Kategori: Tulang Bawang Barat

  • Alasan Belum Layak Digunakan PT Hutama Karya Larang Rombongan MTQ Gunakan Jalan Tol?

    Alasan Belum Layak Digunakan PT Hutama Karya Larang Rombongan MTQ Gunakan Jalan Tol?

    Tulang Bawang Barat (SL)-PT Hutama Karya (Persero) tak mengizinkan penggunaan jalan tol untuk akses ke lokasi MTQ di Tulangbawang Barat, karena belum layak difungsionalkan, meskipun sudah diresmikan Presiden Joko Widodo pada Maret lalu. Hal itu menjawab permohonan Sekertaris Provinsi Lampung, prihal permohonan bantuan fasilitas pemakaian jalan tol trans Sumatera selama berlangsungnya MTQ ke 47 tingkat provinsi Lampung di kabupaten Tulangbawang barat (Tubaba)

    MTQ ke-47 tingkat Provinsi Lampung di Kabupaten Tulangbawang Barat, 26 April sampai 3 Mei 2019 mendatang. Dalam surat resmi pihak perusahaan di Jakarta yang ditujukan langsung ke Pj Sekretaris Provinsi Lampung, Hamartoni Ahadis, yang dikeluarkan pada 24 April 2019 yang ditandatangani oleh direksi PT Hutama Karya (HK), Bambang Pramusinto.

    Dalam surat tersebut menjelaskan, jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar telah dioperasikan sejak Maret 2019. Sehingga pengguna jalan dapat dapat menggunakan jalan tol ruas Bakauheni- Terbanggi Besar. Adapun ruas jalan tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung saat ini belum layak untuk difungsionalkan, sehingga demi keselamatan pemakai jalan belum dapat digunakan.

    Sehingga, peserta MTQ dari dan menuju Tulangbawang Barat dapat menggunakan akses tol Bakauheni-Terbanggi Besar dengan keluar tol di gerbang tol Terbanggi Besar. Tidak diizinkannya penggunaan jalan tol tersebut dibenarkan oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Pemkab Tubaba, Agus Subagio.

    Pihaknya langsung mengintruksikan pendamping kafilah dari Kabupaten/Kota untuk menginformasikan terkait hal tersebut. “Informasi ini baru kami terima sore ini, dan pendamping kafilah (SKPD) juga sudah meneruskan informasi ini ke kafilah masing-masing kabupaten/kota,” terangnya kepada wartawan, Kamis (24/4).

    Dengan tidak diizinkannya penggunaan ruas jalan tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang, pola penjemputan kafilah oleh Pemkab Tubaba berubah yang semula dipusatkan di dua tempat yakni di Exit Tol Penumangan, Kecamatan Tulangbawang Tengah dan Daya Sakti, Kecamatan Tumijajar, kini ditambah penjemputan di Mulya Asri, Kecamatan Tulangbawang Tengah. “Penjemputan di Penumangan untuk kafilah dari Lampung Timur, Mesuji dan Tuba. Di Daya Sakti untuk kafilah dari Lampung Utara, Way Kanan, dan Lampung Barat, di Mulya Asri sisanya,” pungkasnya. (red)

  • Putus Cinta Pelajar SMA Nekad Coba Bunuh Diri Dari Tower, Aksinya Digagalkan Polisi

    Putus Cinta Pelajar SMA Nekad Coba Bunuh Diri Dari Tower, Aksinya Digagalkan Polisi

    Tulang Bawang Barat (SL)-Diduga karena putus cinta, dan ada masalah dengan keluarga, seorang pelajar Mt (16), nekad mencoba mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari sebuah tower provider, di Kampung Tunggal Warga, Kecamatan Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang, Rabu (24/4) sekitar pukul 09.00.

    Korban selamat dan dirawat

    Beruntung aksi Mt cepat diketahui rekan, dan keluarga, bersama petugas dipimpin Kapolsek Polsek Banjar Agung, yang mendatangi lokasi korban, dan membujuk agar tidak melakukan aksi nekad. Hampir dua jam, korban akhirnya berhasil dievakuasi dari atas tower.

