakat untuk tidak tinggal di wilayah itu, karena habitatnya gajah. Atas peristiwa tersebut, bukan hanya menewaskan Surip saja, melainkan juga telah merusak pekarangan kebun pisang dan satu rumah milik Surip hingga rusak parah. (LO)

  • Rapat Pleno Perhitungan Suara Resmi Dibuka KPU Tanggamus

    Rapat Pleno Perhitungan Suara Resmi Dibuka KPU Tanggamus

    Tanggamus (SL) – Rapat pleno terbuka rekapitulasio penghitungan suara hasil Pilkada 27 Juli 2018 resmi di buka oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tanggamus Otto Yuri  Saputra  di Tanggamus, Kamis (05/07/2018) sekitar pukul 10.00 Wib di Aula Mapolres Tanggamus.

    Adapun rapat pleno tersebut dalam rangka penetapan dan pengumuman hasil perhitungan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Lampung serta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus.

    Peresmian pembukaan rapat pleno dihadiri seluruh saksi dari calon Gubernur dan Wakil Gubernur, saksi calon Bupati dan Wakil Bupati, seluruh PPK pilkada Tanggamus.
    Tampak hadir juga Pj. Bupati Tanggamus Zainal Abidin, Forkopimda dan pengurus Partai, MUI dan Pers.

    Dalam sambutannya, Ketua KPU Tanggamus Otto Yuri Saputra mengatakan, rapat pleno terbuka dalam rangka untuk rekapitulasi penetapan dan pengumuman hasil perhitungan suara saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2018 di Kabupaten berjuluk Begawi Jejama ini.

    Adapun, rapat pleno dalam melaksanakan tugas dan kewajiban KPU beserta seluruh jajaran mulai tingkat PPS atau KPPS, melaksanakan dengan mengacu pada aturan perundang-undangan Nomor 10 tahun 2016 tentang Pilkada. Kemudian seluruh tahapan yang dilaksanakan dengan mengacu pada juknis pelaksanaan yaitu PKPU. Rapat pleno hari ini adalah merupakan puncak dari seluruh tahapan yang telah dilakukan sejak di laksanakan pada bulan Januari tahun 2018 lalu.

    “Alhamdulillah semua tahapan berjalan dengan aman dan lancar, dan itu berkat peran serta masyarakat yang ada di Kabupaten Tanggamus, semua stakeholder yang ada di Kabupaten ini,” kata Otto dalam sambutannya.(hrd/Bw)

  • Mbah Surip Tewas Diamuk Kawanan Gajah

    Mbah Surip Tewas Diamuk Kawanan Gajah

    Tanggamus (SL)- Kawanan Gajah merusak rumah warga dan penghuninya di Talang Marno Blok 6 Hutan Lindung register 39 Kota Agung Utara Kecamatan Bandar Negeri Semoung Kabupaten Tanggamus. Akibatnya seorang nenek Mbah Surip (70), tewas dengan kondisi tubuh tak berbentuk, rata dengan tanah bersama rumah gubuknya.

    Menurut laporan warga setempat, sekitar pukul 03.00 WIB terlihat sekawanan gajah yang sedang mencari makan datang ke arah Talang Marno, melihat kejadian tersebut warga pun langsung keluar dari rumah masing-masing untuk bersiap siaga karena kedatangan sekawanan gajah tersebut.

    Sekitar pukul 03.30 sekawanan gajah itu menghampiri pekarangan rumah milik mbah Surip, sehingga tanaman dan pekarangan miliknya rusak akibat sekawanan gajah tersebut.

    Melihat sekawanan gajah yang sedang memakan dan merusak tanaman miliknya, mbah Surip bermaksud untuk mengusir sekawanan gajah itu, namun hal tersebut membuat sekawanan gajah itu mengamuk, sehingga merusak pekarangan dan rumah bahkan sampai membunuh mbah Surip.

    Kejadian ini pun langsung dilaporkan oleh warga setempat ke Anggota Koramil Wonosobo. Menindaklanjuti laporan tersebut komandan Koramil Wonosobo langsung mendatangi TKP dan berkoordinasi dengan Kepolisian sekitar serta ke TNBBS.

