Kategori: Tulang Bawang Barat

  • Bhabinkamtibmas Tiyuh Tirta Makmur Ajak Komunitas Bofeng Bangun MCK Warga

    Bhabinkamtibmas Tiyuh Tirta Makmur Ajak Komunitas Bofeng Bangun MCK Warga

    Tulang Bawang Barat (SL)-Untuk membantu keluarga yang kurang mampu di Tiyuh Tirta Makmur kecamatan Tulang Bawang Tengah, Bhabinkamtibmas dan komunitas Bofeng bersama-sama lakukan pembangunan Mandi Cuci Kakus (MCK). Minggu (23/9/18).

    Kegiatan bakti sosial pembangunan MCK ini yang dilaksanakan dengan maksud sebagai kepedulian kepada masyarakat agar melaksanakan pola hidup yang sehat dengan cara tidak membuang hajat (air besar) disembarang tempat. Pada kegiatan bakti sosial ini MCK yang dibangun adalah milik warga yang kurang mampu yang ada di tiyuh Tirta Makmur.

    Bhabinkamtibmas Bripka Yelva Desemberi juga menambahkan menurutnya program sosial tersebut sebagai wujud nyata kepedulian polisi dengan masyarakat yang sehat, bersih dan sejuk. “Kegiatan ini sebagai cara untuk memupuk rasa kebersamaan, terhadap pola hidup sehat masyarakat. Water Closed (WC) kita buat secara bergotong-royong. Hasilnya kami sumbangkan kepada warga yang belum memiliki WC. Semua ini demi kesehatan warga agar mereka bisa memiliki jamban yang sehat dan layak,” ungkap Yelva. Kepada Sinarlampung.com.

    Program sosial itu mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak. Salahsatunya dari ketua komisi C DPRD Tulang bawang barat, Paisol,S.H. tak hanya retorika, apresiasi dari Paisol untuk program sosial itu, diwujudkan dalam bentuk fondasi material bangunan. Berupa 30 sak semen dan 15 buah viva diameter 3 inchi.

    Legeslator itu mengatakan secara pribadi dirinya sangat mengapresiasi kegiatan sosial yang di inisiasi oleh Bripka Yelva Desembri, lalu dilaksakan oleh Komunitas Bofeng kepada warga tiyuh Tirta Mskmur, berupa pembangunan jamban atau sarana MCK bagi warga yang kurang mampu.

    “Warga Tiyuh Tirta Makmur ini 30 persennya masih menggunakan jamban Zaman dulu dan sangat tidak layak. Dengan adanya kegiatan sosial oleh Komunitas Bofeng yang di Motori oleh Bhabinkamtibmas Bripka Yelva, semoga program ini dapat terus berjalan,” Pungkasnya. (Robert)

  • Badarsyah Yusuf Minta Kepala Tiyuh Menghentikan Penjualan Rumput Lapangan Sepak Bola Tiyuh Karta

    Badarsyah Yusuf Minta Kepala Tiyuh Menghentikan Penjualan Rumput Lapangan Sepak Bola Tiyuh Karta

    Tulangbawang Barat (SL) – Ketua BPT Tiyuh Karta, Bandarsyah Yusuf meminta Kepala Tiyuh Karta,  Badarsyah Yusuf, untuk menghentikan penjualan rumput lapangan Tiyuh untuk kepentingan Proyek jalan Tol. Pasalnya, hal itu bergejolak di masyarakat, yang menolak rumput di tanah lapangan sepakbola Tiyuh Karta, Kecamatan Tulangbawang Udik,

    Bandarsyah Yusuf mengatakan persetujuan awal dari BPT terbit karena awalnya lapangan itu mau diratakan, ditalut agar nampak rapi dan indah dengan menggunakan dana desa, Sabtu (22/9/18). Namun setelah mendapat komplain dari sejumlah warga, Ketua BPT Tiyuh Karta Badarsyah Yusuf, meminta kepada pihak kepalo tiyuh untuk dihentikan penjualan rumput tersebut. ““Kami minta hentikan dulu dan dimusyawarahkan dulu dengan masyarakat. Namun omongan saya tidak diindahkan dan malah terus-menerus para pekerja mengambil rumput, ujungnya dihentikan warga,” katanya,

    Menurut Bandarsyah sejak tahun 1975 lapangan Tiyuh Karta tidak mengalami kemajuan secara signifikan. “Maka saya tanya status kepemilikan tanah, jangan sampai kita tanya pada kecamatan katanya itu lapangan Tiyuh, dan tanya pada Kepalo Tiyuh itu milik Kecamatan, ini merupakan salah satu faktor terlambatnya pembangunan lapangan. Maka harus ada kejelasan,” ungkapnya.

