Tag: DPD HNSI Lampung

  • Santunan Tak Dibayar BPJS Ketenagakerjaan Bandarlampung, Ahli Waris Ngadu Ke Ombudsman

    Santunan Tak Dibayar BPJS Ketenagakerjaan Bandarlampung, Ahli Waris Ngadu Ke Ombudsman

    Bandar Lampung, sinarlampung.co – Lantaran Santunan Jaminan Kematian tak kunjung dibayarkan oleh BPJS Ketenagakerjaan Bandarlampung, Ahli waris Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Motor EMJ Tujuh (KM EMJ 7) mendatangi Ombudsman Perwakilan Lampung, Kamis (29/2) kemarin.

    Kuasa Hukum Ahli Waris, Kusaeri Suwandi, SH. MH, mengatakan sejak musibah menimpa ABK KM EMJ 7 pada Agustus 2021 lalu, hingga saat ini pembayaran santunan jaminan kematian tak juga dibayarkan oleh BPJS Ketenagakerjaan Bandar Lampung.

    “Kemarin kita melaporkan BPJS Ketenagakerjaan Bandar Lampung ke Ombudsman perihal dugaan penundaan berlarut dengan tidak segera melakukan pembayaran santunan jaminan kematian.” Ujar Kusaeri, Jum’at (1/3/2024) melalui sambungan telpon.

    Kusaeri menambahkan, bahwa sengketa terkait santunan jaminan kematian sebagaimana dimaksud dalam PP No. 44 / 2015, sebenarnya sudah pernah masuk ranah Pengadilan Hubungan Industrial Pada Pengadilan Negeri Tanjung Karang.

    Dengan Register perkara nomor : 16/Pdt.Sus.PHI/2023/PN.Tjk, nomor : 17/Pdt.Sus.PHI/2023/PN.Tjk, nomor : 18/Pdt.Sus.PHI/2023/PN.Tjk, nomor : 20/Pdt.Sus.PHI/2023/PN.Tjk, dan nomor : 21/Pdt.Sus/2023/PN.Tjk, antara Para Ahli Waris ABK KM. EMJ Tujuh selaku Penggugat antara PT. Sutioso Bersaudara selaku Tergugat I dan BPJS Ketenagakerjaan Bandar Lampung selaku Tergugat II.

    “Dalam amar putusan Pengadilan memerintahkan, baik Tergugat I dan Tergugat II membayar santunan jaminan kematian secara tanggung renteng, namun ternyata BPJS Ketenagakerjaan Bandar Lampung belum melakukan pembayarannya.” Imbuh Kusaeri.

    Kusaeri berharap dengan upaya mengadu ke Ombudsman RI Perwakilan Lampung tersebut, mudah-mudahan BPJS Ketenagakerjaan Bandar Lampung mau membayarkan.

    “Tidak ada lagi alasan untuk melakukan penundaan pembayaran santunan jaminan kematian yang ada bagi seluruh Ahli Waris ABK KM. EMJ Tujuh.” Kata Kusaeri yang juga Ketua DPD HNSI Lampung.

    Sementara Pihak Ombudsman RI Perwakilan Lampung, diketahui menerima pengaduan tersebut dan akan menindaklanjuti dengan memverifikasi dan mempelajari berkas – berkas yang dilampirkan Pengadu dalam pengaduannya.

    Jika memang memenuhi unsur terkait aduan yang ada, yakni penundaan berlarut sebagaimana menjadi salah satu tindakan maladministrasi yang dilakukan BPJS Ketenagakerjaan Bandar Lampung.

