Medan (SL) – Pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Sumatera Utara tetap berlanjut. Penyelidikan dan pembenahan jalur penyeberangan Danau Toba juga dilanjutkan.
Pencarian korban KM Sinar Bangun yang hilang sudah memasuki hari keenam, Sabtu (23/6/2018). Pencarian dilakukan di permukaan air, pencarian di dalam air hingga menyisir wilayah bibir Danau Toba.
“Pencarian di permukaan air diperluas sampai radius 30 km. Tim kita bergerak 100 orang dengan 18 perahu karet,” ujar Kepala Kantor SAR Medan, yang juga SAR Mission Coordinator tenggelamnya KM Sinar Bangun, Budiawan.
Tak ada jumlah pasti penumpang KM Sinar Bangun yang hilang. Tapi nama korban hilang yang tercatat di posko Tigaras, Simalungun mencapai 184 orang. Sedangkan 18 orang selamat, dan 3 orang lainnya ditemukan meninggal dunia.
Sedangkan terkait penanganan pelayanan penyeberangan di Danau Toba, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membentuk tim ad hoc. Tim ad hoc akan bertugas selama 2 minggu sampai satu bulan. Tim ini akan melakukan fungsi pengawasan yang tidak dijalankan pihak terkait di provinsi.
Selain itu, tim ad hoc bersama KNKT akan menyelidiki kasus tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba. Akan dilakukan pengecekan terhadap prosedur operasional yang harus dipatuhi.
“Tim ad hoc itu akan melakukan perbaikan layanan di sana. Kita lakukan di seluruh Danau Toba, terutama berkaitan dengan mengukur dan menghitung jumlah penumpang, dan manifes serta keharusan untuk mengenakan life jacket,” ujar Menhub Budi Karya Sumadi di kantornya.
Dari sisi penyidikan kasus tenggelamnya KM Sinar Bangun, polisi menetapkan nakhoda berinisial SS sebagai tersangka. Polisi menyelidiki adanya kelalaian terkait tenggelamnya KM Sinar Bangun. Dugaan kelalaian yang terjadi di antaranya memaksakan kapal diisi penumpang lebih dari muatan kapasitas. KM Sinar Bangun, yang tenggelam pada Senin (18/6) ‘sebelumnya disebut Kemenhub’ hanya punya kapasitas angkut 43 orang.
Dugaan kelalaian lain adalah tidak adanya manifes penumpang yang berangkat dari Pelabuhan Simanindo, Samosir, ke Tigaras. Selain itu, KM Sinar Bangun tidak memenuhi standar keselamatan dengan ketersediaan life jacket. (Detik/DAS/Sammy)
Sumatera Utara (SL) – Kapolri, Jenderal Polisi Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, Ph.D., dan Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., meninjau langsung proses evakuasi tenggelamnya Kapal Motor Sinar Bangun di Perairan Danau Toba, Kabupaten Simosir, Sumatera Utara.
Sesampainya rombongan Kapolri dan Panglima TNI di Sumatera Utara langsung disambut Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol. Paulus Waterpauw dan Panglima Kodam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Ibnu Triwidodo.
Kapolri dan Panglima TNI juga menyampaikan duka cita yang mendalam kepada korban musibah tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba. Setelah melakukan peninjauan di Posko SAR, Kapolri dan Panglima TNI menuju Rumah Sakit Rondahaim di Pematang Raya, Kabupaten Simalungun untuk bertatap muka dengan korban tenggelam yang selamat.
Dalam peninjauan tersebut, Kapolri dan Panglima TNI didampingi Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, Kepala Badan SAR Nasional Marsda TNI M Syaugi, Dirjen Perhubungan Darat Irjen Pol. Budi Setiyadi serta Pejabat Utama Polri, TNI dan Pejabat Basarnas Pusa. (js/sw/hy)
Medan (SL) – Pesawat Hercules TNI AU,type C-130 H/HS/L-100-30,no.A-1323. tiba bandara silangit dengan membawa Team Basarnas kemanusiaan dalam rangka Musibah Tenggelamnya KM. Sinar bangun di Danau Toba, adapun jumlah personil dlm pesawat Dpp: Brigjend TNI Bambang Suryo, dg pers :
-Mariners 10 org
-Basarnas 16 org,
-termasuk Alkap basarnas.
