Tag: Kapolda Lampung Irjen Suntana

  • Kapolda Lampung Sebut Warga Tewas Diamuk Gajah Dilokasi Kawasan Terlarang

    Kapolda Lampung Sebut Warga Tewas Diamuk Gajah Dilokasi Kawasan Terlarang

     Tanggamus (SL) – Sekelompok gajah mengamuk saat mencari makan di Talang Marno Blok 6 Hutan Lindung register 39 Kota Agung Utara, Kecamatan Bandar Negeri Semoung, Kabupaten Tanggamus, Lampung, sekitar pukul 03.30 WIB, Selasa (3/7/2018). Akibatnya, satu orang warga bernama Surip (70) tewas.

    “Lokasi tersebut merupakan kawasan yang disiapkan untuk habitat gajah dan terlarang untuk warga tinggal di daerah tersebut. Namun larangan tersebut tak diindahkan,” ujar Menurut Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana, saat dikonfirmasi, Rabu (4/7/2018). “Ada masyarakat yang sudah kita ingatkan seringkali untuk keluar dari situ, mereka bercocok tanam di hutan-hutan itu. sehingga terjadi (gajah mengamuk),’ tambahnya.

    Polda Lampung bersama Pemda Kabupatan Tanggamus menghimbau supaya peristiwa ini tidak terulang, agar masyarakat yang tinggal di hutan habitatnya gajah untuk pergi dari situ. Mantan Wakapolda Metro Jaya ini pun menuturkan larangan tersebut bukan tanpa alasan. Hutan yang ditinggali warga tersebut wilayah gajah untuk mencari makan.

    Kendati demikian, dirinya pun mengaku bahwa pemerintah daerah belum memberikan solusi untuk para warga jika harus meninggalkan lokasi tersebut atau berpindah rumah, karena lokasi tersebut tempat segerombolan gajah untuk mencari makan. “Kita sudah menghimbau beberapa kali. Nah, itu masalahnya, masyarakat mau tinggal di mana,” ujar kapolda, seperti dilansir Merdeka.

    Jadi, lanjut dia, pencegahannya polisi bersama petugas Balai Kehutanan menghimbau masyarakat untuk tidak tinggal di wilayah itu, karena habitatnya gajah. Atas peristiwa tersebut, bukan hanya menewaskan Surip saja, melainkan juga telah merusak pekarangan kebun pisang dan satu rumah milik Surip hingga rusak parah. (LO)

  • Pilgub Siap Digelar, Kapolda Ajak Berpolitik Santun

    Pilgub Siap Digelar, Kapolda Ajak Berpolitik Santun

    Bandarlampung (SL) – Pesta demokrasi pemilihan kepala daerah serentak di Indonesia siap digelar pada Rabu, 27 Juni 2018. Seluruh persiapan penyelenggaraan pemilihan baik distribusi kotak dan surat suara serta pengamanan pelaksanaan pemungutan suara di TPS sudah siap.Kapolda Lampung, Irjen Pol Suntana menegaskan kepada publik Lampung agar bisa memberikan hak pilih dengan mencoblos ke TPS. Siapapun yang nanti dipilih oleh rakyat dan mendapatkan amanah memimpin harus bisa merangkul yang tidak terpilih.

    “Kita sudah lakukan pengamanan proses distribusi surat dan kotak suara ke daerah. Aparat pengamanan cukup untuk pastikan pilgub Lampung aman,” kata Irjen Suntana.

    Seperti diketahui, di Lampung pemilihan gubernur dan wakil gubernur dilaksanakan di 15 kabupaten/kota.Polda Lampung secara khusus menggelar Istighosah Kamtibmas agar Lampung aman bersama seluruh paslon yang dihadiri Arinal Djunaidi, calon Gubernur nomor urut 3, Wali Kota Bandarlampung Herman HN yang maju cagub bernomor urut 2 dan Ahmad Jajuli cawagub nomor urut 4.

    “Siapapun yang terpilih nanti harus bisa merangkul yang tidak terpilih. Siapapun yang terpilih itu pilihan Allah, yang tidak terpilih tidak perlu melaksanakan langkah yang melanggar hukum,” kata Irjen Pol Suntana.

