Kategori: Tulang Bawang

  • Begal Pelajar di Jalan Tol, Jo Diringkus Polisi

    Begal Pelajar di Jalan Tol, Jo Diringkus Polisi

    Tulangbawang (SL)-Tim Anti Bandit (Tekab) 308 Polres Tulang Bawang bersama Polsek Menggala menangkap JO (22), merupakan salah satu pelaku begal motor yang terjadi di Jalan Tol, Kampung Tua, Menggala. Pelaku ditangkap dikediamannya Sabtu (29/12) pukul 00.12

    Kasat Reskrim AKP Zainul Fachry, SIK mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi, SIK, MH mengatakan, pelaku ditangkap hari Sabtu (29/12/28), sekitar pukul 00:20 WIB, di rumah pelaku. “JO yang berprofesi wiraswasta, merupakan warga Kampung Bujung Tenuk, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang,” tutur AKP Zainul.

    Penangkapan terhadap pelaku berdasarkan laporan dari korban Femas Ari Saputra (14), berprofesi wiraswasta, warga Desa Tulung Boho. Tertuang dalam Laporan Polisi Nomor : LP / 835 / XII / 2018 / Polda Lpg / Res Tuba / Sek Menggala, tanggal 18 Desember 2018.

    “Aksi yang dilakukan oleh pelaku bersama rekannya berinisial PE yang sekarang masuk Daftar pencarian orang (DPO), terjadi hari Selasa (18/12/18), sekitar pukul 12:30 WIB. Yang mana waktu itu korban sedang mengendarai sepeda motor bersama saksi Muhammad Tabah (16), berstatus pelajar, dengan tujuan ke Tiyuh/Desa Pulung Kencana, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat,” katanya.

    Saat korban bersama saksi tiba di Jalan Tol, Kampung Tua, tiba-tiba dua orang pelaku yang tidak mereka kenal menghentikan kendaraan yang dikendarai oleh korban dan saksi, para pelaku langsung todong korban dengan menggunakan Senjata tajam (Sajam), “Karena korban dan saksi tidak memiliki uang, para pelaku hanya mengambil Handphone (HP) Xiaomi 4X warna putih milik korban, lalu para pelaku kabur ke arah ujung batu,” urai AKP Zainul.

    Berbekal laporan dari korban, petugas kami bersama Polsek Menggala melakukan penyelidikan. Berkat keuletan dan kegigihan mereka dilapangan, akhirnya salah satu pelaku berhasil ditangkap. Petugas kami juga berhasil menyita Barang Bukti (BB) berupa HP Xiaomi 4X warna putih milik korban dan sepeda motor Honda Supra x warna hitam yang digunakan oleh pelaku dalam melakukan aksinya.

    “Saat ini pelaku sedang dilakukan pemeriksaan di Mapolsek Menggala dan akan dijerat dengan Pasal 365 ayat 2 ke 2 KUHPidana tentang pencurian dengan kekerasan. Diancam dengan pidana penjara paling lama 12 tahun.” Tandas AKP Zainul. (rls/Robert)

  • Rilis Akhir Tahun 2018, Reskrim Polres Tulang Bawang Uangkap 82% Kasus

    Rilis Akhir Tahun 2018, Reskrim Polres Tulang Bawang Uangkap 82% Kasus

    Tulangbawang (SL)-Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tulang Bawang menggelar Konferensi Pers akhir tahun 2018, bertempat di Gedung serba guna (GSG) Wira Satya Polres setempat. Kamis (27/12/18). Kegiatan ini dipimpin Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi, SIK, MH bersama Wakapolres Kompol Djoni Aripin, S.Sos, MM, Kasat Narkoba Iptu Boby Yulfia, SH, MH, Kasubbag Humas Iptu Endri Junaidi dan Kanit Resum Satreskrim Ipda Iwan Ricard, SH.

    Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi SH, MH, beri keterangan pers

    Kapolres mengatakan, selama tahun 2018 Satreskrim berhasil mengungkap sebanyak 506 kasus dari 608 kasus yang dilaporkan, dengan persentase ungkap sebesar 82 %. “Bila dibandingkan dengan tahun 2017, jumlah kasus yang berhasil diungkap sebanyak 386 kasus dari 493 kasus yang dilaporkan, dengan persentase ungkap sebesar 78 %. Artinya ungkap kasus pada tahun 2018 mengalami kenaikan sebesar 5 % bila dibandingkan dengan tahun 2017,” ujar AKBP Syaiful.

