Tag: Kota Metro

  • TMII Dan PWI Metro Gelar Silatuhrahmi LLI Se-kecamatan Metro Utara

    TMII Dan PWI Metro Gelar Silatuhrahmi LLI Se-kecamatan Metro Utara

    Metro (SL) – Taman Metro Indonesia Indah (TMII) bekerja sama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Metro, menggelar senam bersama Lansia se- Kecamatan Metro Utara dan Warga sekitar, yang berlangsung di komplek TMII, Jumat (04/05/18).

    Tema kegiatan senam kali ini adalah “Silaturahm dan Senam Lansia Bersama Keluarga Besar dr. H. Wahdi dr. Sp.OG, LLI Metro dan Warga Sekitar TMII Metro”.

    Komisaris TMII Kota Metro dr. H. Wahdi dr. Sp.OG ditemui usai kegiatan mengatakan, bahwa senam ini melibatkan Lansia se- Kecamatan Metro Utara yang tergabung dalam LLI, dan Warga sekitar TMII Kota Metro.

    “Ini juga sebagai wahana silaturahmi, sehingga kedepannya akan tercipta hubungan yang lebih harmonis khususnya antara Masyarakat dan pengurus TMII Kota Metro”, jelasnya.

    Lanjutnya, bahwa tujuan lainnya yakni agar Masyarakat bisa lebih mengenal segala fasilitas yang tersedia di TMII Kota Metro dengan harapan, nantinya Masyarakat yang ingin berwisata bisa memilih TMII Kota Metro sebagai referensi liburan Keluarga.

    “Kedepan Kita akan membuat kegiatan yang serupa, dengan peserta yang lebih besar lagi dan kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dari PWI Kota Metro dalam kegiatan ini”, jelasnya.

    Sementara itu, Camat Metro Utara Usman Amadin, SE. menambahkan, bahwa senam LLI Kecamatan Metro Utara sudah bisa berjalan dengan cukup baik. Dengan berjalannya kegiatan ini, tentunya diharapkan bisa tercipta kesehatan bagi Masyarakat khususnya bagi para Lansia agar tetap aktif.

    “Semoga kegiatan semacam ini bisa terus berkelanjutan dan semakin eksis diikuti oleh semua kalangan, sehingga akan tercipta pemerataan Kesehatan di Kota Metro”, tutupnya.
    (Holik)

  • Kota Metro Raih Penghargaan Penyelenggaraan Pemerintah Dari Kemendagri

    Kota Metro Raih Penghargaan Penyelenggaraan Pemerintah Dari Kemendagri

    Metro (SL) – Pemerintah Kota Metro meraih penghargaan atas penilaian Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dari Kementerian Dalam Negeri RI. Penghargaan tersebut diterima pada tanggal 25 April 2018 yang lalu pada acara Malam Apresiasi Penyelenggaraan Pemerintah di Hotel Sultan Jakarta, yang dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo dan Gubernur serta Bupati serta Walikota yang dinilai berprestasi. Dalam acara yang merupakan rangkaian Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-22 Tahun 2018 tersebut, Kota Metro memperoleh penghargaan dengan status sangat tinggi, yaitu bintang dua dengan nilai 3,2889 dan menempati urutan ke-17 dari 93 Kota seluruh Indonesia.

    Walikota Metro, Hi. A. Pairin, S.Sos, menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Metro sangat bersyukur atas diterimanya penghargaan tersebut. Walikota juga menyampaikan bahwa penghargaan tersebut pada hakekatnya bukan merupakan prestasi Walikota, Wakil Walikota atau Sekretaris Daerah saja, namun juga merupakan prestasi dari seluruh jajaran aparatur Pemerintah Kota Metro. Untuk itu dirinya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada segenap jajaran Aparatur Sipil Negara serta berbagai pihak yang telah mendukung kelancaran pembangunan serta pemerintahan di Kota Metro selama ini, katanya.

    Penghargaan tersebut diberikan kepada Pemerintah Kota Metro yang dinilai telah memenuhi kewajiban dengan tepat waktu dalam penyampaian Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) kepada Pemerintah Pusat melalui Gubernur. Penilaian mencakup capaian kinerja penyelengaraan pemerintahan daerah dan pelaksanaan tugas pembantuan sesuai UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. LPPD digunakan sebagai bahan evaluasi dan pembinaan oleh Pemerintah Pusat terhadap penyelenggaraan pemerintahan daerah, yang wajib disampaikan setiap tahun, paling lambat 3 bulan setelah Tahun Anggaran berakhir.

    Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Metro, Deddy Hasmara, S.STP, MH. menyatakan bahwa ada sekitar 700 indikator yang digunakan dalam penilaian tersebut, yang juga harus didukung dengan data-data yang valid. Penilaian juga dilakukan melalui beberapa tahapan, dimana untuk evaluasi awal dilakukan oleh Tim Daerah yang terdiri dari Pemerintah Provinsi dan BPKP Perwakilan Lampung. Selanjutnya evaluasi dilakukan oleh Tim Nasional yang terdiri dari Kementerian Dalam Negeri dan BPKP Pusat.(Holik).

  • Wali Kota Pairin Ajak Warga Metro Pilih Arinal – Nunik

    Wali Kota Pairin Ajak Warga Metro Pilih Arinal – Nunik

    Metro (SL) – Wali Kota Metro A Pairin dan Mantan Bupati Lampung Selatan Rycko Menoza serta Mantan Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo kompak mengampanyekan pasangan calon nomor tiga Arinal Djunaidi – Chusnunia Jumat, 27 April 2018.

    A Pairin mengawali lebih dulu dengan menyampaikan kepada warga yang hadir untuk menyalurkan hak pilihnya pada 27 Juni 2018 di TPS. “Sekarang ini kita diminta memenangkan Pak Arinal dan Ibu Nunik. Saya mengucapkan terima kasih kepada saudara-saudara saya yang hadir,” ungkap dia di Metro Barat, Metro.

    Ketua DPD II Golkar Metro ini juga memastikan warga apakah telah terdaftar dan memiliki hak pilih. “Sudah punya hak pilih, sudah punya E – KTP, segera diurus. Pada hari ini kita ngumpul untuk menyampaikan pada tanggal 27 Juni 2018 nanti coblos Pak Arinal Ibu Nunik. Jangan lupa nomor tiga,” ajaknya.

    Rycko Menoza mengatakan sudah dijelaskan disini hadir untuk mengajak bapak-bapak ibu-ibu. “Dari calon yang ada terdapat empat pasangan calon. Pak Arinal dan Ibu Nunik memiliki pengalaman dan latar belakang yang baik di pemerintahan,” ucapnya.

    Menurutnya, pengalaman Arinal Djunaidi yang menjadi sekretaris daerah merupakan modal penting dalam membangun Lampung lebih baik. “Pak Arinal menjadi orang nomor tiga saat menjabat Sekretaris Daerah dan mendapatkan nomor tiga dalam pilkada. Kalau terpilih pembangunan di Metro juga akan dibantu karena sama-sama satu partai (Golkar). Jadi minta bantuan kalau Pak Arinal Gubernur, Pak Pairin pasti dibantu. Jadi pilih nomor tiga karena bila terpilih pembangunannya akan sinergi dengan 15 kabupaten/kota,” serunya.

    Sementara Heri Wardoyo menuturkan sudah saatnya mendapatkan pemimpin yang peduli dengan rakyatnya. “Sekarang saatnya mendapatkan pemimpin yang berasal dari bawah dengan memiliki program yang konkret,” ungkapnya.

    Mantan Jurnalis senior ini juga menerangkan terdapat sembilan program prioritas dari pasangan nomor tiga. “Salah satunya Kartu Petani Berjaya yang akan menjadi solusi masalah pertanian. Mulai dari terjaminnya ketersediaan pupuk, benih, dan obat-obatan,” ujarnya.

    Heri biasa dia disapa menjelaskan bahwa Arinal – Nunik biasa pasangan disapa akan memprioritaskan pembangunan untuk kesejahteraan rakyat bukan atas dasar kepentingan atau golongan. “Ingin berubah, pilih nomor tiga ya bu, pak. Coblos nomor tiga 27 Juni 2018,” tutupnya.

    Perlu diketahui calon gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan calon wakil gubernur Lampung Chusnunia memiliki sembilan program utama. Pertama yaitu Kartu Petani Berjaya, peningkatan ekonomi melalui penciptaan lapangan kerja baru, percepatan perbaikan infrastruktur jalan dan pemeliharaannya, jaminan keamanan bagi seluruh lapisan masyarakat, penyediaan listrik bagi desa-desa yang belum terjangkau, peningkatan layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat, peningkatan kualitas pendidikan dasar, menengah, dan tinggi.

    Kemudian perlindungan anak dan pemberdayaan Ibu Rumah Tangga dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan kemudahan layanan administrasi pemerintah bagi seluruh masyarakat. (rel)

  • Dua Bocah Hanyut di Saluran Irigasi Metro Satu Tewas

    Dua Bocah Hanyut di Saluran Irigasi Metro Satu Tewas

    Metro (SL) – Dua bocah hanyut di saluran irigasi Ledeng, areal pasar Kota Metro, Kelurahan Hadimulyo Barat, tepatnya belakang Masjid Al-Jihad. Kejadian sekitar pukul 10.25 WIB, Kamis 26 April 2018. Warga sekitar mencari kedua korban yang tak lain kakak beradik. Ditemukan awal sang adik Dirba (7) berhasil diselamatkan. Sementara sang kakak meregang nyawa, ditemukan sekitar pukul 11.12 WIB.

    Diketahui, korban bernama Devin (8) siswa kelas II SD 12 Metro Pusat, ditemukan sudah meninggal, warga bersama kedua orang tua, membawa korban ke RSUD A.Yani untuk tindakan medis. Korban dibawa pulang ke kediaman duka, untuk disemayamkan di TPU Hadimulyo Barat Metro Pusat.

    Atas kejadian ini, Ibu korban, Mandarisma masih mengalami trauma mendalam.

    Menurut keterangan warga sekitar, Bambang, sebelum kejadian, Ibu korban (Mandarisma) mengantarkan kedua anaknya bermain di 15 B Barat Kelurahan Hadimulyo Barat Metro Pusat. Setelahnya, Mandarisma langsung kembali ke rumah setelah mengantarkan kedua anaknya.

    “Setelah nganter, orang tua korban pulang. Nah, yang saya dengar korban ini bersama adik dan temannya berenang di ledeng.

    Dari ketiganya, hanya korban dan kakaknya (Devin dan Dirba) yang berenang, sedangkan temannya tidak jadi berenang karena ketakutan melihat kedua korban hanyut terbawa arus air.

    “Kebetulan ada warga yang melihat korban tenggelam dan langsung menolong. Tetapi yang berhasil diselamatkan hanya adik (Dirba) saja. Sementara sang kakak (Devin) tenggelam cukup jauh terbawa arus air, dan ditemukan 1 jam dari kejadian,”ungkap Bambang.

    Pantauan lampungsai.com, pencarian dan evakuasi korban dilakukan oleh Bhabinkamtibmas dan FKPPI Metro Pusat dibantu warga sekitar.(Abduh)

  • Pemkot Metro Fasilitasi Sosialisasi Perundang-undangan

    Pemkot Metro Fasilitasi Sosialisasi Perundang-undangan

    Metro (SL) – Pemerintah Kota Metro mengadakan kegiatan fasilitasi sosialisasi peraturan perundang-undangan Kota Metro Tahun Anggaran 2018. Dimana kegiatan ini di leading sektor oleh Bagian Hukum Pemerintah Kota Metro yang dilaksanakan di Aula Kelurahan Metro, Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro, Rabu (25/04/2018).

    Asisten I Ridwan mengatakan harapannya, agar masyarakat dan aparatur terkait dapat lebih mengetahui dan memahami produk hukum yang ada. Sehingga akan membantu terciptanya aparatur serta masyarakat yang taat hukum dan taat pada peraturan perundangan yang berlaku di Kota Metro.S

    “Sebagaimana kita ketahui bahwa peraturan perundang-undangan khususnya Perda Kota Metro, merupakan salah satu landasan pembangunan untuk menjadikan Kota Metro sebagai kota yang berkembang, menuju sebuah kota yang besar. Hal ini untuk mewujudkan Visi Kota Metro, Kota Pendidikan dan Pariwisata Keluarga Berbasis Ekonomi Kerakyatan Berlandasan Pembangunan Partisipatif,” ungkapnya.

    Lanjutnya, acara ini merupakan salah satu kegiatan penyebarluasan informasi dan pemahaman terhadap peraturan daerah yang berlaku, untuk mewujudkan dalam meningkatkan kesadaran hukum masyarakat, sehingga terciptanya budaya hukum dalam bentuk tata tertib dan patuh terhadap norma hukum dan peraturan daerah yang berlaku.

    “Sekali lagi, saya menyampaikan penghargaan dan mengucapkan terima kasih kepada narasumber atas kesediaan menyampaikan materi dan membagikan pengetahuannya pada para peserta sosialisasi. Diharapkan para peserta mampu mensosialisasikan kembali kepada lingkungan terdekat, sehingga produk perundangan yang telah kita miliki dapat disosialisasikan secara lebih luas,” tutup Ridhwan.

    Berdasarkan laporan Kepala Bagian Hukum Ika Pusparini Anindita Jayasinga mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat dan aparatur Pemerintah terhadap peraturan daerah.

    “Narasumber kegiatan ini dari Dinas Perdagangan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Komunikasi Dan Informatika,BPPRD Kota Metro, Kantor Kesatuan Polisi Pamong Praja, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata, Dinas Koperasi UMKM, UKM dan Perindustrian Kota Metro, dan Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Metro,” ungkap Kabag Hukum.

    Lebih lanjutnya, Kabag Hukum Ika Pusparini memaparkan materi yang akan diberikan berupa 10 Peraturan Daerah (Perda) diantaranya Perda Kota Metro Nomor 1 Tahun 2017 tentang perubahan ketiga atas Peraturan daerah nomor 2 tahun 2012 tentang pajak daerah, Perda Kota Metro Nomor 2 tahun 2017 tentang pembentukan lembaga penyiaran publik lokal Radio Metropolis, Perda Kota Metro nomor 3 tahun 2017, tentang pencabutan atas Perda Kota Metro Nomor 6 Tahun 2008 tentang urusan pemerintah yang menjadi kewenangan pemerintahan, Perda nomor 4 tahun 2007 tentang perubahan atas Perda Kota Metro nomor 2 tahun 2012 tentang penataan dan pembinaan pergudangan, Perda Nomor 9 Tahun 2017 tentang ketertiban umum keindahan dan ketertiban, Perda Nomor 8 Tahun 2017 tentang pemeliharaan dan pelestarian budaya Lampung, Perda Nomor 10 Tahun 2017 tentang penyelenggaraan kota wisata, Perda Nomor 1 tahun 2018 tentang pemanfaatan lahan dan pengelolaan sampah rumah tangga, Perda nomor 2 tahun 2018 tentang penyelenggaraan pendidikan, Perda Nomor 3 tahun 2018 tentang perkoperasian.

    Tambahnya, Ika Pusparini menyampaikan bahwa, peserta dari kegiatan ini berjumlah 75 orang, yang terdiri dari  Aparatur kelurahan dan kecamatan, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, Ibu-ibu PKK Kecamatan dan Kelurahan se-Kota Metro. (Holik)

  • Romzi Hermansyah Ketua AJO Indonesia Untuk Lampung

    Romzi Hermansyah Ketua AJO Indonesia Untuk Lampung

    Kota Metro (SL) – Pimred media online lampungsai.com, Romji Hermansyah, memimpin Dewan Pengurus Daerah (DPD) Aliansi Jurnalistik Online (AJO) Indonesia Provinsi Lampung, periode 2018-2022.

    Penetapan Romji sebagai ketuai Ajo Indonesia untul Lampung, resmi terbentuk, dengan tanda di gelarnya Musyawarah Daerah (Musda) yang dihadiri puluhan jurnalis Online yang tergabung dalam AJO Indonesia tingkat Kabupaten/Kota yakni Dewan Pimpinan Cabang (DPC).

    Musda berlangsung di resto & cafe Lembah Dempo, Kota Metro Provinsi Lampung, Rabu 18 April 2018.

    Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) AJO Indonesia Provinsi Lampung, Romzy Hermansyah. R.SP didampingi sekretaris AJOI Hermansyah TR, menjelaskan, acara Musda adalah sebuah agenda yang harus dilaksanakan sebagai tanda telah berkibarnya AJO Indonesia di Provinsi Lampung.

    Dalam Musda juga dilakukan pemantapan struktur kepengurusan DPD Provinsi Lampung. “Kemudian dilangsungkan juga laporan Ketua – Ketua  DPC kepada DPD dan pendataan keanggotaan serta pengumpulan surat administrasi perusahaan media yang tergabung, untuk diserahkan ke DPP,” kata Romji.