    Sebatas informasi KM EMJ Tujuh dinyatakan hilang secara permanen atau lostcontact permanen (POB) atau Personal On Broad terhitung setelah dilakukan pencarian dan penyelamatan oleh Basarnas secara resmi tanggal 24 Agustus 2021

    Sementara versi BPJS Ketenagakerjaan Bandar Lampung, KM EMJ 7 hilang di Samudera Hindia (Bagian Barat Perairan Lampung) pada tanggal 12 Agustus 2021

    Berdasarkan Amar Putusan Pengadilan, diketahui BPJS Ketenagakerjaan Bandarlampung selaku Tergugat II, diperintahkan untuk membayar Santunan Jaminan Kematian sebesar Rp. 115 Juta perorang untuk lima orang yang mengajukan secara hukum, dari total 12 almarhum ABK KM EMJ 7 yang berdomisili di Lampung. (Red)

  • DPC HNSI Lampung Barat Gelar Musyawarah Cabang I

    DPC HNSI Lampung Barat Gelar Musyawarah Cabang I

    Lampung Barat, sinarlampung.co – Dewan Pimpinan Cabang Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (DPC HNSI) Lampung Barat mengadakan Musyawarah Cabang I, di Aula Balai Benih Ikan Sumber Jaya, minggu (25/2/2024) kemarin.

    Salah satu agendanya memilih Ketua untuk menjadi Top Leader manajemen Organisasi Profesi Nelayan dan Pelaku Usaha Perikanan serta Pembudidaya Perikanan Darat di Kabupaten Lampung Barat.

    Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana yang dipimpin oleh Kusnin selaku Plt. Ketua DPC HNSI Kabupaten Lampung Barat, yang juga terpilih secara aklamasi selaku Ketua Definitif untuk periode 2024 – 2029.

    Ketua DPD HNSI Provinsi Lampung Kusaeri Suwandi, SH., MH., dalam sambutannya sekaligus membuka acara, menyampaikan, bahwa HNSI sebagai organisasi tidak hanya mewadahi Para Pelaku Usaha Perikanan Tangkap.

    “HNSI berkewajiban mengakomodir nelayan termasuk Para Pelaku Budidaya Perikanan Darat, sebagaimana yang banyak dilakukan di beberapa Kabupaten / Kota lainnya yang tidak memiliki Perairan Laut.” Ujar Kusaeri.

    Kusaeri menambahkan, dalam regulasi terkait perikanan sudah jelas, bahwa dalam usaha sektor perikanan tidak mendikotomikan antara perikanan laut dan perikanan darat.

    “Semuanya dibingkai dengan sistem bisnis perikanan, artinya ini penting bagi Para Pelaku Usaha Perikanan bernaung dalam wadah HNSI sebagai lokomotif kolektifitas menuju kesejahteraan Nelayan dan Para Pelaku Usaha Perikanan lainnya, khususnya di Kabupaten Lampung Barat dan Provinsi Lampung.” Imbuh Kusaeri.

    sementara itu, Amir Mahmud Sekcam Sumber Jaya yang mewakili Pemerintah Kabupaten Lampung Barat mengapresiasi dengan adanya HNSI.

    “Jadi fokus DPC HNSI dan Pemerintah mengatasi permasalahan yang sering dihadapi oleh Para Pembudidaya Perikanan diantaranya menjaga kestabilan harga saat panen.” Ujar Amir.

    Termasuk pakan ikan yang ada seyogyanya pakan ikan mandiri yang lebih ekonomis, serta masih minimnya penerapan teknologi budidaya yang baik, tentunya hal ini, butuh wadah organisasi seperti halnya HNSI.

    Dalam kegiatan tersebut, dihadiri pula dari unsur Pemerintahan Peratin atau Desa Way Petai Fahril Amin, dan Para Pimpinan Ranting HNSI 15 Kecamatan Lambar, serta Ketua DPC HNSI Lampung Utara dan Way Kanan serta Para Tokoh Pelaku Usaha Budidaya Perikanan se Kecamatan Sumber Jaya Lampung Barat. (Red)

  • Nelayan Lampung Selatan Didorong Gunakan Alat Tangkap Ramah Lingkungan

    Nelayan Lampung Selatan Didorong Gunakan Alat Tangkap Ramah Lingkungan

    Lampung Selatan, sinarlampung.co -Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (DPD HNSI) Provinsi Lampung, mendukung PSDKP Provinsi Lampung mendorong nelayan Lampung Selatan dalam penggunaan Alat Bantu Tangkap Ikan Jaring Hela Dasar (JHD/Trawl) yang ramah lingkungan dan ekosistem perikanan.

