Kategori: Way Kanan

Way Kanan (SL)-Polres Way Kanan melakukan evaluasi kinerja anggota Polres Way Kanan sepekan terakhir, pasca kasus pembegalan yang menewaskan warga Bumi Agung. Dipimpin Waka Polres Kompol Zainul Fachry, mengevaluasi kegiatan operasional rutin, situasi Kamtibmas yang sedang berkembang hingga persiapan menjelang bulan suci ramadhan.

Dihadapan PJU Polres Way Kanan, Kompol Zainul Fachry, menyayangkan kejadian Kamtibmas yang terjadi di wilayah Bumi Agung, akan kejadian curas dimana korban meninggal dunia. Karena itu Zainul memberikan beberapa arahan kepada anggota Polres Way Kanan dalam kegiatan apel pagi di Lapangan Mako Polres Way Kanan. Senin 28 Maret 2022.

“Dengan adanya kasus menonjol yang terjadi akhir-akhir ini, agar seluruh anggota jangah lengah dan tingkatkan kembali upaya preventif dalam meminimalisir potensi gangguan terhadap tindak pidana C3 (Curat, Curas dan curanmor), kegiatan tersebut bertujuan untuk mencegah bertemunya faktor niat dan kesempatan yang memungkinkan timbulnya pelaku kriminalitas,” kata Zainul.

Zainul menegaskan, kepada seluruh anggota dapat memamahi situasi saat akan melakukan penangkapan kepada seseorang atau sekelompok orang yang dianggap membahayakan atau yang sedang menghindari proses hukum. “Jangan menganggap remeh namun tetap waspada,” tegasnya.

“Sedikit salah kalkulasi, bukan tidak mungkin polisi harus menanggung risiko menderita luka atau bahkan kehilangan nyawa, karena pengalaman selama ini sudah banyak membuktikan bahwa keselamatan dan perlindungan bagi aparat kepolisian tidak lagi bisa diabaikan begitu saja, dan diminta bukan hanya untuk anggota Polsek Jajaran namun seluruh anggota, “ tambah Zainul.

Kasus curas, lanjut Zainul merupakan pekerjaan rumah bagi Polres Way Kanan. “Ini PR kita semua, Satreskrim sudah berusaha keras dalam pengungkapan kasus. Untuk itu, saya minta kepada semua personel yang ada dan dengan sumber daya yang ada, maksimalkan agar kasus ini segera dapat diungkap,” katanya.

Sementara menjelang bulan suci Ramadhan semua anggota yang Muslim untuk bisa mempersiapkan diri secara efektif dari sekarang dalam kegiatan ibadah agar bisa terbiasa hingga akhir Ramadan dan mendapatkan hasil maksimal dibulan penuh berkah. (Romy)

Way Kanan(SL)-Jajaran Anggota Satgas Operasi Antik Krakatau 2022 Polres Way Kanan berhasil meringkus dua pelaku diduga melakukan peredaran gelap narkotika bukan tanaman jenis sabu. Hal tersebut disampaikan Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna melalui Kasat Narkoba IPTU Mirga Nurjuanda di Mapolres setempat Kamis 22 Maret 2022.

Kasat Narkoba IPTU Mirga Nurjuanda menuturkan penangkapan berawal pada hari Selasa tanggal 22 Maret 2022 sekitar pukul 15.00 WIB Satgas Ops Antik Krakatau Polres Way Kanan mendapat informasi dari masyarakat bahwa sering terjadinya peredaran gelap Narkotika di Kampung Suka Negeri, Gunung Labuhan.

Menindak lanjuti informasi tersebut Satgas Ops Antik Polres Way Kanan, sambung Kasat Narkon,Anggota kita langsung menuju ke lokasi untuk melakukan penyelidikan,dan hasil penyelidikan petugas berhasil mengamankan seorang laki-laki berinisial CND (23) di halaman salah satu rumah di Kampung Suka Negeri Kecamatan Gunung Labuhan Kabupaten Way Kanan.

Setelah diamankan, dari hasil penggeledahan petugas menemukan di dalam kantong celana bagian depan sebelah kanan TSK CND berupa 1 (satu) bungkus plastik klip bening ukuran kecil berisikan kristal putih diduga narkotika jenis sabu seberat 0,13 gram, selanjutnya satu bungkus plastik klip bening ukuran kecil bekas pakai, satu buah kaca pirek bekas pakai, jarum bakar, cattonbuds bekas pakai, pipet plastik menyerupai skop dan satu buah alat hisap terbuat botol kaca bening, jelas Iptu Mirga Nurjuanda.