    Kapolda Lampung, Irjen Pol Suntana menambahkan kalau dalam proses pemilihan ada masalah dan mau komplain silakan memakai jalur Mahkamah Konstitusi.

    Sementara untuk pesan secara khusus kepasa masyarakat Lampung yang akan laksanakan hak pilih, dipersilakan memberikan hak suara sesuai dengan hati nurani masing-masing.

    “Di masa tenang, imbauan kita semua paslon tidak melakukan money politics, mari kita didik masyarakat Lampung berdemokrasi secara santun, diajarkan masyarakat berpolitik secara elegan,” kata Irjen Pol Suntana.

    Guna memberikan rasa aman kepada warga Lampung, aparat kepolisian sudah berpatroli dan ada pembentukan satgas yang bekerja di lapangan. Terkait perhatian khusus, di TPS ada kalkukasi aman dan rawan, semua kita perlakukan sama.

    “TPS rawan kita lakukan patroli secara cukup, bukan berarti TPS yang aman. TPS rawan itu yang di pulau jauh dari pusat di pelosok. Di TPS yang rawan konflik diberikan tambahan personel yang banyak,” kata Irjen Pol Suntana.

    Arinal Djunaidi yang berpasangan dengan Bupati Lampung Timur, Chusnunia atau yang lebih dikenal dengan Nunik, pasangan nomor urut tiga akan memberikan hak pilih di TPS tak jauh di kediaman masing-masing.

    Arinal Djunaidi bersama istrinya Riana Sari dan anaknya akan mencoblos di TPS di Wayhalim. Chusnunia atau Nunik memberikan hak suara di desanya Karanganom, Wawaykarya Lampung Timur.

    “Ayo rakyat Lampung gunakan hak pilih, datang ke TPS untuk mencoblos demi kemenangan Lampung Berjaya,” kata Arinal Djunaidi, calon Gubernur nomor urut 3.

    Ketua Komisi Pemilihan Umum Lampung, Nanang Trenggono menyampaikan pesan agar rakyat Lampung yang memiliki hak pilih dan tercatat di DPT menggunakan hak pilih.

    “Manfaatkan hak pilih untuk memilih dan mencoblos pemimpin Lampung sesuai pilihan di TPS, kita berharap pelaksanaan coblosan, pemungutan suara berjalan lancar,” kata Nanang Trenggono. (IL/red)

  • Polda Lampung Gelar Istighosah Jelang Pilkada 2018

    Polda Lampung Gelar Istighosah Jelang Pilkada 2018

    Bandarlampung (SL) – Dalam pilkada yang akan diselenggarakan beberapa hari lagi, Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana mengharapkan agar bisa berjalan aman, tertib, dan damai.

    “Saya juga mohon dukungan dari para tokoh masyarakat, tokoh agama dan ulama. Dengan istighosah ini kita bersama – sama mendoakan agar pilgub dapat berjalan sesuai yang diharapkan,” ujar Kapolda pada kegiatan istighosah jelang pilkada, Minggu (24/6/2018), di halaman Mapolda Lampung.

    “Kepada paslon yang terpilih nanti hendaknya merangkul paslon yang tidak terpilih, untuk bersama – sama membangun Provinsi Lampung,” lanjut Kapolda.

    Sementara Ustadz Ahmad Al Habsy saat menyampaikan tausiahnya antara lain mengatakan, kepada ke empat paslon ia harap apapun yang sudah dikeluarkan, ikhlaskan.

    “Menerima hasil akhir nanti dengan tawakal, apapun keputusannya, ikhlas dan legowo. Semoga Allah memberikan pemimpin yang terbaik untuk Provinsi Lampung,” ungkapnya.

