Tag: Herman HN

  • Herman HN : Yang Bilang Bandarlampung Kota Terkotor Orang Bego

    Herman HN : Yang Bilang Bandarlampung Kota Terkotor Orang Bego

    Bandarlampung (SL) – Walikota Bandarlampung Drs. H. Herman HN, MM, tampak meradang dikatakan kotanya mendapat nilai terkotor dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK). Bahkan Walikota mengaku tidak tahu soal informasi itu. Setelah wartawan yang memberi tahu bahwa pemerintah pusat melalui Kementerian LHK memberi nilai terendah alias kota besar terkotor, Herman HN mulai naik tensi.

    Kepada para wartawan, di Pemkot Bandarlampung, Selasa (15/1/2019), Herman HN, tampak marah dan tidak terima bila Bandarlampung dapat predikat kota terkotor. Bahkan Herman HN mengatakan, kalau yang menilai itu orang bego dan tolol, kalau bidang lingkungan dinilai buruk. “Yang bilang Bandarlampung kota terkotor orang bego. Jadi yang nilai aja bego, tolol. Tulis saja enggak apa-apa,” ujar Walikota.

    Kalau yang disoal TPA Bakung masih kurang baik, Herman HN tidak terima. Bahkan katanya masyarakat Bandarlampung tidak terima dan marah. Jadi yang menilai kalau bidang lingkungan Bandarlampung jelek tidak bener. Karena itu, dia tidak mau ikut-ikut penilaian Adipura. Karena penilaiannya tidak benar dan main duet. “Maka saya tidak mau dinilai karena duet,” ujar Herman HN.

    Terkait kebersihan kota, Walikota berani beradu dengan kota di Indonesia yang mendapat Adipura. Karena ia merasa kalau Bandarlampung sudah bersih. Dijetahui, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyerahkan penghargaan Adipura 2018 kepada 146 kabupaten/kota di Indonesia.

    Wakil Presiden Jusuf Kalla yang menyerahkan penghargaan Adipura dan sertifikat kepada kota dan kabupaten, di Manggala Wanabakti, Jakarta (14/1/2019). Dalam kesempatan ini Wapres JK menyarankan KLHK untuk kembali membuat penghargaan bagi kota-kota di Indonesia yang paling kotor. Dia mengatakan, dengan adanya pelabelan kota terkotor itu, dapat membuat pemerintah kota maupun kabupaten terpacu untuk selalu bersih. “Penghargaan itu pernah kita lakukan tahun 1990-an, tahun 2008 atau 2009 mengumumkan yang kotor. Ini sebagai stimulan dan ternyata setelah diumumkan dia (pemda) kerja keras dan mendapat penghargaan kemudian. Jadi karena itulah nanti akan diumumkan kota paling tak memenuhi syaratlah kehidupan di situ, supaya wali kotanya rakyatnya (terpacu),” tutur JK.

    Atas saran Wapres tersebut, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI memberikan predikat kota nilai terendah alias kota terkotor. Kota Bandarlampung sebagai kota besar terkotor se-Indonesia. Selain Kota Bandarlampung, ada satu kota besar lagi yang memeroleh predikat ini, yakni Kota Menado. Bandarlampung dan Menado sama-sama memeroleh predikat kota besar terkotor se-Indonesia.

    Selain kedua kota, Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3) KLHK Rosa Vivien Ratnawati mencatat sejumlah kota terkotor dengan kategori lainnya periode 2017-2018. Untuk kategori kota metropolitan adalah Kota Medan, untuk kategori kota sedang adalah Sorong, Kupang dan Palu. (net/silo)

  • Jalan Sehat Presiden Jokowi, Herman HN Dilaporkan ke Bawaslu

    Jalan Sehat Presiden Jokowi, Herman HN Dilaporkan ke Bawaslu

    Bandarlampung (SL) – Tim Advokat Pemilu Sehat bersama bersinergi Untuk RI (Tapis Berseri), bakal melaporkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung ke Bawaslu Lampung, Selasa (27/11/2018).