Ditempat terpisah, pada hari Selasa tanggal 22 Maret 2022 sekira Pukul 17.30 wib, di Kampung Banjar Masin Kecamatan Baradatu Kabupaten Way Kanan, Satgas Ops Antik Polres Way Kanan juga berhasil mengamankan pelaku inisial RBP alias AKA diduga menguasai, menyimpan, memiliki Narkotika golongan I bukan tanaman jenis sabu. ,”Ungkap Kasatnarkoba.

RBP alias Aka (40) warga Kampung Banjar Masin Kecamatan Baradatu Kabupaten Way Kanan diamankan petugas lantaran hasil pengembangan dari TSK inisial CND, dan berdasarkan keterangan CND bahwa ia memperoleh sabu dengan cara membeli dari Aka sehingga petugas langsung mengamankan RBP alias Aka saat dirumahnya.

Dari hasil penggeledahan, petugas menemukan di kamar Aka berupa seperangkat alat hisap bong terbuat dari botol kaca, dua bungkus plastik klip bening bekas pakai, satu buah jarum bakar, satu buah jarum bakar terbuat dari kertas timah rokok dan dua buah pipet plastik bening,

TSK beserta barang bukti dibawa ke Polres Way Kanan untuk proses lebih lanjut, dan kepada tersangka dapat dikenai dengan pasal 114 ayat (1) atau pasal 112 ayat (1) UU RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman pidana penjara paling singkat 4 tahun dan paling lama 20 tahun,” pungkasnya. (Romy)

Way Kanan(SL)– Ucapan Selamat datang disampaikan Wakil Bupati Way Kanan Drs. H Ali Rahman, kepada Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung, Bapak Drs. Rudy Budiman, beserta jajaran di Bumi Ramik Ragom Way Kanan.

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Way Kanan Ali Rahman dalam acara Pertemuan Audit Stunting dan Manajemen Kasus Stunting Kabupaten Way Kanan yang berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) Pemkab setempat Rabu 23 Maret 2022.

Turut hadir dalam acara tersebut Asisten I Setdakab Way Kanan, Kepala Dinas, Kepala Badan, Kepala Bagian, Camat Ketua Organisasi Profesi, Kepala UPT KB Se-Kabupaten Way Kanan, Para Penyuluh KB Se-Kabupaten Way Kanan, Pengurus Forum Anak Kabupaten Way Kanan .

Mantan Kepala BKPSDM Way Kanan ini mengatakan, Peningkatan kualitas manusia Indonesia merupakan salah satu misi sebagaimana tertera pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024 dengan salah satu indikator dan target prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek) pada balita yaitu 14 persen pada tahun 2024.

Dan berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar, prevalensi stunting pada balita telah mengalami penurunan dari 37,2% di tahun 2013 menjadi 30,8% pada tahun 2018, namun angka ini masih cukup tinggi, karena artinya ada 1 dari 3 balita kita masih mengalami stuntin, begitu pula pada tahun 2017 berdasarkan penelitian Pemantaun Status Gizi (PSG) angka Stunting, ujar Wabup Ali Rahman

Kabupaten Way Kanan Berada di persentase 30,07% sedangkan 2018 berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kabupaten Way Kanan 36,07% dan berdasarkan Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) Tahun 2019 angka stunting Kabupaten Way Kanan sebesar 18,09%. Sementara itu, untuk angka Stunting pada tahun 2020 tidak ada penelitian dikarena terkendala pandemi covid-19 yang melanda sebagian besar wilayah Indonesia termasuk Kabupaten Way Kanan.

Kami menyadari bahwa untuk mencapai hasil yang optimal, masih kata Ali Rahman dibutuhkan dukungan dan bantuan dari semua pihak untuk menyukseskan percepatan penurunan stunting di Indonesia menjadi 14% pada akhir tahun 2024. Angka prevalensi stunting di Indonesia masih cukup tinggi, sedangkan waktu efektif yang tersisa hanya 2,5 tahun.

Untuk itu, sambung mantan Kadis PU Way kanan ini, untuk mencapai target tersebut tentunya tidaklah mudah, tetapi dengan kerja keras dan saling bahu-membahu dari semua komponen dan elemen bangsa, pemerintah maupun swasta serta perguruan tinggi dan LSM, hal yang mustahil dapat menjadi mungkin, mari bergerak bersama menyukseskan program nasional ini untuk generasi Indonesia yang berkualitas.

