Tag: Batam

  • Dihadiri Ribuan Penonton, Konser Anak Ni Raja Di Batam Meriah

    Dihadiri Ribuan Penonton, Konser Anak Ni Raja Di Batam Meriah

    Batam, sinarlampung.co – Disaksikan ribuan warga Batam, konser Anak Ni Raja di Grand Tama Convention Center, sabtu (15 Februari 2025), berlangsung meriah, penonton didominasi oleh suku batak dari beberapa area Indonesia baik di Batam dan luar Batam.

    Bernyanyi bersama dan bersenandung bersama dengan artis artis papan atas batak indonesia yang di gawangi oleh Posan Tobing dan Band Anak Ni Raja.

    Konser Anak Ni Raja menghadirkan penyanyi Batam – Lam Jeges Trio , dan penyanyi batak nasional seperti Sifrani Aritonang, Posan Tobing, Tongam Sirait, Rani & Dorman Damanik, serta Osen Hutasoit.

    Semua lagu dibawakan dengan apik oleh para penyanyi, acara semakin menarik setelah dikemas dengan apik oleh MC Egan Nababan dan Zee Marpaung.

    Acara yang di support oleh PT Deta Djakarta Tbk dengan produk Anker dan Carslberg, komit mendukung penuh pelestarian seni budaya melalui pengembangan budaya dan seni leluhur bangsa Indonesia sebagai kekayaan bangsa Indonesia,

    Turut hadir rekan rekan dari Pariwisata, Siburian DPRD Kepri, Ibu Novi Tambunan, selain itu turut hadir Poltak Siahaan, Syahbeni perwakilan LsH, Fillius Owen Area Sales Manager Anker Bir di Batam, Rony Pangaribuan dan Nikson Simanjuntak mewakili Pihak Anker.

    Konser anak raja yang berjalan sukses diharapkan membawa budaya bangsa tetap ada dan berkembang. (Red)

  • Tingkatkan Naluri Tempur, TNI AL Latihan Menembak di Perairan Pulau Petong Batam

    Tingkatkan Naluri Tempur, TNI AL Latihan Menembak di Perairan Pulau Petong Batam

    Batam, sinarlampung.coPangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tanjung Balai Karimun (TBK) melaksanakan latihan menembak di Kapal Angkatan Laut (Kal) Pelawan-1-4-67 yang sedang berpatroli di Perairan Pulau Petong, Batam Kepulauan Riau, Jumat kemarin, 8 Maret 2024. Latihan ini dalam rangka meningkatkan kemampuan dan profesionalisme prajurit TNI AL.

    Pelaksanaan latihan menembak, menggunakan Mitraliur 12,7. 99 mm dan AK 47 KAL Pelawan serta JPMG dengan sasaran tembak drum bekas yang dihanyutkan dengan jarak tembak kurang lebih 250 Yard.

    Kegiatan latihan menembak ini selaras dengan Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, yaitu untuk meningkatkan kesiapan operasional, baik alutsista maupun satuan-satuan operasi, diikuti dengan peningkatan kemampuan (capability) dalam menjawab panggilan tugas yang saat ini selalu berkembang secara dinamis.

    Adapun latihan yang dipimpin oleh Komandan Kal Pelawan 1-4-67, Kapten Laut (P) Juli Prasongko ini diawali dengan simulasi peran-peran, diantaranya peran tempur bahaya permukaan dan tempur bahaya udara Dan dilanjutkan latihan menembak menggunakan senapan laras panjang dan mesin.

    Kegiatan ini merupakan salah satu program pembinaan Komandan Lanal TBK Letkol Laut (P) Anro Casanova, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme dalam mengaplikasikan ilmu dan pengetahuan yang telah dilatihkan.

    Kegiatan tersebut merupakan salah satu program pembinaan prajurit, guna meningkatkan kemampuan dan profesionalisme dalam mengaplikasikan ilmu dan keterampilan menembak yang telah dilatihkan sehingga apa yang menjadi tujuan dalam pembinaan kemampuan menembak prajurit baik secara individu. (Red/*)

     

     

     

     

     

     

  • KMB Galang Dana Untuk Musibah Gempa Tsunami Palu Donggala

    KMB Galang Dana Untuk Musibah Gempa Tsunami Palu Donggala

    Batam (SL) – Setelah sukses dalam program sosial untuk Gempa Lombok, Komunitas Minang Batam (KMB) akan kembali menjalankan misi sosialnya dalam meringankan beban masyarakat Palu dan Donggala yang terkena bencana Sunami pada Jumat (28/09/2018) yang lalu.

