Tag: Jakarta

  • Presiden Tegaskan Pentingnya Perbaikan Pelayanan Administrasi Kependudukan

    Presiden Tegaskan Pentingnya Perbaikan Pelayanan Administrasi Kependudukan

    Presiden Menjawab Pertanyaan Terkait Pelayanan Administrasi Kependudukan di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (4/4/18)

    Jakarta (SL) – Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas mengenai penataan administrasi kependudukan menekankan pentingnya pelayanan yang diberikan dengan cepat. Pelayanan cepat disebutnya merupakan suatu urgensi karena sudah bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat.

    “Bagi rakyat, kepemilikan KTP dan Kartu Keluarga sangat dibutuhkan karena digunakan sebagai syarat dalam mengakses setiap pelayanan publik lainnya seperti pemasangan listrik, membuka rekening di bank, pelayanan catatan sipil, mengurus paspor, dan lainnya,” ujarnya di Kantor Presiden, Jakarta, pada Rabu, 4 April 2018.

    Oleh karenanya, Kepala Negara menginstruksikan jajaran terkait untuk melakukan percepatan pelayanan KTP elektronik sehingga semua warga negara mendapatkan pelayanan yang cepat dan memiliki akses terhadap layanan publik lainnya.

    Sebagai salah satu alternatif solusi, Presiden mengusulkan kepada Menteri Dalam Negeri untuk membuat aturan yang mengatur mengenai batas maksimal waktu penyelesaian KTP elektronik.

    “Mungkin dibuat Permendagri yang langsung dibatasi waktu selesainya berapa hari atau jam. Saya kira kalau ada peraturan menterinya pelayanan e-KTP akan lebih cepat,” tuturnya.

    Selain itu, Kepala Negara juga menyinggung soal perekaman identitas tunggal. Ia meminta agar sistem identitas tunggal tersebut dapat segera diwujudkan dan ditopang dengan sistem informasi yang terintegrasi sehingga dapat mengurangi permasalahan di bidang data kependudukan.

    Adapun terhadap putusan Mahkamah Konstitusi yang menyatakan bahwa status penghayat kepercayaan dapat dicantumkan dalam KTP elektronik, Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa putusan tersebut bersifat final. Oleh karenanya pemerintah berkewajiban untuk menjalankan putusan itu.

    “Untuk pelaksanaan teknisnya saya minta Kementerian Dalam Negeri mendengarkan masukan dari berbagai pemangku kepentingan dan organisasi-organisasi keagamaan yang ada,” tandasnya.

    Jakarta, 4 April 2018
    Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden

    Bey Machmudin

  • Partai Golkar Bersama BNN Bekerjasama Perangi Narkoba

    Partai Golkar Bersama BNN Bekerjasama Perangi Narkoba

    Ketua DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto Usai Menandatangani Nota Kesepahaman BNN Dengan Partai Golkar Bakumham di Hotel Bidakara, Jaksel, Selasa (3/4/18)

    Jakarta (SL) – Ketua DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan partai Golkar akan terus bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk memerangi Narkoba dan Golkar sudah berkomitmen khususnya terhadap generasi muda untuk menjauhkan diri terhadap narkoba mulai dari tingkat pusat, daerah, kebupaten, kecamatan hingga ke desa.

    “Kerja sama pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN) dilakukan Golkar bersama BNN dan diharapkan ke depan ini terus berlangsung. Itu juga bagian upaya meningkatkan integritas apalagi bagi calon-calon anggota legislatif nantinya,” kata Airlangga usai menandatangani nota kesepahaman BNN dengan partai Golkar bidang Hukum dan HAM, (Bakumham) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa malam (¾).

    Airlangga menjelaskan bahwa ada lima poin kerja sama diantaranya, penyebarluasan informasi tentang P4GN melalui sarana dan prasarana milik partai Golkar dalam pelaksanaan kegiatan P4GN, pembentukan relawan anti narkoba, pembinaan dan peningkatan peran serta partai Golkar sebagai penggiat anti narkoba, pelaksanaan rehabilitasi berkelanjutan sesuai dengan kesepakatan, dan pelaksanaan tes/uji narkoba.

