Tag: Bandar Lampung

  • Pjs. Gubernur Didik Terima Audiensi Dirut Bank Lampung Eria Desomsoni

    Pjs. Gubernur Didik Terima Audiensi Dirut Bank Lampung Eria Desomsoni

    Bandarlampung (SL) – Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno menerima audiensi Direktur Utama Bank Lampung Eria Desomsoni terkait kegiatan rapat umum pemegang saham (RUPS), di Ruang Kerja Gubernur Lampung, Rabu (9/5/2018).

    Salah satu yang dibahas dalam audiensi itu permohonan agar Pjs. Gubernur Didik dapat hadir dalam RUPS yang rencananya akan digelar 15 Mei 2018 itu. “Terimakasih karena telah berkunjung langsung ke kantor Gubernur Lampung,” ujar Didik saat menerima kunjungan Dirut Bank Lampung

    Terkait kehadirannya dalam RUPS tersebut, Didik menjelaskan bahwa ia akan mengkoordinasikan dengan Biro Hukum Provinsi Lampung, terutama kepada Kemendagri. “Jika sesuai dengan peraturan saya bisa hadir. Saya akan berupaya untuk hadir. Untuk itu, saya akan terlebih dahulu untuk mengkoordinasikan hal ini,” jelas Didik.

    Ia menerangkan bahwa sebagai Pjs. Gubernur Lampung terdapat 5 (lima) tugas dan kewenangan yakni memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan, memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat, memfasilitasi penyelenggaraan pilgub dan netralitas ASN, melakukan pembahasan rancangan Perda, dan melakukan pengisian pejabat berdasarkan peraturan perundang-undangan.

    Sementara itu, Direktur Utama Bank Lampung Eria Desomsoni, menjelaskan bahwa pihaknya akan melaksanakan kegiatan RUPS tahunan dan RUPS Luar Biasa. “Rencananya kegiatan RUPS ini akan dilaksanakan pada hari Selasa, 15 Mei 2018 di Bank Lampung,” jelas Eria.

    Ia menjelaskan kegiatan RUPS ini akan membahas beberapa hal di antaranya laporan kepengurusan, laporan keuangan, dan usulan-usulan. “Terimakasih karena telah berkenan untuk menerima kami. Dan harapannya kegiatan ini dapat dilaksanakan pada hari tersebut, dan dapat dihadiri oleh Pjs. Gubernur Lampung,” harap Eria. (Humas Prov)

  • Toni Wijaya: Media Dinilai Tak Netral di Pilkada Provinsi Lampung

    Toni Wijaya: Media Dinilai Tak Netral di Pilkada Provinsi Lampung

    Bandarlampung (SL) – Meski berperan penting, media dinilai tidak netral menghadapi pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2018 di Provinsi Lampung.

    Hal itu disampaikan akademisi Universitas Lampung (Unila), Toni Wijaya saat menjadi pembicara acara Momentum berdiskusi yang bertajuk “Peranan Media dalam Pilkada Serentak 2018”, di ruang Krui, Swiss-belhotel, Bandarlampung, Rabu (9/5/18). “Kini, bukan hanya media kecil yang berpihak kepada calon (gubernur), media besar juga saya lihat berpihak kok,” kata Toni.

    Menurut dia, media masa mendukung salah satu calon dengan caranya masing-masing. “Saya pernah lihat di salah satu media besar di Lampung yang berita utamanya memuat salah satu calon terus. Padahal, ada banyak calon kan,” terangnya.

    Hal senada dikatakan oleh tokoh pers Lampung, Bambang Eka Wijaya. Menurut dia juga, saat ini banyak insan pers yang memihak kepada salah satu calon. “Mayoritas pers saat ini, adalah pers perjuangan. Jadi wajar bila mungkin ada keberpihakan itu, karena untuk bertahan hidup,” jelasnya.

