Kategori: Tulang Bawang Barat

  • Sat Pol PP Tubaba Ramaikan Apel HUT Pol PP di Provinsi Lampung

    Sat Pol PP Tubaba Ramaikan Apel HUT Pol PP di Provinsi Lampung

    Tulang Bawang Barat (SL)-Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kabupaten Tulang bawang barat mengikuti Apel bersama dalam rangka Upacara HUT ke-70 Sat Pol PP dan HUT 58 Linmas Tingkat Provinsi Lampung di PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Senin 09/03/2020.

    Kepala Seksi Patwal Satpol PP Tubaba, Pirli, mengunkapkan bahwa keikutsertaan personil Sat Pol PP Tubaba pada kegiatan tersebut berdasarkan pada Surat Perintah Tugas Bupati Tulang Bawang Barat, No. 300/118/ll.05/ TUBABA/2020 tgl 5 Maret 2020, dan mengirim personil sebanyak 44 anggota.

    “Pada hari Minggu kemarin kita berangkat ke bandar lampung untuk mengikuti apel bersama,sebanyak 44 personil anggota kita bawa, usai Upacara dilanjutkan dengan perlombaan, dan pada malam harinya ramah tamah dengan gubernur dan forkopimda provinsi,” kata Pirli saat dihubungi awak sinarlampung.co.melalui via selular.

    Sementara Gubernur Lampung Arinal Junaidi Dalam sambutannya sekaligus membacakan teks sambutan Menteri Dalam Negeri M Tito Karnavian menyampaikan Sat Pol PP dan Linmas merupakan perangkat daerah, dan tupoksi Sat Pol PP adalah membantu kepala daerah dalam penegakan Perda, Perkada, menyelenggarakan trantibum serta perlindungan masyarakat”terangnya

    Lanjut Arinal, “Sat Pol PP tetap menjalin koordinasi dengan dinas instansi terkait dan masyarakat umum demi terciptanya situasi dan kondisi yang aman dan kondusif, dan secara khusus diperintahkan keseluruh kepala daerah untuk ikut andil mengamankan pilkada serentak Tahun 2020 dari awal sampai akhir pemungutan suara” Tuturnya. (angga)

  • Diskoperindag dan UKM Tulang Bawang Barat Bantah Ratusan Juta PAD Pasar “Nguap”

    Diskoperindag dan UKM Tulang Bawang Barat Bantah Ratusan Juta PAD Pasar “Nguap”

    Tulang Bawang Barat (SL)-Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Tubaba, Drs Khairul Amri, membantah tuduhan kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD), seperti yang dilangsir berita berjudul dugaan ratusan juta PAD Pasar Tulang Bawang Barat menguap tiap bulan.

    “Berkaitan dengan berita tersebut fakta yang sebenarnya adalah menjadi target PAD dari Retribusi Pelayanan Pasar dan Pelayanan Pasar Grosir target pada tahun 2019 Rp392.000.000, dan mencapai realisasinya Rp607.254.500. Berarti realisasinya mencapai 154,91%. Kami menyampaikan tanggapan yang menjadi bagian dari hak jawab/hak koreksi,” kata Khairul Amri melalui surat hak jawab tertulis, Kamis 5 Maret 2020.

    Baca: Ratusan Juta PAD Pasar Tulang Bawang Barat Diduga “Nguap” Tiap Bulan

    Baca: Curiga Kebocoran PAD DPRD Segera Panggil Diskoperindag Tulang Bawang Barat

    Menurut Khairul Amri, data dan fakta yang diberitakan wartawan diperoleh dari BPPRD Kabupaten Tulang Bawang Barat Realisasinya per 31 Januari 2019. “Jadi karena menyangkut nama baik Dinas Koperasi UMKM, Perindustrian dan Perdagangan atau pun personal yang dimasukkan ke dalam pemberitaan, kami meminta media  dapat meluruskan informasi yang sesuai dengan data dan fakta yang ada,” kata Khairul Amri.

    Bahkan, kata Khairul Amri, berkaitan dengan berita tersebut pada data dan fakta yang dipertanyakan bahwa dirinya selaku Kepala Dinas Koperasi UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulang Bawang Barat tidak pernah di konfirmasi. Hanya aada satu wartawan yang konfirmasi,” katanya.