    “Kesepakatan tersebut juga sejalan dengan program kerja bidang hukum Partai Golkar untuk melakukan upaya pencegahan Narkoba kepada seluruh anggota pengurus DPP, Fraksi, dan anggota DPD Partai Golkar Seluruh Indonesia. Pekan lalu, kita telah lakukan tes urine terhadap ratusan calon anggota legislatif dan itu akan dilanjutkan lagi oleh Golkar bekerjasama dengan BNN,” katanya.
    Sementara itu, Kepala BNN Komjen Pol Heru Winarko menyambut baik kerjasama tersebut dan merupakan kali pertama kerjasama dilakukan dengan partai Politik.

    “Kami ucapkan terima kasih di mana Golkar mendukung P4GN dan dukungan Golkar terhadap pemberantas Narkoba,” katanya.
    Selain kerjasama ini, Airlangga juga melantik 65 pengurus Bakumham Golkar periode 2017-2019. Airlangga menekankan agar Bakumham Golkar harus bisa membela kepentingan kader Golkar dan seluruh rakyat Indonesia.

    “Anda semua harus bisa membela kepentingan kader Partai Golkar dan terutama seluruh rakyat Indonesia,” kata Airlangga.
    Sedangkan Ketua Bidang Hukum dan HAM DPP Partai Golkar Adies Kadir menyebut bahwa rapat konsolidasi kali ini dihadiri 33 provinsi perwakilan Bakumham.

    “Tadi siang sudah dibuka oleh Ketua Korbid Pak Happy Bone. Rapat dihadiri kurang lebih 150 peserta dan telah mengeluarkan beberapa hasil rekomendasi, untuk pemenangan Pileg dan Pilpres,” katanya.

    Acara ini juga sekaligus pelantikan tiga orang Hakim Mahkamah Partai Golkar masa bakti 2017-2019.
    Rapat ini turut dihadiri Sekjen Partai Golkar Lodewijk F Paulus, sejumlah politikus Golkar lainnya yaitu Adies Kadir, Fadel Muhammad, Happy Bone, Melchias Markus Mekeng, dan Kahar Muzakir.(sp/gatra)

  • Penulis Puisi Ibu Indonesia Sukmawati Soekarnoputri Akhirnya Meminta Maaf

    Penulis Puisi Ibu Indonesia Sukmawati Soekarnoputri Akhirnya Meminta Maaf

    Sukmawati Soekarnoputri Menyatakan Permintaan Maaf Kepada Publik. Pernyataan Maaf Disampaikannya di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (4/4)

    Jakarta (SL) – Penulis puisi Ibu Indonesia, Sukmawati Soekarnoputri menyatakan permintaan maaf kepada publik. Pernyataan maaf disampaikannya di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (4/4) siang.

    “Saya memohon maaf lahir batin kepada umat Islam Indonesia khususnya bagi yang merasa tersinggung dan berkeberatan dengan puisi Ibu Indonesia,” ungkap Sukmawati di hadapan wartawan.

    Dikatakan puisi yang dibacakan pada gelaran fashion show Anne Avantie tidak ada niatan untuk menghina umat Islam Indonesia. Puisi tersebut sesuai tema pagelaran busana yakni Cultural Identity,yang lahir semata-mata dari pandangannya sebagai seniman dan budayawati dan murni merupakan karya sastra Indonesia.

    Puisi tersebut juga tidak lain adalah bentuk penghormatannya terhadap ibu pertiwi yang begitu kaya dengan tradisi kebudayaan dalam susunan masyarakat Indonesia yang ber-binneka, namun tetap tunggal ika.

    Islam bagi Sukma begitu agung, mulia dan indah. Sukma mengaku tergerak oleh cita-cita untuk semakin memahami masyarakat Islam Nusantara yang berkemajuan sebagaimana cita-cita Bung Karno.