    Walikota Herman HN dilaporkan atas dugaan pengerahan massa Aparatur Sipil Negara (ASN), dalam acara jalan sehat Presiden Joko Widodo di Bandarlampung, Sabtu (24/11/2018) lalu. Ketua Tapis Berseri Satria Muda Sepulau Raya menyebut, diduga walikota Bandarlampung melakukan mobilisasi ASN untuk mengikuti kegiatan jalan sehat bersama capres Jokowi. “Ada pengerahan  massa dalam jalan sehat kemarin. Melalui kadisdik kota Bandarlampung,  guru sekolah dasar diwajibkan untuk hadir menggunakan pakaian yang telah ditentukan. Beberapa sekolah pun terpaksalah meliburkan proses belajar mengajar nya,” kata Satria, Senin (26/11/2018)

    Tak hanya ASN, Pemkot juga melakukan mobilisasi massa dengan mengeluarkan surat edaran melalui kelurahan Enggal. Dalam surat edaran yang bernomor 005/21/VI.97/2018 yang ditandatangi oleh lurah enggal tertanggal 22 November 2018, memerintahkan srcara langsung kepada seluruh jajaran terkait untuk dapat memghadiri jalan sehat bersama bapak capres nomor 1. “Melalui surat edaran  tersebut mereka diwajibkan untuk memamakai kaos merah. Dan mereka diwajibkan untuk mengisi absen,” katanya.

    Selain melanggar UU pemilu, Pemkot juga melanggar Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. “Dalam undang- undang tersebut dijelaskan Pegawai ASN harus bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan dan partai politik,”kata dia.

    Sementara itu, Azis salah satu warga Bandarlampung yang bakal ikut melaporkan kebawslu sangat menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh Pemkot. Bahkan  dirinya mengaku melihat Sekertarisar kota Bandarlampung, Badri tamam berada dilokasi acara tersebut ikut melakukan kampanye. “Saya punya bukti foto dan video yang diambilnya saat acara jalan sehat tersebut. Kita akan lengkapi sebagai bukti  laporan  bawaslu dan Gakkumdu,” tegasnya. (suarapedia.com)

  • Herman HN Pastikan Pemecatan ASN Terlibat Korupsi Yang Sudah Inkracht

    Herman HN Pastikan Pemecatan ASN Terlibat Korupsi Yang Sudah Inkracht

    Bandarlampung (SL) – Pemkot Bandarlampung akan memecat aparat sipir negara (ASN) pelaku Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) yang sudah berkekuatan hukum tetap (inkracht).

    “Kami akan cek, kalau ada (ASN pelaku kasus korupsi) di (Pemkot) harus berhenti. Kami komitmen dengan aturan itu,” kata Herman HN kepada awak media usai sidang Paripurna di DPRD Kota Bandarlampung Senin (17/9).

    Sebelumnya, Mendagri Tjahjo Kumolo, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin, dan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah menandatangani kesepakatan bersama.

    Kesepakatan itu lalu dituangkan dalam Keputusan Bersama Keputusan Mendagri, Menteri PANRB, dan Kepala BKN tertanggal 13 September 2018, Nomor 182/6597/SJ, Nomor 15 Tahun 2018, dan Nomor 153/KEP/2018 tentang Penegakan Hukum Terhadap PNS Yang Telah Dijatuhi Hukuman Berdasarkan Putusan Pengadilan Yang Berkekuatan Hukum Tetap Karena Melakukan Tindak Pidana Jabatan atau Tindak Pidana Kejahatan Yang Ada Hubungannya dengan Jabatan.

    Menurut Keputusan Bersama itu, sanksi yang dijatuhkan adalah berupa pemberhentian dengan tidak hormat sebagai PNS oleh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) dan Pejabat Yang Berwenang (PYB). (trs/net)

  • Status Badan Hukum Bank Perkreditan Lampung Akan Diganti

    Status Badan Hukum Bank Perkreditan Lampung Akan Diganti

    Bandarlampung (SL) – Nama dan status badan hukum,  PD.BPR.Bank Pasar B.Lampung, akan segera diganti.

