Pontianak (SL) – Pontianak Provinsi Kalimantan Barat, merayakan fenomena unik berupa Kulminasi Matahari setiap dua tahun sekali yaitu 21-23 September. 2018. Ketika ini terjadi, bayangan benda di Pontianak seakan menghilang dan telur pun bisa berdiri tegak, Sabtu (22/9/18)
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Pontianak kemudian mengemasnya menjadi acara Pesona Kulminasi Matahari yang diselenggarakan pada tanggal yang sama setiap tahunnya bertempat di Tugu Khatulistiwa Jln. Khatulistiwa Kel. Batu Layang Kec.Pontianak Utara Pesona Kulminasi Matahari. Pengunjung diajak untuk mengikuti menegakkan telur. Kulminasi Matahari menghasilkan gaya gravitasi yang cukup kuat sehingga bisa membuat telur berdiri tegak di titik nol derajat. Hal ini harus disosialisasikan kepada masyarakat bahwa Kota Pontianak memiliki potensi yang unik.
Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji, yang Diwakili Plh. Sekda Prov. Kalbar DR.H.Syarif Kamaruzzama, dalam sambutanya mengatakan, Titik Kulminasi Matahari merupakan fenomena alam ketika Matahari tepat berada di garis khatulistiwa. “Pada saat itu posisi Matahari tepat berada di atas kepala sehingga bayangan benda-benda di permukaan bumi tidak tampak. Inilah yang terjadi pada bayangan Tugu Khatulistiwa Pontianak selama beberapa detik. Demikian pula dengan bayangan benda-benda lain di sekitar tugu kelasnya,” katanya.
Menurut Dia, Indonesia merupakan salah satu negara di dunia yang dilalui garis khatulistiwa. Kejadian titik kulminasi serupa bisa ditemui juga di Gabon, Zaire, Uganda, Kenya, dan Somalia, semuanya di Afrika. Di Amerika Latin garis itu juga melintasi empat negara yaitu, Ekuador, Peru, Columbia dan Brazil. “Dari semua kota atau negara yang dilewati tersebut, hanya ada satu di dunia ini yang dibelah atau dilintasi secara persis oleh garis khatulistiwa yaitu Kota Pontianak sehingga kota ini begitu istimewa,” katanya
Kegiatan tahunan ini dihadiri tamu undangan yaitu Gubernur Kalbar diwakili Plh. Sekda Prov. Kalbar DR.H.Syarif Kamaruzzaman, Walikota Pontianak Ir. Edi Rusdi Kamtono, MM. MT beserta Ibu, Kepala Dinas Kepemudaan, Olah Raga & Pariwisata Kota, Pontianak Ir. H. Syarif Saleh beserta Ibu, Kabag Humas Lapan Pusat BIr. Jasyanto, MM, Dandim 1207/BS Kol. Inf. Ullysses Sondang, Sip. M. Hum beserta Ibu, Lantamal XII Pontianak Letkol Laut Joko Susanto, Camat Pontianak Utara Bpk. Aulia Candra S.Spt, Danramil 1207-01/Pontianak Utara Mayor Inf. Toyib Basori, Kapolsek Pontianak Utara Kompol Ridho Hidayat, SH. MH(hen)