    “Saya adalah seorang muslimah yang bersyukur dan bangga akan keislaman saya,” tutur putri proklamator Soekarno tersebut.

  • Presiden Jadikan Making Indonesia 4.0 Sebagai Agenda Nasional

    Presiden Jadikan Making Indonesia 4.0 Sebagai Agenda Nasional

    Presiden Joko Widodo Resmikan Peluncuran Peta Jalan Bersamaan Dengan Pembukaan Indonesia Industrial Summit 2018 di Jakarta Convention Centre, Senayan, Rabu (4/4/18)

    Jakarta (SL) – Pemerintah bergegas menyongsong revolusi industri keempat atau yang dikenal dengan era industri 4.0. Melalui sebuah roadmap atau peta jalan mengenai strategi Indonesia dalam implementasi memasuki Industri 4.0 yang digagas Kementerian Perindustrian dengan nama “Making Indonesia 4.0”, pemerintah mengupayakan revitalisasi industri Indonesia secara menyeluruh.

    Peta jalan tersebut secara resmi diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo bersamaan dengan pembukaan Indonesia Industrial Summit 2018 di Jakarta Convention Centre, Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu pagi, 4 April 2018.

    Dalam sambutannya di acara tersebut, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa revolusi industri 4.0 saat ini sedang mentransformasi dunia. Indonesia, seperti negara-negara lainnya, harus bersiap dan mengantisipasi perubahan besar ini.

    “Ada sebuah riset oleh McKinsey Global Institute di tahun 2015 yang mengatakan bahwa Revolusi Industri 4.0 dampaknya akan 3.000 kali lebih dahsyat daripada Revolusi Industri pertama di Abad ke 19. McKinsey mengatakan, kecepatan perubahan ini akan 10 kali lebih cepat dan dampaknya akan 300 kali lebih luas,” kata Presiden mengutip data penelitian McKinsey.

    Industri 4.0 berbicara tentang implementasi teknologi automasi dan pertukaran data dalam bidang industri. Melalui perubahan ini, sejumlah penelitian menyebut bahwa hal itu dapat menjadi ancaman bagi lapangan kerja. Sebab, tenaga manusia disebut-sebut akan mulai tergantikan oleh robot dan teknologi automasi lainnya.

    Kepala Negara memandang bahwa industri 4.0 merupakan fenomena yang harus dihadapi dan juga disambut kedatangannya. Ia percaya bahwa revolusi itu akan menghasilkan perubahan besar bagi tatanan industri di mana Indonesia juga sudah harus bersiap untuk menyongsongnya.

    Namun, Presiden tidak begitu saja percaya terhadap kekhawatiran banyak pihak yang memperkirakan revolusi industri ini akan menghilangkan banyak lapangan kerja.

    “Saya percaya bahwa Revolusi Industri 4.0 akan melahirkan jauh lebih banyak lapangan kerja baru daripada jumlah lapangan kerja yang hilang,” ujarnya.

    Dalam peta jalan “Making Indonesia 4.0” yang telah diluncurkan, pemerintah memiliki agenda untuk mewujudkan pembukaan sepuluh juta lapangan kerja baru di tahun 2030 di mana industri Indonesia pada saat itu diharapkan telah mampu mengimplementasikan industri 4.0 dan bersaing dengan negara-negara lainnya.

    “Selain penciptaan lapangan kerja baru, implementasi industri 4.0 di Indonesia harus memastikan pertumbuhan secara inklusif. Pertumbuhan yang juga melibatkan seluruh lapisan ekonomi masyarakat. Tidak hanya usaha besar, tapi juga UMKM di mana ke depannya mereka juga harus dibuat paham dan mudah mengakses teknologi sehingga lebih berdaya saing,” ucap Presiden.

    Sebagai langkah awal dalam menjalankan peta jalan “Making Indonesia 4.0”, pemerintah akan menjadikan lima industri nasional sebagai fokus implementasi industri 4.0 di tahap awal. Kelima industri tersebut ialah makanan dan minuman, tekstil, otomotif, elektronik, dan kimia.

