Kategori: Tanggamus

  • DPC AJOI Kabupaten Tanggamus Resmi Dilantik

    DPC AJOI Kabupaten Tanggamus Resmi Dilantik

    Tanggamus (SL) – Dewan Pimpinan Cabang Aliansi Jurnalistik Online Indonesia (DPC AJOI) Kabupaten Tanggamus resmi di lantik, senin (14/5) di Gedung Kartini Tulang Bawang.

    Romzi Hermawan Ketua DPD AJOI Provinsi Lampung bersama dengan Waketum DPP AJOI, M.Fauji resmi melantik Pengurus DPC AJOI Tanggamus yang di nahkodai Budi Widayat sebagai ketua dan Rusdi sebagai sekretaris. Pelantikan di laksanakan bersamaan dengan Pengurus DPC AJOI seprovinsi Lampung.

    Dalam sambutannya ketua DPD AJOI Provinsi Lambung Romzi Hermawan mengharapkan agar AJOI di Tanggamus harus bisa menjadi wadah Organisasi profesi yang profesional yang dapat menjadi instrumen pembangunan di tanggamus dalam mengontrol dan memberikan informasi yang tepat dan anti hoax. ” DPC AJOI Tanggamus harus profesional dan dapat mengontrol pembangunan di Tanggamus serta dapat memberikan informasi yang akurat dan tidak memihak”, ucapnya.

    Sementara usai pelantikan Budi Widayat di depan awak media menyatakan akan membawa AJOI di Tanggamus menjadi wadah organisasi yang profesional, dan akan bermitra kepada semua pihak dalam menjalankan profesi jurnalistik yang berbobot,akurat,akuntable ,transparan dan anti hoax. “Kami siap menjalankan tugas secara profesioanal dan bermitra kepada semua pihak di Tanggamus”.katanya.

    Turut hadir dalam acara tersebut, H.Minarti,SE Bupati Tulang Bawang,Sofi Ashari Ketua DPRD Tulang Bawang ,Ketua PWI Tulang Bawang Abdurahman, Ketua IWO Tulang Bawang, Pejabat Birokrasi Tulang Bawang dan beberapa pimpinan media cetak dan online (hrd).

  • FKUB Kabupaten Tanggamus Mengutuk Keras Bom di Surabaya

    FKUB Kabupaten Tanggamus Mengutuk Keras Bom di Surabaya

    Tanggamus (SL) – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tanggamus mengutuk keras Bom di Surabaya. Hal itu disampaikan melalui pernyataan sikap yang dibacakan oleh ketuanya Drs Hj. Achmad Damiri dalam gelaran Tabligh Akbar Polres Tanggamus di halaman Masjid Islamic Center Kota Agung, Selasa (15/5).

    Adapun pernyataan sikap tersebut sebagai berikut : Menyikapi aksi teror terhadap 3 gereja di Surabaya, rumah susun di Sidoarjo yang terjadi pada 13 Mei 2018 dan 5 Polresta Surabaya yang terjadi tanggal 14 Mei 2018 serta beberapa macam aksi teror bom di berbagai tempat maka kami para tokoh lintas agama yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung menyatakan sikap sebagai berikut :

    1. Mengutuk keras tindakan radikalisme dan terorisme yang sangat keji biadab dan tidak berkeprimanusiaan dengan dalil apapun karena bertentangan dengan ajaran agama yang dianut di Negara Nesatuan Republik Indonesia (NKRI).

    2. Mendesak aparat keamanan dan para penegak hukum untuk dengan seksama mengusut tuntas dan memberi sanksi yang tegas kepada pelakunya termasuk jaringan dan aktor intelektualnya.

    3. Menghimbau kepada seluruh umat beragama di Kabupaten Tanggamus untuk tenang dan waspada dalam melaksanakan peribadatan dan tidak terpancing dengan isu-isu proaktif.