    Selaku ketua BPT dirinya meminta kepada pihak tiyuh untuk menggelar rembuk tiyuh atau musyawarah tiyuh. ”Intinya BPT dan Kepalo Tiyuh tidak bisa menbambil keputusan tanpa musyawarah dengan warga,” tegas Badarsyah.

    Sementara itu warga meminta kepada pihak Tiyuh untuk bertanggung jawab terkait penjualan rumput lapangan Tiyuh Karta. Karena selain lapangan rusak, aktivitas olahraga menjadi lumpuh. “Yang semula setiap sore anak-anak bermain bola, akibat rumput dijual lapangan menjadi becek dan licin. Kami minta kepada pihak tiyuh untuk mengembalikan rumput itu dan menanamnya seperti semula,” kata warga.

    Diberitakan sebelumnya, warga menghentikan para pekerja yang mengambil rumput lapangan Tiyuh Karta. Sementara itu Kepalo tiyuh Karta Sudiyaman, SE berjanji meski sudah mendapat persetujuan dari BPT dan tokoh masyarakat, namun nantinya akan menggelar musyawarah rencana pembangunan tiyuh. “Nanti tetap akan kita gelar musyawarah agar rencana kami menjadikan lapangan tiyuh Karta menjadi lebih baik bisa berjalan lancar,” katanya. (Robert)

  • Warga Karta Tolak Penjualan Rumput Lapangan Sepakbola, Kepalo Tiyuh Kantongi Surat Persetujuan BPT

    Warga Karta Tolak Penjualan Rumput Lapangan Sepakbola, Kepalo Tiyuh Kantongi Surat Persetujuan BPT

    Tulangbawang Barat (SL) – Para pekerja yang sedang mengambil rumput di Lapangan Sepak bola tiyuh Karta kecamatan Tulang bawang Udik kabupaten Tulang bawang Barat (Tubaba), terpaksa dihentikan sejumlah warga. Jum’at (21/918).

    Hal ini dilakukan lantaran warga tidak mengetahui mengapa rumput tersebut diambil, untuk apa dan mau dijual kemana.

    “Kami minta dimusyawarahkan dulu sebelum melakukan tindakan, ini kan tanah lapangan milik tiyuh, maka harus ada persetujuan warga agar tidak menimbulkan gejolak,”ujar Dayat kepada sejumlah awak media.

    Sementara itu camat Tulangbawang Udik Tausin SG, menuturkan bahwa lapangan tersebut milik tiyuh, dirinya juga tidak mengetahui terkait rumput lapangan yang dikomplain warga.

    “Benar mas tanah lapangan tersebut merupakan asset tiyuh, dan saya tidak tahu masalah penjualan rumput itu, karena tidak ada laporan tanyakan aja kepada kepalo tiyuh,”ujarnya.

    Sementara itu kepalo tiyuh Karta Sudiaman saat dikonfirmasi mengatakan, terkait penjualan rumput lapangan tiyuh Karta sudah sesuai mekanisme.

    “Kami sudah mendapat persetujuan BPT dan tokoh tiyuh, dan itu bertujuan untuk perbaikan lapangan agar terlihat bagus, “ujarnya.

    Dirinya menambahkan, meskipun sudah mendapat persetujuan dari BPT dan tokoh masyarakat, namun nantinya akan menggelar musyawarah rencana pembangunan tiyuh.

    “Nanti tetap akan kita gelar musyawarah agar rencana kami menjadikan lapangan tiyuh Karta menjadi lebih baik bisa berjalan lancar,”pungkasnya.

    (Robert)

  • Jamaah Haji Kabupaten Tulangbawang Barat Telah Kembali

    Jamaah Haji Kabupaten Tulangbawang Barat Telah Kembali

    Tulangbawang Barat (SL) – 213 Jamaah Haji yang berasal dari Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Tahun 1440 H/2018 M Telah kembali ketanah air dengan selamat dan tiba Dikabupaten Tubaba yang disambut isak tangis Bahagia oleh keluarga serta disambut langsung oleh Perana Putra selaku asisten III mewakili Bupati H.Umar Ahmad dimasjid Baitus shobur kelurahan Panaraga Jaya. pada Kamis malam Sekira pukul 10:30 WIB.