    Menurut data yang diberikan oleh warga setempat, kerugian yang dialami yaitu 1 korban meninggal dunia dengan kondisi tubuh yang mengenaskan dan kerusakan pekarangan serta rusaknya 1 unit rumah. Namun kondisi saat ini sudah kondusif dan aman. (Ismadiah/nt/red)

  • Polisi dan TNI Bersama Masyarakat Tanggamus Evakuasi 3 Korban Tenggelam Air Terjun Curup

    Polisi dan TNI Bersama Masyarakat Tanggamus Evakuasi 3 Korban Tenggelam Air Terjun Curup

    Tanggamus (SL) – Polsek Pugung Polres Tanggamus, bersama Koramil Pagelaran dan masyarakat mengevakuasi 3 korban tenggelam di Air Terjun Curup Pekon Tanjung Agung Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus, Selasa (3/7/18) siang.

    Mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, SIK. M.Si. Kapolsek Pugung Ipda Mirga Nurjuanda, S.Sos mengungkapkan ketiga korban bernama, Ayunita (18), Bela (12) warga Pekon Sidodadi Kecamatan Pardasuka Kabupaten Pringsewu dan Umi (15) warga Pekon Tanjung Agung Pugung.

    “Ketiga korban awalnya terlihat oleh saksi Yasroni (54), ketika petani tersebut melintas sekitar pukul 11.30 Wib,” ungkap Ipda Mirga Nurjuanda.

    Kemudian, lanjut Kapolsek melihat hal tersebut saksi mendekat korban tersebut untuk memastikan bahwa itu jasad manusia dan langsung memanggil warga sekitar untuk membantu melakukan evakuasi, lantas melaporkan ke pamong setempat selanjutnya diteruskan ke Polsek Pugung.

    Kapolsek menjelaskan, jenazah Ayunita dan Bela dievakuasi ke Puskesmas Rantau Tijang untuk dilakukan visum dan setelahnya langsung dibawa ke rumah duka di Pekon Sidodadi Kecamatan Pardasuka Pringsewu. Sementara untuk korban Umi, atas permintaan ayahnya Eko Saputro menolak visum dan jenazah langsung dimandikan guna proses pemakaman.

    “Hasil visum di Puskesmas Rantau Tijang, untuk korban Ayunita dan Bela, meninggal dunia dikarenakan banyak minum air dan tidak ada ditemukan luka penganiayaan, dipastikan murni tenggelam dan keluarga korban Umi tidak mau dilakukan visum, karena orang tuanya merasa kasihan sehingga minta supaya korban langsung dimakamkan,” jelasnya.

    Berdasarkan keterangan ayah korban Ayunita, Sukiman (50) awalnya gadis tersebut dan cucunya Bela berpamitan kepada ibunya hendak bermain bersama dan tidak menduga tiba-tiba dikabarkan meninggal dunia.

    “Korban Ayunita adalah bibi korban Bela, Ayunita adalah anak Sukiman dan Bela sendiri merupakan cucunya Sukiman,” ujar Kapolsek.

    Sementara untuk keluarga Umi belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam suasana berduka, “Namun dari beberapa saksi, 2 korban asal Pardasuka berkunjung ke rumah Umi dan ketiganya bermain ke Air Terjun tersebut,” tandasnya. (hrd/Nn)

  • Kepolisian Siap Mengamankan Jalannya Pilkada 2018

    Kepolisian Siap Mengamankan Jalannya Pilkada 2018

    Tanggamus (SL) – Ratusan Personil Pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada Gubernur/Wakil Gubernur Lampung dan Bupati/Wakil Bupati Tanggamus digeser ke wilayah pengamanannya masing-masing.

    Pergeseran pasukan dilaksanakan dalam apel yang digelar di Halaman Mapolres Tanggamus, kemarin Senin (25/6) pukul 14.00 Wib. Dihadiri seluruh personil pengamanan TPS, Pejabat Utama Polres dan Kapolsek Jajaran Polres Tanggamus.

    Dalam amanatnya, Kapolres mengatakan bahwa apel dilaksanakanan guna mengetahui kesiapan terakhir dalam pengecekan kelengkapan perorangan dan personil guna memastikan anggota siap melaksanakan tugas pengamanan TPS.

    “Saat ini kita diperintahkan oleh amanat undang-undang dalam rangka menjamin kelancaran, keamanan, ketertiban dan suksesnya gelaran Pilkada serentak tahun 2018. Dan ini juga menjadi tolak ukur bagaimana kesiapan kita untuk menghadapi gelaran Pemilu Legislatif dan Pilpres tahun 2019,” kata AKBP I Made Rasma.