    Menurut Romzy, Musda bersama seluruh kepengurusan DPC-DPC, sepakat akan dilaksanakannya pelantikan DPD dan DPC secara bersamaan di Lampung. “Kami akan berkoordinasi dengan DPP dapat melantik secara langsung. Rencananya awal Mei 2018, sebelum masuk puasa kami upayakan dipercepat guna menjalankan program kerja sekaligus mensukseskan Rapimnas AJO Indonesia, pada tanggal 08 Agustus 2018 mendatang,” ungkapnya.

    Ketua Umum DPP AJO Indonesia Rival Achmad menjelaskan bahwa AJO Indonesia, merupakan wadah organisasi bagi seluruh jurnalis online yang berpusat di Jakarta. AJO Indonesia juga merupakan organisasi bermanfaat untuk meningkatkan keprofesionalan, kualitas dan kesejahteraan para anggotanya.

    Berdirinya Aliansi Jurnalistik Online (AJO) Indonesia, dengan konsep dan rencana kerja terwujudnya Kesejahteraan seluruh anggota AJO Indonesia. Sesuai Motto. “Bekerjasama, bukan sama sama kerja,” adalah menjadi slogan sentral AJO Indonesia dan bukan sekedar kata, namun akan direalisasikan,” kata Rivai

    Menurut Rival Achmad Labbaika, bahwa konsep dan platform kerjasama berazas bekerjasama dalam membangun dan membesarkan AJO Indonesia.

    Artinya, konsep pengembangan AJO Indonesia tak lepas dari Motto yang ada, setiap anggota bekerjasama membangun AJO Indonesia sekaligus kesejahteraan bersama.

    Dengan penguasaan teknologi digital, telah menyiapkan perangkat platform digital sebagai pendukung pengembangan media online keanggotaan dan manajemen  AJO Indonesia. Pengembangan teknologi digital media online, akan terus tumbuh dan secara pasti akan menjadi pilihan masyarakat di era digital.

    Maka itu, AJO Indonesia telah siap menjawab tantangan era digital masa depan. Mulai dari aplikasi media tersendiri, sampai yang terintegrasi. Dari server mandiri sampai platform live streaming via ponsel. AJO Indonesia akan menjadi leader dalam penggunaan teknologi media online di masa datang. Sebagai wadah organisasi, AJO Indonesia akan bergerak bersama dengan penerapan teknologi yang terintegrasi.

    Selain itu, ditambahan Ketum DPP, dari sisi teknologi, AJO Indonesia juga menyasar penerapan manajemen media online yang profesional. Karena AJO Indonesia melalui DPP AJO Indonesia akan menjadi sentral organisasi media online. Baik dari sisi organisasi maupun secara bisnis.

    “DPP AJO Indonesia tak hanya menjadi pusat kepengurusan organisasi tapi akan menjadi ujung tombak marketing plan untuk menyasar klien klien berskala nasional dan internasional,” jelasnya.

    Sementara, DPD AJO Indonesia Provinsi Lampung telah membentuk tiga DPC (Kabupaten Tanggamus, Lampung Timur dan Lampung Tengah) disusul DPC Lampung Utara, Kabupaten Mesuji, Tulang Bawang, Pringsewu.

    Romzy Hermansyah.R.SP, menjabat ketua, didampingi Wakil Ketua R. Ellen, Sekretaris Samsul Arifin dan Bendahara K.R. Rinto. (rel/nt)