    Rencana perubahan nama dan status hukum BPR itu, langsung di bacakan oleh Walikota Balam, Drs. Herman HN, MM dalam sidang paripurna DPRD Balam. Senin (17/09/2018).

    Menurut Herman, perubahannya akan dilakukan ditahun 2019.

    Herman mengatakan, nantinya PD. Bank Pasar Balam segera berubah menjadi PT. BPR Waway Lampung.

    “Pemkot akan memperbaharui status hukum dan nama BPR lama ke yang baru, semuanya dilakukan tahun depan” urai Herman

    Walikota Balam ini juga menambahkan, perubahan status tersebut disesuaikan dengan ketentuan Permendagri Nomor 94 Tahun 2017.

    Dijelaskan oleh lelaki yang meraih penghargaan Piala Platinum kota potensial kategori infrastruktur yang langsung diberikan kepada dirinya dari Mendagri, Tjahyo Kumolo, di Jakarta (14/09/2018) kemarin, Herman sangat berharap, tahun 2019, dunia perbankkan Kota Tapis Berseri semakin berkembang.

    “Saya berharap, setelah diajukannya perubahan status hukum dan nama BPR Pasar Balam ini, nantinya bisa ikut mendongkrak kemajuan PAD. Hingga, berujung pada semangat ekonomi masyarakat yang mapan” tambahnya akhiri. (silo)

  • Warga Perum Wanalestari Keluhkan Program Herman HN

    Warga Perum Wanalestari Keluhkan Program Herman HN

    Bandar Lampung (SL) – Warga Perumahan Wanalestari RT 04 LK II Kelurahan Langkapura keluhkan program Walikota Bandarlampung, pasalnya sudah hampir puluhan tahun jalan menuju arah ke perumahan tersebut, hingga kini belum ada tanda-tanda untuk di perbaiki.

    Hal tersebut dikatakan Hanafi, salah satu warga yang juga tokoh masyarakat sekitar perumahan, yang merasa kecewa terhadap kebijakan pemkot Bandarlampung, tembang pilih dalam memperbaiki jalan. “Puluhan tahun kami tinggal di kota Bandarlampung tetapi kami seperti bukan tinggal di Kota Bandarlampung, Karena Jalan Darfa 3 tembus gang arah ke Mussola diperumahan hingga kini, belum tersentuh aspal, ” ujar Hanafi kepada wartawan , Jumat, (31/08/2018, dilangsir media-merdeka.com.

    Menurutnya mereka sudah menyampaikan keluaha itu ke Walikota Bandarlampung. “Kami telah menyampaikan keluhan ini ke Walikota Bandarlampung, yaitu Herman HN, Namun sampai saat ini belum ada realisasinya, sementara akses jalan ini merupakan satu-satunya akses jalan umum, “ ujar

    Hal senada dikatakan Yosa Marendra RT 04 LK II langkapura kecamatan langkapura, yah kami selaku warga mengharapkan jalan ditempatkan segera teralisasi, karena akses jalan di tempat kami hingga kini masih tanah dan bebatuan, Ungkap Yosa. mrd/nt)

  • Biling Tak Tepat Sasaran, Herman Siap Menerima Laporan Masyarakat

    Biling Tak Tepat Sasaran, Herman Siap Menerima Laporan Masyarakat

    Bandarlampung (SL) Pemerintah Kota Bandarlampung menanggapi keluhan masyarakat yang mengaku Program Bina Lingkungan (Biling) yang diterapkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung untuk warga tidak mampu pada praktiknya banyak tak tepat sasaran.

    Walikota Bandar Lampung, Herman HN  mengungkapkan, bagi masyarakat yang tidak diterima melaui program biling silahkan laporkan langsung kepadanya. “Bagi masyarakat yang tidak diterima, silahkan laporkan langsung ke saya,” ujarnya.

    Jika ada sekolah yang menolak Biling, ia bakal memberikan sanksi kepada sekolah itu. Karena program ini sangat baik buat masyarakat Bandarlampung. “Kalau ada yang ditolak, langsung lapor Herman HN, nanti saya proses. Yang penting syarat-syaratnya sudah terpenuhi. Kalau untuk pendidikan warga, saya sangat antusias memperhatikan,” pungkasnya.