Pada pukul 13.30 pesawat yang membawa Team Basarnas Landing, pukul 14.15 Take off menuju Sowondo Medan. Pukul 15.20 Team bergerak dari bandara silangit via darat dikawal SubDenpom 1/2-2 Tarutung menuju Posko di Kec Tigaras Simalungun. (red)
Jakarta (SL) – Koordinasi Denma Lantamal I Belawan, 5 personel Rumkit TNI AL, dan Join News Network (JNN) dari Jakarta dengan Kepala Pelaksana BPBD Kab. Samosir Mahrel Tamba (081376775311,Red), diperoleh informasi sementara, dari data penumpang tenggelamnya KM. Sinar Bangun diperairan Kab. Simalungun Prov. Sumut Sebagai berikut :
KORBAN SELAMAT:
Di RSUD DR. HADRIANUS SINAGA SEBAGAI BERIKUT :
1. Hernando Lingga ,laki-laki (24) alamat Dusun Pardamean, Kec Tanjung Morawa, Kab Deli Serdang.
2. Rahman Sahputra ,wanita ( 22) alamat Dusun IV, Desa Sukaraja, Kec. Air Putih, Kab Batubara.
3. Santika , wanita ( 20) dalam kondisi hamil (status trauma Karena suami belum ditemukan).
3. M. Fikri ( 20 ) alamat Indrapura, Desa Sukaraja, Kab Batubara.
4. Juita. (Alamat belum diketahui) .
KORBAN MENINGGAL DUNIA:
1. Orang jenis kelamin perempuan, belum diketahui identitasnya (di RS. Djasamen Saragih, Kota Pematangsiantar.
KORBAN HILANG (SEMENTARA):
1. Resmi Sinaga ( Perempuan, 60 Tahun, Kec. Dolok, Kab. Simalungun).
2. Kuayrani Handayani (Perempuan, Jln. SM Raja Medan).
3. Ikshan Zulkarnaen (Laki, Deli Tua).
4. Bayu ( Laki, Deli Tua).
5. Nony Zoya (Perempuan, Titi Kuning, Medan).
6. Ferry Sembiring ( Laki, Berastagi)
7. Novia Barus (Perempuan, Marendal, Medan ).
8. Pandi ( Laki, Deli Tua).
9. Jaudur Simarmata ( Laki, 41 Tahun, Desa Sihusapi, Kec. Sinanindo).
10. Tiar Silaban (Perempuan, 32 Tahun, Desa Sihusapi, Kec. Sinanindo).
11. Ami Elisabet Sitindaon (Perempuan, 32 Tahun, Desa Sihusapi, Kec. Sinanindo)
12. Gresia Simarmata (Perempuan, 11 Tahun, Desa Sihusapi, Kec. Sinanindo).
13. Berliana Sipayung (Perempuan, 50 Tahun, Simpang Bage Saribu Dolok Simalungun).
14. Demersis Purba Tambak ( Laki, 43 Tahun, Simpang Bage Saribu Dolok Simalungun).
15. Hotman Manik ( Laki, 43, Sidamanik Parmahanan).
16. Hotman Nainggolan (Laki, Sionggang Pematangsiantar).
17. Dorman nainggolan (Laki, Sionggang Pematangsiantar).
18. Ledik Nainggolan (Laki, Sionggang Pematangsiantar).
19. Basaria BR Nainggolan ( Perempuan, Sionggang Pematangsiantar).
20. Bungaran Nainggolan ( Laki Sionggang Pematangsiantar).
21. Jaya Sidauruk ( Laki, 23 Tahun)
22. Riani BR Nainggolan (Perempuan).
23. Jonveldi Nainggolan (Laki).
24. Nicolas Nainggolan (Laki).
25. Astrid BR Nainggolan ( Perempuan).
26. Lilis Lubis (Perempuan).
27. Melinton Nainggolan ( Laki).
28. Hasiholan Sidabutar (Laki).
29. Jornelin A Purba (Laki).
30. Nova Sulastri S (Perempuan).
31. Hotbin Sitanggang (Laki).
32. Varel Sitanggang (Laki).
33. Pardamean Purba (Laki).
34. Gonggong Simarmata ( Laki).
35. J Silalahi ( Laki).
36. A Nainggolan ( Laki).
37. Loacor Nainggolan (Laki) .
Hingga laporan ini dipublikasikan menurut Kepala Pelaksana BPBD Kab. Samosir Mahrel Tamba , pencarian korban lainnya di hentikan sementara pada pukul 02.45 Wib, karena cuaca tidak mendukung dan rencana akan baru dilanjutkan, Rabu (20/6) apalagi tim diperkuat dari balah bantuan dari Marinir TNI AL. (InfoIndo/NAS) .