    Tindak pidana yang masih menjadi dominasi adalah kasus curat (pencurian dengan pemberatan) dengan jumlah kasus sebanyak 136 dan berhasil diungkap sebanyak 81 kasus, dengan persentase ungkap sebesar 59 %. Di urutan kedua adalah kasus curas (pencurian dengan kekerasan) dengan jumlah kasus sebanyak 45 dan berhasil diungkap sebanyak 32 kasus, dengan persentase ungkap sebesar 71 %.

    Sedangkan di urutan ke tiga adalah kasus penggelapan dan atau penipuan dengan jumlah kasus sebanyak 24 dan berhasil diungkap sebanyak 20 kasus, dengan persentase ungkap sebesar 83 %. “Ditahun 2018, dari hasil ungkap yang dilakukan oleh Satreskrim mayoritas para pelaku tindak pidana melakukan aksi kejahatan karena faktor ekonomi.” Tutup Kapolres. (rls/Robert)

  • Winarti Siap Dukung Tulang Bawang Menjadi Kawasan Industri Strategis

    Winarti Siap Dukung Tulang Bawang Menjadi Kawasan Industri Strategis

    Tulangbawang (SL)-Bupati Tulang bawang Winarti siap mendukung daerahnya menjadi Kawasan Industri Strategis sebagai Stimulator Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Lampung. Hal itu, ia ungkapkan saat menjadi salah satu narasumber Focus Group Discussion (FGD) Kawasan Industri Strategis, di Ruang Rapat Balitbangda Provinsi Lampung, Kamis (27/12/2018).

    “Tulangbawang siap mendukung pembangunan kawasan ekonomi industri, guna menekan angka pengangguran dan kemiskinan,” kata Winarti.

    Selain Winarti, terdapat satu kepala daerah lain yang turut menjadi narasumber dalam kegiatan itu yakni Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona. Winarti mendapatkan kesempatan untuk memaparkan FGD dengan tema”Dukungan dan Pemetaan Daerah Serta Pendekatan Kebijakan Pembangunan Kawasan Industri Sebagai Stimulator Pertumbuhan Ekonomi”.

    Dia mengaku, saat ini didaerahnya telah terdapat beberapa kawasan industri yang mulai digalakkan yakni kawasan batik tradisonal di Kecamatan Penawartama, Kain Sulam Maduaro di Kecamatan Banjaragung, dan Beras di Kecamatan Rawapitu. “Kita berharap pergerakan ekonomi di Tuba dapat meningkat terutama di kawasan perkampungan,” ujarnya. (Mardi)

  • 157 Warga Tuba Terlibat Narkoba, Dua Diantaranya PNS

    157 Warga Tuba Terlibat Narkoba, Dua Diantaranya PNS

    Tulang Bawang (SL)-Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Tulang Bawang menangkap 157 tersangka terlibat kasus narkoba. Dengan rincian 145 tersangka laki-laki dan 12 tersangka perempuan. Dengan pekerjaan dua orang Pegawai negeri sipil (PNS), 137 orang wiraswasta, 14 orang buruh dan 4 orang merupakan Ibu rumah tangga (IRT). Hal itu terungkap dalam Konferensi Pers akhir tahun 2018, di Gedung Serba Guna (GSG) Wira Satya, Kamis (27/12/18).

    Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi, SIK, MH bersama Wakapolres Kompol Djoni Aripin, S.Sos, MM, Kasat Narkoba Iptu Boby Yulfia, SH, MH, Kasubbag Humas Iptu Endri Junaidi dan Kanit Resum Satreskrim Ipda Iwan Ricard, SH.

    “Selama tahun 2018 Satresnarkoba berhasil mengungkap sebanyak 112 kasus. Bila dibandingkan dengan tahun 2017, jumlah kasus yang berhasil diungkap sebanyak 97 kasus. Artinya ungkap kasus pada tahun 2018 mengalami kenaikan sebesar 15,4 % bila dibandingkan dengan tahun 2017,” ujar Syaiful Wahyudi.