    Kapolsek Banjar Agung Kompol Rahmin, SH mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi, SIK, MH mengatakan, peristiwa tersebut terjadi hari Rabu (24/4/19), sekitar pukul 09.00 WIB, di sebuah tower provider yang berada Banjar Agung. “Adapun identitas dari perempuan tersebut berinisial MT (16), berstatus pelajar SMA, warga Tiyuh/Desa Indraloka, Kecamatan Way Kenanga, Kabupaten Tulang Bawang Barat,” ujar Kompol Rahmin.

    Informasi dilokasi kejadian menyebutkan pada hari Selasa (23/4/19), MT berangkat ke rumah temannyaVY (16), di Kampung Agung Jaya, Kecamatan Banjar Margo, Kabupaten Tulang Bawang dan menginap disana. Pada Rabu (24/4/19) pagi, MT kabur dari rumah temannya, tanpa pamit. Tapi Mt sempat mengirimkan gambar tower provider via Whatsapp (WA) kepada temannya SA.

    Lalu SA dan Vy melakukan pencarian di setiap tower provider yang ada di sekitar pasar unit 2. Usaha tersebut ternyata tidak sia-sia, akhirnya korban MT didapati sudah berada di salah satu tower provider. Sa dan Vy kemudian memberi tahu orang tuanya, dan Polsek Bandar Agung.

    “Petugas kami yang mendapatkan informasi tentang adanya seorang ABG yang mencoba bunuh diri di tower provider langsung berangkat menuju ke Tempat kejadian perkara (TKP). Dari pengakuan awal ini, korban nekat melakukan aksi tersebut karena korban memiliki masalah dalam keluarganya dan baru putus cinta dengan pacarnya,” kata Kompol Rahmin.

    Petugas, kata Kapolsek bersama orang tua korban terus berusaha membujuk korban agar tidak melakukan aksi bunuh diri dan usaha tersebut akhirnya membuah hasil, sehingga korban bisa di bujuk dan di evakuasi dari tower provider. “Usai di evakuasi, korban segera di bawa ke Rumah sakit (RS) Mutiara Bunda yang tidak jauh dari TKP untuk dilakukan pertolongan karena kondisinya masih dalam keadaan syok,” katanya. (rls/Robert)

  • Pemda Tulang Bawang Barat Sosialisasikan Tata Cara pemilihan BPT

    Pemda Tulang Bawang Barat Sosialisasikan Tata Cara pemilihan BPT

    Tulang Bawang Barat (SL)-Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) menggelar Sosialisasi terkait Tata Cara Pemilihan Badan Permusyawaratan Tiyuh (BPT) periode 2019-2025. Kegiatan tersebut digelar oleh Bagian Tata Pemerintahan (Tapem) yang melibatkan seluruh Kepalo Tiyuh se-Tulang Bawang Barat, di Balai Tiyuh Penumangan Baru kecamatan Tulang Bawang Tengah, Selasa (23/4/2019).

    Dalam kesempatan tersebut Kabag Hukum Tubaba Sofyan Nur mengatakan, pemilihan BPT mengacu pada keputusan Bupati Tulang Bawang Barat Nomor: B/135/I.01/HK/TUBABA/2019 tentang penetapan jadwal dan tahapan pengisian anggota Badan Permusyawaratan Tiyuh kabupaten Tulang Bawang Barat periode 2019-2025. “Bahwa peraturan Bupati Tubaba Nomor: 9 tahun 2019 tentang pedoman BPT, maka perlu menetapkan keputusan Bupati tentang penetapan jadwal dan tahapan pengisian anggota BPT kabupaten Tulang Bawang Barat,”ungkapnya.

    Hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten I Bidang pemerintahan Agus Subagio, Kabag Hukum Sofyan Nur, Camat Tulang Bawang Tengah Nur Muhammad. Ia menambahkan, seluruh mekanisme sudah ada dalam peraturan tinggal Kepalo Tiyuh di masing-masing yang harus memahaminya.

