Bangka Belitung (SL) – DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan memberikan beasiswa pendidikan bagi anak lima anggota dan staf DPRD Babel yang menjadi korban Lion Air JT 610 register PK-LQP. Diketahui ada sembilan orang keluarga besar DPRD Babel yang menjadi korban, yakni enam orang anggota DPRD Babel, dua orang staf, dan satu istri anggota DPRD Babel.
Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya mengatakan beasiswa yang akan diterima anak-anak korban berkisar Rp 4-5 juta per bulan. Ini merupakan sumbangan dari 39 angota DPRD Bangka Belitung yang diambil dari gaji masing-masing anggota dewan.
“Berdasarkan hasil inventarisir setwan dari 8 orang, ada lima yang anaknya masih sekolah Pak Mughni, Pak Dolar, Pak Murdiman, Tessa, dan Muhammad Syafi’i. Beasiswanya per bulan satu orang sekitar 4-5 juta,” kata Didit, Jum’at (2/11/2018). Santunan ini diberikan hingga berakhirnya masa jabatan anggota DPRD Bangka Belitung yakni September 2019 mendatang.
“Mereka adalah keluarga kami, dan kami ingin melanjutkan cita-cita mereka agar anak mereka bisa mengenyam pendidikan dan tidak putus sekolah. 39 anggota DPRD Bangka Belitung sepakat untuk gajinya dipotong mulai bulan ini dipotong sampai akhir masa jabatan kami,” tambahnya.
Disinggung untuk santunan purna bakti, bagi anggota DPRD Bangka Belitung, ia menyebutkan saat ini sedang diurus. “Pak setwan yang mengurus dan menginventarisir,” ujarnya.(bangkapos)