Tag: Arinal Djunaidi – Chusnunis Cahlim

  • Polisi Amankan Pelaku Pemerasan Pembawa Bahan Logistik Arinal – Nunik

    Polisi Amankan Pelaku Pemerasan Pembawa Bahan Logistik Arinal – Nunik

    Lampung Tengah (SL) – Polisi mengamankan Hasan pelaku pemerasan Eko Jarwanto yang ikut mengantarkan bahan kampanye pasangan Arinal Djunaidi – Chusnunia pada Rabu, 6 Juni 2018 sekitar pukul 17.45 WIB.

    Kasatreskrim Polres Lampung Tengah AKP Resky Maulana mengatakan pelaku ini diamankan saat menuju rumahnya Eko. “Dia kita amankan karena akan menekan dan melakukan pemerasan terhadap Eko”, ungkap dia saat dihubungi pada Rabu malam, 6 Juni 2018.

    Untuk laporan pembegalan terhadap truk yang dibawa oleh rekannya Eko masih dalam penyelidikan polisi. “Kita amankan pelaku atas upaya pengancaman terhadap Eko. Sebilah senjata tajam berupa badik kita amankan dari pelaku,” ucapnya.

    Menurutnya, pelaku juga memiliki catatan kejahatan dalam laporan polisi lainnya. “Bulan Maret pelaku ini melakukan penculikan. Dia juga sudah mengakuinya,” tuturnya.

    Resky menerangkan anggotanya kini sedang melakukan pendalaman atas tindak kejahatan yang dilakukannya. “Masih kita dalami dan mau meras korban,” ucapnya.

    Untuk handphone yang diambil oleh pelaku, lanjut Resky, anggotanya belum menemukan. “Posisi handphone belum ditemukan. Pelaku dikenakan pasal 368 KUHP ayat 1 dengan ancaman 9 tahun penjara,” tandasnya.

    Diberitakan sebelumnya, mobil logistik tim pasangan Arinal Djunaidi – Chusnunia (Arinal – Nunik) dibegal ketika berada di Kampung Negaraaji, Kecamatan Anaktuha, Lampung Tengah Jumat, 1 Juni 2018.
    Adapun mobil logistik berisi sarung, jilbab, dan kalender. Mobil colt diesel warna kuning dengan plat BE 9890 BO dihadang oleh orang yang tidak bertanggungjawab dengan melakukan perampasan truk sekitar pukul 23.00 WIB. (Rel)

  • Hijau Daun Ajak Pilih Nomor Tiga Diacara Ngabuburit Bareng Warga Bumiratu Nuban

    Hijau Daun Ajak Pilih Nomor Tiga Diacara Ngabuburit Bareng Warga Bumiratu Nuban

    Lampung Tengah (SL) – Calon Wakil Gubernur Lampung Chusnunia bersama Hijau Daun ngabuburit bareng warga Bumiratu Nuban, Lampung Tengah, Kamis, 7 Juni 2018. “Saya senang kita dipertemukan, bergembira bersama, bergembira lahir batin. Semoga kita dipertemukan dengan Ramadan selanjutnya, puasanya di lancarkan lahir batin, dan diterima oleh Allah SWT,” ucap wanita berjilbab ini.

    Nunik biasa dia disapa sangat menyenangi silaturahmi dengan warga. “Saya senang dipertemukan dengan keluarga baru saya, masyarakat Bumiratu Nuban. Perkenalkan nama saya Chusnunia, saya bupati nonaktif Lampung Timur. Saya merupakan bupati pertama di Lampung,” ungkapnya.

    Masih kata dia, dirinya merupakan satu-satunya perempuan yang ikut dalam pertarungan pilgub 2018. “Satu-satunya perempuan, pokoke (Pokoknya) aku sing (yang) paling ayu dewe (cantik sendiri).
    Salam hormat dari Pak Arinal Djunaidi, beliau tidak bisa datang karena harus menghadiri kampanye di tempat lain,” ujarnya.

    Dia menceritakan alasannya menerima pinangan dari Arinal Djunaidi untuk menjadi cawagub. “Saya menerima ajakan Pak Arinal mencalonkan diri menjadi calon wakil gubernur karena beliau (Pak Arinal ) mengajak bukan untuk mencari kekuasaan, tetapi untuk kemajuan dan kesejahteraan rakyat Lampung,” terangnya.