    Khairul Amri, menjelaskan bahwa PAD dari Penerimaan Retribusi tiga Pasar di Tubaba yakni, Pasar Panaragan Jaya, Mulya Asri, dan Dayamurni, diperoleh dari Retribusi Pelayanan Pasar, Retribusi Pasar Grosir dan Pertokoan. “Saya masuk dan menjadi Kepala Diskoperindag Tubaba ini sekitar pada bulan April 2018, dan saat itu kondisi PAD pasar masih dikelola pihak ketiga dengan target dari Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Rp252.148.000 dan Alhamdulillah tercapai Rp277.837.680, dengan pencapaian persentase 110,18 Persen,” terangnya.

    “Kemudian di tahun 2019 saya bersama UPTD melakukan uji coba untuk kita kelola sendiri Pasar Kabupaten tersebut, yang mana ditargetkan PAD mencapai Rp. 392.000.000 dan justru tercapai Rp607.254.500, yang artinya capaian realisasinya 154,91 Persen pada tahun 2019. Hingga dari tahun ke tahun kita terus meningkatkan,” tambah Khairul Amri.

    Lanjutnya, pada tahun 2020, dilakukan Evaluasi oleh pihaknya lantaran kekurangan personil dan banyaknya pekerjaan dilapangan, sehingga diputuskan untuk kembali bekerjasama dengan Pihak Ketiga dengan catatan target PAD minimal harus sesuai Memorandum Of Understanding (MoU) yaitu senilai Rp.600.000.000.

    “Pihak Ketiga menyanggupi target yang ditetapkan. Lalu tahun 2020 ini, PAD kita ditargetkan dari BPPRD senilai Rp392.000.000., sama seperti pada tahun 2019. Namun tentunya kita terus berbenah, agar bagaimana caranya PAD kita bisa Overload seperti pada tahun 2019, bahkan melebihi dari itu. Kalau kita lihat sampai bulan ini, insyaallah semua yang diharapkan bisa berjalan lancar,” jelasnya. (Red)

  • Reskrim Polres Mesuji Sidak Kelangkaan Masker dan Hand Sanitizer

    Reskrim Polres Mesuji Sidak Kelangkaan Masker dan Hand Sanitizer

    Mesuji (SL)-Antisipasi penibunan Masker, Pembersih Tangan, dan Hand Sanitizer, respon cepat dan tanggap dilakukan Polres Mesuji beserta jajarannya dengan melakukan sidak di Swalayan dan Apotik yang berada di Kecamatan Simpang Pematang.

    “Iya benar, kegiatan tersebut dilakukan bertujuan menertibkan penjual agar tidak melakukan monopoli dan penimbunan Masker, Pembersih Tangan, dan Hand Sanitizer. Dan faktanya memang ketiga barang itu sangat langka,” Kata Kasat Reskrim Polres Mesuji AKP Dennis mewakili Kapolres Mesuji AKBP Alim, Kamis 05/03/20

    Kemudian, AKP Dennis menjelaskan, untuk sementara di Kecamatan Simpang Pematang, dan selanjutnya Polsek jajaran akan memeriksa di tiap Kecamatan. “Hal ini dilakukan, juga bertujuan untuk menjaga rasa kemanusiaan serta saling membantu disaat bangsa kita mengalami musibah, seperti virus Corona,” katanya.

    Dia berharap kepada masyarakat jika mendapatkan informasi ada oknum warga atau siapapun yang berani menimbun barang tersebut, segera lapor ke Pihak Kepolisan, “Kami tidak segan-segan akan tindak tegas. Kami juga menegaskan agar swalayan dan Apotik jangan monopoli harga karena hal itu melanggar Undang-Undang Perdagangan,” Tegasnya. (AAN.S)

  • Curiga Kebocoran PAD DPRD Segera Panggil Diskoperindag Tulang Bawang Barat

    Curiga Kebocoran PAD DPRD Segera Panggil Diskoperindag Tulang Bawang Barat

    Tulang Bawang Barat (SL)-Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Tulang Bawang Barat meminta Diskoprindag bertanggung jawab terkait indikasi kebocoran Pendapat Asli Daerah (PAD) di Pasar Mulya Asri, Pasar Dayamurni dan Panaragan Jaya, selama tahun 2019. DPRD juga sudah lama mensinyalir dugaan kebocoran PAD tersebut.