    4. Kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Tanggamus dihimbau untuk tetap Waspada dan peka terhadap perilaku tindakan atau gerakan mencurigakan oleh orang-orang atau kelompok orang yang tidak dikenal dan segera melapor kepada pihak yang berwajib

    Kota Agung, 15 Mei 2018 yang menyatakan
    1. Drs Hj. Achmad Damiri selaku Ketua FKUB Tanggamus
    2. Hj. Mamun Siroj, Lc selaku Ketua MUI Kabupaten Tanggamus
    3. Rm. Antonius Joko, SCJ selaku Paroki Santo Pius X Tanggamus
    4. Pdt. Dwi Setyo Cornelius, S.Pd.K selaku PGI Tanggamus
    5. I Wayan Geden S.Pd.I selaku PHDI Kabupaten Tanggamus
    6. Herman selaku Walubi Tanggamus. (hrd/Nn)

  • Romzi Hermansyah Resmi Nahkodai DPD AJOI Provinsi Lampung

    Romzi Hermansyah Resmi Nahkodai DPD AJOI Provinsi Lampung

    Tanggamus (SL) – DPD AJOI (Aliansi Jurnalistik Online Indonesia) Propinsi Lampung resmi di lantik, dan di nahkodai oleh Romzi Hermansyah, Rabu 14/5/18 di gedung Kartini Tulang Bawang.

    Pelantikan tersebut di laksanakan Wakil Ketua Umum DPP AJOI Pusat yang di pusatkan di Tulang bawang dengan sekaligus menetapkan dan melantik 5 DPC AJOI Kabupaten Kota. DPC AJOI yang di lantik tersebut dari DPC AJOI Kabupaten Tanggamus, Metro, Tulang Bawang, Lampung Tengah, Lampung Timur dan Mesuji.

    Dalam sambutannya Waketum DPP AJOI mengarahkan agar AJOI di Lampung harus profesional, baik dalam mengurus organisasi maupun melaksanakan tugas sebagai jurnalis sehingga dapat memberikan informasi yang berbobot, akuntable dan seimbang serta harus menyatakan dan menghindari berita yang bersifat hoax. “AJOI di Lampung harus menjadi organisasi profesi yang menjunjung tinggi profesionslitas di setiap anggotanya, serta dalam menjalankan tugas sebagai jurnalis yang bertanggung jawab dan anti hoax”, tegas Waketum DPP AJOI.

    Hadir dalam acara tersebut, Bupati Tulang Bawang, Pejabat dan birokrasi Tulang Bawang, Ketua PWI Tulang Bawang, IWO Tulang Bawang, dan beberapa pengurus Media Cetak lainnya.

    Dalam sambutannya Winarti Bupati Tulang bawang menyampaikan apresiasi atas di lantiknya DPD dan DPC AJOI selampung. Diapun mengatakan di jaman era digital ini Peranan media online sangat di butuhkan dalam penyampaian informasi yang cepat dan akurat, “sekarang ini adalah jaman digital, oleh karenanya saya apresiasi terbentuknya AJOI di Lampung dan khususnya di kabupaten, sehingga informasi dapat kita peroleh dengan cepat dan akurat.” tutupnya. (hrd)

  • Pasca Bom Surabaya, Polres Tanggamus Tingkatkan Pengawasan Keamanan Tempat Ibadah dan Sarana Publik

    Pasca Bom Surabaya, Polres Tanggamus Tingkatkan Pengawasan Keamanan Tempat Ibadah dan Sarana Publik

    Tanggamus (SL) – Pasca bom bunuh diri yang terjadi di tiga gereja di Surabaya, Polres Tanggamus meningkatkan pengawasan terhadap gereja dan sarana publik sebagai respon atas bom yang terjadi di Surabaya.

    “Polres Tanggamus dan jajaran telah melaksanakan peningkatan pengamanan di seluruh gereja yang ada kegiatan ibadah termasuk pusat-pusat keramaian publik,” ujar Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, SIK. M.Si. Minggu 13 Mei 2018.

    Pengawasan dan pengamanan tidak ditentukan waktunya, hal ini dilakukan sebagai upaya mencegah terjadinya teror dan menjamin keamanan jemaat gereja dalam melangsungkan kegiatan peribadatan, dan masyarakat luas lainnya. “Disamping itu, pengamanan juga dilakukan dengan melakukan penebalan bersama TNI, baik yang ada di kodim dan koramil,” tambah Kapolres.

