Tag: Basarnas Lampung

  • Tenggelam Di Irigasi Desa Tejosari, 2 Remaja Ditemukan Meninggal Dunia

    Tenggelam Di Irigasi Desa Tejosari, 2 Remaja Ditemukan Meninggal Dunia

    Metro, sinarlampung.co – Tim SAR gabungan berhasil menemukan 2 remaja yang tenggelam saat mandi di Irigasi Desa Tejosari Kecamatan Metro Timur Kota Metro dengan kondisi tak bernyawa, Jumat (25 April 2025).

    Insiden terjadi berawal ketika pada Jumat (25/04) pukul 15.00 WIB 2 korban tersebut bersama 4 orang temannya sedang mandi di saluran Irigasi Desa Tejosari Kec. Metro Timur, namun karena debit air sedang tinggi mengakibatkan 2 orang korban terbawa arus dan tenggelam. Kemudian warga yang mendengar informasi ini dari saksi (teman-teman korban) segera melaporkan kejadian ini kepada Basarnas.

    Kepala Kantor SAR Lampung Deden Ridwansah mengerahkan 1 tim rescue untuk menuju lokasi kejadian dan melaksanakan operasi SAR. Tiba di Irigasi Desa Tejosari sekitar pukul 17.35 WIB dan langsung berkoordinasi dengan unsur SAR gabungan yang terdiri dari personel BPBD Kota Metro, Dinas Damkarmat Kota Metro, Polsek Metro Timur, Puskesmas Tejosari, Babinsa Tejosari, PMI Kota Metro, IEA Kota Metro, Aparat Desa Tejosari dan masyarakat sekitar.

    Adapun data kedua korban tersebut adalah Doni Febriansyah (14) jenis kelamin laki-laki dan Hafizhal Al Faravka (13) jenis kelamin laki-laki. Keduanya merupakan warga Desa Tejosari Kec. Metro Timur Kota Metro.

    Irigasi Desa Tejosari

    Setelah berkoordinasi, Tim SAR Gabungan melakukan pencarian menggunakan perahu karet di sekitar lokasi kejadian. Aqua Eyes (alat deteksi dibawah air) juga diturunkan pada spot spot yang dicurigai keberadaan korban, namun belum menemukan tanda atau simbol X.

    Kemudian sekitar pukul 21.45 WIB tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban atas nama Hafizhal Al Faravka pada Koordinat 5° 8’30.32″S – 105°19’33.25″T sekitar 400 meter dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban dibawa menuju RSUD Ahmad Yani Kota Metro.

    Tidak lama berselang pada pukul 22.17 WIB Tim SAR Gabungan berhasil kembali menemukan korban kedua atas nama Doni Febriansyah pada Koordinat 5° 8’22.433″S – 105°19’36.373″T sekitar 2 km dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal dunia, selanjutnya korban dibawa menuju ke rumah duka.

    Komandan Tim Rescue Kantor SAR Lampung Febri Yanda melaporkan penemuan seluruh korban tersebut kepada Kepala Kantor SAR Lampung Deden Ridwansah pada kesempatan pertama.

    “Kedua korban tenggelam di Irigasi Desa Tejosari Metro Timur Ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, kemudian korban diserahkan kepada pihak keluarga.”, tutup Febri. (Red)

     

    Media Siber Lampung

  • Tim SAR Gabungan Evakuasi Jenazah Laki Laki di Perairan Pulau Sebesi

    Tim SAR Gabungan Evakuasi Jenazah Laki Laki di Perairan Pulau Sebesi

    Lampung Selatan, sinarlampung.co – Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jenazah yang ditemukan di Perairan Pulau Sebesi pada Minggu (20 April 2025).

    Informasi ini diterima oleh personel Polair Polres Lampung Selatan dari nelayan Pulau Sebesi pada Minggu 20 April 2025 sekitar pukul 16.00 WIB bahwa telah ditemukan jenazah anonim berjenis kelamin laki laki di sekitar perairan Pulau Sebesi. Kemudian pihak Polair melaporkan kepada Basarnas untuk bantuan proses evakuasi.

