Tag: Kapolres Tubaba

  • Kapolres Tubaba Akan Pertanyakan Kasus Dugaan Penipuan Grandmax ke Kasat Reskrim 

    Kapolres Tubaba Akan Pertanyakan Kasus Dugaan Penipuan Grandmax ke Kasat Reskrim 

    Tulang Bawang Barat, sinarlampung.co Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), AKBP Ndaru Istimawan, berjanji akan mempertanyakan laporan kasus dugaan penipuan kendaraan roda empat Grandmax ke Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Tubaba.

    Hal tersebut disampaikan AKBP Ndaru Istimawan ketika dimintai tanggapan via Whatsapp.”Ok pak coba bsk tak konfirmasi ke kst res” balasnya, Selasa, 14 Mei 2024.

    Diberitakan sebelumnya, korban penipuan mobil Grandmax terus menanti kepastian laporannya di Polres Tubaba. Sebab, hingga saat ini laporannya belum ada kejelasan.

    Modus Penipuan yang di lakukan oleh HR dan ET dengan cara meminjam Kendaraan tersebut dengan alasan akan melayat neneknya yang meninggal di Kabupaten Mesuji. Akan tetapi setelah 1 Minggu kendaraan tersebut belum juga di kembalikan.

    Berita Terkait: Korban Kasus Penipuan Grandmax Menanti Kepastian Polres Tubaba

    Meskipun telah dilakukan upaya mediasi bersama pihak Babinkamtibmas Penumangan Baru dan Pihak Keluarga Pasutri. Akan tetapi hingga saat ini belum mendapatkan kejelasan. Bahkan Pasutri tersebut saat ini telah meninggalkan Tiyuh Penumangan Baru (Kabur) sehingga Korban melaporkan hal tersebut ke Polres Tubaba.

    W. S. Jaya. (korban) Mengaku telah melaporkan hal tersebut ke Polres Tubaba pada bulan Januari tahun 2024 lalu. sebagaimana tertuang dalam surat nomor: LP/B/14/l/2024/SPKT/POLRES TULANG BAWANG BARAT/POLDA LAMPUNG.

    “Sebelumnya kita sudah di mediasi yang di saksikan langsung oleh Babinkamtibmas. Sekitar tanggal.7 Oktober 2023 waktu itu Mereka minta bersabar dua hingga tiga hari, buktinya sampai sekarang belum ada kejelasan mobil saya hilang, orangnya Kabur.” Keluh dia. Selasa, 14 Mei 2024.

    Dirinya berharap agar Polres Tubaba segera memproses Laporan Pengaduan tersebut.

    “Laporan Ke Polres Juga sudah kita lakukan sekitar 5 bulan lalu tepatnya bulan Januari. Cuma sampai saat ini belum ada kejelasan, kami cuma berharap pihak kepolisian bisa Bekerja Secara Profesional,” harapnya. (Efendi/*)

  • Polres Tubaba Gelar Rakor Lintas Sektoral Bahas Kesiapan Ops Ketupat Krakatau 2024 

    Polres Tubaba Gelar Rakor Lintas Sektoral Bahas Kesiapan Ops Ketupat Krakatau 2024 

    Tulang Bawang Barat, sinarlampung.co Kepolisian Resor Tulang Bawang Barat menggelar rapat koordinasi lintas sektoral terkait kesiapan operasi kemanusiaan dengan sandi “Ketupat Krakatau 2024” di wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat, Selasa, 2 April 2024.

    Kegiatan yang berlangsung di ruang aula Mapolres setempat, dipimpin oleh Kapolres Tulang Bawang Barat AKBP Ndaru Istimawan, Dan didampingi oleh Waka Polres Tulang Bawang Barat Kompol Heru Sulistyananto, dan Kadis Perhubungan Tulang Bawang Barat Zulkifli.

    Dan diikuti oleh PJU Polres, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup Pemda Kabupaten Tulang Bawang Barat yakni Kesbang Pol, Satuan Polisi Pamong Praja, beberapa Kepala Dinas (Kadis), BPBD, pihak Jasa Raharja serta perwakilan Kementrian Agama wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat.

    Kapolres menyampaikan bahwa kegiatan ini perlu dilakukan guna memastikan kesiapan seluruh stakeholder terkait yang termasuk dalam Ops Ketupat 2024 dalam menjaga keamanan dan kelancaran warga, baik jelang dan pasca Idul Fitri 1445 H di wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat.

    “Terima kasih kepada rekan-rekan yang sudah hadir dan menghargai undangan kami, dan kegiatan ini sudah menjadi agenda rutin tahunan. Maka itu, ini sangat penting kerjasama antar unsur terkait dalam operasi ini, dengan tujuan utamanya untuk memberikan keamanan, kenyamanan warga dalam beraktifitas baik sebelum dan pasca Idul Fitri 1445 H,” ujar Kapolres.

    Kapolres menjelaskan guna menyukseskan kegiatan ini pihaknya melibatkan sebanyak 250 pegiat pers. Kemudian diperkuat dengan instansi gabungan seperti TNI dalam hal ini Kodim 0412 Kabupaten Lampung Utara, Dishub, Dinkes, Damkar, Satpol PP, BPBD, PLN, Senkom, dan Saka Bhayangkara.