    Kapolres menambahkan, untuk personil polisi yang dilibatkan dalam pengamanan sebanyak 3/4 kekuatan anggota polres dan polsek. Kekuatan personil yang diterjunkan bukan hanya menggunakan seragam namun juga menerjukan personil tidak berseragam. “Kami juga menghimbau masyarakat agar tetap tenang dan melaporkan kepada petugas apabila menemukan atau mengetahui hal-hal yang mencurigakan terkait dengan kejadian teror maupun gangguan kamtibmas lainnya,” tandasnya (hrd/Nn)

  • Kapolres Pimpin Apel Terpadu Bersama Dandim 0424 Tanggamus

    Kapolres Pimpin Apel Terpadu Bersama Dandim 0424 Tanggamus

    Tanggamus (SL) – Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, SIK., M.Si bersama Dandim 0424 Tanggamus Letkol Arh. Anang Hasto Utomo memimpin Apel terpadu Polres Tanggamus, Kodim 0424 dan Satpol PP di halaman Makodim Tanggamus, Sabtu (12/5) sore.

    Kapolres AKBP I Made Rasma dalam sambutannya mengatakan apel terpadu dilaksanakan guna menertibkan kegiatan orgen tunggal melewati batas izin yang diberikan. Hal itu dilakukan guna menciptakan situasi yang kondusif di Kabupaten Tanggamus.

    “Selain itu adanya peningkatan gangguan kriminilatas di wilayah Barat Tanggamus. Sehingga dengan adanya patroli terpadu dapat meminimalisir adanya gangguan-ganguan tersebut. Disamping itu, dari hasil analisa evaluasi jam operasional masih ditemukan adanya orgen tunggal yang digelar sampai larut malam dimana dalam acara orgen tunggal tersebut diindikasikan adanya peredaran Narkoba,” kata AKBP I Made Rasma.

    Ditambahkan Dandim Letkol Arh. Anang Hasto Utomo, Apel Gabungan dan kegiatan Patroli bersama ini dilakukan guna menjaga kekhusukan dalam pelaksanaan bulan Suci Ramadhan, oleh karna itu pengaturan pelaksanaan hiburan harus dikurangi dan kita akan sampaikan ke Pemerintah Daerah agar membuat surat edaran.

    “Apa yang telah disampaikan Kapolres tadi, bahwa kita berusaha untuk mengurangi tindakan kriminalitas, disamping mempersiapkan diri dalam menghadapi bulan suci Ramadhan, serta untuk bersama-sama menghormati bulan suci Ramadhan, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk,” tegas Dandim.

    Hadir dalam apel tersebut, Kabag Ops Polres Tanggamus Kompol Aditya Kurniawan, SH. SIK. Kapolsek Semaka AKP Muji Harjono, SE., Kapolsek Wonosobo Iptu Andre Try Putra, SIK. MH. Pasiter Kapten Inf Hadi Hartono, Danramil Talang Padang selaku Pawas Piket Kodim Kapten Inf Soliful Maruf dan Pasukan Gabungan Kodim, Polres dan Satpol PP Tanggamus.

    Usai pelaksanaan apel terpadu, dilanjutkan patroli ke wilayah Kecamatan Kota Agung Barat, Wonosobo, Bandar Negeri Semoung dan Semaka Tanggamus. (hrd/Nn)

  • Satgas Pangan Tanggamus Gelar Sidak Pasar, Pantau Harga Sampai Ketersediaan Bahan

    Satgas Pangan Tanggamus Gelar Sidak Pasar, Pantau Harga Sampai Ketersediaan Bahan

    Tanggamus (SL) – Tim terpadu Pemkab Tanggamus yang tergabung dalam Satuan Tugas Pangan (Satgas Pangan) Tanggamus gelar sidak pasar, pantau harga serta ketersediaan bahan pangan.

    Sidak pasar dimulai dari pasar tradisional Kotaagung, Jumat (11/05/2018) pukul 10.00 Wib,  dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda)  Kabupaten Tanggamus Hi. Andi Wijaya,  ST,  MM, didampingi Kapolres Tanggamus AKBP. I Made Rasma Jemy Karang, S. Ik, dan Dandim 0424 Tanggamus Letkol. Arh. Anang Hasto Utomo, S. IP yang diwakili Danramil Kotaagung.