    Menindaklanjuti laporan tersebut Kepala Kantor SAR Lampung Deden Ridwansah mengerahkan personil Pos SAR Bakauheni untuk menuju lokasi bersama unsur SAR gabungan dan melakukan evakuasi. Tim SAR gabungan yang terdiri dari personel Pos SAR Bakauheni, Pol Air Polda Lampung, Pol Air Polres Lampung Selatan, BPBD Lampung Selatan, Kobar Lampung Selatan berangkat menggunakan RIB 02 Lampung menuju dermaga Pulau Sebesi.

    Tiba di Pulau Sebesi, tim SAR gabungan berkoordinasi dengan unsur SAR gabungan yang berada di Pulau Sebesi dan langsung menuju lokasi penemuan jenazah pada koordinat 5˚57’21.588”S – 105˚30’40.392”T untuk proses evakuasi. Selanjutnya sekitar pukul 18.15 korban dievakuasi oleh tim SAR gabungan menuju Dermaga Canti.

    Setelah tiba di Dermaga Canti, bahwa terdapat pihak keluarga yang melaporkan bahwa jenazah tersebut merupakan salah satu dari anggota keluarga mereka. Kemudian telah dipastikan oleh pihak keluarga bahwa jenazah tersebut adalah benar anggota keluarga mereka yang bernama Ahmad Nasoka usia 32 tahun dan beralamat di Desa Braja Luhur Kecamatan Braja Selebah Kabupaten Lampung Timur.

    Dantim Rescue Pos SAR Bakauheni Restu Abdila melaporkan hasil evakuasi jenazah tersebut kepada Kepala Kantor SAR Lampung Deden Ridwansah selaku SMC (SAR Mission Coordinator). “Tim SAR gabungan telah berhasil melakukan evakuasi terhadap penemuan jenazah laki laki atas nama Ahmad Nasoka di Pulau Sebesi sekitar pukul 18.15 WIB. Selanjutnya jenazah dievakuasi menuju dermaga Canti untuk diserahkan kepada pihak keluarga.” Tutup Restu. (Red)

    Media Siber Lampung

  • Lagi Asyik Main Di Sungai Way Sabu, Mahasiswa KKN Hilang Disapu Banjir Bandang

    Lagi Asyik Main Di Sungai Way Sabu, Mahasiswa KKN Hilang Disapu Banjir Bandang

    Pesawaran, sinarlampung.co – Tim SAR Gabungan Lakukan pencarian terhadap Dedi Muhammad Sanjaya (22), mahasiswa KKN asal Bandar Lampung yang hanyut dan tenggelam di Sungai Way Sabu Kecamatn Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran, Senin (24 Februari 2025).

    Kejadian berawal pada Senin (24/02) sekitar Pukul 14.00 WIB korban beserta 6 orang rekannya sedang bermain di sekitar Sungai Way Sabu. Pada saat sedang asik bermain tiba-tiba terjadi banjir bandang di aliran sungai tersebut yang mengakibatkan 7 orang korban hanyut, 4 orang diantaranya dapat menyelamatkan diri namun 3 orang lainnya hanyut.

    Kemudian 2 orang berhasil ditemukan oleh warga dalam kondisi meninggal dunia dan 1 orang korban masih dalam pencarian. Korban dalam pencarian bernama Dedi Muhammad Sanjaya (22) jenis kelamin laki laki merupakan warga Jl. Wartawan Gg.Temanggung Kel.Gunung Sula Kec.Way Halim Kota Bandar Lampung.

    Menindaklanjuti informasi tersebut, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Kansar) Lampung Deden Ridwansah mengerahkan 1 tim rescue untuk menuju lokasi kejadian dan melakukan operasi SAR. Tim yang diberangkatkan dilengkapi dengan perahu karet, peralatan selam, peralatan SAR di air dan peralatan komunikasi.

    Tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 18.33 WIB, tim langsung berkoordinasi dengan unsur SAR gabungan yang terdiri dari personil Batalyon Marinir 9 Piabung, Polairud Polres Pesawaran, FRRL Lampung, Forkopimcam Teluk Pandan, Aparat Desa Batu Menyan, Warga dan masyarakat sekitar. Setelah berkoordinasi, tim langsung melaksanakan pengamatan dan pencarian secara visual di sekitar lokasi kejadian.

