Tag: cuaca

  • Besok Cuaca di Bandar Lampung Relatif Sejuk, Tapi Hati-hati Ada Situasi Ini Pukul 19.00 WIB

    Besok Cuaca di Bandar Lampung Relatif Sejuk, Tapi Hati-hati Ada Situasi Ini Pukul 19.00 WIB

    Bandarlampung – Cuaca di Kota Bandarlampung selama sepekan ke depan diperkirakan masih tetap cerah berawan dan sesekali berkabut dan hujan ringan hingga sedang pada waktu siang dan malam hari. Suhu udara diperkirakan relatif sejuk dalam kisaran 23 derajat sampai 29 derajat.

    Namun Stasiun Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Lampung melaporkan akan terjadi hujan petir pada Selasa (05/12/2023) pukul 19.00 wib yang berlanjut hujan ringan pada pukul 22.00 wib.

    Sementara cuaca di Kabupaten Pesisir Barat dan Lampung Utara dilaporkan sudah memasuki periode musim hujan dengan curah hujan tinggi.

    “Kabupaten Pesisir Barat dan Lampung Utara sudah lebih awal masuk musim hujan dengan curah tinggi,” kata Kepala Stasiun Maritim BMKG Lampung Tarjono di Bandarlampung, Senin.

    Menurut dia, saat ini Provinsi Lampung memang sudah memasuki peralihan dari musim kemarau ke penghujan, namun dua daerah tersebut memiliki potensi curah hujan yang lebih tinggi dibanding wilayah lainnya.

    “Untuk itu kami mengimbau kepada masyarakat yang beraktivitas di lautan untuk update informasi dari BMKG dan tidak memaksakan pergi melaut bila cuaca buruk,” kata dia.(iwa)

     

  • BMKG Prediksi Adanya Fenomena Madden Julian Oscillation

    BMKG Prediksi Adanya Fenomena Madden Julian Oscillation

    Sinar Lampung – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memantau dan menganalisis curah hujan yang menunjukkan bahwa sejumlah daerah telah diguyur hujan selama beberapa hari terakhir yang menimbulkan dampak bencana hidrometeorologi seperti genangan, banjir, dan longsor.

    Deputi Bidang Meteorologi BMKG Mulyono R. Prabowo mengatakan, dalam beberapa hari terakhir menunjukkan mulai tampak adanya aktivitas aliran massa udara dingin dari Asia (Monsun Dingin Asia) yang signifikan sehingga dampaknya mempengaruhi peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia.

    Disamping itu, sepekan ke depan diprediksi akan adanya aliran massa udara basah yang menjalar dari Barat Samudera Hindia menuju ke wilayah Indonesia bagian Barat yang dikenal dengan fenomena Madden Julian Oscillation (MJO). “Interaksi kedua fenomena tersebut dan ditambah dengan tingginya aktifitas gangguan tropis, berupa sirkulasi dan pertemuan angin dapat menyebabkan dan meningkatkan potensi terjadinya hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang khususnya di Sumatera dan Jawa,” kata Mulyono dalam pernyataan tertulisnya, Senin (10/12/2018).

    Selain provinsi di Sumatera dan Jawa, lanjut Mulyono, diperkirakan Bali dan Kalimantan Barat dan Tengah serta wilayah Maluku juga akan berpotensi terjadi hujan lebat pada periode ini.

    Kondisi ini dapat menyebabkan terjadinya potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di beberapa wilayah Indonesia dalam periode seminggu ke depan (10 – 16 Desember 2018), antara lain Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, dan Jawa Timur.

    Masih kata Mulyono, “Sedangkan potensi gelombang tinggi 2,5 hingga 4 meter diperkirakan terjadi di Perairan Utara Kepulauan Natuna, Perairan Barat Kep. Simeulue hingga Mentawai, Perairan Bengkulu – Enggano, Perairan Barat Lampung, Samudera Hindia Selatan Jawa hingga Lombok,” terangnya.

    Dia menghimbau, kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak lanjutan yang dapat ditimbulkan kondisi cuaca tersebut seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin.