Tag: Konvensi Nasional Media Massa

  • Buka Konvensi Nasional Media Massa di Ancol, Menkominfo Sebut Kebebasan Pers Sedang Hadapi Banyak Tantangan

    Buka Konvensi Nasional Media Massa di Ancol, Menkominfo Sebut Kebebasan Pers Sedang Hadapi Banyak Tantangan

    Jakarta, sinarlampung.co Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI, Budi Arie Setiadi, secara resmi membuka Konvensi Nasional Media Massa pada rangkaian Hari Pers Nasional Tahun 2024, di Candi Bentar Hall Ancol, Senin Februari 2024, pagi.

    Konvensi Nasional Media Massa, pada HPN Tahun 2024, dihadiri langsung oleh Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, Ketua PWI Pusat Hendry CH Bangun, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, serta para insan pers dari seluruh Indonesia.

    Pada perayaan HPN Tahun 2024 ini, Konvensi Nasional Media Massa yang digelar oleh Dewan Pers RI, mengusung tema “Pers Mewujudkan Demokrasi di Era Digital”.

    Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI, Budi Arie Setiadi, pemerintah sangat menghargai demokrasi pers, karena menjadi elemen penting yang bertujuan meningkatkan kualitas penyampaian informasi media massa ke ruang publik.

    Menurutnya, di era saat ini, teknologi digital dan kebangkitan platform daring, telah mengubah cara jurnalis memproduksi, berbagi, dan mengonsumsi berita, bagi masyarakat. Kebebasan pers saat ini sedang menghadapi berbagai tantangan di era digital, baik yang diakibatkan oleh faktor eksternal maupun internal, di kalangan pers itu sendiri.

    “Tantangan kebebasan pers di era digital, adalah kemunculan media sosial yang masif, banjir informasi dan bergesernya motivasi dalam membuat media,” ujarnya.

    Selain itu, kebebasan pers mendapat tantangan, dengan terjadinya kekerasan terhadap jurnalis atau media dalam bentuk baru, seperti doxing, flayer, peretasan situs berita, dan penyebaran data pribadi di media sosial.

    Munculnya media siluman dan tidak terverifikasi, yang menggunakan platform web gratis, seperti Blogspot atau WordPress, dan regulasi pers yang belum efektif bagi media daring, juga menjadi tantangan tersendiri.

    “Semoga pada HPN Tahun 2024, semua pihak terkait, khususnya pemerintah dan pemangku kebijakan pers, bersinergi sehingga menghasilkan solusi-solusi terbaik, sebagai langkah untuk mengatasi persoalan-persoalan tersebut,” tambahnya. (***)

  • PWI Siapkan Dua Tema Besar pada Konvensi Nasional Media Massa di Banjarmasin

    PWI Siapkan Dua Tema Besar pada Konvensi Nasional Media Massa di Banjarmasin

    Banjarmasin (SL) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) akan menggelar Konvensi Nasional Media Massa, Sabtu 8 Februari 2020 di Calamus Room Hotel Rattan Inn, Banjarmasing, Kalimantan Selatan.  Konvensi Nasional Media Massa pada Hari Pers Nasional 2020 ini mengangkat tema besar Daya Hidup Media Massa di Era Disrupsi Digital, Tata Kelola Seperti Apa yang Dibutuhkan.

    Pemaparan materi konvensi dibagi menjadi 2 sesi. Sesi pertama dengan tajuk Permasalahan dalam Hubungan antara Media Konvensional dengan Platform Mesin Pencari, Agregator dan Media Sosial.

    Pada sesi ini yang akan memberikan sambutan Ketua Dewan Pers Muhammad Nuh, dengan Keynote Speaker Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM Mahfud MD.

    Sedangkan lima narasumber yang akan dihadirkan merupakan petinggi sejumlah media besar meliputi Chairman City Corp Chairul Tanjung, Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo, Founder Berita Satu Holdings James T Riady, Ketua Komisi I DPR RI Meutia Hafid, Redaktur Senior Harian Kompas Ninok Leksono.

    Hadir juga Menteri Komunikasi dan Informasi Johnny G Plate.

    Sementara pada sesi kedua mengangkat tema ‘Bentuk-bentuk Regulasi untuk menopang Daya Hidup Media Konvensional. Hadir pada agenda ini Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.

    Sedangkan yang akan menjadi narasumber pada sesi kedua ini yaitu CEO Viva Group Anindya Bakrie, Forum Pemred Arifin Asyhad , Wartawan Senior Bambang Harymurti, SPS Januar P Ruswita, ATVSI Syafril Nasution, AMSI Wahyu Dhyatmika.(rls)