    Hal tersebut dikatakan Ketua DPD HNSI Lampung, Kusaeri Suwandi saat sosialisasi sekaligus mempraktekkan pelaksanaanya secara langsung kepada Para Nelayan di Rukun Nelayan Dusun Kuala Jaya Desa Bandar Agung Kecamatan Sragi Kabupaten Lampung Selatan, selasa (20/2/2024).

    “Kami mendukung Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Lampung Sesuai dengan Permen KP No 36/2023 untuk Perikanan Yang Berkelanjutan dan Terukur.” Ujar Kusaeri.

    Kusaeri menambahkan, sosialisasi dilakukan terkait Peraturan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Nomor 36 Tahun 2023 tentang Penempatan Alat Penangkapan Ikan dan Alat Bantu Penangkapan Ikan di Zona Penangkapan Ikan Terukur.

    “Termasuk WPP RI di Perairan Darat dan bersamaan dengan kegiatan Rembuk Nelayan yang dilakukan murni inisatif para nelayan.” Imbuh Kusaeri.

    Kusaeri berharap, Kegiatan Rembuk Nelayan yang dirangkai materi sosialisasi dari PSDKP Provinsi Lampung tersebut, dapat diikuti juga oleh Rukun Nelayan lainnya di Provinsi Lampung.

    “Tentunya untuk peningkatan kesejahteraan nelayan yang berbasis ramah lingkungan dan ekosistem laut supaya tetap berkelanjutan dan terukur di Lampung.”Ungkapnya.

    Diketahui kegiatan Rembuk Nelayan Rukun Nelayan Kuala Jaya, dihadiri Kabid PSDKP Provinsi Lampung, Herdian.

    “Terima kasih kepada Para Nelayan yang telah melaksanakan Rembuk Nelayan sekaligus memfasilitasi kami dari PSDKP Provinsi Lampung untuk mensosialisasikan Permen KP No. 36/2023, khususnya terkait Alat Bantu Penangkapan Ikan JHD yang banyak digunakan di daerah kuala jaya ini.” Ujar Herdian.

    Herdian menambahkan, pemerintah juga mendorong terwujudnya kelengkapan perizinan bagi nelayan terutama bagi kapal dibawah 5 GT.

    Dalam kegiatan ini turut hadir Kepala Desa Bandar Agung Sapri Yadi, Ketua DPC HNSI Kabupaten Lampung Selatan Shobri dan beberapa dari Tokoh Nelayan Desa Bandar Agung Kecamatan Sragi Kabupaten Lampung Selatan. (Red)

  • Majukan Budidaya Ikan Lampung, HNSI Lampung & Polinela Bersinergi

    Majukan Budidaya Ikan Lampung, HNSI Lampung & Polinela Bersinergi

    Bandar Lampung, sinarlampung.co – Sebagai upaya membangun sinergitas untuk kembangkan budidaya ikan Lampung, Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (DPD HNSI) Provinsi Lampung, berkunjung ke Politeknik Negeri Lampung (Polinela) tepatnya di Jurusan Peternakan yang membawahi beberapa Program Studi Perikanan, baik Prodi Perikanan Tangkap, Prodi Perikanan Budidaya dan Prodi Teknologi Pembibitan Ikan, kamis (1/2/2024).

    Ketua DPD HNSI Lampung, Kusaeri Suwandi, SH. MH mengatakan, kegiatan langsung disambut oleh Ketua Jurusan Peternakan Dr. Rakhmawati, S.Pi., M.Si., beserta para Ketua Program Studi dan Jajaran Dosen Pengajar serta dihadiri pula oleh para Ketua DPC HNSI Lampung Utara, Lampung Barat, Lampung Timur, Bandar Lampung, Pesawaran, Lampung Selatan, Metro, Way Kanan dan Pringsewu.