    Pesan tegas disampaikan Kapolres bahwa seluruh personil harus memegang teguh netralitas Polri dalam Pilkada 2018. “Saya ingin menanamkan satu hal kepada rekan-rekan sekalian bahwa ini merupakan perjuangan kita dalam rangka mengamankan jalannya gelaran Pilkada serentak dan kita yakinkan bahwa seluruh personil jajaran Polres Tanggamus sampai ke Polsek dan Polsubsektor sudah siap dan mampu menjaga netralitas. Dalam hal ini saya ingin menegaskan dan mengulangi lagi bahwa kita mendapat perintah dari pimpinan bahwa kita harus Netral,” tegasnya.

    Usai kegiatan, Kapolres mengungkapkan Mekanisme Pam TPS dilaksanakan dibawah koordinasi masing masing Kapolsek, “Besok pagi anggota akan melakukan observasi, pemetaan dan melakukan penjagaan logistik, dari pungut hingga hitung. Formulir C1 yang akan di scan nantinya akan dikawal oleh Polisi. Yang jelas transparan dan menjamin tidak ada pihak pihak yang bisa menganggu jalannya pesta Demokrasi,” ungkap AKBP I Made Rasma.

    Kapolres menjelaskan untuk jumlah personil pengamanan TPS Pilkasa Gubernur/Wakil Gubernur Lampung dan Bupati/Wakil Bupati Tanggamus sebanyak 509 anggota Polres Tanggamus dan jarannya yang terbagi dari KabupatenTanggamus dan Pringsewu.

    “Untuk Kabupaten Tanggamus personil pengamanan 344 orang dibagi di 1.581 TPS yang berada di 302 Kelurahan/Pekon dan Kabupaten Pringsewu 164 personil dibagi 821 TPS yang ada di 132 Kelurahan/Pekon dengan estimasi 1 personil menjaga 4-5 TPS tergantung pola dan situasi wilayah,” tandasnya. (Hrd/Nn)

  • Distribusi Logistik Pilkada Tanggamus

    Distribusi Logistik Pilkada Tanggamus

    Tanggamus (SL) – Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, SIK. M.Si didampingi Forkopimda, KPU dan Panwaslu Kabupaten Tanggamus melaksanakan pemantauan dan pengecekan logistik Pilkada Gubernur/Wakil Gubernur dan Bupati/Wakil Bupati di Gudang Logistik KPU Tanggamus tepatnya di GSG Pekon Gisting Atas, Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus, Selasa (19/6/18) pagi.

    Dalam kesempatan itu, Kapolres bersama Forkopimda melaksanakan pengecekan kelengkapan logistik Pilkada yg terdiri dari surat suara, bantalan dan alat coblos, tali rapia, denah TPS, ID Card Ketua KPPS-Anggota-Saksi, ATK, Formulir C1, C2, C3, C4, C5, C7, Template, karet pengikat, sampul surat suara, sampul daftar pemilih, sampul anak kunci, sampul surat suara sah/tdk sah dan sampul surat suara tdk digunakan.

    Pengecekan secara langsung ini juga untuk memastikan keseluruhan logistik lengkap, tidak ada yg rusak, dan selalu dalam kondisi tersegel, termasuk kondisi dari kotak-kotak suara harus dalam keadaan utuh, baik dan bersih dari tulisan/coretan.

    Kapolres AKBP I Made Rasma mengungkapkan kegiatan dilaksanakan guna memastikan pendistribusian logistik sampai PPK dalam keadaan aman, dengan menyiapkan personil pengamanan baik dalam pengawalan maupun pengamanan di PPK nantinya.

    “Kami ingin memastikan bahwa logistik ini nantinya terdistribusi sampai ke PPK dengan melibatkan personil pengamanan untuk pengawalan pendistribusian logistik Pilkada sampai PPK aman dan selamat,” kata AKBP I Made Rasma dalam keterangan pers kepada awak media di lokasi kegiatan.

    Ditempat sama Ketua KPU Tanggamus Otto Yuri Saputra menjelaskan pengiriman logistik Pemilu dilaksanakan sejak hari ini tanggal 18 Juni 2018 hingga tanggal 23 Juni 2018 logistik telah sampai di Kecamatan.

    Dalam pengiriman sendiri, ketua KPU menghimbau agar semua element dan masyarakat dapat membantu keamanan dalam pendistribusian sehingga semua berjalan sesuai harapan.

    “Atas kerjasama semuanya, Alhamdulillah hingga saat kegiatan tidak ditemukan kendala,” tegasnya.

    Komisioner Panwaslu Tanggamus Dedi Fernando menambahkan, Panwascam akan hadir dalam penerimaan di Kecamatan guna memastikan bahwa logistik sesuai dan tepat hitungannya. (NN/WSN)