    Anggota Komisi IV DPRD Bandarlampung, Julius Gultom mengatakan, jika ada warga yang ditolak masuk biling, maka segera mengadu ke DPRD Bandar Lampung. “Datang saja ke Komisi IV, kami akan kawal bagi warga yang benar-benar tidak mampu,” kata Politisi PDIP ini.

    Ia mengharapkan kepada Dinas Pendidikan (Disdik) agar benar-benar mengawasi penyeleksian siswa yang seharusnya masuk biling. “Jadi jangan sampai stok biling penuh karena dipakai untuk warga yang mampu,” tegasnya. (net)

  • Walikota Herman HN Resmikan Masjid Berornamen Adat Lampung di Kedaton

    Walikota Herman HN Resmikan Masjid Berornamen Adat Lampung di Kedaton

    Bandarlampung (SL) – Walikota Bandar Lampung, Drs. H. Herman HN, MM pagi ini Senin, 9 Juli 2018 meresmikan Masjid Ar-Raudhah yang berornamen Lampung di Jalan Teuku Umar gg. Suci Kedaton Bandarlampung.

    Untuk kenyamanan jamaah, Herman meminta masjid tidak terlalu pendek sehingga nyaman dan tidak panas. “Bangun masjid jangan rendah, bila perlu tujuh meter jadi dingin masjidnya, pemandangannya enak, kalau cuma empat meter tidak bagus. Terus ada ornamen Lampung, harus kita galakkan juga khususnya di Kota Bandarlampung,” kata Herman HN dalam sambutannya.

    Dalam sambutannya Walikota mengharapkan agar masjid yang pendanaannya dari masyarakat sebesar 1,2 Milyar rupiah dan mendapat bantuan dari APBD Pemkot Bandar Lampung sebesar 750 juta Rupiah ini diramaikan dengan aktifitas keagamaan dan juga kemasyarakatan.

    Walikota juga mewanti-wanti agar pengurus dan juga masyarakat sekitar tetap berpegang teguh dengan Al-Quran dan Sunnah Nabi serta  tidak mencampur-adukkan dengan paham yang menyimpang. Dalam kesempatan itu juga Walikota memberikan tambahan bantuan dari dana pribadinya sebesar 100 Juta Rupiah.

    Lebih lanjut dia mengatakan hendaknya di masjid tersebut tidak mengajarkan banyak aliran melainkan hanya mengajarkan apa yang diperintahkan oleh Nabi Muhammad SAW.

    “Tidak usah aliran sana aliran sini kita berpusat pada ajaran Nabi Muhammad saja. Mudah mudahan masjid ini bisa dimakmurkan oleh pengurus dan warga sekitar,” kata dia.

    Pembangunan masjid tersebut, Pemkot Bandar Lampung memberi bantuan Rp750 juta. “Dalam perubahan APBD akan kita tambah, berapanya nanti sekda dan panitia anggaran. Saya pribadi nambah Rp100 juta. Harapannya agar digunakan dengan baik,” kata dia. (net)

  • Herman HN Blusukan dan Berdialog Dengan Masyarakat Bandar Lampung

    Herman HN Blusukan dan Berdialog Dengan Masyarakat Bandar Lampung

    Bandarlampung (SL) – Hari ini (18/6), calon Gubernur (cagub) Lampung nomor urut 2, Herman HN, blusukan di Bandar Lampung. Blusukan ini juga dimanfaatkannya untuk berdialog dengan masyarakat.

    Saat berdialog, Yusdianto (38), warga Labuham Ratu, mengutarakan ia miris saat membaca berita, biaya masuk sekolah SMA/SMK sangat mahal.

    “Kami berharap Pak Herman HN segera jadi Gubernur Lampung, biar biaya sekolah SMA/SMK juga gratis”, ujar Yusdianto.