    Tampak hadir juga dalam sidak ini Sekretaris Dinas Kesehatan Taufik Hidayat, Kabag Ops Polres Tanggamus Kompol. Aditya Kurniawan, SH, S. Ik, Sekretaris Ketahanan Pangan Alkat Alamsyah, Kabag Perekonomian Suyanto, Komandan Sat Pol PP Yumin,  sekretaris Dishub Suroyo,  Camat Kota Agung Wiwin Triani.

    Menurut Sekdakab Tanggamus Andi Wijaya,  dalam menghadapi bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriyah, tim terpadu Satgas Pangan Pemkab akan melaksanakan sidak ke seluruh pasar di Kabupaten Tanggamus.

    “Kita mulai sidak di pasar Kotaagung ini, memastikan harga terkendali dan ketersediaan bahan pangan mencukupi, sekaligus memantau kelayakan konsumsi bahan makanan. Dan dari hasil sidak hari ini, memang kami temukan beberapan bahan makanan dalam kemasan yang kadaluarsa, dan didapati juga oleh anggota Satgas Pangan, petasan yang dilarang beredar, ” katanya.

    Andi Wijaya mengatakan, selain itu, tim Satgas Pangan juga akan berkoordinasi dengan pemasok-pemasok bahan pangan, yakni sembako, seperti berkoordinasi dengan agen agen, bulog dan pihak Pertamina. Tujuannya, agar harga dapat terkendali dan tidak terjadi kelangkaan barang srperti gas, yang lazim terjadi jelang Idul Fitri.

    “Kita akan berkoordinasi dengan para agen ataupun toko-toko besar di Tanggamus ini, memastikan tidak ada penumpukan stok barang dengan tujuan menaikkan harga, begitu juga dengan agen distributor gas elpiji kita akan psntau, ” ujarnya.

    Sementara itu Kapolres AKBP. I Made Rasma,  S. Ik menerangkan, peran Polres Tanggamus dalam kegiatan sidak ini adalah sebagai tim terpadu Satgas Pangan. Adapun poin serta fokus tim Satgas Pangan untuk mensurvey stabilitas harga pangan utamanya sembilan bahan pokok (sembako) dan ketersedian bahan pangan itu sendiri dalam menghadapi bulan suci Ramadan dan Idul Fitri. Selain itu juga memantau peredaran bahan petasan yang mempunyai daya ledak yang dapat mengganggu kekhusyukan umat yang sedang menjalankan ibadah puasa.

    “Kegiatan ini akan berkesinambungan, jadi tidak saat ini saja, tim akan terus memantau, terkait harga pangan. Kemudian satgas juga memantau ketersediaan bahan pangan sendiri, sehingga masyarakat Tanggamus tidak resah dalam menghadapi hari raya idul fitri kedepan, ” terangnya.(hrd/win)

  • Pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2018, Polres Tanggamus Tindak 1373 Pelanggaran

    Pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2018, Polres Tanggamus Tindak 1373 Pelanggaran

    Tanggamus (SL) – Selama 14 hari pelaksanaan operasi Patuh Krakatau 2018, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tanggamus menindak 1373 pelanggar lalu lintas dengan Tilang.

    Mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma SIK, M.Si, Kasat Lantas AKP AKP Sopyan, SH mengungkapkan selama Operasi Patuh Krakatau yang digelar dari 26 April 2018 sampai dengan 9 Mei 2018, Polres Tanggamus telah melakukan penindakan pelanggaran lalu lintas sebanyak 1373 perkara,dengan rincian pelaku pelanggaran sebagai berikut, untuk Laka Pns 21, Swasta. 635 pelajar/Mahasiswa. 176, Sopir, 197Lain2, 344 selama Operasi Patuh terjadi 1 kasus dengan korban 1 meninggal dunia.

    “Jumlah penindakan tersebut adalah pelanggar yang masuk dalam target operasi serta penindakan kasat mata seperti pelanggar yang tidak dapat menunjukan surat-surat dan spion,” kata AKP Sopyan, Kamis (10/5) siang.