    Dari 214 jamaah haji yang diberangkatkan melalui kelompok terbang (Kloter) 50 sejumlah 213 telah kembali dengan selamat sementara satu jama’ah Haji asal Tulang Bawang Barat dinyatakan meninggal Dunia yakni Kepala Kemenag Tubaba sekaligus ketua Rombongan jamaah Haji asal kabupaten setempat.

    Sedarno dinyatakan meninggal Dunia pasca operasi jantung dirumah sakit king Abdullah makkah, hal ini disampaikan oleh Nuning selaku petugas haji daerah yakni Nuning Herwiyati (Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Tubaba) sebagai Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD)dalam sambutannya.

    Pada kesempatan tersebut Bupati Tubaba H.Umar Ahmad dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh asisten III Perana Putra, Dalam suasana yang diliputi rasa haru, menyampaikan suka cita, dan juga rasa duka yg mendalam atas Meninggal nya H.Sedarno.S.Pd selaku Ketua Rombongan jamaah haji asal Tubaba itu. “Semoga amal ibadah Beliau diterima oleh Allah SWT Dan ditempatkan ditempat yang layak disisi nya, serta Keluarga yang ditinggal mendapatkan kesabaran dan ketabahan serta mendapatkan kekuatan iman, islam,”ucapnya Perana.

    Lanjutnya, “Selamat kepada semua jama’ah yang baru Tiba di Kabupaten Tubaba pada hari ini adalah hari yg penuh berkah bagi kita semua,”katanya.

    Kemudian yang tidak kalah penting nya semoga jama’ah yang kembali menjadi jama’ah Haji yang Mabrur dan Mabruroh, semoga Kabupaten Tubaba menjadi Barokah atas Do’a para Jama’ah haji dan kita semua,karena tempat yang akan diberikan barokah ketika Hamba nya sungguh dalam berdo’a,”ungkap Umar.

    “Selamat datang dan berkumpul kembali kepada keluarga Besar dan menjadi Haji Yang Mabrur dan mabruroh serta dapat menerapkan Ilmu agama yg sudah dimiliki di lingkungan masyarakat dan bermanfaat bagi masyarakat Tubaba dan menjadi sebab untuk kemajuan Dikabupaten Yg kita Cintai ini,”katanya. (Robert).

  • Satresnarkoba Polres Tuba Amankan 10 Terduga Pelaku Penyalahgunaan Narkotika

    Satresnarkoba Polres Tuba Amankan 10 Terduga Pelaku Penyalahgunaan Narkotika

    Tulang Bawang Barat (SL) – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Tulang Bawang berhasil mengamankan 10 orang terduga pelaku penyalahgunaan narkotika, disalah satu lokasi hiburan malam, karaoke yang ada di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba).

    Kasat Narkoba Iptu Boby Yulfia, SH, MH mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si mengatakan, para pelaku ditangkap hari Senin (17/9) sekira pukul 02.00 WIB, saat sedang berpesta extacy di karaoke Bidadari yang berlamatkan di Tiyuh/Kampung Pulung Kencana.

    “Pelaku terduga penyalahgunaaan obat terlarang tersebut, diantaranya berinisial JU (22), ES (26), SA (27), MS (23) mereka berprofesi wiraswasta, IR (23) berstatus mahasiswa, FE (20) berstatus pengangguran, HJ (22) berprofesi tani dan RA (21) berstatus honorer. Mereka merupakan warga Tiyuh Karta, Kecamatan Tulang Bawang Udik. Sedangkan MA (23) dan DN (22) yang berprofesi sebagai Ladies Club (LC), merupakan warga Tiyuh Pulung Kencana, Kecamatan Tulang Bawang Tengah,” ungkap Iptu Boby, Kamis (20/09).

    Lanjutnya, penangkapan terhadap para pelaku berdasarkan informasi dari warga masyarakat, yang mengatakan bahwa ada salah satu tempat karaoke yang sering dijadikan tempat pesta narkotika.

    “Berbekal informasi tersebut, anggota kami langsung melakukan penyelidikan untuk memastikan kebenarannya. Setelah di pastikan memang benar sedang terjadi pesta narkotika, anggota kami langsung melakukan penggerbekan dan penggeledahan terhadap mereka,al hasil berhasil ditemukan BB (barang bukti) jenis pil extacy. Selanjutnya para pelaku berikut BB dibawa ke Mapolres Tulang Bawang” terang Iptu Boby.

    Kasat menambahkan, dalam kasus ini disita BB berupa plastik klip yang berisi 10 butir pil extacy warna merah muda berlogo omega, pecahan pil extacy warna merah muda, handphone (HP) Xiaomi X4, HP Nokia warna hitam, sepeda motor yamaha vixion warna hijau putih dan uang tunai sebanyak Rp. 1.952.000.

    “Para pelaku saat ini sedang dilakukan pemeriksaan secara intensif di Mapolres Tulang Bawang dan terancam hukuman penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun”, tukas Iptu Boby. (angga)

  • Kepolisian Resor (Polres) Tulang Bawang Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Krakatau 2018

    Kepolisian Resor (Polres) Tulang Bawang Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Krakatau 2018

    Tulangbawang Barat (SL) – Kepolisian Resor (Polres) Tulang Bawang melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Krakatau 2018. Rabu (19/9/18) sekira pukul 08:00 WIB, di Lapangan Mapolres setempat.

    Bertindak sebagai Pimpinan Apel Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si, Komandan Apel Kanit Regident Satlantas Iptu Amsar, S.Sos dan Perwira Apel Kabag Ops Kompol Edy Syafnur.

    Kegiatan ini diikuti oleh satu peleton TNI AD Kodim 0426 Tulang Bawang, satu peleton Brimob Subden III Menggala, satu peleton Satuan Lalu Lintas, satu peleton Satuan Sabhara, satu peleton Bhabinkamtibmas, satu peleton gabungan Satuan Intelkam, Satuan Reskrim dan Satuan Narkoba, satu peleton Dinas Perhubungan dan satu peleton Pol PP Kabupaten Tulang Bawang.

    Pada kesempatan ini, Kapolres selaku Pimpinan Apel membacakan amanat Kapolri Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, Ph.D. Dalam Amanatnya Kapolri mengatakan bahwa Operasi Kepolisian ini, merupakan Operasi Kepolisian Terpusat yang dilaksanakan di seluruh wilayah NKRI (negara kesatuan republik indonesia).

    “Tujuan diadakannya apel gelar pasukan ini adalah untuk mengecek kesiapan personel, sarana dan prasarana yang akan digunakan dalam melaksanakan pengamanan, sehingga tercipta Pemilu tahun 2019 yang aman, lancar dan damai,” ujar AKBP Raswanto.

    Kapolres menambahkan, pelaksanaan Operasi Mantap Brata Krakatau 2018 ini akan dilaksanakan selama 397 hari, TMT (terhitung mulai tanggal) 20 September 2018 s/d 21 Oktober 2019, secara serentak di seluruh wilayah NKRI.

    Para Undangan yang Hadiri Apel

    Tampak hadir dalam kegiatan ini, Kapolres Tulang Bawang, Dandim 0426 Tulang Bawang, Ketua KPUD Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat, Ketua Bawaslu Kabupaten Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat serta perwakilan dari Parpol (partai politik) peserta Pemilu tahun 2019. (Robert)

  • Kapolres Tulang Bawang Pimpin Deklarasi Pemilu Damai

    Kapolres Tulang Bawang Pimpin Deklarasi Pemilu Damai

    Tulangbawang Barat (SL)-Untuk menciptakan Pemilu 2019 yang kondusif, Parpol berikrar dan menandatangani deklarasi damai. Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si memimpin pelaksanaan Ikrar dan Penandatanganan Deklarasi Damai Pemilu 2019. Rabu (19/918) sekira pukul 09:00 WIB, di Mako Polres Tulang Bawang.

    Kegiatan ini dihadiri oleh Dandim 0426 Tulang Bawang, Ketua KPUD Kabupaten Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat, Ketua Bawaslu Kabupaten Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat, Parpol (partai politik) peserta Pemilu tahun 2019.

    Kapolres mengatakan, tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk menciptakan Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2019 yang aman, damai dan sejuk. “Dengan dilaksanakannya kegiatan Ikrar dan Penandatanganan Deklarasi Damai Pemilu 2019, diharapkan agar Parpol peserta Pemilu tahun 2019 dan tim sukses yang ada di wilayah hukum Polres Tulang Bawang, kiranya dapat lebih santun dalam berpolitik dan tidak ada yang menyebarkan hoax (berita bohong) baik untuk kepentingan pribadi maupun kelompok/golongan tertentu,” ujar AKBP Raswanto.