    “Industri ini merupakan tulang punggung dan diharapkan membawa efek ungkit yang besar dalam hal daya saing dan kontribusinya terhadap ekonomi Indonesia menuju 10 besar ekonomi dunia di 2030,” tuturnya.

    Bersamaan dengan itu, Presiden Joko Widodo juga menjadikan “Making Indonesia 4.0” sebagai salah satu agenda nasional bangsa Indonesia di mana Kementerian Perindustrian akan menjadi penggerak utama dari agenda tersebut.

    “Saya minta kepada kementerian, lembaga lainnya, pemerintah daerah, dan para pelaku usaha untuk mendukung penuh program ini sesuai tugas dan fungsi masing-masing demi kesuksesan dan kemajuan bangsa yang kita cintai ini,” tandasnya.

    Ditemui oleh para jurnalis selepas acara, Presiden Joko Widodo dimintai keterangannya soal strategi pemerintah untuk mencegah kekhawatiran soal hilangnya lapangan kerja akibat revolusi industri keempat ini. Menurutnya, masih banyak peluang di bidang industri lain yang mampu menyerap sumber daya manusia dalam jumlah yang sangat besar.

    “Kita siapkan (salah satunya) yang namanya 10 Bali baru. Karena dalam situasi apapun yang namanya pekerjaan tangan, kerajinan tangan, dan industri kreatif itu akan menampung lapangan pekerjaan yang tidak sedikit. Artinya ya memang harus kita hadapi. Tidak mungkin kita tidak masuk ke sana. Negara lain masuk sementara kita tidak, ya ditinggal kita,” ucapnya.

    Turut hadir mendampingi Presiden, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Kepala BKPM Thomas Lembong.

    Jakarta, 4 April 2018
    Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden

    Bey Machmudin

  • Selama Bulan Maret BNN Tembak Mati Lima Bandar Narkoba, Satu Di Lampung

    Selama Bulan Maret BNN Tembak Mati Lima Bandar Narkoba, Satu Di Lampung

    Logo BNN RI (Foto/Dok/Net)

    Jakarta (SL) – Sejak Maret 2018, Badan Narkotika Nasional (BNN) yang dipimpin Irjen Heru Winarko telah membuktikan ketegasannya terhadap kasus penyalahgunaan narkoba. Terbukti dalam kurun waktu sekira sebulan, setidaknya BNN telah menembak mati 5 bandar narkoba saat melakukan penindakan.

    Teranyar, BNN mengamankan 8 orang bandar narkoba jaringan Sumatera Utara yang salah satunya tewas tertembak saat mencoba melarikan diri. Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari mengatakan, penangkapan tersebut merupakan hasil operasi BNN, Bea Cukai dan kepolisian di wilayah Medan, Binjai, dan Aceh yang dilakukan pada 29 hingga 31 Maret 2018.

    “Ya, ini hasil operasi BNN berdasarkan laporan masyarakat yang diterima akan terjadi transaksi narkotika sabu dan ekstasi di Medan, Binjai, dan Aceh. Di 6 lokasi berbeda kami menangkap 8 tersangka,” ujar Arman, Senin (2/4/2018).

    Berikut sederet bandar narkoba yang tewas terkena timah panas selama kepemimpinan Heru Winarko:

    1. Eng Aun

    Bandar narkoba asal Malaysia Eng Aun alias Piter ditembak mati BNN di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, pada Selasa 13 Maret 2018. Piter yang berusaha melarikan diri, ditindak tegas dan terukur oleh petugas. Saat proses penangkapan, BNN mendapati barang bukti sebanyak 30 ribu ekstasi serta dua kilogram sabu.