    Dantim Rescue Kansar Lampung Febri Yanda langsung melaporkan hasil pencarian hari pertama kepada Kepala Kantor SAR Lampung Deden Ridwansah selaku SMC (SAR Mission Coordinator) pada kesempatan pertama. “Upaya pencarian terhadap korban tenggelam di Sungai Way Sabu pada malam ini dilakukan hingga pukul 20.30 WIB. Hasil pencarian masih nihil dan akan dilanjutkan kembali pada Selasa (25/02) pagi.”, ujar Yanda. (Red)

     

     

    Saluran Whatsapp sinarlampung.co

     

     

  • Marsda TNI Mohammad Syafii Resmi Jabat Kepala Basarnas

    Marsda TNI Mohammad Syafii Resmi Jabat Kepala Basarnas

    Jakarta, sinarlampung.co – Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi melantik Marsekal Muda TNI Mohammad Syafii sebagai Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Jumat (21/2/2025).

    Marsda TNI Mohammad Syafii menggantikan Marsekal Madya TNI Kusworo yang telah memasuki purna tugas. Marsda Mohammad Syafii yang sebelumnya menjabat Asisten Personalia (Aspers) Panglima TNI sejak 2024 dilantik menjadi Kepala Basarnas berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 34/TPA Tahun 2025.

    Pelantikan dilaksanakan di Gedung Karya Kementerian Perhubungan, disaksikan oleh Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Pejabat Pimti Madya dan Pratama Kementerian Perhubungan, serta Pejabat Pimti Madya dan Pratama Basarnas.

    Dalam sambutannya, Menhub menyampaikan keyakinannya bahwa dengan pengalaman dan kemampuan yang dimiliki, Marsda Mohammad Syafii akan dapat menjalankan tugas sebagai Kepala Basarnas dengan baik. Menhub juga menyampaikan terima kasih atas pengabdian dan kepemimpinan Marsdya TNI Kusworo selama memimpin Basarnas sebelumnya.

    Menhub menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Basarnas atas kerja keras dan pengabdian tanpa kenal lelah dalam membantu masyarakat.

    “Basarnas adalah garda terdepan dalam misi kemanusiaan. Tugas ini bukan hanya tanggung jawab biasa, tetapi merupakan tugas mulia yang sangat berarti bagi masyarakat,” ucapnya.

    Menhub mengajak seluruh jajaran Basarnas untuk terus mengedepankan profesionalisme, integritas, dan semangat kemanusiaan dalam setiap tugas yang diemban.

    “Keselamatan dan keamanan masyarakat adalah prioritas utama yang tidak boleh diabaikan,” tegasnya.(Red)

  • Tingkatkan Kapabilitas Rescuer, Basarnas Lampung Latihan SAR Gunung dan Hutan

    Tingkatkan Kapabilitas Rescuer, Basarnas Lampung Latihan SAR Gunung dan Hutan

    Pesawaran, sinarlampung.co – Sebagai upaya meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan personel rescuer dalam menghadapi situasi darurat di wilayah pegunungan dan hutan, Basarnas Lampung menyelenggarakan Latihan SAR Gunung dan Hutan.

    Pelatihan tersebut berlangsung mulai tanggal 7 hingga 10 Oktober 2024 di Taman Hutan Rakyat (Tahura) Wan Abdul Rahman Gunung Betung Kabupaten Pesawaran dan diikuti 20 orang rescuer Basarnas Lampung.

    Latihan ini bertujuan untuk memperkuat keterampilan teknis dan operasional dalam penanganan operasi penyelamatan di medan berat seperti pegunungan dan hutan.

    Peserta akan dilatih dalam berbagai teknik pencarian dan penyelamatan, termasuk navigasi darat, penggunaan peralatan SAR, teknik pertolongan pertama, serta komunikasi dan koordinasi dalam situasi darurat.

    Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung Deden Ridwansah, S.Sos. menyatakan bahwa latihan tersebut sangat penting, mengingat di Lampung memiliki banyak kawasan hutan dan pegunungan yang rawan kecelakaan, baik akibat kegiatan pendakian, bencana alam, maupun insiden lainnya.

    “Kemampuan untuk merespons dengan cepat dan efektif sangat penting dalam operasi penyelamatan di medan sulit seperti ini. Latihan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis, tetapi juga memperkuat kerja sama antar individu.” ujar Deden.