    Kasat Lantas menjelaskan, untuk target operasi Operasi Patuh sendiri yaitu pengendara motor tidak menggunakan helm SNI, mengemudikan kendaraan melebihi batas kecepatan, mengemudikan kendaraan dalam keadaan mabuk, menggunakan handphone saat berkendara, pengemudi di bawah umur, mengemudikan kendaraan melawan arus dan pengemudi roda empat tidak menggunakan safety belt. “Penindakan tersebut dilaksanakan melalui razia di Jalinbar Kabupaten Tanggamus dan Kabupaten Pringsewu. Pelanggaran sendiri didominasi oleh pengguna sepeda motor,” jelasnya.

    Baca juga: https://sinarlampung.com/warga-pontianak-kecewa-mobil-dirampas-dijalan-lapor-polisi-tiga-bulan-dianggap-tidak-ada-pasalnya/

    Diakui Kasat, dalam upaya menciptakan Keamanan, Keselamatan dan Ketertiban Lalu Lintas (Kamseltibcar Lantas) tentunya banyak kendala-kendala yang perlu menjadi perhatian khusus Sat Lantas Polres Polres Tanggamus, sehingga dibutuhkan kepedulian seluruh lapisan masyarakat. “Dibutuhkan koordinasi yang baik dengan berbagai pihak dalam upaya meningkatkan kesadaran dan ketertiban berlalu lintas,” ujarnya.

    Kesempatan itu juga, Kasat Lantas Polres Tanggamus mengucapkan Terima Kasih kepada Masyarakat Atas Partisipasinya Dalam Operasi Patuh 2018, Ia berharap bagi yang sudah tertib berlalu lintas untuk melanjutkan. Kepada yang belum tertib Kasat menghimbau masyarakat agar mematuhi peraturan lalu lintas.

    “Kami menghimbau kepada masyarakat yang berkendara di jalan raya agar patuh terhadap peraturan lalulintas karena, Kita tidak sendirian dijalan, ada pengguna jalan lainnya,  Stop Pelanggaran Stop Kecelakaan, Keselamatan Untuk Kemanusian,” tandasnya. (hrd/Nn)

  • Jelang Debat Kandidat Cabup-Cawabup Tanggamus Kapolres Gelar TFG

    Jelang Debat Kandidat Cabup-Cawabup Tanggamus Kapolres Gelar TFG

    Tanggamus (SL) – Dalam rangka kesiapan Pengamanan Debat Kandidat Calon Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus, Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, SIK. M.Si didampingingi Kabag Ops Kompol Aditya Kurniawan, SH. SIK menggelar Tactical Floor Game (TFG) di Islamic Center Kota Agung Kabupaten Tanggamus, Selasa (8/5/18) pagi.

    Pelaksanaan TFG juga dihadiri oleh Ketua dan Komisioner KPU Kab. Tanggamus, Danki Brimob BKO Tanggamus, Satpol PP, Dinas Perhubungan Kab. Tanggamus, LO acara Debat Kandidat serta para Kabag, Kasat dan Kapolsek jajaran Polres Tanggamus.

    Kapolres AKBP I Made Rasma mengatakan Debat Kandidat Calon Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus akan dilaksanakan besok, Rabu pukul 13.00 Wib. “Dalam TFG tersebut juga diatur pembagian posisi setting tempat duduk masing-masing team sukses dan pendukung, lokasi perparkiran, maupun titik kumpul pemberangkatan serta pengaturan jeda kepulangan masing-masing massa calon secara bergantian setelah acara Debat guna menghindari persinggungan antara massa pendukung di jalan,” kata AKBP I Made Rasma, usai kegiatan.

    Kapolres juga menjelaskan bahwa dalam pengamanan Debat Kandidat, Polres Tanggamus menerjunkan 150 Personil di backup 2 Peleton Brimob, Satpol PP dan Dishub Tanggamus.

    “Keseluruhan personil pengamanan akan melaksanakan tugasnya mulai dari gerbang utama Islamic Center, ruas jalan pada jalur-jalur yang dilalui termasuk pengamanan dan sterilisasi Gedung tempat pelaksanaan Debat dan area perparkiran,” jelasnya.

    Sambungnya, untuk peserta yang memasuki ruangan Debat juga akan dilakukan sterilisasi dengan penggeledahan badan, barang bawaan dan pemeriksaan identitas/tanda pengenal sesuai undangan yang telah diberikan oleh KPU Tanggamus.