    Nunik menerangkan bahwa Pak Arinal merupakan ahli pertanian, lulusan sekolah pertanian, bekerja di bidang pertanian. “Dan saya sendiri adalah anak petani. Oleh karena itu Saya dan Pak Arinal ingin memperjuangkan kesejahteraan petani,” tuturnya.

    Mantan Anggota DPR RI Dua periode ini berkomitmen bersama Arinal Djunaidi untuk mensejahterakan petani di Lampung. “Bjetul-betul untuk kesejahteraan masyakat petani. Saya dan Pak Arinal memprioritaskan petani melalui Kartu Petani Berjaya, yang tujuannya agar nantinya petani tidak lagi kesulitan. Bibit dan benih tersedia dan berkualitas.
    Tidak ada lagi keluhan petani, pupuk harus ada dan siap untuk ldigunakan, obat-obatan untuk hama penyakit juga tersedia, nanti ada kredit usaha tani sebesar Rp20 juta misalkan untuk ternak ayam dan bebek,” bebernya.

    Nunik merupakan anak petani dapat menyelesaikan studi hingga mendapatkan gelar strata III (S3). “Saya anak petani, alhamdullah dapat pendidikan sampai PhD. Saya bisa merasakan bagaimana sulitnya menjadi anak petani. Oleh karena itu, saya dan Pak Arinal, ingin anak petani yang melanjutkan ke perguruan tinggi di fakultas pertanian, kita berikan beasiswa penuh sampai menjadi sarjana,” imbuhnya.

    Ia pun mengajak warga untuk memilih nomor tiga dalam pilgub 27 Juni 2018. “Salam tiga jari, pilih nomor tiga. Tetapi kita ikhtiar untuk memperjuangkan kebaikan untuk masyarakat, karena sesungguhnya tugas manusia adalah memberikan kebermanfaatan untuk orang lain. Tanggal 27 pilih nomor tiga.
    Gubernur, Arinal
    Wakil gubernur, Nunik.
    Arinal-Nunik menang-menang-menang, yes,” teriaknya.

    Nunik menambahkan bersama Arinal telah menyiapkan program untuk muda. “Ada program apa untuk anak muda? Untuk anak muda ada anggaran untuk kreativitas para pemuda biar bisa berkembang. Misalkan dibelikan alat musik untuk menunjang kreativitas pemuda dibidang musik, nanti juga kita adakan festival musik,” paparnya.

    Nunik pun mengajak masyarakat bernyanyi bersama dengan Dide Hijau Daun. “Jangan lupa tanggal 27 nanti pilih dan coblos nomor tiga, Arinal – Nunik,” ucap Dide yang juga warga Bandar Lampung ini.

  • Inginkan Gubernur Baru, Warga Pasir Sakti Berharap Arinal – Nunik Jadikan Lampung Lebih Maju

    Inginkan Gubernur Baru, Warga Pasir Sakti Berharap Arinal – Nunik Jadikan Lampung Lebih Maju

    Lampung Timur (SL) – Warga Pasir Sakti, Lampung Timur menginginkan gubernur baru Arinal Djunaidi – Chusnunia dapat memimpin Provinsi Lampung periode 2019 – 2024.

    Warga Desa Pasir Sakti, Susbandiah (46) meminta agar Arinal – Nunik jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung menjadikan Provinsi Lampung lebih baik. “Minta apa-apa murah, sukses, orang tani gak terlalu sengsara, cari kerjaan mudah, walau hanya jadi buruh-buruh juga,” ucap Ibu Rumah Tangga ini Selasa, 5 Juni 2018.

    Menurutnya, petani dan buruh hidupnya susah. “Ngerti sendiri lah (hidup buruh dan petani). Tani kan susah kalau gagal panen. Udah sekarang apa-apa mahal, upah bajak mahal, upah tanam mahal, obat-obatan juga mahal,” keluhnya.