    Menanggapi hal tersebut, Herman HN mengatakan, komitmennya untuk memberikan sekolah gratis hingga jenjang SMA/SMK akan terealisasi jika menang Pikgub Lampung 2018.

    “Sebelum diambil alih Provinsi, di zaman saya, sekolah SMA/SMK sudah gratis. Jika saya Gubernur, sekolah SMA/SMK se Lampung akan digratiskan”, jelas Herman HN.

    Menurutnya, tak hanya SMA/SMK yang akan digratiskan, bagi siswa bina lingkungan (biling) juga disediakan kuliah gratis.

    “Sudah bertahun-tahun saya juga sediakan kuliah gratis bagi siswa biling, di UIN, Unila dan Itera”, tambah Herman HN.

    “Maka, jika ingin sekolah gratis di seluruh Lampung, beri tahu masyarakat untuk coblos Herman HN – Sutono 27 Juni 2018 nanti”, ajak Herman HN.

  • Talkshow Cagub Lampung 2018 : Herman HN Berpengalaman Memimpin dan Mengelola Keuangan

    Talkshow Cagub Lampung 2018 : Herman HN Berpengalaman Memimpin dan Mengelola Keuangan

    Bandarlampung (SL) – Calon Gubernur (cagub) Lampung nomor urut 2, Herman HN, sejak muda berpengalaman memimpin dan mengelola keuangan. Hal tersebut dituturkannya dalam Talkshow Mengenal Lebih dekat Cagub Lampung 2018 di Novotel (9/6).

    “Sejak muda, Saya selalu dipercaya jadi bendahara di banyak organisasi. Alhamdulillah, selama dipercaya mengelola keuangan saya tidak pernah korupsi”, tegas Herman HN.

    Cagub Lampung ini menambahkan, dirinya aktif juga memimpin beberapa organisasi olah raga.

    “Dimasa saya memimpin organisasi, panahan, senam dan tenis meja berprestasi di tingkat nasional dan dapat emas”, tambah Herman HN.

    Herman HN juga menjelaskan, hingga saat ini dirinya aktif memimpin sejumlah organisasi kemasyarakatan.

    “Beberapa organisasi saya pimpin, Pasca Sarjana, TTDKH, Majelis Taklim. Semua berbuat dan memgabdi untuk masyarakat”, kata Herman HN.

    Sementara, Syarief Makhya, akademisi Unila, mengatakan, dalam teori ilmu sosial, korelasi pengalaman dan keahlian akan menentukan karakter kepemimpinan seseorang.

    “Calon Gubernur Lampung punya pengalaman dan keahlian dalam memimpin sejak muda. Ini akan memberikan warna dan karakter kepemimpinannya”, jelas Syarief Makhya saat memberikan tanggapan cerita para cagub Lampung 2018. (Red)

  • Cagub Lampung Herman HN dan M. Ridho Ficardo Enggan Bersalaman?

    Cagub Lampung Herman HN dan M. Ridho Ficardo Enggan Bersalaman?

    Bandarlampung (SL) – Pasangan Cagub Lampung nomor urut dua Herman HN-Sutono enggan bersalaman dengan paslon nomor urut satu M. Ridho Ficardo-Bachtiar Basri saat debat publik 1 Pilgub Lampung 2018, Sabtu (06/04/2018) malam di Novotel Bandar Lampung.

    Itu terjadi saat moderator Juwendra Ardiansyah memanggil satu persatu paslon. Paslon M. Ridho Ficardo- Bachtiar Basri terlebih dulu dipanggil dan duduk di kursi (panggung utama) yang disiapkan. Lalu moderator memanggil paslon nomor urut dua, Herman HN-Sutono, Ridho terlihat enggan melihat paslon Herman HN-Sutono.

    Herman HN hanya melambaikan tangan sembari tersenyum pada paslon Ridho-Bachtiar, kemudian duduk bersebelahan dengan Sutono. Sementara Bachtiar Basri membalas senyum.

    Pemandangan itu berbeda saat moderator memanggil paslon nomor urut tiga Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim (Nunik) dan paslon Jajuli, mereka saling bersalaman dan mengumbar senyum. (Red)