    Istighosah yang mengusung tema ‘Dengan Spirit Bulan Suci Ramadhan 1439 H/2018M Kita Wujudkan Pilkada 2018 yang Lancar, Aman dan Damai di Wilayah Hukum Polda Lampung’, dihadiri Ustadz Ahmad Al Habsy, Forkopimda Provinsi Lampung, 4 paslon cagub-cawagub, Ketua KPU, Ketua Bawaslu, Kabinda Provinsi Lampung, tokoh agama, tokoh masyarakat dan para ulama. (BA/Katrine)

  • Jelang Piala Dunia 2018, Ini Timnas Pilihan Kapolda Lampung

    Jelang Piala Dunia 2018, Ini Timnas Pilihan Kapolda Lampung

    Bandarlampung (SL) – Pertandingan Piala Dunia 2018 akan segera dimulai dengan pertandingan perdana yang akan diadakan pada 14 Juni 2018. Trans TV, K Vision, dan Usee TV menjadi pemegang hak siar siaran langsung Piala Dunia 2018.

    Sebanyak 32 negara akan terlaga di Piala Dunia 2018 pada 14 Juni hingga 15 Juli 2018 di Rusia. Sebagai tuan rumah, Rusia akan mendapat kesempatan menjalani laga pembukaan Piala Dunia 2018 di Stadion Luzhniki, Moskwa, 14 Juli 2018, lawan Arab Saudi.

    Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana mengungkapkan, timnas Brazil menjadi tim pilihannya. Karena, gocekan-gocekan maut. “Kalau dulu, saya senang dengan Jerman. Tapi sekarang saya pilih Brazil,” katanya, Kamis (14/6) di Pelabuhan Panjang.

    Timnas Jerman kata Kapolda, disenangi karena umpan jauh yang kerap ditunjukkan pesepak bola di negara bagian Eropa. (KupasTuntasKardo)

  • Kapolda Membuat Tantangan Untuk Tim Anti Begal, Ini Katanya

    Kapolda Membuat Tantangan Untuk Tim Anti Begal, Ini Katanya

    Metro (SL) – Guna memberikan rasa nyaman di masyarakat, Kapolda Lampung Irjen Pol. Drs. Suntana, M.Si menantang Kepolisian Resor Metro untuk menciptakan situasi aman dan kondusif dengan memastikan tidak ada peristiwa kriminalitas menjelang, selama, dan usai perayaan Idul Fitri.

    Tantangan untuk menciptakan rasa aman tersebut disampaikan Kapolda dalam arahannya kepada Tim Khusus Anti Begal Polres Metro saat meninjau Pos Pengamanan Operasi Ketupat Krakatau 2018 yang bertempat di halaman makam pahlawan kota setempat, Kamis (14/6/2018) dini hari.

    Dalam arahannya, Kapolda mengapresiasi keberadaan Tim Khusus Anti Begal Polres Metro. Dirinya mengimbau bahwa setiap anggota tim tidak ragu dan takut dalam menindak pelaku kejahatan.

    “Saya bangga dengan kalian. Kalian terpilih sebagai bagian dari Tim Anti Begal. Tim ini dibentuk untuk memastikan rasa aman di masyarakat, baik selama lebaran, sesudah lebaran maupun seterusnya. Karena keamanan menjadi mutlak pekerjaan kita.  Keamanan adalah nilai jual kita. Polisi harus memastikan bahwa kita bisa berikan rasa aman di masyarakat. Dan kalianlah yang terpilih untuk menindak para begal, tidak usah takut sehingga masyarakat tidak khawatir dan takut terhadap begal,” paparnya dihadapan para anggota Polri.

    Orang nomor satu di jajaran Kepolisian Daerah Lampung ini juga meminta wilayah hukum Polres Metro aman tanpa adanya peristiwa apapun hingga usai lebaran.

    “Kalau mereka berbuat kacau di daerah kalian (Metro), harus di kejar dan bikin mereka kabur dari Metro. Saya lihat buktinya, mulai hari ini sampai sesudah lebaran dan selesai operasi tidak ada kejadian,” ucap Irjen Suntana.

    Selain keamanan, pria lulusan Akademi Kepolisian tahun 1988 ini juga meminta anggota Polri yang bertugas di Polres Metro untuk tidak tidur saat bertugas.