    Sementara, Kabag Tapem Tubaba Somad mengatakan, camat merupakan badan kepanitiaan di tingkat kabupaten, maka perlunya ada koordinasi dengan pihak yang akan melakukan kegiatan pemilihan BPT. “Camat merupakan kepanitiaan tingkat kabupaten, maka koordinasikan saja keperluan dan kepentingan seluruh Tiyuh yang ada di kabupaten Tulang Bawang Barat ini. Karena pihak kecamatan mempunyai hak dan tanggung jawab kepada masing-masing tiyuh,” Ujarnya.

    Apapun kesulitan yang dihadapi terkait masalah BPT lanjutnya, harus ditanyakan kepada pihak kecamatan maupun panitia penyelenggara di tingkat kabupaten. Ditempat yang sama Asisten I Bagian Pemerintahan Agus Subagio menuturkan, Kepalo Tiyuh harus mengikuti serta mematuhi aturan yang ada, kalau semuanya dimengerti tentunya apapun itu yang dikerjakan akan lebih cepat dan lancar.

    Karena lanjut Agus, apa yang harus dilaksanakan dan dilakukan harus dipahami terlebih dahulu. “Apalagi seluruh peserta selain diberikan pemahaman secara langsung juga diberikan buku panduan, jadi tinggal dibaca dan dipahami saja,” pungkasnya. (Robert)

  • KSN Tubaba Ucapkan Terimakasih Atas Dukungan Warga

    KSN Tubaba Ucapkan Terimakasih Atas Dukungan Warga

    Tulang Bawang Barat (SL)-Sekretaris Komisi Saksi NasDem (KSN) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Gati Susanto, SE mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat yang telah memilih caleg partai NasDem pada pemilu serentak 2019. Meski masih menunggu keputusan resmi KPU, akan tetapi semua administrasi melalui Form C.1 sudah secara terang bahwa perolehan kursi partai NasDem di DPRD Tulang Bawang Barat sebanyak 5 kursi.

    “Saya ucapan terima kasih kepada seluruh simpatisan dan masyarakat yang telah menjatuhkan pilihan kepada partai nasDem sehingga memperoleh kursi di setiap daerah pemilihan bahkan di dapil 1 kecamatan Tulang Bawang Tengah memperoleh dua kursi,” ungkapnya, Senin (22/4/19).

    Ia menuturkan, kader terbaik partai NasDem yang berhasil duduk di DPRD Tulang Bawang Barat yakni dapil 1 Sobri, Wawan Setiawan, dapil 2 S. Joko Kuncoro, Dapil 3 Sadimin dan dapil 4 Gunawan Agung Kuncoro.

    “Setiap perjuangan pasti ada yang menang dan ada yang kalah, karena menang atau kalah itu hal yang biasa, mari kita terima kekalahan ini dengan hati yang matang, dan terima kemenangan ini dengan hati yang matang pula agar keharmonisan di tubuh partai tetap terjaga,”ujarnya.

    Mantan aktivis Pergerakan mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ini menambahkan, pleno per Tiyuh/Desa saat ini belum selesai dan tetap berjalan, maka kader NasDem harus mengawal agar suara partai NasDem tetap aman. “Telah kami instruksikan kepada kader agar mengawal jalannya rekapitulasi serta pleno sesuai tingkatan, hal ini dilakukan agar suara partai aman,.Dan ini merupakan amanah dari DPP partai NasDem,” pungkasnya. (Robert)

  • Kesra Tubaba Selesaikan Persiapan Sarpas MTQ

    Kesra Tubaba Selesaikan Persiapan Sarpas MTQ

    Tulang Bawang Barat (SL)-Dalam rangka menghadapi kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 47 tingkat provinsi Lampung Pemkab Tulang Bawang Barat (Tubaba) sebagai tuan rumah telah menyelesaikan berbagai persiapan, baik sarana dan prasarana, mulai dari mimbar pembukaan, pemondokan, transportasi, layanan kesehatan serta sarana lainnya.

    Kabag Kesra sekretariat Daerah Kabupaten Tubaba Mansyur Yusuf di sekretariat MTQ tingkat provinsi Lampung ke 47 di gedung Sessat Agung Tubaba, Senin ( 22/4/19). “Alkhamdulillah semua sarana dan prasarana sudah kita siapkan secara matang, baik itu mimbar saat pembukaan nanti maupun pemondokan kafilah serta transportasi,dan lain-lain,”ungkapnya.