    Menurut dia, hal tersebut bukanlah masalah besar, yang penting pers jangan sampai membuat gejolak di masyarakat. “Karena peran pers yang paling utama dalam pilkada ini adalah menjaga masyarakat tetap kondusif,” jelasnya. (acw)

  • BNM RI Selenggarakan Workshop Penyuluhan Konselor

    BNM RI Selenggarakan Workshop Penyuluhan Konselor

    Bandarlampung (SL) – Brantas Narkotika dan Maksiat (BNM RI) menyelenggarakan workshop penyuluhan konselor yang diikuti 60 orang anggota BNM RI, Rabu 9 Mei 2018, yang bertempat di aula Partai Gerindra Provinsi Lampung.

    Ketua Umum BNM RI Fauzi Malanda menyatakan, BNM RI adalah lembaga yang konsen akan masalah pemberantasan narkoba dan maksiat sesuai amanat UU No 35 tahun 2009.

    Fauzi meminta kepada pengurus BNM RI sebagai pelopor pemberantasan harus harus menjadi contoh di masyarakat.”Kami akan mengambil tindakan tegas apabila ada anggota yang terlibat narkoba dan maksiat. Saya tidak segan-segan memberhentikan anggota dimaksud. Dan minta penambahan hukum terhadap anggota saya,” ucap Fauzi.

    BNM RI juga mengapresiasi BNNP yang baru-baru ini melakukan penangkapan bandar narkoba, serta mengapresiasi pada Kapolda Lampung Irjenpol Suntana yang menyatakan secara tegas jika anggotanya yang terlibat narkoba segera diberhentikan. “Jangan menunggu putusan hukumnya terlebih dahulu,” ucapnya.

    Fauzi berharap, institusi pemerintah lebih tanggap dan peduli kepada lembaga yang konsen mencegah dan mensosialisasikan bahaya narkotika seperti BNM RI. “Jangan sok tidak tahu keberadaan organisasi seperti ini. Bukankah Presiden Republik Indonesia (Jokowi) telah menyatakan Indonesia darurat narkoba. Apalagi Provinsi Lampung peringkat 3 peredaran narkoba di Sumatera ini,” paparnya.

    Fauzi menghimbau agar melakukan pemeriksaan urin terhadap para pejabat baik aipil maupun militer dan Polri, kemudian kata Fauzi, jika pihaknya dalam melakukan ivestigasi menemukan adanya oknum pejabat atau anggota yang menggunakan narkoba. “Kami tidak segan-segan melaporkan pada atasannya,” tuturnya.

    Diketahui, dalam kegiatan ini diikuti pengurus DPP, DPC BNM RI Bandarlampung, DPC Pesisir Barat, DPC Pesawaran dan DPC Way Kanan.

    Acara juga dihadiri Kajati Lampung, Kapolresta Bandar Lampung, serta Kasubdit 2 Direktorat Narkoba Polda Lampung. Dalam kegiatan penyuluhan tersebut sebagai nara sumberJambe Harahap dan AKBP Darmansyah Gumay. Adapun untuk nara sumber tentang bahaya dan dampak narkoba disampaikan oleh Edi Marjoni dari BNNP Lampung. (rls)

  • Hitungan Jam Ungkap Curas, Kapolres Lambar & Jajaran Terima Piagam Penghargaan Kapolda Lampung

    Hitungan Jam Ungkap Curas, Kapolres Lambar & Jajaran Terima Piagam Penghargaan Kapolda Lampung

    Bandarlampung (SL) – Kapolda Lampung Irjen Suntana Berikan Piagam penghargaan kepada 33 pimpinan dan anggota Polres Lampung Barat (Lambar) Lampung dan Polsek Balikbukit serta 1 warga sipil yang membantu mengungkap perampokan di Hutan Lindung 48 B Palakiah, Pekon Bandarbaru, Sukau Lampung Barat (Lambar) Lampung mendapat penghargaan di Mapolda Lampung, Rabu (9/5).

    Dari 34 itu, 33 merupakan unsur pimpinan dan anggota Polres Lambar dan Polsek Balikbukit. Sementara satu dari warga sipil yang membantu menangkap pelaku curas dengan korban tiga sales PT Sungai Budi – Bumi Waras, pada april lalu Selasa (24/4).