    Siti Romlah (33) berharap dengan Gubernur baru rakyat Provinsi Lampung maju semua. “Maju semua, mulai dari petani, penjahit juga. Pengennya ada bantuan modal usaha. Soalnya sudah 15 tahun menjahit tapi ya gitu-gitu aja, gak ada kemajuan. Cuman pas-pasan aja. Ya itu karena terkendala modal,” ujarnya.

    Menurutnya, saat ini yang berminat untuk menjahitkan baju banyak namun tidak didukung oleh pendanaan. “Sekarang itu kan banyak yang mau jahit, tapi kita yang sediakan semuanya. Modal kain. Untuk itu kan butuh modal yang banyak. Padahal peluang yang mesen banyak. Mintanya orang kan sudah ada bahan di rumah, jadi mereka tinggal milih. Sementara modalnya kurang,” keluhnya.

    Warga Mekar Sari Ahmad Supardi (33) meminta kepada Gubernur dan wakil Gubernur terpilih nantinya agar jalan akses Mekar Sari kearah Pulau Sari dapat diperbaiki. “Tolong di perbaiki sampai mulus. Pupuk susah ke luarnya minta petani itu yang enak keluar pupuknya. Kalau pupuk kurang tanaman jelek, positif hasil panen kurang,” tuturnya.

    Untuk diketahui, calon gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan calon wakil gubernur Lampung Chusnunia memiliki sembilan program utama. Pertama yaitu Kartu Petani Berjaya, peningkatan ekonomi melalui penciptaan lapangan kerja baru, percepatan perbaikan infrastruktur jalan dan pemeliharaannya, jaminan keamanan bagi seluruh lapisan masyarakat, penyediaan listrik bagi desa-desa yang belum terjangkau, peningkatan layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat, peningkatan kualitas pendidikan dasar, menengah, dan tinggi.

    Kemudian perlindungan anak dan pemberdayaan Ibu Rumah Tangga dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan kemudahan layanan administrasi pemerintah bagi seluruh masyarakat. (rel)

  • Foto Selfie Dengan Arinal Kepala Pekon Divonis Penjara 1 Bulan

    Foto Selfie Dengan Arinal Kepala Pekon Divonis Penjara 1 Bulan

    Bandarlampung (SL) – Kepala pekon (desa) di Gisting, Tanggamus, divonis 1 bulan oleh majelis hakim karena diduga terlibat kampanye pasangan calon nomor urut 3. Arinal Djunaidi – Chusnunia (Nunik).

    Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriah (Khoir) mengatakan putusan ini dibacakan majelis hakim dalam sidang putusan, Rabu 6 Juni 2018. “Putusan untuk Kepala Pekon Gisting 1 bulan, untuk jelasnya hubungi staf yang ikut persidanngan,” kata Khoir. Dalam persidangan terdakwa masih pikir-pikir.

    “Vonis penjara satu bulan, terdakwa masih pikir-pikir,” ujarnya.

    Kepala pekon Gisting Atas, BF (Bambang Fernando) kata dia diduga terlibat kampanye pasangan calon nomor urut 3 Arinal Djunaidi – Chusnunia (Nunik).  “Yang bersangkutan hadir dalam acara kampanye, kemudian melakukan foto-foto dengan mengangkat simbol jari tiga bersama calon gubernur nomor 3,” ujarnya. (rls)

  • Orientasi Fungsionaris Arinal Djunaidi Optimis Pilgub Lampung Gubernurnya Golkar

    Orientasi Fungsionaris Arinal Djunaidi Optimis Pilgub Lampung Gubernurnya Golkar

    Bandarlampung (SL) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Provinsi Lampung menggelar Orientasi Fungsionaris tahun 2018 yang digelar di Hotel Horison Bandar Lampung, Selasa, 5 Juni 2018 pagi.

    Hadir dalam kesempatan tersebut jajaran pengurus DPP Partai Golkar diantaranya Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Letjen (Purn) Lodewijk F. Paulus, Ketua DPP Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Sumatera, Indra Bambang Utoyo, Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu Sumatera IV (Sumsel, Babel, Lampung) Bobby Adityo Wiyogo Rizaldi, Ketua DPP Partai Golkar Bidang Ekonomi Aziz Syamsudin, Wakil Ketua Korbid Pemenangan Pemilu Sumatera Ahmad Dolli Kurnia, serta Ketua Bidang Kaderisasi dan Keanggotaan Venno Tetelepta.