    Dari 112 kasus yang berhasil diungkap oleh Satresnakorba, sebanyak 157 tersangka yang berhasil ditangkap. Dengan rincian 145 tersangka berjenis kelamin laki-laki dan 12 tersangka berjenis kelamin perempuan. “Adapun profesi/pekerjaan dari para pelaku yang berhasil ditangkap yaitu 2 orang yang berprofesi Pegawa negeri sipil (PNS), 137 orang berprofesi wiraswasta, 14 orang berprofesi buruh dan 4 orang merupakan Ibu rumah tangga (IRT),” terang Mantan Kapolres Pesawaran ini.

    Menurut Mantan Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung ini, Dari tangan para pelaku, petugas kami berhasil menyita Barang Bukti (BB) dari para pelaku baik itu bandar, pengedar maupun penyalahguna narkotika berupa 109,54 gram sabu, 49 butir extacy dan 57,62 gram ganja. “Daerah yang masih menjadi dominasi peredaran dan penyalahgunaan narkotika dari hasil ungkap Satresnarkoba adalah daerah Menggala, dengan 44 Tempat kejadian perkara (TKP).” katanya. (rls/Robert)

  • Polres Tulang Bawang Laksanakan Pengamanan Hari Galungan 2018

    Polres Tulang Bawang Laksanakan Pengamanan Hari Galungan 2018

    Tulang Bawang (SL) – Polres Tulang Bawang dan Polsek jajaran melaksanakan pengamanan kepada umat hindu yang merayakan Hari Galungan tahun 2018 di pura, Rabu (26/12/18). Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi, SIK, MH mengatakan, kegiatan ini dilakukan secara serentak di seluruh wilayah hukum Polres Tulang Bawang yang meliputi Kabupaten Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat.

    “Sebanyak 100 personel Polres dan Polsek jajaran kami libatkan dalam kegiatan ini, walaupun ini merupakan agenda tahunan tetapi kami tetap melakukan pengamanan secara maksimal dan all out, agar umat hindu yang merayakan Hari Galungan yang diawali dengan beribadah di pura pada pagi hari merasa aman dan lebih khusyuk,” ujar AKBP Syaiful.

    Kami memiliki prinsip, lebih baik capek satu atau dua hari karena melaksanakan tugas dengan serius dan sungguh-sungguh untuk mendapatan hasil yang maksimal seperti apa yang diharapkan, dari pada capek berhari-hari untuk mengurusi kejadian akibat pelaksanaan tugas yang kurang maksimal.

    “Kita semua tidak tahu, kapan dan dimana para pelaku terorisme akan melakukan aksi-aksi kejahatan yang mengatasnamakan agama. Lebih baik kita antisipasi sebelum kejadian dari pada setelah kejadian kita baru disibukkan untuk melakukan pertolongan dan mencari para pelakunya,” terang AKBP Syaiful.

    Mudah-mudahan selama berlangsungnya Operasi Lilin Krakatau 2018 yang diawali dengan pelaksanaan Perayaan Natal 2018 sampai dengan malam pergantian Tahun Baru 2019, situasi kamtibmas yang ada di wilayah hukum Polres Tulang Bawang tetap dalam keadaan aman dan kondusif.(rls/Robert)

  • PWI bersama Pospema Tulang Bawang Galang Donasi Untuk Korban Tsunami Lampung Selatan

    PWI bersama Pospema Tulang Bawang Galang Donasi Untuk Korban Tsunami Lampung Selatan

    Tulang Bawang (SL) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bersama Posko Pemuda Aktif (Pospema) Kabupaten Tulangbawang, menggalang donasi untuk membantu korban Tsunami di kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), Provinsi Lampung. Selasa (25/12/2018).

    Mereka ramai-ramai turun ke jalan menggalang dana dari para darmawan dan pengguna jalan yang melintas di Jalan lintas timur, Tulangbawang tepat di depan pasar unit II Banjar Agung.

    Ketua PWI Tulangbawang Abdul Rohman, SH mengatakan, aksi tersebut dilakukan spontanitas sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas dengan warga Lampung Selatan yang menjadi korban sapuan gelombang tsunami.

    “Saudara kita yang menjadi korban tsunami di Lampung Selatan saat ini sangat butuh uluran tangan kita. Harta benda mereka hancur. Ini menjadi kewajiban kita untuk membantu saudara kita yang sedang kesusahan,” terang Abdul Rahman.