    Baca: Ratusan Juta PAD Pasar Tulang Bawang Barat Diduga “Nguap” Tiap Bulan

    Anggota  Komisi II DPRD Kabupaten Tubaba Arif Bandarsyah. mengatakan Diskoprindag harus bertanggung jawab tentang banyaknya kebocoran Pendapat Asli Daerah (PAD) tahun 2019, ditiga pasar yaitu Pasar Mulya Asri, Pasar Dayamurni dan Panaragan Jaya.

    “Memang PAD 2019 Diskoprindag Tubaba banyak sekali kebocorannya, untuk itu mereka harus bertanggung jawab. Kita selaku wakil rakyat tentunya akan kita tindak lanjuti, supaya PADnya jelas,” kata Arif Bandarsyah, kepada sinarlampung.com, Kamis (5/03/2020) di salah satu warung Lesehan Tiyuh Pulung Kencana.

    Diakui Arif memang selama ini PAD Diskoprindag Tubaba tidak jelas sebab dari hasil pantauan masih belum ada kebenarannya, mulai dari retribusi pasar, reitribusi Pedagang grosir, pertokoan, WC, Lampu listrik, Keamanan dan lain – lain. “Tidak menutup kemungkinan nantinya kita akan Paripurnakan di dewan, dan bila tidak sesuai kesepakatan Pihak ketiga akan di putuskan kontraknya,” katanya.

    Arif menambahkan bila Diskoperindag terbukti telah melakukan penyimpangan maka DPRD akan meminta dilakukan proses hukum,  “Kita minta kepada pihak berwajib untuk memprosesnya secara hukum. Pasti kita akan ungkap kebenarannya tentang PAD tersebut, dengan terungkapnya kebenaran tentu PAD kabupaten Tubaba yang akan datang Dapat meningkat. dengan Tujuan Diskoprindag Tubaba, benar-benar mengelola pasar dengan baik serta Trasparan,” katanya. (Robert)

  • Camat Way Kenanga Kunjungi Tiyuh Indraloka Jaya

    Camat Way Kenanga Kunjungi Tiyuh Indraloka Jaya

    Tulang Bawang Barat (SL)-Camat Way Kenanga, Iskandar.SE turun lapangan mengunjungi Tiyuh Indraloka Jaya, dan melakukan dialog dan pembinaan kepada aparatur Tiyuh tersebut, Rabu (04/03/20). Iskandar mengunjungi Balai Tiyuh Indraloka Jaya dan disambut oleh Kepalo Tiyuh Romli beserta juru tulis dan segenap Kaur Tiyuh.

    Iskandar mengapresiasi beberapa program pembangunan yang sudah dilaksanakan oleh Tiyuh Indraloka Jaya, seperti misalnya pembuatan jembatan dan talud parit. Menurut Iskandar, pembangunan talud parit di Tiyuh tersebut sudah cukup baik sesuai yang diharapkan.

    Iskandar juga berharap agar Tiyuh Indraloka Jaya dapat terus membangun dan menyukseskan program pemerintah daerah. Adapun tentang penggunaan Dana Desa, Iskandar berharap agar dialokasikan sesuai skala prioritas.

    Sementara itu. Kepalo Tiyuh Indraloka Jaya menjelaskan bahwa Tiyuh yang dipimpinnya telah melaksanakan pembangunan sesuai kebutuhan masyarakat. “Seperti misalnya pembangunan jembatan menuju ke arah peladangan yang bermanfaat untuk memperlancar pengangkutan hasil bumi,” katanya. (Robert)

  • Ratusan Juta PAD Pasar Tulang Bawang Barat Diduga “Nguap” Tiap Bulan

    Ratusan Juta PAD Pasar Tulang Bawang Barat Diduga “Nguap” Tiap Bulan

    Tulang Bawang Barat (SL)-Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) menjadi ajang Korupsi demi untuk kepentingan pribadi. Pasalnya PAD Yang ada di tiga pasar yaitu Pasar Daya Murni, Pasar Mulya Asri dan Pasar Panaragan Jaya, pada tahun 2019 mencapai Rp.600.000.000,- padahal dari data BPPRD Tubaba yang masuk PAD kabupaten Tubaba hanya Rp.392.000.000,-

    Penelusuran sinarlampung.com sejak Selasa (03/03/2020) lalu menemukan ketidak singkronan data setoran PAD tersebut. Pendapatan Pasar Daya Murni itu setiap bulan bisa mencapai Rp65-Rp70 juta/bulan. Itu dihitungan dari jumlah pedagang hamparan, pasar grosir dan sewa pertokoan, WC, Listrik dan lain – lain.