    Pengungkapan kasus tersebut berawal ketika petugas gabungan BNN dan Bea Cukai mendapat kabar akan adanya penyelundupan narkotika jenis sabu dan ekstasi dari Kuching, Malaysia ke Indonesia. Aksi penyelundupan tersebut diketahui akan melalui perbatasan tidak resmi atau jalan tikus di perbatasan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat. Petugas gabungan yang melakukan penyelidikan di sepanjang Jalan Trans Kalimantan itu melakukanpenangkapan terhadap seorang kurir yang mengungkap peran piter sebagai bandar.

    2. Hwang Jhong Wei

    Bandar narkoba asal Taiwan, Hwang Jhong Wei tewas tertembak saat diringkus oleh petugas gabungan BNN dan Direktorat Jenderal Bea Cukai pada 15 Maret 2018. Hwang yang tertangkap ditembak karena berusaha melawan dan kabur saat proses penangkapan.

    Peristiwa penembakan yang terjadi di kawasan pintu air Ancol, Jakarta Utara tersebut, menghasilkan sejumlah barang bukti berupa dua koper besar yang berisi narkotika jenis sabu. Masing-masing koper berisi 25 bungkus dengan total 50 bungkus yang beratnya sekira 51 kilogram.

    3. Chandra Kusuma

    Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung menembak mati seorang kurir narkoba lintas provinsi bernama Chandra Kusuma saat melakukan penggrebekan di sebuah rumah kontrakan di kawasan gedong Tataan, Pesawaran, Lampung.

    Saat proses penyergapan yang dilakukan pada 19 Maret 2018 itu, Chandra dan ketiga tersangka lainnya berupaya untuk melawan dan melarikan diri sehingga petugas pun perlu menindak mereka secara tegas dan terukur. Dari lokasi penggrebekan, petugas BNNP Lampung menyita sejumlah barang bukti berupa satu kilogram sabu, sepucuk senjata api jenis air softgun, puluhan ponsel dan uang tunai hasil penjualan.

    4. Marhaban Ali

    Penyidik Polres Labuhanbatu menembak mati seorang terduga bandar narkoba bernama Marhaban Ali pada 29 Maret 2018. Penembakkan terhadap Marhaban Ali terpaksa dilakukan karena yang bersangkutan berupaya merampas senjata petugas yang menggiringnya untuk melakukan pengembangan terhadap anggota sindikat lainnya di Provinsi Riau.

    Marhaban ditangkap setelah Polda Sumut berhasil mengungkap pengiriman sebanyak 7 kilogram narkoba jenis sabu dari sebuah angkutan bermuatan buah nanas di Kabupaten Labuhanbatu Utara. Dari pengungkapan itu diketahui bahwa pengiriman narkoba itu melibatkan sindikat narkoba asal Aceh yang membawa 13 kilogram sabu dan 20 ribu butir pil ekstasi.

    Jenazah Marhaban akan dikembalikan ke keluarga setelah proses evakuasi dilakukan di RSUD Rantau Prapat untuk divisum

    5. Murtala

    Petugas Petugas BNNP Aceh menembak seorang bandar narkoba bernama Murtala setelah berhasil mengungkap peredaran narkotika di Wilayah Sumatera Utara dan Aceh pada 29 Maret 2018. Saat proses pengungkapan, petugas juga mengamankan barang bukti berupa sabu sebanyak 44,7 kilogram dan 58.000 butir ekstasi. Selain itu satu unit mobil CRV, kendaraan roda dua, ATM serta sejumlah alat komunikasi juga disita oleh BNN.

    Deputi Bidang Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari menjelaskan bahwa Murtala ditembak mati ketika petugas mengembangkan kasus dan mencoba kabur dengan cara membuka pintu mobil dan meloncat keluar dalam kondisi borgol terbuka. Petugas pun melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembakkan timah panas ke arah Murtala (okz/nt)

  • Menteri ESDM Dukung Program Kerjasama Perhimpunan UKM IKM Nusantara

    Menteri ESDM Dukung Program Kerjasama Perhimpunan UKM IKM Nusantara

    UKm IKM Nusantara menjalin MOU dengan Kementerian ESDM Ignasius Jonan, Senin (2/4/18)

    Jakarta (SL) -Perhimpunan UKM IKM Nusantara menjalin MOU dengan Kementerian ESDM Ignasius Jonan, dalam rangka sinergi CSR Kementerian ESDM, dan kolaborasi pelatihan peningkatan SDM dan Jiwa Entrepreneurship pelaku UKM dan IKM.