  • Pemprov Lampung dan Pemkot Metro Jalin MoU Kembangkan Terminal Mulyojati

    Pemprov Lampung dan Pemkot Metro Jalin MoU Kembangkan Terminal Mulyojati

    Bandarlampung (SL) – Pemerintah Provinsi Lampung bersama Pemerintah Kota Metro melakukan penandatangan kesepakatan bersama (memorandum of understanding) tentang operasional fungsi pelayanan Terminal Mulyojati Kota Metro. Penandatangan kesepakatan dilakukan oleh Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis dan Sekretaris Daerah Kota Metro, A. Nasir  di Ruang Rapat Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Selasa (24/4/2018).
    “Dengan adanya kesepakatan bersama ini, ke depannya kita harus saling bersinergi dan saling membahu dalam mengembalikan dan mengembangkan fungsi operasional terminal Mulyojati,” ujar Hamartoni.
    Menurut Hamartoni kalau membicarakan aset, tentu akan membicarakan P3D (Personil, Pendanaan, Sarana dan Prasarana serta Dokumen, red) guna memaksimalkan fungsi operasional terminal Mulyojati. “Tentunya proses pelimpahan kewenangan P3D Terminal Tipe B Mulyojati Kota Metro harus segera diselesaikan dengan baik,” ujar Hamartoni.
    Untuk menghindari terganggunya fungsi operasional terminal Mulyojati, jelas Hamartoni, maka dilakukanlah kesepakatan bersama ini. Untuk itu, Dinas Perhubungan Provinsi Lampung harus segera mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk pelaksanaan operasional Terminal Mulyojati Kota Metro sesuai dengan kewenangannya.
    “Kadis Perhubungan Provinsi Lampung dan Kadis Perhubungan Kota Metro harus melakukan pengawasan secara terus menerus dan berkesinambungan di Terminal Mulyojati Kota Metro sehingga tidak terjadi hal-hal yang melanggar ketentuan Peraturan Perundang-Undangan,” Jelasnya.
    Hamartoni berharap Pemerintah Kota Metro mampu bersinergi dengan baik guna mengembalikan dan meningkatkan pengelolaan operasional terminal mulyojati Kota Metro.
    Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Metro, A. Nasir, menjelaskan operasional Terminal Mulyojati harus terus ditingkatkan. “Untuk menunjang hal tersebut, tentunya dibutuhkan peran dan sinergi semua pihak, salah satunya dengan mengarahkan angkutan ke dalam terminal Mulyojati,” ujarnya.
    Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Qudrotul Ikhwan, menjelaskan proses pengalihan Terminal Mulyojati ke Provinsi Lampung masih dalam proses pelengkapan dokumen. “Dalam memaksimalkan Terminal Mulyojati tersebut, dilakukanlah kesepakatan bersama ini. Tentunya, hal ini harus ditangani bersama dengan meningkatkan sinergitas dan melaksanakan tugasnya masing-masing,” kata Qudrotul Ikhwan. (Humas Prov)
  • Maling Bobol Minimarket Dekat Rumah Dinas Kapolres Kota Metro

    Maling Bobol Minimarket Dekat Rumah Dinas Kapolres Kota Metro

    Metro (SL) – Kawanan penjahat terus beraksi di Kota Metro. Mereka membobol minimarket, tak jauh dari rumah Dinas Kepala Kepolsian Resort Kota Metro, Selasa (17/4) malam.

    Rasid, warga disekitar lokasi kejadian, mengatakan bahwa aksi pembobolan minimarket yang berlokasi di jalan Raden Intan, tepatnya di depan Gereja GKSBS Kota Metro, terjadi pada malam hari.

    “Diduga tersangka yang melakukan aksi pembobolan minimarket tersebut, lebih dari 1 orang”, ujarnya.

    Tidak berselang lama, petugas Kepolisian di Kota Metro, tiba dilokasi kejadian, dan duga langsung melakukan proses pemeriksaan, mendata kerugian, meminta keterangan dan berusaha mengumpulkan bukti, di minimarket tersebut.

    Terkait kejadian tersebut, warga masyarakat merasa sangat prihatin, karena saat ini aksi kriminalitas di Kota Metro semakin meningkat, bahkan para pelaku tetap nekat beraksi di TKP yang jaraknya dekat sekali dengan rumah dinas Kapolres Kota Metro.

    Kapolres Kota Metro AKBP Umi Fadilah Astutik, melalui Kasat Reskrim AKP Try Maradona, pada Rabu (18/4) mengatakan, bahwa sesuai hasil pemeriksaan sementara, aksi pencurian diduga melibatkan 3 tersangka, dan jumlah kerugian mencapai 30 juta rupiah.

    “Petugas sedang melakukan penyelidikan dan mengejar para pelaku,” katanya. (lp1/nt/*)

  • Banyak Wartawan Kompeten di PWI Kota Metro

    Banyak Wartawan Kompeten di PWI Kota Metro

    Kota Metro (SL) – Ketua PWI Lampung  Supriyadi Alfian mengingatkan penting kompetensi bagi wartawan terutama anggota PWI, karena merupakan syarat mutlak bagi profesionalisme wartawan.