Pemerintah Kabupaten Way Kanan berharap agar mendapatkan masukan dan arahan serta bimbingan dari Kepala BKKBN Perwakilan Provinsi Lampung, terutama terkait program kerja dan arah kebijakan yang diperlukan, dalam upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Way Kanan.pungkas Ali Rahman. (Romy)

Way Kanan (SL)-Dhebuay Empu Sehatang, dilantik menjadi ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gapensi Kabupaten Way kanan. Dia  terpilih menjadi ketua untuk periode 2022 – 2027, hasil Musyawarah Cabang ke IV Gapensi Kabupaten Way kanan. Pelantikan hadiri Wakil Bupati Ali Rahman, Sekda, Forkopimda, dan DPD Gapensi Lampung, di Gedung Serba Guna (GSG) Kamis, 24 Febuari 2022.

Wakil Bupati, Ali Rahman menyampaikan dengan terbentuknya kepengurusan yang baru, dapat membawa perubahan infrastruktur yang ada di way kanan, “Mudah- mudahan dengan Gapensi ini, infrastruktur Way kanan bisa lebih baik dan bermanfaat tentunya bagi masyarakat,” kata Ali Rahman.

Dhebuay Empu Sehatang, selaku ketua terpilih menambahkan, Gapensi Way Kanan, akan berkerjasama dengan pemerintah daerah, untuk membangun infrastruktur pembagunan yang ada di Way Kanan. “Dengan adanya kami, bisa memajukan pembagunan infrastruktur dan dapat mewujudkan sumber daya manusia yang peduli terhadap pembagunan.” Ujarnya.

Muscap ke IV, Gapensi mengusung tema “Menyongsong pemulihan ekonomi dimasa pandemi Covid 19 Tingkatkan profesionalisme dan kompetensi pelaksana jasa konstruksi. (Dadang)

Way Kanan (SL) – Prinsip kinerja 3A presisi, Akurat, Amanah dan Akutabel, merupakan slogan baru program kapolres Way Kanan. Ini merupakan program turunan bapak Kapolri yakni persisi, hal tersebut diungkapkan AKBP Teddy Rachesna saat di konfirmasi seusai mempimpin apel rutin dihalaman polres way kanan , senin 7 Febuari 2022

Menurut Teddy Rachesna 3A presisi merupakan program turunan dari kapolri presisi saya mengambil kata- kata kunci atau sinonim, pada prinsipnya kerja akurat dalam menilai suatu permasalah atau potensi gangguan suatu masalah, yang kedua Amanah arti dapat melaksanakan tugas dengan baik sesuai dengan aturan, dan yang ketiga yaitu Akutabel, atau prinsip keterbukaan ,”contoh seperti ada penyidikan di fungsi reskrim kita akan kasih perkembangan penyidikan, kemudian juga nanti di banner serta disosial media, sampai dengan tingkat kapolsek akan ada no handphone saya khusus untuk layanan aduan atau laporan baik melalui sms atau whatshap insa allah akan segera saya tidak lanjuti,” ungkap kapolres .

Sementara itu untuk program khusus seratus hari kerja pertama di Polres Way Kanan Teddy Rachesna akan menindaklanjuti program prioritas bapak kapolri yang juga sudah menjadi wacana program 3 bulan pertamanya, yakni solidaritas yaitu membenahi yang ada di dalam seperti yang kita lakukan dipagi hari ini, melakukan tes urine secara dadakan, ini gunakan untuk mengantisipasi anggota polres way kanan yang bertindak baik,” arti sebagai gambaran sebelum membersihkan dan mengingatkan masyarakat kita sebagai polisi harus bersih dahulu didalam baru bisa di luar,” tegasnya

Selanjut yang kedua program saya yaitu senigritas karena tanpa bantuan masyarakat, prokopimda kemudian stakeholder lainnya polisi tidak dapat berbuat banyak, kami butuh kerja sama, insa allah nanti kedepan saya akan meningkatkan kerja sama yang selama ini sudah terjalin dan akan lebih di optimalkan. Tutupnya (Red)

Way Kanan (SL) – Menyongsong Hari Lahir (Harlah) ke-96. Jam’iyah NU Se Kecamatan Blambangan Umpu menghadiri Pengajian sekaligus Pembukaan Pengajian Wagean serta pelelangan tanah Sekretariat Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Blambangan Umpu bertempat di Masjid Al-Muhajirin Kampung Bumi Baru, Jum’at 28 Januari 2022

Dalam kegiatan ini dimeriahkan dengan acara pengajian bersama KH Rofiul Basori Rois Suriyah Pengurus Cabang (PC NU) Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung. KH. Rofiul Basori mengajak seluruh Jam’iyah NU yang hadir untuk bersama sama berkhidmat di Nahdlatul Ulama dengan ikut berperan aktif dan bangga menjadi bagian dari perjuangan Ahlussunah Waljamaah Al Nahdiyah di Kabupaten Way Kanan.