    Ketua Pelaksana Orientasi I Made Bagiasa dalam sambutannya mengatakan, kegiatan tersebut merupakan agenda partai dalam rangka menyambut Pemilihan umum (Pemilu) tahun 2019.

    “Pelaksanaan orientasi Fungsionaris Partai Golkar Provinsi Lampung dilaksanakan atas dasar petunjuk pelaksanaan DPP Partai Golkar nomor : Juklak-10/DPP/Golkar/VII/2017 tentang tata cara penyusunan daftar calon anggota legislatif Partai Golkar, dan SK DPD Partai Golkar : Kep-10/DPDPG-I/LPG/V/2018 tentang komposisi personalia panitia orientasi penugasan Fungsionaris Partai Golkar Provinsi Lampung tahun 2018,” kata Made.

    Wakil Ketua DPD Partai Golkar Lampung ini juga mengatakan peserta yang mengikuti Orientasi sebanyak 8 orang anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi Lampung, 72 anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten/Kota, dan 79 pengurus Partai Golkar Provinsi Lampung. “Para peserta nantinya akan mendapatkan beberapa materi yang telah disiapkan, terutama materi tentang kepartaian dan isu-isu strategis, undang-undang kepemiluan dan pengawasan pemilu,” tuturnya.

    Sementara, Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, pelaksanaan orientasi ini wajib diiikuti oleh anggota legislatif yang akan mencalonkan kembali pada Pemilu 2019 yang akan datang. “Orientasi ini sangat penting sebagai langkah Partai Golkar menata organisasi dan proses kaderisasi,” kata Arinal.

    Calon Gubernur Lampung nomor urut 3 ini meyakini, Provinsi Lampung bisa menjadi lumbung suara Partai Golkar apabila penataan organisasi dan proses kaderisasinya dibenahi dengan baik. “Mudah-mudahan, dengan adanya orientasi fungsionaris ini, Partai Golkar mampu kembali pada kejayaanya. Inshaallah Pilgub Lampung 2018 Gubernurnya terpilih dari Kader Golkar, dan dalam pemilu legislatif 2019 Partai Golkar meraih kemenangan mayoritas,” tuturnya.

    Sementara Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Letjen (Purn) H.Lodewijk F. Paulus dalam sambutannya menekankan kepada kader Golkar untuk terus bekerja berbuat yang terbaik dalam rangka meningkatkan perolehan suara pada Pemilu 2019. “Sebagian besar pemilih pemula didominasi oleh kaum milenial Sebanyak 55 persen, mereka sekarang sudah cerdas-cerdas, dan tidak malas datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara), rangkul mereka untuk bersama-sama membesarkan Partai Golkar,” katanya.

    Ia pun mengapresiasi proses kaderisasi Partai Golkar Lampung yang mengalami kemajuan, dan terus berupaya bekerja mengembalikan kejayaan Partai Golkar. “Insya Allah Ketua DPD Partai Golkar Lampung Ir.H.Arinal Djunaidi akan terpilih menjadi Gubernur Lampung, dan meraih kemenangan secara nasional dalam pemilu legislatif 2019, Gelorakan Golkar Bersih, Golkar Bangkit, Golkar maju, Golkar Menang,” pungkasnya. (rls)

  • Demi Rakyat Dan Menjaga Lingkungan Nunik Janji Tak Beri Izin Penambangan Liar

    Demi Rakyat Dan Menjaga Lingkungan Nunik Janji Tak Beri Izin Penambangan Liar

    Lampung Timur (Sl) – Calon Wakil Gubernur Lampung Chusnunia (Nunik) meminta aparat turun untuk awasi penambangan di Pasir Sakti, Lampung Timur untuk mencegah kerusakan lingkungan.

    Hal ini disampaikannya dalam ngabuburit (menunggu berbuka puasa) bersama Debu Orkestra di Lapangan Mulyosari, Pasir Sakti, Lampung Timur, Selasa, 5 Juni 2018.

    Nunik mengatakan semoga diberikan kesehatan kepada warga. “Lahir batin semoga bahagia. Alhamdulilah diberikan kesehatan, sehingga kita bisa berkumpul disini,” ungkapnya.