    “Seluruh kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai upaya pencegahan terjadinya hal-hal tidak diinginkan yang dapat mengganggu berlangsungnya acara Debat Kandidat,” pungkas AKBP I Made Rasma. (hrd/Nn)

  • Kepala Sekolah SDN 1 Tekad Diduga Salahi Aturan Anggaran Dana BOS

    Kepala Sekolah SDN 1 Tekad Diduga Salahi Aturan Anggaran Dana BOS

    Tanggamus (SL) – Kepala sekolah SDN 1 Tekad Kecamatan Pulau Panggung diduga dalam menggunakan anggaran dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah) tahun 2017 /2018 tidak sesuai dengan Permendikbud Nomor 26 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 8 Tahun 2017 perihal Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Sekolah.

    Karena sesuai dengan juknis tersebut, dana BOS terdiri dari 11 macam jenis pembiayaan, diantaranya adalah pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan, perawatan sekolah atau Rehab ringan dan sanitasi sekolah. Hal itu diduga tidak direalisasikan, karena tampak jelas terlihat saat tim mendatangi sekolah tersebut, selasa – (8/5/18)

    Terlihat, seperti bangunan WC untuk anak-anak sekolah yang pintunya rusak belum diperbaiki, kusen kusen jendela yang lapuk, pelapon yang jebol di kelas 6 dan lantai yang retak-retak terlihat di belakang sekolah. Sehingga sehingga sangat mengganggu pemandangan dan kenyamanan anak-anak dalam proses belajar- mengajar di sekolah tersebut.

    Seperti yang diceritakan oleh Suwarna, S.pd, guru kelas 4 di SDN  tersebut saat dimintai keterangan, Dia menjelaskan bahwa selama 2 tahun ini belum ada perbaikan sama sekali dari pihak sekolah.

    “Sejak tahun 2017 sampai sekarang belum ada perbaikan sama sekali pak,” ujarnya.

    Senada, seperti yang dijelaskan juga oleh Suminah, S.pd guru kelas 6 SD tersebut ,saat dimintai keterangan soal pelafon yang jebol di ruangan kelas 6, Dia menjelaskan bahwa belum ada perbaikan selama 2 tahun ini.

    “Pelafon ini sudah bolong sudah 2 tahun dan belum pernah direnovasi,” ujarnya.

    Saat dikonfirmasi ke kepala sekolah,Yanti,Spd., dia mengatakan bahwa untuk pemeliharaan ringan bangunan sekolah sudah dilaksanakan, seperti mengecat sekolah dan lain-lainya.

    “Kami sudah melakukan pengecetan gedung sekolah di tahun 2018 ini pak,” jelasnya.

    Saat ditanyakan lebih lanjut tentang pengembangan profesi guru, dengan tergagap dia menjelaskan bahwa mereka telah mengikuti seminar di bandarlampung selama 10 hari. Tapi saat ditanyakan kapan waktu dan tempatnya, dia tampak kebingungan dan tidak ingat lagi waktunya dan tempatnya.

    “Waktu itu di bandarlampung selama 10 hari, tapi waktunya saya tidak ingat lagi,” lirihnya.

    Miris, dengan jumlah 324 siswa yang bersekolah di tahun 2017-2018, SDN 1 Tekad Kecamatan Pulau Panggung seharusnya tidak terkendala dana untuk perawatan sekolah atau Rehab ringan. Mengingat Dana  Biaya Oprasional Sekolah yang diterima cukup besar, sebagai contoh di tahun 2017 triwulan 2, SDN 1 Tekad menerima dana ± Rp: 112.000.000.00. (hrd).

  • Pemkab Tanggamus Gelar Diskusi Sida Kabupaten Tanggamus 2018

    Pemkab Tanggamus Gelar Diskusi Sida Kabupaten Tanggamus 2018

    Tanggamus (SL) – Bertemakan “Inovasi dan versipikasi produk kopi di kabupaten tanggamus” bertempat di ruang meeting room hotel 21 gisting senin(07/05).