Medan (SL) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara masih mencari korban tenggelamnya Kapal Motor Sinar Bangun di perairan Danau Toba, Parapat, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Dari 80 jumlah penumpang, baru ditermukan 19 orang dalam kondisi hidup.
Sementara ada 1 orang ditemukan sudah tewas. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara Riadil Lubis mengatakan pencarian korban masih dilakukan sejak malam hingga pagi ini.
Dikutip dari Suara.com, “Korban selamat usianya berkisar antara 20 hingga 25 tahun,” kata Riadil, Selasa (19/6/2018).
BPBD telah melakukan pencarian korban sejak pukul 06.00 WIB. Pencarian korban dibantu oleh TNI Angkatan Laut (AL), Basarnas, dan masyarakat sekitar. Kapal itu mengangkut 80 orang.
“Sejak pagi tim sudah bekerja. Kita dibantu oleh TNI AL, Basarnas, dan masyarakat sekitar. Pencarian dilakukan baik di darat maupun di danau,” kata Riadil.
Riadil mengatakan Kapal Motor Sinar Bangun yang berangkat dari Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir menuju Desa Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean,Kabupaten Simalungun tenggelam akibat cuaca buruk. Kapal tenggelam sekitar pukul 17.30 WIB.
“Kejadian pukul 17.30 WIB dengan kondisi cuaca buruk. Menghantam lambung kapal sebelah kiri. Kapal oleng hilang kemudi,” tutur Riadil.
Riadil belum bisa memastikan berapa jumlah penumpang di dalam Kapal Motor Sinar Bangun. Hingga saat ini pihaknya beserta tim masih fokus dalam pencarian korban.
“Kita masih fokus evakuasi korban, pencarian korban jiwa maupun korban selamat. Untuk jumlah penumpang ketika tenggelamnya kapal tersebut masih belum bisa dipastikan karena masih dalam proses pencarian,” tandas Riadil. (Otoritasnews)
Simalungun (SL) – Kapal Penumpang KM Sinar Bangun dari Pulau Samosir tepatnya Simanindo, Kabupaten Samosir, menuju Tigaras, Kabupaten Simalungun, Sumut, dikabarkan terbalik.
Berdasarkan informasi kapal tersebut membawa 80 orang penumpang. Informasi warga menyebut kapal berangkat dari Simanindo pukul 17.00 WIB.
Kapal tenggelam dihantam ombak Danau Toba dan angin. Padahal kapal baru bertolak dari Simanindo dan masih berada di perairan sekitar Pulau Tao, Simanindo.
Belum diketahui berapa penumpang yang selamat. Informasi ini diunggah beberapa netizen. Disebutkan KMP yang ada di Simanindo dan Tigaras diberangkatkan untuk membantu evakuasi.
KM Sinar Bangun jurusan Simanindo-Tigaras yang diperkirakan mengangkut 70-80 penumpang terbalik dihantam angin kencang ombak Senin (18/6/2018) sekitar pukul 17.30 WIB. Tim penyelamat masih berupaya mengevakuasi korban, hingga belum didapat jumlah korban selamat dan tewas.
Sebelumnya tercatat korban selamat yang berada di Samosir ada 13 orang, yakni 10 orang di Puskesmas Simanindo, 3 orang di RSUD Hadrianus Sinaga, Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumut.
Tiga korban selamat dibawa KMP ke Tigaras, Kabupaten Simalungun dan 1 orang meninggal. Saat ini korban selamat sudah dibawa ke Puskesmasmas Sipintuangin, Kabupaten Simalungun, Sumut.
Korban selamat yang dirawat di RSUD Hadrianus Sinaga Pangururan adalah:
1. Hernando Lingga (Laki-laki), 24 tahun, kelahiran Pematang Siantar, 3 Maret 1994, alamat: Dusun I Pardamean Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang; Sumut
2. Rahman Syahputra, (Laki-laki), 22 tahun, kelahiran Sukaraja, 13 Januari 1996, alamat Dusun IV Dese Sukaraja Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara, Sumut.