    Perpolitikan memberikan jalan silaturahmi untuk kita, sambungnya.”Mempertemukan saya dengan ibu-bapak semua yang baik hati,” ujarnya.

    Bupati Lampung Timur nonaktif ini menjelaskan alasannya mengikuti Pilgub 2018. “Kenapa saya ikut di pilgub, biar tidak salah paham. Insyaallah nomor tiga. Itu bukan berarti saya tinggalkan Lampung Timur, sudah banyak jalan yang dibangun tetapi dananya masih kurang. Karena itu saya harus bergerak ke pusat dan provinsi. Tapi niatnya juga untuk membangun Lampung, yang di dalamnya ada Lampung Timur,” tuturnya.

    Nunik juga mengecam pertambangan pasir yang merusak lingkungan. “Harus hati-hati mengizinkan pengusaha untuk kegiatan pertambangan pasir. Dua tahun saya menjadi pemimpin, saya belum pernah mengeluarkan rekomendasi untuk pertambangan pasir. Saya tepati janji saya. Kalau ada yang katanya mau bikin tambak, tetapi malah menambang pasir, jangan sampai,” ucapnya.

    Dia meminta aparat untuk bertindak tegas yang mengelabui rakyat. “Tolong aparat turun tangan, siapa yang ngapusi kualat, menghianati umat itu kualat. Karena yang sudah rusak harus diperbaiki dulu kecuali pertambanganya tidak merusak ya monggoh (silakan),” bebernya.

    Menurutnya, rakyat yang utama, dan rakyat segalanya. “Kita akan perhatikan program untuk rakyat petani dan nelayan. Bukan hanya petani dan nelayan, yang lain juga. Kita buat juga tempat wisata untuk wilayah Pasir Sakti dan Labuhan Maringgai, nanti kita adakan festival pariwisata. Lampung timur ini harus kita bangun,” paparnya.

    Tak lupa, Nunik juga menitipkan salam dari Arinal Djunaidi. “Salam dari Pak Arinal yang tidak bisa hadir karena ada kampanye di tempat lain. Kita juga akan memberikan Kartu Petani Berjaya untuk memastikan ketersediaan pupuk, benih, dan harga jual yang menguntungkan petani,” urainya.

    Nunik mengajak warga untuk memilih nomor tiga pada 27 Juni 2018. “Semoga tanggal 27 Juni nanti nomor tiga menang,” imbuhnya.

    Sementara Ustadz Solmed mengatakan Arinal – Nunik terpilih Kartu Petani Berjaya akan menjadi hadiah istimewa. “Insyaallah jika Pak Arinal dan Ibu Nunik terpilih. Kartu Petani Berjaya menjadi hadiah istimewa untuk rakyat Lampung yang mayoritas petani,” ucapnya.

    Arinal – Nunik, lanjut Solmed, akan memberikan bantuan sebesar Rp20 juta. “Insyaallah ada bantuan modal Rp20 juta untuk usaha ibu-bapak, yang nantinya bisa digunakan untuk usaha, seperti usaha ternak ayam, bebek, dan kambing. Dengan begitu ibu bapak bisa nabung. Semoga tabungannya bisa berangkat umrah dan haji,” tuturnya.

    Masih kata dia, nomor tiga merupakan pasangan yang komplit, pasangan terbaik, dan pasangan yang istimewa untuk rakyat Lampung. “Mari kita sama-sama dukung dan pilih Pak Arinal dan Ibu Nunik untuk Lampung lebih maju dan sejahtera. Jangan lupa ajak sanak saudara dan tetangga-tetangga kita untuk memilih pasangan nomor urut tiga pada tanggal 27 juni 2018 nanti. Coblos yang pakai kerudung, dan pilih sing ayu dewe,” ajaknya. (rls)

  • Karang Taruna di Lampung Timur Diduga Terlibat Dukungan Politik

    Karang Taruna di Lampung Timur Diduga Terlibat Dukungan Politik

    Bandarlampung (SL) – Pengurus Karang Taruna Rabala “One” Desa Rajabasa Lama I, Kecamatan Labuan Ratu, Lampung Timur, melanggar pedoman dasar dan marwah organisasi.

