Tag: Kendaraan Dinas Nungak Pajak

  • Kendaraan Dinas di Tubaba Nunggak Pajak, DPRD : Dikemanakan Anggaran Itu?

    Kendaraan Dinas di Tubaba Nunggak Pajak, DPRD : Dikemanakan Anggaran Itu?

    Tulang Bawang Barat (SL) – Menindak lanjuti nunggaknya sejumlah pajak kendaraan dinas Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Tim Operasi Badan anggaran (Banang) DPRD setempat angkat bicara.

    Yantoni selaku Ketua Fraksi Partai Gerindra sekaligus Pengawas Badan Anggaran (Banang) DPRD setempat, mengungkapkan bahwa laporan pembahasan rencana kerja pelaksanaan anggaran daerah tahun 2020 untuk pembiayaan operasional randis sudah ditetapkan anggaran setiap satuan kerja (satker).

    “Paripurna tahun 2020 dalam laporan pembahasan rencana pelaksanaan anggaran mereka untuk operasional randis termasuk bayar pajak kendaraan memang sudah dianggarkan mereka setiap tahun, bukan hanya itu saja biaya operasional lainya seperti ganti oli, bensin, ganti ban, memang sudah dianggarkan”, cetusnya.

    Kedepannya, tim Banang akan melakukan evaluasi kembali khusus anggaran operasional randis, serta akan pertanyakan anggaran yang dikelola mereka untuk pembayaran pajak.

    “Kita akan tanya ke mereka dikemanakan anggaran untuk pembayaran pajak yang di anggarkan setiap tahunnya itu, bisa-bisanya nunggak, mereka harus pertanggung jawabkan itu, menggapa tidak dibayar mereka, kemana anggaran itu di selewengkan kemana uang rakyat itu,” geramnya.

    “Lalu bagaimana bisa pelaporan mereka selama ini ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bisa lolos, kami akan segera pertanyakan ke BPK terkait masalah ini”, tambah. (angga/tim)

  • Puluhan Kendaraan Dinas di Tulang Bawang Barat Nunggak Pajak

    Puluhan Kendaraan Dinas di Tulang Bawang Barat Nunggak Pajak

    Tulang Bawang Barat ( SL) – Puluhan kendaraaan dinas (Randis) roda empat milik Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) nunggak pajak, bahkan tunggakan bukan satu tahun, ada dua hingga lima tahun lamanya.

    Jumlah tersebut tercatat di Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) kabupaten Tubaba.

    Yusli Revo selaku Ketua Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) setempat mengatakan bahwa  pada sistem data pembayaran ada puluhan kendaraan dinas roda empat (Plat merah) menunggak bayar pajak.

    “Di sistem pengecekan ada puluhan randis yang nunggak pajak dan bahkan ada yang tidak terdeteksi di sistem pembayaran atau diblokir”, katanya saat ditemui di ruang kerjanya.

    Sementara itu, terkait menunggaknya puluhan kendaraan plat merah di Tubaba BPKAD melalui HGR Siregar, SE.,MM (Kasubid Mutasi dan Penghapusan Barang Milik Daerah) jumlah kendaraan dinas terkecuali randis sewa berjumlah 180 randis dan sudah tercatat baru 50 persen yang meminjam BPKB untuk bayar pajak.

    “Saat ini yang tercatat dalam administrasi kami baru 50 persen meminjam BPKB dari 180 randis yang ada di Tubaba. Lalu terkait yang belum bayar pajak hingga sampai tahunan, kami hingga saat ini belum menerima laporan dari bendahara barang di setiap OPD terkait”, pungkasnya saat di konfirmasi sinarlampung.co, Kamis, 05 Agustus 2021. (Angga/Tim)