Tag: Disnaker Lampung

  • Pemerintah Didesak Kembali Tutup PT San Xiong Steel Indonesia

    Pemerintah Didesak Kembali Tutup PT San Xiong Steel Indonesia

    Bandarlampung, sinarlampung.co Setelah sebelumnya sempat ditutup pada 2018 silam, PT. San Xiong Steel Indonesia yang berlokasi di Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, dituntut para pekerjanya kembali ditutup. Tuntutan ini disuarakan pekerja PT. San Xiong Steel yang tergabung dalam Federasi Pergerakan Serikat Buruh Indonesia-Konfederasi Serikat Nasional (FPSBI-KSN) dalam aksi unjuk rasa di depan kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Lampung, Senin, 13 Mei 2024.

    Adapun serikat buruh yang tergabung dalam aksi tersebut, diantaranya Serikat Buruh PT. San Xiong Steel Indonesia sendiri yakni Serikat Buruh San Xiong Steel (SBSXS), Serikat Buruh Perkebunan Nusantara (SPPN), Federasi Serikat Buruh Karya Utama (FSBKU), PORSITU, YATK, dan soliditas persatuan buruh lainnya.

    Pantauan di lapangan, ratusan massa tampak mengibarkan bendera serikatnya masing-masing sembari meneriakkan kalimat “Berjuang Sampai Menang”. Di sisi lain, puluhan personel kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) juga terpantau berjaga melakukan pengamanan.

    Berita Terkait: Sistem Produksi Diduga Bermasalah K3 Tak Jelas FPSBI-KSN Dukung Polda Usut PT San Xiong Steel 

    Dalam orasinya, para buruh secara lantang mendesak pemerintah menutup sementara perusahaan peleburan besi itu, karena dinilai menajemen perusahaan kurang meng-atensi standarisasi keamanan dan keselamatan kerja (K3) bagi pekerjanya. Mengingat, telah banyak pekerja yang jadi korban akibat Alat Pelindung Diri (APD) yang tidak memenuhi standar pada aktivitas kerja berisiko tinggi.

    Di samping itu, massa aksi juga menyayangkan pihak perusahaan yang terkesan tidak belajar dari peristiwa sebelumnya hingga terjadi penutupan perusahaan pada 2018 silam. Sehingga, kecelakaan kerja yang mengancam keselamatan karyawan kembali terulang.

    “Kami menuntut penutupan sementara PT. San Xiong Steel Indonesia melalui Disnaker Provinsi Lampung untuk merekomendasikan Bupati Lampung Selatan. Karena kecelakaan kerja di PT. San Xiong Steel Indonesia ini sudah fatal dan berkali-kali terjadi, bahkan menyebabkan kebutaan,” ujar Ketua SBSXS, Hadi Solihin saat diwawancarai wartawan.

    Seharusnya, kata Solihin, PT San Xiong Steel Indonesia melakukan uji standarisasi peralatan K3 yang dimilikinya dan dilaporkan sebelum menggunakan peralatan-peralatan tersebut untuk diuji. Sebab, dengan adanya penerapan standarisasi K3 kepada para pekerja tersebut diharapkan dapat mendorong produktivitas kerja karyawan yang tentunya akan berdampak positif terhadap perusahaan.

    “Untuk korban kecelakaan kerja harus mendapat perhatian khusus oleh semua pihak-pihak terkait terutama untuk mendapatkan hak-haknya dari PT San Xiong Steel Indonesia. Selain itu kami juga meminta perusahaan untuk merealisasikan janjinya untuk memperbaiki K3, berikut fasilitas penunjangnya agar tidak ada pekerja yang mengalami kecelakaan kerja lagi,” tambah Solihin.

    Berita Terkait: Lagi, Tungku Pelebur Besi PT San Xiong Steel Meledak Tiga Pekerja Luka Parah, Polda Lampung Olah TKP

    Kendati Demikian sebagaimana yang tertuang dalam surat tuntutan, lanjut Solihin, pihaknya menyampaikan tiga poin tuntutan, antara lain, pertama, mendesak Disnaker Provinsi Lampung mengeluarkan surat rekomendasi bahwa K3 PT. San Xiong Steel tidak layak. Kedua, PT. San Xiong Steel segera merealisasikan perbaikan sistem K3. Ketiga, perusahaan memberikan jaminan hak terhadap pekerja korban kecelakaan kerja.