    Alasannya sebagai oranisasi sosial kemasyarakatan, Karang Taruna dijadikan alat untuk mendukung paslon gubernur nomor 3.

    Hal ini dikatakan oleh Ricky Augusta, sekertaris DPD Organisasi Sosial Kemasyarakatan Karang Taruna, Provinsi Lampung. Saat menggelar konpers di sekretariat Karang Taruna Provinsi Lampung, Sabtu (2/7/2018).

    Dia menjelaskan Karang Taruna merupakan organisasi sosial kemasyarakatan sebagai wadah pembangunan setiap anggota yang tumbuh dan berkembang atas dasar kesadaran dan tanggung jawab sosial, dari, oleh dan untuk masyarakat terutama generasi muda di wilayah desa/kelurahan terutama yang bergerak di bidang usaha kesejahteraan sosial.

    “Jadi jika Karang Taruna mendukung salah satu paslon itu telah melanggar AD/ART organisasi. Sangat jelas, di UU kepemudaan pun dijelaskan organisasi kita harus netral dan tidak berafiliasi ke paslon mana pun, apa lagi sampai menyatakan dukungan,” tegasnya.

    Pria ini menjelaskan, soal tugas dan fungsi karang taruna pun diatur dalam peraturan menteri sosial. Dalam waktu dekat Karang Taruna Provinsi Lampung akan segera memngggil pengurus karang taruna yang mengenakan atribut organisasi untuk mendukung dan mengkampanyekan salah satu pasangan calon gubernur Lampung serta pengurus yang ikut berpolitik praktis.

    “Setiap pengurus Karang Taruna harus mematuhi pedoman dasar Karang Taruna yang telah diatur dalam Peraturan Menteri Sosial RI Nomor: 77 HUK/2010 tentang pedoman dasar. Adapun tugas pokok Karang Taruna ialah bersama-sama pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, serta masyarakat lainnya untuk menyelenggarakan pembinaan generasi muda dan kesejahteraan sosial, bukan malah menggunakan atribut Karang Taruna untuk berpolitik atau berafiliasi terhadap politik praktis,” papar Ricky Augusta.

    Ditempat yang sama, Kepala Biro Hukum Karang Taruna Provinsi Lampung, Hermawan, juga menegaskan bahwa kepengurusan Karang Taruna Lampung Timur yang di klaim dikomandoi Akmal Fatoni, itu tidak sah atau tidak legal, karena kepengurusn tersebut belum pernah melakukan temu karya sehingga kepengurusannya tidak sesuai dengan AD/ART Karang Taruna.

    “Ada sesuatu yang tidak biasa, karena sudah keluar dari Khittoh atau garis. Harus kita ketahui bersama bahwa Karang Taruna adalah organisasi yang netral dalam konstelasi politik termasuk pilkada Lampung 2018 dan tidak berafiliasi dengan organisasi manapun dan partai politik manapun,” ungkap Hermawan.

    Hermawan juga menegaskan kepada seluruh pengurus Karang Taruna se- Lampung untuk konsen dalam meningkatkan kesejahteraan sosial. bukan berarti tidak memiliki hak politik.

    “Secara individu, seluruh pengurus Karang Tarunan memiliki Hak politik, tetapi tidak boleh membawa atribut kebesaran Karang Taruna,” tambahnya.

    Sebelumnya, salah satu media online menayangkan pemberitaan temtang pernyataan sikap dari , Pengurus Karang Taruna di kabupaten Lampung Timur yang di klaim dikomandoi Akmal Fatoni, menyatakan dukungan kepada Arinal-Chusnunia. (rls)

  • Orkestra Debu Hibur Warga Lamsel, Arinal – Nunik Yakin Rakyat Percaya Nyoblos di TPS

    Orkestra Debu Hibur Warga Lamsel, Arinal – Nunik Yakin Rakyat Percaya Nyoblos di TPS

    Lampung Selatan (SL) – Lapangan desa Tanjungsari, Tanjungbintang semarak dalam kampanye terbuka terbatas Arinal – Nunik Ngabuburit bersama Orkestra Debu, Senin, 4 Juni 2018.