    Ia pun menuturkan, pemkab Tubaba bersama segenap panitia telah berusaha semaksimal mungkin dalam menghadapi hajat akbar tersebut, dan dipastikan MTQ ke 47 tingkat Provinsi Lampung nantinya berjalan tertib, aman dan lancar. “Persiapan sudah selesai 90 persen dan pembukaan akan digelar pada hari Sabtu malam Minggu tanggal 27 april, kita semua berharap semoga saat pelaksanaan pembukaan sampai berlangsungnya MTQ cuaca cerah, sehingga rangkaian kegiatan MTQ berjalan lancar,” pungkasnya. (Robert)

  • Kepala SMPN 2 Tumijajar Optimis Siswanya Ikuti UNBK

    Kepala SMPN 2 Tumijajar Optimis Siswanya Ikuti UNBK

    Tulang Bawang Barat (SL)-Sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) di kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) mulai hari ini menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Tak terkecuali para pelajar Sekolah Menengah Pertama SMPN 2 Tumijajar kabupaten Tulang Bawang Barat, mereka dengan cermat mengikuti ujian tersebut.

    Kepala SMPN 2 Tumijajar Harmiyati, S.Pd mengatakan, kesiapan para siswa dalam menghadapi ujian sudah maksimal, karena menjelang UNBK mereka telah dibekali bimbingan secara intens. “Kami optimis seluruh siswa SMPN 2 Tumijajar sudah siap melakukan UNBK, karena selain telah kita bekali dengan ilmu yang cukup, perangkat kami juga memadai,”ujarnya saat dijumpai di SMPN 2 Tumijajar di Tiyuh Daya Sakti kecamatan Tumijajar kabupaten Tulang Bawang Barat, Senin ( 22/4/19).

    Sebelum melaksanakan ujian diawali dengan Do’a seperti hari hari biasa, hal ini dilakukan agar dimudahkan dalam mengerjakan sejumlah soal UNBK. Pantauan di lokasi ujian pelaksanaan UNBK berjalan lancar, tertib dan aman, dan para siswa antusias mengerjakan soal-soal dengan tertib.

    Saat ditanya harapannya Kepala SMPN 02 Tumijajar Harmiyati, S.Pd optimis siswanya mampu mengerjakan soal-soal UNBK dan mendapatkan nilai yang maksimal. “Selaku pimpinan di sekolah ini saya optimis siswa kami mampu mengerjakan soal-soal ujian dan mendapatkan nilai yang maksimal,” pungkasnya. (Robert).

  • Mobil Ketua PGRI Bawa Murid OSN SMP Tubaba Terbalik di Jalan Tol

    Mobil Ketua PGRI Bawa Murid OSN SMP Tubaba Terbalik di Jalan Tol

  • Tiga Pelajar “Maling” Tabung Gas Rumah Dinas Bupati Tubaba di Tangkap

    Tiga Pelajar “Maling” Tabung Gas Rumah Dinas Bupati Tubaba di Tangkap

    Tulangbawang Barat (SL)-Polsek Tulang Bawang Tengah menangkpa tiga pelajar FN (18) dan RD (18), warga Tiyuh Panaragandan, dan  TM (17),  warga Tiyuh Panaragan Jaya, Kecamatan Tulang Bawang Tengah , karena terlibat pencurian tiba tabung gas di Rumah dinas (Rumdis) Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba), pada Rabu (6/3/19) lalu. Mereka ditangkap Sabtu (14/4) pagi.

    Kapolsek Tulang Bawang Tengah Kompol Zulfikar M.SH mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi.SIK.MH mengatakan, para pelaku ditangkap hari Sabtu (13/4/19), sekitar pukul 07:00 WIB, di rumahnya masing-masing. “FN dan RD yang bersatus pelajar, merupakan warga Tiyuh Panaragan serta TM yang juga berstatus pelajar, merupakan warga Tiyuh Panaragan Jaya, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tubaba,” tutur Kompol Zulfikar. Minggu (14/4/19).