    Selama latihan, para peserta akan menghadapi berbagai skenario simulasi yang realistis, mulai dari pencarian korban yang hilang hingga evakuasi korban di medan terjal. Semua kegiatan dilakukan dengan protokol keamanan yang ketat untuk memastikan keselamatan peserta. (Red)

  • Korban Tenggelam Pantai Rio Kalianda Ditemukan Tewas

    Korban Tenggelam Pantai Rio Kalianda Ditemukan Tewas

    Lampung Selatan, sinarlampung.co – Setelah beberapa hari dilakukan pencarian, akhirnya Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban tenggelam atas nama Dika Gunawan (17) dengan kondisi tak bernyawa di sekitar pantai PT Biru Laut Khatulistiwa (BLK) Desa Merak Belantung, Kecamatan Kalianda, Senin 1 Juli 2024.

    Awalnya warga Unit Dua Kabupaten Tulang Bawang itu dilaporkan tenggelam bersama seorang rekannya di perairan pantai Rio The Beach, Desa Merak Belantung, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, Sabtu 29 Juni pekan lalu.

    “Korban ditemukan perairan di biru laut tak jauh dari lokasi kejadian dalam keadaan mengambang sudah tak bernyawa. Selanjutnya Dika Gunawan (Korban) dievakuasi ke rumah sakit terdekat,”Ungkap Rully Fikriansyah SE,,MM mewakili Tim SAR Gabungan, Senin 1 Juli 2024.

    “Terima kasih kepada semua pihak yang ikut berpartisipasi ataupun operasinya ditemukan korban. Maka operasi SAR dinyatakan selesai tim yang terlibat bisa kembali ke masing masing,” imbuhnya.

    Seperti yang diwartakan sebelum (Korban) Dika Gunawan bersama rekannya Tegar Satrio Warga Unit dilaporkan tenggelam saat berwisata ke Pantai Rio By The Beach pada tanggal 29 Juni 2024.

    Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan penyisiran di lokasi bibir pantai di tempat kejadian dengan menggunakan Rigerd Inflatable Boat.(Ronald)

  • Pengunjung Pantai Rio Kalianda Hilang Terseret Ombak

    Pengunjung Pantai Rio Kalianda Hilang Terseret Ombak

    Lampung Selatan, sinarlampung.co – Tim SAR Gabungan lakukan pencarian terhadap 1 orang pengunjung Pantai Rio Kalianda pada Minggu (30/06/2024).

    Kejadian berawal pada Sabtu, 29 Juni 2024 sekitar Pukul 15.30 WIB telah terjadi satu orang terseret arus saat sedang berwisata di Pantai Rio The Beach Kalianda. Kemudian pihak pengelola tempat wisata dan saksi mata melaporkan kejadian ini ke Damkar Lampung Selatan dan Kantor SAR Lampung untuk bantuan pencarian dan pertolongan. Adapun data korban bernama Dika Gunawan usia 17 tahun dan jenis kelamin laki-laki. Korban merupakan warga Unit 2 Kab. Tulang Bawang.

    Kantor SAR Lampung mengerahkan 1 tim rescue Pos SAR Bakauheni untuk menuju lokasi kejadian dengan membawa peralatan pertolongan di air.

    Tiba di lokasi kejadian pada Sabtu (29/06) pukul 18.55 WIB tim langsung berkoordinasi dengan unsur SAR Gabungan yang terdiri dari personel Polres Lampung Selatan, Polairud Polres Lampung Selatan, Koramil Kalianda, BPBD Kab. Lampung Selatan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kab. Lampung Selatan, Forum Rescue Relawan Lampung (FRRL), Pengelola Pantai Rio By The Beach dan masyarakat setempat.

    Tim SAR gabungan melakukan pencarian secara visual di sepanjang bibir pantai hingga pukul 21.30 WIB namun hasilnya masih nihil. Dikarenakan kondisi pada malam hari yang kurang kondusif maka tim SAR gabungan sepakat untuk menghentikan pencarian sementara dan akan melanjutkan pencarian kembali pada Minggu (30/06).