    “Kami sampaikan terima kasih kepada pihak Polinela khususnya jurusan peternakan yang telah menerima audiensi kami, yang sebenarnya polinela khususnya Jurusan Peternakan yang membawahi beberapa progam studi perikanan adalah bukan pihak lain bagi kami, karena sudah sering kerjasama dengan HNSI, khususnya pada Program Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.” Ujar Kusaeri, jumat (2/2/2024).

    Kusaeri menambahkan, seiring dengan perkembangan regulasi dan sistem bingkai bisnis perikanan modern, tentunya akan memanfaatkan potensi perikanan budidaya air tawar atau darat, mengingat beberapa kabupaten tidak memiliki wilayah laut, seperti Way Kanan, Lampung Barat, Lampung Utara, Metro dan Pringsewu.

    “Tentunya harus diakomodir DPD HNSI Lampung, sehingga sinergitas ini sangat penting untuk mengetahui perkembangan atau upgrade teknologi budidaya perikanan dengan pihak polinela untuk majukan budidaya ikan Lampung.” Imbuh Kusaeri.

    Sementara itu Ketua Jurusan Peternakan Polinela, Dr. Rakhmawati, S.Pi., mengapresiasi kunjungan Organisasi Nelayan tertua itu, menurutnya HNSI Lampung merupakan mitra Polinela yang sudah lama telah membangun kerjasama, terutama di bidang penelitian dan pengabdian masyarakat.

    “Dengan hadirnya HNSI Lampung dan telah menyampaikan maksud dan tujuannya, selain itu kami peroleh juga beberapa kendala dan masalah yang telah diinventarisir tentunya ke depan MoU yang ada akan kita perbarui kembali.” Ujar Rakhmawati.

    Selain itu, Rakhmawati memastikan akan mengakomodir kemanfaatan kedua belah pihak dalam rangka berkomitmen memajukan budidaya perikanan di Lampung.

    Diketahui dari kunjungan DPD HNSI Lampung tersebut, didapatkan beberapa poin perihal kerjasama ke depan, diantaranya Polinela akan memberikan Beasiswa Calon Mahasiswa kepada Anak dan keluarga Nelayan.

    Selain itu akan dilaksanakan pula Program Transfer Pengetahuan Teknologi Terapan bidang Perikanan Budidaya kepada Kelompok, Rukun dan Ranting dan DPC se Lampung, melalui kunjungan dan magang di pilot project Polinela.

    Kemudian juga akan digelar Focus Group Discussion (FGD) per triwulan untuk upgrade pengetahuan teknis baik perikanan tangkap dan budidaya. (Red)

  • HNSI Lampung Barat Menuju Ketahanan Pangan Perikanan Budidaya

    HNSI Lampung Barat Menuju Ketahanan Pangan Perikanan Budidaya

    Bandar Lampung, sinarlampung.co – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (DPD HNSI) Provinsi Lampung Kusaeri Suwandi melakukan serah terima SK Plt kepada Kusnin selaku Ketua Sementara DPC HNSI Lampung Barat, kamis (1/2/2024), di sekretariat DPD HNSI Lampung.

    Penyerahan SK disaksikan oleh perwakilan kepengurusan DPD HNSI Lampung diantaranya Edwar Gustavoni dan Sahroji serta Nasir dari DPC HNSI Bandar Lampung.

    “Melalui serah terima SK Plt ini, segera HNSI Lampung Barat harus bisa menjadi motor penggerak terkait pelaksanaan program ketahanan pangan yang ada, khususnya di Kabupaten Lampung Barat di sektor perikanan budidaya, tentunya dengan harus siap bersinergis dengan semua pihak, terutama Pemerintah Daerah yang ada.” Ungkap Kusaeri Suwandi.

    Sementara Kusnin yang menerima mandat tersebut, mengaku siap menjalankan amanah sebagai Plt Ketua DPC HNSI Lampung Barat sebaik-baiknya.