“Kita mengikuti dan Cinta kepada Ulama ulama kita mengikuti guru guru, orang orang yang sholeh, kita bersama berkhidmat di Nahdlatul Ulama bersama sama Insya alloh akan diberikan karomah keberkahan oleh Alloh SWT”. Kata KH Rofiul Basori dalam Tausiyahnya

Ketua Tanfizd MWC Blambangan Umpu Ustd. Bahrudin mengatakan kegiatan ini bertujuan mempersatukan Pengurus MWC NU, Ranting NU Se-Blambangan Umpu beserta seluruh Banom-Banomnya.

Setelah sukses dalam program kerja awal koin NU dan Mobil pelayanan umat pada tahun 2021. Awal Tahun 2022 MWC Blambangan Umpu melouncing program Lelang tanah untuk Kantor Sekertariat dan Pusat perekonomian umat di Jalan Lintas tengah Sumatra Kampung Tanjung Raja Sakti Blambangan Umpu.

Dari 5.000 Meter hari didapat hasil Lelang seluas 3.824 Meter. Selanjutnya akan dibangunkan dengan menggunakan Koin NU tahun 2022. Menurut Ustd. Abdul Rohim selaku sekertaris MWC Blambangan Umpu suksesnya kegiatan program MWC Blambangan Umpu tak lepas dari kekompakan dan rasa memiliki seluruh pengurus Ranting hingga pengurus MWC beserta seluruh Jam’iyah dan Badan Otonom NU di Blambangan Umpu.(Red)

Way Kanan (SL) – Satresnarkoba Polres Way Kanan berhasil amankan terduga pelaku peredaran barang haram narkotika jenis sabu di Desa Marbuan Kampung Punjul Agung, Kecamatan Buay Bahuga, Kabupaten Way Kanan, Selasa 11 Januari 2022.

Tersangka berinisial SRM (27) berdomisili di Desa Marbuan Kampung Punjul Agung Kecamatan Buay Bahuga Kabupaten Way Kanan. Kapolres Way Kanan AKBP Binsar Manurung melalui Kasat Narkoba IPTU Mirga Nurjuanda menjelaskan penangkapan berawal pada hari Kamis tanggal 6 Januari 2022 sekitar pukul 01.00 Wib, Satresnarkoba Polres Way Kanan mendapat informasi dari masyarakat bahwa adanya peredaran gelap narkotika jenis sabu di Desa Marbuan Kampung Punjul Agung, Buay Bahuga.

Setelah menerima informasi, petugas melakukan penyelidikan dengan menuju ke lokasi dan berhasil mengamankan satu orang wanita berinisial SRM tanpa perlawanan. Saat disertai penggeledahan di rumah atau tempat tertutup lainya, hasilnya diketemukan adanya barang yang ada kaitannya dengan tindak pidana narkotika jenis sabu.

Didalam kamar SRM, ditemukan pada sebuah gantungan baju ada satu helai celana jeans yang didalam kantongnya ditemukan dompet kecil yang dilapisi lakban warna hitam, terdapat 5 (lima) bungkus plastik klip bening yang berisikan kristal putih diduga narkotika jenis sabu dengan berat brutto 0,91 gram.

Selain itu, petugas menemukan juga di atas sebuah rak di dalam kamar pelaku berupa 1 (satu) bungkus plastik klip bening yang berisikan kristal putih diduga narkotika jenis shabu dan 2 (dua) batang pipet plastik yang berbentuk sekop.

Tersangka dan barang bukti diduga narkotika jenis sabu selanjutnya dibawa ke Polres Way Kanan guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Tersangka dapat dikenai dengan pasal 114 ayat (1) Jo pasal 132 UU RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman pidana penjara paling singkat 5 tahun paling lama 20 tahun,” Kata IPTU Mirga Nurjuanda. (/Red)