
Bandarlampung (SL)-Polda Lampung siapkan proses Pemecatan Tidak Dengan Hormat (PTDH) dua oknum anggota Polres Lampung Utara Briptu AF dan J yang tersandung kasus narkoba.
Bandarlampung (SL)-Polda Lampung siapkan proses Pemecatan Tidak Dengan Hormat (PTDH) dua oknum anggota Polres Lampung Utara Briptu AF dan J yang tersandung kasus narkoba.
Tanggamus ( SL)-Kapolda Lampung Irjen. Pol. Drs. Suntana, M.Si mengingatkan jajaran Anggota Polri tidak tebang pilih dalam melakukan penegakan hukum dan tidak menolak laporan meaki orang miakin sekalipun yang datang melapor, dan melakukan kewajiban untuk melakukan kongingan
Hal itu diteaskan Kapolda saat kunjungan kerja Kapolda di Polres! memberilan arahan kepada jajaran Kepolisian Resor (Polres) Tanggamus. Untuk meningkatkan kinerjanya dalam pelayanan masyarakat.
“Jangan sampai ada masyarakat yang melapor, yang hanya memakai celana pendek dan bersendal jepit tidak diterima, harus tetap diterima, mungkin habis kerampokan, karena kita sebagai pelayan dan pengayom masyarakat,” katanya, Selasa (30/1).
Lebih lanjut Sutana mengatakan kemudian tidak ada alasan polres atau polsek menolak laporan karena alasan lokasi kejadian bukan diwilayahnya, sebab masyarakat bisa melapor kemana saja wilayah hukum, hanya nantinya pihak Polres yang mengkoordinasikan,” ujarnya.
Mantan Wakapolda metro jaya ini juga memberikan arahan kepada jajaran Polres Tanggamus dan Tatap Muka bersama jajaran Forkopimda, Toga, Tomas, Toda, Bhabinkantibmas dan Bhabinsa Kabupaten Tanggamus dan Pringsewu.
Kapolda Irjen. Pol. Drs. Suntana, M.Si juga mengintruksikan jajaran Polres Tanggamus agar tidak terlibat Narkoba, baik sebagai pemakai, apalagi menjadi bandar Narkoba. Karena konsekwensinya jika anggotanya menjadi bandar adalah pemecatan.
“Jangan ada yang terlibat narkoba, jika menjadi pemakai, akan dikenakan sangsi karena masih termasuk korban. Namun jika ada yang menjadi bandar narkoba, walaupun dengan perasaan tidak enak hati, tapi apa boleh buat akan di pecat, karena jangan karena satu orang, rusak ribuan nama polisi yang baik,” tegasnya. (tgm/*/vie)
Lampung Utara (SL) -Kapolda Lampung Irjen Suntana menegaskan bahwa telah memerintahkan Propam Polda Lampung untuk melakukan pemeriksaan dan tes narkoba kepada salah satu oknum perwira menengah yang bertugas di Polsek Pugung Tampak, Pesisir Utara, yang diduga memiliki hubungan dengan kematian karyawan cafe yang tewad Oper Dosis.
Kapolda juga telah memerintahkan secara administratif mencopot jabatanya srbagai Kapolsek, di wilayah hukum Polres Lampung Baray itu. Kapolda juga meminta dilakukan tes rambut dan darah terhadap AKP Ar.
“Dua hari lalu memang anggota ini sudah kita amankan dan juga sudah kita cek dan tes urine apakah dia terindikasi memakai narkoba. Lalu hasilnya negatif, dan saya masih belum puas suruh tes lagi darah dan rambutnya, dan sampai saat ini hasilnya saya belum tahu. Apabila terindikasi positif berarti dia pemakai,” ujarnya kepada wartawan saat kunjungan kerjanya di Polres Lampung Utara, Sabtu (27/1).
Menurut Kapolda catatan dan secara administrasif telah meminta agar oknum perwira menengah itu untuk dicopot dalam keanggotaannya. “Secara administrasif sudah saya minta copot. Dan nantinya dia terindikasi sebagai penggunananya akan segera saya pecat,” tegasnya.
Irjen Suntana juga memerintahkan kepada jajaranya untuk mengusut tuntas tentang penyebab kematian seorang karyawan cafe di Lampung Utara bernama Atika Mulyasari (28) warga Kota Alam, Kotabumi Selatan, Kotabumi, Lampung Utara yang diduga dikarenakan overdosis.