    Ribuan warga larut dalam sholawatan bersama iringan musik Orkestra Debu. “Arinal – Nunik, yakin menang nanti kita coblos sama-sama di TPS. Arinal Nunik, menang-menang,” seru Eling (44) dari Rejomulyo Tanjungbintang.

    Ibu rumah tangga yang sehari-hari berprofesi sebagai penjual pecel ini didaulat untuk memimpin yel-yel untuk memenangkan pasangan nomor tiga, Arinal Djunaidi – Chusnunia. Hadiah yang tak diduga adalah hadirnya Ustad Solmed yang langsung menemani di panggung.

    Solmed mengingatkan warga soal adanya program untuk menjadikan anak-anak Lampung jadi generasi cerdas dan sarjana bidang pertanian, perkebunan maupun kehutanan di universitas terbaik di Indonesia. “Program Arinal – Nunik, ini bisa membawa Lampung bisa memiliki sumber daya yang baik, bangun Lampung lebih baik. Pasangan Arinal Nunik adalah figur ideal memimpin Lampung, lewat kartu petani berjaya sudah ada skema guna membawa rakyat adil sejahtera,” kata Solmed.

    Chusnunia, Bupati Lampung Timur yang kini cuti karena maju kampanye di Pilgub Lampung menyatakan dirinya berterima kasih atas kehadiran dan kepercayaan kepada pasangan nomor tiga, Arinal Djunaidi – Chusnunia. Rakyat Lampung ke depan hidupnya harus makmur dan sejahtera menuju Lampung Berjaya. “Terima kasih atas dukungan dan kepercayaan ke Arinal – Nunik, coblos di TPS memenangkan pilihan rakyat, kita akan amanah bawa rakyat di pedesaan, petani dan seluruh rakyat Lampung bisa hidup sejahtera,” kata Nunik.

    Seluruh relawan pemenangan diharapkan bisa memantapkan pilihan rakyat Lampung untuk mencoblos pasangan nomor tiga, dan tidak tergiur oleh godaan paslon lain. Chusnunia yang berarti niat baik akan memanfaatkan seluruh dukungan rakyat dengan amanah.

    Nanti pada 12 Syawal, atau Rabu, 27 Juni 2018 saat coblosan, Arinal Nunik bisa terpilih dan memimpin Lampung dengan suara terbanyak. “Arinal dan Nunik selalu menyapa agar bisa nyambung terus dengan rakyat. Pilih sing ayu dewe, coblos nomor tiga, nomor telu,” kata Nunik. (rls)

  • Musa Akhmad : Perampasan Logistik Arinal-Nunik Itu Kriminal !

    Musa Akhmad : Perampasan Logistik Arinal-Nunik Itu Kriminal !

    Lampung Tengah (SL) – Ketua DPD Golkar Lampung Tengah Musa Akhmad menyatakan logistik Cagub-Cawagub Lampung Arinal Djunaidi – Chusnunia atau Arinal-Nunik telah dirampas sekelompok orang tak bertanggung jawab di Kampung Negaraaji, Kecamatan Anaktuha, Lampung Tengah.

    Musa membantah informasi yang menyebutkan bahwa masyarakat, telah mengamankan truk pengangkut logistik pasangan calon nomor urut tiga Arinal Djunaidi – Chusnunia di Kampung Negaraaji, Anaktuha, pada Jumat, 1 Juni 2018 malam. “Itu kriminal, mereka begal di tengah kebon. Jangan bawa-bawa warga. Kami sudah lapor kepada pihak kepolisian,” ujar Musa Akhmad melalui pesan singkat seluler, Sabtu, 2 Juni 2018 pagi.

    Bahkan, Musa mengaku sudah mengetahui siapa pelaku perampasan logistik Arinal-Nunik di Negaraaji itu. Truk pengangkut logistik Arinal-Nunik yang dirampas sekelompok orang, itu juga sudah ditemukan di depan rumah oknum perangkat desa di Bumiaji. “Truknya sekarang sudah diamankan di Polsek Anaktuha,” tegas Musa.

    Sebelumnya beredar informasi yang menyebutkan truk pengangkut logistik paslon Arinal-Nunik diamankan masyarakat Desa Kampung Negaraaji, Kecamatan Anaktuha. Dalam truk berwarna kuning dengan nomor BE 9890 BO ditemukan bahan kampanye berupa sarung berstiker Paslon Arinal – Nunik. (rls).