    Penghargaan diberikan berdasarkan Surat Keputusan Kapolda Nomor : 308/V/KEP/2018 yang ditetapkan pada 8 Mei 2018 untuk prestasi pengungkapan dan penangkapan pelaku curas di Pekon Bandar Baru Kecamatan Sukau Kabupaten Lampung Barat dengan BB satu unit mobil Avanza, satu unit motor CBR dan uang tunai Rp578.663.500.

    Penghargaan diberikan kepada Kapolres Lampung Barat AKBP Tri Suhartanto, Kasatreskrim AKP Faria Arista, Kapolsek Balik Bukit AKP Abdurrahman, Kapolsek Pesisir Utara AKP Suhairi, Kanit Idik 3 Satreskrim IPTU Ono Karyono, Kanit Idik 2 Satreskrim IPDA Juherdi Sumandi, Kanit Binmas Polsek Balik Bukit IPDA Hastanto.

    Tampak Kapolres Lambar AKBP Tri Suhartanto, Kasat Reskrim AKP Faria Arista. Istimewanya, kapolda langsung yang menyerahkan reward keberhasilan itu.

    Dalam Piagam Penghargaan tertulis Kepala Kepolisian Daerah Lampung memberikan penghargaan atas keberhasilan mengungkap dan menangkap pelaku curas di Pekon Bandarbaru dengan barang bukti satu unit mobil avanza satu sepeda motor CBR dan uang tunai Rp578.663.500.

    Piagam ditandatandatangani Kapolda Lampung Irjen Suntana tertanggal 8 Mei 2018. Penerimaan penghargaan itu dibenarkan Kapolres Lambar AKBP Tri Suhartanto. “Betul, Alhamdulillah barusan dapat mas,” kata Tri membenarkan saat dihubungi, Rabu (9/5) sore.

    Sekadar diketahui, Tim Polres Lambar-Polsek Balik bukit dibantu Polda Lampung hanya dalam hitungan jam mampu mengungkap dan menangkap pelaku perampokan di HL 48B Palakiah, Bandarbaru pada Selasa (24/4) sekitar pukul 10.00Wib.

    Tiga dari enam pelaku yang mingincar uang tagihan tiga sales BW yang kabarnya nyaris mencapai Rp1 miliar itu berhasil ditangkap. Yakni, JK ditangkap dalam pelariannya di Pugung, Lemong Pesisir Barat, sekitar pukul 14.00 WIB. JK diamankan berikut satu unit mobil avanza telur asin yang digunakan pelaku.

    BB sepeda motor CBR merah hitam yabg juga digunakan saat merampok diamankan di Padangcahya, Balikbukit karena ditinggal pelaku. Sementara dua rekannya, RA dan AR ditangkap berikut sejumlah uang tunai hasil kejahatan pelaku, di pegunungan Sulung, Tapaksiring, Sukau, sekitar pukul 19.00 WIb. Keduanya melawan petugas. Petugas mengambil tidakan tegas terukur. RA dan AR dilumpuhkan dengan timah panas. RA meninggal dunia di Rumah Sakit Alimudin Umar saat dia dan AR mendapat perawatan intensif dari pihak rumah sakit. Sementara tiga lainnya DPO. (Agus salim)

  • SBY dan Agus Harimurti ke Lampung, Tokoh dan Kader Partai Demokrat Siap Menyambut

    SBY dan Agus Harimurti ke Lampung, Tokoh dan Kader Partai Demokrat Siap Menyambut

    Bandarlampung (SL) – Seluruh tokoh dan kader Partai Demokrat (PD) Provinsi Lampung siap menyambut kedatangan Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono dan Komandan Kogasma DPP PD, Agus Harimurti Yudhoyono.

    Rabu Siang, pimpinan PD se-Lampung mengadakan rapat kordinasi guna menyiapkan agenda kedatangan SBY dan AHY pada akhir pekan ini.

    “Siang ini, pengurus DPD PD Lampung dan Ketua DPC PD se-Lampung mengadakan rapat untuk memaksimalkan kegiatan saat Pak SBY dan AHY datang pada akhir pekan ini,” kata Sekretaris DPD PD Lampung, Fajrun Najah Ahmad dalam rilisnya.