    “Jangan tidur, bagi tugas dan patroli keliling. Kalau ada informasi apapun, langsung kejar dan jangan mudah menyerah. Itu bukti dan bakti kita kepada masyarakat, dan masyarakat menanti itu. Kalau kalian ada kesulitan, minta back up Polda. Polda akan turun untuk membantu kalian. Sekali lagi saya bangga dengan kalian dan saya membutuhkan serta menunggu kiprah kalian di lapangan. Kalian harus bersaing dengan Polres lainnya bahwa kalian mampu memberikan rasa aman di masyarakat,” pungkas Kapolda.

    Menanggapi arahan tersebut, Kasat Reskrim Polres Metro AKP Try Maradona, mewakili Kapolres Metro AKBP Umi Fadillah Astutik menyampaikan, pihaknya menyanggupi tantangan Kapolda untuk menciptakan rasa aman di masyarakat Bumi Sai Wawai.

    “Kedatangan Kapolda untuk memotivasi seluruh anggota yang bertugas dilapangan. Dan kami siap menerima perintah tersebut, kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk memastikan keamanan di wilayah hukum Polres Metro,” tandasnya. (BE1/Arby/Fer)

  • Kapolda Lampung  Irjen Pol. Suntana Tinjau Pos Istirahat Kabupaten Mesuji

    Kapolda Lampung Irjen Pol. Suntana Tinjau Pos Istirahat Kabupaten Mesuji

    Mesuji (SL) – Kapolda Lampung  Irjen pol. Drs. Suntana. M,si meninjau langsung pos area/peristirahatan di kabupaten Mesuji Rabu. (13/06/2018).

    Patroli ini dilakukan demi keamanan dan kenyamanan. Untuk partoli sendirivyang di mulai dari perbatasan mesuji dengan sumatera selatan, hingga selurus pos area di jalan lintas timur wilayah hukum kabupaten mesuji.

    Kapolda lampung Irjen pol. Suntana, mengatakan di wilayah jalan lintas sumatera kabupaten mesuji saat ini masih berjalan kondusif tidak ada tindakan yang berbahaya seperti pembegalan, maupun tindak kejahatan lainya menjelang hari raya idul fitri.

    Irjen Pol Suntana Juga menghimbau kepada para pemudik agar dapat berhati-hati sewaktu beristirahat, ” kepada pemudik di harapkan agar mencari tempat-tempat yang terang maupun yang sudah di sediakan oleh intansi kepolisian maupun pemerintah daerah, supaya tidak terjadi adanya tindakan kejahatan.” Ucapnya.

    Tambah Kapolda Lampung “kami dari pihak kepolisian polda lampung akan tidak segan-segan bertindak tegas kepada para pelaku kejahatan di jalan raya,” Tegas Suntana.

    “Kami dari jajaran polda lampung mengucapkan terima kasih atas kerjasama kepolisian resot polres mesuji  dan intansi terkait pemerintah daerah kabupaten mesuji, untuk mewujudkan dan menjamin rasa aman kepada para pemudik ungkap kapolda lampung. Ucap Suntana (N9/Nenemonews)

  • Kapolda Lampung Bentuk Masyarakat Anti Begal

    Kapolda Lampung Bentuk Masyarakat Anti Begal

    Lampung Selatan (SL) – Kapolda Polda Lampung Irjen Suntana membentuk masyarakat anti begal sebagai upaya untuk meminimalkan tindak pidana perampasan kendaraan (begal) terutama sepeda motor dengan kekerasan.

    “Masyarakat yang merupakan para tokoh masyarakat, agama, adat serta pemuda dan sejumlah ormas dapat berperan dalam memberantas sejumlah penyakit masyarakat yang membuat resah masyarakat maupun pemudik,” kata Irjen Suntana, pada kunjungan kerja memantau perkembangan arus mudik dan situasi keamanan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Rabu.

    Kapolda Lampung menyebutkan, tujuan terbentuknya masyarakat antibegal merupakan salah satu wujud dari masyarakat Lampung yang peduli akan situasi keamanan di daerah setempat, khususnya kekhawatiran terhadap begal.

    Inisiatif tersebut, lanjutnya, bukan hanya sekarang tetapi sebenarnya sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu.

    Kapolda menjelaskan, prinsipnya Polda Lampung dan jajaran akan menjamin rasa aman dan nyaman masyarakat daerah setempat maupun pemudik yang akan ke Lampung.