    Turut hadir Kepala Badan penelitian pengembangan Kabupaten Tanggamus m- Gilaz Kurniawan BST ketua kelompok tani dan kelompok sadar wisata narasumber dan para peserta Sida.

    Laporan kaban balitbang dalam hal ini di sampaikan oleh kabid inovasi litbang kab tanggamus Hendra pery mengatakan dasar pelaksanaan peraturan pemerintah Kabupaten Tanggamus nomor 8 tahun 2016 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah kabupaten Tanggamus nomor 4.0 70134 0152 Tahun Anggaran 2018 tentang penguatan Sida Kabupaten Tanggamus, adapun maksud dan tujuan pelaksanaan sida tersebut untuk meningkatkan kecintaan terhadap daerah pembinaan masyarakat dengan tetap mempertahankan keaslian agro ekosistem dengan mengupayakan pelestarian sumber daya alam lingkungan hidup dan pengembangan kopi dengan pola pembinaan masyarakat yang memanfaatkan agrowisata sebagai pemberdayaan masyarakat petani untuk dapat memperoleh nilai tambah agar minat dan etos para petani serta berlaku hanya untuk lebih meningkatkan keahlian/skill” ujarnya.

    Beliau menambahkan peserta kegiatan Sida Kabupaten Tanggamus tahun 2018 ini adalah kelompok sadar wisata petani Agra dan stakeholder yang ada di Kabupaten Tanggamus Adapun narasumber pada kegiatan Sida ini berasal dari 1. Badan penelitian dan pengembangan Kabupaten Tanggamus, 2. Dinas Pariwisata Kabupaten Tanggamus, 3. Akademika, 4. Dinas Peternakan dan perkebunan Kabupaten Tanggamus” terangnya.

    Sementra Sambutan Pj. Bupati Tanggamus Ir. Zainal Abidin MT dalam hal ini disampaikan oleh kepala balitbang Kabupaten Tanggamus M.Gilas Kurniawan mengatakan proses pembangunan di berbagai bidang baik pembangunan dan mental maupun pembangunan fisik infrastruktur pembangunan perekonomian yang telah kita lakukan selama ini menjadi proses pembelajaran terhadap masyarakat kita harus terus berkembang sesuai dengan kemampuan dan kemauan masyarakat di bumi begawi jejama.

    Oleh karena itu saya sangat menyambut baik kegiatan ini karena secara umum eksistensi para kelompok sadar wisata dan kelompok tani kita ini telah berjalan dinamis tetapi yang perlu diberikan pembekalan dan wawasan untuk menambah skill atau keahlian nya agar supaya produksi kopi Kabupaten Tanggamus ini ke depan lebih baik lagi dan tentu nanti Harapan Kita dapat menopang geliat perekonomian masyarakat” harapnya.

    Maka dari itu Pemerintah Kabupaten Tanggamus terus melaksanakan berbagai program dan kebijakan strategis Salah satunya yaitu dengan memberikan perhatian beserta peran para petani dan kelompok sadar Wisata Kita di Kabupaten Tanggamus dan saya meminta agar kegiatan ini menjadi imam pahat dan dimanfaatkan sebaik-baiknya agar kelak dapat memproduksi produk produk unggulan dan membuat suatu terobosan inovasi di bumi begawi jejama ini yang dikenal oleh masyarakat luas terutama di Provinsi Lampung” paparnya.

    Beliau menambahkan tentang apa yang dilakukan oleh balitbang Kabupaten Tanggamus perlu adanya support dari berbagai pihak saya atas nama Pemerintah daerah Kabupaten Tanggamus mengharapkan kerjasama dan dukungan itu dari berbagai stakeholder dan satker terkait. Kemudian melihat pendidikan dan pengalaman juga reputasi para narasumber ini Saya yakin dan percaya dapat menukarkan ilmu dan keahliannya Bagaimana teknik dan metoda dalam mengelola agrowisata dan produksi kopi dengan baik dan benar.maka dari itu saya berharap kepada nara sumber agar memberikan pendidikan dan teknik serta metode yang saudara-saudara miliki sehingga insya allah para petani baik Mandiri maupun kelompok akan menjadi handal dan bermanfaat bagi dunia akhirat” tandasnya. (hrd/kom)