    Diketahui bersamaan dengan kegiatan yang ada, Ketua DPC HNSI Lampung Selatan Shobri, didamping jajaran kepengurusannya menyerahkan Pakta integritas dan pernyataan bergabungnya DPC HNSI Lampung Selatan dibawah Kepemimpinan Ketua DPD HNSI Provinsi Lampung Kusaeri Suwandi.

    “Alhamdulillah telah diterima dengan baik, bahkan mengajak kepada yang lainnya bergabung, dibawah kepemimpinan DPD HNSI Provinsi Lampung yang legal dan sah secara hukum.” Pungkas Kusaeri Suwandi. (Red)

  • Sambut Kunjungan Kabasarnas, HNSI Lampung Komitmen Untuk Keselamatan Nelayan

    Sambut Kunjungan Kabasarnas, HNSI Lampung Komitmen Untuk Keselamatan Nelayan

    Lampung Selatan, (SL) – DPD HNSI Provinsi Lampung dengan tulus dan gembira menyampaikan ucapan selamat datang kepada Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya TNI Kusworo SE. MM, di Provinsi Lampung, Jumat (22/12/2023).

    Ketua DPD HNSI Provinsi Lampung Kusaeri Suwandi, SH. MH, diwakili Edwar Gustavoni, L.S, SH, mengatakan, HNSI sebagai representasi nelayan, memiliki komitmen kuat untuk memperjuangkan keselamatan dan keamanan nelayan.

    “HNSI menyadari pentingnya kerjasama dan sinergi dengan Basarnas dalam upaya menjaga keselamatan nelayan.” Kata Edwar.

    Selain itu Edwar menambahkan, dengan kehadiran Kabasarnas, kami berharap agar kerjasama dan sinergi ini dapat lebih mantap dan berkelanjutan.

    “Saling mendukung dan bekerja sama, sehingga dapat mencapai hasil yang lebih baik dalam memberikan bantuan dan melindungi nelayan.” Imbuh Edwar didampingi Nasir Ketua DPC HNSI Bandar Lampung.

    DPD HNSI Provinsi Lampung Lebih lanjut Edwar menambahkan, DPD HNSI Provinsi Lampung berharap dapat berpartisipasi dalam Pelatihan dan Peningkatan kemampuan nelayan yang diselenggarakan oleh Basarnas,

    “Kami juga berharap agar komunikasi yang baik dapat terjalin antara HNSI Lampung dan Basarnas. Melalui komunikasi yang efektif, kita dapat saling berbagi informasi penting, memperkuat pemahaman tentang tantangan keselamatan, dan mengoordinasikan tindakan dalam situasi darurat.” Ujar Edwar.

    Selain itu dengan sinergi dan kerjasama yang lebih mantap antara HNSI dan Basarnas diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi nelayan.

    “Bersama-sama dapat menjaga keselamatan dan melindungi para nelayan dari risiko yang mungkin terjadi di laut.” Tutup Edwar.

    Diketahui Kabasarnas didampingi Deputi Operasi dan Siaga Basarnas Laksamana Muda TNI R. Eko Suyatno melakukan kegiatan peninjauan kesiapan siaga khusus Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024 di Lampung. (Red)

  • Nasir Pimpin DPC HNSI Bandar Lampung 2023 – 2028

    Nasir Pimpin DPC HNSI Bandar Lampung 2023 – 2028

    Bandar Lampung, (SL) – DPC HNSI Kota Bandar Lampung menggelar Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub), di Villa Gardenia, Lempasing, Sabtu (16/12/2023).

    Ketua DPD HNSI Lampung Kusaeri Suwandi, SH. MH, mengatakan, kegiatan merupakan wadah silaturahmi para anggota HNSI, khususnya Ranting dan Rukun lingkup Kota Bandar Lampung.