    Kesepakatan itu berdasarkan hasil audiensi TIM Perhimpunan UKM IKM dipimpin Ketua Umum Hj Chandra Manggili Rahayu, didampingi Ir. Frahma Alamiarso, DR Sri Bawono, MM dan Sugeng anto  Senin, 02 April 2018 16.15-17.00 WIB Puk Tempat Gedung Heritage Lantai l Kementerian ESDM Jl Medan Merdeka Selatan No.1R Jakarta.

    Rombongan diterima Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan didampingi Dir en Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi Rida Mulyana dan Staff Kementerian ESDM Agung Pribadi.

    “Selain tentang CSR, pelatihan SDM, juga diharapkan Pelaku UKM dan IKM harus mempunyai produksi yang kompetitif dan bersaing di pasar, dan kita bangun kerjasama K3 kementerian ESDM,” kata Chandra, usai pertemuan.

    Menurut Chandra, kegiatan audiensi Pengurus Nasional UKM IKM Nusantara dengan Menteri ESDM adalah bagian dari program kerja Pengurus dalam rangka memajukan UKM IKM Indonesia. “Sejarah lahirnya dan perjalanan UKM IKM Nusantra, visi dan misi organisasi urogram kerja, EXPO Thaamrin City dan program sinergis dengan Kementerian ESDM dan pengenalan Lampu Rakyat Air Garam, kita sampaikan dengan bapak Menteri, dan merespon baik,” katanya.

    Sementara Menteri ESDM Ignasius Jonan menyatakan Kementerian ESDM menyambut baik dengan kehadiran Pengurus Nasional UKM IKM Nusantara dalam rangka sinergi dengan program kementerian terutama Program CSR.

    “Lampu Rakyat Air Garam produk bagus, tapi harus kualitas dan harga kompetitif sehingga dapat dijangkau oleh masyarakat,” kata Jonan.

    Menteri juga sempat  memperkenalkan contoh produk inovatif yaitu lampu dengan sumber energi sinar/panas matahari dengan harga kompetitif

    Sinerg dan kerjasama K3 Kementerian ESDM dan SKK Migas I. “Kerjasama CSR pelatihan peningkatan mental wirausaha atau entrepreneurship penting, sehingga pelaku UKM dan IKM mempunyai mental mandiri semangat, daya juang tinggi dan produktif ”  katanya.

    Terkat kerjasama peningkatan produksi dan pemasaran UKM dan IKM melalui Program CSR Kementerian ESDM, dan usulan kerjasama pelatihan dalam upaya peningkaban jiwa wirausaha/Entrepreneurship pelaku UKM dan LKM, serta kolaborasi dan sinergis program CSR Kementerian ESDM da UKM IKM Nusantara harus terbangun.

    “Pelaku UKM dan lKM harus mempunyai produk yang berkualitas tinggi dan harga bersaing sehingga bisa diterima oleh pasar dan global,” kata Menteri. (rel/jun)

  • Presiden Bahas Soal Ekonomi Umat dan Bank Wakaf Mikro dengan Ulama Jabar

    Presiden Bahas Soal Ekonomi Umat dan Bank Wakaf Mikro dengan Ulama Jabar

    Presiden Joko Widodo Pada Melakukan Silaturahmi Dengan Sejumlah Ulama Dari Jawa Barat, Selasa (3/4/18)

    Jakarta (SL) – Presiden Joko Widodo pada Selasa siang, 3 April 2018, melakukan silaturahmi dengan sejumlah ulama dari Jawa Barat. Pertemuan silaturahmi yang digelar di Istana Negara, Jakarta, ini diakui Presiden untuk sekaligus mendengar masukan-masukan bagi kebaikan daerah dan negara.