    Komandan Pos SAR Bakauheni Rezie Kuswara mewakili Kepala Kantor SAR Lampung Deden Ridwansah menyatakan bahwa pada pencarian hari ke 2 Minggu (30/06), tim akan dibagi menjadi 2 SRU.

    “SRU I menggunakan perahu karet Basarnas melakukan penyisiran hingga radius 5,3 Nm (Nautical Mile) dari lokasi kejadian. SRU II melaksanakan penyisiran di pinggir pantai sejauh 2 km dari lokasi kejadian.”, kata Rezie.

    Hingga siang ini hasil pencarian masih nihil dan tim SAR gabungan terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban.(Red)

  • Lompat Dari KMP Reina, Penumpang Asal Serang Hilang

    Lompat Dari KMP Reina, Penumpang Asal Serang Hilang

    Lampung Selatan, sinarlampung.co – Pagi ini Tim SAR Gabungan melakukan pencarian terhadap penumpang KMP Reina tujuan Pelabuhan Bakauheni di Perairan Pulau Rimau Kec. Bakauheni Kab. Lampung Selatan pada Kamis (25/04).

    Diberitahukan bahwa pada Rabu (24/04) sekitar Pukul 22.00 WIB bahwa salah satu penumpang KMP Reina melihat 1 orang tak dikenal dengan ciri ciri menggunakan pakaian berwarna putih lompat ke laut di buritan kapal.

    Melihat kejadian tersebut penumpang melaporkan kepada crew kapal KMP Reinna, kemudian crew meneruskan info tersebut ke BPTD II Lampung dan Basarnas Lampung untuk bantuan pencarian dan pertolongan.

    Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah yang diwakili oleh Koordinator Pos SAR Bakauheni Rezie Kuswara menyatakan bahwa pencarian sudah dilakukan dari Rabu (24/04) malam hingga pukul 00.00 WIB namun masih nihil.

    Kemudian pencarian hari ini Kamis (25/04) dilaksanakan mulai pukul 07.00 WIB dan dibagi menjadi 2 SRU (SAR Rescue Unit). SRU I menggunakan RIB 03 Lampung melakukan pencarian hingga radius 2,5 Nm dan SRU II menggunakan perahu karet Polairud melakukan pencarian hingga radius 1,75 Nm. Untuk data korban masih ditelusuri identitasnya dan akan diupdate nanti.

    “Pencarian terus kita lakukan dari semalam hingga saat ini, upaya kita maksimalkan pencarian dan akan kita laporkan ke pimpinan hasil nya untuk dijadikan evaluasi. Pencarian akan dilakukan hingga 7 hari sesuai dengan prosedur Basarnas. Kami dibantu dengan Polairud Polres Lampung Selatan, Polairud Polda dan potensi SAR lainnya dalam melakukan pencarian.”, kata Rezie. (Red)

  • Basarnas All Out Siaga SAR Khusus Idul Fitri 2024

    Basarnas All Out Siaga SAR Khusus Idul Fitri 2024

    Jakarta, sinarlampung.co – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) menggelar Siaga SAR Khusus Lebaran tahun 2024. Basarnas All Out Siaga SAR tersebut dimulai hari ini, Rabu (3/4/2024) hingga Jumat (19/4/2024).

    Diketahui Basarnas mengerahkan 2.657 personel dari Kantor Pusat Basarnas, 43 Kantor SAR, 77 Pos SAR, dan 83 Unit Siaga yang tersebar di seluruh tanah air.

    Basarnas juga mensiagakan 5 unit helikopter dan 120 unit drone thermal, 81 kapal kelas I-IV dan 164 Rubber Boat Inflatable (RIB) kelas I dan II, serta 622 rubber boat dan 56 Riggid Buoyancy Boat (RBB).

    Sementara peralatan utama darat meliputi rescue truck, rescue car, rescue compartement, ATV, palsar, peralatan komunikasi dan sejenisnya.

    Tidak hanya itu, Basarnas juga didukung Potensi SAR dari berbagai stakeholder yang sudah terlatih sebanyak 21.523 personel. Seluruh personel dan peralatan SAR tersebut siaga di 317 posko gabungan dan 168 posko mandiri.

    Kepala Basarnas Marsdya TNI Kusworo menegaskan, Siaga SAR Khusus Lebaran yang rutin dilaksanakan setiap menjelang dan paska lebaran itu sebagai wujud kesiapsiagaan tim SAR dalam menghadapi kedaruratan selama lebaran.