3. Santika (Pr/dlm keadaan hamil), 20 thn (masih dalam keadaan trauma/suami korban belum ditemukan).
Informasi terkini, hingga pukul 22.30 WIB, korban selamat bertambah, yakni:
1. KMP SUMUT 2 sejumlah 3 orang kondisi selamat
2. KMP SUMUT 1 sejumlah 2 orang kondisi 1 selamat, 1 meninggal dunia
3. Yang diselamatkan kapal KM Sinta Damai penumpang berkisar 14 orang kondisi (belum update)
Info terkini di Simanindo,Kabupaten Samonir, 15 orangg dalam kondisi selamat.
Saat ini juga beredar video yang direkam dari kapal penolong. Belum diketahui apakah video ini kejadian, KM Sinar Bangun. Merinding lihat perjuangan penumpang KM Sinar Bangun berjuang mati-matian mendapatkan pelampung yang dilemparkan kapal penolong. (TM/Red)
Pesona lumba lumba teluk kliuan Lampung (foto/dok/net)
Jakarta (SL)- Situs pencarian travel global, Skyscanner, merilis daftar lima destinasi Wisata tersembunyi terbaik di Indonesia yang belum banyak diketahui namun berpotensi untuk semakin terkenal dalam waktu dekat. Wisata Bandarlampung masuk menjadi salah satunya.
Lima destinasi wisata tersembunyi yang identifikasi berdasarkan penelusuran data internal Skyscanner selama 2017 ini popularitasnya diperkirakan akan semakin meningkat pada tahun depan. “Berdasarkan temuan kami, lima destinasi wisata ini adalah tempat-tempat yang popularitasnya semakin meningkat di tahun 2017. Kami percaya bahwa tingkat ketertarikan terhadap 5 destinasi ini akan semakin meningkat di tahun 2018,” kata Senior Marketing Manajer Skyscanner Yulianto Balawan dalam siaran persnya.
Berikut lima destinasi wisata tersembunyi terbaik Indonesia menurut Skyscanner:
Danau Toba Sumatera Utara
Medan
Medan sebagai rumah dari Danau Toba-danau vulkanik terbesar di dunia-seringkali dipandang sebelah mata ketika para wisatawan mengunjungi Indonesia. Menjadi salah satu destinasi dengan pencarian penerbangan paling banyak dalam daftar ini, Skyscanner mengungkapkan bahwa Medan paling sering dikunjungi di pertengahan tahun, pada periode April hingga Juni.
Selain pemandangan alam yang menawan, Medan juga terkenal dengan kekayaan kuliner yang ditawarkan. Beberapa ragam makanan yang khas di kota ini di antaranya adalah aneka masakan kari, sate, durian, dan mie bebek lokal yang lezat.
Kota ini juga memiliki kawasan pecinan yang semarak, terkenal dengan pilihan street food yang beragam. Skyscanner mendata bahwa pengunjung biasanya memesan tiket pesawat ke Medan 30 hari sebelum penerbangan, dengan harga pemesanan rata-rata senilai Rp2.121.000 (USD160) per tiket pesawat.
Sejumlah kapal wisata bersandar di kawasan wisata Pulau Lengkuas, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung, 21 Mei 2016. Pulau dengan ciri khas mercusuar peninggalan Belanda ini menjadi salah satu primadona pariwisata di Bangka Belitung. TEMPO/Frannoto
Belitung (Tanjung Pandan)
Tidak jauh dari Medan, Skyscanner juga menyoroti Belitung sebagai salah satu destinasi Wisata Indonesia terbaik yang tersembunyi dari kalangan wisatawan.
Selama periode Januari hingga Agustus, Skyscanner mencatat lebih dari puluhan ribu pencarian untuk Belitung.
Walaupun jumlah ini belum sebanding dengan destinasi mainstream seperti Bali, Belitung menawarkan beragam pantai indah yang sangat cocok untuk snorkeling, menyelam, dan berselancar.
Terletak di Sumatera, salah satu pantai paling terkenal di Belitung adalah Tanjung Tinggi. Pantai ini dikenal dengan pemandangan yang paling ikonik di Nusantara dan merupakan lokasi syuting untuk film pemenang penghargaan Laskar Pelangi. Pengunjung juga bisa merasakan keindahan Pantai Tanjung Kelayang, Pulau Lengkuas, Pantai Punai, dan Pantai Penyabong di Belitung.