    Lanjutnya, setiap tahapan pada pelaksanaan Pemilu tahun 2019 yang sudah dimulai pada tahun ini, Polri bersama TNI akan melakukan pengamanan secara optimal dan tetap bersikap netral. “Dalam penegakan hukum, pastinya akan dilakukan secara profesional dan proporsional setiap dugaan tindak pidana Pemilu melalui Sentra Gakkumdu (penegakkan hukum pelayanan terpadu), serta potensi pelanggaran lainnya guna menjamin stabilitas kamtibmas yang kondusif.” Tutup Raswanto. (Robert)

  • Kepala Kemenag Tubabar H Sudarno Wafat Di Mekkah

    Kepala Kemenag Tubabar H Sudarno Wafat Di Mekkah

    Tulangbawang Barat (SL)-Kepala Kementerian Agama (kemenag) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), H Sudarno, dikabarkan tutup usia. Ketua rombongan Haji Kloter JKG 50 itu menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit (RS) King Abdullah, Makkah, pada pukul 17.00 waktu Arab Saudi.

    Kepala Bagian (kabag) kesejahteraan Rakyat (Kesra), Kemenang Tubabar, Mansyur Yusuf, mengabarkan bahwa kepala Kemenag Kabupaten Tubaba H Sudarno tutup usia. Almarhum yang juga sebagai ketua Kloter JKG 50 jamaah haji beberapa waktu lalu sempat menjalani operasi jantung dirumah sakit King Abdullah Makkah.

    “Memang sebelumnya Almarhum Sudarno sempat menjalani Dua kali operasi jantung operasi pertama pada pemasangan ring. Setelah usai operasi beliau sadar. Namun kembali kambuh dikarenakan ada penyumbatan dipembuluh darah dikepala. Lalu dijalani operasi kali ke dua,” kata Mansyur, kepada SinarLampung.com melalui via selular, pada Rabu 19/09/2018

    Pasca almarhum dioperasi kali ke dua, terjadi komplikasi pada pernapasan, selanjutnya dilakukan tindakan pemasangan alat bantu pernapasan dengan cara melubangi leher bagian tenggorokan, “Dan itu upaya terakhir, lalu beliau tak sadarkan diri dan menghembus napas terakhirnya,” katanya.

    Sejauh ini kabar rombongan jamaah haji asal Tubaba beserta rombongan haji asal Kab Tulang Bawang dan Mesuji sudah dijadwalkan pulang dan rombongan kloter JKG 50 telah berada di Madinah untuk menuju Bandara Soekarno-Hatta, “Terkait dengan kepulangan Almarhum, sudah kita serahkan kepada Tim medis indonesia yang berada disana,” katanya. (Angga)

  • Polsek Tulang Bawang Tengah Ungkap Sindikat Pemalsu SKCK di Tulang Bawang Barat

    Polsek Tulang Bawang Tengah Ungkap Sindikat Pemalsu SKCK di Tulang Bawang Barat

    Tulangbawang Barat (SL) – Kepolisian Sektor (Polsek) Tulang Bawang Tengah kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) berhasil menangkap IM (31), yang merupakan sindikat pelaku pemalsuan SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian).

    Kapolsek Tulang Bawang Tengah Kompol Zulfikar M, SH mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si mengatakan, pelaku ditangkap hari Minggu (16/9/18) sekira pukul 15.00 WIB di rental komputer milik pelaku yang berada di Tiyuh/Kampung Mulya Asri, Kecamatan Tulang Bawang Tengah.

    “IM yang berprofesi wiraswasta, merupakan warga Tiyuh Murni Jaya, Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat,” ujar Kompol Zulfikar.

    Lanjutnya, penangkapan terhadap pelaku dilakukan berdasarkan informasi dari warga masyarakat, yang mengatakan bahwa ada tempat untuk melakukan pembuatan SKCK di sebuah rental komputer.