    Penangkapan terhadap para pelaku, berdasarkan laporan dari Agusta Irawan (29), berprofesi honorer Pol PP, warga Tiyuh Panaragan Jaya. Tertuang dalam laporan polisi Nomor : LP / 40 / III / 2019 / Polda Lpg / Res Tuba / Sek Tuba Tengah, tanggal 07 Maret 2019. Kerugian tiga buah tabung gas elpiji 12 Kg, yang semuanya ditaksir seharga Rp. 1,8 Juta.

    Kejadian pencurian tersebut bermula hari Rabu (6/3/19), sekitar pukul 03:00 WIB, pelapor pergi untuk membeli tabung gas elpiji 12 Kg. Sekitar pukul 16:00 WIB, pelapor kembali ke Rumdin Bupati dengan membawa lima tabung gas elpiji 12 Kg, lalu diangkat oleh pelapor bersama saksi Murgiono (31) untuk dibawa dan diletakkan di dapur rumdin Bupati.

    Keesokan harinya Kamis (7/4/19), sekitar pukul 08:00 WIB, saat pelapor sedang berada di rumah adat suku badui untuk mengantar gulungan kawat, pelapor mendapatkan telephone dari saksi Lambas (33), yang mengatakan bahwa tiga buah tabung gas elpiji 12 Kg telah hilang dan tidak ada lagi di dapur Rumdin Bupati.

    Mendapatkan informasi tersebut, pelapor langsung pulang menuju ke Tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan kebenarannya. Setelah tiba di TKP ternyata memang benar tiga buah tabung gas elpiji tersebut telah hilang, selanjutnya pelapor melaporkannya ke Polsek Tulang Bawang Tengah.

    “Berbekal laporan tersebut, petugas kami melakukan penyelidikan untuk mencari siapa pelakunya. Berkat kegigihan dan keuletan petugas dilapangan, akhirnya para pelaku berikut Barang bukti (BB) berhasil di ungkap,” terang Kompol Zulfikar.

    Dalam perkara ini, petugas berhasil menyita BB berupa tiga buah tabung gas elpiji 12 Kg dari tangan para pelaku. Para pelaku saat ini sudah ditahan di Mapolsek Tulang Bawang Tengah dan akan dijerat dengan Pasal 363 ayat 1 ke 4 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan. Diancam dengan pidana penjara paling lama 7 tahun. (rls/robert)

  • Oknum Pejabat Tubaba Diduga Cabuli Janda, Tokoh Adat Tulang Bawang Barat Geram

    Oknum Pejabat Tubaba Diduga Cabuli Janda, Tokoh Adat Tulang Bawang Barat Geram

    Tulang Bawang Barat (SL)-Beredar kabar dugaan oknum pejabat di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung melakukan perbuatan cabul terhadap seorang Janda di Tiyuh Daya Asri Kecamatan Tumijajar. Kabar itu selain menjadi buah bibir, juga menjadi cibiran masyarakat dan kalangan aparatur sipil negara (ASN), hinnga tokoh adat  Tubaba.

    Ketua Federasi Adat Megow Pak Tubaba, Hi. Herman Artha RM, S.I.Kom ikut menyesalkan atas dugaan kasus yang dilakukan oleh oknum pejabat di Tubaba. Dia berharap agar Bupati Umar Ahmad,SP segera dapat mengevaluasi pejabat di Kabinetnya saat ini. Karena menurut Herman pejabat tersebut tidak layak menjadi pejabat.

    “Sebab menyimpan moral yang tidak baik atau bejat. “Perbuatan itu sangat memalukan, mencoreng nama baik pemerintah daerah. Pejabat semacam itu sangat tidak pantas menduduki jabatan tertentu di bumi Ragem Sai Manggi Wawai ini,” kata Mantan Wakil Ketua DPRD Tulang Bawang tahun 2004-2009, Rabu (10/4/2019).

    Menurut Herman, Kabupaten Tubaba lahir atas perjuangan para tokoh-tokoh pemekaran dan pemerintah yang rela mengorbankan bukan hanya waktu tenaga dan pikiran, namun juga materi. “Atas pengorbanan tenaga dan pikiran kita serta materi tersebut, menjadikan Tubaba ada pada saat ini,” tuturnya.