    “Masukan-masukan yang disampaikan para ulama ini betul-betul sebuah masukan yang memang itu masalah di rakyat, masalah di umat. Karena beliau-beliau setiap hari mendengar keluhan-keluhan dari bawah. Kita menampung dan membuat kebijakan-kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan yang ada di bawah,” kata Presiden selepas pertemuan.

    Ia menuturkan, dalam pertemuan yang berlangsung sekira satu setengah jam tersebut, Presiden bersama dengan para ulama, pimpinan pondok pesantren, dan tokoh masyarakat membicarakan seputar upaya untuk memajukan pondok pesantren dan ekonomi umat. Kepala Negara juga berbicara soal Bank Wakaf Mikro sebagai kebijakan pemerintah untuk memajukan perekonomian umat, khususnya di lingkungan pondok pesantren.

    “Tapi yang paling penting apabila ulama dan umara berjalan beriringan, insyaallah negara ini aman dan tenteram,” sambungnya.

    Ketua Majelis Ulama Indonesia Provinsi Jawa Barat, K.H. Rahmat Syafe’i, yang turut memberikan keterangan dalam kesempatan yang sama menambahkan, pihaknya juga berbicara seputar fenomena berita-berita bohong (hoaks) yang belakangan ini marak ditemui. Menurutnya, ulama memiliki kewajiban untuk mengingatkan masyarakat terkait bahaya dari penyebaran hoaks tersebut.

    “Ulama mempunyai kewajiban mengingatkan bahwa berita-berita tersebut sangat menyesatkan dan harus diatasi untuk kemaslahatan,” tuturnya.

    Jakarta, 3 April 2018
    Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden

    Bey Machmudin

  • Keluarga Bung Karno Hidup Beragama Sesuai Syariat Islam

    Keluarga Bung Karno Hidup Beragama Sesuai Syariat Islam

    Guntur Soekarno Putra, Anak Pertama Soekarno ( Foto/Dok/Net)

    Jakarta (SL) – Keluarga besar Presiden Pertama RI, Sukarno angkat bicara terkait puisi yang dibacakan Sukmawati Soekarnoputri. Guntur Soekarnoputra memastikan seluruh keluarga Bung Karno sejak kecil dididik dan diajarkan keagamaan sesuai syariat Islam.

    “Sebagai anak tertua, saya saksi hidup, bahwa seluruh anak Sukarno dididik oleh Bung Karno dan ibu Fatmawati Sukarno sesuai ajaran Islam” kata Guntur, Jakarta, Selasa (3/4/2018).

    “Kami diajarkan syariat Islam dan Bung Karnopun menjalankan semua rukun Islam termasuk menunaikan ibadah haji” tambahnya lagi.

    Atas nama keluarga besar Bung Karno, Guntur menyesalkan kemunculan puisi Sukmawati yang dibacakan di gelaran Indonesia Fashion Week 2018. Saat itu digelar acara 29 Tahun Anne Avantie Berkarya.

    Guntur memilih tidak mau mengomentari lebih jauh puisi adiknya itu. Tapi satu hal yang pasti, puisi yang dibuat Sukmawati sama sekali tidak terkait dengan pandangan dan sikap keluarga Bung Karno, mengenai ajaran agama Islam.

    “Itu pendapat pribadi Sukmawati, tidak ada urusannya dengan pandangan dan sikap keluarga,” kata Guntur.

    “Saya juga yakin puisi Sukma tersebut tidak mewakili sikap keimanannya sebagai seorang muslimah, dan saya ingin Sukma segera meluruskannya” tutup Mas Tok panggilan akrab Guntur Soekarno.