    Dijelaskan, SBY didampingi Ani Yudhoyono dan rombongan DPP PD sampai di Lampung pada Jumat (11-5) siang. Sedangkan AHY baru pada Sabtu (12-5) masuk ke Lampung.

    “Agenda utama Pak SBY dan AHY adalah kampanye terbuka pasangan cagub-cawagub M. Ridho Ficardo-Bakhtiar Basri di Lapangan 16-C Mulyojati, Metro Barat, Kota Metro, pada Sabtu siang,” lanjut Fajar.

    Selain itu, pada Sabtu (12-5) malamnya, SBY dan AHY mengadakan silaturahmi dengan pimpinan PD Lampung di Ballroom Hotel Novotel, Bandar Lampung.

    “Pertemuan kader itu rencananya dihadiri 400 pimpinan PD se-Lampung. Karena itu para pimpinan partai diharapkan hadir,” kata Fajar.

    Fajar menambahkan untuk suksesnya acara kampanye terbuka paslon nomor urut 1: Ridho-Bakhtiar, yang dihadiri langsung oleh SBY dan AHY tersebut, pihaknya telah membentuk kepanitiaan yang diketuai Imer Darius dengan sekretaris Levi Tuzaidi.

    “Tim sudah kami bentuk. Persiapan juga sudah 85%. Insyaallah semua agenda kita bisa berlangsung lancar,” imbuh politisi berlatarbelakang jurnalis ini. (rls)

  • Terkait Dugaan Pelecehan Wartawan Polda Lampung Masih Mengusut Laporan APPDL

    Terkait Dugaan Pelecehan Wartawan Polda Lampung Masih Mengusut Laporan APPDL

    Bandarlampung (SL) – Polda Lampung terus mengusut laporan Aliansi Pers Peduli Demokrasi Lampung (APPDL) kepada Direktur Rakata Eko Kuswanto atas dugaan pelecehan terhadap media dan wartawan melalui media sosial (facebook).

    Laporan tersebut terdaftar dengan nomor LP 672/IV/2018/SPKT, Selasa, 24 April 2018, dengan atas nama pelapor Erlan Heryanto, dari media online binar.com dan ditanda tangani oleh KA Siaga SPKT II Polda Lampung, Kompol Sulpandi.

    Kasubdit II Dirkrimsus Polda Lampung, Kompol I Ketut Suryana, mengatakan bahwa besok Rabu (9/5) dirinya akan menyurati pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI. “Jadi kita izin ke mereka (Kominfo). Kapan mereka bisa datang, karena Kominfo ini kan ada dipusat,” terang Ketut, Senin (7/5).

    Setelah itu, Polda Lampung juga akan memanggil saksi bahasa. “Kita panggil saksi ahli dulu seterusnya memeriksa Eko dan pihak lainya. Nah untuk saksi bahasa kita sudah berkordinasi dengan mereka karena memang ada di sini (Lampung),” kata Ketut yang belum bisa membeberkan nama saksi ahli bahasa.

    Sebelumnya, Kuasa hukum pelapor yakni Wahrul Fauzi Silalahi mengatakan, bahwa  laporannya, Eko disangkakan dengan Pasal 27 ayat 3 jo Pasal 45 ayat 1 Undang-Undang No. 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, yakni menyebut melarang setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik, dengan ancaman pidana maksimal 6 tahun.

    Dijelaskan Wahrul, pelaporan ini sebagai bentuk efek jera terhadap Eko Kuswanto, agar tidak menghina media, dan mengkotak-kotakkan. (red)

  • Media Diminta Ikut Awasi Pelaksanaan Pilkada Serentak di Lampung

    Media Diminta Ikut Awasi Pelaksanaan Pilkada Serentak di Lampung

    Bandarlampung (SL) – Media massa serta insan pers diminta ikut aktif dalam melakukan pengawasan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Provinsi Lampung.