    Lanjut mantan Ketua Golkar Kabupaten Tulang Bawang itu, meskipun perbuatan oknum pelaku tersebut tidak langsung menghebohkan masyarakat, namun tindakan pelaku telah menjadi buah bibir di kalangan aparatur sipil negara (ASN). “Buat apa mempertahankan pejabat seperti itu karena bukan ingin membantu Bupati, tetapi malah membuat buat onar bahkan mencoreng nama daerah.” Pungkasnya.

    Hal senada juga diungkapkan salah satu tokoh pemekaran Kabupaten Tubaba, Tamhir Sabak, bahwa Bupati Tubaba Umar Ahmad harus mengambil tindakan tegas atas perbuatan oknum pejabat yang melakukan perbuatan tidak terpuji. “Pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Umar Ahmad harus memberikan tindakan tegas terhadap pejabat daerah yang berperilaku buruk.” kata Tamhir Sabak

    Dia menuturkan, Kabupaten Tubaba bukan tempat menampung oknum pejabat yang bertabi’at buruk dan menurutnya meskipun beredar kabar oknum tersebut telah melakukan upaya perdamaian dengan korban, atas jabatan yang melekat pemerintah daerah tetap harus tegas.

    “Bupati atau Sekda harus tegas mengevaluasinya, ini benar-benar memalukan. Kami percaya dengan kepemimpinan Umar Ahmad, tetapi pejabat semacam itu yang ada di sekelilingnya sangat merusak kewibawaan pemerintah daerah” ungkap Tamhir Sabak pada Selasa (10/4/2019) sekitar pukul 19.00 Wib.

    Sementara itu, Oknum Pejabat berinisial R yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang janda berinisial I masih sulit untuk dikonfirmasi media. Tertutupnya informasi keluarga korban yang berinisial (B), mengakui bahwa keluarga pelaku R berupaya menyampaikan permohonan maaf melalui istrinya dan berupaya melakukan perdamaian. (red/ton).

  • Ketua DPRD Tubaba Banguan Taman Wisata Untuk Masyarakat

    Ketua DPRD Tubaba Banguan Taman Wisata Untuk Masyarakat

    Tulang Bawang Barat (SL)-Ketua DPRD Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Busroni melounching Taman Wisata Way Pengacaran di Tiyuh Way Sido, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tubaba, yang terbuka untuk umum, Rabu (10/4/19).

    Sebagai pemilik Taman Wisata Way Pengecaran, Busroni mengatakan bahwa taman itu untuk memenuhi harapan masyarakat kabupaten Tubaba khususnya warga Tiyuh Way Sido dan sekitarnya. Untuk tahap awal Taman Wisata Way Pengacaran Tiyuh Way Sido memiliki wahana permainan anak dan keluarga serta kolam pemancingan umum.

    “Dengan desain kawasan yang memadu padankan seni dan mengexpose kaindahan alam dan sungai Way Pengacaran dengan segala biota ekosistem yang ada sebagai anugerah Allah Tuhan yang maha kuasa kepada daerah kita Tubaba,” kata Busroni.

    Busroni yang maju kembali mencalonkan diri sebagai calon Anggota DPRD Tubaba dari Partai Demokrat nomor urut 1 dapil 4 Tubaba, meliputi kecamatan Tulang Bawang Udik dan Tumijajar mengatakan, bahwa keberadaan taman wisata Way Pengacaran Way Sido terhitung mulai pada saat di Lounching dan diresmikan penggunaannya dinyatakan dibuka untuk masyarakat umum.

    “Hari ini kegiatan untuk meresmikan taman wisata Way Pengacaran Way Sido, dan saya nyatakan dibuka untuk umum dan saya berharap kepada warga Tiyuh Waysido untuk menjaga taman ini yang merupakan kebanggaan kita bersama,” ungkapnya.

    Selain itu Busroni.SH di dampingi ibu Mariawati Busroni ketua IKAD Tubaba juga memohon Do’a dan dukungan kepada masyarakat dalam pencalonannya sebagai Anggota DPRD Tubaba pada Pemilu legislatif tanggal 17 April 2019 mendatang. (Robert)