    “Muscablub dilaksanakan sesuai ADRT organisasi, untuk mengisi kekosongan pengurus pasca Munas HNSI yang digelar di Bogor beberapa waktu lalu. Selain itu momen Muscablub ini juga, semua DPC akan berkomitmen melalui Pakta Integritas untuk melaksanakan kerja organisasi sesuai mandat Munas HNSI di Bogor.” Kata Kusaeri.

    Kusaeri berharap DPC HNSI Bandar Lampung mampu menjadi baromoter bagi DPC Kabupaten/ Kota di Provinsi Lampung serta motor penggerak bagi organisasi DPD HNSI Lampung.

    “Termasuk mempererat kemitraan yang sudah terjalin dengan stakeholder terkait.” Imbuh Kusaeri.

    DPC HNSI Bandar Lampung
    DPC HNSI Bandar Lampung. (Foto: Dok)

    Sementara itu Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bandar Lampung, diwakili Kabid Perikanan Tangkap, Yenni Eka Putri, S.Pi, MM, mengatakan HNSI merupakan mitra bagi Pemerintah.

    “HNSI merupakan mitra dari Dinas Perikanan yang sama-sama memiliki misi menyejahterakan nelayan. Ada sekitar 3000 lebih nelayan di Bandar Lampung yang terdata dan menjadi perhatian pemerintah melalui berbagai program.” Kata Yenni.

    Yenni menambahkan saat ini program yang sedang berjalan salah satunya Asuransi Nelayan. Selain itu di tahun 2024, pihaknya akan melaksanakan Program Subsidi BBM bagi nelayan.

    “Banyak program yang akan berkaitan dengan peningkatan taraf hidup nelayan, oleh karenanya kita bersama mendorong agar nelayan dapat mengetahui dan melengkapi persyaratan agar bisa menjadi penerima manfaat program, persyaratan tersebut diantaranya Kartu KuSuka dan INB.” Imbuh Yenni.

    Melalui Muscablub dengan Ketua Sidang Kholi Hendra dan Sekretaris Edwar Gustavoni, L.S, SH, secara aklamasi terpilih Nasir sebagai Ketua DPC HNSI Kota Bandar Lampung periode 2023 – 2028.

    DPD HNSI Lampung
    DPD HNSI Lampung Tebar buku Bacaan dan Cerita untuk Anak Nelayan, Pesisir, Pulau serta Disabilitas. (Foto: Dok)

    Dalam kesempatan yang sama DPD HNSI Lampung secara simbolis membagikan bantuan Buku Bacaan dan Cerita Anak. Pembagian buku merupakan program Bakti Pendidikan DPD HNSI Lampung bekerjasama dengan Pusat Perbukuan BSKAP Kemendikbudristek RI.

    Melalui Program Bakti Pendidikan tersebut, DPD HNSI Lampung akan melakukan roadshow tebar buku bacaan dan cerita untuk anak nelayan, pesisir, pulau serta disabilitas.

    Kegiatan diketahui dihadiri Edi Junaidi dari DPP HNSI, Pengurus DPD dan DPC HNSI Lampung, Ranting dan Rukun DPC HNSI Kota Bandar Lampung.

    Hadir juga Komandan Pos AL Lempasing, HIMPAUDI Lampung di wakili oleh Pengurus HIMPAUDI Kecamatan Teluk Betung Timur Koperasi Mina Jaya, Kadin Bandar Lampung, serta stakeholder terkait lainnya. (Red).

  • M. Ali Pimpin DPC HNSI Lampung Utara 2023 – 2028

    M. Ali Pimpin DPC HNSI Lampung Utara 2023 – 2028

    Bandar Lampung, (SL) – Muhammad Ali secara aklamasi terpilih menjadi Ketua DPC HNSI Kabupaten Lampung Utara periode 2023 – 2028, melalui Musyawarah Cabang (Muscab) I yang dilaksanakan di Wisma Andung, Kedaton, Sabtu (9 Desember 2023).

    Muscab I DPC HNSI Lampung Utara, dipimpin oleh Kholik Hendra dan Sekretaris Edwar Gustavoni, L.S, SH, dihadiri Perwakilan DPC HNSI Kecamatan/Ranting se Lampung Utara.