    Hal itu disampaikan Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung, Iskardo P. Panggar saat menjadi narasumber Momentum berdiskusi dengan tajuk “Peranan Media dalam Pilkada Serentak 2018”, di ruang Krui, Swiss-Belhotel, Bandarlampung, Rabu (9/5/18).

    “Benjamin Constant pernah mengatakan, dengan surat kabar sering terjadi kericuhan, tapi tanpa surat kabar, akan banyak penindasan,” tutur Iskardo yang mewakili Ketua Bawaslu Fatikhatul Khoiriah.

    Untuk itu, kata dia, bawaslu berharap agar insan pers senantiasa memberi informasi di lapangan terkait segala bentuk pelanggaran kampanye para calon kepala daerah.

    “Kita ingin media menjadi mata dan telinga bawaslu,” ujarnya.

    Karena menurut dia, ada 190 temuan atau dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Calon Gubernur Lampung pada April lalu. Dari dugaan pelanggaran itu, Bawaslu mendapatkan 17 laporan dari masyarakat, sisanya temuan panitia pengawas pemilu (panwaslu).

    “Banyak laporan yang kita terima dari potongan berita media masa ataupun potongan berita di sosmet,” terangnya. (Acw)

  • Gelar Coffe Morning Polda Lampung Bersama Awak Media

    Gelar Coffe Morning Polda Lampung Bersama Awak Media

    Bandarlampung (SL) – Jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Lampung, menggelar coffee morning bersama awak media Lampung. Coffee morning dilaksanakan di Mapolda Lampung, Selasa (8/5/2018).

    Hadir dalam coffee morning tersebut Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno, Kapolda Irjen Pol. Suntana, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Dr. Nanang Trenggono, Ketua Bawaslu Fatikhatul Khoiriyah dan jajaran pejabat utama Polda.

    Kapolda Lampung Irjen Suntana mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk mencegah terjadinya money politik, black campaign dan hal-hal yang tidak diinginkan.

    “Hal ini kita lakukan bersama KPU dan Bawaslu untuk mencegah agar tidak terjadinya yang tidak diinginkan seperti money politik (politik uang, red) black campaign dan lainnya,” jelas Kapolda.

    Selain itu, Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno mengatakan, untuk masyarakat Lampung harus menghindari politik uang dengan apapun alasannya. Sebab, katanya, hal itu tidak mencontohkan dalam pemilihan seorang pemimpin.

    “Apapun itu alasannya, kita semua harus bisa menghindari yang namanya politik uang. Apalagi saat ini sudah mau masuk bulan puasa,” ujarnya. (w9/nt)

  • Seorang Pemuda Dianiaya Ditaman Elephan Park

    Seorang Pemuda Dianiaya Ditaman Elephan Park

    Bandarlampung (SL) – Sedang bermain di Taman Gajah, Elephan Park, Enggal, Bandarlampung, Febri Irawan (22) warga Kampung Teluk Harapan, Panjang, menjadi korban kekerasan, dan mengalami luka empat jahitan di kepala.

    Korban dipukul menggunakan papan skateboard oleh dua orang pria tak dikenal yang hendak mengambil tas miliknya.

    Febri menceritakan dia menjadi korban tindakan kekerasan, saat berada di Taman Gajah, Enggal Bandar Lampung. Peristiwa tersebut terjadi saat dirinya bersama rekan-rekan komunitas Lampung Skateboard Division (LSD) sedang berlatih di Taman Gajah, Enggal, Bandarlampung, pada Sabtu (5/5) sekitar pukul 22.00 WIB.

    “Saya lagi main skateboard tiba-tiba saya lihat ada orang membawa tas milik saya, terus satu orang lagi mengambil papan skateboard punya kawan saya,” kata kepada Febri, kepada wartawan, Minggu, (6/5).

    Karena tidak mengenal kedua pelaku, Febri mengejarnya kedua orang itu. Dan saat bertemu Febri menanyakan tas miliknya yang dibawa oleh pelaku. “Barang-barang saya seperti dompet, kunci motor dan HP ada di dalam tas itu. Ketika saya tanya tas itu milik saya, dia ngomong katanya ini tas miliknya. Kemudian saya jelaskan kalau itu tas saya karena ada ciri yaitu gantungannya,” katanya.