“Kasus kematian perempuan itu telah kita selidiki. Apakah kematiannya dikarenakan overdosis oleh narkoba atau bagaimana, karena bisa saja overdosis dengan yang lain,” katanya. (*/jun)
Tulangbawang (SL) -Kapolda Lampung Irjen Suntana, mengingatkan agar anggota Polri untuk tidak alergi terhadap keritikan masyarakat terhadap institusi Polri. Karena dengan adanya kritikan masyarakat itu bisa diketahui kekurangan atas kinerja dan tugas sehari hari sebagai anggota Polisi.
“Jangan sekali-kali kita alergi dengan kritikan yang berikan oleh masyarakat. Karena dari kritikan itulah kita bisa mengetahui apa saja kekurangan dari diri kita sebagai insan polri dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat,” Kata Kapolda saat melakukan kunjungan kerja di Polres Tulang Bawang, Sabtu (28/1) Pagi
Kapolda didampingi Waka Polda Lampung, dan pejabat Utama Polda Lampung disambut Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, Dandim 0426 Tulang Bawang Letkol Arm Kus Fiandar, Pejabat Utama Polres Tulang Bawang, Kapolsek, beserta jajaran Polres Tulang Bawang.
Hadir Bupati Tulang Bawang Hj. Winarti, Bupati Tulang Bawang Barat Umar Ahmad, SP, Forkopimda Kabupaten Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarat dan Tokoh Adat yang ada di Kabupaten Tulang Bawang dan Tulang Bawang Barat.
Kapolda Lampung dalam sambutannya juga mengatakan menitipkan diri beserta jajarannya kepada Bupati Tulang Bawang dan Bupati Tulang Bawang Barat dan menghimbau untuk tidak alergi dengan kritikan dari masyarakat kepada Polri.
“Saya dan jajaran saya menitipkan diri kepada Bupati Tulang Bawang dan Bupati Tulang Bawang Barat agar senantiasa dapat saling bersinergi dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga masyarakat yang berada di wilayah hukum Polres Tulang Bawang,” katanya. (juniardi)
Lampung Utara (SL) -Kapolda Lampung Irjen Pol Sutana, mengatakn polisi saat ini sebagai pelayan masyarakat dan menerima segala masukan yang baik dari semua komponen masyarakat, termasuk Forkopimda. Agar terjalin komunikasi demi menjaga situasi kondusif di wilayah Lampung.
”Saya melihat situasi keamanan di Polres Lampura masih kondusif,” kata Kapolda saat memberikan arahan di Polres Lampung Utara, Sabtu (27/1) siang.
Dalam lawatannya itu, Kapolda juga melakukan sejumlah agenda dianya TA ya meresmikan gedung Command Center, tatap muka dan dialog dengan masyarakat, serta pemberian penghargaan kepada anggota Polres dan warga yang dinilai menorehkan prestasi atau keberhasilan.
Mantan Waka Polda Metro Jaya ini menyaranan agar Forkopimda dapat memberikan saran kepada dirinya jika terdapat persoalan. Jika terdapat permasalahan, dapat diselesaikan dengan kekeluargaan. “Apabila tidak bisa di selesaikan lagi dengan kekeluargaan, akan di selesaikan dengan hukum negara,” katanya.
Mengenai kondisi Lampura yang akan menggelar Pemilihan Bupati (Pilbup), Kapolda berkeyakinan jika kabupaten bertajuk Bumi Ragom Tunas Lampung ini selalu dalam situasi aman dan kondusif sampai pilkada selesai.
Orang nomor satu di korps Bhayangkara Lampung itu, bersama jajaran Polda Lampung tiba di Mapolres Lampura sekitar pukul 13.00 WIB. Dalam dialog bersama masyarakat, tampak hadir Bupati Lampura Agung Ilmu Mangkunegara, Ketua DPRDp Rahmat Hartono, Dandim 0412/LU Letkol INF RD Bachtiar.
Sebelum meresmikan gedung Command Center, Kapolda terlebih dahulu memberikan penghargaan kepada seorang anggota Bhabinkamtibmas, Bripka Sugeng Riyanto yang berhasil mengungkap peredaran dan penyalahgunaan narkoba jenis sabu terhadap tersangka yang saat itu mengendarai sepeda motor.
Penghargaan selanjutnya diberikan kepada dua warga Bukit Kemuning yakni Suprapto dan Lukmansyah yang mana turut membantu tugas Polri menangkap pelaku pencurian dengan pemberatan. (nt/*)
Mesuji (SL)-Kapolda Lampung Irjen Suntana didampingi Bupati Mesuji Khamami, Kapolres dan pejabat utama Polda Lampung melakukan pemusnahan 70 unit senjata api (senpi) rakitan hasil penyerahan masyarakat Kabupaten Mesuji di halaman Polres Mesuji, Jumat (26/1).