    Sementara selama Operasi Ketupat Krakatau 2024 di wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat, pihaknya juga telah mendirikan sekitar 5 pos pengamanan dan 1 pos pelayanan yang berlokasi di rest area 215 B.

    Kapolres berharap kegiatan yang berlangsung selama 4-16 April 2024 itu dapat berjalan aman, dan lancar.

    “Tetap saling berkoordinasi antara sesama petugas di lapangan dan jaga kekompakan. mari sama- sama kita sukseskan agar pelaksanaan ini berjalan dengan lancar” harap Kapolres. (Red/*)

  • Kapolres: Semua Kantong Darah Yang Diperoleh Diserahkan ke PMI

    Kapolres: Semua Kantong Darah Yang Diperoleh Diserahkan ke PMI

    Tukangbawang Barat (SL) – Selain melaksanakan kegiatan sunatan massal, Polres Tulang Bawang (Tuba) juga melaksanakan bakti kesehatan berupa donor darah.

    Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan polres setempat, pada Jumat (20/4/18). Kapolda Lampung Irjen Pol Drs. Suntana, M.Si bersama Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si juga berkesempatan, untuk meninjau langsung pelaksanaannya.

    Kapolres mengatakan, dalam pelaksanaan kegiatan donor darah, sebelumnya polres telah bekerjasama dengan PMI (palang merah indonesia) Tulang Bawang. “Semua kantong darah yang berhasil dikumpulkan, nanti langsung akan kami serahkan kepada PMI, tujuannya tidak lain, agar masyarakat yang membutuhkan darah, bisa segera mendapatkan darah sesuai dengan kebutuhan,” ujarnya.

    Lanjut Kapolres, kami menargetkan, dalam kegiatan donor darah ini, memperoleh darah sebanyak 100 kantong. “Yang mana setiap kantongnya, berisi 250 cc darah dan alhamdulillah sekarang sudah memperoleh 55 kantong darah,” terangnya.

    Sebelum melakukan donor darah, pendonor terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan oleh tim medis yang memang telah kami siapkan, “tujuannya, tidak lain agar darah yang di donorkan, memang benar-benar diperoleh dari pendonor yang sehat dan bersih, sehingga selesai mendonorkan darahnya, pendonor tidak akan mendapatkan problem kesehatan, malah tetap sehat dan segar,” jelas AKBP Raswanto.

    Saya berharap, kantong darah yang diperoleh dalam kegiatan ini bisa melebih target. “Apalagi sewaktu saat saya bersama Pak Kapolda meninjau langsung, warga dan personel Polres Tulang Bawang dan polsek jajaran cukup antusias untuk menjadi pendonor, dan sekarang kegiatan ini masih berlangsung, sehingga saya sangat optimis bisa memperoleh jumlah kantong darah yang lebih target.” pungkasnya.

    (Robert/Efendy).

  • Kapolda Lampung Pimpin Pemusnahan Miras di Polres Tulang Bawang

    Kapolda Lampung Pimpin Pemusnahan Miras di Polres Tulang Bawang

    Tulangbawang Barat (SL) – Kepolisian Resor (Polres) Tulang Bawang (Tuba) dan Polsek jajaran, berhasil menyita ribuan botol miras (minuman keras) pabrikan berbagai merk dan ribuan liter miras tradisional.

    Pemusnahan miras ini berlangsung, pada Jum’at (20/4/18) dan dipimpin langsung oleh Kapolda Lampung Irjen Pol Drs. Suntana, M.Si bersama Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo,SIK, M.Si, Danlanud Pangeran M Bunyamin Letkol Arif Budiman, Kajari Tulang Bawang Asari, SH, M.Hum, Ketua DPRD Tulang Bawang Sopi’i Ashari, SH, Ketua DPRD Tulang Bawang Barat H. Busroni, SH dan Kasat Reskrim AKP Donny Kristian Bara’langi, SIK.

    Kapolda Lampung, dalam sambutannya mengatakan, “saya sangat mengapresiasi atas kinerja yang telah dilakukan oleh Polres Tulang Bawang dan jajarannya. “Ini membuktikan bahwa apa yang sudah diperintahkan oleh pimpinan, langsung ditanggapi dengan serius dan juga mendapatkan dukungan yang besar dari masyarakat, sehingga dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.

    Lanjut Kapolda, KKYD (kegiatan kepolisian yang ditingkatkan) ini dilakukan oleh kepolisian di seluruh wilayah indonesia, untuk mencegah beredarnya miras, baik pabrikan, tradisional maupun oplosan, sehingga tidak ada lagi masyarakat yang menjadi korban.

    Ditempat yang sama, Kapolres mengatakan, barang bukti (BB) miras ini merupakan hasil KKYD kami, “mulai tanggal 11 s/d 19 April 2018 dan berhasil menyita sebanyak 1885 botol miras berbagai merk dan 1140 liter tuak”, ujarnya.

    Semua BB Miras tersebut, dimusnahkan dengan menggunakan alat berat compactor, dan kegiatan ini berjalan dengan lancar. (Robert/Efendy).