    Selain itu, hasil Petugas pasar Daya Murni yang lama wajib setor ke Diskoprindag setiap hari, jika hari pasaran yaitu hari, Senin, Selasa dan Jum’at Rp350 ribu, dan jika hari biasa Rabu, Kamis, Sabtu dan Minggu, hanya Rp180 ribu. Apalagi jika hasil ujik petik pihak ketiga bisa capai Rp3,020 juta setiap Minggu, itu belum Pasar Mulya Asri dan Panaragan Jaya.

    Selama ini pihak sanggup setor PAD sesuai yang di minta Diskoprindag, padahal selama ini PAD pasar Dayamurni hanya Rp1.750.000, setiap pekan. Dari hitungan itu indikasi terjadi banyak kebocorannya.

    Menanggapi hal itu, Kepala Diskoprindag Tulang Bawang Barat Khairul Amri, mengatakan jika pihaknya sudah menyetor ke Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Tubaba (BPPRD) Rp600 juta. Dan jika wartawan ingin memastikan, silahkan cek langsung di keuangan.

    “Tanya kepada KA dispenda, kami ada kwitansinya untuk lebih tehnisnya tanya pada UPTD pak Agus atau sekertaris pak Purkon, dan soal uji petik itu dilakukan untuk menggali potensi pasar. Kami sudah setor Rp600 juta. Silahkan cek langsung ke keuangan, ada kwitansinya, untuk lebih tehnisnya temui KUPTD pasar atau ke sekertarisnya,” kata melalui pesan whatshapp. (Robert/Tim)

  • Nasdem Tubaba Rakersus Penguatan Kapasitas

    Nasdem Tubaba Rakersus Penguatan Kapasitas

    Tulang Bawang Barat (SL)-Dewan pimpinan daerah(DPD) partai Nasional Demokrasi (Nasdem) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) menggelar rapat kerja khusus guna penguatan kapasitas, Rabu, 4 Maret 2020.  Rakerdasus dipimpin ketua DPD partai Nasdem S Joko Kuncoro.

    Joko Kuncoro, menyampaikan bahwa Rakardasus harus dilaksakan berdasarkan peraturan partai nomor 01 Tahun 2020 tentang menindaklajuti dan intruksi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW).

    “Menjelang pilkada dan pemilu akan datang DPD partai nasdem kabupaten Tubaba, lakukan penguatan kapasitas dan pembentukan struktur kepengurusan khususnya tingkat tiyuh dan kecamatan,” katanya

    “Dengan penguatan kapasitas dan penambahan struktur kerja kepengurusan, kami optimis pesta demokrasi yang akan datang ditargetkan menang. Upaya saat ini kita akan melakukan penambahan restrukturisasi DPRT untuk tingkat tiyuh minimal 11 orang dan berharap terus bertambah, semakin banyak penambahan kepengurusan maka semakin banyak masyarakat mengenal partai nasdem,” tuturnya. (Angga).

  • Disdik Tubaba Satukan Visi Misi Guru Penggerak 2020

    Disdik Tubaba Satukan Visi Misi Guru Penggerak 2020

    Tulang Bawang Barat (SL)-Dinas Pendidikan Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) menyelenggarakan kegiatan Penyatuan Visi dan Misi Guru Penggerak tahun 2020. Kegiatan berlangsung di aula SMAN 1 Lambu Kibang, Tiyuh Kibang Budi Jaya, Kecamatan Lambu Kibang, diikuiti Guru Penggerak dari Kecamatan Way Kenanga, Gunung Agung, Gunung Terang, Lambu Kibang, Pagardewa, dan Batu Putih sejak kemarin hingga hari ini, Selasa (03/03/20).

    Sekretaris Dinas Pendidikan Tubaba, Abdul Rohman.S.Pd.MM mengatakan bahwa kegiatan Penyatuan Visi dan Misi merupakan wujud kebersamaan dalam menjalankan program Guru Penggerak di Kabupaten Tubaba, agar program ini berjalan dan sukses, dalam rangka menumbuhkembangkan karakter siswa.