    “Kami juga melakukan upaya persuasif dan upaya penindakan serta tindakan tegas terus dilakukan kepada pelaku begal. Bukan sekarang saja tindakan tegas terhadap begal tetapi sebelumnya juga telah dlakukan,” ujarnya.

    Suntana menjelaskan Polda Lampung dan jajaran telah beberapa kali melakukan tindakan tegas terhadap pelaku begal.

    Dengan terbentuknya masyarakat antibegal tersebut, Kapolda mengharapkan  tidak terjadi lagi tindak pidana seperti begal. Selain itu masyarakat Lampung dapat menjaga wilayahnya agar tidak terjadi tindak pidana tersebut.

    “Kita juga telah memiliki data kepolisian kantong-kantong begal di Lampung. Polisi juga telah melakukan pendekatan secara persuasif kepada keluarga, kepala pekon, dan tokoh masyarakat di daerah tersebut agar tidak melakukan tindak kejahatan, namun jika masih tidak bisa dilakukan tindakan tegas,” ujarnya lagi. (red)

  • Kapolda Lampung Ir Suntana Pantau Kondisi Pengamanan Arus Mudik di Simpang Mataram Marga

    Kapolda Lampung Ir Suntana Pantau Kondisi Pengamanan Arus Mudik di Simpang Mataram Marga

    Lampung Timur (SL) – Kapolda Lampung Irjen Suntana, memantau langsung kondisi pengamanan arus mudik di Pos Pengamanan Simpang Mataram Marga, Sukadana, Kabupaten Lampung Timur pada Kamis (14/6) dinihari.

    Pada kesempatan tersebut Kapolda Lampung mengharapkan agar seluruh personil Kepolisian dan tim terkait lainnya, bisa mengoptimalkan pelayanan dan pengamanan bagi para pemudik yang melintas di wilayah Kabupaten Lampung Timur, untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan dan kejadian kriminalitas, khususnya tindak pidana pencurian dengan kekerasan (Curas) Begal.

    “Kepada Kapolres Lampung Timur dan jajaran, saya perintahkan untuk selalu mengedepankan kenyamanan dan keamanan para pemudik, yang melintas di wilayah Kabupaten Lampung Timur, sehingga masyarakat dapat selamat sampai tujuan, dan bisa merayakan hari raya Idul fitri dikampung halamannya”, tegas Irjen Suntana.

    Sementara Kapolres Lampung Timur menyatakan, untuk memberikan jaminan kenyamanan dan keamanan para pemudik, pihaknya telah menyiagakan ratusan personil Kepolisian, yang diback up oleh instansi lain, di Pos Pengamanan, Pos Pelayanan dan Pos Pantau, yang didirikan disepanjang jalan lintas timur.

    “Selain menyiagakan personil di Pos Pam, Pos Yan, dan Pos Pantau, jajaran Kepolisian juga telah menyiagakan Patroli Mobile, di seluruh wilayah Kabupaten Lampung Timur, untuk mengantisipasi terjadinya aksi kejahatan, termasuk aksi Pembegalan”, terangnya (red)

  • Irjen Suntana Buka Puasa Bersama Wartawan Dan Pimpinan Media di Lampung

    Irjen Suntana Buka Puasa Bersama Wartawan Dan Pimpinan Media di Lampung

    Bandarlampung (SL) – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Lampung Irjen Pol Suntana mengajak wartawan di Lampung ikut betoeran dalam mejaga iklim kondusif dan keamanan di Lampung. Baik sebagai masyarakat, dan dalam menjalankan profesi sebagai jurnaliatik sesuai medianya masing masing, tanpa mengurangi kewajiban menyampaikan informasi kepada publik.

    “Saya sebagai pendatang dan sebagai Kapolda Lampung saja ingin berbuat sesuatu yang baik di Lampung, masa wartawan Lampung tidak,” kata Suntana, didampingi Waka Polda Lampung Brigjen Pol Yoyol, dan Pejabat Utama Polda Lampung, saat menggelar silaturahmi dan buka puasa bersama dengan insan pers di Aula GWS Polda Lampung, Senin (11/6) sore.