Irjen Suntana mengatakan, puluhan barang bukti senpi rakitan ini merupakan hasil penyerahan masyarakat melalui Bhabinkamtibmas dan para kepala desa waktu lalu. “Puluhan senpi rakitan ini adalah hasil penyerahan sukarela dari masyarakat secara langsung maupun kepada kepala desa setempat,” kata Kapolda.
Menurut mantan Wakapolda Metro Jaya ini, dengan adanya pemusnahan pihaknya berharap kepada masyarakat diluar sana apabila masih ada yang memiliki dan menyimpan senpi rakitan agar segera menyerahkannya kepada pihak kepolisian maupun TNI. “Saya harapkan apabila masih ada yang menyimpan dan memiliki segera diserahkan kepada kami, ataupun bisa melalui TNI dan pemerintah setempat,” katanya.
Sementara itu, Bupati Mesuji Khamami mengatakan, saat ini pihaknya melalui Pemerintah Mesuji terus berupaya melakukan pendekatan kepada masyarakat, bahwa bahaya nya memiliki senpi rakitan.
“Selalu, kami terus berupaya memberikan himbauan dan pendekatan kepada masyarakat untuk tidak memiliki senpi rakitan. Untuk itu diharapkan pada Tahun 2018 ini Kabupaten Mesuji bebas dengan penggunaan senpi rakitan,” kata Khamamik. (jun/*)
Kapolda Resmika Inovasi Lantas Polres Mesuji
Mesuji (SL)-Kapolda Lampung Irjen Suntana meresmikan Inovasi Satuan Lalu Lintas Polres Mesuji yaitu peluncuran maskot Robot Dharmakerta Marga Raksyaka, Jumat (26/1) di Mapolres Mesuji.
Kapolda Lampung Irjen Suntana mengatakan, diharapkan maskot Satlantas Polres Mesuji ini dapat melakukan penghimbauan dan bisa mengajak masyarakat untuk melakukan penertiban lalu lintas.
“Inovasi ini termasuk bagus untuk sosialisasi penertiban lalu lintas. Nanti kalau bisa Satlantas Polres Mesuji dapat memberikan edukasi kepada anak-anak sekolah dan masyarakat untuk tertib berlalu lintas,” harapnya. (jun/*)
Mesuji (SL)-Kapolda Lampung Irjen Suntana meresmikan Inovasi Satuan Lalu Lintas Polres Mesuji yaitu peluncuran maskot Robot Dharmakerta Marga Raksyaka, Jumat (26/1) di Mapolres Mesuji.
Kapolda Lampung Irjen Suntana mengatakan, diharapkan maskot Satlantas Polres Mesuji ini dapat melakukan penghimbauan dan bisa mengajak masyarakat untuk melakukan penertiban lalu lintas.
“Inovasi ini termasuk bagus untuk sosialisasi penertiban lalu lintas. Nanti kalau bisa Satlantas Polres Mesuji dapat memberikan edukasi kepada anak-anak sekolah dan masyarakat untuk tertib berlalu lintas,” harapnya. (jun/*)
Mesuji (SL)-Demi menguatkan sinergritas di jajarannya dan Pemerintah Kabupaten Mesuji setempat, Kapolda Lampung Irjen Suntana melaksanakan Ramah Tanah dan Tatap Muka dengan Keluarga Besar dan Forkopimda Mesuji, Jumat (26/1).
Dalam acara yang dikemas dengan ramah tamah ini, dihadiri juga Bupati Mesuji Khamami, Forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, dan pemuda Kabupaten Mesuji.
Kapolda Lampung mengatakan, bahwa dirinya sangat bersyukur bisa disambut dengan hangat oleh jajaran pemerintahan dan tokoh-tokoh agama, masyarakat dan adat di Kabupaten Mesuji.
“Sebenarnya saya merasakan sangat senang bisa disambut dengan baik disini. Baik dari jajaran Pemerintah Kabupaten Mesuji, tokoh adat, agama, masyarakat sangat baik menyambut saya,” katanya.
Irjen Suntana juga tidak lupa untuk menitipkan diri sebagai pejabat baru di Polda Lampung untuk diberi masukan terkait keamanan dan kententraman di Kabupaten Mesuji. “Saya mewakili organisasi Polri untuk menitipkan diri kepada pemerintah setempat dan seluruh tokoh,” kata kapolda. (jun/*)
Bandarlampung (SL)-Kapolda Irjen Polisi Suntana mengajak wartawan di Provinsi Lampung bersinergi dengan kepolisian Polda Lampung untuk mewujudkan Lampung yang damai. Polisi dan wartawan harus lebih inten membangun komunikasi dalam menjalankan tugas. Hal itu disampaikan Kapolda saat temu silaturahim dengan wartawan dirumah dinas Kapolda, Minggu malam (21/1).