    DPC HNSI Lampung Utara

    Ketua DPD HNSI Provinsi Lampung, Kusaeri Suwandi, SH. MH, mengatakan, pelaksanaan Muscab merupakan mandat dari Munas HNSI Bogor beberapa waktu lalu.

    “Selamat kepada bapak M. Ali telah terpilih secara aklamasi sebagai Ketua, diharapkan mampu melakukan kerja nyata baik internal organisasi melakukan penguatan lembaga maupun bagi nelayan menuju Lampung Utara Emas 2045.” Kata Kusaeri.

    Kusaeri menambahkan, HNSI Sebagai Organisasi, harus mampu menjawab kebutuhan nelayan, khususnya bagi nelayan di Lampung Utara dan Provinsi Lampung secara umum.

    Muscab dihadiri oleh Pengurus DPD HNSI Lampung, Ketua-Ketua dan pengurus DPC HNSI Kabupaten/ Kota, serta Dewan Pembina DPD HNSI Lampung Bustami Zainudin. (Red)

  • Aklamasi, Suharto Pimpin DPC HNSI Pesawaran 2023 – 2028

    Aklamasi, Suharto Pimpin DPC HNSI Pesawaran 2023 – 2028

    Pesawaran, (SL) – Melalui Musyawarah Cabang I DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Pesawaran yang berlangsung di Aula Desa Hanura, Kecamatan Teluk Pandan, sabtu (2/12/2023) secara aklamasi memilih Suharto WP sebagai Ketua DPC HNSI Kabupaten Pesawaran Periode 2023-2028.

    Dari pantauan di lokasi, sidang Muscab I DPC HNSI Pesawaran dengan Pimpinan Sidang Kholi Hendra, Sekretaris Edwar Gustavoni L.S SH, dihadiri nelayan perwakilan dari 13 Pengurus Ranting HNSI Kecamatan Se – Pesawaran dan Pengurus DPD HNSI Provinsi Lampung.

    DPC HNSI Pesawaran
    Penyerahan Berita Acara Muscab I DPC HNSI Pesawaran yang dipimpin Kholi Hendra dan Sekretaris Edwar Gustavoni, L.S, SH kepada Ketua Terpilih Suharto WP.

    Ketua DPD HNSI Provinsi Lampung, Kusaeri Suwandi, SH. MH, dalam sambutannya mendorong untuk melakukan penguatan kelembagaan hingga tingkat Rukun / Desa

    “HNSI diharapkan mampu menjadi rumah bagi nelayan untuk berkembang, banyak kebutuhan nelayan seperti izin, termasuk teknologi/ alat tangkap, pengolahan hasil laut, dari ulu hingga ke hilir pemasaran, bersama HNSI sebagai organisasi sebagai wadah, jangan sendiri-sendiri, sudah saatnya nelayan harus berorganisasi, untuk mewujudkan kesejahteraan.” Kata Kusaeri.

    Sementara Suharto WP, menyatakan siap mengemban amanah, menurutnya sesuai dengan visi dan misi mengembalikan marwah para nelayan yang ada di Kabupaten Pesawaran dan akan mempunyai program aksi kedepannya.

    DPD HNSI Lampung
    Senator Lampung, Bustami Zainuddin yang juga Dewan Pembina DPD HNSI Lampung mengajak HNSI buat program.

    Muscab dihadiri oleh Bupati Pesawaran diwakili Camat Teluk Pandan, Kepala Desa Hanura, Perwakilan Pol Airud Polda Lampung dan Polres Pesawaran, Danposmat AL Lempasing dan Ketapang, dan Perwakilan Pengurus HNSI Kecamatan baik wilayah Pesisir maupun daratan di Kabupaten Pesawaran .

    Sementara Bustami Zainuddin Senator Lampung yang juga Dewan Pembina DPD HNSI Lampung menyempatkan hadir sebagai bentuk dukungan sekaligus memberikan arahan. (Red)