    Seperti diketahui sebelumnya, KMB menggalang dana untuk musibah Gempa Lombok di titik-titik keramaian di Kota Batam dan didistribusikan langsung ke daerah yang terkena bencana.

    Setelah kembali dari Lombok beberapa hari yang lalu, Ketua Umum KMB Indra Dinan menyampaikan, KMB akan kembali turun ke jalan menggalang dana untuk meringankan beban masyarakat yang terkena musibah Sunami di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah.

    “Kami dari perwakilan KMB baru saya kembali dari Lombok mendistribusikan bantuan dari masyarakat Batam kepada warga Lombok, dan langsung mendengar ada Gempa beserta Sunami di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah, tentu hal ini juga menjadi duka kita bersama dan KMB juga akan melaksanakan kembali program sosial menggalang dana kembali untuk saudara kita yang ada di Palu dan Donggala,” ujar Indra Dinan.

    Lanjut Indra Dinan, untuk kali ini Komunitas Minang Batam (KMB) juga akan mengajak Relawan yang bukan dari internal KMB, agar masyarakat Batam juga bisa berpartisipasi dalam membantu masyarakat Palu dan Donggala dengan Bakti Sosial yang dilaksanakan KMB.

    “Untuk penggalangan dana Palu dan Donggala nantinya, KMB juga mempersilahkan Relawan atau masyarakat Batam yang ingin bergabung dalam penggalangan dana yang Inshaallah akan kita laksanakan pada hari Minggu, (7/10/2018) nanti,” kata Indra.

    Indra Dinan juga menyampaikan, KMB dan Relawan akan turun ke Titik-titik keramaian, seperti Simpang Lampu Merah, Pujasera dan Pasar.

    “Sekarang kami masih dalam persiapan untuk konsep dan teknis penggalangan, dan juga mempersiapkan permohonan Izin dari Dinsos Kota Batam serta izin dari Polresta Barelang dalam hal ini Intelkam, serta teknis penggalangan nantinya, semoga segala terkait adimintrasi izin dan teknisnya berjalan lancar, dan juga mohon dukungan dari berbagai pihak serta masyarakat Kota Batam,” tutup Indra Dinan. (rls)

  • KM Berkat Jambi-Batam Tenggelam di Perairan Mentuda

    KM Berkat Jambi-Batam Tenggelam di Perairan Mentuda

    Batam (SL) – Kapal Motor (KM) Berkat Anugrah yang berlayar dari Nipah Panjang, Jambi, menuju Kota Batam, Kepulauan Riau, tenggelam di perairan Mentuda, Kabupaten Lingga.

    “Saat ini para penumpang dan awak kapal yang selamat dibawa ke Desa Tanjung Kelit, Kecamatan Senayang, Kabupaten Lingga,” kata seorang warga Tanjungkelit Abu kepada Antara, Minggu (24/6/2018).

    Kapal naas itu saat ditemukan dalam posisi terbalik dan terapung, dan sejumlah penumpang dan awak kapal dilaporkan berhasil diselamatkan awak kapal MV Oceana rute Dabo Singkep-Batam yang kebetulan tengah melintasi perairan tersebut.

    Saat diselamatkan, penumpang dan awak kapal sudah terapung-apung selama beberapa jam di sana. Berdasarkan data yang bisa dikumpulkan, kapal tersebut ditumpangi tiga belas orang, termasuk awak kapal.

    Awalnya kapal MV Oceanna berhasil menyelamatkan 11 orang awak dan penumpang kapal. Satu orang dinyatakan meninggal dunia dan seorang lagi sempat hilang.

    Setelah berkoordinasi dengan Satuan Polisi Perairan Kepolisian Resor (Satpolair Polres) Lingga, seorang yang dinyatakan ditemukan dalam keadaan selamat.

    Kapal naas itu rencananya berlayar menuju Batam, dan mengangkut pula hasil pertanian, seperti pisang dan sayuran.

    Kapal berangkat dari Nipah Panjang pada Sabtu (23/6) sekira pukul 21.00 WIB, dan karena cuaca buruk dan gelombang tinggi membuat kapal sempat karam, kemudian tenggelam karena pompa tidak mampu menahan air yang masuk.

    Seorang meninggal perempuan atas nama Eri (45) yang merupakan warga Bengkong Nusantara kota Batam.

    Saat ini penumpang kapal yang meninggal dan yang selamat dievakuasi ke Desa Tanjungkelit. Kebanyakan penumpang adalah warga Nipah Panjang Jambi dan Batam yang terdiri dari 11 orang laki-laki, 2 orang perempuan dan satu anak laki-laki masih berusia lima tahun. (IR/Os)