    Terkait tuntutan penutupan tersebut, Solihin menegaskan, PT. San Xiong Steel Indonesia dapat beroperasi kembali jika sistem K3 sepenuhnya telah dibenahi dan memenuhi standar. Selain itu, Solihin juga meminta pihak perusahaan dapat memperhatikan kesejahteraan gaji bagi karyawan lama.

    “Kami juga mau diperhatikan masalah gaji, khususnya karyawan lama. Jadi sesuai risiko. Sebab resikonya berat, taruhan nyawa. Karena kan kita berhadapan dengan api bersuhu tinggi hampir 1500 derajat. bahkan kalo malam di ruangan pertama itu bisa mencapai 1700 derajat. Sedangkan APD yang kita kenakan sangat tipis. Jangankan untuk melindungi diri, kena api saja sudah terbakar,” jelas Solihin.

    Menyikapi tuntutan para buruh agar PT. San Xiong Steel ditutup sementara, Plh Kepala Disnaker Provinsi Lampung, Yanti Yunidarti mengatakan pihaknya akan melakukan pengawasan K3 di perusahaan tersebut. Disnaker Lampung akan mengkaji dan bakal mengeluarkan rekomendasi terkait insiden kecelakaan kerja ledakan tungku di PT San Xiong Steel Indonesia, Kabupaten Lampung Selatan.

    “Iya sudah disepakati (poin tuntutan), kami akan mengeluarkan rekomendasi, kemungkinan Rabu pekan ini. Kita minta waktu karena tim masih terjun ke lokasi,” ujar Plh Kepala Disnaker Lampung, Yanti Yunidarti saat dimintai keterangan.

    Rekomendasi tersebut dikatakan sembari menunggu hasil penyelidikan personel Polres Lampung Selatan. Lebih dari itu, Disnaker juga bakal mendorong perusahaan memperbaiki standarisasi K3.

    “Mereka (para buruh) minta penutupan sementara, tapi sudah kami sampaikan pengertiannya, bahwa itu bukan ranah kita. Jadi rekomendasi ini akan disampaikan ke kepala daerah di Lampung Selatan, untuk menemukan kebijakan selanjutnya,” jelasnya.

    Selanjutnya, Yanti juga berjanji akan mengawal hak ketiga korban yang mengalami luka bakar serius pasca insiden ledakan beberapa waktu lalu.

    “Kami sudah koordinasi dengan dinas terkait di Lampung Selatan, alhamdulillah, ketiga korban biaya pengobatannya sudah ditanggung perusahaan dan dicover BPJS,” pungkasnya. (Tam)

  • Disnaker Lampung Tinjau Lokasi Proyek Tower BTS di Campang Jaya

    Disnaker Lampung Tinjau Lokasi Proyek Tower BTS di Campang Jaya

    Bandar Lampung, sinarlampung.co Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Lampung meninjau lokasi proyek pembangunan tower Base Transceiver Station (BTS) PT Indosat di Lingkungan 2 RT 6, Kelurahan Campang Jaya, Sukabumi, Bandar Lampung, Rabu (18/10/2023).

    Baca Juga : Stop Proyek Tower Indosat di Campang Jaya, Perkim Balam: Biar Kita Sama-sama Enak

    Kepala Disnaker Lampung Agus Nompitu dalam keterangannya mengatakan, bahwa pihaknya telah mengecek secara langsung lokasi pembangunan tower BTS di Campang Jaya. Hal itu dilakukan sebagai respon adanya pemberitaan terkait Keselamatan Kerja (K3) dalam proses pengerjaan proyek tower BTS.

    Baca Juga : Disnaker Lampung Akan Tindak Lanjuti Proyek Tower Abaikan K3 di Campang Jaya

    “Telah dilakukan pemeriksaan ke lokasi pembangunan oleh tim pengawas ketenagakerjaan provinsi lampung, didampingi Lurah Campang Jaya dan kepala lingkungan 2,” terang Agus Nompitu melalui pesan singkat Whatsapp, Rabu (18/10).

    Agus pun merinci hasil sementara pada pemeriksaan lokasi pembangunan tower oleh timnya. Adapun hasil pemeriksaan sementara tersebut antara lain :

    1. Di lokasi ada 6 (enam) orang pekerja yg seluruhnya berasal dari Sumedang, jabar.

    2. Pekerjaan konstruksi sudah hampir selesai (90%), untuk konstruksi tower. Pekerjaan yg belum : cor pagar dan pasang pagar keliling.