Berdasarkan jumlah pencarian tiket pesawat, Skyscanner memprediksi bahwa kota terbesar di Belitung, Tanjung Pandan, bisa menjadi daya tarik pariwisata yang populer. Pengguna Skyscanner pada umumnya mengalokasikan rentang waktu sebanyak 57 hari antara pemesanan tiket dan keberangkatan, serta menghabiskan rata-rata Rp2.293.000 (USD173) per tiket pesawat.
Kapal menuju Labuan Bajo disebut sebagai salah satu dari 10 destinasi pariwisata prioritas yang ditetapkan oleh pemerintah melalui Kementerian Pariwisata. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Labuan Bajo
Destinasi berikutnya adalah Labuan Bajo, sebuah desa di Flores yang mendapatkan perhatian semakin tinggi dari wisatawan lokal dan internasional. Labuan Bajo adalah tujuan wisata yang tepat untuk siapa pun yang ingin menikmati keindahan alam lepas Indonesia.
Di Labuan Bajo, pengunjung memiliki banyak pilihan untuk berwisata alam. Selain itu, mereka juga berkesempatan mengunjungi Pulau Komodo yang ikonik – salah satu dari beberapa habitat alami populasi Naga Komodo di dunia.
Pengunjung juga bisa melakukan trekking menjelajahi hutan yang ada di Pulau Komodo, menyelam di Manta Point, snorkeling di dekat Pulau Pink, dan menelusuri goa di Batu Cermin.
Dari sekian banyak daya tarik yang ada di Labuan Bajo, Pulau Padar mungkin adalah bintang utamanya. Di pulau ini, pengunjung disambut dengan pemandangan tiga pantai menawan yang masing-masing memiliki warna unik yang membuat pulau ini terlihat semakin indah apabila dilihat dari atas.
Berdasarkan data dari Skyscanner, Labuan Bajo berhasil mencatatkan puluhan ribu pencarian tiket pesawat dalam delapan bulan pertama 2017, dengan pencarian tertinggi pada bulan Mei.
Rata-rata tiket pesawat ke Labuan Bajo bernilai Rp3.128.000 (USD236). Sementara itu, wisatawan biasanya melakukan pemesanan kurang lebih 35 hari sebelum keberangkatan.
terumbu karang pulau pahawang
Bandar Lampung
Bandar Lampung di Sumatera juga sangat menarik perhatian turis berkat lokasi geografisnya yang memungkinkan wisatawan untuk berkeliling pulau-pulau dan scuba diving.
Beberapa destinasi wisata yang paling terkenal di provinsi ini adalah Pulau Maitem, Pulau Pasir Timbul, Pulau Tegal, dan Pulau Kelagian Besar. Selain bisa berkeliling dari satu pulau ke pulau lain, Lampung juga terkenal dengan Gunung Krakatau-nya.
Karena saat ini sedang ada upaya konservasi, kunjungan ke gunung ini mungkin membutuhkan usaha lebih. Terlepas dari hal tersebut, Gunung Krakatau masih termasuk sebagai salah satu alasan utama yang menarik turis untuk mengunjungi Bandar Lampung.
Wisatawan umumnya memesan tiket pesawat ke Bandar Lampung 18 hari sebelum keberangkatan.
Terumbu karang taman laut Bunaken di Teluk Manado, Sulawesi Utara. ANTARA/Yudhi Mahatma
Manado
Destinasi wisata tersembunyi lain di Indonesia yang tak boleh dilupakan adalah Manado. Kota ini sendiri belum terlalu populer di kalangan wisatawan walaupun termasuk sebagai salah satu kota terbesar di Sulawesi.
Sama seperti Medan, Manado menawarkan aneka masakan kuliner yang terkenal. Masakan ala Manado dengan rasa pedas dan manis sangat terkenal di kota-kota besar seperti Jakarta dan Surabaya.
Beberapa obyek wisata kuliner Manado yang populer di antaranya adalah sambal roa, sup kuah asam, soto babi, dan kepiting kelapa.
Data Skyscanner menunjukkan pertumbuhan yang positif dari jumlah pencarian penerbangan ke Manado, dengan harga pemesanan rata-rata Rp3.570.000 (USD269) per tiket pesawat dan rentang waktu 24 hari antara pemesanan dan keberangkatan. (Juniardi)