Tanggamus (SL)-Memiliki dua Surat Perintah Tugas (SPT) Tahun 2019/2020, namun tak juga menerima honor, 19 tenaga honorer Rumah Sakit Umum Daerah Batin Mengunang, Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, mengadu ke Lembaga Perlindungan Konsumen Nusantara Indonesua (LPKNI) Tanggamus, Jum’at 12 Maret 2021.
Ketua LPKNI Tanggamus Yuliar membenarkan hal tersebut, Yuliar mengatakan sebanyak 19 tenaga kerja honorer RSUD Batin Mengunang Kota Agung datang kekantor LPKNI dan melaporkan bahwa mereka mendapat dua surat perintah tugas yang diterbitkan oleh pihak RSUD Batin Mengunang.
“Para tenaga honorer RSUD Batin Mengunang datang ke kantor LPKNI melaporkan bahwa mereka diberikan dua surat printah tugas pada tahun 2019/2020. Namun untuk gaji tambahan sesuai dengan SPT tidak kunjung mereka terima,” kata Yuniar.
Menurut Yuniar, LPKNI sudah pernah mendatangi pihak RSUD Batin Mengunang Kota Agung untuk mempertanyakan hal tersebu dan pihaknya bertemu dengan Kasubag Keuangan bernama Pratomo. Saat itu Pramono mengatakan bahwa akan mengupayakan karena itu hak dan kewajipan. Yaitu hak mereka mendapatkan honornya dan kewajiban Rumah Sakit untuk membayar. Namun hingga hari ini belum ada kejelasan,” ujarnya.
Salah seorang dari 19 tenaga honorer RSUD Batin Mengunang Mr, mengungkapkan, bahwa benar dia menerima du SPT. “Saya diberikan dua SPT. SPT yang lama sebagai Staf Subbag Umum dan RT dengan SPT tambahan sebagai putugas kebersihan Taman RSUD Batin Mengunang,” katanya.
Jadi, kata Dia, setelah mengerjakan tugas pokok dibagian Staf Subbag Umum dan RT lalu melanjutkan pindah tugas mengerjakan taman, “Dan saya belum terima gaji pada Bulan Januari Tahun 2020 juga Januari Tahun 2021 ini,” katanya.
Hal itu dibenarkan pegawai lainnya, Zi. Nasibnya sama dengan pegawai honor lainnya. Zi mendapatkan dua SPT. SPT saya yang lama sebagai Staf Instalasi Loundry dan SPT kedua sebagai kebersihan Ruang Ok. “Dan saya juga belum terima gaji pada Bulan Januari Tahun 2020 juga Januari Tahun 2021 ini. Kami semua ada 19 tenaga honorer yang doebel Job seperti ini. Da semua belum terima gaji,” katanya. (Red)