    Dijelaskan oleh Abdul Rohman bahwa beberapa materi pada kegiatan kegiatan tersebut adalah pentas berupa seni, dan sekaligus diberkan pembekalan-pembekalan cara mengajar kreatif di kelas.

    Murni, S.Pd salah satu Guru Penggerak yang berasal dari SD Negeri 1 Pagarbuana sangat berterimakasih kepada Pemkab Tubaba yang memiliki program ini karena dengan adanya Guru Penggerak maka kegiatan belajar mengakar di sekolah-sekolah menjadi aktif dalam segala hal.

    Dalam kegiatan yang berlangsung dua hari itu, turut hadir Masnur dan Dwi Adhono Murti selaku penanggung jawab Program Officer Tubaba Cerdas yang terlibat dalam pelaksanaan program Guru Penggerak Tubaba. (Robert)

  • Kasat Pol PP Tubaba Rakornas di NTB

    Kasat Pol PP Tubaba Rakornas di NTB

    Tulang Bawang Barat (SL)-Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Tulang Bawang Barat (Tubaba) Drs Sujatmiko hadir mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Satpol PP yang berlangsung di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Minggu (01/03/20).

    Rapat tersebut diikuti oleh utusan Kepala Satpol PP provinsi dan kabupaten/kota seluruh Indonesia, dan dibuka oleh Direktur Satpol PP Kementrian Dalam Negeri, Arief Mulya Edi.

    “Rakornas Satpol PP merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan HUT Pol ke 70 dan HUT Sat Linmas ke 58 tingkat nasional yang untuk kali ini dipusatkan di Mataram, NTB. Rangkaian acara tersebut berlangsung sejak 29 Februari hingga 4 Maret,”

    Sementara, peringatan HUT Satpol PP dan HUT Sat Linmas tingkat Provinsi Lampung rencananya akan berlangsung di PKOR Way Halim, Bandarlampung, tanggal 8 dan 9 Maret mendatang. (Adv/Robert)

  • SMA Negeri 1 Way Kenanga Milad ke Tujuh Tahun

    SMA Negeri 1 Way Kenanga Milad ke Tujuh Tahun

    Tulang Bawang Barat (SL)-Kepala SMAN 1 Way Kenanga, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Hendra Setiawan,S.Pd menegaskan bahwa sekolah yang dipimpinnya bisa berkembang bukan karena kepala sekolahnya yang kuat.

    “Sekolah ini bisa berdiri dan berkembang hingga saat ini bukan karena kuat kepala sekolahnya, melainkan berkat adanya kerjasama seluruh stakeholders yang ada, baik itu Pemerintah Tiyuh, Pemerintah Kabupaten maupun Provinsi, serta kebersamaan kepala sekolah dan guru, juga masyarakat semuanya,” kata dia.

    SMAN 1 Way Kenanga saat ini berusia 7 tahun, dan pada Sabtu (29/02/2020) lalu digelar perayaan secara sederhana yang dihadiri Kepalo Tiyuh Pagarbuana Tumidi, bhabinkamtibmas, serta Kepala Sekolah SD, SMP, dan SMK Se- Kecamatan Way Kenanga.

    Saat perayaan itu, Hendra Setiawan,S.Pd dengan kerendahan hati menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berjasa bagi kemajuan sekolah, termasuk kepada para orang tua yang telah bersedia memberikan kepercayaan dalam mewujudkan sekolah yang disiplin dengan mendukung anak-anak dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar dan ekstrakulikuler.

    Sementara, Kepalo Tiyuh Pagarbuana, Tumidi mengapresiasi kinerja kepala sekolah dan para guru-guru yang serius memajukan sekolah, hingga bisa membawa anak-anak meraih pengalaman baik di kancah kabupaten maupun nasional. “Saya semakin yakin apabila semua kepala sekolah memiliki jiwa semangat maka Kecamatan Way Kenanga akan semakin maju dan menjadi rujukan pendidikan layaknya di kota-kota besar,” kata dia.

    Wakil Kepala SMAN 1 Way Kenanga, Ni Wayan Luh Tantri mengatakan bahwa pada usianya ke-7, SMAN 1 Way Kenanga sudah meluluskan lebih dari 500 alumni dan rata-rata sudah diserap dunia usaha serta kuliah di beberapa perguruan tinggi negeri maupun swasta di Lampung maupun Pulau Jawa. (Adv/Robert)