“Polisi tanpa media bagaikan makan tanpa garam. Untuk itu, kedepan lebih intens dalam berkomunikasi dalam bertugas. Kita saling bersinergi dan lebih intens berikan informasi. Karena, polisi tanpa media ibarat makan tanpa garam,” kata Irjen Suntana.
Menurut Kapolda, pertemuan dirinya dengan para wartawan sebagai perkenalan untuk menjaga silhaturahmi demi kepentingan jangka panjang. “Kita sama-sama saling membutuhkan dalam menjalankan tugasnya, untuk itu saran konstruktif sangat kami butuhkan,” katanya.
Kapolda menyatakan, langkah awal setelah menjabat sebagai Kapolda Lampung adalah langsung menyambangi Brigif 3 Marinir, Pangkalan AL, Makorem Garuda Hitam untuk meminta dukungan dalam menjalankan tugasnya. ”Langkah awal di Lampung, semua instansi mulai Makorem, Lanal, Brigif Marinir langsung saya sambangi guna meminta dukungan sekaligus memperkenalkan diri,” katanya.
Dengan wartawan, kata Jendral Polisi bintang dua ini meminta agar dalam menyajikan berita hendaknya dengan bahasa yang halus dan tidak provokatif. ”Kami minta dalam penulisan berita hendaknya dengan bahasa yang halus dan tidak provokatif. Kenapa, agar masyarakat juga tidak khawatir,” ucapnya.
Dalam konteks pemilihan kepala daerah (pilkada), media dihimbau untuk membantu kepolisian dengan mencipatakan suasana yang teduh. ”Kami sudah datangi semua peserta calonkada yang akan berkompetisi dan tim suksesnya untuk tidak mengeluarkan statment yang mengejek dan menghina calonkada lain. Karena dalam berdemokrasi, media adalah garda terdepan,” tutur dia.
Kapolda menegaskan, kepolisian bersama wartawan harus bisa membuat suasana teduh dalam memberikan informasi ke masyarakat.”Sebagai aparat polisi, kami ajak kepada rekan media untuk membuat informasi dengan damai. Karena keributan tidak membawa manfaat apa apa dan semua akan rugi. Ayok,kita buat Lampung lebih kondusif damal menjalankan pesta demokrasi,” katanya. (nt/*)
Bandarlampung (SL)-Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana mengunjungi Brigif-3 Marinir Piabung. Kunjungan kerja perdana tugas sekaligus silaturahmi Polri Polda Lampung dengan Brigade Infanteri-3 Marinir Piabung, Rabu (17/01).
Kedatangan Kapolda Lampung yang di dampingi para pejabat utama Polda Lampung dan Kapolres Pesawaran itu disambut Danbrigif-3 Marinir Kolonel Mar Umar Farouq.
Dalam sambutanya Danbrigif-3 Mar mengucapkan selamat datang di Brigif-3 Marinir dan mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada Bapak Kapolda lampung yang sudah datang di markas Marinir di Brigif III.
Dihadapan Kapolda, Danbrigif sempat memberikan paparan tentang sejarah dan kedudukan Brigif-3 Marinir, di Teluk Ratai, Pesawaran.
Sementara Kapolda Lampung menyatakan tentang maksud dan tujuannya ke Brigif-3 Marinir adalah dalam rangka silahturahmi. “Nabi Muhammad menyarankan sering-seringlah anda bersilaturahmi, karena silaturahmi itu bisa memanjangkan usia dan menambah rezeki,” kata Kapolda
Sebagai Kapolda Lampung yang baru, katanya, Kapolda ingin memperkenalkan diri dan menitipkan diri dan kesatuan. “Saya perkenalkan diri, titip diri, dan anggoya, kepada kawan-kawan yang ada di kesatuan Marinir. Agar kami bisa melaksanakan tugas dengan baik sukses berhasil mengendalikan rasa aman, rasa nyaman dan tertib dilingkungan masyarakat,” katanya.
Kapolda juga mengucapkan terima kasih dan rasa bangga kepada Danbrigif-3 Marinir karena dirinya sudah diterima dengan sangat baik. Kegiatan dilanjutkan dengan Tour Facility dan menembak laras pendek di lapangan tembak pistol Jumaryo Brigif-3 Marinir. (rls/nt/*)