    Sesuai tugas dan fungsinya, Basarnas melaksanakan operasi SAR, yaitu mencari, menolong, menyelamatkan, dan mengevakuasi korban pada kecelakaan pesawat, kecelakaan kapal, kecelakaan dengan penanganan khusus, bencana pada fase tanggap darurat, dan kondisi membahayakan manusia.

    “Basarnas siap memberikan pelayanan SAR yang optimal kepada masyarakat, dimanapun, kapanpun, dan kepada siapapun yang membutuhkan,” tegas Kabasarnas saat membuka Siaga SAR Khusus Lebaran Tahun 2024 di lobby Gedung Basarnas, Jl Angkasa Blok B15 Kav. 2-3, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (3/4/2024).

    Orientasi Siaga SAR Khusus Lebaran (Basarnas All Out), lanjut Kabasarnas, dalam rangka memberikan respon pelayanan SAR yang cepat, tepat, dan terukur sesuai motto Basarnas: Quick Action, Satu Jiwa Satu Rasa.

    Selebihnya, untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat selama berlebaran. Tim SAR siaga di titik-titik krusial seperti bandar udara, pelabuhan, jalan tol, terminal, stasiun kereta api, obyek pariwisata seperti pantai, gunung, dan wahana lainnya yang memiliki kerawanan dan diprediksi bakal dikunjungi wisatawan.

    Basarnas All Out tidak bekerja sendiri. Basarnas bersama-sama dengan Potensi SAR dari berbagai stakeholder seperti kementerian, lembaga, TNI, Polri, pemerintah daerah, badan usaha, organisasi, komunitas, hingga media massa.

    Kabasarnas juga berpesan kepada seluruh personel yang terlibat selama Siaga SAR Khusus Lebaran untuk mengutamakan keselamatan.

    “Tim SAR harus mengutamakan keselamatan. Safety first, zero accident. Saya juga mendorong instansi terkait bidang keselamatan transportasi untuk memberikan penekanan terhadap operator kapal, pesawat, dan kendaraan untuk mematuhi standard operating procedure (SOP) yang telah ditetapkan. Saya juga menghimbau kepada para pemangku kepentingan khususnya pengelola industri pariwisata untuk mengutamakan aspek keselamatan bagi wisatawan,” tutup Kusworo. (Red)

  • Tim SAR Evakuasi Jenazah Anonim Di Pantai Srengsem

    Tim SAR Evakuasi Jenazah Anonim Di Pantai Srengsem

    Bandar Lampung, sinarlampung.co – Tim SAR gabungan evakuasi jenazah anonim di Dermaga Cargill Srengsem Kec. Panjang Kota Bandar Lampung, Sabtu 30 maret 2024.

    Kejadian berawal pada Sabtu siang, Bambang Babin KSKP Panjang, menerima laporan penemuan jenazah anonim mengapung di sekitar Dermaga Cargill.

    Kemudian Bambang melaporkan kepada pihak Basarnas Lampung untuk meminta bantuan evakuasi jenazah tersebut.

    Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah mengerahkan Tim Rescue KN SAR Basudewa untuk menuju lokasi dan melakukan proses evakuasi. Tiba di lokasi tim langsung berkoordinasi dengan unsur SAR Gabungan yang terdiri dari Polair Polda Lampung, Inafis Polresta Bandar Lampung dan Polsek Panjang.

    Tim langsung melaksanakan proses evakuasi jenazah anonim jenis kelamin laki laki yang terapung dan menyerahkan kepada tim Inafis.

    Selanjutnya jenazah tersebut dievakuasi menuju RSUD Abdul Muluk untuk penanganan dan indentifikasi lebih lanjut.

    Kapten Kapal KN SAR Basudewa Fadli, melaporkan langsung hasil proses evakuasi kepada Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah selaku SAR Mission Coordinator

    Tim Gabungan telah selesai mengevakuasi jenazah anonim di Dermaga Cargill Srengsem sekitar pukul 14.30 WIB. Selanjutnya jenazah tersebut dievakuasi menuju RSUD Abdul Muluk untuk proses identifikasi. (Red)