    “Kompetensi menjadi kewajiban bagi anggota PWI. Alhamdulillah, Kota Metro masuk daerah yang cukup baik, dan wartawan kopenten yang lumayan banyak,” kata Supriyadi, saat memberikan sambutan pada Konferensi PWI Kota Metro, di Hotel Grend Sekuntum Metro, Senin (16/4-18).

    Supriayadi mengucapkan penghargaan setingi tingginya atas dilaksanakan Konferkot V PWI Kota Metro yang meriah yang dihadiri Forkopimda Kota Metro. Hal itu menandakan baiknya kerjasama yang antara pemerintah dengan insan pers. “Pemerintah dan pers satu kesatuan untuk membangun Bumi Sai Wawai,” kata Supriyadi.

    Menurut Supriyadi, PWI Kota Metro merupakan perwakilan yang juga terbanyak wartawan berkopetensi. Pengurus kedepan harus menyusun program kerja yang baik demi membangunan Kota Metro. “Yang utama adalah menjalin kekompakan sesama anggota dan pengurus. Saya berharap kepada Pemkot Metro mempasilitasi saran Kantor PWI Kota Metro,” katanya.

    Sementara Walikota Metro A Pairin juga menyambut baik diselenggarakan Konferkot V PWI Kota metro dengan harapan kerjasama yang baik selama ini perlu ditingkatkan. “Karena Pers merupakan pilar keempat demokrasi dalam membangun negara dan bangsa ini terutama Kota Metro,” katanya.

    Pairin juga mengapresiasi atas kedisiplinan seluruh pengurus dan anggota PWI Kota Metro yang terkenal dengan kota pendidikan dan wisata keluarga. “Kalau moto kota Metro Wisata Keluarga tidak disebarluaskan tidak akan diketahui masyarakat luas,” kata Pairin, yang membuka acara konferensi PWI, dengan pemukulan gong.

    Ketua PWI Provinsi Lampung Supriayadi Alfian bersama Walikota H.A.Pairin sempat disambut secara adat sebelum memasuki ruang konferensi, karena menjadi salah satu bentuk untuk melestarikan budaya di Sai Bumi Rua Jurai.

    Selain itu acara pembukaan disambut dengan Tari Sigekh Penguten dan pemberian sekapur sirih kepada. (holik)

  • Abdul Wahab Pimpin PWI Kota Metro 2018-2021

    Abdul Wahab Pimpin PWI Kota Metro 2018-2021

    Metro (SL) – Abdul Wahab Terpilih Aklamasi dalam Konferensi Kota (Konferkot) V Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Metro di Ballroom Hotel Skuntum, Senin (16/4). Dalam konferensi yang dipimpin Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Provinsi Lampung Nizwar, 27 dari 31 anggota yang memiliki hak suara, sepakat memilih Pemimpin Redaksi Tabikpun.com tersebut.

    Awalnya, saat memasuki pleno IV Pendaftaran dan Pemilihan Ketua, Abdul Wahab langsung maju ke meja pimpinan sidang mengambil formulir pencalonan ketua. Diikuti oleh Arif Nanang Budi Sulistyo. Namun,  saat pengembalian berkas,  hanya Abdul Wahab yang maju ke meja pimpinan sidang.

    Formulir pencalonan ketua disertai penunjukan kartu keanggotaan PWI dan kartu lulus Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
    Agar diketahui,  calon yang maju harus lulus UKW yang merupakan program PWI Pusat dan Dewan Pers guna mewujudkan wartawan beretika, berwawasan,  dan bermartabat.

    Sedangkan untuk kartu anggota PWI,  calon sudah pernah menjadi anggota pengurus dalam dua periode kepengurusan. Ini juga harus menunjukkan bukti kepengurusan. Dan Abdul Wahab menunjukan bukti telah menjadi anggota pengurus pada periode 2012-2015 sertasebagai Sekretaris pada kepengurusan 2015-2018.

    Sementara untuk Arif, hingga batas waktu pengembalian berkas pencalonan, tidak juga menyerahkan formulir. Akhirnya, pemimpin sidang menyatakan Abdul Wahab Terpilih Aklamasi dengan disambut pelukan oleh peserta sidang,  “PWI bersatu, PWI maju.” (niz)