    “Berbekal informasi tersebut, Panit I Intelkam Polsek Tulang Bawang Tengah beserta anggotanya melakukan penyelidikan. Setelah dipastikan memang benar tempat tersebut merupakan tempat untuk membuat SKCK palsu, anggota langsung melakukan penggerbekan dan penggeledahan. Selanjutnya pelaku beserta BB (barang bukti) dibawa ke Mapolsek Tulang Bawang Tengah untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ungkap Kompol Zulfikar.

    Kapolsek menambahkan, dari tangan pelaku berhasil disita BB berupa monitor komputer merk acer warna hitam, CPU merk SDC warna hitam, printer merk HP warna putih, scanner merk cannon warna hitam, HP (handpohoe) merk xiomi redmi 5 warna silver, 2 buah flash disk merk toshiba warna putih, 4 lembar SKCK asli yang dikeluarkan oleh Polsek Tulang Bawang Tengah, 1 lembar SKCK asli yang dikeluarkan oleh Polres Lampung Tengah, 1 lembar SKCK asli yang dikeluarkan oleh Polresta Bandar Lampung, 8 lembar SKCK legalisir diduga palsu yang dikeluarkan oleh Polres Tulang Bawang, 2 lembar foto copy SKCK diduga palsu yang dikeluarkan oleh Polsek Terusan Nunyai, 9 lembar foto copy SKCK diduga palsu yang dikeluarkan oleh Polsek Tulang Bawang Tengah dan 4 lembar foto copy SKCK diduga palsu yang dikeluarkan oleh Polres Lampung Tengah.

    “Menurut keterangan dari pelaku kepada petugas saat ditangkap, pelaku telah membuat dan menerbitkan SKCK yang diduga palsu dari Polresta Bandar Lampung, Polres Tulang Bawang, Polres Lampung Tengah, Polsek Tulang Bawang Tengah, Polsek Tumijajar dan Polsek Terusan Nunyai,” terang Kompol Zulfikar.

    Kapolsek menghimbau, agar masyarakat yang akan membuat SKCK jangan pernah melakukan pembuatan SKCK di tempat manapun selain di kantor polisi, karena blanko SKCK yang asli ada tanda khusus yang tidak bisa dipalsukan.

    “Saat ini pelaku sedang dilakukan pemeriksaan di Mapolsek Tulang Bawang Tengah dan akan dijerat dengan Pasal 263 ayat 1 KUHPidana tentang Pemalsuan Surat. Diancam dengan pidana penjara paling lama 6 tahun.” Tutup Kompol Zulfikar. (Robert).

  • PMI Tubaba Gelar Latihan Dasar Bagi PMR Tingkat Wira dan Madya

    PMI Tubaba Gelar Latihan Dasar Bagi PMR Tingkat Wira dan Madya

    Tulangbawang Barat (SL) – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menggelar kegiatan pendidikan dan latihan dasar bagi Palang Merah Remaja (PMR) tingkat wira dan madya yang dipusatkan di sekertariat PMI setempat. Sabtu (15/9/18)

    Pelatihan dilaksanakan dalam rangka meningkatkan dan mengembangkan kapasitas organisasi.

    “Pelatihan ini di gelar selama tiga hari dengan jumlah peserta sebanyak 371 orang, terdiri dari 178 orang tingkat wira (SLTA) dan 193 orang tingkat madya (SLTP) dari tiga kecamatan Tulangbawang Udik, Tumijajar, dan Tulangbawang Tengah,” kata Hartono selaku ketua pelaksana kegiatan.

    Hartono juga mengatakan kegiatan pelatihan ini sebagai salah satu sarana wahana pembinaan generasi muda PMI yang tergabung dalam anggota PMR Madya dan Wira guna menyatukan visi dan misi pengembangan kegiatan PMR ditingkat unit sekolah maupun Kabupaten.

    “Selain menyebarluaskan manajemen, visi misi organisasi, pelatihan ini juga sebagai salah satu syarat keanggotaan PMR sebagai bagian dari kader relawan PMI masa depan,”katanya.

    Sementara itu Sugeng Riyanto selaku Kepala Markas PMI Tubaba menambahkan Fasilitator pelatihan terdiri dari unsur pengurus dan staf, KSR serta TSR PMI Tubaba.

    “Remaja merupakan prioritas pembinaan, baik dalam keanggotaan maupun kegiatan kepalangmerahan, selain itu remaja adalah kader relawan serta calon pemimpin PMI di masa depan, sehingga sangat diperlukan adanya pembinaan dan pelatihan bagi mereka,”pungkasnya.

    (Robert)