    Namun, tiba-tiba salah satu orang pelaku yang mengambil tas miliknya menghampiri korban, dan mengumpat dengan emosi. “Sambil marah-marah terus mukul saya pakai papan skateboard sebanyak dua kali sampai kepala saya bocor,” katanya.

    Melihat korban dianiaya, rekan-rekannya Febri datang menolong, namun para pelaku melarikan diri. “Pas teman saya akan datang mau menolong mereka langsung kabur. Tapi alhamdulillah tas tidak sempat dibawa,” kata dia.

    Febri menambahkan, salah satu pelaku sempat ketangkap. Namun, ada seorang pria tua yang datang dan mengaku sebagai bapaknya, menolong pelaku ini dan bahkan sempat memarahi korban.

    “Tiba-tiba yang pukul saya itu, ditolong sama orang tua yang mengaku sebagai bapaknya, saya lihat bapak itu lagi minum-minuman keras. Bapak itu langsung mengamankan mereka, padahal mereka yang salah tapi kami yang dimarahi. Setelah kejadian itu saya dibawa ke RS Graha Husada, dan sudah laporan ke Polresta Bandarlampung,” katanya. (rdr/nt/*)

  • Pemprov Lampung Tetapkan Ongkos Transit Haji Rp3.163.210

    Pemprov Lampung Tetapkan Ongkos Transit Haji Rp3.163.210

    Bandarlampung (SL) – Pemerintah Provinsi Lampung menetapkanOngkos Transit Daerah (OTD) jemaah haji Lampung Tahun 2018 sebesar 3.163.210 rupiah /jamaah. Biaya tersebut disubsidi oleh Pemerintah Provinsi Lampung sebesar 25% atau sebesar 790.803 rupiah/ jamaah dan Pemerintah Kabupaten/Kota sebesar 75% atau sebesar 2.372.408 rupiah / jamaah.
    Hal tersebut disampaikan oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Hery Sulianto saat memimpin rapat penetapan OTD Provinsi Lampung tahun 2018 bersama perwakilan dari 15 Pemerintah Kabupaten /Kota se Provinsi Lampung, di Balai Keratun, Senin (7/5/2018).
    OTD merupakan ongkos yang dikeluarkan dari Lampung menuju Jakarta. Sebab, calhaj asal Lampung tergabung dalam kelompok terbang (kloter) Jakarta.
    Sementara, biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) tidak menanggung biaya perjalanan dari daerah asal ke kloter,jelas Hery.
    Hery juga menjelaskan biaya OTD meliputi biaya transportasi pesawat yang akan digunakan oleh jamah haji dengan rute Lampung  Jakarta (PP), biaya sus AC dengan rute asrama Haji Rajabasa dan Bandara Raden Intan II, Mobil (angkut barang) dari Asrama Haji Raja Basa  Bandara Raden Intan II, piaya petugas penyelenggara Ibadah Haji 2018, serta biaya lain-lain yang menyangkut kepentingan Jamaah Haji Provinsi Lampung.
    Berdasarklan surat keputusan menteri agama tahun 109 tahun 2018 tentang kuota haji tahun 1439 H/2018M jumlah jemaah haji Provinsi Lampung tahun 2018 sebanyak 7.164 jamaah.
    Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung Suhaili, diwakili Lukman Hakim mengatakan keberangkatan kloter pertama jamaah Haji Provinsi Lampung ditetapkan pada Tanggal 19 Juli 2018. Terkait hal tersebutagar keberangkatan jemaah haji tahun ini dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan. Lukman mengharapkan kerjasama dan koordinasi yang baik antara Kemenag dan pemerintah dalam hal ini Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten / Kota.
    “Saya berharap Pemerintah Kabupaten/Kota untuk segera menunjuk atau menetapkan petugas yang akan mendampingi, mengurusi, membantu keperluan jamaah haji saat menunaikan ibadah di tanah suci dalam waktu dekat ini, mengingat waktu keberangkatan yang semakin dekat,” tambah Lukman. (Humas Prov)