Tag: Agrowisata

  • Ini Penyebab Wisatawan Enggan Liburan Ke Wisata Karang Mas Lamtim

    Ini Penyebab Wisatawan Enggan Liburan Ke Wisata Karang Mas Lamtim

    Lampung Timur (SL)-Seorang wisatawan merasa sangat kecewa terhadap jalan menuju wisata Karang Mas di salah satu wilayah kecamatan Labuhan Meringgai Lampung Timur. Pasalnya, akibat akses jalan yang sangat buruk, mobil berplat nomor BE 2615 NI miliknya, mengalami kerusakan dibagian bemper depan.

    “kami ingin mengisi waktu dengan berlibur bersama kerabat, akan tetapi baru berapa meter masuk menuju tempat wisata, mobil kami terkena akar dan jalan yang berlubang,” ujar Feri,wisatawan lokal asal desa terbanggi Lampung Timur, Rabu (25/12/19).

    Feri mengaku sangat kecewa dengan kondisi ruas jalan menuju wisata Pantai Karang Mas. Menurutnya, wisatawan bukan menikmati keindahan alam malah disuguhkan dengan jalan yang rusak.

    “Kami sangat kecewa atas akses fasilitas menuju pantai sangat rusak parah di tambah jalan yang berlubang, dan banyaknya tunggak (akar-akar) yang memadati di sepanjang jalan serta ditutupi sampah sampai mobil menabrak tunggak tersebut hingga bemper depan rusak,” terangnya, saat memutar balik kendaraan.

    Pria paruh baya tersebut awalnya berniat memberikan masukan kepada pengelola wisata agar secepatnya dapat membenahi infrastruktur wisata  tersebut. Akan tetapi tanggapan dari pihak pengelola justru menyalahkan dirinya dengan cara yang kasar.

    “Awalnya saya mau  memberi saran agar pengelola membenahi infrastruktur, tetapi mereka malah menyebut itu semua kecerobohan supir saja dalam mengendarai mobil, bahkan merekapun menyuruh saya pulang kalo tidak mau terjadi apa-apa dengan mobil saya,” ungkapnya. (Wahyudi)

  • Pengembangan Agrowisata di Lambar, Kemendes PDTT Kucurkan Rp1,4 M

    Pengembangan Agrowisata di Lambar, Kemendes PDTT Kucurkan Rp1,4 M

    Lampung Barat (SL) – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) tahun ini akan mengucurkan bantuan anggaran sekitar Rp1,4 miliar untuk  program pengembangan agrowisata di Kabupaten Lambar yang akan dipusatkan di Pekon Rigisjaya Kecamatan Airhitam.

    Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Ir. Okmal, M.Si mengungkapkan, dana sebesar Rp1,4 miliar lebih itu rencananya akan dialokasikan untuk pembuatan gapura utama, menara pandang, tempat selpi (khusus berfoto). Kemudian, identitas tematik kampung kopi, pemasangan lampu hias rencananya 60 unit, pembangunan gajebo, pembangunan toilet, penataan taman , jogging track/jalan setapak, serta paving di area anjungan.

    “Untuk menara pandang selama ini di lokasi tersebut sudah ada dan dibangun secara swadaya oleh masyarakat, nah rencananya akan diganti dengan bangunan baru,” ungkap Okmal, kemarin. Terkait pengerjaan sejumlah kegiatan fisik tersebut, kata Okmal, beberapa waktu lalu telah dilakukan penandatangan kontrak antara Badan Usaha Milik Pekon (BUMPekon) dengan pihak Kemendes PDTT.