  • Presiden Jokowi Melayat Besan

    Presiden Jokowi Melayat Besan

    Presiden Joko Widodo Saat Melayat ke Rumah Duka Almarhum Didit Supriyadi, Selasa (3/4/18)

    Jakarta (SL) – Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo melayat ke rumah duka almarhum Didit Supriyadi, Selasa 3 April 2018, petang. Almarhum adalah besan Presiden, meninggal dunia di Rumah Sakit Dr. Moewardi, Solo, pagi harinya.

    Almarhum meninggalkan seorang istri, Fransiska Sri Partini, dan dua putri Dita Andini serta Selvi Ananda. Selvi adalah istri dari putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming. Hingga akhir hayatnya almarhum mendapat karunia dua cucu, Saafia Aznii Purbowo dan Jan Ethes Srinarendra.

    Mewakili keluarga almarhum, Gibran Rakabuming menyampaikan terima kasih atas doa, dukungan, dan simpati yang telah diberikan oleh sejumlah pihak selama almarhum dirawat hingga menghadap Yang Maha Kuasa.

    “Dengan penuh kerendahan hati, kami mohon kiranya dibukakan pintu maaf atas segala kesalahan yang dilakukan almarhum selama beliau bersama kita. Mohon didodakan semoga almarhum mendapat tempat yang baik di sisi Tuhan Yang Maha Esa serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran,” tuturnya.

    Ia juga menyampaikan, pihak keluarga berencana untuk memakamkan almarhum di TPU Purwoloyo, Pucangsawit, Jebres, Solo, pada Rabu, 4 April 2018.

    Turut melayat ke rumah duka, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman. Setelah melayat, Presiden langsung kembali ke Jakarta pada malam harinya.

    Jakarta, 3 April 2018
    Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden

    Bey Machmudin

  • Pengamat IPI Nilai 15 Partai Masih Cari Polarisasi Capres dan Cawapres

    Pengamat IPI Nilai 15 Partai Masih Cari Polarisasi Capres dan Cawapres

    Pengamat dan Peneliti Politik Indonesian Public Institute (IPI) Jerry Massie

    Jakarta (SL) – Saat ini partai-partai masih mencari polarisasi terkait calon yang bakal diusung pada pemilihan presiden 2019 mendatang.

    Menurut pengamat dan peneliti politik Indonesian Public Institute (IPI) Jerry Massie, partai-partai masih melakukan lobi-lobi dan manuver.

    “Ke tahap deal, belum dilakukan. Bagi saya akan ada tiga koalisi asalkan Partai Demokrat tidak menyebrang ke oposisi maupun pemerintah,” kata dia.

    Memang kekuatan Jokowi selain party machine (mesin partai) yang ditopang 7 partai Golkar, PDI-P, Nasdem, Hanura, PSI, Perindo dan juga Demokrat yang menyatakan bergabung.

    “Jika mereka bergabung maka suara mereka mendominasi di parlemen,” ujarnya.

    Kabar baik kata dia, Gerindra akan mencari pemimpin ideal selain Prabowo lewat konvensi. Hal yang sama ujarnya, pernah dilakukan Partai Demokrat pada pilpres 2014 lalu.

    “Kadang nanti last minute baru partai-partai making decision (membuat kepurusan) siapa yang akan diusungnya. Saat ini mereka masih mencari the colour of politics figur mana yang good, best and better yang akan diusungnya,” ucapnya.

    Sedangkan saat ini, persuasif politik terus kontinyu dilakukan. Sejauh masih dua nama yang yang sudah pasti akan maju Jokowi sang petahana dan Rizal Ramli yang sudah mendeklarasikan pencalonannya sebagai presiden.

    Jerry berpendapat, apa yang dilakukan Rizal yang kerap disapa RR ini pantas ditiru. dukungan pun mulai mengalir mulai dari Jakarta, Sumut, Jatim, Sulut, Sumbar dan sejumlah provinsi di Indonesia.

    Indonesia butuh pemimpin yang punya basic ekonomi dan seorang aktivis. Dan itu ada pada mantan Menteri Kemaritiman dan Menko Ekonomi di era Gus Dur, Rizal Ramli.