    3. Pelaksana proyek oleh PT Westline, namun penanggungjawab lapangan tidak ada di lokasi.

    4. Terkait ketersediaan APD, terdapat fullbody harness (APD khusus untuk bekerja di ketinggian) sejumlah 3 set, sepatu boot, safety helm dan tali pendant.

    Meski APD dinyatakan lengkap saat pengecekan, namun sebelumnya para pekerja tidak mengenakannya saat bekerja.

    Hal itupun diakui oleh salah seorang pekerja dan memang kesalahannya dengan alasan lebih nyaman dan anti ribet. Dibalik kesalahannya, para pekerja meminta maaf dan akan menjadikannya sebagai evaluasi ke depan. (Red)

  • Tutup Peringatan Pencanangan K3, Disnaker Lampung Gelar Senam Bersama dan Ramah Tamah

    Tutup Peringatan Pencanangan K3, Disnaker Lampung Gelar Senam Bersama dan Ramah Tamah

    Bandar Lampung (SL)-Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Lampung menggelar senam bersama dan ramah tamah dalam rangka penutupan Pencanangan Bulan Kesehatan dan keselamata Kerja (K3) Nasional Tingkat Provinsi Lampung 2023.

    Selain kepala dinas beserta jajaran, kegiatan senam bersama itu juga turut dihadiri perwakilan beberapa perusahan di Lampung. Senam berlangsung mulai 07.00-08.28 WIB di halaman kantor instansi setempat, Jumat, 03 Februari 2023.

    Dikesempatan itu, Kepala Disnaker Agus Nompitu mengatakan, acara senam merupakan rangkaian pada peringatan pencanangan bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang dimulai sejak 12 Januari dan telah berakhir pada 12 Februari 2023.

    “Masih dalam momen peringatan pencanangan Keselamatan dan kesehatan Kerja (K3) ya. Kita melaksanakan senam bersama dari seluruh karyawan dan karyawati juga para PTHL dan beberapa perusahaan yang ikut untuk membangun kebersamaan dan tentunya kesehatan diantara kita,” ujarnya.

    Menurutnya peringatan tersebut menjadi sebuah momentum untuk menyentuh partisipasi masyarakat dalam membudayakan K3, terlebih bagi para pekerja di tempat kerjanya masing-masing. Sehingga melalui peringatan ini diharapkan dapat memberikan kesadaran pada tiap perusahaan terutama tenaga kerjanya untuk mematuhi K3.

    “Terkait dengan subtansi ini sebenarnya nya adalah kita jadikan sebagai momentum untuk bulan kesehatan dan keselamatan kerja (K3). Ini semua untuk menyentuh partisipasi masyarakat untuk membudayakan K3 terutama bagi pekerja,” jelasnya.

    Kepala Disnaker Provinsi Lampung, Agus Nompitu.

    Lebih lanjut, melalui peringatan ini pihaknya terus mengampanyekan K3 kepada tiap perusahaan untuk selalu memperhatikan segala hal yang mempengaruhi keselamatan tenaga kerja. Begitu juga bagi para pekerja agar selalu menggunakan alat keselamatan dan perlindungan kerja (safety) untuk meminimalisir kecelakaan kerja.

    Sehingga dengan peringatan ini selalu memberikan kesadaran kepada seluruh pihak perusahaan termasuk juga bagi tenaga kerja untuk menerapkan kesehatan dan keselamatan kerja.

    “Kita juga berharap kepada seluruh perusahaan yang ada di Provinsi Lampung untuk Zero Excident, Zero pelanggaran dalam hal norma kerja, juga Zero dalam penegakan hukum,” tegasnya.

    Di samping itu, Agus menekankan kepada seluruh pejabat, karyawan dan karyawati serta PTHL di lingkungan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Lampung agar melakukan revitalisasi untuk membangun kembali semangat untuk bekerja lebih baik lagi dengan spirit K3.

    Lebih lanjut, Agus mengungkapkan, provinsi Lampung tercatat sebagai wilayah dengan tingkat kecelakaan kerja rendah secara masif. “Angka yang rendah tersebut umumnya bukan dipengaruhi K3, melainkan perselisihan internal perusahaan,” tandasnya.

    Pantauan media ini di lapangan, selain senam dan ramah tamah, panitia juga mengadakan kupon undian dan kuis berhadiah bagi peserta senam. Adapun isi kupon berhadiah tersebut, berupa kulkas, kompor, unit sepeda, Rice Box, Hand Stand Mixer, Dispenser, Blender, Magic Warmer dan masih banyak lagi. (Red)