    Tidak hanya dalam bentuk uang, aksi solidaritas yang dilakukan PWI Tuba juga menggalang pakaian bekas layak pakai untuk disalurkan bagi korban tsunami Lamsel.

    “Yang mereka (korban tsunami) butuhkan pastinya bahan makanan, pakaian, dan obat-obatan. Nah tugas kita menggalang apa saja yang bisa dipergunakan buat saudara kita di Lamsel,” paparnya.

    Rahman menegaskan, bagi  masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan baik pakaian bekas, sembako, dan uang disilahkan mendatangi Posko Peduli korban tsunami Lamsel di Sekretariat PWI Tulangbawang. (Mardi)

  • AKPB Syaiful Wahyudi Pimpin Apel Operasi Lilin Krakatau, 295 Personil Siaga Pam Natal dan Tahun Baru

    AKPB Syaiful Wahyudi Pimpin Apel Operasi Lilin Krakatau, 295 Personil Siaga Pam Natal dan Tahun Baru

    Tulangbawang Barat (SL)-Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi, SIK, MH, memimpin Apel Gelar Pasukan Ops Lilin Krakatau 2018, Kepolisian Resor (Polres) Tulang Bawang, di Lapangan Polres setempat. Jum’at (21/12/18), sekitar pukul 08:00 WIB, Apel dipandu Perwira Apel Kasat Lantas AKP Agustinus Rinto, SE, MH dan Komandan Apel Iptu Amsar, S.Sos.

    Kapolres Tulang Bawang selaku Inspektur Upacara memeriksa pasukan

    Kapolres pada acara tersebut membacakan amanat Kapolri Prof H Muhammad Tito Karnavian, Ph.D, yang mengatakan bahwa kegiatan Apel Gelar Pasukan ini diselenggarakan secara serentak di seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia.

    “Tujuan dilaksanakan Apel Gelar Pasukan adalah untuk meninjau kesiapsiagaan personel, sarana dan prasarana pengamanan dan memperkuat soliditas para pemangku kepentingan yang terlibat dalam pengamanan Hari Raya Natal 2018 dan Tahun Baru 2019,” kata Syaiful.

    Operasi ini diselenggarakan selama 12 hari, terhitung mulai tanggal 21 Desember 2018 s/d 01 Januari 2019 dan melibatkan sebanyak 295 personel Polres Tulang Bawang. Selain itu juga akan ikut dilibatkan personel TNI dan instansi terkait lainnya dalam operasi ini.

    “Sebanyak 209 personel terlibat dalam pengamanan gereja dan 86 personel terlibat dalam Pos Pengamanan. Ada 3 Pos Pengamanan yang kami digelar dalam Operasi ini yaitu Pos Pengamanan Simpang Lapas Menggala, Pos Pengamanan Pasar Unit 2 dan Pos Pengamanan Islamic Centre Tulang Bawang Barat.” terang AKBP Syaiful.

    Dengan pengerahan personel secara maksimal dan all out, diharapkan situasi kamtibmas sebelum, pada saat dan pasca Perayaan Hari Raya Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 di wilayah hukum Polres Tulang Bawang tetap kondusif. (rls/Robert)

  • Polres Tulangbawang Musnahkan Ratusan Botol Minuman Keras dan Miras Tradisional 

    Polres Tulangbawang Musnahkan Ratusan Botol Minuman Keras dan Miras Tradisional 

    Tulangbawang (SL)-Polres Tulang Bawang menggelar acara pemusnahan BB (barang bukti) Miras (minuman keras) hasil pelaksanaan K2YD (kegiatan kepolisian yang ditingkatkan), bertempat di Lapangan Polres setempat.Jum’at (21/12/18), sekitar pukul 09:00 WIB

    Kegiatan ini dihadiri oleh Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi, SIK, MH, Dandim 0426 Tulang Bawang Letkol Arm Kus Fiandar, Forkopimda Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat serta Pejabat Utama Polres dan Kapolsek jajaran.

    Kapolres mengatakan, BB miras yang dimusnahkan hari ini merupakan hasil K2YD yang dilaksanakan selama 2 hari (19-20 Desember 2018) di wilayah hukum Polres Tulang Bawang. “Sebanyak 512 botol miras pabrikan berbagai merk dan 630 liter miras tradisional berupa tuak yang kami musnahkan hari ini,” ujar AKBP Syaiful.