  • Nunik Ajak Warga Sekampung Udik Pilih Nomor Tiga

    Nunik Ajak Warga Sekampung Udik Pilih Nomor Tiga

    Lampung Timur (SL) – Calon Wakil Gubernur Lampung Chusnunia yang sering disapa Nunik menyapa warga Sekampung Udik jelang berbuka, Sabtu, 2 Juni 2018.

    Dia mengawali cerita dengan Lampung Timur yang bermula negatif oleh masyarakat kini menjadi lebih baik. “Alhamdullah semua di perbaiki, dulu orang-orang mengenal Lampung Timur gelap, agak negatif, alhamdulillah sekarang Lampung Timur tidak seburuk yang orang pikirkan,” ungkap dia dalam orasinya.

    Masih kata dia, dahulu tidak ada yang mengetahui wisata di Lampung Timur. “Dulu orang gak kenal wisata di Lampung Timur. Alhamdullah sekarang ini semua daerah Lampung Timur dikenal,” ujarnya.

    Meski lelah dan capek, Nunik tetap mendengarkan keluhan warga di Lampung Timur kala itu. “Sampai boyoan (capek), saya temani ibu-ibu pengajian. Ada isu kalau Ibu Nunik akan meninggalkan Lampung Timur, itu bohong. Saya ingin membangun Lampung Timur agar lebih baik, melalui Provinsi Lampung untuk Lampung Timur lebih baik,” imbuhnya.

    Bupati Lampung Timur nonaktif ini menginginkan Lampung Timur lebih baik. “Justru kita ingin Lampung Timur lebih baik lagi. Kita juga ingin petani lebih baik lagi. Ada yang petani disini, ada yang anak petani disini? Saya dan Pak Arinal anak petani, kami ingin petani lebih baik lagi,” terangnya.

    Nunik menjelaskan program Kartu Petani Berjaya. “Kami ada program Kartu Petani Berjaya, program ini untuk memikirkan nasib petani di Lampung. Pertama memastikan benih dan bibit tersedia dan bermutu. Pupuk tepat waktu dan tidak kekurangan. Ada kredit usaha tani, Pak Arinal anak petani memikirkan anak petani dengan memberikan bantuan beasiswa untuk anak petani yang melanjutkan ke perguruan tinggi di fakultas pertanian. Jangan lupa 27 Juni pilih nomor 3, salam tiga jari,” bebernya.

    Dia juga menginginkan Provinsi Lampung lebih aman. “Kita ingin Lampung lebih aman dan nyaman, sehingga tidak ragu dan takut berwisata ke Lampung Timur. Nanti juga kita ingin pemimpinnya turun mendampingi masyarakatnya. Kita akan keliling bukan hanya dalam kegiatan-kegiatan formal pemerintahan, tetapi contohnya saja seperti saya menemani ibu-ibu pengajian. Isuk (Pagi) sore, awan bengi (malam), ibu-ibu pengajian tetap tak kancani (ditemani),” paparnya.

    Kalau misalkan ada keluhan dan lain semacamnya, kata Nunik, bisa menghubungi Call Center. “Nanti call centernya akan diaktifkan seperti yang di Lampung Timur. Kita akan fungsikan seperti yang di Lampung Timur, kalian kan kalau ada keluhan biasanya menghubungi call center toh,” tuturnya.

    Nanti kalau ada apa-apa, lanjut Nunik, bisa menghubungi call center. “Akan kita fungsikan seperti yang di Lampung Timur,” ungkapnya.

    Nunik menambahkan sudah setengah jam menjelaskan program kepada warga untuk memilihnya pada 27 Juni 2018. “Ojo lali yo pilih nomor tiga,” tandasnya.

    Terpisah, Iwan Adi Surya (21) berharap kalau Arinal – Nunik terpilih agar jalan diperbaiki. “Jika menjadi gubernur agar jalan-jalan diperbaiki, wisata di Lampung Timur lebih dikembangkan, sehingga wisata Lampung Timur unggul baik di dalam nasional maupun internasional,” ucap juara harapan tiga mekhanai Lampung Timur ini. (rls)