    Menurut Suntana, bahwa kegiatan silahturahmi ini untuk meningkatkan silaturahmi antara Polda Lampung dan awak media di Lampung termasuk yang bertugas di Mapolda Lampung

    Kapolda juga berharap agar jurnalis dan Polda Lampung dapat bekerja sama dengan sebaiknya. Ditambah lagi, Polda Lampung dalam waktu dekat akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). “Saat ini Polda Lampung sedang melaksanakan Operasi Ketupat Krakatau 2018 dan dalam waktu dekat juga akan menggelar Pilkada,” kata Suntana.

    Terkait Pilkada bebetapa kali Polda Lampung mengajak para Cagub untuk duduk bersama, mulai dari diskuai bersama hingga buka puasa bersama agar menjaga iklim politik tetap sejuk di Lampung. “Sudah saya pesankan agar tetap menjaga iklim keamanan, jangan berlebihan apalagi anarkis, karena Polisi pasti akan bertindak, demi menjamin keamanan masyarakat, ” katanya.

    Suntana juga mengharapkan agar awak media selalu memberikan informasi yang baik dan benar kepada masyarakat. “Saya harapkan agar para insan pers dapat bekerja sama dengan sebaiknya, memberikan informasi yang membangun. Jangan sampai memberikan informasi yang membingungkan masyarakat. Saya yakin teman-teman wartawan dapat bekerja sama dengan sebaiknya,” sambungnya.

    Wartawan, lanjut Kapolda bisa menyajikan data dengan sebaiknya, agar bisa memberikan informasi yang akurat dan mencerdaskan. “Saya secara pribadi dan institusi mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang baik dari semua rekan-rekan wartawan,” katanya. .

    Hadir dalam kegiatan silaturahmi dan berbuka puasa bersama yaitu para Pimpinan Media Cetak, Biro TV, dan media online, termasuk wartawan yang bertugas di Polda Lampung. Kabid Propam, Kabid Humas, Kabid Keuangan, Irwasda, Dirtahti, Wadir Intelkam, dan pejabat Humas Pol Lampung. (Juniardi)

  • Irjen Pol Suntana : Tiga Terduga Teroris Yang Ditangkap di Pesawaran Dalam Proses

    Irjen Pol Suntana : Tiga Terduga Teroris Yang Ditangkap di Pesawaran Dalam Proses

    Bandarlampung (SL) – Penangkapan terhadap tiga orang terduga terorisme yang menggegerkan warga Pekon Waringin Sari, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pesawaran, saat ini masih dalam proses pemeriksaan.

    Kapolda Lampung Inspektur Jendral (Irjen) Suntana membenarkan, bahwa Tim Densus 88 Mabes Polri bersama Polda Lampung telah mengamankan tiga orang terduga. “Ya benar, telah diamankan terduga tapi sekarang masih dalam proses,” ujarnya kepada Media di Mapolda Lampung, Senin, (4/6).

    Sementara itu, terkait adanya teror bom dilingkungan kampus yang terjadi di Provinsi Riau, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak-pihak rektor kampus. “Pontesi acaman terorisme bisa terjadi dimana saja, nah kejadian di Riau didalam kampus menjadi perhatian kita, maka dari itu kami telah melakukan koordinasi dengan sejumlah rektor guna mengantisipasi agar peristiwa itu tidak terjadi Lampung,” tandasnya.

    Sebelumnya diberitakan, Tim Densus 88 Mabes Polri bersama Polda Lampung dan Polres Tanggamus meringkus tiga orang terduga teroris di Desa Pekon Waringi Sari Barat, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Minggu, (3/6).

    Berdasarkan informasi yang diterima Media ketiga terduga teroris yakni US (43) penjual obat tradisional, IU (42) penjual kue lanting dan IMU (37) penjual motor bekas, ketiganya merupakan warga Desa Pekon Waringin Sari Barat, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu.

    Usai penangkapan terhadap ketiganya, Densus 88 bersama Polda Lampung langsung melakukan penggeledahan. Namun, belum diketahui barang bukti apa saja yang telah diamankan pihak kepolisian. (nt/*/jun)