    BB miras pabrikan dimusnahkan dengan cara di lindas dengan menggunakan excavator sedangkan BB miras tradisional dimusnahkan dengan cara di tuangkan ke tanah. “K2YD yang telah kami lakukan dengan sasaran miras ini, diharapkan dapat meminimalisir terjadinya tindak pidana sebelum, pada saat dan pasca Perayaan Hari Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 yang disebabkan oleh pengaruh alkohol yang terkandung dalam miras.” Pungkas Kapolres. (rls/Robert)

  • Polwan Polres Tulang Bawang Kunjungi Penderita Kanker Payudara di Kampung Ujung Gunung

    Polwan Polres Tulang Bawang Kunjungi Penderita Kanker Payudara di Kampung Ujung Gunung

    Tulangbawang Barat (SL)-Polisi Wanita (Polwan) Polres Tulang Bawang melaksanakan Bakti Sosial dan Kesehatan, bertempat di Kampung Ujung Gunung. Jum’at (21/12/18).

    Polwan mengunjungi ibu penderita kangker payudara satdium akut

    Kabag Sumda Kompol I Gusti Ketut Wibawa mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi, SIK, MH mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk memperingati Hari Ibu yang jatuh tanggal 22 Desember setiap tahunnya.

    “Adapun identitas warga yang dikunjungi dan mendapatkan bantuan dari Polwan adalah Ibu Amah (60), berprofesi IRT (ibu rumah tangga), warga Kampung Ujung Gunung, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang,” tutur Kompol Gusti.

    Ibu Amah ini divonis menderita kanker payudara stadium lanjut, saat rombongan Polwan bersama dokter umum polres tiba di rumah Ibu Amah, rombongan disambut dengan hangat oleh suami dan keluarganya. Lalu diberikan bantuan berupa sembako dan uang tunai sebagai bentuk kepedulian yang diterima langsung oleh suami dari Ibu Amah.

    “Selain memberikan bantuan berupa sembako dan uang tunai, dr. Arini Ifada yang ikut serta dalam kegiatan ini langsung melakukan pemeriksaan kesehatan untuk mengetahui kondisi terkini dari keadaan fisiknya Ibu Amah.” Tutup Kabag Sumda. (rls/Robert)

  • Winarti Pimpin Upacara HUT Bela Negara

    Winarti Pimpin Upacara HUT Bela Negara

    Tulang Bawang (SL)-Bupati Tulang Bawang Winarti mengikuti upacara peringatan ke 70 hari bela negara dan memperingati hari Ibu Ke-90 dengan menggelar lomba nasi goreng dengan para Pejabat pria se-Tulangbawang sebagai chef, bertempat di GSG Menggala, Rabu (19/12/2018).

    Adapun semarak peringatan hari Ibu ini dimeriahkan oleh lomba memasak nasi goreng yang dilakukan oleh pejabat pria, yang mana berasal dari kepala SKPD, para Kabag, para Camat dan Pejabat Eselon III dilingkup Pemkab Tulangbawang. Pada kegiatan itu, bermacam menu dan nama masakan disajikan oleh para peserta, umumnya mengambil tema makanan kampung atau nama-nama ikan yang ada di Tulangbawang.

    Dalam laporan dan sejarah singkat peringatan hari Ibu juga dimaksudkan mengingat dan meningkatkan perjuangan untuk kebangkitan kaum perempuan. “Ayo kita angkat harkat dan martabat perempuan, mari belajar dan selalu mengikuti perkembangan zaman, berbuatlah sebisa kita dalam segala bidang, legislatif, atau eksekutif, sehingga keberadaan kita diketahui dan bermanfaat bagi semua,” tutur Winarti.

    Sementara dalam lomba masak nasi goreng tersebut, Juara pertama Mayorei dari Kesra, Lanud Bunyamin Juara kedua, Ristu Irham dari DLHD Juara ketiga, lalu Diskominfo Juara harapan pertama, Amri Alfis dari Pemberdayaan Perempuan dan KB Juara harapan kedua dan Zainal dari Kecamatan Meraksa Aji Juara harapan ketiga. (Mardi)